Anda di halaman 1dari 2

TADABBUR QS YAASIN

(Ayat 2)

Ustadz Syatori Abdul Rauf

@masjidnurulashri

___

ِ‫ْال َحكيمِ َو ْالقُ ْرآن‬

Demi Al Quran yang penuh hikmah,

Al-Qur’an adalah mata air hikmah untuk kehidupan yang akan membuat apapun menjadi kebaikan.

Pesan yang dapat diambil pada ayat ini adalah kita dapat mengambil hikmah yang ada di dalam Al-
Qur’an. Hikmah tidak dapat dipisahkan dari kehidupan, jika mendapat hikmah maka orang tersebut
akan mendapat banyak kebaikan.

Semua hal yang ada di dunia ini memiliki hikmah. Dibalik sehat, sakit, miskin, kaya dll ada hikmah
yang terkandung di dalamnya.

Allah memberikan hikmah kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya. Hal itu diterdapat pada QS. Al-
Baqarah:269.

Cara Allah memberikan hikmah adalah dengan cara menurunkan Al-Qur’an.

Siapakah yang terpilih untuk mendapatkan hikmah dari Allah?

Yaitu orang-orang yang membalas keburukan dengan kebaikan.

Allah membagi sikap manusia menjadi 3:

1⃣ Zhalimun linafsih  zalim kepada diri sendiri

2⃣Muqtashid  ditengah-tengah (tidak menolak dan tidak terlalu menerima)

3⃣ Sabiqun bil khairat  terdepan dalam kebaikan

Agar temasuk menjadi golongan sabiqun bil khairat, Apa yang harus dilakukan?

1⃣ Membumikan AL-Qur’an (menjadikan Al-Qur’an amalan sehari-hari kita)


2⃣Melangitkan amalan (agar amalan tidak lama-lama di bumi dan dikembalkan lagi ke langit dengan
cara *ikhlas*)

3⃣ Menjadikan AL-Qur’an ada di dalam diri kita dan menjadikan diri kita ada di dalam AL-Qur’an
sehingga disebut dengan *Ahlul Qur’an*

Prinsip yang dipegang oleh ahlul Qur’an adalah di dalam kehidupan hanya ada Al-Qur’an. Al-Qur’an
masuk ke akal, hati dan perilaku sehingga menjadi akhlak yang berlandaskan Al-Qur’an.

Al-Qur’an hanya akan memberi manfaat untuk hidup saat ia sudah ada dalam hati kita.

*Langkah-langkah meng-Qur’an-kan hati:*

1⃣ Ta’dhim kepada semua ayat-ayat Al-Qur’an (tidak membeda-bedakan antara ayat satu dengan
yang lainnya)

2⃣Hubbul ma’murat (mencintai semua perintah Allah yang membuat Allah “bersyukur kepada kita)

Dalil: QS. At-Taghabun: 17

Kalau Allah “bersyukur” kepada hamba-Nya berarti Allah bahagia dengan apa yang dilakuakn oleh
sang hamba.

Amalan apa saja yang membuat Allah bersyukur kepada hamba-Nya?

1⃣ Amal yang membuat Allah sangat bahagia

Contoh : Taubat dari semua dosa

2⃣ Semua amal baik yang balasannya adalah ampunan Allah

Contoh : puasa ramadhan, puasa asyura’, puasa arafah

3⃣ Amal yang balasannya di dunia dilipatgandakan

Contoh : infaq, sedekah

4⃣ Amal yang bisa menghilangkan kesulitan dan kesusahan sesama

5⃣ Amal yang pahalanya mengalir tiada putus sampai ke alam kubur

6⃣ Amal yang berat untuk dilakukan

Contoh : infaq dari yang paling disukai

7⃣ Membalas keburukan dengan kebaikan

8⃣ Merahasiakan amal baik dalam keadaan kita butuh untuk dikenal baik

9⃣ Menyayangi orang yang tidak menyayangi kita

Anda mungkin juga menyukai