Anda di halaman 1dari 2

ANALISA PICO

1. Problem (P)
Dalam Jurnal ini, problem atau masalah yang ada yang ditemukan yaitu
kepemimpinan dengan klasifikasi yang berbeda.
Populasinya yaitu pemimpin dan karyawan Keperawatan.

2. Intervention (I)
Intervensi yang diberikan didalam jurnal ini yaitu, menyelidiki faktor penentu
gaya kepemimpinan antara para pemimpin keperawatan di Rumah Sakit yang ada
di Negara Slovenia. Intervensi yang dilakukan yaitu

3. Comparator (C)
4. Penelitian ini digunakan untuk membandingkan tiga gaya kepemimpinan yaitu
Transformasional, Transaksional, dan laissez-faire. Gaya kepemimpinan Laissez –Faire
berkolerasi positif dengan konflik peran, ambigiutas peran, dan konflik dengan rekan
kerja. Mereka lebih lanjut mencatat bahwa hasil mereka mendukung asumsi bahwa
kepemimpinan laissez-faire adalah perilaku kepemimpinan yang merusak. Seperti yang
di temukan penulis dalam penelitian ini pemimpin keperawatan terus menggunakan gaya
kepemimpinan transaksinal dan laissez – faire . gaya kepemimpinan transaksioanl, gaya
kepemimpinan transformasional dan pengembangan tim memiliki efek positif pada
komunikasi dan membangun tim. Penilis mengidentifikasi bahwa transformasinal, gaya
kepemimpinan transaksional, dan laissez-faire memiliki korelasi positif.

5. Outcome (O)

Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses bekerja dengan individu, kelompok dan


sumber daya lain untuk mencapai tujuan organisasi. Seorang pemimpin bisa siapa saja
dalam organisasi yang mendukung dan bertanggung jawab atas kinerja dari satu orang
atau lebih. Kepemimpinan sangatlah penting dalam perawatan kesehatan. Dalam
beberapa tahun terakhir, banyak teori dan gaya kepemimpinan yang telah dikembangkan.
Gaya kepemimpinan terdiri dari kepemimpinan transaksional dan transformasional.
Kepemimpinan transaksional menjelaskan bahwa karyawan termotivasi oleh imbalan dan
disiplin. Sedangkan kepemimpinan transformasional menjelaskan bahwa fokus pada tim,
motivasi dan bekerja sama dengan karyawan di berbagai tingkat organisasi untuk
mencapai perubahan yang lebih baik. Kedua jenis gaya kepemimpinan memiliki
kelebihan dan kekurangan. Pemimpin fokus untuk mendorong semua staf untuk
menetapkan yang baik dan menggambarkan kepribadian yang optimis. Selain itu juga ada
gaya kepemimpinan lainnya yaitu gaya kepemimpinan laissez-faire yang merupakan
salah satu gaya kepemimpinan yang memberikan sedikit atau tidak pengawasan dan lebih
memilih untuk mengambil keputusan sendiri. Gaya kepemimpinan ini yang sering
digunakan oleh para pemimpin.

Gaya kepemimpinan keperawatan saat ini banyak menghadapi banyak tantangan


seperti peran baru, teknologi baru, kendala keuangan, keragaman budaya dan pendidikan.
Pentingnya kepemimpinan dalam keperawatan dan juga pentingnya gaya kepemimpinan
yang paling sering digunakan oleh para pemimpin keperawatan di Rumah Sakit Slovenia
dan faktor yang berhubungan dengan gaya kepemimpinan.

Dalam penelitian menggunakan metodologi kuantitatif. Data yang dikumpulkan


menggunakan survei cross-sectional untuk staff keperawatan yang ada di Rumah Sakit
Slovenia dengan menggunakan kuisioner terstruktur anonim. Kuisioner yang digunakan
adalah untuk menilai pada manajemen kepemimpinan pada unit, departemen ataupun tim
dan staf pengendalian operasi, termasuk juga penyediaan layanan yang efisienuntuk
mencapai kualitas pelayanan yang lebih baik dan memuaskan pasien. Hal tersebut utuk
membuktikan bahwa keberhasilan suatu organsasi ataupun tim tergantung pada gaya
kepemimpinan individu dalam suatu organisasi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai