Anda di halaman 1dari 9

SOAL PEMBORAN SSC PETROFORIA 2015

1. Sebutkan sistem apa saja yang terdapat dalam peralatan pemboran?


Jawab: a. Hoisting system ( Sistem Pengangkut)
b. Circulating system ( Sistem Sirkulasi)\
c. BOP System
d. Power System
e. Rotating System

2. Sebutkan apa saja fungsi dari Drawwork?

a. Merupakan pusat pengontrol bagi driller yang menjalankan operasi


pemboran.

b. Merupakan rumah dari gulungan drilling line.

c. Meneruskan daya dari prime mover ke drill string ke rotary drive


sprocket, ke catheads.

3. Apakah funsi dari sistem sirkulasi?

Jawab: Fungsi utama dari sistem sirkulasi adalah mengangkat serpihan


cutting dari dasar sumur kepermukaan.

4. Sebutkan macam-macam peralatan yang dapat digunakan untuk


pembelokan lubang!

Jawab: a. Badger Bit


b. Spud Bit
c. Knucle Joint
d. Whipstock
e. Turbodrill
f. Dynadrill
5. Apa fungsi dari Centralizer?
Jawab: Fungsinya untuk menempatkan casing ditengah-tengah lubang bor
sehingga didapat jarak yang sama antara casing dan dinding lubang bor.
6. Bertugas untuk menilai suatu formasi yang telah dicapai dengan melakukan
pemeriksaan terhadap serpihan pemboran, merupakan tugas dari?
Jawab: Mud Logger
7. Sebutkan fungsi lumpur pemboran!
Jawab: a. Mengangkat cutting kepermukaan
b. Mendinginkan dan melumas bit dan drill string
c. Memberi dinding pada lubang bor dengan mud cake
d. Mengontrol tekanan formasi
e. Membawa cutting dan material-material pemberat pada suspensi bila
sirkulasi lumpur dihentikan.
f. Melepaskan pasir dan cutting ke permukaan
g. Menahan sebagian berat drill pipe dan casing
h. Mengurangi efek negatif pada formasi
i. Mendapatkan informasi (mud log, sample log)
j. Media Logging.
8. Ketika terjadi kontak antara lumpur pemboran dengan batuan berporous,
batuan tersebut akan bertindak sebagai saringan yang memungkinkan fluida
dan partikel-partikel kecil melewatinya. Fluida yang hilang ke dalam batuan
disebut?
Jawab: Filtrate.
9. Sebutkan tahapan dalam proses pembuatan semen Portland?
Jawab: a. Proses Peleburan
b. Proses Pembakaran
c. Proses Pendinginan
d. Proses Penggilingan
10. Semen ini digunakan dari kedalaman 0 – 6000 ft, dan menpunyai sifat
high-early strength (proses pengerasan cepat). Semen ini juga tersedia dalam
jenis moderate dan high sulfate resistant. Merupakan ciri-ciri dari semen
Kelas???
Jawab: Semen Kelas C
11. Sebutkan 8 Kelompok additif!
Jawab: Accelerator, retarder, extender, weighting agent, dispersant, fluid loss
control agent, lost circulation agent, spesial additif.
12. Berfungsi untuk menaikkan volume suspensi semen, yang berhubungan
dengan mengurangi densitas suspensi semen dan pada umumnya ditambahkan
air pada suspensi semennya, merupakan salah satu fungsi dari additif??
Jawab : Extender
13. Hematite, ilminite, Barite, Pasir merupakan contoh dari additif?
Jawab: Weighting agents
14. Sebutkan jenis dari spesial additif!
Jawab: Silika, Mud Kill, Radioactive Tracer, Antifoam Agents.
15. Apa fungsi dari Degasser?
Jawab: Berfungsi untuk memisahkan gas-gas dari fluida pemboran secara
terus-menerus.
16. Apa fungsi dari semen busa?
Jawab: Semen ini diperlukan pada zona – zona lunak untuk mengurangi
kerusakan formasi lebih lanjut akibat tekanan hidrostatik semen. Dan juga
semen ini baik untuk zona yang banyak mengandung rekahan.
17. Apakah pengertian dari Drilling Blind?
Jawab: Pemboran yang dilakukan secara membabi buta, dimana sirkulasi
lumpur tidak ada karena semua lumpur hilang ke formasi.
18. Sebutkan faktor- faktor yang menentukan dan mempengaruhi hidrolika dan
designnya!
Jawab: a. Ukuran dan geometri sistem sirkulasi
b. Sifat fisik fluida pemboran
c. Pola aliran
19. Apakah yang dimaksud dengan Shock Loading?
Jawab: Ketika suatu drill pipe yang sedang bergerak tiba-tiba dihentikan
dengan pemasangan slip.
20. Apakah keuntungan dari penggunaan Downhole Drilling Motor (DHDM)?
Jawab: Mengurangi penggunaan daya dipermukaan, mengurangi
ketergantungan operator terhadap karakteristik mekanis rangkaian drill string,
dan penggunaanya relatif ekonomis dibandingkan dengan pemboran
konvensional.
21. Apakah tujuan dilakukannya Aerated Drilling?
Jawab: Ini dilakukan dengan tujuan untuk menurunkan densitas lumpur.
Metoda ini sangat cocok diterapkan untuk mengatasi lost circulation yang
dijumpai pada formasi yang cavernous, vug yang besar, khususnya pada bagian
atas lubang bor.
22. Sebelum memulai prosedur perencanaan setting depth point, hal apa saja
yang harus diperhatikan?
Jawab: a. Swab Factor
b. Surge Factor
c. Safety Factor
d. Kick Load
e. Allowable differential pressure pada zona tekanan normal atau
subnormal
f. Allowable differential pressure pada zona tekanan abnormal atau
high formation pressure.
23. Apa yang dimaksud dengan Shut in Casing Pressure (SICP) ?
Jawab: SICP adalah tekanan awal penutupan dipermukaan casing segera
setelah sirkulasi terhenti, penentuannya langsung dibaca dalam alat pengukur
tekanan dipermukaan casing tersebut.
24.Sebuitkan macam-macam viskositas?
Jawab: a. Apparent Viscosity
b. Dynamic Viscosity
c. Kinematic Viscosity
25. Sebutkan 3 jenis aliran!
Jawab: a. Laminer b. Turbulent c. Plug flow
26. Sebutkan macam-macam Bit!
Jawab: a. Drag Bit
b. Tricon Bit
c. Diamond Bit
d. Poly Cristalin Diamond Core Bit
27. Sebutkan Sifat-sifat batuan!
Jawab: a. Compressive Batuan
b. Rock drill ability
c. Hardness
d. Abrasifness
e. Elasticity
f. Bailing Tendacy
28. Ceritakan bagaimana proses terjadinya swelling!
Jawab: Partikel clay menyebar karena muatan negatif pada permukaan plat-plat
materialnya akan saling tolak dan pada saat itu akan menyerap air sehingga
membentuk koloidal lunak dan volume membesar.
29. Apa yang dimaksud dengan Plastic Viscosity?
Jawab: Resistensi fluida untuk mengalir karena adanya gaya tarik menarik
antar partikel.
30. Apakah fungsi dari Drill Steam Test?
Jawab: Operasi yang dilakukan untuk mengevaluasi produksi dan mengetahui
potensialnya suatu formasi.
31. Apa yang dimaksud dengan cementing?
Jawab: Proses penginjeksian semen ke dalam annulus agar casing dan formasi
menenpel.
32. Apa yang dimaksud dengan flash set?
Jawab: Keadaan dimana cairan masuk ke formasi karena proses filtration loss
karena tidak dapat dipompa lagi.
33. Apa yang dimaksud dengan kadar air maximum?
Jawab: Air maximum yang harus ditambahkan ke semen sekitar kurang dari 35
ml free waternya dari 250 ml semen di 2 jam pertaman pada suhu ruangan.
34. Apa yang dimaksud dengan kadar air minimum?
Jawab: Air minimum yang harus ditambahkan ke semen sekitar 0.25 – 0.26 %.
Kadar minimum ini dikondisikan ketika kurang dari 30 UC pada 20 menit
pertama di 20° C. Jika dibawah kadar minimum maka konsistensi semen tidak
akan terbentuk sehingga menghasilkan friksi di annulus dan menyebabkan rate
pompa naik.
35. Apa yang dimaksud dengan free water ?
Jawab: Air bebas yang terpisah dari suspensi semen.
36. Apa yang dimaksud dengan WCR (Water Cemen Ratio) ?
Jawab: Perbandingan air yang dicampur terhadap bubuk semen sewaktu
suspensi dibuat.
37. Sebutkan macam-macam semen Non – API?
Jawab: 1. Pozmix Cement
2. Gypsum Cement
3. Diesel Oil Cement
4. Resin Cement
5. Quick Cement
38. Sebutkan surface facilities dalam proses cementing?
Jawab: 1. Cementing Unit
2. Flowline
3. Cementing Head
39. Sebutkan downhall facilities dalam proses cementing?
Jawab: 1. Casing
2. Centralizer
3. Scratchers
4. Float Shoe
5. Float Collar
6. Cement Plug
7. Casing Shoe / Guide Collar
40. Apa yang dimaksud dengan tekanan rekah?
Jawab: Tekanan rekah adalah tekanan hidrostatik formasi maksimum yang
dapat ditahan tanpa menyebabkan terjadinya pecah. Besarnya gradien tekanan
rekah dipengaruhi oleh besarnya tekanan ob=verburden, tekanan formasi dan
kondisi kekuatan batuan.
41. Apa yang dimaksud dengan tekanan overburden?
Jawab: Tekanan overburden adalah besarnya tekanan yang diakibatkan oleh
berat seluruh beban yang berada diatas suatu kedalaman tertentu tiap satuan
luas.
42. Sebutkan 3 tanda-tanda terjadinya well kick?
Jawab: 1. Laju penembusan tiba-tiba naik
2. Volume lumpur di tangki lumpur naik
3. Di Flow-line laju alir, temperatur naik dan berat jenis lumpur turun
43. Apa itu SICP?
Jawab: SICP adalah tekanan awal penutupan dipermukaan casing segera
setelah sirkulasi terhenti, penentuannya langsung dibaca dalam alat pengukur
tekanan dipermukaan casing tersebut.
44. Apa yang dimaksud dengan Quick Setting Cement?
Jawab: Quick setting cement adalah jenis semen yang mempunyai tingkat
pengerasan yang sangat cepat. Semen ini merupakan campuran semen portland
dan gypsum.
45. Apa saja kelebihan penggunaan semen busa?
Jawab: Untuk penyemenan formasi lunak
Mengatasi hilang sirkulasi
46. Sebutkan macam –macam additif yang termasuk dalam fluid loss control
agents?!
Jawab: Polymer, CMHEC dan latex
47. Sebutkan macam-macam additif yang termasuk dalam weighting agents?!
Jawab: Hematite, Ilmenite, Barite,Pasir
48. Apa saja aditif yang termasuk Dispersant?
Jawab: Polymelamine sulfonate
Polynaphtalena sulfonate
49. Apa sah additif yang termasuk ke dalam extender?
Jawab: Bentonite, Sodium Silikat, Pozzolan, Expanded Perlite, Gilsonite
50. Sebutkan lumpur bor berdasarkan fasa fluidanya?
Jawab: Fresh Water Muds
Salt Water Muds
Oil in Water Emulsion
Oil base dan oil base emulsion muds
Geseous drilling fluids
51. Sebutkan jenis dari fresh water muds?
Jawab: spud, natural atau native, bentonite treated, phosphate treated, organic
coloid treated, red atau alkaline, calcium muds.
52. sebutkan jenis dari salt water muds?
Jawab: unsaturated salt water, saturated salt water, sodium silicate
53. sebutkan jenis dari oil in water emulsion?
Jawab: fresh water dan salt water
54. sebutkan jenis dari Gaseous drilling fluids?
Jawab: udara atau natural gas dan aerated muds.
55.bagaimana defokluasi bisa terjadi?
Jawab: deflokuasi bisa terjadi bila dalam larutan yang terflokulasi terjadi
pemutusan ikatan antara tepi dengan muka, yaitu dengan penambahan thinner
ke dalam sistem, sehingga sistem kembali ke dalam fasa terdispersi.
56. Bagaimana aggregasi dapat terjadi?
Jawab: aggregasi dapat terjadi bila muka antar muka atau tepi dengan tepi
lempeng clay saling berikatan satu sama lainnya dan tersebar di dalam fasa
cairnya.
57. sebutkan alat pada conditioning equipment!
Jawab: Shale shaker, degasser, desander, desilter
58. Apa fungsi dari Desander?
Jawab: untuk membersihkan lumpur dari partikel-partikel padatan yang
berukuran kecil yang bisa lolos dari shale shaker.
59. Sebutkan tipe – tipe sumur!
Jawab: wildcat, exploration, delineation well, infill, reentry
60. sebutkan macam-macam casing!
Jawab: production, intermediet, surface, conductor
61. sebutkan apa saja model penghancur batuan?
Jawab: Flexure failure, Shear failur, Crushing & tensile cracking, direct
tension.
62. sebutkan metode pemilihan pahat dalam operasi pemboran!
Jawab: metode cost per feet, metode spesifik energi, metode bit dullness,
metode matching area.
63. Sebutkan sifat kimia lumpur pemboran!
Jawab: solid content, PH, kesadahan kondisi CH dan Mg, alkalinitas, dan
salinitas
64. Apa yang dimaksud dengan istilah RIH?
Jawab: RIH adalah run in hole yang artinya memasukkan segala sesuatu
kedalam sumur.
65. sebutkan cara terjadinya subnormal pressure?
Jawab: thermal expantion, pengerutan formasi, potentianetrik surface.
66. sebutkan macam-macam rig pemboran!
Jawab: land rig, swambarge rig, semi submersible rig, jack up rig, drill ship rig
67. sebutkan macam-macam pemboran berarah!
Jawab: continous build, build & hold, dan build hole drop / S
68. sebutkan Reynold number pada aliran laminer, turbulent dan transisi!
Jawab: Laminer : < 2000
Turbulent : > 4000
Transisi : 2000 – 4000
69. sebutkan macam-macam survey!
Jawab: Survey grafity, survey magnetik, survey seismik
70. Apa yang dimaksud dengan pemboran?
Jawab: pemboran adalah proses pembuatan lubang sumur dibawah tanah
dengan menggunakan rig.

Anda mungkin juga menyukai