Anda di halaman 1dari 14

KAJIAN SPASIAL RTH PADA SEMPADAN SUNGAI

CIKAPUNDUNG KBU KOTA BANDUNG

PROPOSAL TUGAS AKHIR

Disusun Oleh:
DHANNY KURNIA KEVIN KAREWUR
23-2015-124

PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI


JURUSAN TEKNIK GEODESI
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL
BANDUNG
2019
PROPOSAL TUGAS AKHIR

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................ i

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. ii

DAFTAR TABEL .................................................................................................. iii

I. Latar Belakang ............................................................................................ iv

II. Rumusan Masalah ........................................................................................ v

III. Tujuan Penelitian ........................................................................................ vi

IV. Manfaat Penelitian ...................................................................................... vi

V. Batasan Masalah.......................................................................................... vi

VI. Metodologi Penelitian ................................................................................ vii

VII. Data, Peralatan, dan Tempat Penelitian ...................................................... ix

VIII. Waktu Pelaksanaan Penelitian ..................................................................... x

IX. Sistematika Penulisan .................................................................................. x

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... xii

LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 i


PROPOSAL TUGAS AKHIR

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Diagram alir rencana penelitian ......................................................... viii
Gambar 2. Wilayah penelitian ................................................................................ x

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 ii


PROPOSAL TUGAS AKHIR

DAFTAR TABEL
Tabel 1. Data .......................................................................................................... ix
Tabel 2. Rencana kegiatan penelitian Tugas Akhir ................................................ x

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 iii


PROPOSAL TUGAS AKHIR

I. Latar Belakang
Pembangunan perkotaan dapat menyebabkan kualitas ruang terbuka hijau
kota semakin menurun dan jauh dari standar minimum sebuah kota yang nyaman,
di dalam Rencana Tata Ruang Kota (RTRW) telah di tentukan Proporsi Ruang
terbuka hijau itu sendiri sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI). Pada realita saat
ini pemanfaatan ruang terbuka hijau yang belum tepat sasaran di suatu kota salah
satunya kota Bandung dan Kawasan Bandung Utara (KBU). Berdasarkan dalam
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2007 tentang penyediaan
dan pemanfaatan ruang terbuka hijau (RTH). Ruang terbuka hijau kota memiliki
30% dari luas keseluruhan wilayah yang terdiri dari ruang terbuka hijau privat dan
publik. Proporsi ruang terbuka hijau pada wilayah perkotaan adalah sebesar 30%
yang terdiri dari 20% ruang terbuka hijau publik dan 10% ruang terbuka hijau
privat. Demikian juga dengan aerah aliran sungai atau daerah sempadan sungai
harus memiliki area RTH sebanyak 30% dari luas wilayah DAS / sempadan sungai.
Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat
Republik Indonesia Nomor 28/PRT/M/2015 Tentang Penetapan Garis Sempadan
Sungai Dan Garis Sempadan Danau, Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah suatu
wilayah daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak
sungainya, yang berfungsi menampung, menyimpan, dan mengalirkan air yang
berasal dari curah hujan ke laut secara alami, yang batas di darat merupakan
pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan.
Kawasan Bandung Utara (KBU) merupakan suatu wilayah yang memiliki
luas wilayah kurang lebih 38.543,33 hektare, dan merupakan wilayah yang
berperan penting dalam menjamin berlangsungnya kehidupan dan keseimbangan
lingkungan hidup di Cekungan Bandung, karena sekitar 60% air tanah Cekungan
Bandung disuplai dari kawasan ini, dan sisanya sekitar 40% dipenuhi dari Kawasan
Bandung Selatan (Bappeda, 2016). KBU telah ditetapkan menjadi Kawasan
Strategis Provinsi berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 22
Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat Tahun
2009-2029. Wilayah KBU terbagi ke dalam empat wilayah administratif

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 iv


PROPOSAL TUGAS AKHIR

pemerintahan, yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota


Bandung, dan Kota Cimahi (Bappeda, 2016).
Dahulunya kawasan bantaran sungai Cikapundung diamanfaatkan sebagai
kawasan pemukiman ilegal oleh warga sekitar, sungai di kota Bandung kebanyakan
sudah tercemar limbah seperti limbah rumah tangga dan limbah industri, oleh
karena itu dilakukan pembuatan teras Cikapundung sebagai salah satu upaya
mengembalikan fungsi sungai dengan merestorasi sempadannya. Sungai yang
melintang sepanjang 28 KM ini bersumber dari daerah Maribaya sebagai hulu
sungai dan mengalir ke selatan melalui kota Bandung dan bermuara ke sungai
citarum daerah Dayeuhkolot. Diangkatnya kajian spasial ruang terbuka hijau di
daerah sempadan sungai cikapundung disebabkan oleh kualitas air di sungai
Cikapundung menurun secara drastis dalam rentang dua puluh tahun terakhir. Saat
kualitas air sungai semakin memburuk, kualitas air tanah makin tidak aman untuk
dikonsumsi (Irawan D E. 2018). Jumlah penduduk di Daerah Aliran Sungai (DAS)
Cikapundung mencapai 750.559 jiwa dengan kepadatan penduduk rata-rata 122
jiwa per hektar. Pada daerah sempadan sungai dipenuhi oleh ± 1.058 bangunan
dengan jumlah penduduk 71.875 jiwa (PSDA JABAR, 2004).
Penghijauan Daerah Aliran Sungai dilakukan pada tepian sungai.
Penghijauan ini bermanfaat dalam penguat tebing dan penanaman pepohonan akan
terlihat lebih rapi dan indah sehingga dapat dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi
(Instruksi Mendagri No.14 1988). Sebagai upaya perbaikan wilayah ruang terbuka
hijau maka perlu dilakukan penelitian dengan melakukan kajian spasial pada sungai
Cikapundung pada zonasi di KBU Kota Bandung. Metode analisis yang digunakan
dalam penelitian mengenai sungai Cikapundung menggunakan konsep overlay dan
Buffering pada Sistem Informasi Geografis (SIG). SIG berfungsi untuk mengolah
data spasial dan visualisasi hasil analisis sebaran ruang terbuka hijau pada
sempadan sungai Cikapundung dengan memanfaatkan tools pada software ArcgGIS
untuk mengolah data spasial dan survei lapangan.
II. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, maka permasalahan yang akan diteliti adalah
sebagai berikut:

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 v


PROPOSAL TUGAS AKHIR

1. Bagaimana sebaran ruang terbuka hijau pada sempadan sungai


Cikapundung di Kawasan Bandung Utara, Kota Bandung?
2. Berapa luas ruang terbuka hijau yang terjadi penyimpangan penggunaan
pada sempadan sungai Cikapundung di Kawasan Bandung Utara, Kota
Bandung?
III. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini berdasarkan rumusan masalah adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui sebaran ruang terbuka hijau pada sempadan sungai
Cikapundung di Kawasan Bandung Utara, Kota Bandung,
2. Mengetahui seberapa luas ruang terbuka hijau yang terjadi penyimpangan
penggunaan pada sempadan sungai Cikapundung di Kawasan Bandung
Utara, Kota Bandung
IV. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini di harapkan dapat memberika gambaran kepada
masyarakat tentang luas RTH yang harus ada di sempadan sungai serta
penyalahgunaan lahannya dan Dapat menjadi acuan pengalihgunaan lahan yang
baik untuk tata ruang pemukiman di daerah sempadan sungai yang lainnya. serta
terwujudnya penataan, perlindungan, dan keberlangsungan fungsi konservasi air,
tanah, flora, dan fauna di KBU. terwujudnya fungsi hidrologis KBU sebagai daerah
tangkapan air, peresap, dan pengalir air bagi daerah bawahannya.
V. Batasan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah, masalah dibatasi dalam beberapa hal
diantaranya sebagai berikut:
1. Penelitian ini hanya dilakukan pada sempadan sungai cikapundung di
Kawasan Bandung Utara, Kota Bandung.
2. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei lapangan
dan analisis data.
3. Sumber data yang digunakan bersumber dari Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat.

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 vi


PROPOSAL TUGAS AKHIR

VI. Metodologi Penelitian


Penelitian ini dilakukan melalui tiga tahapan proses pengolahan, yaitu
tahapan persiapan, tahapan pengolahan, dan tahapan hasil.
1. Tahapan persiapan
Tahapan persiapan ini terdapat tiga proses utama, yaitu proses persiapan,
studi literatur, dan pengumpulan data. Proses persiapan terdiri dari
persiapan administrasi dan persiapan peralatan yang akan digunakan untuk
melakukan penelitian. Proses studi literatur dilakukan setelah proses
administrasi selesai, pada proses ini dilakukan pengumpulan materi-materi
yang berkaitan dengan penelitian, kemudian materi-materi tersebut
dipelajari. Proses akhir dari tahapan persiapan yaitu proses pengumpulan
data, data yang dibutuhkan yaitu Foto Udara Kawasan Bandung Utara, Peta
Zonasi Kawasan Bandung Utara, Batas Administrasi Kota Bandung, dan
Peta Aliran Sungai Kota Bandung.
2. Tahapan pengolahan
Tahapan pengolahan dimulai dari proses transformasi koordinat data ke
UTM. Kemudian dilakukan digitasi pada aliran sungai Cikapundung pada
data foto udara, setelah dilakukan digitasi kemudian dilakukan overlay
terhadap peta RBI Kota Bandung agar mengetahui kesesuaian digitasi pada
foto udara terhadap RBI Kota Bandung. Kemudian jika telah sesuai akan
dilanjut dengan melakukan buffer pada sungai Cikapundung sesuai
ketetapan pada Perda Kota Bandung. Kemudian dilanjut melakukan digitasi
pada daerah berpenduduk yang berada pada zona RTH. Setelah itu,
dilakukan perhitungan geometrik wilayah yang tidak sesuai dengan
kegunaan wilayah tersebut. Kemudian, dilakukan validasi lapangan dengan
metode mengambil sampel pada lokasi tersebut. Setelah validasi, dilakukan
identifikasi peta dan analisis peta. Jika hasil validasi sesuai, data dapat
disajikan menjadi produk akhir
3. Tahapan hasil
Tahapan hasil merupakan tahapan akhir pada penelitian ini, pada proses ini
dilakukan penyajian produk akhir menjadi sebuah Peta Tematik RTH
Sempadan Sungai Cikapundung pada Zonasi KBU Kota Bandung.

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 vii


PROPOSAL TUGAS AKHIR

Diagram alir dapat dilihat pada Gambar 1 berikut ini:


Persiapan

Studi
Literatur

Pengumpulan Data

Batas Data Aliran Data Tutupan


Foto Udara
Administrasi Sungai Lahan

Transformasi Transformasi Transformasi Transformasi


Koordinat ke UTM Koordinat ke UTM Koordinat ke UTM Koordinat ke UTM

Buffer

Overlay

Clip

Dijitasi

Perhitungan
Geometrik

Validasi
Lapangan

Pembuatan
Peta

Analisis
Peta

Peta Tematik RTH


Sungai Cikapundung
KBU Kota Bandung

Selesai

Gambar 1. Diagram alir rencana penelitian

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 viii


PROPOSAL TUGAS AKHIR

VII. Data, Peralatan, dan Tempat Penelitian


Dalam penelitian ini terdapat beberapa data yang digunakan. Data dapat
dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Data

No Nama Data Format Data Sumber Data Tahun


1 Foto Udara .ecw Dinas Penataan Ruang Provinsi 2013
Kawasan Bandung Jawa Barat
Utara
2 Peta Administrasi SHP Badan Perencanaan Pembangunan 2016
Kawasan Bandung Daerah Provinsi Jawa Barat.
Utara
3 Data Aliran Sungai SHP Badan Informasi Geospasial 2016
Cikapundung
4 Peta Tutupan SHP Badan Perencanaan Pembangunan 2018
Lahan Kawasan Daerah Provinsi Jawa Barat.
Bandung Utara

Adapun peralatan yang digunakan dalam melakukan pekerjaan tugas akhir ini
sebagai berikut :
1. Perangkat Keras
a. Satu unit Laptop ;
b. Printer;
1. Perangkat Lunak
a. ArcGIS 10.5 digunakan untuk melakukan digitasi atau merubah format
raster ke dalam vector, serta melakukan editing data hasil pengolahan data
yang digunakan.
b. OruxMaps Mengetahui lokasi titik koordinat ketidaksesuaian pada saat
proses validasi.
Wilayah penelitian berlokasi di Kawasan Bandung Utara, Jawa Barat.
Wilayah penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 2.

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 ix


PROPOSAL TUGAS AKHIR

Gambar 2. Lokasi Penelitian


(Sumber: Google Earth, 2019)

VIII. Waktu Pelaksanaan Penelitian


Adapun waktu pelaksanaan penelitian ini dari mulai pembuatan proposal
sampai ujiian, dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 2. Rencana kegiatan penelitian Tugas Akhir

IX. Sistematika Penulisan


Laporan Penelitian ini dibagi menjadi lima bab yang saling berkaitan satu
dengan yang lain. Adapun sistematika penulisan serta penjabaran isi setiap bab
adalah sebagai berikut :

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 x


PROPOSAL TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi judul, latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan
masalah, dan manfaat penelitian.
BAB II DASAR TEORI
Bab ini menjelaskan dasar teori yang berkaitan dengan penelitian ini, mencakup
tentang teori ruang terbuka hijau, pemanfaatan ruang terbuka hijau, serta teori
sistem informasi geografis.
BAB III PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab ini akan menjabarkan pelaksanaan penelitian yang menjelaskan tahapan
persiapan, pelaksanaan, dan pengolahan data. Memaparkan lokasi penelitian,
metodologi penelitian, data dan peralatan yang digunakan, serta tahapan-tahapan
pekerjaan untuk mengetahui lokasi RTH pada zonasi-zonasi yang terdapat di
Kawasan Bandung Utara, Kota Bandung.
BAB IV HASIL DAN ANALISIS
Bab ini menjelakan hasil dan analisis dari tahapan penelitian yang telah dilakukan
terkait lokasi RTH pada zonasi-zonasi yang terdapat di Kawasan Bandung Utara,
Kota Bandung.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan tentang mengenai kesimpulan terkait dengan identifikasi RTH
di Kawasan Bandung Utara Kota Bandung, dan saran untuk pemerintah Provinsi
Jawa Barat serta instansi terkait dengan mitigasi bencana

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 xi


PROPOSAL TUGAS AKHIR

DAFTAR PUSTAKA
Bappeda. (2016). Titik Terang Revisi Perda KBU. Dipetik Maret 13, 2019, dari
http://bappeda.jabarprov.go.id/titik-terang-revisi-perda-kbu/
Kementerian Departemen Pekerjaan Umum. (2008). Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor : 05/Prt/M/2008/. Jakarta : Dapartemen PekerjaanUmum.
www.google.co.idperaturan+menteri+pekerjaan+umum+2008/ (Diakses 20
Mei 2019).
Pemerintah Daerah. (2010). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 22
Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2009-2029

Dhanny Kurnia Kevin Karewur/ 232015124 xii


LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Judul Tugas Akhir : KAJIAN SPASIAL RTH PADA SEMPADAN SUNGAI


CIKAPUNDUNG KBU KOTA BANDUNG

Nama : Dhanny Kurnia Kevin Karewur

NRP : 232015124

Bandung, 26 Juni 2019

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Tugas Akhir Koordinator Tugas Akhir

Aprilana, Ir., M.T. Monica Maharani, S.T., M.Eng.

Anda mungkin juga menyukai