LAPORAN MAGANG
Disusun Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah
Inovasi dan Kewirausahaan
Disusun Oleh :
DWI HARNI
2401181057
MAGISTER MANAGEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TELKOM
BANDUNG
2019
LEMBAR PENGESAHAN I
Muhammad Rizaldi
ii
LEMBAR PENGESAHAN II
Pembimbing Akademik,
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
memberikan nikmat, rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan Laporan Kegiatan setelah mengikuti kerja praktek magang di
Schouten. Tujuan penulisan laporan ini yaitu untuk memenuhi salah satu nilai
tugas mata kuliah Magang, Magister Manajemen Universitas Telkom.
1. Ibu Dr. Astri Ghina, S.Si., MSM, selaku Dosen Mata Kuliah Inovasi dan
Kewirausahaan yang senantiasa memberikan ilmu, motivasi, arahan serta
bimbingan selama penulis melakukan magang pada PT Indo Tekno Botani.
2. Ibu Siska Noviaristanti, ST., MM., PhD, selaku Kepala Program Studi
Magister Manajemen yang memberikan dukungan selama proses magang
untuk mata kuliah Inovasi dan Kewirausahaan.
3. Muhammad Rizaldi selaku pemilik dari Schouten yang selalu meluangkan
waktunya dan sangat membantu dalam pengerjaan.
4. Seluruh karyawan Schouten yang selalu menerima kedatangan saya dengan
sepenuh hati.
5. Seluruh teman-teman Reguler 18 yang selalu mendukung dan menjadi
penyemangat.
6. Frandika Herbawan selaku teman yang Sudah bersudi meluangkan waktu
dan tenaganya untuk membantu dalam penyelesain tugas ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan.
Dengan segenap kerendahan hati, penulis berharap semoga segala kekurangan
yang ada pada tugas ini dapat dijadikan bahan pembelajaran untuk penelitian yang
lebih baik dimasa yang akan datang. Semoga laporan magang ini dapat bermanfaat
iv
bagi semua pembaca. Kritik dan saran yang membangun akan diterima dengan
senang hati agar menjadi perbaikan untuk selanjutnya.
Dwi Harni
v
DAFTAR ISI
vi
3.2.1. Analisis Lean Canvas ............................... Error! Bookmark not defined.
3.2.2. Validasi Masalah ...................................... Error! Bookmark not defined.
3.2.3. Analisis Pasar ........................................... Error! Bookmark not defined.
3.2.4. Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal .......... Error! Bookmark not
defined.
3.2.5. Pemilihan Strategi .................................... Error! Bookmark not defined.
3.2.6. Project Schedule ....................................... Error! Bookmark not defined.
3.3. Permasalahan.................................................... Error! Bookmark not defined.
BAB IV ........................................................................................................................... 24
4.1. Rekomendasi .................................................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 24
LAMPIRAN ................................................................................................................... 25
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Dokumen video yang telah selesai diedit dan siap untuk diunggah
.............................................................................. Error! Bookmark not defined.
Lampiran 2 Dokumentasi bersama pemilik bisnis dan rekan kerja ............. Error!
Bookmark not defined.
Lampiran 3 Hasil Wawancara (Validasi Masalah) ............ Error! Bookmark not
defined.
x
BAB I
PENDAHULUAN
Pada awalnya eYours berdiri dari penelitian akademik pada tahun 2015-
2017. Konsep dari bisnis ini adalah “Entrepreneurial University Ecosystem”.
Awal tahun 2017 ide bisnis ini baru dimulai sebagai implementasi dari penelitian.
Pada saat itu Astri Ghina sebagai pemilik eYours mendapatkan gelar Doktoral dari
Doktor Sains Manajemen, Sekolah Bisnis Manajemen, Institut Teknologi
Bandung (SBM ITB). Beberapa fitur yang ada pada eYours merupakan hasil
1
observasi dan pengalaman pemilik selama 2007-2012, konsep tersebut sebagai
integrasi ilmu pengetahuan dan praktek khususnya pada bidang menjahit.
eYours adalah sociotechnopreneur yang memiliki visi untuk membangun
kesejahteraan dan daya saing bagi para penjahit secara berkelanjutan melalui
pembinaan dan pelatihan berbasis digital. Hal tersebut diwujudkan dengan
membangun digital ekosistem pada marketplace agar proses bisnis berjalan efektif
dan efisien. Adapun misi yang dimiliki yaitu membangun smart collaborations
antara ekosistem bisnis busana seperti desainer, pemasok kain. akademik, praktisi
bisnis, pemerintah, dan komunitas.
Pada tahun pertama eYours tidak memiliki karyawan tetap, seluruh tim
pendukung eYours berdasarkan kontrak. Setiap kondisi akan disesuaikan sesuai
kinerjanya pada setiap tahun. eYours memiliki karyawan untuk kurun waktu tiga
tahun 2017-2020. Berikut gambar struktur organisasi eYours dapat dilihat pada
Gambar 1.2
ASTRI GHINA
CEO
HARRY
ASEP GANJAR
MARTAWIJAYA
IT Director Art & Design
Gambar 1.2 Struktur Organisasi eYours
Sumber: Data Internal eYours (2019)
2
akan dibangun dan pengambilan keputusan. Art & Design Director berperan
sebagai pemimpin pada bidang seni, desain dan citra visual eYours. IT Director
berperan sebagai pemimpin yang berkaitan dengan digital platform serta
pemeliharaannya.
3
untuk kecocokan antara masalah yang hadir dengan solusi yang akan diberikan.
penyelesaian masalah yang dilakukan masih dengan cara konvensional. Lalu pada
saat ini eYours belum melakukan cross check value ke lapangan apakah asumsi
penyelesaian tersebut memiliki proposisi nilai yang sesuai pada konsumen. Pada
saat ini MVP (Minimum Viable Product) eYours dapat diakses melalui website,
namun jika dipakai hal-hal terkait pemesanan seperti konfirmasi, transfer,
hubungan dengan penjahit masih dalam cara yang konvesional.
4
ini dapat terwujud dengan semakin tingginya jumlah startup di Indonesia. Dan
diharapkan berdampak untuk lingkungan sekitar.
5
Bab ini berisi tentang rincian aktivitas, wawancara founder, pemetaan visi
& misi, leap of faith assumptions, membuat pertimbangan kriteria profil, lean
canvas, membuat pertanyaan wawancara, dan penjadwalan wawancara.
BAB IV : PENGOLAHAN DATA
Bab empat berisi tentang hasil wawancara, customer problem, value
proposition canvas, product solution, pivot or persevere.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab lima berisi tentang kesimpulan dan saran untuk startup.
6
BAB II
KAJIAN TEORITIS
Pada bab ini terdapat pembahasan mengenai teori-teori yang terkait dengan
kegiatan penelitian yang telah dilakukan. Pada bab ini ada dibahas tentang
beberapa teori yang mendukung antara lain yaitu teori terkait …..
7
5. Channels
Saluran adalah cara untuk mencapai customer segments. Dan perlu diingat bahwa
tahap awal penting untuk tidak memikirkan skala tetapi untuk berfokus pada
pembelajaran. Berpikir saluran mana yang akan memberikan akses kepada
konsumen.
6. Revuneu Streams
Bagaimana menentukan harga bisnis itu tergantung pada jenis modelnya, namun
sangat umum bagi pemula dengan menurunkan biaya, bahkan menawarkan secara
gratis untuk mendapatkan daya tarik.
7. Cost Structure
Pada kolom ini harus mencantumkan semua biaya operasional untuk membawa
bisnis ini ke pasar. Berapa biaya untuk membangun, biaya operasional bulanan,
biaya untuk mewawancarai dll. Kemudian biaya-biaya ini dapat dijadikan
proyeksi untuk aliran pendapatan dan menghitung titik impas balik.
8. Key Metrics
Setiap bisnis apapun baik ukuran besar maupun kecil, harus memiliki metrik kunci
yang digunakan untuk memantau kinerja. Caranya dengan memvisualisasikan top
down dari bagian atas terbuka besar sampai ke tahap ujung sempit.
9. Unfair Advantage
Hal yang berbeda dari yang lain, namun hal ini tidak dimiliki oleh startup lainnya.
8
dengan menggunakan sumber daya yang tepat untuk meningkatkan skala bisnis.
Langkah-langkah dalam metode ini:
a. Mengamati dan menggambarkan suatu fenomena.
b. Merumuskan hipotesis sebab akibat untuk dijelaskan fenomena.
c. Menggunakan hipotesis untuk memprediksi hasil pengamatan baru.
d. Mengukur kinerja prediksi berdasarkan tes eksperimental.
Proses ini digunakan untuk menemukan dan memvalidasi informasi terkait bisnis
berikut:
a. Suatu produk menyelesaikan masalah untuk kelompok pengguna yang
dapat diidentifikasi (Penemuan Konsumen)
b. Pasar laku dan cukup besar sehingga bisnis yang layak dibangun (Validasi
Konsumen)
c. Bisnis ini dapat diukur melalui peta jalan penjualan dan pemasaran yang
berulang (Pembuatan Konsumen)
d. Departemen perusahaan dan proses operasional dibuat untuk mendukung
skala (Bangunan Perusahaan)
Pengembangan konsumen bukanlah suatu aturan yang kaku atau tindakan yang
mengarah pada kesuksesan bisnis, juga bukan filosofi. Ini membutuhkan
kontemplasi dan kepatuhan yang mendalam. Pengembangan konsumen tidak
otoriratif atau dogmatis. Hal ini tumbuh dari pengalaman Steve Blank:“distilled
from things I got right, and things I screwed up,” berdasarkan observasi dan
praktik dalam usaha suksesnya. Pengembangan konsumen akan membantu untuk
membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan pada hipotesis yang diuji. Hasil
proses pengembangan konsumen dapat mengindikasikan mungkin bahwa asumsi,
produk, konsumen, pasar adalah salah. Lalu tanggungjawab sebagai pengembang
ide atau entrepreneur adalah untuk menginterpretasikan data yang dimiliki untuk
9
dimunculkan dan dimodifikasi pada asumsi selanjutnya yang diulang. Metodologi
pengembangan konsumen adalah dirancang untuk memberi data dan feedback
yang mungkin hal yang tidak ingin dengar. Berikut ini adalah istilah-istilah pada
customer development:
1. Early Adopters / Earlyvangelists
Passionate, yaitu pengguna awal teknologi atau produk baru yang memahami
nilainya sebelum dipasar ada. Early adopters sangat penting bagi startup karena
untuk mencari teknologi baru untuk menyelesaikan masalah, dan jangan
mengandalkan referensi dari orang lain untuk membuat keputusan pembelian.
a. (Innovators) mengejar secara agresif teknologi baru yang secara alami
tertarik dengan teknologi.
b. (Early adopters) yang pertama mengejar teknologi untuk manfaat
intrinsik.
c. (Early Majority) mengandalkan manfaat baru dari teknologi, tetapi
menunggu orang lain menggunakan.
d. (Late Majority) tidak tertarik pada teknologi, menunggu seseorang
muncul yang telah memakainya.
e (Laggards) tidak menginginkan apapun berkaitan teknologi,
menggunakan teknologi ketika tidak mengetahui keberadaan
pengetahuannya.
2. Segmentation
Mencoba untuk skala bisnis ketika dipaksakan untuk menyesuaikan produk,
kegiatan pemasaran dan melaksanakan proses penjualan untuk banyak segmen
adala proposisi yang sulit. Segementasi yang tepat; belajar lebih cepat tentang
kecocokan pasar, menemukan segmen “unoccupied”, menjadi pemimpin pasar
sebelumnya (dengan mendominasi segmen), sejajarkan segmen yang disukai
10
(segmen yang berhasil ditaklukan), dan memaksimalkan efisiensi modal dengan
memfokuskan sumber daya yang ada.
3. Market Types
Sebuah konsep yang diciptakan oleh Steve Blank untuk menggambarkan berbagai
jenis kondisi pasar yang dihadapi.
4. Existing Market
Produk baru memasuki pasar yang sudah ada berusaha mengambil dari pangsa
pasar pemain utama. Pasar akan memakai produk jika produk yang baru ini
memiliki daya tarik dan fungsionalitas produk yang lebih baik, tidak karena
penawaran yang lebih rendah secara dramatis harga.
11
memasukkan beberapa elemen “free” untuk mendemonstrasikan skala
sebelum pendapatan.
d. Freemium Business
Bisnis yang menawarkan beberapa level akun yang dibedakan pada
fungsi dan harga produk, memiliki versi atau tingkat akun yang
membutuhkan pembayaran.
e. “Free” Business Model
Digunakan oleh bisnis yang tujuan utamanya adalah pertumbuhan
pengguna. Cara memonetisasi pengguna dapat melalui pedapatan
iklan
5. Positioning
Tindakan menempatkan produk di pasar dalam benak konsumen, hal ini meliputi:
mengetahui siapa konsumen dan kebutuhannya seperti apa (nama, jenis, kategori),
apa manfaat utama dari produk untuk konsumen (alasan kuat untuk membeli),
perbedaan produk dengan pesaing. Untuk membentuk posisi tersebut dibutuhkan
komunikasi dengan seluruh stakeholder agar mengerti apa manfaat yang akan
diterima.
6. Product-Market Fit
Ketika suatu produk menunjukkan kuat permintaannya oleh pengguna. Product-
Market Fit ini didefinisikan sebagai produk yang berada di pasar yang baik dan
memuaskan pasar, Steve Blank menuliskan bahwa customer validation
membuktikan hal tersebut. Product-Market Fit membutuhkan tiga kriteria puas:
a. Konsumen bersedia membayar untuk produk tersebut
12
b. Biaya mengakuisisi konsumen lebih sedikit dari apa yang dibayar
untuk produk.
c. Ada cukup bukti yng menunjukkan bahwa pasar yang cukup besar
dapat mendukung bisnis
13
Gambar 2.1 Customer Discovery Process
14
diinginkan oleh konsumen. Hal ini termasuk fungsional utilitas, perolehan sosial,
emosi positif, dan biaya.
2. Value Map
Menjelaskan fitur dari proposisi nilai tertentu dalam model bisnisterstruktur dan
rinci. Terdapat tiga bagian yang pertama yaitu products and services: membantu
konsumen menyelesaikan pekerjaan fungsional, sosial, emosional dan kebutuhan
dasar. Penciptaan produk dan layanan ini harus saling berhubungan dengan
segmen konsumen dan mendukung konsumen menjalankan peran pembeli. Kedua
pain relievers: menggambarkan bagaimana tepatnya produk dan layanan tersebut
dapat mengurangi bahkan menghilangkan rasa sakit konsumen. Ketiga gain
creators: menjelaskan bagaimana produk dan layanan menciptakan keuntungan
untuk konsumen. Dengan menguraikan hasil dan manfaat apa yang diharapkan
konsumen termasuk utilitas fungsional, keuntungan sosial, emosi positif dan
hemat biaya. Tidak perlu mengatasi setiap keuntungan tetapi fokus pada hal-hal
yang relevan dengan konsumen, produk dan layanan dapat membuat perbedaan
bagi konsumen.
15
BAB III
KEGIATAN PENUGASAN
Tabel 3. 1
Pertanyaan dan Jawaban Wawancara terhadap Founder eYours
16
Cost structure : hosting domain
Based on project
Irevenue stream: idea dr csr, dry g
lain ada yg ga jujur malah lewat
blkg. Saat ini.
Tailor yg terdidik kyy smk, bisa
kerjasama.
Semangat ikut pelatihan tp byk
orderan. Asumsi tidak profit
oriented lbh ke socio.
Bisa mnjdi brand creators
Yg mau clothing line.krn mnnddik
milenial dgn brand awareness
Menjahit expert
Knp ga ikut inkubator. Krn team
nyebar. Mknya cm bisaa kolaborasi
Ngin mwjudkn fashion show
krjsama, krn mereka ingin di akui.
Sedang menuju 20 mnjhit untuk
kejar kualiti yg pnting impak untuk
untuk kota bandung. Customer
discovery
Byk org males menjahit
Metrik kbrhsilan repurchase. Satu
arah
Karakteritiknya di balik, cust dis
Ada pendidikan di didik… dgn
kategori
17
4. eYours yakin website user-friendly.
5. eYours yakin penjahit akan berkomitmen setelah diberi jaminan selama
menjadi member.
6. eYours yakin tailor akan menjaga nama baik eYours.
7. eYours yakin customer akan mengisi data yang kredibel.
8. eYours yakin customer dan penjahit pandai berteknologi.
9. eYours yakin penjahit pemula lebih mudah dibina.
18
3.2.4 Membuat Lean Canvas
Untuk memudahkan dalam menganalisis pengembangan startup dan
masalah yang ada pada eYours. Maka dilakukan analisis dengan menggunakan
lean canvas yang memiliki 9 elemen inti didalamnya. Lean canvas ini digunakan
untuk mempermudah perencanaan dan berfokus pada inti bisnis dari eYours.
terhadap bidang pendidikan formal yaitu universitas. Model lean canvas dari
eYours akan digambarkan pada Gambar 3.1.
19
Lean Canvas Tailor Persona eYours (Sebelum Validasi)
23
3.2.5 Membuat Pertanyaan Wawancara
Pada pertanyaan wawancara ini mengenai variabel operasional yang digunakan
diadopsi dari buku Alan Cooper, Tahun 2007. Item pertanyaan ini dengan pendekatan
ethnografi guna untuk mendapatkan pertanyaan yang mendalam. Adapun uraian
pertanyaan dapat dilihat pada Tabel 3.3.
24
Tabel 3.3 Pertanyaan Wawancara
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
1 GOAL ORIENTED
A Goals: mengeksplorasi a Jelaskan kenapa anda membutuhkan pakaian custom? Konsumen Konsumen memberikan alasan dan
harapan yang ingin menjelaskan mengapa ia membutuhkan pakai
diwujudkan dari jasa custom
menjahit b Jelaskan kenapa anda berbisnis pakaian custom? Business to Business Pemilik usaha memberikan alasan dan
(B2B) menjelaskan mengapa ia menjual pakai
custom
c Jelaskan hal-hal apa yang Anda harapkan ketika membuat Konsumen/B2B Dapat memberikan penyataan yang rinci dan
pakaian custom ke penjahit? jelas apa yang sangat diharapkan dari penjahit
(Contoh: penjahit selalu konfirmasi dalam
proses pembuatan pakaian)
d Jelaskan hal-hal apa yang anda harapkan ketika menerima Penjahit/konveksi Dapat memberikan penyataan yang rinci dan
pesanan jahitan dari pelanggan supaya hasil jahitan jelas apa yang sangat diharapkan dari
memuaskan? (misalnya berharap ada kejelasan model pakaian, konsumen (Contoh: konsumen memberikan
kejelasan ukuran badan, dll.) penjelasan bahwa pakaian harus pas/longgar,
menghindari warna apa dll)
B Opportunity: mengeksplorasi a Jelaskan hal-hal apa dari jasa menjahit ini yang dianggap oleh Konsumen / B2B / Dapat memberikan pernyataan serta alasan hal
kegiatan jasa menjahit yang anda menghabiskan banyak waktu dan energi? Penjahit/konveksi yang ingin dihindari (Contoh: harus datang ke
banyak menghabiskan waktu tempat untuk mengukur dll)
dan energi
C Priorities: mengeksplorasi a Jelaskan hal-hal apa yang menurut anda penting ketika Konsumen/B2B Dapat memeberikan pernyataan yang menjadi
hal-hal yang dianggap membuat pakaian custom ke penjahit? prioritas baginya serta alasannya
prioritas dalam jasa menjahit b Jelaskan hal-hal apa yang menurut anda penting ketika Penjahit/konveksi Dapat memeberikan pernyataan yang menjadi
membuat pakaian custom untuk konsumen? prioritas baginya serta alasannya
Information: mengeksplorasi a Layanan apa yang anda tawarkan sehingga anda menganggap Penjahit/konveksi Penjahit menjelaskan nilai lebih yang
D hal-hal yang mendorong layanan anda layak dibayar lebih mahal dari penjahit pada dimilikinya serta upaya apa saja yang
umumnya? dilakukannya layak dibayar lebih
25
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
untuk menggunakan jasa b Urutkan dari yang terpenting hingga tidak penting ketika anda Penjahit/konveksi Penjahit mengurutkan dari yang terpenting
menjahit melayani konsumen: hingga tidak penting.
1. Kerapihan jahitan
2. Ketepatan ukuran
3. Ketepatan waktu
4. Kecepatan menjahit
5. After sales services
c Layanan apa dari penjahit dimana anda berani untuk Konsumen/B2B onsumen menjelaskan jenis layanan yang
membayar lebih mahal dari harga umum? dinginkan dan memberikan alasan mengapa ia
berani membayar lebih
d Urutkan dari yang terpenting hingga tidak Konsumen/B2B Konsumen mengurutkan dari yang terpenting
hingga tidak penting.
penting ketika anda memesan pakaian custom:
1. Kerapihan jahitan
2. Ketepatan ukuran
3. Ketepatan waktu
2 SYSTEM-ORIENTED
A Function: mengeksplorasi a Untuk keperluan apa anda membuat pakaian custom ke Konsumen/B2B Konsumen menyatakan tujuan membuat
tujuan dari penggunaan jasa penjahit? pakaian custom
menjahit
b Untuk keperluan apa konsumen anda membuat pakaian Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan keperluan konsumen
custom? dalam membuart pakaian
26
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
B Frequency: mengeksplorasi a Seberapa sering anda membuat pakaian custom ke penjahit? Konsumen/B2B Menceritakan seberapa sering menjahit
seberapa sering (dalam 3 bulan maksimal) pakaian dalam 3 bulan terakhir dan dimana
menggunakan jasa menjahit
b Pakaian seperti apa yang sering anda buat ke Konsumen/B2B Menceritakan jenis pakaian yang sering dijahit
secara detail dan untuk keperluan apa.
penjahit? Untuk keperluan apa? (Contoh: baju gamis untuk ke pengajian, gaun
yang super fit untuk ke undangan dll)
c Seberapa sering anda menerima pesanan pakaian custom Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan seberapa sering
untuk konsumen? menerima pesanan pakai custom dalam
hari/minggu/bulanan
d Pakaian seperti apa yang sering anda buat untuk konsumen? Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan jenis pakaian seperti
Untuk keperluan apa? apa yang sering dibuat
C Preference: mengeksplorasi a Ceritakan pengalaman yang memuaskan dari penjahit Konsumen/B2B Konsumen menceritakan hal-hal yang
hal-hal yang dianggap baik langganan anda memuaskannya dalam menjahit
dari layanan menjahit
b Ceritakan kondisi seperti apa yang membuat anda melakukan Konsumen/B2B Konsumen memberikan alasan mengapa ia
repeat order? akan melakukan repeat order
c Ceritakan pengalaman yang memuaskan dari konsumen anda. Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan hal-hal yang
memuaskan yang diterima dari konsumen dari
hasil jahitannya
d Ceritakan kondisi seperti apa yang membuat konsumen anda Penjahit/konveksi Penjahit menjelaskan hal-hal yang membuat
melakukan repeat order? konsumen kembali lagi
D Failure: mengeksplorasi a Ceritakan apakah Anda mempunyai pengalaman yang Konsumen/B2B Konsumen menceritakan hal-hal yang
kendal-kendala dalam jasa mengecewakan dari penjahit. Bagaimana anda mengatasi hal mengecewakan dalam menjahit dan
menjahit menjelaskan bagaimana cara mengatasinya.
27
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
tersebut? (jika pernah mengalami kekecewaan terhadap (Contoh: Model tertukar, saya hanya
penjahit) membayar setengahnya)
b Ceritakan kendala-kendala apa yang pernah anda alami Konsumen/B2B Konsumen menceritakan kendala yang
ketika memesan pakaian custom. Selama ini bagaimana cara dialaminya dan cara mengatasinya
anda mengatasinya? (jika pernah mengalami kendala)
c Ceritakan apakah anda mempunyai pengalaman yang Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan hal-hal yang
mengecewakan konsumen? Bagaimana anda mengatasi hal mengecewakan dalam menjahit dan
tersebut? (jika pernah mengalaminya) menjelaskan bagaimana cara mengatasinya.
(Contoh: terlambat, saya memberikan setengah
harga)
d Ceritakan kendala-kendala apa yang pernah anda alami ketika Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan kendala yang
membuat pakaian custom untuk konsumen. Selama ini dialaminya dan cara mengatasinya
bagaimana cara anda mengatasinya? (jika pernah mengalami
kendala)
e Jelaskan apa yang anda lakukan jika konsumen mengeluhkan Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan dan alsaan mengapa
kualitas jahitan karena kesalahan Anda? Jika kesalahan fatal sampai membuat kesalahan serta menjelaskan
v
tidak bisa diperbaiki apakah Anda bersedia menerima resiko hal yang ia sanggupi untuk menerima
v
untuk tidak dibayar? konsekuensinya
E Expertise: mengeksplorasi a Ceritakan bagaimana cara anda memenuhi kebutuhan pakaian Konsumen/B2B Konsumen memberi penjelasan dan alasan
jalan tercepat yang biasa custom ke penjahit selama ini (misalnya: apakah anda untuk memenuhi pakaian custom ke penjahit
digunakan jika membutuhkan langsung kontak penjahit langganan atau mencari rekomendasi
/ menyelesaikan pakaian dari teman atau cara lainnya)
custom b Ceritakan bagaimana cara anda yang efektif untuk Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan cara kerja yang dalam
menyelesaikan pesanan pakaian custom dari konsumen anda mengatur jahitan
sesuai dengan waktu yang telah dijanjikan. (misal dikerjakan
sesuai urutan janji atau dikerjakan yang termudah atau ada
cara lainnya)
28
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
WORKFLOW-ORIENTED
A Process: mengeksplorasi a Sejak kapan mulai menerima pesanan pakaian custom? Penjahit/konveksi Penjahit memberikan informasi mengenai
fokus dari aktivitas jasa kapan memulai terima pesanan pakaian custom
menjahit saat ini
b Jelaskan jenis pakaian seperti apa yang anda bisa buat untuk Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan kemampuan yang
konsumen sesuai dengan keahlian yang anda miliki? dimilikinya (Model rumit/model
sederhana/model biasa aja)
c Jelaskan jumlah maksimum yang anda bisa buat untuk Penjahit/konveksi Penjahit menjelaskan kapasitas yang di
konsumen sesuai dengan kapasitas mesin dan pegawai anda? milikinya dalam harian/mingguan/bulanan
d Apakah Anda bersedia mengukur badan konsumen dengan Penjahit/konveksi Penjahit memaparkan kesedian dalam
mendatangi rumahnya? sampai radius berapa kilometer Anda mengukur badan sejauh apa
bersedia datang?
e Bagaimana cara Anda mengirimkan pesanan yang sudah Penjahit/konveksi Penjahit menjelaskan tata cara melakukan
selesai selama ini? pengiriman
Occurrence and recurrence: a Jelaskan berapa banyak jumlah pesanan pakaian custom dalam Penjahit/konveksi Penjahit memberikan informasi jumlah
B mengeksplorasi jumlah setiap bulan? Jelaskan apakah kondisi tersebut stabil dalam pesanan dan menjelaskan kondisi stabil
pesanan rutin setiap bulan?
b Jelaskan berapa banyak yang melakukan repeat order dalam Penjahit/konveksi Penjahit memberikan informasi jumlah
setiap 3 bulan (maksimum waktu)? pesanan dan menjelaskan kondisi stabil
Exception: mengeksplorasi c Jelaskan hari/kondisi seperti apa yang sangat spesial dalam Penjahit/konveksi Penjahit memberikan informasi kondisi hari
hari/kondisi yang spesial setiap tahun dimana penghasilan jasa menjahit anda dimana penghasilan meningkat
dalam menjalankan usaha meningkat dengan signifikan?
29
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
4. ATTITUDE ORIENTED
A Aspiration: mengeksplorasi a Jelaskan bagaimana cara anda menjalankan usaha jasa Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan cara mencari pasarnya.
cara pandang terhadap menjahit selama ini? (misalnya melalui online atau offline)
aktivitas jasa menjahit yang
dijalani selama ini
b Apakah Anda pernah menerima pesanan secara jarak Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan pengalaman dalam
jauh/tidakb bertemu langsung konsumen? Jenis pakaian apa? menerima pesanan jarak jauh.
Berapa kali menerima pesanan seperti ini? Jelaskan
kendalanya (jika ada). Jelaskan komentar konsumen anda
tentang kualitas jahitan anda.
c Jelaskan apakah menurut anda cara yang anda lakukan selama Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan upaya apa yang harus
ini sudah cukup berhasil untuk mencapai target? dilakukan untuk mencapai target
d Jelaskan apa yang anda harus lakukan jika cara selama ini Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan upaya apa yang harus
masih dianggap tidak memenuhi target? dilakukan untuk mencapai target
e Jelaskan bagaimana cara anda melakukan pesanan pakaian Konsumen/B2B Konsumen menceritakan pengalamannya
custom selama ini? (misalnya melalui online atau offline) dalam menjahit pakaian
f Jelaskan apakah menurut anda cara yang anda lakukan selama Konsumen/B2B Konsumen menjelaskan hal menjahit selama
ini sudah cukup memuaskan (sesuai dengan harapan)? ini sudah efektif dan efisien serta memuaskan
atau belum, dan memberikan harapannya
seperti apa
g Jelaskan apa yang akan anda lakukan jika cara pemesanan saat Konsumen/B2B Konsumen memberikan alasan cara pemesanan
ini dianggap belum memuaskan? yang dianggap tidak memuaskan
30
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
B Avoidance: mengeksplorasi a Jelaskan hal-hal apa yang anda hindari dari proses melayani Penjahit/konveksi Penjahit memberi pernyataan kesanggupan
hal-hal yang dihindari dalam pesanan pakaian custom dari konsumen? (misal malas dalam melayani konsumen
jasa menjahit mengantar hasil jahitan ke konsumen, malas mengukur di
tempat, malas melayani konsumen yang terburu-buru, dll.)
b Jelaskan apa yang anda hindari jika akan memesan pakaian Konsumen/B2B Konsumen menjelaskan dan hal yang ingin
custom ke penjahit? (misal malas mencari tempat parkir, malas dihindari dalam menjahit dan alasannya
mengantarkan kain, dll.)
Motivation: mengeksplorasi a Jelaskan hal-hal apa yang anda sangat senang untuk Penjahit/konveksi Penjahit menceritakan hal-hal yang
C hal-hal yang menyenangkan melakukannya dalam melayani pesanan pakaian custom dari menyenangkan baginya dalam melayani
untuk dilakukan dalam jasa konsumen? (misal senang mengantar hasil jahitan ke pesanan
menjahit konsumen, senang mengukur di tempat, senang membantu
konsumen yang terburu-buru, dll.)
b Urutkan hal-hal di bawah ini berdasarkan yang paling Penjahit/konveksi Penjahit mengurutkan hal yang menyenang
menyenangkan untuk anda lakukan: hinga kurang menyenangkan
1) Mengukur di tempat konsumen
c Jelaskan hal-hal apa yang anda sangat senang Konsumen/B2B Konsumen menceritakan hal-hal yang
menyenangkan ketika akan menjahit pakaian
d
untuk melakukannya dalam memesan pakaian
custom ke penjahit? (misal senang jika
penjahit bisa dipanggil ke rumah, senang jika
penjahit ramah, dll.)
31
DEFINISI OPERASIONAL NARASUMBER JAWABAN YANG DIHARAPKAN
NO
PERTANYAAN WAWANCARA WAWANCARA
d Urutkan hal-hal di bawah ini berdasarkan yang paling Konsumen/B2B Konsumen mengurutkan hal yang menyenang
menyenangkan untuk anda terima dari penjahit: hinga kurang menyenangkan
1) Mengukur di tempat
32
3.3 Wawancara
3.3.1 Jadwal Wawancara
Jadwal Wawancara B2B
No. Tanggal Narasumber Lokasi
1 29 Agustus Founder eYours Gd. Marore Kampus Tel-U
2019
2 2 Oktober 2019 B2B: Ria Bonia (Holabon) Jl. Cijawura Girang
3 4 Oktober 2019 B2B: Nurchelly (Arine.id) Jl. Tubagus Ismail
4 8 Oktober 2019 B2B: Ridhwan (Hemmeh) Jl. Lengkong Besar
5 9 Oktober 2019 B2B: Mugia (Durchvolk) Jl. Palasari No. 45
6 10 Oktober B2B: Andi (Lajulo) Gd. Marore Kampus Tel-U
2019
7 11 Oktober B2B: Anisa (Wook Label) Komp. D’Amerta Ciganitri
2019
24
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
24
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
25
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
26
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
27
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
28
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
29
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
30
Tabel 3.1 Hasil Coding Wawancara
31
3.3.4 Analisis Hasil Wawancara
Analisis hasil wawancara yang diambil dari keenam jawaban
1. Goal-Oriented
Pelaku usaha (B2) memiliki alasan untuk berbisnis adalah adanya peluang.
Khususnya di kota Bandung yang banyak dan mudah untuk mencari vendor kain
dan konveksi. Secara emosional alasan membuka usaha pakaian custom ingin
dihargai (recognition) karyanya, memiliki selera berbeda dari yang lain, dan
menjalankan usahanya berdasarkan passion. Dalam kondisi ini terlihat bahwa B2B
yang berbisinis pakaian custom cenderung kebutuhan utamanya sudah terpenuhi
karena dalam usahanya mengutamakan karya dapat diterima di masyarakat
dibanding pendapatan. Untuk menjadikan karya/produk tersebut memuaskan bagi
konsumen, hal yang diharapkan dan diperkatikan ukuran, model, waktu.
B2B ini mengalami kesulitan ketika menjelaskan apa yang diinginkanya
kepada konveksi. Faktor penyebab hal ini dari penjahit yang kurang mengerti
dengan pola yang rumit. Jenis bahan yang cocok untuk model tertentu, jenis tinta
dll. Hal ini akan menjadi opportunity untuk eYours untuk membina atau
membimbing para konveksi tentang hal tersebut. Lalu hal lainnya kesulitan
mencari bahan, di kota Bandung hanya ada beberapa toko supplier kain dengan
harga cukup murah seperti di Tamin, Dulatip, Pasar Baru, Cigondewa, Gede-bage.
Namun jenis kain tersebar hampir sama semua khusus kain yang bercorak,
sehingga kesulitan untuk mencari bahan yang berbeda. Kecuali B2B yang jumlah
produksi besar dapat bekerjasama dengan supplier kain dengan menawarkan jenis
kain yang diinginkan. Hal ini dapat menjadi peluang untuk eYours melakukan
kolaborasi dengan supplier kain.
Prioritas konsumen B2B dalam melakukan pemesanan pakaian kostum
dapat dilihat pada Gambar 3.1 sampai Gambar 3.2.
24
Gambar 3.1 Prioritas Terpenting 1
Prioritas 1
4
3
Jumlah
2
1
0
Prioritas 1
Hal Terpenting
Prioritas 2
3.5
3
2.5
Jumlah
2
1.5
1
0.5
0 Prioritas 2
Hal Terpenting
Prioritas 3
4
3
Jumlah
2
1
0 Prioritas 3
Hal Terpenting
25
Gambar 3.4 Prioritas Terpenting 4
Prioritas 4
4
3
Jumlah
2
1
0 Prioritas 4
Hal Terpenting
Prioritas 5
8
6
Jumlah
4
2
0 Prioritas 5
Hal Terpenting
2. System-Oriented
Kebutuhan konsumen B2B untuk keperluan penjualan toko, pemesanan
seragam untuk acara khusus. Jenis baju yang sering dibuat casual, sweatshirt,
streetwear. Frekuensi memesanan dalam kurun waktu tiga bulan ≥2 dalam 3
bulan. Pelaku B2B berharap penjahit memiliki kedisiplinan, pengetahuan lebih
tentang menjahit, bersikap komunikatif. Hal yang kurang disenangi bahwa
penjahit tidak memberi informasi ketika produk akan dikerjakan dan tidak
memastikan jika ada hal yang perlu diambil keputusan. Konsumen B2B sering
26
mengalami kendala harus menunggu cukup lama dari penjahit untuk produknya
selesai, biasanya mereka mencari penjahit berdasarkan referensi orang terdekat
atau review yang ada di sosial media. Selain itu konsumen B2B senang jika
penjahit memberi banyak masukan dan referensi terkait pakaian custom.
3. Attitudes-Oriented
Konsumen B2B lebih menyukai untuk bertemu langsung dengan penjahit,
jika sudah percaya pemesanan keduanya hanya lewat online tidak masalah
baginya. Banyak hal yang dialami oleh B2B dari hal-hal yang mengecewakan
seperti, namun mereka cenderung untuk terus berusah membangun komunkasi
yang baik dengan penjahit konveksi dan memecahkan solusi bersama agar
kedepannya lebih baik. Konsumen B2B cenderung menghindari penjahit konveksi
yang lokasi yang jauh, kebersihan kurang dijaga, tidak ada kendaraan untuk
mengantar pemesanan dalam jumlah banyak sehingga harus ditanggung
konsumen, dan yang melakukan segala hal atau keputusan diluar instruksi.
Konsumen B2B menyukai penjahit konveksi yang jujur, ramah, disiplin,
komunikatif, informatif dan banyak wawasan. Berikut ini adala grafik hal yang
disenangi hingga tidak disenangi dapat dilihat pada Gambar 3.6.
0
Senang 1 Senang 2 Senang 3 Senang 4 Senang 5 Senang 6
27
Dilihat dari grafik hal yang disenangi hingga tak disenangi cukup beragam
karena konsumen B2B memiliki selera dan kebutuhan masing-masing. Maka dari
itu untuk pencapai keseragaman dalam merancang fitur pelayanan perlu
pertimbangan lauun yang di diskusikan kembali.
28
3.3.6 Uji Problem
No. PAIN
1 Menunggu lama proses produksi
2 Sulit mencari bahan
3 Penjahit kurang mengerti model yang diinginkan
4 Takut ditipu (Beberapa meminta DP)
5 Ukuran berbeda-beda
6 Ketidaktepatan model
7 Sulit mencari konveksi yang cocok
8 Telat pengerjaan
9 Informasi lokasi tidak akurat
10 Beberapa produk cacat
No. GAIN
1 Ingin proses produksi cepat
2 Mudah mencari bahan
3 Ingin penjahit mengerti model yang diinginkan
4 Ingin percaya kepada penjahit konveksi
5 Ukuran konstan dari produksi sebelum dan setelahnya
6 Ketepatan model dan kerapihan
7 Alternatif penjahit konveksi terbaik
8 Ketepatan waktu
9 Ingin menerima produk jadi di rumah
10 Mudah memperbaiki produk yang reject
29
No. PAIN N1 N2 N3 N4 N5 N6
1 Menunggu lama proses produksi 1 1 1 1 1 1
2 Sulit mencari bahan 1 0 1 1 1 1
3 Penjahit kurang mengerti model yang 1 1 1 1 1 1
diinginkan
4 Takut ditipu (Beberapa meminta DP) 1 1 1 1 0 0
5 Ukuran berbeda-beda 1 1 1 1 1 1
6 Ketidaktepatan model 1 0 1 1 1 1
7 Sulit mencari konveksi yang cocok 1 1 1 1 1 1
8 Telat pengerjaan 1 0 0 1 1 1
9 Informasi lokasi tidak akurat 1 0 0 1 1 1
10 Beberapa produk cacat 1 1 1 1 1 1
24
No. GAIN N1 N2 N3 N4 N5 N6
1 Ingin proses produksi cepat 1 1 1 1 1 1
2 Mudah mencari bahan 1 1 1 1 1 1
3 Ingin penjahit mengerti model yang 1 1 1 1 1 1
diinginkan
4 Ingin percaya kepada penjahit konveksi 1 1 1 1 1 1
5 Ukuran konstan dari produksi sebelum 1 1 1 1 1 1
dan setelahnya
6 Ketepatan model dan kerapihan 1 1 1 1 1 1
7 Alternatif penjahit konveksi terbaik 1 1 1 1 1 1
8 Ketepatan waktu 1 1 1 1 1 1
9 Ingin menerima produk jadi di rumah 1 1 1 1 1 1
10 Mudah memperbaiki produk yang reject 1 1 1 1 1 1
25
3.3.7 Solusi
24
BAB IV
KESIMPULAN
4.1 KESIMPULAN
A. Profil Konsumen
B. Proposisi Nilai
4.2 REKOMENDASI
25
24
24
24
DAFTAR PUSTAKA
Republik Indonesia (2008). Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2008.
Tambunan, Tulus. 2012. “Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia : isu-isu
penting”, Jakarta : LP3ES
Gunelius, Susan. 2011. 30 Minute Social Media Marketing. United States : McGraw
Hill
Hisrich, R. D., Peters, M. P., & Shepherd, D. A. 2010. Entrepreneurship. Mc. Graw
Hill.
Kotler,Phlip and Kevin Lane Keller. 2012. Marketing Management, 14th Edition.
England : Pearson Education.
Mileva, Lubiana dan DH, Achmad Fauzi. 2018. PENGARUH SOCIAL MEDIA
MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei Online
pada Mahasiswa Sarjana Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis Angkatan
2014/2015 Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya yang Membeli
Starbucks Menggunakan LINE). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) : Vol. 58
No.1
24
LAMPIRAN
fotooooooooooo
25