Anda di halaman 1dari 10

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Perusahaan

PT. Mandom Indonesia Tbk berdiri sebagai perusahaan joint venture


antara Mandom Corporation, Jepang dan PT. The City Factory. Perseroan berdiri
dengan nama PT. Tancho Indonesia dan pada tahun 2001 berganti menjadi PT.
Mandom Indonesia Tbk. Pada tahun 1993, Perseroan menjadi perusahaan ke-167
dan perusahaan joint venture Jepang ke-11 yang mencatatkan sahamnya di Bursa
Efek Indonesia. Saat ini jumlah saham Perseroan adalah 201.066.667 lembar saham
dengan nilai nominal Rp 500/saham. Kegiatan produksi komersial Perseroan
dimulai pada tahun 1971 dimana pada awalnya Perseroan menghasilkan produk
perawatan rambut, kemudian berkembang dengan memproduksi produk wangi-
wangian dan kosmetik. Perseroan mempunyai dua lokasi pabrik di Kawasan
Industri MM2100, Bekasi; Factory 1 yang berada di Jl. Irian, sementara Factory 2
yang berada di Jl. Jawa.

Produk-produk PT. Mandom Indonesia Tbk adalah produk-produk yang


dapat terjual secara cepat dengan harga yang relatif murah, dan biasanya merupakan
kebutuhan sehari-hari. Merek utama Perseroan antara lain Gatsby, Pixy, dan
Pucelle. Selain itu, Perseroan juga memproduksi berbagai macam produk lain
dengan merek Tancho, Mandom, Spalding, Lovillea, Miratone, dan juga beberapa
merek yang khusus diproduksi untuk ekspor. PT. Mandom Indonesia Tbk untuk
memenuhi demand, menerapkan strategi Make To Stock pada proses produksinya.
Kebutuhan packaging botol di supply oleh factory 2, dimana factory 2 dikhususkan
untuk memproduksi packaging produk yang nantinya akan di supply ke factory 1,
factory 1 dikhususkan untuk pengisian produk.

Selain pasar domestik, Perseroan juga mengekspor produk-produknya ke


beberapa negara antara lain Uni Emirat Arab (UEA), Jepang, India, Malaysia,
Thailand, dan lain-lain. Melalui UEA, produk-produk Perseroan di re-ekspor ke
berbagai Negara di Afrika, Timur Tengah, Eropa Timur, dan lain-lain. Perseroan

4
telah menyelesaikan tahap pertama dari Rencana Manajemen Jangka Menengah 3-
Tahun (MID-1) selama periode tahun 2005-2007 dan menutupnya dengan
pencapaian penjualan sebesar Rp 1 triliun. Sejak tahun 2008 Perseroan memulai
Rencana Manajemen Jangka Menengah 3-Tahun tahap kedua (MID-2) sampai
dengan tahun 2010. Pada MID-2, Perseroan menetapkan tema “Meningkatkan
kecepatan pertumbuhan dan menargetkan menjadi produsen kosmetik
terdiversifikasi” dengan “kosmetika wanita” dan “bisnis ekspor” sebagai kategori
penting yang akan menjadi fokus untuk dibina. Periode Rencana Manajemen
Jangka Menengah 3-Tahun tahap ketiga (MID-3) berlangsung selama tahun 2011-
2013 dimana Perseroan mengusung visi “Menuju Asia Global Company yang
berbasis di Indonesia”. Pada akhir periode MID-3, penjualan Perseroan ditargetkan
mencapai Rp 2 triliun.

Proses pembuatan packaging PT. Mandom Indonesia Tbk menggunakan


teknik Molding injection. Molding injection adalah proses penggembungan
material thermoplastik menjadi bentuk berongga (hollow) atau mengikuti arah
aliran parison dalam kondisi panas (suhu leleh material) berada didalam cetakan
(mold) yang tertutup, sehingga pada akhir proses penggembungan dibantu dengan
fluida tekan (gas) akan terbentuk profil material thermoplastik yang sesuai dengan
cetakan (mold), dengan ketebalan dinding yang uniform dan fokus perhatian adalah
lebih diberikan pada bagian outside dari produk komponen yang dihasilkan. Proses
Injection meninggalkan sisa-sisa material yang biasa disebut dengan Runner.
Runner dapat di crushing kembali untuk menjadi campuran biji plastic yang akan
di Injection.

5
Gambar 2.1 Gedung PT. Mandom Indonesia Tbk

Sumber : PT. Mandom Indonesia Tbk ( 2022 )

6
2.2 Profil Perusahaan

Tabel 2.1 Profil Perusahaan

Nama Perusahaan : PT Mandom Indonesia Tbk


Bidang dan Kegiatan Usaha : Bergerak di bidang usaha industry
kosmetika,wangi - wangian, perbekalan
kesehatan rumah tangga, toiletries dan
kemasan plastic
Alamat Kantor : Jalan Jawa MM2100 Cibitung
Industrial Estate Blok J-9, Ganda
Mekar, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa
Barat 17520
Berdiri Pertama kali : 05 November 1969
Commersial Operation : 16 April 1971
Go Public : 30 September 1993
Dasar Hukum Akta Pendirian : Oleh Notaris Abdul Latief Akta
No.14 tahun 1969, tanggal 05
November 1969
Akta Perubahan Terakhir : Oleh Notaris PSA Tampubolon, SH
Akta No. 09 tahun 2008, tanggal 10
Juni
Perpajakan Nomor Pokok Wajib Pajak : 01.000.614.6-092.000
Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP) : No.PEM-320-125/PJ/2002 Ijin
Operasional Badan Koordinasi
Penanaman Modal (BKPM) : No.119/T/INDUSTRI/2005 Tanda
Daftar Perusahaan (TDP) :
NO.09.01.1.24.00766*) PT. Mandom
Indonesia Tbk adalah perusahaan
penanaman modal asing, dan juga
bidang usahanya tidak dan juga bidang
usahanya tidak hanya perdagangan
namun bisnis utamanya adalah
manufacture/produsen maka untuk
SIUP tidak diperlukan, cukup izin dari
Badan Koordinasi Penanaman Modal
(BKPM)
Penanaman Modal (BKPM) : No.119/T/INDUSTRI/2005
Tanda Daftar Perusahaan (TDP) : NO.09.01.1.24.00766*) PT.
Mandom Indonesia Tbk adalah
perusahaan penanaman modal asing,
dan juga bidang usahanya tidak dan juga
bidang usahanya tidak hanya
perdagangan namun bisnis utamanya
adalah manufacture/produsen maka
untuk SIUP tidak diperlukan, cukup izin
dari Badan Koordinasi Penanaman
Modal (BKPM)

Sumber : PT. Mandom Indonesia Tbk ( 2022 )

7
2.3 Visi dan Misi Perusahaan

2.3.1 Visi dari PT. Mandom Indonesia :

Menuju Perusahaan tingkat Asia Global yang berbasis di Indonesia

2.3.2 Misi dari PT. Mandom Indonesia :

Menghadirkan Kehidupan Lebih Indah, Menyenangkan, serta Sehat

2.4 Kesejahteraan Karyawan

Besar upah yang diberikan perusahaan kepada tenaga kerja nya


disesuaikan dengan jabatan atau golongan masing-masing tenaga kerja. Serta telah
disesuaikan dengan standart gaji di wilayah Bekasi. Sedangkan untuk cara
pembayaran nya perusahaan membayar tiap bulan. Selain gaji pokok, perusahaan
ini juga memberikan beberapa tunjangan untuk memotivasi tenaga kerja nya.
Tunjangan-tunjangan yang di dapat oleh para karyawan diantara nya adalah :

1. Transportasi
2. Makan
3. BPJS
4. Tunjangan Hari Raya
5. Rekreasi
6. Bonus

2.5 Fasilitas Perusahaan

Untuk memenuhi kebutuhan pribadi saat bekerja, PT Mandom Indonesia


Tbk memfasilitasi para karyawan nya dengan beberapa fasilitas berikut :

1. Mushola
Perusahaan menyediakan fasilitas untuk beribadah khususnya karyawan yang
beragama islam. Sehingga para karyawan dapat menjalankan aktivitas beribadah
dengan tenang.

8
2. Klinik
Perusahaan menyediakan fasilitas kesehatan berupa klinik, apabila karyawan tiba-
tiba mengalami sakit saat bekerja bisa di bawa ke klinik dan bisa di obati.
3. Ruangan Tenis Meja
Karyawan disediakan tempat berolahraga, yaitu salah satu nya ruangan tenis meja.

2.6 Nilai-Nilai PT. Mandom Indonesia Tbk

1. Menciptakan gaya hidup yang lebih bernilai, bersama dengan konsumen


dan untuk konsumen.
Dengan kata kunci “Sehat”, “Bersih”, dan “Nikmat” untuk usaha, kami akan
mewujudkan “kebutuhan/keinginan” yang bertolak dari konsumen, dalam bentuk
produk/pelayanan yang menarik, menjadikannya sebagai “Nilai” yang akan
kembali pada konsumen. Kami berusaha sekuat tenaga untuk menyajikannya
kepada sebanyak mungkin konsumen di dunia.
2. Partisipasi aktif dari karyawan.
Dalam iklim Perseroan yang menghargai manusia dan kebebasan/keluhuran
sebagaimana tertanam dalam nama perusahaan Mandom, maka kami akan berusaha
membentuk komunitas manusia yang kaya kreativitas, sehingga mendukung
perkembangan yang berkesinambungan bagi perseorangan maupun organisasi agar
dapat meningkatkan nilai Perseroan.
3. Tanggung jawab Sosial dan Sustainability.
Mengusahakan komunikasi dua arah dengan stakeholder, merespons tanggung
jawab ekonomi dan sosial yang dituntutnya dengan lurus hati dan tindakan cepat.
Berusaha mempertahankan dan meningkatkan hubungan yang baik berdasarkan
kepercayaan satu sama lain sebagai sesama “warga perusahaan yang baik”,
berusaha menjalin keharmonisan dan solidaritas dengan masyarakat sebagai bentuk
kontribusi bagi kemakmurannya.

9
2.7 Jam Kerja

Keterangan:
Waktu Shift 1: dari jam 7 pagi sampai jam 3 sore. Shift 2: dari jam 3 sore sampai
jam 11 malam. Shift 3: dari jam 11 malam sampai jam 7 pagi.
Putaran rotasi dari shift 3 ke shift 1.
Akan ada suatu perlakuan khusus di dalam perpindahan shift ke 1 dan shift ke 3.
Bila sudah melakukan shift ke 3, maka karyawan akan mendapatkan jatah libur dua
hari sebelum masuk ke shift 1. Lalu, dua hari libur sebelum melakukan shift 3,
karyawan akan mendapatkan libur satu hari. Tapi karyawan akan mulai masuk
ketika malam harinya, yakni jam 11 malam.

2.8 Struktur Organisasi Perusahaan

10
2.9 Job Description PT. Mandom Tbk
1. Direktur
Struktur perusahaan industri manufaktur tertinggi.
Direktur merupakan bagian struktur organisasi perusahaan manufaktur yang
bertanggung jawab terhadap segala bentuk operasional atau berjalannya
perusahaan.
2. Penyedia Bahan
Sebelum memproduksikan sebuah barang, tentu harus disediakan bahan yang
diperlukan.
3. Alat Produksi
Menyediakan serta memelihara keawetan alat atau mesin yang digunakan untuk
melakukan proses produksi dan mempunyai tanggung jawab apabila alat produksi
mengalami gangguan atau kerusakan.
4. Keuangan
Bagian keuangan adalah struktur organisasi perusahaan manufaktur yang
bertanggung jawab untuk keuangan operasional perusahaan dengan mengatur
manajemen keuangan mulai dari belanja rutin untuk produksi dan keperluan
keuangan perusahaan yang lain.
5. Produksi
Ini merupakan struktur organisasi perusahaan manufaktur yang sangat penting
karena 80% kegiatan dari industri manufaktur berfokus pada kegiatan produksi.
Ini terdiri dari beberapa struktur di bawahnya seperti :
Pra-Produksi
Menyiapkan bahan yang dibutuhkan yang telah disediakan oleh penyedia bahan.
Produksi
Melakukan proses produksi yang merubah suatu bahan menjadi barang yang siap
untuk digunakan.
Kontrol Kualitas
Melakukan pengecekan terhadap barang yang diproduksi apakah telah sesuai
dengan standar kualitas yang telah ditentukan atau sesuai dengan standar yang
dipesan oleh konsumen.
Pasca-Produksi
Mengemas dan mengatur penyimpanan barang yang siap dipasarkan.

11
6. Personalia dan Human Resource (HR)
Struktur perusahaan industri manufaktur juga seperti perusahaan lainnya yang
membutuhkan manajemen untuk mengatur karyawan.
Personalia adalah yang bertugas menempatkan karyawan sesuai dengan
talenta yang dikuasai atau dimiliki.
7. Penjualan
Bagian ini memiliki pengaruh besar terhadap kemajuan perusahaan karena titik
penentu keberhasilan dari hasil produksi yang dijual dan dipasarkan.

2.10 Jobdesk Operator Produksi

1. Briefing dan Mempersiapkan Material


Jobdesk operator produksi yang pertama adalah menghadiri briefing dan
mempersiapkan material produksi. Seorang operator produksi berkewajiban untuk
hadir di setiap briefing pada awal kerja untuk menjadi panduan dalam
menyelesaikan tugas hari itu.
2. Mengoperasikan Mesin
Jobdesk operator produksi selanjutnya adalah untuk mengoperasikan mesin.
Setelah menghadiri briefing, maka setiap karyawan operator produksi langsung
mengarah ke tempat kerja mereka atau menuju mesin yang akan dioperasikan
masing-masing.
Kegiatan ini dimulai dengan menghidupkan mesin, menjalankan mesin, hingga
terakhir mematikan mesin produksi. Kesalahan atau keteledoran dalam
mengoperasikan mesin dan yang lainnya akan menjadi tanggung jawab dari
operator tersebut.
3. Setting Program Mesin Produksi
Salah satu jobdesk operator produksi juga untuk melakukan setting program mesin
produksi. Tentunya hal ini perlu dilakukan sesuai standar atau spek dari mesin
untuk menghindari kerusakan dan kesalahan dalam mengoperasikannya.
Oleh karena itu, seorang operator produksi juga harus memiliki pengetahuan untuk
mengoperasikan mesin. Selain itu, memonitor kondisi mesin untuk dapat digunakan
dengan baik juga merupakan salah satu jobdesk operator produksi.
4. Menjaga Kualitas Produksi
Jobdesk operator produksi juga untuk menjaga kualitas produksi. Hal ini meliputi
hasil akhir yang dihasilkan dari keseluruhan proses produksi. Untuk menentukan
kualitas produksi, tiap perusahaan memiliki standarisasinya masing-masing.

12
5. Memastikan Produk ke Proses Selanjutnya
Setelah selesai memproses bahan dengan mesin produksi yang dipegang, jobdesk
operator selanjutnya adalah untuk memastikan produk sampai ke proses
selanjutnya.
Hal ini meliputi pengiriman produk. Ketika produk tersebut belum sampai ke proses
selanjutnya yang merupakan tujuan produk dikirim, maka hal ini masih menjadi
bagian dari jobdesk operator produksi.
6. Membuat Laporan Produksi
Tugas selanjutnya dalam jobdesk operator produksi adalah membuat laporan
produksi berupa harian atau bulanan. Laporan ini berisikan tentang informasi yang
dibutuhkan perusahaan untuk mengevaluasi kinerja tiap bagian.
2.11 Denah Lokasi PT Mandom Indonesia Tbk

Alamat : JL. Jawa, MM2100 Cibitung Industrial Estate Blok J-9, Gandamekar,
Cikarang Barat, Gandamekar, Kec. Cikarang Bar., Kabupaten Bekasi, Jawa Barat
17520

13

Anda mungkin juga menyukai