NIM : 16311216
1. Profil Salim Grup sebagai konglomerat dalam konteks perekonomian nasional Indonesia
2. Prospek bisnis dari tiap bidang bisnis kedepan
3. Kelayakan pemberian pinjaman oleh 3 bank tersebut
Jawaban :
1. Salim Group adalah salah satu perusahaan konglomerat yang didirikan pada tanggal 4
Oktober 1972 di Indonesia. Perusahaan ini didirikan oleh Sudono Salim. Perusahaan ini
memiliki beberapa anak perusahaan, termasuk Indofood, produsen mi instan terbesar
dunia dan Bogasari, perusahaan operasi tepung terbesar. 2 perusahaan ini menjadi tulang
punggung bagi perekonomian Indonesia. Indofood menguasai pangsa pasar di Indonesia
sebesar 70% dengan produk mie instannya lalu Bogasari menguasai 51 % pangsa pasar di
Indonesia. Dengan demikian perusahaan ini menyumbang keuntungan untuk
perekonomian negara terlebih produk dari Indofood & Bogasari sudah di ekspor ke
beberapa negara di dunia seperti arab saudi,jepang,arab saudi dan masih banyak lagi
sehingga dari aktivitas eksport ini mempengaruhi kestabilan kurs Indonesia .Salim Group
juga memiliki perkebunan kelapa sawit (sekitar 1.000 kilometer persegi) dan konsesi
penebangan. Pada tahun 1999, kelompok ini disebut pembicaraan untuk menjual saham
di Indofood ke San Miguel Corporation, konglomerat makanan dan minuman utama di
Filipina, karena pertanyaan kontrol. Salim Group telah terlibat dalam pengembangan
properti dan industri hiburan selama sekitar 30 tahun. Bisnisnya termasuk Hotel dan
pengembangan resort, lapangan golf, dan real estat komersial.
Hampir semua bank besar di Indonesia berlomba menawarkan digital bank hingga
dompet online (e-wallet) di Indonesia. Nampaknya, cara tersebut mampu dengan mudah
menyedot jutaan warga tanah air untuk menaruh uang di platform tersebut. Grup Salim
pun tak mau tertinggal di dalam bisnis “basah” itu, namun menawarkan solusi yang
berbeda. Karenanya, konglomerat yang didirikan taipan Lim Sioe Liong itu bermitra
dengan perusahaan berbasis di Singapura bernama Youtap Limited. Youtap merupakan
perusahaan jasa keuangan digital untuk transaksi seluler nirkabel yang beroperasi di
Eropa, Timur Tengah, Afrika dan Asia. Dengan Youtap, konsumen yang memakai e-
money dapat memindai, menggesek, dan mengetuk untuk membayar di titik penjualan
mana pun melalui perangkat apa pun
Salim dan Youtap akan mendirikan perusahaan yang beroperasi di berbagai pasar
untuk menjalankan bisnis penyediaan aplikasi dan solusi e-money bagi pemilik gerai dan
konsumen. Salim akan berinvestasi di Youtap, namun hanya menjadi pemegang saham
minoritas substansial atas perusahaan tersebut. Dengan akses ke jutaan pemilik gerai
yang menjadi targetnya, Youtap akan memudahkan mereka dalam menerima pembayaran
elektronik dari berbagai dompet, perangkat, dan metode pembayaran yang dimiliki
konsumen. Youtap juga menyediakan berbagai aplikasi untuk mengelola inventaris dan
pembayaran rantai pasokan barang bagi pemilik gerai.
Chris Jones, CEO & Founder Youtap berkata, jaringan bisnis global Salim
di sektor makanan, manufaktur dan distribusi, merupakan modal baik bagi investasi
mereka bidang fintech. Pihaknya berharap dapat menyediakan solusi pembayaran dan
aplikasi yang lengkap untuk Salim Group, sehingga membantu perusahaan itu menjadi
pemimpin penggunaan kartu e-money di berbagai pasar, termasuk di Indonesia.
Pada tahun 2017 lalu, Salim Group membuka unit usaha baru berupa platform e-
commerce bernama IDMarco. Unit usaha ini didirikan untuk melengkapi bisnis yang
sudah dijalankan oleh unit usaha Salim Group lain, yakni Indomarco Adi Prima. Menurut
Regan Dwinanda, VP Marketing and Business Development IDMarco, kedua unit usaha
tersebut memiliki segmen yang sedikit berbeda. Indomarco Adi Prima merupakan
distributor nasional yang menjual langsung beragam produk ritel ke toko-toko grosir
besar. “IDMarco ingin melengkapi segmen yang belum digarap dengan baik oleh grup.
Jadi kami menggarap yang toko-toko kecil itu,” ujarnya.
- Pemberian pinjaman oleh ketiga Bank tersebut (Mandiri, BNI dan BCA) kepada PT.
Tamaris Hydro :
Sumber :
- https://ekonomi.bisnis.com/read/20190221/44/891676/3-bank-besar-danai-proyek-listrik-
tamaris-hidro-milik-grup-salim
- http://www.imq21.com/news/read/233767/20140610/051418/Menyelami-Bisnis-
Raksasa-Grup-Salim-1-.html
- https://www.maxmanroe.com/anthony-salim-pengusaha-perbankan-hingga-produk-
makanan.html
- https://tirto.id/para-konglomerat-indonesia-antre-terjun-di-bisnis-fintech-cDou