Anda di halaman 1dari 1

Cara memasak nasi dengan tungku dan panci saat ini sudah jarang dilakukan, bahkan oleh

warga yang tinggal di area perkotaan dengan aktivitas padat cara ini sudah lama
ditinggalkan. Pasalnya, cara memasak ini memang memakan waktu. Namun, biasanya
menghasilkan nasi yang panasnya akan terasa lebih lama dan aromanya pun lebih wangi.

Cara memasak nasi yang bagus, pilih beras berkualitas bagus juga. Setelah itu cuci beras
hingga bersih, buang batu kecil, gabah atau kotoran lainnya yang terselip di antara bulir
beras. Saat mencuci beras Anda pasti akan membilas beras berulang kali hingga airnya
bening untuk menyingkirkan sisa pati. Hal ini bisa menyebabkan beras menjadi lengket.
Dibutuhkan waktu sedikit lama untuk membilas, jadi harus sabar.

Sebelum ditanak, rendam dulu beras selama 30 menit. Metode ini konon sering digunakan
oleh orang-orang Jepang saat akan menanak nasi.

Setelah beras bersih, masukan beras dan air bersih ke dalam panci hingga satu ruas jari
telunjuk dan mulai ditanak dengan api sedang. Selama menanak nasi, beras harus rajin
diaduk agar tidak berkerak di bagian dasar panci. Proses pengadukan ini dilakukan mulai
dari air masih dingin hingga mendidih dan meresap ke nasi hingga nasi pun matang.

Jika hendak menanak nasi dengan panci kukus, caranya sedikit berbeda. Caranya, setelah
nasi setengah matang, angkat panci dan ganti dengan panci kukus. Masukkan air di bawah
saringan yang terdapat dalam panci kukus. Pindahkan nasi tersebut dalam panci kukus.
Lalu, kukus nasi sekitar 15 hingga 30 menit tergantung pada porsi nasi yang ditanak dan
nasi pun siap disajikan.

Anda mungkin juga menyukai