TUGAS II KECAKAPAN ANTAR PERSONAL

DISUSUN :
NAMA : ALIDIN
NIM : F1D018006
1. Dua orang sahabat bernama Dewi dan Erna baru saja mengikuti Tes Kepribadian Galen.
Hasil tes untuk Dewi adalah [39,15% Koleris], [30,85% Sanguin], [19,35% Melankolis],
dan [10,65% Phlegmatis]. Erna juga memperoleh hasil tes yang sama, yaitu [39,15%
Koleris], [30,85% Sanguin], [19,35% Melankolis], dan [10,65% Phlegmatis]. Berdasarkan
hasil tes tersebut, dapatkah diambil kesimpulan bahwa Dewi dan Erna merupakan dua
individu yang memiliki karakter, kebiasaan, dan pola pikir yang sama? (Jawab di awal:
Ya/Tidak). Jelaskan dasar analisis Anda.
Jawab :
Tidak, karena kepribadian, karakter, kebiasaan dan pola pikir seseorang dibentuk sejak
masa kanak kanak melalui didikan orang tua. Kedua individu yang bersahabat memang pasti
akan saling mempengaruhi satu sama lainnya, akan tetapi hanya bersifat sementara. Mereka
akan tetap membawa sifat yang sudah mereka bentuk sejak kecil. Saya ambil contoh dari
diri saya sendiri, dimana saya sudah bersahabat dengan Dimas sejak lahir, tetapi karakter,
kebiasaan, dan pola pikir kami jarang ada yang sama dan malah banyak sekali yang
berlawanan. Terkadang saya yang mengikutinya dan terkadang dia juga yang mengikuti
saya, dan kembali lagi, semua itu hanya sementara.
Dan mengenai hasil test, pasti ada kemungkinan dimana kedua orang tersebut memilih
jawaban yang berbeda tetapi nilai yang mereka dapatkan sama. Misalkan terdapat 10 soal,
A menjawab nomor 1-5 dengan benar dan sisanya salah. Sedangkan si B menjawab soal
nomor 6-10 dengan benar dan sisanya salah. Tapi tetap saja mereka memiliki nilai yang
sama yaitu 50. Demikian pula dengan tes kepribadian, persentase yang sama bisa saja
didapatkan dari jawaban yang berbeda di setiap sesi soal tes kepribadian tersebut.
2. Jelaskan perbedaan utama antara penggolongan karakter berdasarkan teori Galen dan
MBTI?
Jawab :
Perbedaan yang paling utama antara teori galen dan teori MBTI adalah perinciannya
setiap type kepribadian. Pada tori Galen terdaat 4 type kepribadian yang masing masing
dirincikan secara luas dan terkadang perincian tersebut tidak sesuai dengan pemilik dari
salah satu sifat tersebut. Sedangkan pada tori MBTI Terdapat 16 type kepribadian yang
dirincikan sedikit demi sedikit sehingga memiliki tingkat akurasi yang cukuptinggi dan
tidak menutup kemungkinan bisa dikombinasikan antara satu dengan yang lainnya sehingga
bisa benar benar sesuai dengan pemilik type kepribadian tersebut.

3. Di dunia ini, terdapat beragam teori penggolongan karakter, seperti Galen ataupun MBTI.
Berdasarkan analisis Anda, jelaskan mengapa terdapat beragam teori mengenai ragam tipe
kepribadian?

Jawab :

Teori hanyalah seperangkat ide yang logis dan telah diakui banyak orang. sebuah
teori/ide suatu saat pasti akan menimbulkan permasalahan baru seperti ketidakakuratan
ataupun kekurang kekurangan lainnya, hal inilah yang mendorong para pemikir untuk terus
menciptakan teori baru yang lebih akurat. Sehingga tidak heran kalau pada akhinya ada
beberapa teori yang bisa digunakan hanya untuk menyelesaikan satu permasalahan
 contohnya penggolongan kepribadian yang bisa didapatkan dari teori galen ataupun teori
MBTI

4. Jelaskan potensi atau kelebihan terbaik diri Anda berdasarkan teori Galen?

Jawab :

Type kepribadian saya adalah phlegmatis atau pecinta damai dan di peringkat kedua
adalah meankolis atau si sempurna
a. Ciri khas saya adalah tenang dan santai, seakan akan tidak punya masalah.
b. Bekerja secara teratur, perlahan dan pasti meskipun terkadang bisa memakan waktu
berhari hari.
c. cenderung suka akan kedamaian. Dari pada ada konfilik, saya lebih memilih untuk jalan
damai dengan kata lain lebih suka mengalah.
d. Jarang sekali memihak dan seringkali hanya menjadi penengah dan terkadang hanya
menjadi penonton.
e. orang yang cukup santai, tenang, rendah hati dan penyabar.
f. Terkadang merespon pembicaraan dengan hal hal yang humoris.
g. Jarang sekali menyinggung orang lain.
h. Terkadang rela berkorban demi orang lain.

5. Menurut Anda, jelaskan manfaat pemahaman terhadap ragam tipe kepribadian di dalam
menunjang interaksi antar personal?

Jawab :

Dengan adanya pemahaman terhadap ragam tipe kepribadian kita bisa lebih mengenal
satu sama lain, bisa menghargai satu sama lain, menimbulkan rasa toleransi yang semakin
tinggi antara type kepribadian yang satu dengan yang lainnya sehingga timbullah
kenyamanan dalam berinteraksi.