BAB 3

METODOLOGI HOME INDUSTRI

3.1. Waktu dan Tempat

Home industri kerupuk kemplang telah dilaksanakan pada 16 maret 2016 pukul
08.00 WIB s/d selesai. Bertempat di Tanjung Piring Kabupaten Ogan Ilir Indralaya
Utara Sumatera Selatan.

3.2. Alat dan Bahan

Alat-alat yang diperlukan antara lain: 1) Ancak, 2) Baskom, 3) Ember 4) Panci
pengukus dan 5) Pipa silinder
Bahan-bahan yang digunakan pada pembuatan kerupuk kemplang ini adalah 1)
Ikan giling, 2) Garam, 3) Tepung gandum dan 4) Tepung Sagu.

3.3. Cara Kerja

Cara kerja pada pembuatan kerupuk kemplang yaitu :
1. Pertama-tama, ikan disiangi, kemudian di cuci hingga bersih, lalu pisahkan
daging ikan dari tulang, dan kulitnya.
2. 1 kg daging ikan ditambah air 2 liter, kemudian digiling hingga halus.
3. Setelah itu masukan tepung sagu, garam, ikan giling dan air sedikit demi sedikit
lalu campurkan hingga adonan menjadi kalais.
4. Adonan yang kalis adalah adonan yang tidak lengket di tangan.
5. Adonan diletakkan diatas meja ulen, kemudian digiling atau diratakan dengan
menggunakan pipa yang berbentuk silinder hingga adonan menjadi lembaran
yang tipis dengan ketebalan 2-3 mm.
6. Kemudian bentuk lembaran adonan ini dengan menekan cetakan ke permukaan
lembaran adonan. Bisa menggunakan cetakan dengan diamter 4 cm.
7. Adonan yang telah dicetak kemudian dikukus selama 20 menit sehingga
menghasilkan kerupuk kemplang basah dengan warna yang bening dan
mengkilat.
8. Kerupuk kemplang basah kemudian dijemur hingga kering dengan kadar air
dibawah 10%. Kerupuk yang sudah kering ditandai dengan kekerasannya dan
 mudah untuk dipatahkan, Pada matahari yang cerah dibutuhkan 3-4 hari
penjemuran.
9. Kerupuk kemplang yang sudah kering sudah dapat digoreng, namun agar
kerupuk kemplang yang dihasilkan bisa gurih, renyah, dan berbau lebih enak,
kerupuk kemplang lebih baik di panggang atau digoreng diatas bara api hingga
mekar.