Anda di halaman 1dari 12

AKUNTANSI HOTEL

BAB 10

OLEH :

I Wayan Aditya Paramarta 1607532089/14

Dewa Gede Edwin Oktaviansa 1607532091/16

I Made Dany Yadnya Pawita 1607532095/20

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS UDAYANA

2019
Pertanyaan dan Soal – Soal

1. Jelaskan yang dimaksud pengeluaran kas!


Jawab:
Pengeluaran kas adalah transaksi-transaksi yang mengakibatkan bekurangnya saldo-
saldo kas tunai, atau rekening bank milik perusahaan baik berasa dari pemeblian
tunai, pembayaran utang, pengeluaran transfer maupun pengeluaran lainnya.

2. Mengapa harus dibentuk kas besar di sebuah hotel?


Jawab:
Karena untuk menampung penjualan tunai atau hasil penagihan piutang yang belum
disetor ke bank diluar pengeluaran kas kecil. Agar operasional hotel dapat berjalan
dengan lancar dan alur kas juga tidak hancur atau menjadi satu jalur dan memegang
peranan masing-masing.

3. Sebutkan dan jelaskan fungsi dari bagian yang terlibat dalam pengeluaran kas untuk
penggajian.
Jawab:
Fungsi dari bagian yang terlibat dalam pengeluaran kas untuk penggajian yaitu :
a. Personalia berfungsi membuat rekapitulasi tingkat kehadiran dari timekeeping
karyawan dalam satu periode, lalu menghitung besarnya gaji, potongan-potongan
kemudia menyiapkan daftar gaji dan slip gaji untuk pembayaran gaji. Setelah
daftar gaji siap . dimintakan persetujuan pada accounting department head dan
general manager, setelah itu diserahkan pada general chasier untuk menyiapkan
pembayaran.
b. General cashier menyiapkan pembayaran dan membuat bank disbursement
voucher, dan meminta persetujuan, setelah itu menyerahkan pada personalia untuk
mendistribusikan pada setiap karyawan.

4. Mengapa sebuah hotel harus melakukan pengeluaran kas untuk pembelian bahan
makan dan minuman secara tunai?
Jawab:
Dalam hotel terjadi banyak transaksi penjualan seperti :Pembelian bahan makanan
dengan sistem kontrak, Pembelian bahan makanan secara harian Pembelian bahan
makanan secara secara kuota mingguan, karena adanya pembelian tersebut makan
hotel harus membayar secara tunai untuk menghidari kesalahan apabila pembelian
tersebut dilakukan secara kredit.

5. Sebutkan dan jelaskan kegiatan yang mungkin terjadi pada transaksi pengeluaran kas?
Jawab:
Kegiatan yang mungkin terjadi pada transaksi pengeluaran kas yaitu:
a. Pembayaran gaji
Pembayaran gaji/upah adalah aktivitas untuk membayarkan sejumlah uang dan
tunjangan kepada pegawai sebagai imbal balik atas jasa yang digunakan oleh
perusahaan. Dimana prosedur pengeluaran kas untuk pembayaran gaji karyawan
yaitu sebagai berikut:
1) Personalia membuat rekapitulasi tingkat kehadiran dari timekeeping karyawan
dalam suatu periode, lalu menghitung besarnya gaji, potongan – potongan,
kemudian menyiapkan daftar gaji dan slip gaji untuk pembayaran gaji. Setelah
daftar gaji siap, dimintakan persetujuan pada accounting departemen head dan
general manager, setelah itu diserahkan pada general cashier untuk
menyiapkan pembayaran.
2) General cashier menyiapkan pembayaran dan membuat bank disbursement
voucher, dan memintakan persetujuan, setelah itu menyerahkan kepada
personalia untuk mendistribusikan pada setiap karyawan.
3) Jika pembayaran gaji dilakukan dengan transfer bank masing – masing
rekening karyawan, maka general cashier mengirim perintah pada bank untuk
melakukan transfer dengan dilampiri daftar gaji karyawan. Kemudian
karyawan tinggal mencocokkan jumlah yang diterima di bank dengan slip gaji
dari personalia.
4) Slip gaji karyawan dibuat dalam 2 rangkap, 1 untuk arsip personalia dan 1 lagi
untuk karyawan.
b. Pembayaran hutang
Pembayaran hutang merupakan modul yang digunakan untuk melunasi pembelian
terhadap supplier berdasarkan nota permintaan pembayaran yang telah dibuat.
Adapun prosedur pengeluaran kas untuk pembayaran hutang yaitu:
1) Account payable menyiapkan faktur yang telah jatuh tempo, dan membuat
voucher payable, kemudian memintakan persetujuan untuk melakukan
pembayaran pada accounting department head dan general manager. Dan
setelah persetujuan, menyerahkan voucher payable beserta bukti
pendukungnya pada general cashier untuk menyiapkan pembayaran.
2) General cashier menyiapkan pembayaran dan meminta persetujuan
pembayaran, kemudian menginformasikan pada account payable bahwa
pembayaran telah siap. Kemudian menyiapkan bank disbursement voucher.
Jika jumlah pembayaran relative kecil akan dibayar tunai, maka yang
disiapkan adalah cash disbursement voucher.
3) Account payable akan menghubungi supplier untuk mengambil pembayaran
pada general cashier.
c. Pembelian tunai
Pembelian tunai adalah pembelian yang dilakukan oleh perusahaan dengan
mengeluarkan kas untuk pembayaran barang yang dibeli untuk keperluan aktivitas
perusahaan dan untuk barang persediaan.
1) Departemen yang memerlukan barang membuat purchase requisition yang
telah disetujui oleh head department-nya, kemudian menyerahkannya pada
purchasing.
2) Purchasing akan memintakan persetujuan untuk melakukan pembelian secara
tunai pada cost control, accounting department head dan general manager.
3) Setelah mendapat persetujuan, purchasing akan meminta sejumlah uang untuk
pembelian tersebut pada general cashier. Jika jumlah pembelian sudah bisa
ditentukan, maka general cashier akan membuatkan cash disbursement
voucher. Tapi jika jumlah pembelian belum bisa ditentukan, maka purchasing
akan meminta kas bon sementara, setelah diketahui jumlahnya baru diganti
dengan cash disbursement voucher.
4) Untuk pembelian tunai, yang sifatna mendadak dan barang tersebut tidak
tersedia di gudang, cost control akan melihat tingkat kebutuhan akan barang
tersebut, dan membantu purchasing untuk menanyakan dan mengetahui harga
dan tempat meperoleh barang tersebut (jika dimungkinkan).
6. Gambarkan bagan alur untuk setiap kegiatan pengeluaran kas, terkait pertanyaan 5.
Jawab:
a. Bagan Alur Pengeluaran Kas Untuk Pembayaran Gaji

Personalia Acct Dep. General General


Head Manager Cashier

Mulai 1 2 4

TK DGT DGT DGT

DGR DGR DGR Cq

DGT Memintakan Memintakan BDV


persetujuan persetujuan

Memintakan GCES
2 3
persetujuan

1
T

3
Cq

DGT +
Keterangan:
TK = Timekeeping Cq
DGR = Daftar Gaji Rincian
4 DGT = Daftar Gaji Total
Cq = Cheque
BDV = Bank Disbursement Voucher
DGT GCES = General Cashier Expenditures
Summary
SG = Slip Gaji
T = Arsip Berdasarkan Tanggal
DGT
Personalia General
Cashier

BDV Cq
T

+ +

Cq BDV
T

Proses
Jurnal
Pencairan
Pengeluaran
Gaji
Kas

SG
5

Distribusikan
ke karyawan

Selesai

Keterangan:
Cq = Cheque
BDV = Bank Disbursement Voucher
SG = Slip Gaji
T = Arsip Berdasarkan Tanggal
b. Bagan Alur Pengeluaran Kas Untuk Pembayaran Hutang

Personalia Acct Dep. General General


Head Manager Cashier

Mulai 1 2 5

MI MI MI MI

+ + + +

Faktur Faktur Faktur Faktur

VP VP VP VP

1 2 5 BDV

+
Cheque

GCES
Diserahkan ke
Supplier atau
Via transfer
c. Bagan Alur Pengeluaran Kas Untuk Pembelian Tunai

Departement Purchasing Cost Control Accounting General


Dep Head Cashier

Mulai 1 2 3 4

Membuat PR PR Memberikan Memberikan


permintaan persetujuan persetujuan
barang
sesuai
Melakukan Melakukan PR PR
kebutuhan
koordinasi konfirmasi
dengan Cost kebutuhan,
Control, dan dan
PR 4 5
meminta memberikan
persetujuan persetujuan

1
5
2 3

PR
6

6
PR

Keterangan:
PR = Purchase Requisition
CDV = Cash Disbursement Voucher
GCES = General Cashier Expenditure
Summary
Personalia General
Cashier

Setelah melengkapi persetujuan PR


pembelian, menggunakan dana
pembayaran

Menyiapkan dokumen pengeluaran


kas dan dana yang diperlukan
PR

CDV
1
+
Dana
2

2
PR

+
3
Dana

+ Mencatat transaksi pengeluaran kas


pada buku pengeluaran kas, dan
CDV mengarsipkannya setelah faktur/ bukti
pembelian dari supplier diperoleh

Menandatangani bukti
pengeluaran kas dan CDV
T
melengkapinya dengan faktur /
bukti pembelian dari Supplier
GCES

3
Jurnal
Selesai Pengeluaran
Kas
7. Jelaskan yang dimaksud dengan rekonsiliasi kas dan bank.
Jawab:
a. Kas adalah alat pembayaran yang sah atau media tukar yang bebas dipergunakan
untuk kegiatan umum perusahaan.
b. Rekonsiliasi bank adalah daftar transaksi dan jumlahnya yang menyebabkan saldo
kas yang dilaporkan pada laporan bank berbeda dengan saldo kas pada
pembukuan perusahaan. Rekonsiliasi laporan bank berguna untuk mengecek
ketelitian pencatatan dalam rekening kas dan catatan bank dan untuk mengetahui
penerimaan atau pengeluaran yang belum dicatat oleh perusahaan.

Kasus dan Latihan

1. Kecanggihan teknologi (dibidang computer dan komunikasi) membuat transaksi


pengeluaran kas di bank menjadi mudah karena bisa dilakukan memlalui ATM, dan e-
banking (menggunakan computer atau handphone). E-banking dapat mempermudah
bagian keuangan sebuah hotel melihat mutasi bank setiap saat sesuai dengan
kebutuhan manajemen. Menurut anda kapan sebaiknya rekonsiliasi bank akan
dilakukan oleh bagian akuntansi?
Jawab:
Menurut pendapat kelompok kami sebaiknya bagian akuntansi melakukan rekonsiliasi
bank itu setiap dua tahap yaitu:
a. Setiap hari untuk memantau pengeluaran dan pemasukan kas setiap harinya
apalagi sudah suda menggunakan E-banking sehingga memudahkan melakukan
rekonsiliasi.
b. Setiap bulan untuk mencocokan catatan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan
dengan catatan yang dialkukan oleh bank dalam rekening koran dengan tujuan
membandingkan saldo pada akhir bulan dan guna mendeteksi adanya kecuranga
akuntansi sejak dini
2. Kebanyakan perusahaan sudah menggunakan payroll melalui bank. Apakah ada
kemungkinan kecurangan di penggajian jika perusahaan telah melakukan payroll
melalui bank?
Jawab:
Kemungkinan kecurangan di penggajian jika perusahaan telah melakukan payroll
melalui bank itu ada, hal itu dapat terjadi karena:
a. Kesalahan pencatatan jam kerja
Untuk bisa mendapatkan payroll yang tepat dan efisien, dibutuhkan data – data
pendukung. Data yang paling krusial adalah terkait dengan jam kerja. Perusahaan
mungkin telah mencantumkan jam kerja dengan jelas, tetapi ada kalanya beberapa
karyawan akan mengambil lembur (overtime) diluar jam kerja asli. Hal ini
menyulitkan dalam pencatatan, terutama jika perusahaan tergolong besar dengan
jumlah karyawan yang banyak. Tidak semua karyawan yang mengambil overtime
akan mudah terlacak oleh divisi HR. Jika dibiarkan terlalu lama, hal ini dapat
menimbulkan kesalahan payroll atau penggajian.
b. Salah dalam penempatan posisi karyawan
Salah dalam penempatan posisi karyawan bisa menyebabkan kesalahan pada
payroll karena setiap jensi karyawan memiliki perlakukan berbeda terkait dengan
payroll. Misalnya mulai dari karyawan tetap, tenaga ahli, hingga karyawan yang
bekerja secara remote.
c. Mempekerjakan staf yang tidak kompeten
Mempekerjakan staf yag tidak kompeten dapat menyebabkan kesalahan pada
payroll karena sistem dan software HR yang digunakan tidak hanya terkait dengan
gaji karyawan saja, tetapi juga harus memahami tentang pajak dan hak – hak
karyawan. Hal ini bertujuan supaya gaji yang diberikan benar – benar tepat guna
dantidak menyalahi aturan dari pemerintah.

3. Buat rancangan daftar rincian gaji karyawan sesuai SPT PPH 21 Lampiran A1.
Berdasar rincian daftar gaji karyawan tersebut buatlah:
a. Rekap gaji perdepartemen dan jurnal penggajian.
b. Rancangan pelaporan SPT masa PPH 21 hotel the Legend.
c. Rancangan pelaporan SPT tahunan bagi karyawan hotel the Legend.
Jawab:

a. Rekap gaji perdepartemen dan jurnal penggajian.


b. Rancangan pelaporan SPT masa PPH 21 hotel the Legend.
c. Rancangan pelaporan SPT tahunan bagi karyawan hotel the Legend.

area staples

DAFTAR BIAYA PAJAK PENGHASILAN


BUKTI PEMOTONGAN
PASAL 21 BAGI PEGAWAI TETAP ATAU PENERIMA FORMULIR 1721 - A1
PENSIUN ATAU TUNJANGAN HARI TUA/JAMINAN HARI Lembar 1 : Untuk Penerima Penghasilan
Lembar 2 : Untung Pemotong
TUA BERKALA
M A SA PER OLEHA N
KEMENTERIAN KEUANGAN RI
PEN GHA SILA N [ mm - mm]
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
NOMOR H.0 1 . 1 - 12 - 17 - 0012 H.0 2 01 - 12

NPWP
- -
PEMOTONG : H.03 01.253.246.5 521 000
NAMA
PEMOTONG : H.04 HOTEL THE LEGEND

A. IDENTITAS PENERIMA PENGHASILAN YANG DIPOTONG

1 NPWP : A .0 1 48.245.356.5 - 521 - 000 6 STATUS / JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA UNTUK PTKP
2 NIK/NO : K/ TK/ 0 A .0 8 HB/ A .0 9
A .0 7
PASPOR A .0 2 33.02251205750001
3 NAMA : A .0 3 SURATMAN 7 NAMA JABATAN : Manager Keuangan
A .10
4 ALAMAT : 8 KARYAWAN ASING YA
A .0 4 JL.ANGGUR NO.15 PURWOKERTO : A .11

9 KODE NEGARA DOMISILI :


A .12
5 JENIS KELAMIN :A .0 5 x LAKI-LAKI A .0 6 PEREMPUAN

B. RINCIAN PENGHASILAN DAN PENGHITUNGAN PPh PASAL 21


URAIAN JUMLAH (Rp)
KO D E O B J E K P A J A K : 2 1- 10 0 - 0 1 2 1- 10 0 - 0 2

P E N G H A S ILA N B R UT O

1. GA JI/P ENSIUA N A TA U THT/JHT 60,000,000


2. TUNJA NGA N P P h 2,000,000
3. TUNJA NGA N LA INNYA . UA NG LEM B UR DA N SEB A GA INYA 1,500,000
4. HONORA RIUM DA N IM B A LA N LA IN SEJENISNYA -
5. P REM I A SURA NSI YA NG DIB A YA RKA N P EM B ERI KERJA 4,000,000
6. P ENERIM A A N DA LA M B ENTUK NA TURA DA N KENIKM A TA N LA INNYA YA NG DIKENA KA N P EM OTONGA N P P h P A SA L 21 -
7. TA NTIEM , B ONUS, GRA TIFIKA SI, JA SA P RODUKSI DA N THR 5,000,000
8. JUM LA H P ENGHA SILA N B RUTO (1S.D. 7) 72,500,000
P E N G UR A N G A N

9. B IA YA JA B A TA N/B IA YA P ENSIUN 3,625,000


10. IURA N P ENSIA UN A TA U IURA N THT/JHT -
11. JUM LA H P ENGURA NGA N ( 9 S.D. 10) 3,625,000
P E N G H IT UN G A N P P h P A S A L 2 1

12. JUM LA H P ENGHA SILA N NETTO (8 - 11) 68,875,000


13. P ENGHA SILA N NETO M A SA P A JA K SEB ELUM NYA -
14. JUM LA H P ENGHA SILA N NETO UNTUK P ENGHITUNGA N P P h P A SA L 21(SETA HUN/DISETA HUNKA N) 68,875,000
15. P ENGHA SILA N TIDA K KENA P A JA K (P TKP ) 54,000,000
16. P ENGHA SILA N KENA P A JA K SETA HUN/DISETA HUNKA N (14 - 15) 14,875,000
17. P P h P A SA L 21A TA S P ENGHA SILA N KENA P A JA K SETA HUN/DISETA HUNKA N 743,750
18. P P h P A SA L 21YA NG TELA H DIP OTONG M A SA P A JA K SEB ELUM NYA -
19. P P h P A SA L 21TERUTA NG 743,750
20. P P h P A SA L 21DA N P P h P A SA L 26 YA NG TELA H DIP OTONG DA N DILUNA S 743,750

C. IDENTITAS PEMOTONG

1. NPWP : C.01 48.135.125.5 521 000 3. TANGGAL & TANDA TANGAN


- -

2. NAMA : C.02 CATUR TENANG C.03 10 - 01 - 2018


[dd - mm - yyyy]

Anda mungkin juga menyukai