Anda di halaman 1dari 6

POTENSI AMPAS TEBU SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI TALI PLASTIK

Annisa Firdaus Nst1, Rizki Anugrah Sembiring1, Fadiah Alifah1, Sendy Bahri
Sitorus1, Lina Sari Siregar1, Felica1, Nurmai Widianti1
1Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK

Tebu adalah tanaman yang ditanam untuk bahan baku gula dan vetsin.
Ampas tebu merupakan residu dari proses penggilingan tanaman tebu setelah
diekstrak atau dikeluarkan niranya. Limbah ini banyak mengandung serat dan
gabus. Penimbunan ampas tebu dalam waktu tertentu akan menimbulkan
permasalahan, karena mudah terbakar, mencemari lingkungan sekitar, dan
menyita lahan yang luas untuk penyimpanannya. Dalam mengatasi masalah
plastik maka salah satu pertimbangan yang mendasari pemanfaatan ampas
tebu sebagai alternatif pengganti tali plastik adalah penggunaan tali plastik
yang masih sering dijumpai dalam lingkungan sekitar yang bersifat tidak ramah
lingkungan dan dapat merusak alam. Fungsinya yaitu adalah untuk mengikat
berbagai kebutuhan manusia.

Kata kunci : tebu, ampas, limbah, plastik

PENDAHULUAN Ampas tebu merupakan


hasil sampingan dari proses
Tebu adalah tanaman yang ekstraksi (pemerahan) cairan tebu.
ditanam untuk bahan baku gula Di Sumatera Utara sendiri sangat
dan vetsin. Tanaman ini hanya banyak pedagang yang menjual es
dapat tumbuh di daerah beriklim tebu. Lalu kebanyakan ampas
tropis. Tanaman ini termasuk jenis tersebut dibuang begitu saja tanpa
rumput-rumputan. Umur tanaman diolah. Pemanfaatan ampas tebu
sejak ditanam sampai bisa dipanen sebagai limbah pabrik gula dapat
mencapai kurang lebih satu tahun. dikembangkan menjadi sumber
Di Indonesia tebu banyak di energi. Pemanfaatan limbah ampas
budidayakan di pulau Jawa dan tebu sebagai tali dilatarbelakangi
Sumatera. Daun tebu yang kering berdasarkan penggunaan tali plastik
adalah biomassa yang mempunyai yang tidak ramah lingkungan. Hal
nilai kalori cukup tinggi. Ibu-ibu tersebut jika dibiarkan secara terus
diperdesaan sering memakai daun menerus tentunya dapat merusak
tebu yang kering itu untuk alam.
memasak selalin untuk menghemat
minyak tanah yang semakin mahal,
bahan bakar ini juga cepat panas.

Gambar 1. Ampas Tebu Gambar 2. Tali Plastik


Plastik adalah salah satu bahan yang lama inilah sehingga membuat
yang dapat kita temui di hampir munculnya zat kimia yang dapat
setiap barang. Menurut penelitian, mencemari tanah sehingga
penggunaan plastik yang tidak berkurang tingkat manfaat dan
sesuai persyaratan akan kesuburannya. Selain itu banyak
menimbulkan berbagai gangguan sekali bahaya plastik yang tentunya
kesehatan, karena dapat sangat berbahaya bagi alam.
mengakibatkan pemicu kanker dan
kerusakan jaringan pada tubuh Rumusan Masalah
manusia (karsinogenik). Selain itu
plastik pada umumnya sulit untuk Berdasarkan latar belakang yang
didegradasikan (diuraikan) oleh terurai diatas, maka dapat
mikro organisme. Sampah plastik disimpulkan rumusan masalahnya
dapat bertahan hingga bertahun- adalah sebagai berikut :
tahun sehingga menyebabkan
1. Bagaimana pembuatan tali dari
pencemaran terhadap lingkungan.
ampas tebu untuk menggantikan
Sampah plastik tidaklah bijak jika
penggunaan plastik?
dibakar karena akan menghasilkan
2. Bagaimana efek dari ampas tebu
gas yang akan mencemari udara
jika tidak digunakan?
dan membahayakan pernafasan
3. Apa keuntungan penggunaan tali
manusia, dan jika sampah plastik
dari ampas tebu?
ditimbun dalam tanah maka akan
mencemari tanah, air tanah. PEMBAHASAN
Penggunaan plastik
dalam kehidupan modern ini 1. Ampas Tebu (Sugarcane
terlihat sangat pesat sehingga Bagasse)
menyebabkan tingkat Ampas tebu biasanya
ketergantungan manusia pada digunakan sebagai bahan baku
plastik semakin tinggi. Hal tersebut pembakaran di tungku pabrik gula.
disebabkan plastik merupakan Daya kalor yang rendah dari ampas
bahan pembungkus ataupun wadah tebu menjadikan ini proses efisiensi
yang praktis dan kelihatan bersih, yang rendah. Juga, manajemen
mudah didapat, tahan lama, juga pabrik tebu menghadapi masalah
murah harganya. Tetapi dibalik itu, mengenai peraturan udara bersih
banyak masyarakat yang tidak dari Badan Perlindungan
mengetahui bahaya dari plastik, dan Lingkungan, karena kualitas asap
cara penggunaan yang benar. yang dikeluarkan di atmosfer. Saat
Perkembangan yang sangat pesat. ini 85% dari produksi ampas tebu
Istilah plastik mencakup terbakar. Meski begitu, ada
produk polimerisasi sintetik atau kelebihan ampas tebu. Biasanya
semi sintetik. Plastik adalah kelebihan ini disimpan di bidang
polimer, rantai panjang atom kosong yang mengubah lanskap.
mengikat satu sama lain. Rantai ini Sekitar 9% dari ampas tebu
membentuk banyak molekul digunakan dalam produksi alkohol
berulang, atau “ monomer”. Di (etanol).
Indonesia sendiri penggunaan Ampas tebu dipilih sebagai
plastik cukup banyak, baik sebagai bahan baku yang ideal dalam
kantong plastik maupun lain pembuatan produk baru karena
sebagainya. Plastik memiliki biaya pembuatan rendah dan bahan
dampak yang buruk bagi ramah lingkungan berkualitas
lingkungan karena sifat plastik yang tinggi. Ini ideal karena fakta bahwa
susah diuraikan oleh tanah itu mudah diperoleh mengingat
meskipun sudah tertimbun selama budidaya tebu yang luas membuat
bertahun-tahun. Karena prosesnya pasokannya konstan dan stabil.
Biaya terkait ekstraksi, modifikasi
kimia, dan / atau pra-perawatan Properties Values
lainnya dalam proses transformasi
menjadi bahan yang siap digunakan Tensile strength
290
berpotensi berkurang karena proses (MPa)
kompleks disederhanakan dengan
hanya menggunakan ampas. Young’s modulus
17
Ketika modifikasi yang sesuai (GPa)
dan prosedur pembuatan
diterapkan, ampas tebu Density [g/cm3] 1.25
menampilkan sifat mekanik yang
ditingkatkan seperti kekuatan tarik,
kekuatan lentur, modulus lentur,
kekerasan, dan kekuatan impak. 3. Pemanfaatan Ampas Tebu
Ampas tebu juga mudah dirawat Metode untuk membuat serat
dan dimodifikasi dengan bahan dari ampas tebu yang diperkuat
kimia dan bahan lain untuk komposit biodegradable dan
membentuk bahan komposit jenis menyelidiki sifat lenturnya. Serat
baru. Ini juga memenuhi ampas tebu dicampur secara acak
persyaratan penghijauan dengan dengan resin yang dapat
menjadi biodegradable, dapat terbiodegradasi, dan spesimen
didaur ulang, dan dapat digunakan komposit dibuat dengan cetakan
kembali. Proses baja silindris oleh pres pembentuk.
kompresi dan pencetakan injeksi Sifat lentur dari ampas tebu yang
dilakukan untuk mengevaluasi diperkuat biodegradable sangat
mana yang merupakan metode dipengaruhi oleh waktu didiamkan
pencampuran yang lebih baik untuk dan jumlah konten serat. Selama
serat (ampas tebu, ampas tebu pemrosesan serat pada waktu
selulosa dan ampas tebu pendiaman yang berbeda,
benzylated) dan matriks polimer. ditemukan bahwa sifat lentur
meningkat dengan meningkatnya
waktu pendiaman hingga 10 menit.
Di atas 10 mnt. sifat lentur
menurun karena resin tidak cukup.
Dalam pengolahan pada kandungan
serat, diamati bahwa sifat lentur
meningkat dengan peningkatan
Tebu Gula dan Serat dari kadar serat hingga 50% & di atas
50% sifat lentur menurun karena
Ampas Ampas
fraksi berat serat tinggi dan ikatan
Tebu yang buruk antara serat dan
matriks. Modulus lentur untuk
Gambar 3. Pemanfaatan Tebu menahan waktu menunjukkan
maksimum 2384 MPa untuk ampas
2. Karakteristik Ampas Tebu tebu dan Struktur penampang serat
Sifat fisik serat ampas tebu ampas tebu berpori. Ampas tebu
sangat penting, dan termasuk yang telah diolah dapat dibentuk
dimensi serat, cacat, kekuatan dan menjadi tali yang ramah lingkungan
struktur. Tabel dibawah pengganti tali plastik. Penggunaan
menjelaskan Sifat fisiko-mekanis plastik dalam kehidupan sehari-hari
dari serat ampas tebu. sudah menjadi kebutuhan, Namun
Tabel 1. Sfat Mekanis Serat Ampas bahan plastik yang tidak ramah
Tebu lingkungan membuat sampah
plastik menumpuk dan
menyebabkan pencemaran. Ampas
tebu merupakan bahan  Dipintal/dianyam serat yang
biodegradable yang aman bagi telah ditentukan untuk menjadi
lingkungan sekitar dan kekuatan tali dengan 1 pintalan kecil.
dari tali ampas tebu ini tidak kalah  Dipintal/dianyam tali dengan 1
dengan tali plastik pada umumnya. pintalan kecil, menjadi 1 pintalan
besar dengan menggabungkan 3
pintalan kecil.
 Digulung tali pada sebuah kayu
untuk mempererat gabungan
pintalan tali.
 Dilakukan uji tarik.

Pengujian Tali Serat

Gambar 4. Tali dari Serat Ampas  Diukur panjang awal (l0) dan
Tebu diameter tali.
4. Metodologi  Dilakukan uji tarik pada tali
Bahan yang digunakan dalam dengan menggunakan alat
penelitian ini adalah ampas tebu tensolab.
dari pengolahan tebu yang tidak  Diukur panjang tali setelah
terpakai, air dan sinar matahari. dilakukan uji tarik (l).perakaran,
Adapun alat yang digunakan dalam yaitu ketika tanah sudah mulai
penelitian ini adalah pisau, meja, keras atau sudah sulit untuk
ember, tensolab (alat uji tarik), dibor lebih lanjut.
mistar (penggaris), jangka 5. Permasalahan Plastik
sorong/mikrometer skrup,
kalkulator, timbangan digital,
kamera dan alat tulis. Pelaksanaan
pengeluaran serat, pembuatan tali
seratdan uji tarik tali serat pada
tanaman tebu. Pengujian terhadap
parameter-parameter yang diperoleh
pada alat yang digunakan.
Pengeluaran Serat:
 Disiapkan bahan dan alat yang
diperlukan dalam pelaksanaan
penelitian. Gambar 5. Sampah Plastik
 Dipilih bagian tengah dari ampas Plastik masih menjadi sebuah
tebu yang masih bagus. masalah yang belum dapat
 Dipisah masing-masing serat diselesaikan, meskipun sudah ada
berdasarkan ukuranantara25 cm beberapa usaha yang dilakukan
- 40 cm. pemerintah maupun masyarakatnya
 Disusun berdasarkan ukuran sendiri. Seperti adanya sedotan dari
masing-masing. besi, plastik yang terbuat dari
singkong sehingga mudah larut
Pembuatan Tali maupun terurai, adanya biaya
tambahan plastik dalam swalayan
 Diambil serat yang telah dan lain – lain. Masih belum cukup
disiapkan. untuk mengatasi permasalahan
 Disusun masing-masing serat plastik. Sampah plastik berdampak
berdasarkan ukuran. buruk bagi lingkungan karena sifat
 Ditimbang serat yang akan plastik yang memang susah
dipintal diuraikan oleh tanah meskipun
 Dibagi serat yang telah ditimbang sudah tertimbun bertahun-tahun.
menjadi 3 bagian
Ketahuilah bahwa plastik baru bisa lebih mudah diolah secara alami
diuraikan oleh tanah setidaknya oleh alam.
setelah tertimbun selama 200
hingga 400 tahun. Bahkan ada PENUTUP
sebuah penelitian yang
menyebutkan bahwa sampah KESIMPULAN
plastik bisa terurai dalam waktu
1000 tahun lamanya. 1. Penimbunan ampas tebu dalam
Dengan mengganti tali plastik waktu tertentu akan
dengan tali yang terbuat dari ampas menimbulkan permasalahan,
tebu, akan sangat baik dalam karena bahan ini mudah
pelestarian lingkungan. Ampas tebu terbakar,mencemari lingkungan
tidak akan terbuang sia-sia dan sekitar, dan menyita lahan yang
juga dapat menekan penggunaan luas untuk penyimpanannya
plastik. Penggunaan tali plastik 2. Selain sebagai bahan bakar
masih sering dijumpai dalam boiler dan pulp Campuran
lingkungan sekitar. Fungsinya pembuat kertas ampas tebu
adalah untuk mengikat berbagai juga dapat dimanfaatkan
kebutuhan manusia. menjadi tali yang berperan
6. Tali Rafiah dan Bahaya yang sangat baik dalam pelestarian
Ditimbulkan lingkungan.
Tali rafiah adalah tali yang 3. Kandungan plastik yang sukar
sering digunakan oleh masyarakat terurai secara alami dapat
sehari-hari. Tali jenis ini mudah menyebabkan kerusakan
dijumpai dimana saja. Tali akan lingkungan jangka panjang.
terbuang ketika sudah tidak Saran
digunakan lagi. Selain tali plastik,
berbagai benda yang terbuat dari 1. Sebaiknya pemanfaatan ampas
plastik pun marak dijumpai tebu lebih banyak digunakan
dikehidupan sehari-hari. Seperti agar ampas tebu tidak hanya
kantongn plastik, sedotan, dan lain- menjadi tumpukan limbah yang
lain. Penggunaan tali plastik yang tidak berguna.
sudah menjadi kebutuhan 2. Sebaiknya pemakaian tali
masyarakat baik kalangan menegah plastik dikurangi.
atas maupun bawah membuat
sampah plastik yang dihasilkan DAFTAR PUSTAKA
perhari sangat besar. Bahan plastik
Nurhenu Karuniastuti. Bahaya
yang sulit diuraikan secara alami
Plastik Terhadap Kesehatan dan
membuat plastik menjadi sampah
Lingkungan. Swara Patra: 2013
yang membahayakan, selain karena
Chairunnisa Ritonga, Saipul Bahri
jumlahnya yang terlalu banyak, zat
Daulai, Ainun Rosanah.
kimia dalam plastik juga berbahaya
Pemanfaatan Serat Alami
bagi manusia maupun makhluk
Limbah Ampas Tebu sebagai
hidup lain. Kandungan plastik yang
Tali Serat,Medan: Universitas
sukar terurai secara alami dapat
Sumatera Utara,2014
menyebabkan kerusakan
Balaji, Karthikeyan, Sundar Raj,
lingkungan jangka panjang apalagi
Bagasse Fiber, Tamil
banyaknya manusia yang
Nadu:Annamalai
bergantung dengan plastik. Dengan
University,2014
menggunakan bahan lain sebagai
A.S. Dwi Saptati Nur Hidayati. 2016.
bahan baku alami pembuat serat
Potensi Ampas Tebu Sebagai
plastik mungkin dapat terurainya
Alternatif Bahan Baku
plastik yang telah diinovasi agar
Pembuatan Karbon Aktif.
NATURAL B. 3(4).
Anonim, 2019. Ampas Tebu.
Diakses Pada 16 Juni 2019.
Ina Pratiwi, dkk. 2018. Aplikasi
Kompos Vinasse Dan Bakteri
Endofit Untuk Memperbaiki
Serapan Nitrogen Dan
Pertumbuhan Tanaman Tebu
(Saccharum officinarum L.).
Jurnal Tanah dan Sumberdaya
Lahan.5(2):949-957.
Derry Candia Apriawan, dkk. 2015.
Analisis Produksi Tebu Dan
Gula Di Pt. Perkebunan
Nusantara VII (Persero). Agro
Ekonomi.26(2).
Hartono Yudo, Sukanto Jatmiko.
2009. Analisa Teknis Kekuatan
Mekanis Material Komposit
Berpenguat Serat Ampas Tebu
(Baggase) Ditinjau Dari
Kekuatan Tarik Dan Impak.
KAPAL.5(2).
Sutikno, Marniza, Novita Sari. 2015.
Pengaruh Perlakuan Awal Basa
Dan Hidrolisis Asam Terhadap
Kadar Gula Reduksi Ampas
Tebu. Jurnal Teknologi Industri
& Hasil Pertanian.20(2).
Nafisah Umri Ukroi, Noegroho
Djarwanti, Niken Silmi
Surjandari. Pengaruh Abu
Ampas Tebu Pada Perubahan
Persentase Pengembangan
Tanah Lempung Tanon. e-
Jurnal MATRIKS TEKNIK
SIPIL.1(4).

Anda mungkin juga menyukai