Anda di halaman 1dari 5

Review Jurnal

Nama : Muhammad Bhayu Aji


NIM : A1R117044

Judul Pelatihan Asertif Untuk Meningkatkan Komunikasi


Interpersonal Anggota HIMA (Himpunan Mahasiswa)
Prodi Psikologi FIP UNESA
Volume Vol. 02 No 01
Tahun 2013
Penulis Mitra Oktafisa Al’Ain & Olievia Prabandini Mulyana
Reviewer Muhammad Bhayu Aji

Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi


interpersonal pada anggota HIMA Prodi Psikologi
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Surabaya setelah mendapatkan pelatihan asertif.
Subjek Penelitian Subjek penelitian pada penelitian ini adalah anggota
HIMA Prodi Psikologi FIP Universitas Negeri
Surabaya. Pada penelitian ini menggunakan
penelitian sampel. Pengambilan sampel dengan
carasimple random sampling. Subjek dipilih
sebanyak 20 orang. Dibagi menjadi dua kelompok.
Pada masing-masing kelompok terdiri dari 10 peserta
pelatihan. Sebanyak 9 subjek penelitian pada
kelompok eksperimen tergolong dalam komunikasi
interpersonal sedang (terletak diantara 77.5-108.5),
dan 1 skor dengan kategori tinggi yaitu sebesar 109.
Sedangkan pada kelompok kontrol 8 skor dengan
kategori komunikasi interpersonal sedang dan 2
subjek penelitian tergolong komunikasi interpersonal
tinggi sebesar 114 dan 116. Terdapat kategori
komunikasi interpersonal tinggi dalam pemilihan
subjek penelitian disebabkan keterbatasan jumlah
subjek penelitian dengan kategori rendah dan
sedang sehingga memilih kategori tinggi.
Metode Penelitian Rancangan yang dipandang tepat pada penelitian ini
adalah pendekatan true experimental design dengan
pretest-posttest control group design.
Instrumen Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
Penelitian menggunakan skala komunikasi interpersonal. Cara
menjawabnya dengan menggunakan empat alternatif
jawaban yaitu “Sangat Tidak Sesuai”, “Tidak Sesuai,
“Sesuai” dan “Sangat Sesuai”.pemberian skor
bergerak dari 4 (SS) sampai dengan 1(STS) untuk
aitem favorabel, sedangkan pemberian skor bergerak
dari 1 (SS) sampai dengan 4 (STS) untuk aitem
unfavorabel. Skala ini dibuat oleh peneliti dengan
studi literatur berdasarkan teori Devito (2011).
Instrumen skala komunikasi interpersonal disusun
dalam bentuk skala likert berisi indikator-indikator
komunikasi interpersonal dari Devito (2011).
Teknik Analisis Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik
Data nonparametrik dengan Uji Mann Whitney.
Perhitungan data seluruh pengujian dilakukan
dengan program SPSS 16.0 for windows. Uji mann
whitney digunakan untuk menguji dua sampel data
yang tidak saling berhubungan. Bertujuan untuk
membedakan hasil data dua kelompok dengan
menggunakan rata-rata variabel dan jumlah data
sampel penelitian yang sangat sedikit (kurang dari
30). Skor yang dijadikan perhitungan adalah gain
score, yaitu selisih antara skor pretest dan
posttest.
Definisi Variabel independen dalam penelitian ini
Operasional adalah person centered approach.
Variabel Pendekatan berpusat pada orang telah dianggap
Independen mampu keuntungan untuk meneliti tentang remaja
dan keluarga (Bergman 2001; Mandara 2003). Aspek
utama dari pendekatan berpusat pada orang adalah
penekanan pada pemahaman terhadap individu
secara keseluruhan, bukan pada karakteristik
individu atau variabel itu sendiri. Kekuatan dari
pendekatan berpusat pada orang adalah
kemampuannya untuk mengakomodasi non-
linearities dan interaksi yang tidak dapat dengan
mudah terwakili dalam berpusat variabel model
(Bergman, 2001).
Langkah-langkah Langkah-langkah yang digunakan dalam proses
Terapi penelitian ini adalah:
1. Tahun 2002 dilakukan perekrutan di tujuh sekolah
menengah di daerah metropolitan utama California
utara dengan bantuan dari administrator sekolah
(dipilih berdasarkan kriteria).
2. Meminta persetujuan dari keluarga mengenai
penelitian tersebut.
3. Peserta diberi paket kuesioner yang akan
dikumpulkan dua sampai tiga minggu setelah surat
oleh staf penelitian diterima peserta.
4. Melakukan studi tingkat lanjut pada tahun 2006.
5. Membagikan dua versi kuesioner kepada peserta,
yaitu kuesioner dalam bahasa China dan bahasa
Inggris.
Hasil Penelitian Hasil skor uji mann whitney menunjukkan nilai
sebesar 17.000 dengan nilai asymp. Sig. (2-tailed) <
0,05 yakni sebesar 0,011. Hal ini menunjukkan
terdapat perbedaan yang signifikan antara skor
komunikasi interpersonal kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol setelah mendapat pelatihan asertif.
Terdapat peningkatan komunikasi interpersonal
setelah mendapatkan pelatihan asertif pada
kelompok eksperimen. Sehingga dapat disimpulkan
pelatihan asertif dapat meningkatkan komunikasi
interpersonal pengurus HIMA Prodi
Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Surabaya.
Kekuatan Kekuatan penelitian ini adalah alat yang digunakan
Penelitian dalam penelitian berupa kuesioner dengan
membandingkan hasil pretest dan postest dari tiap-
tiap kelompok subjek, dan cukup mudah digunakan
oleh subjek penelitian sehingga dalam pengambilan
datanya tidak dibutuhkan waktu yang lama.
Kelemahan Kelemahan penelitian ini adalah tidak ada penjelasan
Penelitian yang jelas tentang definisi operasional dari tiap-tiap
variabel, jumlah subjek penelitian juga sangat sedikit
yakni hanya 20 orang.
TUGAS

REVIEW JURNAL

OLEH:

Muhammad Bhayu Aji

A!R117044

PROGRAM STUDI S1 PSIKOLOGI


JURUSAN PSIKOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2019

Anda mungkin juga menyukai