1.

Dua orang sahabat bernama Dewi dan Erna baru saja mengikuti Tes Kepribadaian
Galen.Hasil tes untuk Dewi adalah [39,15% koleris], [30,85% sangunin], [19,35% melankolis]
dan [10,65% phlegmatis].Erna juga memperoleh hasil tes yang sama yaitu [39,15% koleris],
[30,85% sangunin], [19,35% melankolis] dan [10,65% phlegmatis].Berdasarkan hasil tes
tersebut, dapatkah diambil kesimpulan bahwa Dewi dan Erna merupkan dua individu yang
memiliki karakter,kebiasaann,dan pola pikir yang sama?(Jawab di awal: Ya/Tidak).Jelaskan
dasar analisis Anda.
2. Jelaskan perbedaam utama anatara penggolongan karakter berdasarkan teori Galen
ataupun MBTI?
3. Di dunia ini, terdapat beragam teori penggolongan karakter, seperti Galen ataupun
MBTI.Berdarkan analisis Anda, jelaskan mengapa terdapat beragam teori mengenai ragam
tipe kepribadian?
4. Jelasakan potensi atau kelebihan terbaik diri Anda berdasarkan teori Galen?
5. Menurut Anda, jelaskan manfaat pemahaman terhadap ragam tipe kepribadian di dalam
menunjang interaksi anatar personal?

Jawab:

1. Tidak,karena menurut saya karakter,kebiasaan dan pola pikir masing masing orang itu
berbeda dan teori Galen atau MBTI itu hanya memberikan sedikit contoh sifat sifat yang ada
pada manusia berdasarkan rata-rata manusia yang ada sehingga tidak 100% tepat.
2. Pada teori Galen hanya memiliki 4 dasar kepribadian dan dihitung berdasarkan
presentasi,sedangkan teori MBTI memiliki 4 dasar kepribadian yang masing masing memiliki
2 sifat yang berlawanan sehingga sedikit lebih tepat daripada teori galen
3. Terdapat banyak teori kepribadian di dunia ini karena manusia diciptakan dengan
kepribadian yang beda beda dan beranekaragam sehingga susah untuk menentukan
kepribadian jika hanya memiliki 1 teori kepribadian saja
4. Berdasarkan Teori Galen kelebihan saya yaitu saya selalu merasa bertanggung jawab atas
apa yang biasa saya lakukan,tidak pantang menyerah ketika saya sedang susah,dan tidak
terlalu membutuhkan pertolongan dalam melakukan pekerjaan yang saya anggap dapat saya
kerjakan sendiri.
5. Manfaat saya mempelajari tipe kepribadian ini yaitu memudahkan saya dalam berbicara
atau berinteraksi terhadap orang lain agar mereka tidak tersinggung ataupun marah.Dan
juga belajar sabar dalam menghadapi orang lain dan mengontrol emosi.