Anda di halaman 1dari 3

Manifestasi Klinis Strain

1. Biasanya perdarahan dalam otot, bengkak, nyeri ketika kontraksi otot


2. Nyeri mendadak
3. Edema
4. Spasme otot
5. Haematoma

Analisa Data dan Rencana Keperawatan POST OPERASI

No Data Etiologi Masalah


Keperawatan
1. DS : Trauma akibat kecelakaan 7 bulan Hambatan mobilitas
- Klien mengeluh yang lalu fisik b.d kerusakan
sakit jika kaki integritas struktur
kanannya tulang ditandai
digerakkan, dan Mengenai kaki kanan dengan keterbatasan
kaki kanannya melakukan motorik
terlihat bengkak kasar dan halus
Menyebabkan lesi destruksi tibia
DO : proksimal
- Nekrosis 85%,
slough 15%,
tampak tulang Manajemen luka yang tidak tepat
kehitaman dan
berbau
- Pada hasil Terjadi invasi oleh bakteri
radiologi, terdapat
lesi destruksi pada
sisi region Bakteri menginfeksi tulang &
diametaphysial berkembang biak
pada tibia
proksimal
Nekrosis tulang
- Kaku otot sekitar
area trauma
Menyebar ke jaringan dan sendi di
sekitarnya

Kaku otot dan sakit bila digerakkan

Hambatan mobilitas fisik

Rencana Keperawatan

1. Dx : Hambatan mobilitas fisik b.d kerusakan integritas struktur tulang


ditandai dengan keterbatasan melakukan motorik kasar dan halus
Tujuan : Setelah melakukan tindakan keperawatan 2x24 jam, diharapkan pasien
bisa melakukan mobilitas dalam batas terapeutik
Kriteria Hasil : NOC -> Pergerakan
No Indikator 1 2 3 4 5
1. Keseimbangan
2. Koordinasi
3. Cara berjalan
4. Gerakan sendi
5. Bergerak dengan mudah
Keterangan :
1 : Sangat terganggu
2 : Banyak terganggu
3 : Cukup terganggu
4 : Sedikit terganggu
5 : Tidak terganggu

Intervensi NIC -> Mobilitas (pergerakan) sendi


1. Tentukan batasan pergerakan sendi dan efeknya terhadap fungsi sendi
2. Kolaborasikan dengan ahli terapi fisik dalam mengembangkan dan menerapkan
sebuah program latihan
3. Jelaskan pada pasien atau keluarga manfaat dan tujuan melakukan latihan sendi
4. Lindungi pasien dari trauma selama latihan
5. Bantu pasien mendapatkan posisi tubuh yang optimal untuk pergerakan sendi pasif
maupun aktif
6. Dukung latihan ROM aktif, sesuai jadwal yang teratur dan terencana
7. Lakukan latihan ROM pasif atau ROM dengan bantuan, sesuai indikasi
8. Intruksikan pasien atau keluarga cara melakukan latihan ROM pasif atau ROM
dengan bantuan atau ROM aktif
9. Dukung ambulasi, jika memungkinkan

Anda mungkin juga menyukai