Disusun oleh:
SITI ISTIQOMAH
17110038
Akuntansi
BEKASI
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kepada Allah S.W.T yang telah memberikan
tugas yang berjudul “ Akuntansi dalam Rumah Tangga” yang merupakan tugas
Saya berharap makalah ini bisa di mengerti dan bermanfaat untuk kita
semua. Meskipun saya menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak
terdapat kesalahan dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak selalu saya harapkan demi untuk kesempurnaan makalah ini.
Demikianlah makalah ini saya buat, bila ada kata yang salah saya mohon
maaf.
i
AKUNTANSI DALAM KEHIDUPAN RUMAH TANGGA
ABSTRAK
ABSTRACT
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
iii
BAB I
PENDAHULUAN
berasal dari penghasilan yang kurang, namun penyebab utama adalah cara
Peran akuntansi dalam rumah tangga dalam hal pencatatan dilakukan oleh
ibu rumah tangga. Pencatatan dilakukan apabila terjadi transaksi atas kegiatan
keuangan baik dalam hal pemasukan atau pengeluaran setiap hari atau
bulannya, agar mengetahui sisa uang dalam keluarga. Secara tidak langsung
2. Apakah dengan adanya akuntansi keuangan rumah tangga akan lebih baik?
1.3 Tujuan
Tujuan dari makalah ini untuk mengetahui peran dan manfaat akuntansi
1
BAB II
PEMBAHASAN
Akuntansi dalam rumah tangga ini membahas dalam empat kategori dalam
Merupakan suatu konsep yang sangat dibutuhkan bagi setiap ibu rumah
dalam rumah tangga. Setiap kebutuhan dalam rumah tangga dapat diketahui
diperlukan untuk masa depan sebagai cadangan dan lebih mengetahui akan
2
Dalam kehidupan berumah tangga perlu adanya cadangan anggaran
sudah dikarunia anak melainkan bagi pasangan yang baru berumah tangga
diterima dan terkait dengan status pekerjaan (Berthoud dan Kempson, 1992;
setiap harinya.
3
diperlukan terlebih agar dapat mengetahui jumlah pengeluaran di dalam
Proses pencatatan dalam rumah tangga juga sangat diperlukan karena itu
merupakan setiap bentuk akan kebutuhan – kebutuhan apa saja yang paling
tangga diharuskan ada buku kas yang tersusun rapi baik setiap hari, minggu
rumah tangga. Pasangan rumah tangga yang sudah dikaruniai anak maupun
yang baru berumah tangga juga perlunya pencatatan yang matang akan
setiap anggaran yang akan mereka keluarkan serta perlu adanya dana
untuk kebutuhan.
terbesar baik dari sisi jangka pendek maupun jangka panjang setiap
4
dalam rumah tangga. Kebijakan dalam pengambilan keputusan perlu
dipikirkan secara matang dan tidak terburu-buru. Hal ini sering terjadi bagi
kalangan keluarga yang telah dikarunia anak maupun baru berumah tangga.
memikirkan hal tersebut apakah sangat diperlukan saat ini ataupun tidak.
disini sangat diperlukan untuk asset di masa depan dikala mulai memasuki
masa pensiun dan beberapa kebutuhan lainnya untuk kehidupan yang di hari
tua kelak. Sementera bagi pasangan yang baru berumah tangga perlu
Pasangan yang baru berumah tangga ada banyak hal yang perlu mereka
layak huni serta program kesehatan (asuransi) bagi kehidupan mereka serta
5
rekening ataupun asset-asset lain sebagai penghindaran hutang kepada pihak
ketiga ataupun rentenir dan pemakaian kartu kredit. Beberapa kondisi yang
rumah tangga sangat berpengaruh untuk di hari tua kelak. Investasi di dalam
maupun rentenir.
Menganggarkan dana untuk masa depan perlu dilakukan sejak dini misalnya
6
dengan mengikuti asuransi kesehatan ataupun asuransi pendidikan serta
saving finansial bagi rumah tangga baru ataupun rumah tangga yang sedang
Nilai (value) merupakan sesuatu yang biasa digunakan oleh individu untuk
akuntansi dalam rumah tangga secara tidak langsung akan melatih individu
amanah, kejujuran, disiplin, iklhas, dan rajin yang disingkat dengan sebuah
antar sesama. Oleh karena itu, akuntansi merupakan suatu hal yang baik
7
2.3 Peranan Akuntansi dalam Rumah Tangga
rinci baik pada buku khusus maupun aplikasi keuangan yang banyak tersedia.
yang dilakukan termasuk hutang bila ada. Dengan demikian, ibu rumah
tangga akan mengetahui nilai riil harta yang dimiliki. Hal ini juga akan
membuat ibu rumah tangga lebih tenang seperti tidak lagi mengira-ngira ke
Dengan membuat neraca yang memuat rincian transaksi, ibu rumah tangga
bersifat rutin dan tidak. Ketika rutin melakukannya pun, ibu rumah tangga
akan menemukan pula sebuah pola yang menjadi ciri khas transaksi rumah
tangganya.
sejumlah Y, maka kebutuhan yang dapat dipenuhi ada pada level A. Bila
sudah mengetahui ini, ibu rumah tangga tentu dapat lebih bijak untuk
8
Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, penerapan akuntansi dalam
rumah tangga akan membantu ibu rumah tangga membuat skala prioritas
ibu rumah tangga mengatur strategi. Jika ada prioritas yang memiliki tingkat
didapatkan, Ibu rumah tangga bisa lebih mudah untuk mencapai target seperti
lain-lain.
Ibu rumah tangga bisa membuat perencanaan dalam jangka waktu pendek,
menengah dan panjang. Jika persiapan ini sudah matang, tinggal atur strategi
9
tersebut, akuntansi dalam rumah tanggga digunakan sebagai alat kontrol
rumah tangga jika dilihat secara sederhana adalah sebagai sarana saling
akuntansi dalam rumah tangga lebih ditujukan untuk mendapatkan rasa aman
dan nyaman.
Hal tersebut di dukung oleh Livingstone dan Lunt (1993 dalam Northcott
sederhana, yaitu:
Dalam setiap rumah tangga tentu harus mengetahui isi tabungan, jumlah
tagihan, biaya asuransi, dan lainnya. Hal ini harus dipahami oleh setiap
10
keluarga berkaitan dengan kewajiban apa saja yang harus di bayarkan kepada
objektif dalam hal pengeluaran yang berlebihan. Setiap rumah tangga tidak
perlu terlalu ideal, sehingga lupa kebutuhan untuk diri sendiri. Yang
Tidak jarang setiap rumah tangga membelanjakan uang untuk hal yang
tidak terlalu penting atau hanya didorong keinginan, bukan kebutuhan. Hal
rumah tangga dan harus dikesampingkan hal tersebut, karena hal yang utama
tersebut haruslah dikurangi karena dapat digunakan untuk hal-hal lain atau
11
Menyusun target keuangan yang ingin dicapai secara berkala dapat
realistis, terukur, dan dalam kurun waktu tertentu. Tujuan ini membantu agar
Setiap pendapatan yang diterima dalam setiap rumah tangga tentu harus
rumah tangga memiliki rekening yang terpisah untuk tabungan dan kebutuhan
apabila terjadi hal-hal yang tidak terduga. Dalam memilih investasi harus
dipikir secara cermat agar tidak menjadi investasi yang sia-sia karena hal ini
akan merugikan.
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
mengelola keuangan keluarga yang baik dan lebih tepat guna memberikan
tangga dan rumah tangga merupakan tempat yang paling aktif dan tepat dalam
rumah tangga.
3.2 Saran
Akuntansi dalam rumah tangga perlu diterapkan agar antara pendapatan dan
13
DAFTAR PUSTAKA
Manurung, Daniel dan Jimmy Sinton. 2013. “Urgensi Peran Akuntansi Dalam
Rumah Tangga (Studi Fenomenologis pada Dosen-dosen Akuntansi di
Universitas Widyatama Bandung)”. Fakultas Ekonomi Universitas
Widyatama. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Humanika. Vol. 3 No. 1. Pp.
892-911.
Raharjo, Arief Prima dan Ari Kamayanti. “Household Accounting Values and
Implementation: An Interpretive Study”. Universitas Brawijaya. SNA 17
Mataram.
http://www.slideshare.net/SasaRycrizzh1/penerapan-akuntansi-pada-ibu-rumah-
tangga diakses tanggal 6 Juni 2016.
14