USULAN PENELITIAN
Diajukan untuk memenuhi tugas praktikum Farmakoterapi Gangguan Saluran
Cerna, Nutrisi, Endokrin dan Ginekologi
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR
2019
1
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI…………………………………………………………………...…2
DAFTAR TABEL………………………………………………………………..4
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………….......5
1.1. Latar Belakang Penelitian………………………………………………….5
1.2. Identifikasi Masalah……………………………………………………….6
1.3. Tujuan Penelitian…………………………………………………………..6
1.4. Kegunaan Penelitian……………………………………………………….6
1.5. Metode Penelitian………………………………………………….............7
1.6. Lokasi dan Waktu Penilitian……………………………………………….7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA…………………………………………............8
2.1. Diare……………………………………………………………….............8
2.1.1 Patofisiologi Diare…………………………………………………...8
2.1.2 Tanda dan Gejala Diare………………………………………………8
2.1.3 Faktor Resiko Diare………………………………………………….9
2.2. Antidiare…………………………………………………………….……..9
2.2.1 Attapulgite………………………………………………………..….9
2.2.2 Verapamil………………………………………………………......10
2.2.3 Lorepamide…………………………………………………….…...10
2.2.4 Diphenoxylate……………………………………………………...11
2.3. Castor Oil....……………………………………………………………...11
2.4. Castor Oil Induced Diarrhea……………………………………..……….12
BAB III METODE PENILITIAN………………………………….…………..13
3.1 Alat…………………………………………………………….................13
3.2 Bahan……………………………………………………………………..13
3.3 Hewan Uji………………………………………………………………...13
3.4 Metode Penelitian………………………………………………………...13
3.4.1 Prosedur Penelitian…………………………………………............13
3.4.2 Parameter yang Diamati…………………………………………….14
3.4.3 Analisis Statistik……………………………………………………15
2
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………..….…………16
3
DAFTAR TABEL
Tabel 1…………………………………………………………………………14
4
BAB 1
PENDAHULUAN
Diare merupakan salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian hampir
di seluruh daerah geografis di dunia dan semua kelompok usia dapat terserang.
Diare menjadi salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak
rata-rata 3-4 kali kejadian diare per tahun tetapi di beberapa tempat terjadi lebih
dari 9 kali kejadian diare per tahun hampir 15-20% waktu hidup dihabiskan
untuk diare.
akibat kuman, bakteri, virus, cacing, atau bahkan keracunan makanan. Secara
garis besar, pengobatan diare terbagi menjadi tiga cara yaitu secara substitusi,
Pada kasus diare, kekurangan zat tersebut yaitu kurangnya cairan yang dapat
5
kalsium yang diketahui pada otot polos dan penyerapan usus yang membuat
obat ini digunakan sebagai antidiare. Attapulgite adalah obat oral yang tidak
konsistensi tinja yang longgar atau berair, dan mengurangi kram saluran
pencernaan yang sering dikaitkan dengan diare. Kedua obat tersebut memiliki
mekanisme kerja pada tubuh manusia, obat dengan mekanisme seperti apa yang
attapulgite?
obat dengan mekanisme seperti apa yang dapat memberikan efektivitas paling
baik.
6
1.5 Metode Penelitian
yang tidak diberi makan semalaman, setiap menciy diberikan castor oil secara
p.o, lalu menampung dan mengamati feses yang dikeluarkan dan frekuensi
Padjadjaran, Jatinangor.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2. 1 Diare
absorpsi air dan elektrolit dengan proses sekresinya. Diare seringkali merupakan
durasinya, diare terbagi menjadi 3 jenis yaitu diare dengan rentang kurang dari 7
hari (akut), diare selama 14 hari (persisten), dan diare lebih dari 30 hari (kronis).
Diare akut umumnya disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, dan protozoa (Dipiro,
et.al., 2015).
kandungan air dan elektrolit pada tubuh melalui empat variasi mekanisme yaitu
2015).
Tanda dan gejala yang umumnya terjadi pada penderita diare, yaitu:
b) Keram perut
8
c) Nyeri perut
d) Demam
e) Pendarahan
(UCSF, 2019).
diantaranya sanitasi lingkungan yang kurang baik, persediaan air yang tidak
hiegienis (Rahman, dkk., 2016). Selain itu, faktor resiko yang mempengaruhi
sarana air bersih, pembuangan limbah serta perilaku hidup sehat (Putra, 2014).
2. 2 Antidiare
mengobati penyakit yang disebabkan oleh bakteri, kuman, virus, cacing, atau
keracunan makanan dengan gejala berupa buar air besar berulang kali dengan
kondisi feses mengandung banyak cairan, bahkan terkadang disertai darah atau
2.2.1 Attapulgite
konsistensi feses. Attapulgite juga akan menyerap zat-zat asam dan toksin
9
2.2.2 Verapamil
pasaran, verapamil dikenal sebagai obat untuk mengatasi hipertensi dan angina
2010).
2.2.3 Loperamide
10
Loperamide juga memodifikasi transport air dan elektrolit pada intestinal
2.2.4 Diphenoxylate
Obat ini dimetabolisme secara cepat melalui proses hidrolisis ester menjadi
memiliki efek langsung pada otot polos usus, yang mungkin mengakibatkan
2. 3 Castor Oil
Castor oil atau minyak jarak adalah minyak nabati yang berasal dari tanaman
minyak jarak (Ricinus communis L.). Aktivitas asam risinoleat di usus telah banyak
diberikan secara oral untuk menyebabkan diare pada tikus (Patel, 2006).
penginduksi diare pada hewan uji. Castor oil mengalami hidrolisis pada usus kecil
bagian atas menjadi asam risinoleat. Zat ini dapat menstimulasi sekresi cairan,
11
menghambat penghambatan air, dan elektrolit, serta mengurangi penyerapan Na+
dan K+ aktif, lalu mengurangi Na+ dan K+ dalam usus kecil. Minyak jarak juga
dalam membran mukosa usus menjadi elektrolit dan air. Selain itu, asam risinoleat
12
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Alat
glass, 100 ml, mortit dan stemper, spatel, stopwatch, syringe 1 ml, sonde,
3.2 Bahan
Mencit dengan berat badan 25-30 gram yang dipelihara dalam kondisi
lingkungan terjaga.
13
Mencit Obat Dosis
Negatif)
Setelah 1 jam, setiap mencit diberikan 10 mg/Kg castor oil secara p.o
kertas yang telah ditimbang sebelumnya dan diganti setiap 30 menit sekali.
Keparahan diare dinilai setiap 30 menit sekali selama 2 jam. Defekasi dihitung
pada setiap kandang mencit dan efek antidiare dihitung sebagai Diarrheal
0 : Tidak diare
1 : Lembut
2 : Sangat Lembut
3 : Cair
("#$%&#'()*+)
% Inhibisi Obat = "#$%&#'
𝑥 100
14
c. Frekuensi diare, mengamati banyaknya diare yang terjadi setiap 30
variasi doses yang diikuti dengan Dunnet’s Test, dengan nilai p<0,05
15
DAFTAR PUSTAKA
Education.
2019].
2019].
Mahmood, H., Mueen, A.C., Zeeshan, M., Muhammad, A.S., and Sherjeel, A.
1017-1021.
https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a684030.html [Accessed on
September 5, 2019].
Pandhare, R., Sangameswaran, B., Gaurav, B., Pramod, D., dan Vinayak, D. 2017.
Patel, V.R., Gerard, G. D., Lakshmi, C. K. V., Randall, M., dan Bryan, J. J. S. 2016.
16
Castor Oil: Properties, Uses, and Optimization of Processing Parameters in
Putra, I.G.B.G.M. 2014. Faktor-Faktor Resiko Terjadinya Diare Akut Pada Balita
online di https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/13826/9507
Rahman, H.F., Slmaet, W., Heri, S., dan Biantoro. 2016. Faktor-Faktor yang
Regnard, C., Robert, T., Mary, M., and Andrew, W. 2011. Loperamide. Journal Of
https://www.ucsfhealth.org/conditions/diarrhea/signs_and_symptoms.html
Unaar, M.A., Gulshan, A.J., Mahboob.A.W., and Shaheen, S. 2010. Verapamil and
17