Anda di halaman 1dari 36

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) 1

(Pertemuan ke-1)

Mata Pelajaran : GEOGRAFI


Topik : Pengertian, Unsur dan Potensi, serta Ciri-ciri Desa
Kelas/ Semester : XII IPS/ I (Ganjil)
Alokasi Waktu : 35 menit

Nama Kelompok :

Nama Siswa :

Kelas : Tanggal :

A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)

a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas


b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antara
guru dengan siswa
e. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam mengerjakan
tugas

B. Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisi struktur keruangan desa dan kota, interaksi desa dan kota, serta kaitannya dengan
usaha pemerataan pembangunan
4.2 Membuat makalah tentang usaha pemerataan pembangunan di desa dan kota yang dilengkapi
dengan peta, bagan, tabel, grafik, dan/ atau diagram

C. IPK
3.2.1 Melalui pengamatan video, siswa dapat menyimpulkan pengertian desa
3.2.2 Melalui pengamatan video , siswa dapat menemukan unsur dan potensi desa
3.2.3 Melalui diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri dan karakteristik desa
1
4.2.1 Melalui kerja kelompok, siswa dapat membuat makalah tentang usaha usaha pemerataan
pembangunan di desa dan kota
D. Tugas
1. Lengkapilah peta konsep di bawah ini tentang ciri-ciri Desa

Menurut Paul Kesimpulan


H . Landis:
1. …………..
2. …………..
3. Dst………

Ciri-ciri Menurut Roucek


Desa & Warren:
1. …………..
2. …………..
3. Dst………

Menurut Talcot
Parsons:
1. …………..
2. …………..
3. Dst………

Kunci Jawaban:
Menurut Paul H Landis :
• Umumnya mereka curiga terhadap orang luar yang masuk
• Para orang tua umumya otoriter terhadap anak-anaknya
• Cara berfikir dan sikapnya konservatif dan statis
• Mereka amat toleran terhadap nilai-nilai budayanya sendiri, sehingga kurang toleran terhadap budaya
lain
• Adanya sikap pasrah menerima nasib dan kurang kompetitif
• Memiliki sikap udik dan isolatif serta kurang komunikatif dengan kelompok sosial di atasnya

Menurut Roucek – Warren :


• Kelompok primer merupakan kelompok dominan
• Hubungan antar warga bersifat akrab dan awet
• Homogen dalam berbagi aspeknya

2
• Mobilitas sosial rendah
• Keluarga lebih dilihat fungsinya secara ekonomis sebagai unit produksi
• Proporsi anak lebih besar

Menurut Talcott Parson :


• Afektifitas : Hubungannya dengan perasaan kasih sayang, cinta, kesetiaan, dan kemesraan. Wujudnya
berupa sikap tolong menolong terhadap orang lain.
• Orientasi kolektif : meningkatkan kebersamaan, tidak suka menonjolkan diri, tidak (enggan) berbeda
pendapat
• Partikularisme : semua hal yang berhubungan dengan apa yang khusus untuk tempat atau daerah
tertentu saja, perasaan subjektif, rasa kebersamaan
• Askripsi : berhubungan dengan mutu atau sifat khusus yang tidak diperoleh berdasarkan suatu usaha
yang disengaja, tetapi lebih merupakan suatu keadaan yang sudah merupakan kebiasaan atau keharusan
• Kekaburan (Diffusenses) : sesuatu yang tidak jelas terutama dalam hubungan antarpribadi, tanpa
ketegasan yang dinyatakan secara eksplisit (tidak to the point).

Kesimpulan
Berikut merupakan ciri ciri umum desa, yakni:

1. Masyarakatnya sangat erat dengan alam


2. Kehidupannya banyak tergantung pada musim
3. Merupakan kesatuan social dan kesatuan kerja
4. Jumlah penduduk relatif kecil dan wilayahnya relatif luas
5. Struktur ekonomi dominan agraris
6. Ikatan keluarga sangat erat merupakan suatu paguyuban / Gemeinchaft
7. Sosial kontrol ditentukan oleh nilai moral dan hokum internal / adat
8. Proses sosialnya berjalan lambat
9. Umumnya berpendidikan rendah

3
1. Lengkapilah tabel di bawah ini tentang defenisi desa!

Pendapat Para Ahli Penjelasan


1. Daldjoeni

2. Bintarto
3. Undang-undang

4. Dst….

5. Kesimpulan
sendiri
Kunci Jawaban:
 Menurut Daljoeni
Mengatakan bahwa Desa merupakan pemukiman manusia yang letaknya di luar kota dan
penduduknya berpangupajiwa agraris

 R. Bintarto

Desa ialah sebuah perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografis, sosial,
ekonomis politik, kultural setempat dalam hubungan dan pengaruh timbal balik dengan daerah
lain.

 UU. No. 32 Tahun 2004

Desa sebagai kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah tertentu,
berwenang untuk mengatur dan mengurus tugas kepentingan masyarakat setempat berdasarkan
asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dibentuk dalam sistem pemerintahan
Nasional dan berada di kabupaten/kota.

 Paul H Landis

Desa adalah

 Mempunyai pergaulan hidup yang saling kenal mengenal antara ribuan jiwa.
 Ada pertalian perasaan yang sama tentang kesukuan terhadap kebiasaan.

4
 Cara berusaha (ekonomi) adalah agraris yang paling umum yang sangat dipengaruhi alam sekitar
seperti iklim, keadaan alam, kekayaan alam, sedangkan pekerjaan yang bukan agraris adalah
bersifat sambilan.

Kesimpulan:

Desa adalah suatu kesatuan hukum dimana bermukim sutau masyarakat yang berkuasa dan masyarakat tersebut
mengadakan pemerintah sendiri.

Unsur-unsur dalam desa meliputi :

a.Daerah (lingkungan geografis)

b.Penduduk, yang meliputi berbagai hal tentang kependudukan seperti : jumlah, persebaran, mata pencaharian
dll
c.Tata kehidupan, meliputi segala hal yang yang menyangkut seluk beluk kehidupan masyarakat desa.

2. Lengkapilah bagan di bawah ini !

Unsur-unsur Desa

Wilayah Pendudu Prilaku


k

Penjelasan Penjelasan Penjelasan

5
Kunci Jawaban:

1. Wilayah -> meliputi tanah, letak, luas, batas, bentuk, dan topografi.
2. Penduduk -> meliputi jumlah, kepadatan, persebaran, dan mata pencaharian.
3. Tata kehidupan -> meliputi sifat gotong royong, adat istiadat, tradisi, aturan, dan norma
(hukum informal).

3. RINGKASAN MATERI

Potensi desa menurut Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2007,
menyatakan bahwa potensi desa dan kelurahan terdiri atas data sumber daya alam,
sumber daya manusia, kelembagaan, prasarana dan sarana

NO ASPEK POTENSI MELIPUTI


1 1. potensi umum yang meliputi batas
dan luas wilayah, iklim, jenis dan
kesuburan tanah, orbitasi,
bentangan wilayah dan letak
2. pertanian
3. perkebunan
Data sumber daya alam 4. kehutanan
5. peternakan
6. perikanan
7. bahan galian
8. sumber daya air
9. kualitas lingkungan
10. ruang publik/taman
11. wisata
2 1. Jumlah
2. Usia
3. Pendidikan
4. mata pencaharian pokok
Data sumber daya manusia
5. agama dan aliran kepercayaan
6. kewarganegaraan

6
7. etnis/suku bangsa
8. cacat fisik dan mental; dan
9. tenaga kerja.
3 1. Lembaga pemerintahan desa dan
kelurahan
2. lembaga kemasyarakatan desa dan
kelurahan
Kelembagaan 3. lembaga social kemasyarakatan
4. organisasi profesi
5. partai politik
6. lembaga perekonomian
7. lembaga pendidikan
8. lembaga adat
9. lembaga keamanan dan ketertiban.
4 1. transportasi
2. informasi dan komunikasi
Prasarana dan Sarana 3. prasarana air bersih dan sanitasi
4. prasarana dan kondisi irigasi
5. prasarana dan sarana pemerintahan
6. prasarana dan sarana lembaga

7
kemasyarakatan
7. prasarana peribadatan
8. prasarana olah raga
9. prasarana dan sarana kesehatan
10. prasarana dan sarana pendidikan
11. prasarana dan sarana energi dan
penerangan
12. prasarana dan sarana hiburan dan
wisata
13. prasarana dan sarana kebersihan.

TUGAS

Jelaskanlah alasan ananda, kenapa 4 aspek di bawah ini dapat menjadi indikator
mengukur potensi desa!

No Indikator Alasan
1 Data sumber daya alam ...............................................................

2 Data sumber daya manusia Penduduk desa merupaka potensi bagi desa
itu sendiri. Semakin banyak jumlah penduduk
desa, terlebih penduduk usia produktif,
semakin besar potensi desa tersebut. Kegiatan
penduduk yang ditekuni setiap hari
memberikan sumbangan bagi pendapatan
desa tersebut. Apabila suatu wilayah desa
mempunyai potensi cukup baik, termasuk
tingkat pendidikan penduduknya yang sudah
8
tinggi, desa tersebut akan cepat berkembang
3 Kelembagaan ...................................................................

4 Prasarana dan sarana ....................................................................

4. Kunci Jawaban:
NO ASPEK POTENSI MELIPUTI
1 12. potensi umum yang meliputi batas
dan luas wilayah, iklim, jenis dan
kesuburan tanah, orbitasi,
bentangan wilayah dan letak
13. pertanian
14. perkebunan
Data sumber daya alam 15. kehutanan
16. peternakan
17. perikanan
18. bahan galian
19. sumber daya air
20. kualitas lingkungan
21. ruang publik/taman
22. wisata
2 10. Jumlah
11. Usia
12. Pendidikan
13. mata pencaharian pokok
Data sumber daya manusia
14. agama dan aliran kepercayaan
9
15. kewarganegaraan
16. etnis/suku bangsa
17. cacat fisik dan mental; dan
18. tenaga kerja.
3 10. Lembaga pemerintahan desa dan
kelurahan
11. lembaga kemasyarakatan desa dan
kelurahan
Kelembagaan 12. lembaga social kemasyarakatan
13. organisasi profesi
14. partai politik
15. lembaga perekonomian
16. lembaga pendidikan
17. lembaga adat
18. lembaga keamanan dan ketertiban.
4 7. transportasi
8. informasi dan komunikasi
Prasarana dan Sarana 9. prasarana air bersih dan sanitasi
10. prasarana dan kondisi irigasi
11. prasarana dan sarana pemerintahan
12. prasarana dan sarana lembaga

5. Buatlah sebuah Makalah berkelompok “ Upaya Pemerintah Dalam Pemerataan


Pembangunan Terhadap Desa Dan Kota”. Carilah sumber melalaui, pengamatan langsung,
dari media cetak dan dari Internet (PJBL pertemuan ke-1)

Identifikasilah masalah terkait potensi desa di daerah kalian masing-masing (Projek PJBL Makalah
Pola Interaksi Desa Kota)

Kunci Jawaban:

Data potensi desa dan kelurahan dilakukan pengukuran dan analisis untuk
menentukan tingkatan potensi umum, potensi pengembangan dan tipologi desa dan
kelurahan

10
1. Tingkatan potensi umum terdiri atas:

a. potensi tinggi, jika skor total mencapai nilai lebih dari 80% dari skor nilai
maksimal.
b. Potensi sedang

c. potensi rendahPotensi pengembangan terdiri atas:

a. Sangat Potensial Dikembangkan jika perolehan skor indikator lebih dari 80% dari
skor maksimal dari potensi yang diukur
b. Potensial

c. Cukup Potensial

d. Kurang Potensial

Serta mencari masalah potensi desa maupun interaksinya dengan kota di lingkungan sekitar
dan nantinya bisa dijadikan latar belakang masalah dalam makalah yang akan dibuat.

11
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) 2
(Pertemuan ke-2)

Mata Pelajaran : GEOGRAFI


Topik : Klasifikasi Desa dan Perkembangan Desa
Kelas/ Semester : XII IPS/ I (ganjil)
Alokasi Waktu : 35 menit

Nama Kelompok : Kelompok 1

Nama Siswa :

Kelas : Tanggal :
XII IPS 1

A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)


a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
e. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.

B. Kompetensi Dasar
3.3 Menganalisi struktur keruangan desa dan kota, interaksi desa dan kota, serta kaitannya
dengan usaha pemerataan pembangunan
4.2 Membuat makalah tentang usaha pemerataan pembangunan di desa dan kota yang
dilengkapi dengan peta, bagan, tabel, grafik, dan/ atau diagram

C. IPK
 Melalui pengamatan video, siswa dapat menganalisis klasifikasi desa berdasarkan
potensinya, berdasarkan kebijaksanaan pembangunan, mata pencaharian masyarakat,
luas wilayah, dan jumlah penduduk.
 Melalui pengamatan video , siswa dapat membandingkan perkembangan desa
 Melalui kerja kelompok, siswa dapat membuat makalah tentang usaha usaha pemerataan
pembangunan di desa dan kota

12
D. Tugas / Latihan

1. Isilah kolom tipe –tipe desa menurut kegiatannya di bawah ini dengan benar!

TIPE – TIPE DESA BERDASARKAN


POTENSINYA

Kunci Jawaban:
1. Wilayah desa berpotensi tinggi
2. Wilayah desa berpotensi sedang
3. Wilayah desa berpotensi rendah

13
2. Isilah kolom tipe-tipe desa berdasarkan jenis mata pencahariannya di bawah
ini dengan benar!

TIPE-TIPE DESA
BERDASARKAN
JENIS
MATAPENCAHARIAN
NYA

Kunci Jawaban:
1. Desa pertanian
2. Desa Nelayan
3. Desa Industri

14
3. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 3

Indikator

3.2.7 Mengidentifikasi tingkat perkembangan desa

Kelompok : .....................................
Anggota kelompok : ....................................
...................................
....................................
....................................
Kelas : ....................................
Hari/tanggal : .....................................

A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)


1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati antara guru dengan peserta didik.
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.
B. Informasi Pendukung
Desa Berdasarkan Tingkat Perkembangannya
1. Desa swadaya adalah desa yang masyarakatnya telah mampu memenuhi
kebutuhannya sendiri. Penduduknya masih jarang dan kurang
berkomunikasi dengan masyarakat luar, sehingga proses kemajuan yang
diperoleh sebagai hasil interaksi dengan wilayah berjalan lambat.
2. Desa swakarya adalah desa yang masyarakatnya sudah lebih maju
dibandingkan dengan desa swadaya. Selain untuk memenuhi
kebutuhannya sendiri, kelebihan produksi yang dihasilkan penduduk
sudah mulai dijual ke daerah lain. Desa swakarya mulai mengadakan
kontak atau hubungan dengan warga lain, walaupun intensitasnya masih

15
sedikit.

3. Desa swasembada adalah desa yang sudah mampu mengembangkan


semua potensi yang ada secara optimal. Masyarakat desa ini sudah mulai
mengadakan interaksi atau hubungan dengan masyarakat luar untuk
melakukan tukar menukar barang dengan wilayah lain. Hasil dari
interaksi tersebut menyebabkan masyarakat yang tinggal didesa
swasembada mampu menyerap teknologi baru untuk memanfaatkan
sumber daya yang dimiliki, sehingga proses pembangunan dapat berjalan
dengan baik

16
C. Tugas/latihan

1. Identifikasilah gambar berikut ini berdasarkan tingkat perkembangan desa.

Gambar Tingkat Perkembangan Ciri-ciri


Desa
Desa………………..

17
Kunci Jawaban:
Berikut pengertian desa beserta ciri-cirinya berdasarkan klasifikasi desa sesuai tingkat perkembangan
desa.

1. Desa Swadaya 

Desa swadaya adalah desa yang memiliki potensi tertentu tetapi dikelola dengan sebaik-baiknya. Ciri-
ciri desa swadaya, sebagai berikut:

 Daerahnya terisolir dengan daerah lainnya


 Penduduknya jarang.
 Mata pencaharian homogen yang bersifat agraris.
 Bersifat tertutup.
 Masyarakat memegang teguh adat.
 Teknologi masih rendah.
 Sarana dan prasarana sangat kurang.
 Hubungan antarmanusia sangat erat.
 Pengawasan sosial dilakukan oleh keluarga.

18
2. Desa Swakarya

Desa swakarya adalah peralihan atau transisi dari desa swadaya menuju desa swasembada. Desa
Swakarya dengan ciri-ciri, sebagai beriku:

 Kebiasaan atau adat istiadat sudah tidak mengikat penuh.


 Sudah mulai menpergunakan alat-alat dan teknologi
 Desa swakarya sudah tidak terisolasi lagi walau letaknya jauh dari pusat perekonomian.
 Telah memiliki tingkat perekonomian, pendidikan, jalur lalu lintas dan prasarana lain.
 Jalur lalu lintas antara desa dan kota sudah agak lancar.

3.Desa Swasembada

Desa swasembada adalah desa yang masyarakatnya telah mampu memanfaatkan dan mengembangkan
sumber daya alam dan potensinya sesuai dengan kegiatan pembangunan regional. Ciri-ciri desa
swasembada, sebagai berikut:

 Kebanyakan berlokasi di ibukota kecamatan.


 Penduduknya padat-padat.
 Tidak terikat dengan adat istiadat
 Telah memiliki fasilitas-fasilitas yang memadai dan labih maju dari desa lain.
 Partisipasi masyarakatnya sudah lebih efektif.

Permendagri Nomor 84 Tahun 2016 menjelaskan bahwa jumlah perangkat desa akan ditentukan sesuai
klasifikasi desa menurut tingkat perkembangannya. Desa swasembada wajib memiliki 3 urusan dan 3
seksi. Desa Swakarya dapat memiliki 3 urusan dan 3 seksi, sedangkan untuk Desa Swadaya memiliki 2
urusan dan 2 seksi.

19
2. Gambar di bawah ini adalah klasifikasi desa berdasarkan
tingkat perkembangannya !

Gambar 1. Desa Swaday Gambar 2. Desa Swakarya Gambar3. Desa Swasembada

Menurut pendapat anda apakah yang membedakan antara gambar 1, 2 dan 3.


Kemukakan alasan anda mengapa perbedaan itu bisa terjadi!

....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...
Kunci Jawaban:
Perbedaan antara desa swadaya, swakarya dan swasembada adalah sebagai berikut:
DESA SWADAYA merupakan jenis desa di mana penduduk desa jarang dan masih terikat oleh
kebiasaan adat. Lembaga desa pada jenis desa swadaya masih sederhana, tingkat pendidikan
penduduknya sangat rendah dan kegiatan penduduk banyak dipengaruhi oleh alam. Umumnya letak

20
Desa Swadaya berada pada perbukitan atau pegunungan.
DESA SWAKARYA, adalah jenis desa yang lebih maju dari Desa Swadaya. Pada desa ini mulai
terjadi proses transisi dimana pengaruh dari luar sudah mulai mempengaruhi adat-istiadat sehingga
pola pikir mulai berubah. Lembaga pada Desa Swakarya mulai berkembang, lapangan kerja beragam,
dan taraf hidup masyarakat mulai meningkat karena adanya bantuan dari pihak pemerintah yang
berfungsi sebagai perangsang.
DESA SWASEMBADA, adalah jenis desa yang lebih maju lagi dari Desa Swakarya. Pada desa ini,
pengaruh adat khususnya pada bidang ekonomi sudah tidak ada lagi bahkan banyak dijumpai lembaga
ekonomi yang modern. Pada desa ini juga pencaharian masyarakat beraneka ragam, penggunaan alat
alat teknis yang modern, tingkat pendidikan tinggi dan penduduknya berketerampilan, memiliki
hubungan yang baik dengan kota. Jenis desa ini biasanya berlokasi di sekitar wilayah ibukota
kecamatan, kabupaten atau provinsi. 

4. Buatlah sebuah Makalah berkelompok “ Upaya Pemerintah Dalam Pemerataan


Pembangunan Terhadap Desa Dan Kota”. Carilah sumber melalaui, pengamatan langsung,
dari media cetak dan dari Internet

(PJBL pertemuan ke-2)

Buatlah pertanyaan penelitian (kuesioner) tentang Projek Makalah interaksi desa kota di wilayah
sekitar tempat tinggal (Projek PJBL Makalah Pola Interaksi Desa Kota)

Jawab:

Pembuatan pertanyaan penelitian geografi yang paling sederhana dapat menggunakan konsep 5 W + 1
H question yaitu sebagai berikut:

Konsep 5W 1H dalam geografi adalah

a. Pertama, dengan kata what atau apa?

Digunakan untuk menunjukkan fenomena yang terjadi.

b. Kedua, dengan kata where atau dimana?

Digunakan untuk menunjukkan ruang atau tempat terjadi fenomena.

c. Ketiga, dengan kata why atau mengapa?

21
Digunakan untuk menunjukkan faktor penyebab melalui interaksi atau interelasi pada fenomena
tersebut.

d. .Keempat, dengan kata when atau kapan?

Digunakan untuk menunjukkan waktu fenomena tersebut terjadi.

e. Kelima, dengan kata who atau siapa?

Digunakan untuk menunjukkan pelaku penyebab terjadinya fenomena tersebut.

f. Keenam, dengan kata how atau bagaimana?

Digunakan untuk menjelaskan proses terjadinya fenomena atau solusi dari permasalahan tersebut.

Kuesioner Penelitian/ lembar observasi


NO 5W+1H PENJELASAN/ JAWABAN
1 What (Apa)?
Potensi Wisata di Desa Abang Batudinding Kintamani

2 Where (dimana)?
Desa Abang Batudinding Kintamani

3 Why (mengapa)?
Desa Batu Dinding Kintamani memilki potensi wisata
yang belum dikembangkan padahal desa desa lain di sekita
desa seperti desa Batur, desa kedisan, Desa Trunyan sudah
mengembangkan potensi wisatanya namun di desa Abang
Batudinding belum dikembangkan

4 When (Kapan)? Oktober 2020

5 Who (Siapa)? Seluruh masyarakat Desa Abang Batudinding

6 How (Bagaimana)? Solusinya dengan cara mensosialisasikan kepada atau


pihak pemerintah bisa membantu memaksimalkan potensi
wisata di daerah tersebut kepada masyarakat tentang
potensi wisata yang dimiliki misalnya potensi pertanian

22
yang sudah berjalan bisa dijadikan Agrowisata

Link Absen pertemuan ke 2: https://forms.gle/3ZLLEvQrdjixoysv8

23
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) 3
(Pertemuan ke-3)

Mata Pelajaran : GEOGRAFI


Topik : Pola Persebaran Permukiman Desa
Kelas/ Semester : XII IPS/ II
Alokasi Waktu : 35 menit

Nama Kelompok :

Nama Siswa :

Kelas : Tanggal :

A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)


1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antara guru
dengan peserta didik.
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.

B. Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisi struktur keruangan desa dan kota, interaksi desa dan kota, serta kaitannya
dengan usaha pemerataan pembangunan
4.2 Membuat makalah tentang usaha pemerataan pembangunan di desa dan kota yang
dilengkapi dengan peta, bagan, tabel, grafik, dan/ atau diagram

C. IPK
a. Melalui pengamatan video, siswa dapat membandingkan pola persebaran
permukiman desa
b. Melalui kerja kelompok, siswa dapat membuat makalah tentang usaha usaha
pemerataan pembangunan di desa dan kota

24
D. TUGAS
1. Menurut R. Bintarto
Ada 6 pola desa dikemukakan yaitu :
1. Memanjang jalan : Susunan desanya mengikuti
____________________________________.
Contohnya: terdapat didaerah Bantul, Jokyakarta
2.     2. Memanjang sungai : Susunan desanya
mengikuti jalur-jalur
__________________________. Contohnya
terdapat didaerah Bantul, yogyakarta
3.      Radial : Pola desa ini berbentuk radial terhadap gunung dan memanjang sepanjang ________
4.      Tersebar : Pola desa didaerah gunung kidul – yogyakarta merupakan ___________________
5.      Memanjang pantai : Didaerah pantai susunan desa nelayan berbentuk ___________________
6.      Sejajar jalan kereta api.

Kunci Jawaban:
1. Jalan raya
2. Aliran sungai
3. Sungai di lereng gunung
4. Pola tersebar
5. Memanjang sejajar garis pantai

2. Pola Keruangan Desa Menurut Daljoeni


a. Bentuk desa linear atau memanjang mengikuti jalur jalan raya atau alur sungai.

Pola semacam ini dapat dijumpai di _______________________________________ Tujuan


utama bentuk desa yang linear atau memanjang adalah mendekati prasarana transportasi (jalan
atau alur sungai) sehingga ________________________________

25
b. Bentuk desa yang memanjang mengikuti garis pantai.

• Bentuk desa ini terjadi karena aktivitas manusia yang __________________________

c. Bentuk desa terpusat.


-Bentuk desa semacam ini banyak dijumpai di wilayah ______________________________
-biasanya dihuni oleh penduduk yang berasal dari __________________________________

d. Bentuk desa yang mengelilingi fasilitas tertentu.

Bentuk semacam ini banyak dijumpai __________________________________________ dan


memiliki fasilitas umum yang banyak dimanfaatkan oleh penduduk setempat, seperti mata air, danau,
waduk, dan fasilitas-fasilitas lainnya.

Kunci Jawaban:
6. Dataran rendah, sehingga dekat dengan jalur transportasi dan mempermudah akses
7. Bermata pencaharian sebagai nelayan
8. Pegunungan, sditempati oleh satu keturunan dan masih berkerabat
9. Dataran rendah

26
3. Buatlah sebuah Makalah berkelompok tentang masalah potensi wilayah desa kota di
lingkungan sekitarmu. Carilah sumber melalui, pengamatan langsung, dari media cetak dan
dari Internet (PJBL pertemuan ke-3)

Susunlah rencana kegiatan pengambilan data melalui observasi lapangan tentang


Projek Makalah interaksi desa kota di wilayah sekitar tempat tinggal (Projek PJBL
Makalah Pola Interaksi Desa Kota)

Kunci Jawaban:

Pada saat akan mengambil data di lapangan ada beberapa hal yang bisa dilakukan diantaranya adalah
sebagai berikut:
METODE PENGUMPULAN DATA

1. Wawancara. Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka
dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber. ...
2. Observasi. Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena melibatkan
berbagai faktor dalam pelaksanaannya. ...
3. 3. Angket (kuesioner) ...
4. 4. Studi Dokumen.

27
LEMBAR PENILAIAN SIKAP

KELAS : XII IPS 1


NO. NAMA Bersyukur Responsif Tanggung jawab Keterangan
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 Andien Shelomitta
Dewi Prasasti
2 I GEDE GITA ANGGA
YUDHA
3 I GEDE PRIAWAN
4 I KADEK WIRAWAN
5 I KOMANG DESI
WARMAWAN
6 I KOMANG JUNIARA
7 I MADE KERTAYASA
8 I MADE YOGI
PASTIKA
9 I Nyoman Widi Artana
10 I PUTU ANGGA
ADITYA
11 I PUTU ANTARA
YASA
12 I PUTU EKA DARMA
WIJAYA
13 I PUTU EKA
WARDIKA
14 I WAYAN EKA
DIANTA
15 I Wayan Rudiastana
16 I WAYAN SEPILA
17 I WAYAN WIDANA
18 Ismi Nur Azizah
19 KADEK RUSMITIARI
20 NI KADEK SINAR
YANTI
21 NI KADEK
TRIMAYANI
22 NI KETUT SEVIRA
DAMAYANTI
23 NI KOMANG
ARISTARINI
24 Ni Komang Mirah
Listia Dewi
25 NI KOMANG
WIDIANTI
26 Ni Luh Ariani
27 Ni Made Nanda Dwita
Damayanti
28 Ni Nengah Tekek
29 Ni Putu Alit Wartini
30 NI PUTU ARTIKA
TIRTA DEWI
31 NI PUTU JESIKA

28
WULANDARI
32 NI PUTU YULI
AGUSTINI
33 NI PUTU YUNI
PRIYANTINI
34 PUTU RISMA
UMASARI
35 PUTU YOGA
PRATAMA

Keterangan rubrik Penilaian Sikap :


No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Menunjukkan rasa 3: menunjukkan ekspresi rasa syukur kepada Tuhan YME pada satu
syukur kepada Tuhan atau lebih kesempatan (fenomena)
YME 2: belum secara eksplisit menunjukkan ekspresi atau ungkapan syukur,
namun menaruh minat terhadap kebesaran Tuhan saat refleksi
1: belum menunjukkan ekspresi rasa syukur, atau menaruh minat
terhadap terhadap kebesaran Tuhan saat refleksi
2 Responsif 3: menunjukkan sikap yang serius dalam menanggapi/merespon
berbagai fenomena hidrosfer dan menaruh sikap keprihatinan saat
refleksi
2: kurang menunjukkan sikap serius dalam menanggapi/merespon
berbagai fenomena geografi dan kurang menaruh sikap prihatin saat
refleksi
1: tidak serius dalam menanggapi/merespon berbagai fenomena
hidrosfer dan belum menaruh sikap prihatin saat refleksi
3 Menunjukkan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
tanggungjawab dalam dilakukan, berupaya tepat waktu.
belajar dan bekerja baik 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
secara individu maupun menunjukkan upaya terbaiknya
berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas, dan
tugasnya tidak selesai

INSTRUMEN PENILAIAN KEGIATAN PRESENTASI

Sifat Tugas : Individu


Tanggal : ...............................

No. Nama siswa Pemateri Audience Nilai


Kemampuan Kemampuan Kesesuaian Penggunaan
menjelaskan menjawab pertanyaan bahasa
pertanyaan dengan materi
1. Andien
Shelomitta
Dewi Prasasti
2. I GEDE GITA
ANGGA
YUDHA
3. I GEDE
PRIAWAN
4. I KADEK
WIRAWAN
5 I KOMANG
DESI

29
WARMAWA
N
6 I KOMANG
JUNIARA
7 I MADE
KERTAYASA
8 I MADE YOGI
PASTIKA
9 I Nyoman
Widi Artana
10 I PUTU
ANGGA
ADITYA
11 I PUTU
ANTARA
YASA
12 I PUTU EKA
DARMA
WIJAYA
13 I PUTU EKA
WARDIKA
14 I WAYAN
EKA DIANTA
15 I Wayan
Rudiastana
16 I WAYAN
SEPILA
17 I WAYAN
WIDANA
18 Ismi Nur
Azizah
19 KADEK
RUSMITIARI
20 NI KADEK
SINAR YANTI
21 NI KADEK
TRIMAYANI
22 NI KETUT
SEVIRA
DAMAYANTI
23 NI KOMANG
ARISTARINI
24 Ni Komang
Mirah Listia
Dewi
25 NI KOMANG
WIDIANTI
26 Ni Luh Ariani
27 Ni Made
Nanda Dwita
Damayanti
28 Ni Nengah
Tekek
29 Ni Putu Alit
Wartini
30 NI PUTU
ARTIKA
TIRTA DEWI

30
31 NI PUTU
JESIKA
WULANDARI
34 NI PUTU
YULI
AGUSTINI
33 NI PUTU
YUNI
PRIYANTINI
34 PUTU RISMA
UMASARI
35 PUTU YOGA
PRATAMA

Petunjuk :
a. Kemampuan menjelaskan
Skor 0 = tidak mengikuti presentasi
Skor 1 = menjelaskan dengan tidak jelas
Skor 2 = menjelaskan dengan kurang jelas
Skor 3 = menjelaskan dengan cukup jelas
Skor 4 = menjelaskan dengan jelas
Skor 5 = menjelaskan dengan sangat jelas
b. Kemampuan menjawab pertanyaan
Skor 0 = tidak menjawab
Skor 1 = menjawab perrtanyaan dengan tidak jelas
Skor 2 = menjawab perrtanyaan dengan kurang jelas
Skor 3 = menjawab perrtanyaan dengan cukup jelas
Skor 4 = menjawab perrtanyaan dengan jelas
Skor 5 = menjawab perrtanyaan dengan sangat jelas
c. Kesesuaian pertanyaan dengan materi
Skor 0 = tidak bertanya
Skor 1 = pertanyaan tidak sesuai dengan materi
Skor 2 = pertanyaan kurang sesuai dengan materi
Skor 3 = pertanyaan cukup sesuai dengan materi
Skor 4 = pertanyaan sesuai dengan materi
Skor 5 = pertanyaan sangat sesuai dengan materi
d. Penggunaan bahasa
Skor 1 = penggunaan bahasa tidak sesuai dengan EYD
Skor 2 = penggunaan bahasa kurang sesuai dengan EYD
Skor 3 = penggunaan bahasa cukup sesuai dengan EYD
Skor 4 = penggunaan bahasa sesuai dengan EYD
Skor 5 = penggunaan bahasa sangat sesuai dengan EYD

Petunjuk :
Skor : 0-5
Skor maksimal : 20

∑ Skor yang Diperole h


Nilai = x 100
∑ Skor maksimal

31
INSTRUMEN PENILAIAN PROSES KERJA KELOMPOK

Materi/ pokok bahasan : .................................................................

Petunjuk !
Isilah kotak yang ada dalam tabel di bawah ini sesuai dengan hasil penilaian terhadap anggota kelompok
Nilai
No. Nama
0 40 50 60 70 80 90 100
1 KELOMPOK A
2 KELOMPOK B
3 KELOMPOK C
4 KELOMPOK D
5 KELOMPOK E
6 KELOMPOK F
7 KELOMPOK G
8
9
10

Keterangan skor :
0 : tidak datang dan tidak menyelesaikan tugas
40 : tidak datang tapi berusaha menyelesaikan tugas
50 : hadir tapi tidak berpartisipasi dan tidak menyelesaikan tugas
60 : hadir, berpartisipasi, dan menyelesaikan tugas sekedarnya
70 : hadir, kooperatif, dan berpartisipasi aktift tapi menyelesaikan tugas sekedarnya
80 : hadir, kooperatif, berpartisipasi aktif, dan menyelesaikan tugas dengan baik
90 : hadir, kooperatif, berpartisipasi aktif, menyelesaikan tugas dengan sangat baik dan memiliki persiapan
matang
100 : hadir, kooperatif, berpartisipasi aktif, menyelesaikan tugas dengan sangat baik dan memiliki persiapan
yang sangat matang

32
LANGKAH-LANGKAH PENGERJAAN PROYEK:
1. Menyelesaikan perencanaan pembelajaran yang terintegrasi beserta time line kegiatan.
2. Guru menyampaikan kata kunci masalah megenai proyek yang akan dilaksanakan pada
semester ini
3. Menyampaikan sub masalah yang akan diselesiakan di setiap pertemuan.
4. Guru menyampaikan pembelajaran yang fokus kepada konsep awal (kognitif).
5. Guru dan siswa merancang jadwal kegiatan proyek pada setiap pertemuan sesuai dengan time
line yang telah disusun oleh guru PJBL.
6. Guru dan siswa bersama-sama mengembangkan pedoman wawancara, lembar observasi, atau
cecklist.
7. Guru secara teratur memonitor keterlaksanaan rencana kegiatan yang telah disusun guru dan
siswa sambil guru memberikan penguatan dan pemahaman mengenai kedalaman konsep dari
setiap mata pelajaran dan mengantisipasi kendala yang dihadapi siswa selama proses
pengerjaan proyek.
8. Presentasi proyek.

JADWAL KEGIATAN (TIMELINE)


Pada tabel ini, guru menetapkan target yang akan dicapai di setiap pertemuan hingga proyek selesai.

NO. AKTIVITAS TANGGAL PERTEMUAN


3 Okt 10 Okt 17 Okt 24 Okt 31 Okt 7 Nop
2020 2020 2020 2020 2020 2020
1 Identifikasi masalah terkait
dengan masalah Pola
Interaksi desa kota dalam
kehidupan sehari-hari
2 Menetapkan rencana
kegiatan pembuatan
kuesioner yang digunakan
3 Observasi lapangan

4 Mengidentifikasi item-item
informasi yang harus
dikumpulkan terkait
pembuatan makalah pola
interaksi keruangan desa
kota
5 Menyusun pembuatan
makalah tentang
permasalahan pola interaksi
desa kota dalam kehidupan
sehari-hari
6 Presentasi kelompok

33
Penilaian Proyek (MAKALAH)
Nama Sekolah: SMAN 1 Kintamani
Kelas/Semester: XII/Semester I
Tahun Pelajaran: 2020/2021
Mapel: GEOGRAFI
No KD Materi Indikator Teknik
Penilaian
1 4.3 Membuat makalah Identifikasi 4.3.1 Melalui PJBL
tentang usaha pemerataan Masalah pola kerja
pembangunan di desa dan interaksi Desa-Kota kelompok,
kota yang dilengkapi di lingkungan siswa dapat
dengan peta, bagan, tabel, sekitar
membuat
grafik, dan/ atau diagram makalah
tentang
usaha usaha
pemerataan
pembanguna
n di desa
dan kota
(Identifikasi
masalah)

Instrumen Penilaian Proyek 


Proyek membuat makalah dengan topik masalah pola interaksi desa kota di lingkungan sekitar dan
solusinya .

Buatlah makalah yang menggambarkan permasalahan pola interaksi desa dengan kota dalam
kehidupan sehari-hari dengan langkah-langkah sebagai berikut: 

1. Buatlah kelompok maksimal 5 orang perkelompok 


2. Tentukan masalah keruangan desa kota yang akan dibuat beserta solusinya (masalah dibidang
potensi wilayah desa masing-masing)
3. Tentukan tempat/ lokasi dan waktu penelitian
4. Kumpulkan makalah paling lambat diakhir Bab Pola interaksi keruagan desa kota
5. Buatlah power point dari makalah yang sudah dibuat
6. Pastikan masing-masing anggota kelompok akan berbicara saat presentasi 
7. Presentasi projek dilakukan secara daring (online) via apliaksi webmeeting
8. Makalah akan dinilai bedasarkan rubrik yang ada
9. Selamat bekerja 

Rubrik Penilaian Proyek 

Aspek Indikator Skor


0 1 2 3
Perencanaan *Pemilihan situasi yang
menarik atau orisinl
*Perancaan strategi
pelaksanaan proyek yang
lengkap dan jelas
*Pelibatan seluruh
34
anggota tim dengan
deskripsi tugas yang jelas
Pelaksanaan *Pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan rencana
*Penggunaan strategi
sesuai untuk mengatasi
kendala atau mencapai
hasil maksimal
*Partisipasi semua
anggota kelompok sesuai
dengan tugasnyamasing-
masing
Hasil/Laporan Isi Video:
*Kelengkapan informasi
*Gambar-gambar dalam
rekaman (scene) yang
mendukung
*Kesesuaian dengan
konteks yang dipilih
*Catatan:
0 = Tidak satu pun kriteria terpenuhi 
1 = Hanya satu kriteria terpenuhi 
2 = Dua kriteria terpenuhi 
3 = Tiga kriteria terpenuhi 

Pedoman Penskoran: 
Nilai = Skor peroleh : Skor Maksimal x 100

penilaian PJBL

No Nama Siswa Skor


perencanaa pelaksanaan laporan jlm skor Nilai total
n
1 Andien
Shelomitta Dewi
Prasasti
2 I GEDE GITA
ANGGA YUDHA
3 I GEDE
PRIAWAN
4 I KADEK
WIRAWAN
5 I KOMANG DESI
WARMAWAN
6 I KOMANG
JUNIARA
7 I MADE
KERTAYASA
8 I MADE YOGI
PASTIKA
9 I Nyoman Widi
Artana
10 I PUTU ANGGA
ADITYA
35
11 I PUTU ANTARA
YASA
12 I PUTU EKA
DARMA WIJAYA
13 I PUTU EKA
WARDIKA
14 I WAYAN EKA
DIANTA
15 I Wayan
Rudiastana
16 I WAYAN
SEPILA
17 I WAYAN
WIDANA
18 Ismi Nur Azizah
19 KADEK
RUSMITIARI
20 NI KADEK
SINAR YANTI
21 NI KADEK
TRIMAYANI
22 NI KETUT
SEVIRA
DAMAYANTI
23 NI KOMANG
ARISTARINI
24 Ni Komang Mirah
Listia Dewi
25 NI KOMANG
WIDIANTI
26 Ni Luh Ariani
27 Ni Made Nanda
Dwita Damayanti
28 Ni Nengah Tekek
29 Ni Putu Alit
Wartini
30 NI PUTU
ARTIKA TIRTA
DEWI
31 NI PUTU JESIKA
WULANDARI
32 NI PUTU YULI
AGUSTINI
33 NI PUTU YUNI
PRIYANTINI
34 PUTU RISMA
UMASARI
35 PUTU YOGA
PRATAMA

Nilai Proyek = /24 x100 = (dibulatkan)

36

Anda mungkin juga menyukai