OPTIMALISASI PEMANFAATAN PEKARANGAN

DALAM PENCEGAHAN STUNTING

A. Definisi
1. Pekarangan
Pekarangan adalah sebidang tanah disekitaran rumah yang muda diusahakan
dengan tujuan untuk meningkatkan pemenuhan gizi, sering juga disebut sebagai
Lumbung Hidup, Warung Hidup atau Apotek Hidup.
2. Pemanfaatan Pekarangan
Pemanfaatan pekarangan adalah pekarangan yang di kelolah melalui
pendekatan terpadu berbagai jenis tanaman, ternak, dan ikan, sehingga akan menjamin
ketersediaan bahan pangan yang beraneka ragaman secara terus menerus guna
pemenuhan gizi sekeluarga.
3. Stunting
Stunting adalah kondisi seorang anak yang mengalami gangguan pertumbuhan
tubuh alias kerdil. Pengertian stunting secara umum, adalah masalah kurang gizi kronis
yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu yang cukup lama akibat
pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi
B, Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Rumah
Optimalisasi pemanfaatan pekarangan rumah bertujuan untuk mendukung kebutuhan
pangan keluarga berupa :
1. Lumbung hidup adalah pekarangan yang ditanami tanaman yang megandung
karbohidrat (umbi-umbian,jagung,dll.) secara segar.
2. Apotek hidup adalah sebagian pekarangan yang ditanami tanaman obat keluarga
(TOGA) yang sewaktu-waktu dapat diperlukan sebagai pertolongan pertama apabila
sakit (Jahe, kunyit, kencur, serai, lada, sirih, jeruk nipis,)
3. Warung hidup adalah sebagian dari lahan pekarangan dapat ditanami tanaman sayur-
sayuran dan buah-buahan yang dapat kita manfaatkan setiap hari (cabe, tomat, seledri,
metimun, terong, sawi, wortel)
4. Peternakan adalah sebagian halaman dimanfaatkan untuk beternak (unggas)
5. Perikanan adalah sebagian halaman dimanfaatkan untuk budidaya ikan (ikan
lele,gurami,nila,dll.)
6. Tabungan adalah sebagian halaman ditanami dengan tanaman yang bernilai ekonomi
tinggi (kayu jati,kelapa, dll.)s
Jadi optimalisasi pemanfaatan pekarangan rumah dalam pencegahan stunting
bertujuan, agar supaya dapat memberi asupan gizi yang memadai dengan sesuai gizi
seimbang,dengan mengoptimalkan dengan tanaman pangan dan tanaman produktif
keras yang bernilai ekonomi tinggi,untuk memenuhi keperluan dan tabungan
keluarga,serta meningkatkan tanaman obat keluarga.Pemanfaatan pekarangan berupa
lumbung hidup, warung hidup, apotek hidup, peternakan, perikanan, dan tabungan.