Anda di halaman 1dari 50

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SEKOLAH : SMA
MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA
KELAS / SEMESTER :X
MATERI POKOK : Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi
ALOKASI WAKTU : 9 X 40 Menit (3 pertemuan)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu :
1. Mendeskripsikan karya seni rupa dua dimensi,
2. Mengindentifikasi teknik berkarya seni rupa dua dimensi,
3. Mengeksplorasi ragam karya seni rupa dua dimensi pada berbagai jenis
media, dan
4. Mengomunikasikan hasil karya seni rupa dua dimensi secara lisan maupun
tulisan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar (KD) Indikator
3.1 Memahami, menerapkan, 3.1.1 Memahami konsep, unsur, prinsip,
menganalisis pengetahuan bahan, dan teknik dalam proses
faktual, konseptual, berkarya seni rupa.
prosedural berdasarkan rasa 3.1.2 Memahami karya seni rupa
ingin tahunya tentang ilmu berdasarkan, jenis, tema, dan nilai
pengetahuan, teknologi, seni, estetisnya.
budaya, dan humaniora 3.1.3 Memahami konsep dan prosedur
dengan wawasan pameran karya seni rupa.
kemanusiaan, kebangsaan, 3.1.4 Memahami konsep, prosedur dan
kenegaraan, dan peradaban fungsi kritik dalam karya seni
terkait penyebab fenomena rupa.
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4.1 Mengolah, menalar, dan 4.1.1 Membuat karya seni rupa dua
menyaji dalam ranah konkret dimensi menggunakan berbagai
dan ranah abstrak terkait bahan dan teknik dengan melihat
dengan pengembangan dari model.
yang dipelajarinya di sekolah 4.1.2 Membuat karya seni rupa tiga
secara mandiri, dan mampu dimensi dengan melihat model.
menggunakan metoda sesuai 4.1.3 Menyelenggarakan pameran hasil
kaidah keilmuan. karya seni rupa dua dan tiga
dimensi yang dibuat berdasarkan
melihat model.
4.1.4 Membuat deskripsi karya seni
rupa berdasarkan pengamatan
dalam bentuk lisan atau tulisan.

C. MATERI PEMBELAJARAN
1. Seni Rupa Dua Dimensi
2. Unsur dan Prinsip dalam Berkarya Seni Rupa
3. Teknik dan Media Berkarya Seni Rupa

D. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : pembelajaran kooperatif
2. Model Pembelajaran : pembelajaran berbasis karya (project based
learning)
3. Metode : diskusi dan penugasan

E. MEDIA PEMBELAJARAN
 Foto/Gambar seni rupa dua dimensi
 Power point

F. SUMBER BELAJAR
 Buku teks pelajaran Seni Budaya Kelas X
 Foto/Gambar seni rupa dua dimensi
 Informasi disurat kabar dan internet
 Sumber lain yang relevan

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Sikap : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan
Pengetahuan : mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, dan
mengevaluasi
Keterampilan : mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan
mencipta.

Pertemuan 1 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan 15
a. Orientasi mengecek kehadiran siswa.
2) Guru dan siswa mengenalkan diri.
3) Guru menjelaskan secara umum materi
Seni Budaya kelas X semester 1.
4) Guru menjelaskan beberapa aktivitas
belajar Seni Budaya.
5) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
b. Apersepsi 1) Guru memberikan informasi
kompetensi, materi, tujuan, manfaat,
dan langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
2) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
4) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan “Seni Rupa Dua
Dimensi”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
1. Siswa membaca buku mengenai “Seni
Rupa Dua Dimensi”.
2. Siswa mencatat hasil eksplorasi
mengenai “Seni Rupa Dua Dimensi”.

Menanya
3. Siswa bertanya jawab tentang “Seni
Rupa Dua Dimensi”.
4. Siswa membaca teks laporan hasil
observasi yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


5. Secara berdiskusi siswa mencoba
untuk mengeksplorasi informasi
melalui sumber-sumber lain yang
relevan.

Mengomunikasikan
6. Siswa secara berkelompok
mempresentasikan hasil laporan yang
dibuatnya.
7. Secara bergantian setiap kelompok
membacakan hasil kerja kelompok di
depan kelas.
8. Kelompok lain menanggapi kelompok
yang maju ke depan kelas dengan
proaktif.
Penutup 1) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
2) Siswa melakukan evaluasi
pembelajaran.
3) Siswa saling memberikan umpan balik
hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dicapai.
4) Guru memberikan siswa PR untuk
dibahas pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan 2 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan 15
a. Orientasi mengecek kehadiran siswa.
2) Guru dan siswa mengenalkan diri.
3) Guru menjelaskan secara umum materi
Seni Budaya kelas X semester 1.
4) Guru menjelaskan beberapa aktivitas
belajar Seni Budaya.
5) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
b. Apersepsi 1) Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
2) Guru menagih dan membahas PR yang
ditugaskan pada pertemuan
sebelumnya.
3) Guru memberikan informasi
kompetensi, materi, tujuan, manfaat,
dan langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
4) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
5) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 90
1. Guru mengarahkan siswa untuk
mencari informasi mengenai
“Unsur dan Prinsip dalam Berkarya
Seni Rupa”.
2. Siswa mencoba untuk
mengeksplorasi melalui sumber-
sumber yang relevan.
3. Guru meminta siswa untuk
membuat catatan/laporan
pengamatan yang ditemukan.
4. Siswa mengamati literatur dan
mencatat hasil eksplorasi mengenai
materi yang sedang di pelajari.

Menanya
5. Guru memfasilitasi siswa
melakukan tanya-jawab
(berdiskusi) sehubungan dengan
materi yang sedang dipelajari.

6. Siswa bertanya jawab tentang


materi yang sedang dipelajari.

Mencoba dan mengasosiasi


7. Secara berdiskusi siswa mencoba
untuk mengeksplorasi informasi
melalui sumber-sumber lain yang
relevan.

Mengomunikasikan
8. Siswa mulai mempresentasikan
hasil laporan yang dibuatnya.
9. Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan siswa.
Penutup 1) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
2) Siswa melakukan evaluasi
pembelajaran.
3) Siswa saling memberikan umpan balik
hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dicapai.

Pertemuan 3 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan 15
1) Orientasi mengecek kehadiran siswa.
2) Guru dan siswa mengenalkan diri.
3) Guru menjelaskan secara umum materi
Seni Budaya kelas X semester 1.
4) Guru menjelaskan beberapa aktivitas
belajar Seni Budaya.
5) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
2) Apersepsi 1) Guru menggali pengetahuan siswa
dengan mengajukan pertanyaan tentang
pertemuan sebelumnya.
2) Guru memberikan informasi
kompetensi, materi, tujuan, manfaat,
dan langkah pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
4) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
5) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan “Teknik dan
Media Berkarya Seni Rupa”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
1. Siswa membaca buku mengenai
“Teknik dan Media Berkarya Seni
Rupa”.
2. Siswa mencatat hasil eksplorasi
mengenai materi yang sedang
dipelajari.

Menanya
3. Siswa bertanya jawab tentang
materi yang sedang dipelajari.
4. Siswa membaca teks laporan hasil
observasi yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


5. Guru mencoba memfasilitasi siswa
melakukan diskusi sehubungan
dengan keseluruhan materi BAB 1
yaitu Berkarya Seni Rupa Dua
Dimensi.

Mengomunikasikan
6. Siswa secara bergantian
mengomunikasikan
pengetahuannya tentang
keseluruhan materi BAB 1 yaitu
Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi.
Penutup 1) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
2) Siswa melakukan evaluasi
pembelajaran.
3) Siswa saling memberikan umpan balik
hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dicapai.

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Sikap Observasi selama Catatan dalam jurnal
kegiatan belajar guru
Pengetahuan Penugasan :
a) Tugas Kelompok : Rubrik penilaian tugas
Menjabarkan bentuk- kelompok
bentuk seni rupa dua
dimensi
Tes tertulis : Rubrik penilaian tugas
b) Tugas Individu : individu
Menjawab lima soal
yang diberikan oleh
guru
Tes lisan : Rubrik penilaian tugas
c) Tanya jawab tentang individu
materi yang sedang
dipelajari
Keterampilan a) Proyek : pembuatan Rubrik penilaian hasil
makalah pembuatan makalah
b) Unjuk Kerja : Rubrik penilaian
Presentasi hasil presentasi
diskusi Rubrik penilaian hasil
c) Produk : Hasil dan diskusi
laporan diskusi

Mengetahui Nganjuk, Juli 2019


Kepala SMA PGRI Gondang Guru Seni Budaya

BAROKAH, S. Pd. AGUS RESTUADI, S. Sn.


NIP. 19600107 198503 2 004 NIP.

Lampiran I
Pertemuan Pertama

Materi Pengetahuan
KARYA SENI RUPA DUA DIMENSI
A. KONSEP DALAM KARYA SENI RUPA
MATERI KONSEP

Berdasarkan fungsinya seni rupa dibagi menjadi 2:


1. Seni rupa murni dua dimensi
Karya seni rupa murni sebagai keindahan karya manusia yang dibuat dengan tujuan untuk
dinikmati keindahannya saja.Karya seni rupa 2 dimensi berbentuk datar dan mempunyai
panjang dan lebar

2. Seni rupa terapan dua dimensi


Karya Seni Rupa Terapan, selain dinikmati keindahannya, juga mempunyai fungsi dan
manfaat. Fungsi karya seni rupa dibedakan menjadi 2 yaitu Fungsi estetis dan fungsi Praktis.
Fungsi estetis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia tentang rasa keindahan.
Fungsi praktis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia akan benda pakai.

Unsur-unsur pembentuk karya seni rupa


Unsur-unsur dasar karya seni rupa adalah unsur-unsur yang digunakan untuk mewujudkan
sebuah karya seni rupa. Unsur-unsur itu terdiri dari :
1. Titik /Bintik
Titik/bintik merupakan unsur dasar seni rupa yang terkecil. Semua wujud dihasilkan
mulai dari titik. Titik dapat pula menjadi pusat perhatian, bila berkumpul atau berwarna
beda.Titik yang membesar biasa disebut bintik

2. Garis
Garis merupkan unsur rupa yang terbuat dari rangkaian titik yang terjalin memanjang
menjadi satu.ada empat macam garis yaitu : garis lurus,garis lrngkung,garis patah-
patah,dan garis spiral atau pilin.Garis lurus berkesan tegas dan keras,sedangkan garis
lengkung berkesan lembut dan lentur.Garis patah-patah berkesan kaku,sedangkan garis
spiral berkesan luwes.
Garis adalah goresan atau batas limit dari suatu benda, ruang, bidang, warna, texture,
dan lainnya. Garis mempunyai dimensi memanjang dan mempunyai arah tertentu, garis
mempunyai berbagai sifat, seperti pendek, panjang, lurus, tipis, vertikal, horizontal,
melengkung, berombak, halus, tebal, miring, patah-patah, dan masih banyak lagi sifat-
sifat yang lain. Kesan lain dari garis ialah dapat memberikan kesan gerak, ide, simbol, dan
kode-kode tertentu, dan lain sebagainya.

3. Bidang
Bidang merupakan unsur rupa yang terjadi karena pertemuan dari beberapa garis.Bidang
dapat dibedakkan menjadi dua,yaitu bidang geometris dan nongeometris.Bidang
geometris adalah bidang yang beraturan dan digunakan dalam ilmu ukur.Bidang
nongeometris merupakan bidang yang tidak beraturan.
Bidang dalam seni rupa merupakan salah satu unsur seni rupa yang terbentuk dari
hubungan beberapa garis. Bidang dibatasi kontur dan merupakan 2 dimensi, menyatakan
permukaan, dan memiliki ukuran Bidang dasar dalam seni rupa antara lain, bidang
segitiga, segiempat, trapesium, lingkaran, oval, dan segi banyak lainnya

4. Bentuk
Bentuk adalah unsur seni rupa yang terbentuk karena ruang ataua volume.Macam-
macam bentuk dalam seni rupa adalah : bentuk
kubistis,silindris,bola,limas,kerucut(geometris),dan nongeometris.Unsur bentuk secara
nyata diterapkan pada unsur seni patung,arsitektur,taman,interior,dan kriya.
Bentuk dalam pengertian bahasa, dapat berarti bangun (shape) atau bentuk plastis
(form). Bangun (shape) ialah bentuk benda yang polos, seperti yang terlihat oleh mata,
sekedar untuk menyebut sifatnya yang bulat, persegi, ornamental, tak teratur dan
sebagainya. Sedang bentuk plastis ialah bentuk benda yang terlihat dan terasa karena
adanya unsur nilai (value) dari benda tersebut, contohnya lemari. Lemari hadir di dalam
suatu ruangan bukan hanya sekedar kotak persegi empat, akan tetapi mempunyai nilai
dan peran yang lainnya.

5. Ruang
Ruang dalam karya tiga dimensi dapat dirasakan langsung oleh pengamat seperti halnya
ruangan dalam rumah, ruang kelas, dan sebaginya. Dalam karya dua dimensi ruang dapat
mengacu pada luas bidang gambar. Unsur ruang atau kedalaman pada karya dua dimensi
bersifat semu (maya) karena diperoleh melalui kesan penggambaran yang pipih, datar,
menjorok, cembung, jauh dekat dan sebagainya.
Oleh karena itu dalam karya dua dimensi kesan ruang atau kedalaman dapat ditempuh
melelui beberapa cara, diantaranya: 1). Melalui penggambaran gempal, 2). Penggunaan
perspektif, 3). Peralihan warna, gelap terang, dan tekstur, 4). Pergantian ukuran, 5).
Penggambaran bidang bertindih, 6). Pergantian tampak bidang, 7). Pelengkungan atau
pembelokan bidang, dan 8). Penambahan bayang-bayang.

6. Warna
Warna merupakan unsur rupa yang terbuat dari pigmen (zat warna).Warna dapat
dikelompokkan menjadi tiga,yaitu kelompok warna primer,sekunder,dan tertier.Warna
primer maksudnya,warna tersebut bukan terbuat dari warna campuran warna lain
manapun,yaitu warna merah,kuning,dan biru.Warna sekunder terbentuk dari campuran
warna primer dan warna primer lainnya,yaitu warna hijau,ungu,dan jingga.Warna tersier
terjadi dari campuran warna sekunder dengan warna sekunder lainnya atau dengan
warna primer,yaitu coklat,dll.

7. Tekstur
Tekstur merupakan nilai permukaan suatu benda (halus atau kasar).Secara visual,tekstur
dapat dibedakan menjadi dua,yaitu tekstur nyata dan semu.Tekstur nyata maksudnya
keadaan suatu benda bila dilihat dan diraba sama nilainya.Sedangkan tekstur semu
terjadi bila keadaan suatu benda ketika dilihat dan diraba berbeda nilainya.

8. Gelap Terang
Dalam karya seni rupa dua dimensi gelap terang dapat berfungsi untuk beberapa hal,
antara lain: menggambarkan benda menjadi berkesan tiga dimensi, menyatakan kesan
ruang atau kedalaman, dan memberi perbedaan (kontras). Gelap terang dalam karya
seni rupa dapat terjadi karena intensitas (daya pancar) warna, dapat pula terjadi karena
percampuran warna hitam dan putih.

MATERI FAKTA
Contoh gambar seni rupa dua dimensi
1. Lukisan
2. Kaligraf

3. Seni Grafs

4. Batik
2. Pola pada kain

3. iklan

Unsur-unsur seni rupa dua dimensi


Jenis bahan/alat, media, berkarya seni rupa dua dimensi.
MATERI PRINSIP
Seni rupa dua dimensi adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media bisa di
tangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Defnisi karya seni rupa dua dimensi, adalah
karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang dan lebar, tidak memiliki volume dan ruang
dan hanya dapat dilihat dari 1 arah. Contoh : seni lukis, seni reklame, seni grafs, batik, tenun
dan lain-lain.

MATERI PROSEDUR

Terdapat beberapa Prinsip Seni yang dapat kita tarik satu persatu, diantaranya adalah:
1. Kesatuan (Unity)
Kesatuan merupakan paduan unsur-unsur rupa yang antara unsur satu dengan yang lain
saling menunjukkan adanya hubungan atau keterkaitan, dengan kata lain tidak terpisah-
pisah atau berdiri sendiri. Agar sebuah karya seni menjadi enak dipandang maka syarat
utamanya adalah memiliki kesatuan. Dalam prinsip kesatuan inilah sebenarnya memuat
pula prinsip-prinsip yang lain. Kesatuan akan terwujud jika di dalamnya terdapat
keserasian, keseimbangan, irama, dan fokus perhatian.

2. Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan merupakan prinsip pengaturan unsur rupa dengan memperhatikan bobot
visual yang tidak berat sebelah atau timpang. Pengaturan unsur yang timpang
mengakibatkan perasaan tidak nyaman bagi orang yang melihatnya. Terdapat dua macam
keseimbangan, yaitu simetris dan asimetris. Keseimbangan simetris adalah pengaturan
unsur yang sama bentuk dan jumlahnya. Sedangkan keseimbangan asimetris adalah
pengaturan unsur yang antar bagiannya tidak sama bentuk dan jumlahnya tetapi
menunjukkan kesan bobot visual yang sama.

3. Keserasian (Harmony)
Keserasian merupakan perpaduan unsur rupa yang selaras atau hubungan yang tidak
bertentangan antara bagian satu dengan bagian lainnya. Keserasian dapat terbentuk
karena pengaturan unsur yang memiliki kedekatan bentuk (kemiripan), perpaduan warna,
maupun unsur peran (fungsi).

4. Irama (Rhytm)
Pengulangan unsur-unsur rupa dalam sebuah tatanan akan menimbulkan kesan gerak
bagi orang yang melihatnya. Kesan gerak inilah yang disebut irama. Terdapat beberapa
jenis irama, diantaranya; irama repetitif, yaitu kesan gerak yang ditimbulkan dari
pengaturan unsur yang monoton (sama) baik ukuran, warna maupun jaraknya.
Iramaalternatif merupakan kesan gerak yang muncul karena pengaturan unsur yang
berselang seling baik bentuk, ukuran, maupun warnanya. Irama yang lain adalah irama
progresif, yakni kesan gerak yang menunjukkan adanya perubahan dari unsur-unsurnya,
misalnya perubahan dari besar menuju kecil, pendek menuju ke panjang, tebal ke tipis,
atau bisa juga perubahan dari satu warna ke warna lain.

5. Kesebandingan (Proportion)
Kesebandingan atau lebih dikenal dengan sebutan proporsi adalah perbandingan ukuran
unsur-unsurnya, baik perbandingan antar bagian maupun antara bagian terhadap
keseluruhan. Pengaturan besar kecilnya bagian merupakan prinsip yang erat kaitannya
dengan keseimbangan. Orang-orang pada zaman Yunani meyakini sebuah pendekatan
menggunakan proporsi yang dianggap ideal dan memiliki keindahan yang agung, yang
dikenal sebagai Golden Ratio atau Golden section.

6. Fokus Perhatian (Centre of interest)


Fokus perhatian sering disebut pula dengan dominasi. Dalam tatanan sebuah karya seni
rupa selalu diupayakan terdapat satu bagian yang lebih menonjol dari bagian lainnya
artinya terdapat satu bagian yang mencuri perhatian pengamat. Fungsinya adalah agar
tema utama sebuah karya menjadi jelas terlihat. Fokus perhatian dapat dibuat dengan
berbagai cara, misalnya membuat aksentuasi (pengecualian) atas bentuk yang seragam,
perbedaan ukuran, perbedaan warna, dan lain sebagainya.
KARYA GAMBAR BENTUK

MATERI FAKTA
Contoh gambar bentuk
Jenis bahan/alat, media,karya seni rupa dua dimensi.

MATERI PRINSIP
Menggambar adalah membuat goresan sebagai usaha menyajikan persepsi visual (gambar)
yang secara grafs memiliki kemiripan dengan suatu bentuk. Sedang yang dimaksud dengan
menggambar alam benda adalah menggambar dengan cara melihat secara langsung bentuk-
bentuk benda yang dijadikan obyek gambar. Dalam menggambar juga tidak lepas dari
penggunaan unsur-unsur seni rupa, yaitu: garis, bidang, bentuk, komposisi, dan arsir.
Berbagai macam obyek dapat digunakan sebagai bahan atau materi menggambar bentuk,
diantaranya adalah: alam benda, flora fauna, dan dan manusia. Obyek dalam menggambar
bentuk umumnya dapat dilihat oleh indera mata dan sebagian besar dapat diraba. Obyek
dalam menggambar alam benda sangat luas, secara sederhana obyek tersebut dapat
dikelompokkan menjadi dua kelompok besar yaitu: benda dalam rumah dan luar rumah.

MATERI KONSEP

Menggambar Benda
Ada beberapa kemampuan yang harus dikuasai dalam menggambar benda yaitu :
a. Memilih dan menyusun benda yang akan digambar serta menentukan sudut pandang
yang baik.
b. Mentransformasikan bentuk tiga dimensi ke atas bidang dua dimensi dengan garis dan
unsur lainnya.
c. Menjadikan ilusi tiga dimensi terhadap benda yang digambar dengan menerapkan
prinsip perspektif, memberikan warna dan gelap terang.
d. Mentransformasikan karakter benda yang digambar misalnya karakter benda keras,
lunak, liat, dan pejal.
Apabila keempat syarat minimal ini dikuasai, niscaya menggambar alam benda dapat
berhasil. Sebelum praktek, ada baiknya memperhatikan gambar di bawah ini. Lihatlah
bagaimana teknik dan bahan yang digunakan, bentuk-bentuk benda yang digambar, gelap
terang dan karakter bendanya. Masalah pertama yang menjadi pertimbangan untuk
menggambar alam benda adalah tentang jenis benda apa yang ingin digambar, karena
pemilihan terhadap obyek yang digambar itu menentukan keberhasilannya. Ada dua macam
obyek dalam menggambar alam benda, yakni obyek buatan manusia dan obyek alami. Obyek
tidak perlu yang muluk-muluk, benda sederhanapun dapat menjadi obyek dan menghasilkan
gambar yang baik. Hal ini tergantung dari bagaimana kita dapat mengenali keindahan dari
benda itu untuk diungkapkan secara visual. Selain itu penyusunan terhadap obyek perlu
mendapat perhatian pula, tidak perlu. susunan yang penuh dengan kerumitan.

Macam-macam Bentuk
Objek gambar bentuk adalah benda dengan berbagai macam bentuk.
Bentuk di bagi 2, yaitu:
1. Geometris : bentuk yang beraturan dan merupakan bentuk dasar benda
Contohnya: kubus, balok, piramid, limas, kerucut dan balok dan bola.
2. Non Geometris : bentuk yang tidak beraturan, terdapat pada benda alam.
Benda di bedakan menjadi 3 bentuk, yaitu:
Bentuk Kubistis
Maksudnya adalah bentuk-bentuk yang menyerupai kubus atau benda yang menyerupai
bentuk dasarnya kubus dan balok.
Contoh: lemari, meja, kursi, TV, kulkas dll
Bentuk Silindris
Maksudnya adalah benda yang bentuk dasarnya menyerupai silinder atau bulat.
Contok: gelas, botol, ember, guci, cangkir dll
Bentuk Bebas
Maksudnya adalah bentuk-bentuk yang tidak beraturan yang tidak kubuistis dan silindris.
Contoh: kain, buah-buahan, sayur-sayuran dll

Empat (4) Teknik Menggambar Bentuk

1. Teknik linier
2. Teknik dussel
3. Teknik blok
4. Teknik transparan

MATERI PROSEDUR
Untuk itu beberapa hal yang harus diperhatikan dalam praktek menggambar alam benda
adalah:
1. Proporsi, yaitu ukuran perbandingan antara bagian-bagian benda yang digambar
2. Komposisi, yaitu susunan keseluruhan dari obyek atau benda yang digambar dengan
bidang gambar
3. Perspektif, yaitu pandangan kedalaman yang serasi dari obyek atau benda yang
digambar
4. Terjemahan bahan atau tekstur, yaitu wujud permukaan dari obyek atau benda yang
digambar sesuai sifat bahannya.
5. Gelap-terang (Half-tone): Gelap terang pada sebuah benda karena terkena sinar.
Pemberian gelap menimbulkan kesan 3 dimensi pada sebuah benda. Untuk
menentukan gelap terang ini harus memperhatikan arah cahaya.

Teknik-teknik dalam menggambar


1. Linear
Teknik linear merupakan cara menggambar objek gambar dengan garis sebagai unsur
yang paling menentukan, baik garis lurus maupun garis lengkung.
2. Blok
Teknik blok merupakan cara menggambar dengan menutup objek menggunakan satu
warna, sehingga hanya tampak bentuk global nya (siluet).
3. Arsir
Teknik arsir merupakan cara menggambar dengan garis-garis sejajar atau menyilang
untuk menentukan gelap-terang objek gambar sehingga tampak seperti 3D.
4. Dusel
Teknik dusel merupakan cara menggambar yang penentuan gelap-terang objek gambar
menggunakan pensil gambar yang digoreskan dalam posisi miring (rebah).
5. Pointilis
Teknik pointilis merupakan cara menggambar yang dalam menentukan gelap-terang
objek gambar menggunakan pensil atau pena gambar dengan dititik-titikkan.
6. Aquarel
Teknik aquarel merupakan cara menggambar dengan menggunakan cat air dengan
sapuan warna yang tipis, sehingga hasilnya tampak transparan atau tembus pandang.
7. Plakat
Teknik plakat merupakan cara menggambar dengan menggunakan bahan cat poster atau
cat air dengan sapuan warna yang tebal sehingga hasilnya tampak pekat dam menutup.

Materi Keterampilan
Langkah-Langkah dalam mengambar bentuk

Gambar bentuk adalah hasil karya yang diciptakan dengan menggunakan media yang
menggunakan titik, garis, bidang, warna, tekstur, volume, dan ruang dalam bidang dua
dimensi.
Ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam membuat gambar bentuk. Langkah-
langkah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Memunculkan gagasan
Untuk memunculkan gagasan kreatif, dapat ditempuh dengan cara :
- Mempelajari atau membaca buku,
- Melihat flm-flm dokumenter tentang lukisan,
- Mengunjungi kegiatan pameran atau museum,
- Melihat objek secara langsung, dan
- Mengembangan imajinasi.

2. Memilih bahan
Setelah terbentuk/muncul gagasan kreatif tersebut, langkah selanjutnya adalah memilih
bahan yang akan digunakan , misalnya :
- Menggunakan kertas gambar/karton dan pastel,
- Menggunakan kertas gambar/karton dan spidol,
- Menggunakan kertas gambar dan cat air,
- Menggunakan kertas gambar dan cat aklirik, dan
- Menggunakan kain kanvas yang dibentangkan/bingkai dan cat minyak.

3. Menentukan teknik
Ada beberapa teknik yang dapat digunakan dalam melukis, diantaranya :
- Teknik transparan warna (warna tipis),
- Teknik plakat warna (tebal),
- Teknik goresan ekspresif dengan menggunakan jari atau palet,
- Teknik tebal dan bertekstur (bertekstur warna), dan
- Teknik timbul.

4... tahapan berikutnya pada pertemuan ke-2


Lampiran II
Pertemuan Pertama

Instrumen Penilaian Pengetahuan

Mata Pelajaran : Seni Budaya


Teknik penilaian : Tes Lisan

Soal

1. Berdasarkan contoh gambar A dan deskripsinya, tentukan konsep yang melatar belakangi
gambar A tersebut?
2. Berdasarkan contoh gambar A dan deskripsinya, tentukan unsur yang diterapkan gambar
A tersebut?
3. Berdasarkan contoh gambar A dan deskripsinya, tentukan prinsif yang diterapkan
gambar A tersebut?
4. Berdasarkan contoh gambar A dan deskripsinya, tentukan bahan yang diterapkan gambar
A tersebut?
5. Berdasarkan contoh gambar A dan deskripsinya, tentukan alternatif teknik yang bisa
diterapkan gambar A tersebut?
LAMPIRAN III

Pertemuan Ke-2

Materi Keterampilan
4. Membuat sketsa
Setelah bahan dapat ditentukan, langkah selanjutnya adalah membuat sketsa gambar.
Yang dimaksud sketsa adalah gambar awal yang akan dibuat. Sketsa inilah yang nantinya
diselesaikan menjadi sebuah gambar yang sempurna.

5. Menyempurnakan gambar
Tahap menggambar yang terakhir adalah menyempurnakan / menyelesaikan sketsa
yang telah dibuat yaitu dengan cara :
a) Mewarnai sketsa dengan goresan tipis pada objek pokok (positif) dan latar
belakangnya (negatif)
b) Menyempurnakan gambar dengan kontur, penyinaran (spot light), penegasan, dan
penentuan gelap terang.
LAMPIRAN IV

Pertemuan Ke-2
a. Intrumen Penilaian Ketrampilan

Penilaian Praktik / Unjuk Kerja

Mata Pelajaran : Seni Budaya


Nama Projek : Menggambar benda (style life)
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
Nama Siswa: : ..................
Kelas : X

No No. IPK Aspek Penilaian Skor (1 - 100)


1. 4.1.1 Pengembangan konsep gambar model (kesan suasana objek)
2. 4.1.2 Persiapan dan kualitas alat dan bahan
3. 4.1.3 Pelaksanaan Berkarya
a. Menempati posisi menggambar sesuai sudut pandang
pilihan
b. Membuat sket gambar bentuk
c. Mengarsir bentuk gambar sesuai gelap terang
d. Finishing/penyempurnaan gambar
Penilaian
Jumlah Skor yang Diperoleh
Nilai = X 100
Skor Maksimum

b. Intrumen Penilaian Sikap


Penilaian Kinerja Presentasi

Matapelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)


Materi : Seni Rupa 2 Dimensi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Nama : ..................................
NIS : ..................................
Kelas : ..................................

Penilaian
No Aspek yang dinilai
1 2 3
1 Komunikasi
2 Sistematika penyampaian
3 Wawasan
4 Keberanian
5 Antusias
6 Penampilan

Rubrik:
Penilaian
Aspek yang 1 2 3
dinilai
Komunikasi Tidak ada komunikasi Komunikasi sedang Komunikasi
Lancar dan baik
Sistematika Penyampain tidak Sistematika penyampaian Sistematika
penyampaian sistematis sedang penyampaian
baik
Wawasan Wawasan kurang Wawasan sedang Wawasan luas
Keberanian Tidak ada keberanian Keberanian sedang Keberanian baik
Antusias Tidak antusias Antusias sedang Antusias dalam
kegiatan
Penampilan Penampilan kurang Penampilan sedang Penampilan baik
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA


Mata Pelajaran : SENI BUDAYA (SENI RUPA)
Kelas /Semester : X MIA-IIS/Ganjil
Materi Pokok : Berkarya Seni 3D dari Limbah Koran
Alokasi waktu : 6 x 45 menit (3 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 3 KI 4
Memahami, menerapkan, menganalisis Mengolah, menalar, menyaji, dan
dan mengevaluasi pengetahuan faktual, mencipta dalam ranah konkret dan
konseptual, prosedural, dan ranah abstrak terkait dengan
metakognitif berdasarkan rasa ingin pengembangan dari yang dipelajarinya
tahunya tentang ilmu pengetahuan, di sekolah secara mandiri serta
teknologi, seni, budaya, dan humaniora bertindak secara efektif dan kreatif, dan
dengan wawasan kemanusiaan, mampu menggunakan metoda sesuai
kebangsaan, kenegaraan, dan kaidah keilmuan.
peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

No KD Pengetahuan No KD Keterampilan
3.2 Memahami karya seni rupa 4.2 Membuat senirupa 3D
berdasarkan jenis, tema, dan dengan melihat Model
nilai estetisnya

No IPK Pengetahuan No IPK Keterampilan

3.2.1 Menerangkan karya seni rupa 4.2.1 Memilih bahan dan alat untuk
berdasarkan jenis dan tema pembuatan karya seni rupa tiga
dimensi

3.2.2 Mengidentifikasi karya seni rupa 4.2.2 Menentukan tema dalam


3D dari limbah Koran pembuatan karya seni rupa tiga
berdasarkan nilai estetisnya dimensi

4.2.3 Membuat karya seni rupa tiga


dimensi dengan melihat model

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan metode dan


model pembelajaran Project Base Learning peserta didik dapat memahami karya seni
rupa berdasarkan jenis, tema, dan nilai estetisnya, menerangkan karya seni rupa
berdasarkan jenis dan tema, mengidentifikasi karya seni rupa berdasarkan nilai
estetisnya, memilih bahan dan alat untuk pembuatan karya seni rupa tiga dimensi,
menentukan tema dalam pembuatan karya seni rupa tiga dimensi, dan membuat karya
seni rupa tiga dimensi dengan melihat model agar dapat menumbuhkan prilaku disiplin,
jujur, aktif, kreatif, responsif, santun, bertanggungjawab, dan kerjasama.

D. Materi Pembelajaran
a. Karya seni rupa berdasarkan jenis dan tema
b. Karya seni rupa berdasarkan nilai estetisnya
c. Bahan dan alat untuk pembuatan karya seni rupa tiga dimensi
d. Tema dalam pembuatan karya seni rupa tiga dimensi
3. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Discovery Learning (Pertemuan 1)
Project Base learning (Pertemuan 2 dan 3)
4. Media Pembelajaran :
Media Pembelajaran : LCD Projector, Laptop, Audio
Sumber Belajar : Internet, youtube, Buku Siswa
Pendekatan : Kooperatif learning

E. Alat, Media
1. Alat
LCD, laptop, spidol, papan tulis
2. Media
Video, Contoh produk, foto

F. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I (2 x 45 menit)
No IPK IPK
3.2.1 Menerangkan karya seni rupa berdasarkan jenis dan tema
3.2.2 Mengidentifikasi karya senirupa 3D berdasarkan nilai estetisnya

Berpikir Kritis dan


Penyelesaian Masalah
Alokas
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran i
Waktu
I. Pendahuluan 10’

Menarik perhatian siswa


Menimbukan motivasi

4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian


Masalah: menjawab pertanyaan berikut.

Tahap 2: Team (kelompok)

1) Guru membagi peserta didik menjadi 5 kelompok yang heterogen. Setiap


Guru “mengundang” peserta didik untuk masuk kepada materi yang
kelompok terdiri dari 5-6 orang.
akan dibahas dengan mengajukan pertanyaan- pertanyaan berikut.
2) Guru menyampaikan petunjuk mengenai berkarya senirupa 3D
1) Menerangkan jenis dan tema karya seni rupa yang tampak pada
Literasi: memahami petunjuk kerja
gambar tersebut?
2) Mengidentifikasi karya senirupa 3D bahan limbah Koran
3) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mencari sumber
berdasarkan nilai estetisnya
berupa dari youtube proses pembuatan karya senirupa 3D
4) Guru menjelaskan kegiatan 4 C : Kreatif dan inovasihari ini berupa simulasi proses
pembelajaran
pembuatan karya senirupa KPS:
3Dmenerapkan
dari limbah konsep
koran
4 C: Komunikasi dan Kolaborasi

Tahap 3: Membuat karya senirupa 3D darikonsep


KPS: menerapkan limbah koran 65’
Peserta
5) Siswa didik mendeskripsikan
dikelompokkan sesuai prinsipgagasan
ataudengan jenjangdan prosedur pembuatan karya
kemampuannya
senirupa 3D dari limbah Koran bersama kelompoknya sesuai pemahamannya
berdasarkan apa yany telah diamatinya pada layar proyektor (LCD) sbb:
Memberikan Acuan KPS: menerapkan konsep
1. Bagaimanakah keunikan dari keduanya?
Guru memberikan acuan dengan atau menyampaikan
prinsip bahwa hal-hal sebagai
2. Mendeskripsikan
Tahap
berikut: pertama: Peserta berbagai
didikalternatif
bersama teknik pembuatan
kelompoknya karya
merancang
seni rupa 3D dari limbah koran
1) karya seni 3Dfile
Menyajikan dari bahanhasil
gambar limbah Koran,
karya senidengan
rupa 3Dmelihat modelkoran
dari limbah dari
gambar tersedia
2) Materi akan dipelajari melalui kegiatan pengamatan dan diskusi.
 Tahap kedua: Peserta didik KPS:bersama
menerapkan konsep
kelompoknya mendeskrip
sikanPeserta
prosedur didik yang tidak
pembuatan atau minat
senipada
prinsip
karya senirupa
3D dari kurangKoran,
bahan limbah aktif atau tidak
10’
merespon
dengankaitan pertanyaan
melihatantara
model materi dari guru
dari gambar tersedia berkarya senirupa 2D
Membuat sebelumnya
Tahap
dengan ketiga:yang
materi Peserta
akandidik bersama kelompoknya membuat karya
dipelajari.
seni 3D dari bahan limbah Koran, sesuai pilihan dengan prosedur
4 C:
4C Komunikasi
: Berpikir danPenyelesaian
Kritis dan Kolaborasi,
Masalah: yang benar
menjawab pertanyaan berikut.
Tahap
berfkir kritis3:dan
Gamepenyelesaian Pembelajaran HOTS: siswa berlatih
masalah mendeskripsikan teknik pembuatan
karya seni rupa 3D dari limbah Koran
Kalian telah mempelajari tentang Karya seni rupa 2D
berdasarkan pada pengamatannya
1. Apakah ciri-ciri dari karya senirupa dari
2D?gambar yang dilihatnyapada layar
2. Apakah persamaan dan perbedaan karya senirupa 2D dan 3D?
proyektor
PPK: Semangat kerja,

demokratis, tanggung jawab 10’
III. Penutup

a) Meninjau kembali 15’


1) Guru
Secara mengajukan
keelompok peserta didikpertanyaan
sejumlah menentukan yangpilihan karya
mengarah
4 C : Kritis, komunikatif
dan model
pada serta
teknik yang akan dilakukan dalam pembuatan karya senirupa 3D
kesimpulan materi pelajaran atau konsepdan kolaboratif
yang dipelajari.
2) Hasilnya di tulis pada kertas sebagai laporan hasil pengamatan untuk
b) Mengevaluasi
dijadikan acuan dalam langkah perancangan dan pembuatan karya senirupa
Guru Menguji kemampuan peserta didik dalam Menganalisis
3D dari limbah Koran
hubungan antara gagasan bahan dan teknik pembuatan karya
II. Kegiatan
senirupa Inti 3D dari limbah Koran dan keunikan yang dihasilkan . Guru
menugaskan peserta didik mengapresiasi karya seni teman dari
: Berpikir
Tahap
4 C4 :CBerpikir 1 Kritis
dan dan
: Penyajian
Kritis Penyelesaian
Kelas
Penyelesaian
Masalah kelompok lain
Masalah1) Guru menyampaikan materi berkarya senirupa 3D dari limbah
Koran dan memfasilitasi peserta didik dengan cara menampilkan
D. Sumber Belajar
1. Video, Buku Ajar dan buku Teks
2. Internet dan youtube

E. Penilaian Hasil Belajar

No Teknik Bentuk Instrumen Rubrik


No Aspek IPK
IPK Penilaian penilaian Penilaian Penilaian

1 Pengetahuan 3.2.1 Menerangkan Tes lisan Esay Terlampir Terlampir


karya seni rupa
berdasarkan
jenis dan tema

3.2.2 Mengidentifikasi Tes Tulis Esay Terlampir Terlampir


karya senirupa
3D dari limbah
koran
berdasarkan
nilai estetisnya

2 Keterampilan 4.2.1 Memilih bahan Penugasan Instrumen Terlampir Terlampir


dan alat untuk Penilaian
pembuatan Tugas
karya seni rupa
tiga dimensi

4.2.2 Menentukan Penugasan Instrumen Terlampir Terlampir


tema dalam Penilaian
pembuatan Tugas
karya seni rupa
tiga dimensi

4.2.3 Membuat karya Penugasan Instrumen Terlampir Terlampir


seni rupa tiga Penilaian
dimensi dengan Tugas
melihat model

Mengetahui Nganjuk, Juli 201


Kepala SMA PGRI Gondang Guru Seni Budaya

BAROKAH, S. Pd. AGUS RESTUADI, S. Sn.


NIP. 19600107 198503 2 004 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

SEKOLAH : SMA
MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA
KELAS / SEMESTER :X
MATERI POKOK : Berkarya Seni Rupa Tiga Dimensi
ALOKASI WAKTU : 12 X 40 Menit (4 pertemuan)

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu :
5. Mendeskripsikan pengertian seni rupa tiga dimensi,
6. Mengindentifikasi teknik berkarya seni rupa tiga dimensi,
7. Mengeksplorasi ragam karya seni rupa tiga dimensi pada berbagai jenis media, dan
8. Mengomunikasikan hasil karya seni rupa tiga dimensi baik secara lisan maupun
tulisan.

J. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar (KD) Indikator
3.1 Memahami, menerapkan, 3.1.5 Memahami konsep, unsur, prinsip,
menganalisis pengetahuan bahan, dan teknik dalam proses
faktual, konseptual, prosedural berkarya seni rupa.
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.1.6 Memahami karya seni rupa
tentang ilmu pengetahuan, berdasarkan, jenis, tema, dan nilai
teknologi, seni, budaya, dan estetisnya.
humaniora dengan wawasan 3.1.7 Memahami konsep dan prosedur
kemanusiaan, kebangsaan, pameran karya seni rupa.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.1.8 Memahami konsep, prosedur dan
penyebab fenomena dan kejadian, fungsi kritik dalam karya seni rupa.
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4.1 Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1.5 Membuat karya seni rupa dua dimensi
dalam ranah konkret dan ranah menggunakan berbagai bahan dan
abstrak terkait dengan teknik dengan melihat model.
pengembangan dari yang 4.1.6 Membuat karya seni rupa tiga
dipelajarinya di sekolah secara dimensi dengan melihat model.
mandiri, dan mampu 4.1.7 Menyelenggarakan pameran hasil
menggunakan metoda sesuai karya seni rupa dua dan tiga dimensi
kaidah keilmuan. yang dibuat berdasarkan melihat
model.
4.1.8 Membuat deskripsi karya seni rupa
berdasarkan pengamatan dalam
bentuk lisan atau tulisan.
K. MATERI PEMBELAJARAN
4. Pengertian Seni Rupa Tiga Dimensi
5. Tema dan Nilai Estetis Karya Seni Rupa Tiga Dimensi
6. Media dan Teknik Berkarya Seni Rupa Tiga Dimensi
7. Membuat Karya Seni Rupa Tiga Dimensi

L. METODE PEMBELAJARAN
4. Pendekatan : pembelajaran kooperatif dan active learning
5. Model Pembelajaran : pembelajaran berbasis karya (project based learning)
6. Metode : diskusi dan penugasan

M. MEDIA PEMBELAJARAN
 Video tentang membuat karya seni rupa tiga dimensi
 Foto/gambar karya seni rupa tiga dimensi
 Power point

N. SUMBER BELAJAR
 Buku teks pelajaran Seni Budaya Kelas X
 Informasi disurat kabar dan internet
 Gambar/foto terkait dengan karya seni rupa tiga dimensi
 Sumber lain yang relevan

O. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Sikap : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan
Pengetahuan : mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
Keterampilan : mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

Pertemuan 1 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 6) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
c. Orientasi kehadiran siswa.
7) Guru dan siswa mengenalkan diri.
8) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 1.
9) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
10) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
d. Apersepsi 5) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
6) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
7) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
8) Guu menjelaskan kepada siswa mengenai
“Pengertian Seni Rupa Tiga Dimensi”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
9. Siswa membaca buku mengenai “Pengertian
Seni Rupa Tiga Dimensi”.
10. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
“Pengertian Seni Rupa Tiga Dimensi”.

Menanya
11. Guru bertanya jawab tentang contoh seni
rupa tiga dimensi yang ada dikehidupan
sehari-hari.
12. Siswa menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru.
13. Siswa membaca buku teks tentang
“Pengertian Seni Rupa Tiga Dimensi”, dan
yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


14. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui sumber-
sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
15. Salah satu siswa mencoba
mengkomunikasikan informasi yang
diperoleh dari sumber-sumber lain yang
relevan.
16. Siswa lain menanggapi informasi yang
diberikan oleh siswa lain dengan proaktif.
Penutup 5) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
6) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
7) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.
8) Guru memberikan siswa PR untuk dibahas
pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan 2 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 6) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
c. Orientasi kehadiran siswa.
7) Guru dan siswa mengenalkan diri.
8) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 1.
9) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
10) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
d. Apersepsi 6) Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
7) Guru menagih dan membahas PR yang
ditugaskan pada pertemuan sebelumnya.
8) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
9) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
10) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
11) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan materi mengenai
“Tema dan Nilai Estetis Karya Seni Rupa
Tiga Dimensi”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
1. Siswa membaca buku mengenai “Tema dan
Nilai Estetis Karya Seni Rupa Tiga
Dimensi”.
2. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
“Tema dan Nilai Estetis Karya Seni Rupa
Tiga Dimensi”.
Menanya
3. Guru bertanya jawab tentang “Tema dan
Nilai Estetis Karya Seni Rupa Tiga
Dimensi”.
4. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan
oleh guru.
5. Siswa membaca buku teks tentang materi
yang sedang dipelajari dan yang lain
(mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


6. Secara berdiskusi kelompok siswa mencoba
untuk mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
7. Siswa secara berkelompok
mempresentasikan hasil laporan yang
dibuatnya.
8. Secara bergantian setiap kelompok
membacakan hasil kerja kelompok di depan
kelas.
17. Kelompok lain menanggapi kelompok yang
maju ke depan kelas dengan proaktif.
Penutup 4) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
5) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
6) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

Pertemuan 3 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
a. Orientasi kehadiran siswa.
2) Guru dan siswa mengenalkan diri.
3) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 1.
4) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
5) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
b. Apersepsi 1) Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
2) Guru menagih dan membahas PR yang
ditugaskan pada pertemuan sebelumnya.
3) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
4) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
5) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 90
1. Guru mengarahkan siswa untuk mencari
informasi dan foto mengenai “Media dan
Teknik Berkarya Seni Rupa Tiga
Dimensi.” dari internet.
2. Siswa mencoba untuk mengeksplorasi
melalui sumber-sumber yang relevan.
3. Guru meminta siswa untuk membuat
catatan/laporan pengamatan yang
ditemukan.
4. Siswa mengamati literatur dan mencatat
hasil eksplorasi mengenai materi yang
sedang di pelajari.

Menanya
5. Guru memfasilitasi siswa melakukan
tanya-jawab (berdiskusi) sehubungan
dengan materi yang sedang di pelajari.

6. Siswa bertanya jawab tentang materi


yang sedang di pelajari.

Mencoba dan mengasosiasi


7. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
8. Siswa mulai mempresentasikan hasil
laporan yang dibuatnya.
9. Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan siswa.
Penutup 1) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
2) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
3) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

Pertemuan 4 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 6) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
3) Orientasi kehadiran siswa.
7) Guru dan siswa mengenalkan diri.
8) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 1.
9) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
10)Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
4) Apersepsi 6) Guru menggali pengetahuan siswa dengan
mengajukan pertanyaan tentang pertemuan
sebelumnya.
7) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
8) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
9) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
10) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan “Membuat Karya Seni
Rupa Tiga Dimensi”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
7. Siswa membaca buku mengenai
“Membuat Karya Seni Rupa Tiga
Dimensi.”
8. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
materi yang sedang dipelajari.

Menanya
9. Siswa bertanya jawab tentang materi
yang sedang dipelajari.
10. Siswa membaca teks laporan hasil
observasi yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


11. Guru mencoba memfasilitasi siswa
melakukan diskusi sehubungan dengan
keseluruhan materi BAB 2 yaitu
Berkarya Seni Rupa Tiga Dimensi.

Mengomunikasikan
12. Siswa secara bergantian
mengomunikasikan pengetahuannya
tentang keseluruhan materi BAB 2 yaitu
Berkarya Seni Rupa Tiga Dimensi.
Penutup 4) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari
5) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
6) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

P. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Sikap Observasi selama kegiatan Catatan dalam jurnal guru
belajar
Pengetahuan Penugasan :
d) Tugas Kelompok : Rubrik penilaian tugas
Membuat karya seni kelompok
rupa tiga dimensi
Tes lisan : Rubrik penilaian tugas
e) Tanya jawab tentang individu
materi yang sedang
dipelaari
Keterampilan d) Proyek : pembuatan Rubrik penilaian hasil
makalah pembuatan makalah
e) Unjuk Kerja : Presentasi Rubrik penilaian
hasil diskusi presentasi

Mengetahui Nganjuk, Juli 2019


Kepala SMA PGRI Gondang Guru Seni Budaya

BAROKAH, S. Pd. AGUS RESTUADI, S. Sn.


NIP. 19600107 198503 2 004 NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

SEKOLAH : SMA
MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA
KELAS / SEMESTER :X
MATERI POKOK : Pameran Karya Seni Rupa
ALOKASI WAKTU : 9 X 40 Menit (3 pertemuan)

Q. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu :
9. Mendeskripsikan karya seni rupa dua dimensi,
10. Mengindentifikasi teknik berkarya seni rupa dua dimensi,
11. Mengeksplorasi ragam karya seni rupa dua dimensi pada berbagai jenis media, dan
12. Mengomunikasikan hasil karya seni rupa dua dimensi secara lisan maupun tulisan.

R. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar (KD) Indikator
3.1 Memahami, menerapkan, 3.1.9 Memahami konsep, unsur, prinsip,
menganalisis pengetahuan bahan, dan teknik dalam proses
faktual, konseptual, prosedural berkarya seni rupa.
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.1.10 Memahami karya seni rupa
tentang ilmu pengetahuan, berdasarkan, jenis, tema, dan nilai
teknologi, seni, budaya, dan estetisnya.
humaniora dengan wawasan 3.1.11 Memahami konsep dan prosedur
kemanusiaan, kebangsaan, pameran karya seni rupa.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.1.12 Memahami konsep, prosedur dan
penyebab fenomena dan kejadian, fungsi kritik dalam karya seni rupa.
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4.1 Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1.9 Membuat karya seni rupa dua dimensi
dalam ranah konkret dan ranah menggunakan berbagai bahan dan
abstrak terkait dengan teknik dengan melihat model.
pengembangan dari yang 4.1.10 Membuat karya seni rupa tiga
dipelajarinya di sekolah secara dimensi dengan melihat model.
mandiri, dan mampu 4.1.11 Menyelenggarakan pameran hasil
menggunakan metoda sesuai karya seni rupa dua dan tiga dimensi
kaidah keilmuan. yang dibuat berdasarkan melihat
model.
4.1.12 Membuat deskripsi karya seni rupa
berdasarkan pengamatan dalam
bentuk lisan atau tulisan.
S. MATERI PEMBELAJARAN
8. Hakikat Pameran Karya Seni Rupa
9. Seluk Beluk Pameran Seni Rupa
10. Membuat Pameran Seni Rupa

T. METODE PEMBELAJARAN
7. Pendekatan : pembelajaran kooperatif
8. Model Pembelajaran : pembelajaran berbasis karya (project based learning)
9. Metode : diskusi dan penugasan

U. MEDIA PEMBELAJARAN
 Foto/Gambar seni rupa dua dimensi
 Power point

V. SUMBER BELAJAR
 Buku teks pelajaran Seni Budaya Kelas X
 Foto/Gambar seni rupa dua dimensi
 Informasi disurat kabar dan internet
 Sumber lain yang relevan

W. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Sikap : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan
Pengetahuan : mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
Keterampilan : mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

Pertemuan 1 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 11) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
e. Orientasi kehadiran siswa.
12) Guru dan siswa mengenalkan diri.
13) Guru menjelaskan secara umum materi
Seni Budaya kelas X semester 2.
14) Guru menjelaskan beberapa aktivitas
belajar Seni Budaya.
15) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
f. Apersepsi 9) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
10) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
11) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
12) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan tentanng “Hakikat
Pameran Karya Seni Rupa”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
18. Siswa membaca buku mengenai
“Hakikat Pameran Karya Seni Rupa”.
19. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
“Hakikat Pameran Karya Seni Rupa”.

Menanya
20. Siswa bertanya jawab tentang “Hakikat
Pameran Karya Seni Rupa”.
21. Siswa membaca teks laporan hasil observasi
yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


22. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui sumber-
sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
23. Siswa secara berkelompok
mempresentasikan hasil laporan yang
dibuatnya.
24. Secara bergantian setiap kelompok
membacakan hasil kerja kelompok di depan
kelas.
25. Kelompok lain menanggapi kelompok yang
maju ke depan kelas dengan proaktif.
Penutup 9) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
10) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
11) Siswa saling memberikan umpan balik
hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dicapai.

Pertemuan 2 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 11) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
e. Orientasi kehadiran siswa.
12) Guru dan siswa mengenalkan diri.
13) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 2.
14) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
15) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
f. Apersepsi 12)Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
13)Guru menagih dan membahas PR yang
ditugaskan pada pertemuan sebelumnya.
14) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
15) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
16) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 90
10. Guru mengarahkan siswa untuk mencari
informasi mengenai “Seluk Beluk
Pameran Seni Rupa”.
11. Siswa mencoba untuk mengeksplorasi
melalui sumber-sumber yang relevan.
12. Guru meminta siswa untuk membuat
catatan/laporan pengamatan yang
ditemukan.
13. Siswa mengamati literatur dan mencatat
hasil eksplorasi mengenai materi yang
sedang di pelajari.
Menanya
14. Guru memfasilitasi siswa melakukan
tanya-jawab (berdiskusi) sehubungan
dengan materi yang sedang di pelajari.

15. Siswa bertanya jawab tentang materi


yang sedang di pelajari.

Mencoba dan mengasosiasi


16. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
17. Siswa mulai mempresentasikan hasil
laporan yang dibuatnya.
18. Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan siswa.
Penutup 7) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
8) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
9) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

Pertemuan 3 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 11) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
5) Orientasi kehadiran siswa.
12)Guru dan siswa mengenalkan diri.
13)Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 2.
14)Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
15)Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
6) Apersepsi 11) Guru menggali pengetahuan siswa dengan
mengajukan pertanyaan tentang pertemuan
sebelumnya.
12) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
13) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
14) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
15) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan tentang “Membuat
Pameran Seni Rupa”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
13. Siswa mencoba membuat konsep tentang
pameran seni rupa.
14. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
materi yang sedang dipelajari.

Menanya
15. Siswa bertanya jawab tentang materi
yang sedang dipelajari.
16. Siswa melaporkan hasil konsep pameran
seni rupa yang telah dibuat.

Mencoba dan mengasosiasi


17. Guru mencoba memfasilitasi siswa
melakukan diskusi sehubungan dengan
keseluruhan materi BAB 9 yaitu
Pameran Karya Seni Rupa.

Mengomunikasikan
18. Siswa secara bergantian
mengomunikasikan pengetahuannya
tentang keseluruhan materi BAB 9 yaitu
Pameran Karya Seni Rupa.

Penutup 7) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15


dipelajari
8) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
9) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

X. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Sikap Observasi selama kegiatan Catatan dalam jurnal guru
belajar
Pengetahuan Penugasan :
f) Tugas Kelompok : Rubrik penilaian tugas
Membuat pameran seni kelompok
rupa
Tes tertulis : Rubrik penilaian tugas
g) Tugas Individu : individu
Menjawab lima soal
yang diberikan oleh
guru
Tes lisan : Rubrik penilaian tugas
h) Tanya jawab tentang individu
materi yang sedang
dipelajari
Keterampilan f) Proyek : pembuatan Rubrik penilaian hasil
makalah pembuatan makalah
g) Unjuk Kerja : Presentasi Rubrik penilaian
hasil diskusi presentasi
h) Produk : Hasil dan Rubrik penilaian hasil
laporan diskusi diskusi

Mengetahui Nganjuk, Juli 2019


Kepala SMA PGRI Gondang Guru Seni Budaya

BAROKAH, S. Pd. AGUS RESTUADI, S. Sn.


NIP. 19600107 198503 2 004 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

SEKOLAH : SMA
MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA
KELAS / SEMESTER :X
MATERI POKOK : Kritik Karya Seni Rupa
ALOKASI WAKTU : 12 X 40 Menit (4 pertemuan)

Y. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu :
13. Mendeskripsikan pengertian seni rupa tiga dimensi,
14. Mengindentifikasi teknik berkarya seni rupa tiga dimensi,
15. Mengeksplorasi ragam karya seni rupa tiga dimensi pada berbagai jenis media, dan
16. Mengomunikasikan hasil karya seni rupa tiga dimensi baik secara lisan maupun
tulisan.

Z. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar (KD) Indikator
3.1 Memahami, menerapkan, 3.1.13 Memahami konsep, unsur, prinsip,
menganalisis pengetahuan bahan, dan teknik dalam proses
faktual, konseptual, prosedural berkarya seni rupa.
berdasarkan rasa ingin tahunya 3.1.14 Memahami karya seni rupa
tentang ilmu pengetahuan, berdasarkan, jenis, tema, dan nilai
teknologi, seni, budaya, dan estetisnya.
humaniora dengan wawasan 3.1.15 Memahami konsep dan prosedur
kemanusiaan, kebangsaan, pameran karya seni rupa.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.1.16 Memahami konsep, prosedur dan
penyebab fenomena dan kejadian, fungsi kritik dalam karya seni rupa.
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4.1 Mengolah, menalar, dan menyaji 4.1.13 Membuat karya seni rupa dua dimensi
dalam ranah konkret dan ranah menggunakan berbagai bahan dan
abstrak terkait dengan teknik dengan melihat model.
pengembangan dari yang 4.1.14 Membuat karya seni rupa tiga
dipelajarinya di sekolah secara dimensi dengan melihat model.
mandiri, dan mampu 4.1.15 Menyelenggarakan pameran hasil
menggunakan metoda sesuai karya seni rupa dua dan tiga dimensi
kaidah keilmuan. yang dibuat berdasarkan melihat
model.
4.1.16 Membuat deskripsi karya seni rupa
berdasarkan pengamatan dalam
bentuk lisan atau tulisan.
AA. MATERI PEMBELAJARAN
11. Hakikat Apresiasi Karya Seni Rupa
12. Hal yang Diperlukan dalam Apresiasi Hasil Karya Seni Rupa
13. Pendekatan Apresiasi Seni Rupa
14. Membuat Kritik Seni Rupa

BB. METODE PEMBELAJARAN


10. Pendekatan : pembelajaran kooperatif dan active learning
11. Model Pembelajaran : pembelajaran berbasis karya (project based learning)
12. Metode : diskusi dan penugasan

CC. MEDIA PEMBELAJARAN


 Foto/gambar karya seni rupa tiga dimensi
 Power point

DD. SUMBER BELAJAR


 Buku teks pelajaran Seni Budaya Kelas X
 Informasi disurat kabar dan internet
 Gambar/foto terkait dengan karya seni rupa tiga dimensi
 Sumber lain yang relevan

EE. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


Sikap : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan
Pengetahuan : mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
Keterampilan : mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta.

Pertemuan 1 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 16) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
g. Orientasi kehadiran siswa.
17) Guru dan siswa mengenalkan diri.
18) Guru menjelaskan secara umum materi
Seni Budaya kelas X semester 2.
19) Guru menjelaskan beberapa aktivitas
belajar Seni Budaya.
20) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
h. Apersepsi 13) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
14) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
15) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
16) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok
untuk mendiskusikan persentasi yang
diberikan oleh guru mengenai “Hakikat
Apresiasi Karya Seni Rupa”.
Kegiatan Inti Mengamati 90
26. Siswa mulai mengamati persentasi yang
diberikan oleh guru mengenai “Hakikat
Apresiasi Karya Seni Rupa”.
27. Siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai
“Hakikat Apresiasi Karya Seni Rupa”.

Menanya
28. Guru bertanya jawab tentang contoh seni
rupa tiga dimensi yang ada dikehidupan
sehari-hari.
29. Siswa menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru.

Mencoba dan mengasosiasi


30. Secara berdiskusi kelompok siswa mencoba
untuk mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
31. Siswa secara berkelompok
mempresentasikan hasil laporan yang
dibuatnya.
32. Secara bergantian setiap kelompok
membacakan hasil kerja kelompok di depan
kelas.
33. Kelompok lain menanggapi kelompok yang
maju ke depan kelas dengan proaktif.
Penutup 12) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
13) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
14) Siswa saling memberikan umpan balik
hasil evaluasi pembelajaran yang telah
dicapai.
15) Guru memberikan siswa PR untuk
dibahas pada pertemuan selanjutnya.
Pertemuan 2 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 16) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
g. Orientasi kehadiran siswa.
17) Guru dan siswa mengenalkan diri.
18) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 2.
19) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
20) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
h. Apersepsi 17)Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
18)Guru menagih dan membahas PR yang
ditugaskan pada pertemuan sebelumnya.
19) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
20) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
21) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 90
19. Guru mengarahkan siswa untuk mencari
informasi mengenai “Hal yang
Diperlukan dalam Apresiasi Hasil Karya
Seni Rupa”.
20. Siswa mencoba untuk mengeksplorasi
melalui sumber-sumber yang relevan.
21. Guru meminta siswa untuk membuat
catatan/laporan pengamatan yang
ditemukan.
22. Siswa mengamati literatur dan mencatat
hasil eksplorasi mengenai materi yang
sedang di pelajari.

Menanya
23. Guru memfasilitasi siswa melakukan
tanya-jawab (berdiskusi) sehubungan
dengan materi yang sedang di pelajari.

24. Siswa bertanya jawab tentang materi


yang sedang di pelajari.

Mencoba dan mengasosiasi


25. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
26. Siswa mulai mempresentasikan hasil
laporan yang dibuatnya.
27. Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan siswa.
Penutup 10) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
11) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
12) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

Pertemuan 3 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 6) Guru mengucapkan salam dan mengecek 15
c. Orientasi kehadiran siswa.
7) Guru dan siswa mengenalkan diri.
8) Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 2.
9) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
10) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
d. Apersepsi 6) Guru meminta siswa merefleksi hasil
pertemuan sebelumnya.
7) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
8) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
9) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati 90
10. Guru mengarahkan siswa untuk mencari
informasi mengenai “Pendekatan
Apresiasi Seni Rupa” dari internet.
11. Siswa mencoba untuk mengeksplorasi
melalui sumber-sumber yang relevan.
12. Guru meminta siswa untuk membuat
catatan/laporan pengamatan yang
ditemukan.
13. Siswa mengamati literatur dan mencatat
hasil eksplorasi mengenai materi yang
sedang di pelajari.

Menanya
14. Guru memfasilitasi siswa melakukan
tanya-jawab (berdiskusi) sehubungan
dengan materi yang sedang di pelajari.

15. Siswa bertanya jawab tentang materi


yang sedang di pelajari.

Mencoba dan mengasosiasi


16. Secara berdiskusi siswa mencoba untuk
mengeksplorasi informasi melalui
sumber-sumber lain yang relevan.

Mengomunikasikan
17. Siswa mulai mempresentasikan hasil
laporan yang dibuatnya.
18. Guru memberikan umpan balik
berdasarkan hasil pemaparan siswa.
Penutup 4) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari.
5) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
6) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

Pertemuan 4 (3 X 40 menit)
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)
Pendahuluan 16)Guru mengucapkan salam dan mengecek
7) Orientasi kehadiran siswa.
17)Guru dan siswa mengenalkan diri.
18)Guru menjelaskan secara umum materi Seni
Budaya kelas X semester 2.
19)Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar
Seni Budaya.
20)Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran.
8) Apersepsi 16)Guru menggali pengetahuan siswa dengan
mengajukan pertanyaan tentang pertemuan
sebelumnya.
17) Guru memberikan informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
18) Siswa menerima informasi kompetensi,
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
19) Siswa menyepakati kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti Mengamati
19. Guru memberikan foto/gambar tentang
karya seni rupa.
20. Siswa mencoba untuk mengamati dan
membuat kritik mengenai foto/gambar
seni rupa yang diberikan oleh guru.

Menanya
21. Siswa bertanya jawab tentang materi
yang sedang dipelajari.
22. Siswa membaca teks laporan hasil
observasi yang lain (mengamati).

Mencoba dan mengasosiasi


23. Guru mencoba memfasilitasi siswa
melakukan diskusi sehubungan dengan
keseluruhan materi BAB 10 yaitu Kritik
Karya Seni Rupa.

Mengomunikasikan
24. Siswa secara bergantian
mengomunikasikan pengetahuannya
tentang keseluruhan materi BAB 10 yaitu
Kritik Karya Seni Rupa.
Penutup 10) Siswa menyimpulkan materi yang telah 15
dipelajari
11) Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
12) Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.

FF. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Sikap Observasi selama kegiatan Catatan dalam jurnal guru
belajar
Pengetahuan Penugasan :
i) Tugas Kelompok : Rubrik penilaian tugas
Membuat kritik karya kelompok
seni rupa yang terdapat
di internet
Tes lisan : Rubrik penilaian tugas
j) Tanya jawab tentang individu
materi yang sedang
dipelaari
Keterampilan i) Proyek : pembuatan Rubrik penilaian hasil
makalah pembuatan makalah
j) Unjuk Kerja : Presentasi Rubrik penilaian
hasil diskusi presentasi

Mengetahui Nganjuk, Juli 2019


Kepala SMA PGRI Gondang Guru Seni Budaya

BAROKAH, S. Pd. AGUS RESTUADI, S. Sn.


NIP. 19600107 198503 2 004 NIP.

Anda mungkin juga menyukai