1. Menurut saudara, apa tujuan orang masuk ke kawasan CTN Nantu-Boliyohuto (SM Nantu, HL
Boliyohuto, dan HPT Boliyohuto) ? (boleh pilih lebih dari satu)
- Penelitian - Jalan-jalan di hutan/tracking
- Mendaki gunung/berkemah - Berburu ..............
- Berladang/berkebun - Mengambil hasil hutan ...............
- Lain-lain .........................
2. Apakah saudara mengetahui bahwa kawasan tersebut merupakan kawasan konservasi?
- Ya - Tidak
3. Apakah di tempat saudara sudah dilakukan sosialisasi dan penyuluhan mengenai kawasan
konservasi ?
- Sudah dilakukan - Belum dilakukan - Tidak tahu
4. Sebagai masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan konservasi, apakah saudara dilibatkan
dalam kegiatan upaya perlindungan kawasan ?
- Ya, yaitu ............................. - Tidak pernah
5. Sebagai masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan, apakah saudara sering masuk ke dalam
kawasan untuk mengambil hasil hutan ?
- Tidak pernah - Kadang-kadang - Seringkali
6. Apakah saudara memiliki/menggarap lahan dalam kawasan ?
- Ya - Ya, berapa waktu lalu - Tidak
7. Apakah sering terjadi konflik baik antara masyarakat dengan pihak pengelola kawasan maupun
konflik antar masyarakat?
- Tidak pernah - Kadang-kadang - Pernah ...........................
13. Di dalam kawasan CTN Nantu-Boliyohuto terdapat keunikan bentang alam, jenis-jenis flora dan
satwa langka dan endemik. Bagaimanakah menurut saudara tentang kawasan ini?
- Harus dilindungi dan dilestarikan
- Dibiarkan saja
- Bebas dimanfaatkan dan dieksploitasi
14. Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola
dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan,
penunjang budidaya, pariwisata dan rekreasi. Menurut saudara, apakah kawasan CTN Nantu-
Boliyohuto tersebut harus dijadikan kawasan Taman Nasional ?
- Ya - Terserah Pemerintah - Tidak
15. Selama ini pada kawasan konservasi sering terjadi kegiatan-kegiatan perambahan hutan, illegal
logging, perburuan satwa liar, peladangan berpindah, penambangan. Bagaimanakah hal ini
menurut saudara ?
- Dapat merusak kawasan dan ekosistemnya
- Dapat merusak kawasan dan ekosistemnya, tetapi hanya sedikit saja
- Tidak merusak kawasan
Lampiran 2. Tabel Kriteria Penilaian Daya Tarik Wisata Alam (Direktorat Jenderal Pengembangan
Destinasi Pariwisata Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, 2007)
JUMLAH 195
160
Fasilitas wisata :
>5 Ada 4 Ada 3 Ada 2 Ada 1
1. Akomodasi
2. Rumah makan / restoran / kafe
3. Biro perjalanan wisata / travel agent
1
4. Pusat informasi wisata 50 40 30 20 10
5. Fasilitas belanja / toserba / pusat
perbelanjaan
6. Fasilitas hiburan
7. Toko cinderamata / souvenir
Fasilitas pendukung:
1. Kantor pos Ada 5 Ada 4 Ada 3 Ada 2 Ada 1
2 2. Bank / money changer / ATM
3. Rumah sakit / balai kesehatan 50 40 30 20 5
4. Kantor polisi / pos polisi
5. Warung internet
Fasilitas khusus: Tidak
Ada 3 Ada 2 Ada 1
3 1. Untuk anak-anak ada
2. Untuk lansia 40 30 20 10
3. Untuk orang cacat
Prasarana pariwisata : >5 Ada 4 Ada 3 Ada 2 Ada 1
1. Jalan raya
2. Jaringan telepon
4
3. Jaringan listrik 50 40 30 20 10
4. Ketersediaan air bersih
5. Jaringan drainase
6. Sistem pembuangan limbah
JUMLAH NILAI 80
Nilai X
KRITERIA BOBOT NILAI NBT NBR HASIL
Bobot
Daya tarik wisata 6 195 1170 1230 282 Tinggi
Fasilitas wisata 5 80 400 950 175 Rendah
Aksesibilitas 5 195 975 1350 210 Tinggi
Masyarakat & Lingkungan 5 159 795 950 250 Tinggi
Potensi Pasar 4 100 400 760 68 Sedang
SM HL HPT Status
No Nama Lokal Nama Ilmiah INP INP INP
CTES StP E
(%) (%) (%)
1 Anggur Hutan +
2 Ayungalaa Castonopsis acuminatussima A.P.C + + - -
3 Beringin Ficus nervosa Heyne + + + - -
4 Biabo + + - -
5 Bilihua + - -
6 Biluango Ortomeles sumtrana Riq + + + - -
7 Binggele + +
8 Bintalahe Kleinhovia hospita + - -
9 Bintangur Calophyllum sp + - -
10 Bita Calophyllum saulatri + + +
11 Bitaula Callophyillum inophyllum + + + - -
12 Bitaula Lalahu Callophyillum sp. + + - -
13 Bitunggale Chisocheton divergens Bl. +
14 Biyabo +
15 Boluo + - -
16 Boyuhu Pterosfermum celebicum Miq + + + - -
17 Bua + - -
18 Bualo Aglaia elaengnaidae +
19 Bubualo + - -
20 Buhu Garuga floribunda Decne + + + - -
21 Buluhungo Macaranga crassistipulosa + - -
22 Bulahengo Macaranga sp. +
23 Bulahu/talihutan + +
24 Bulangita Tetrameles nudiflora +
25 Bulohu + - -
26 Bunga + - -
27 Bungale + +
28 Binggele Duabanga moluccana + - -
29 Butonga + - -
30 Butongale Pometia pinnata Forst + + - -
31 Cemara Gunung Casuarina junghuhniana + - -
32 Cempaka Elmerrillia ovalis Dandy + + + - -
33 Damar Agathis + + - -
34 Dengilo Dillenia serrata Thumb + + + - +
35 Diabo + - -
36 Dihito +
37 Dudepo + + +
38 Duhito + - +
39 Duhu-Duhua + + - +
40 Duito Aglaila unifoliata Kds + + + - -
41 Dulamayo + - +
42 Dulipohe Terminalis sp. + + + + +
43 Dungopoli +
44 Enau + + - -
45 Gaharu + - -
46 Gaharu Buaya + +
164
SM HL HPT Status
No Nama Lokal Nama Ilmiah INP INP INP
CTES StP E
(%) (%) (%)
47 Heade/kayu hitam Diospyros celebica + - -
48 Huabanga +
49 Huhito/kayubugis Koordersiodenron pinnatum Merr + +
50 Hulupahu +
51 Humua +
52 Hulu +
53 Hutia +
54 Hutonga + +
55 I'ito + +
56 Inengo Phoebe sp. + + + - -
57 Jambu Eugenia sp. + - -
58 Jati Tectona grandis + + - -
Palaquium obovatum EngL - -
59 Jati Hutan +
Varoriantale H.J.L
60 Kana + - -
61 Kayu Besi Mitroxideros vera Roxb + - -
62 Kayu bugis Koordesiodendron pinnatum +
63 Kayu bunga Madhuca phillippinensis Merr + + - -
64 Kayu Cina Podorcarpus nerifolius D. Don + + - -
65 Kayu Inggris +
66 Kayu Jambu Kjellbergiodendron celebicum + + + - -
67 Kayu Kelinci + +
68 Kayu Lawang + - -
69 Kayu Merah + - -
70 Kenanga Cananga odorata +
71 Kolokoa +
72 Kuma + - -
73 Purupu + - -
74 Labanu Neonauclea speciosa + + - -
75 Laluta Polyathia sp. + + +
76 Lamumu Madhuca betis + - -
77 Lamuta Maniltoa sp. + + + - -
78 Langsat Aglaia unifoliata +
79 Langsat hutan Aglaia sp. + + + - -
80 Landolo Eugenia sp. + + - -
81 Landolohuta Eugenia sp. +
82 Laoto + - -
83 Lebongo + - -
84 Leda Eucalyptus deglupta + - -
85 Lomuli + + - -
86 Longiti Legerstroemia speciosa + - +
87 Loto'o Heritiana littoralis Dryand + + - -
88 Loyo Dracontomelon mangiferum Bl. + + +
89 Lumulo + + +
90 Lungulo Heritiera litxolaris Dryand + - +
91 Luobuhulia/kudara + - +
92 Luponu + - -
93 Mahoni Swietenia mahagoni + - +
165
SM HL HPT Status
No Nama Lokal Nama Ilmiah INP INP INP
CTES StP E
(%) (%) (%)
94 Makata Terminalia celebica + + + +
95 Molomelu +
96 Mantulangi + - -
97 Mata Putih Mallotus floribundus + + + - -
Matoa Hutan
+ +
98 /butongale
99 Mebongo +
100 Meme +
101 Meranti Shorea sp. + +
102 Malahengo Eugenia sp. +
103 Moleitihu Planchonella Oxyedra Dub + +
104 Molipohe +
105 Molipota Albizzia lebbeck Benth + +
106 Molokopi + + - -
107 Molondaluhu - -
108 Molondulingo - -
109 Molombiata + - -
110 Molomiama + - -
111 Molonggaile Radermachera sp. + + + - -
112 Molonggota Taxotrophis macrophilla + - -
113 Molopolapoi + - -
114 Molotembe + - -
115 Molotingo Spondias pinnata Kurz +
116 Molowahu + - -
117 Momali Homalium foetidum + - -
118 Mombingo Sindora kaledupa Frain + - -
119 Monggaile +
120 Moobi Xylopia sp. + + - -
121 Mumu + - -
122 Nahe + - -
123 Namu-namu Planchonia valida +
124 Nantu Palaquium obovatum EngL + + +
125 Nibong + + - -
126 Olobua + - -
127 Olohua +
128 Oloitoma Diospyros hebecarpa + +
129 Owoti + - -
130 Paalangi + - -
131 Pagoba Grewia sp. + - -
132 Pakis Haji Cycas sp. + - -
133 Palapi Kalappia celebica Kostern +
134 Palem + - -
135 Palem kipas Licualla flabelum + - -
136 Pandan Hutan Pandanus sp. + - +
137 Pangi Pangium edule Reinw + + - -
138 Patuhu Cycas rumphii +
139 Pilohibuta Eugenia sp. + + +
166
SM HL HPT Status
No Nama Lokal Nama Ilmiah INP INP INP
CTES StP E
(%) (%) (%)
140 Pinang Arenga pinata + - +
141 Pinang Merah Arenga sp. + - +
142 Polapu + - -
143 Polobua +
144 Poluo + + +
145 Pongoli Ailantus + + - -
146 Pongopahu Diospyros malabarica +
147 Poobo Eugenia sp. +
148 Poobuhu +
149 Rao Dracontomelon dao +
150 Rambutan +
151 Rotan + +
152 Sarai Caryota mitis +
153 Seho = aren Arenga sp. +
154 Sempur Dillenia sp. +
155 Sengon Albizia falcataria +
156 Sirih Hutan Aristolochia s.p + + + - -
157 Sosoro = tahiputih Planchonela nitida + - -
158 Tagalolo + - -
159 Tahi Palaqium obtusifolium + + +
160 Talanggilala Alstonia scholaris N. Br + - -
161 Talipouta Terminalia belerica + - -
162 Tappalu Bishcoffia javanica Bl + + - -
163 Tapulotola + - -
164 Tayapu Trema orientalis + - -
165 Tilihua + - -
166 Timbuolo Manilkara celebica +
167 Tindibotu Eugenia polyantha +
168 Tindilo + + - -
169 Tinggalahe Rauwolfia amsoniifolia + - -
170 Toa = matoa + - -
171 Tohetutu +
172 Tohupo Artocarpus elasticus Reinw + + +
173 Tolitohia +
174 Tolotio Drypetes globosa Pax at Hoffm + + + - -
175 Tolotohia + - -
176 Tolutu Pterocymbium tinstorium Merr + +
177 Tombito + +
178 Tomboti + - -
179 Tombulilato Eucalyptus deglupta Bl. + - -
180 Tongale +
181 Tulawoto Vitex quinata F N Vill + + - -
182 Tuluponu Ficus minahasae Miq + +
183 Topalu + - -
184 Uhiti +
167
SM HL HPT Status
No Nama Lokal Nama Ilmiah INP INP INP
CTES StP E
(%) (%) (%)
185 Uhito + + - -
186 Ulipohe + - -
187 Ulopulohu + - +
188 Umbalango + - -
189 Upo Elmerillia celebica Dandy + +
190 Utonga + + +
191 Walango + - +
192 Walongo Elmerillia ovalis + - +
193 Wambu Pale Glonchidion + - -
194 Woka Livistonia rotundifolia + - +
195 Wolato Vitex cofassus Reinw + +
197 Wondami Diospyros pilasanthera Blanco + + +
198 Wondipo + +
199 Wonggolo +
200 Wowoti +
202 Wubudu +
203 Wulu = cempaka Elmerrillia ovalis Dandy +
204 Wumbalango Baringstonia acutangolata Caenth +
JUMLAH 73 155 77
168
Lampiran 4. Hasil Analisis Potensi Keanekaragaman Jenis Burung Pagi Hari – Sore Hari (Jam
06.00-17.30) di Sekitar Pos Jaga Adudu Suaka Margasatwa Nantu, Prop. Gorontalo
Nama Indonesia Nama Ilmiah Jumlah -pi.ln pi Status
IUCN StP E
H’ 3.410
Keterangan: INP= indeks nilai penting, CITES= Konvensi International tentang Perlindungan Hidupan Liar, StP=
Status Perlindungan (tanda “+” berdasarkan PP No 7 Tahun 1999), E: Endemik Sulawesi (tanda ”+”)
Sumber : Dunggio, 2005