Nama : Royana Chairani

NIM : 4191111010

TUGAS RUTIN LEADERSHIP

1. (Berdasarkan pengalaman atau pengamatan selama ini), deskripsikan minimal 2 masalah

kepemimpinan pendidikan!
Jawab:
1. Pendidikan di Indonesia menghasilkan “manusia robot”.
Kecenderungan pendidikan yang diberikan tidak seimbang antara belajar yang
berpikir (kognitif) dan perilaku (afektif), sehingga unsur integrasi cenderung semakin
hilang yang terjadi adalah disintegrasi
2. Masalah Sistem Pendidikan yang Top Down (dari atas ke bawah)
Model pendidikan ini dianggap menindas karena menganggap murid tidak tahu apa-
apa.
3. Model Pendidikan
Manusia yang dihasilakan pendidikan saat ini hanya untuk memenuhi kebutuhan
zaman dan bukan untuk bersikap kritis terhadap zamannya.

2. Berikan rumusan solusi untuk masalah nomor 1!

Jawab:
Solusi untuk mengatasi masalah-masalah tersebut:
1. Solusi Sistematik: solusi yang mengubah system social yang berkaitan dengan
system pendidikan.
2. Solusi Teknis: solusi yang menyangkut hal-hal teknis yang berkaitan langsung
dengan pendidikan.

3. Desripsikan minimal 2 masalah kepemimpinan non pendidikan!

Jawab:
1. Masalah kepemimpinan yang terjadi akibat Ketidakpercayaan yang menyebabkan
kehancuran suatu organisasi.
2. Masalah kepimpinan yang disebabkan kurangnya tanggung jawab dari pemimpin
sehingga timbulna kekcewaan anggota yang dapat menghancurkan oragnisasi.

4. Berikan rumusan solusi untuk masalah nomor 3!

Jawab:
rumusan solusi yang dapat diambil:
1. Dimana sang pemimpin harus memegang erat kepercayaan tang diberikan anggotanya
dan bisa memperlihatkan dirinya sebagai pemimpin yang baik dan berguna.
2. Dimana pemimin hasus sadar akan tanggung jawabnya sebagai seorang pemimpin.
5. Bagaimana pendapat anda, jika managerial grid dari Blake Mouton diterapkan untuk
menyelesaikan masalah pendidikan?Berikan pendapat dan alasannya!!
Jawab:
Managerial Grid adalah model kepemimpinan yang dilihat dari dimensi manajemen tugas
dan manajemen orang. Managerial grid dibagi menjadi 5 gaya kepemimpinan.
1. Gaya kepemimpinan yang memiliki kepedulian yang rendah terhadap tugas dan orang
yang dipimpin.
2. Gaya kepemimpinan yang memiliki kepedulian tinggi terhadap orang yang dipimpin.
3. Gaya kepemimpinan yang tidak memberikan perhatian kepada orang yang dipimpin.
4. Gaya kepemimpinan yang menyeimbangkan antara kepentingan tugas dan
kepentingan orang.
5. Gaya kepemimpinan yang terbaik, dimana menekankan kepada pencapaian tugas dan
disaat yang sama tidak melalikan kebutuhan dari orang-orang yang dipimpin.
Jadi, Menurut saya, jika managerial grid dipakai untuk menyelesaikan masalah
pendidikan maka hal itu dapat dampak berdampak baik atau buruknya tergantung
kepada gaya kepemimpinan yang dilakukan. Jika memakai gaya kepemimpinan yang
terbaik (no. 5) maka managerial grid cocok dipakai untuk menyelesaikan masalah
pendidikan