Anda di halaman 1dari 17

PENGERTIAN CINTA

 
 Menurut Wikipedia Cinta adalah sebuah emosi dari kasih
sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi.Dalam konteks
filosofi cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua
kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang.Kata cinta
dewasa ini sepertinya milik umat Kristian kata “cinta”,
kasih kristus, kasih Bapak di Surga, dan ungkapan cinta
lainnya begitu banyak diungkapkan oleh pendeta di gereja.
 Sementara kata bernada kekerasan, menakutkan dan
membebani ditimpakan kepada Islam.Bahkan ketika para
mahasiswa ditanyakan tentang qishash, hukum cambuk
dan hukum potong tangan, mereka menjawab bahwa itu
semua kejam dan melanggar HAM..
Al-Qur’an menyebutkan bahwa dalam qishash adalah hukuman mati,
sepertinya Al-Qur’antara lain : ini menegaskan bahwa memang qishash itu
hukuman mati. Tapi dengan cara ini umat manusia akan terselamatkan dari
tindakan saling bunuh diantara anak cucu dan kerabat sang terbunuh
sekaligus sebagai pelajaran bagi kita sehingga berfikir ribuan kali ketika
hendak membunuh.Ungkapan cinta sering digunakan untuk meluapkan
perasaan seperti berikut:
 Perasaan kepada keluarga
 Perasaan kepada teman-teman
 Perasaan kepada kekasih kepada lawan jenis (pacar, suami/istri)
 Perasaan sesama manusia
 Perasaan terhadap dirinya sendiri, yang disebut narsisisme
 Perasaan terhadap sebuah konsep tertentu
 Perasaan terhadap negaranya atau patriotisme
 Perasaan terhadap bangsa atau nasionalisme
 Perasaan terhadap agamanya
Banyak orang yang mencoba mendifiniskan arti cinta seperti apa,
namun jika di tinjau lebih dalam kata cinta itu sendiri memiliki arti yang
sangat luas, karena objek cinta itu sangat banyak dan perbedaan emosi
cinta dari setiap objek yang berbeda juga tidak sama. 
Di dalam Psikologi cinta itu di bagi
menjadi 3 yaitu :

1. Cinta karena nafsu


Yaitu cinta yang mengakibatkan hubungan antar dua orang tidak terkontrol
lagi, emosi sangat menguasai akal sehat seseorang sehingga perilaku seolah
terjadi secara spontan untuk menjawab rangsangan emosi yang berlebihan.
2. Cinta pragmatis
yaitu cinta terjadi keseimbangan antara dua orang, ada rasa suka dan duka,
serta  adanya timbal balik.

3. Cinta altruistik
Biasanya terjadi pada seorang ibu kepada anaknya, cinta ini disertai kasih
sayang yang tidak ada batasnya.
Cinta itu berada pada ranah emosional dan rasional. Cinta emosional ini
datang dan pergi tanpa diprediksi,misalkan: aku mencintaimu pada
pandangan pertama, meski aku tak bahagia bersamanya aku tetap
mencintainya dll.
PENGERTIAN AKHLAK...

 Kata “akhlak” berasal dari bahasa arab yaitu ” Al-


Khulk ” yang berarti tabeat, perangai, tingkah laku,
kebiasaan, kelakuan. Menurut istilahnya, akhlak
ialah sifat yang tertanam di dalam diri seorang
manusia yang bisa mengeluarkan sesuatu dengan
senang dan mudah tanpa adanya suatu pemikiran
dan paksaan. Dalam KBBI, akhlak berarti budi
pekerti atau kelakuan. 
Akhlak menurut para Ahli..
 Menurut Ibnu Maskawaih
Menurutnya akhlak ialah “hal li nnafsi daa’iyatun lahaa ila
af’aaliha min ghoiri fikrin walaa ruwiyatin” yaitu sifat yang tertanam
dalam jiwa seseorang yang mendorongnya untuk melakukan
perbuatan tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan.
 Menurut Abu Hamid Al Ghazali
Akhlak ialah sifat yang terpatri dalam jiwa manusia yang darinya
terlahir perbuatan-perbuatan yang dilakukan dengan senang dan
mudah tanpa memikirkan dirinya serta tanpa adanya renungan
terlebih dahulu.
 Menurut Ahmad bin Mushthafa
Akhlak merupakan sebuah ilmu yang darinya dapat diketahui
jenis-jenis keutamaan, dimana keutamaan itu ialah terwujudnya
keseimbangan antara tiga kekuatan yakni kekuatan berpikir, marah
dan syahwat atau nafsu.
Macam Macam Akhlak....
 Akhlak Berdasarkan Arahnya
Seperti yang disebutkan pada beberapa pengertian akhlak diatas,
bahwa terdapat dua arah dari akhlak yaitu  pertama, akhlak kepada
Allah swt. dan kedua, akhlak kepada ciptaan-Nya. Akhlak kepada
Allah swt artinya perilaku yang dilakukan oleh manusia atau
individu kepada Allah swt. baik itu baik ataupun buruk, Adapun
untuk mengetahui akhlak tersebut baik ataupun buruk, dapat
ditentukan berdasarkan ketentuan dalam Al-Qur’an dan As Sunnah.
Macam macam akhlak berdasarkan arahnya yang kedua adalah
kepada ciptaan-Nya. Dijelaskan diatas bahwa abiotik dan biotik.
Segala sesuatu yang ada adalah ciptaan-Nya. Oleh karena itu, dapat
dibagi kepada sesama manusia, akhlak terhadap hewan, akhlak
terhadap tumbuhan, akhlak terhadap lingkungan, akhlak terhadap
negara, akhlak terhadap keluarga, dan banyak lagi macam akhlak
terhadap makhluk ciptaan-Nya.
 Berdasarkan Kualitasnya
Hal ini sudah jelas, yaitu terbagi atas dua macam
yaitu akhlak baik dan akhlak buruk. Akhlak baik atau
Al-Hamidah secara sederhana adalah perbuatan yang
memberikan anda pahala sedangkan akhlak buruk
atau Adz-Dzamimah berarti perbuatan yang
memberikan anda dosa. Hal ini sudah tentu
diterangkan oleh kitab kitab suci Agama.
Akan tetapi bagaimana apabila ada perbuatan yang
tidak diterangkan dalam kitab suci tertentu. Mudah,
untuk membedakan bahwa akhlak tersebut baik atau
buruk maka dapat dilihat dari tujuan dari perbuatan
tersebut, proses yang dilakukan dalam berbuat dan
akibat yang terjadi dari perbuatan tersebut.
Ancaman Akhlak Dalam Kehidupan Modern ini.....

Yusuf Qardhawi menyebutkan bahwa tiga macam ancaman


terhadap akhlak manusia dalam kehidupan modern dewasa ini,
yaitu ananiyyah, madiyyah dan naf’iyyah
Ananiyyah artinya individualisme, yaitu faham yang bertitik
tolak dari sikap egoisme, mementingkan dirinya sendiri,
sehingga mengorbankan orang lain demi kepentingannya
sendiri. Orang orang yang berpendirian semacam ini tidak
memiliki semangat ukhuwah Islamiyah, rasa persaudaraan dan
toleransi (tasamuh) sehingga sulit untuk merasakan penderitaan
orang lain. Padahal seseorang baru dikatakan berakhlak mulia
tatkala ia memperhatikan nasib orang lain juga
 Madiyyah artinya sikap materialistik yang lahir dari kecintaan pada
kehidupan duniawi yang berlebihan. Hal demikian dijelaskan oleh
Allah dalam Al Qur’an surat Hud (11) : 15-16 yang berbunyi :

Artinya : “Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan


perhiasannya, niscaya kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan
mereka di dunia dengan Sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan
dirugikan., Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali
neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang Telah mereka usahakan di
dunia dan sia-sialah apa yang Telah mereka kerjakan.”
 Naf’iyyah artinya pragmatis yaitu menilai sesuatu hanya

berdasarkan pada aspek kegunaan semata. Ketiga ancaman


terhadap akhlak mulia ini hanya akan dapat diatasi manakala
manusia memiliki pondasi aqidah yang kuat dan senantiasa
melakukan amal ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah
SWT.
Pengertian Amal Sholeh
 Bacaan Islami , Fiqih Amal saleh adalah melakukan
pekerjaan baik yang bermanfaat bagi diri sendiri dan
bagi orang lain berdasarkan syariat Islam serta ikhlas
karena Allah Swt semata. Amal saleh termasuk perintah
Allah karena dengan beramal saleh maka akan tercipta
kehidupan yang tentram dan bahagia. Amal saleh
adalah perbuatan atau sikap yang harus di miliki oleh
setiap muslim sebab orang yang amal saleh akan
menjadi penghuni surga serta kekal didalamnya.
Sebagaimana firman Allah  
‫ون‬ َ /‫ل َجنَّ ۖ ِة ُه ْمفِي َه‬//‫ا‬
: َ ‫ل ُد‬/ِ /‫اخا‬ ْ ُ‫ص َحاب‬‫َأ‬ َ
‫ك‬ َ ٰ
ْ ‫ل َحاتُِأو ِئ‬//‫ا‬
‫ل‬ ِ ‫ص‬ َّ ‫ل‬//‫ل ِذينَآ َمنُوا َو َع ِملُواا‬/َّ /‫َوا‬
Artinya : “Dan orang-orang yang beriman serta beramal
saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di
dalamnya”. (QS AL-Baqarah : 82)
Berikut Amal saleh yang Wajib di miliki oleh setiap
orang muslim :
A. Bertakwa Kepada Allah Swt. Bertakwa adalah menjalankan semua
perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Hal ini seperti yang di
jelaskan Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 197,
ْ ‫َأْل‬ ‫ُأ‬ ۚ
‫َوتَ َز َّو ُدوافَِإنَّ َخ ْي َرا ل َّزا ِدا لتَّ ْق َو ٰى َواتقونِيَا ولِيا لبَ ِاب‬
ُ َّ
 "Berbekallah dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan
bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal."
 Berikut adalah ciri -ciri dari orang yang bertakwa antara lain :
1. Memulai sesuatau perbuatan baik dengan Basmalah dan
mengahirinya dengan Hamdalah.
2. Berniatlah dengan ikhlas karena Allah setiap perbuatan baik yang
hendak kita lakukan
3. Sabar dalam menghadapi segala cobaan dari Allah.
4. Istiqomah di jalan-Nya.
5. Memaafkan kesalahan orang lain.
6. Memegang amanah dan Menempati janji.
7. Menjalani hidup penuh dengan rasa optimis dan lain-lain.
B. Birrul Walidain (Patuh terhada orang tua) Orang tua adalah orang yang telah
berjasa kepada kita, terutama ibu, maka sudah sewajarnya sebagai anak kita
berbakti kepada kesua orang tua kita selama tidak bertentangan dengan ajaran
Islam. Keharusan berbakti kepada orng tua yang diajarkan dalam Islam sangatlah
rasional, mengingat sedemikian besar jasa ibu dan bapak dalam merawt dan
menjaga anak-anak sejak dari kandungan hingga dewasa.
 Adapun wujud nyata dari berbakti kepada orang tua adalah :
1. Tidak berkata kasar kepada kedua orang tua.
2. Berlaku hormat dan santun terhadap orang tua.
3. Tidak berkata " ah" saat di suruh orang tua.
4. Berlaku rendah hati dan penuh kasih sayang.
5. Mendo'akan orang tua. Sesuai dengan firman

َ ‫ْل ِكبَ َرَأ َح ُد ُه‬


Allah :‫ما‬ ‫ض ٰى َربُّ َكَأ اَّلتَ ْعبُ ُدواِإ اَّلِإيَّاهُ َو ِبا ْل َوا ِل َد ْينِِإحْ َسانً ۚاِإ َّمايَ ْبلُ َغنَّ ِع ْن َد َكا‬
َ َ‫َوق‬
‫َأ ْو ِكاَل ُه َمافَاَل تَقُ ْللَهُ َماُأفٍّ َواَل تَ ْنهَ رْ ُه َما َوقُ ْللَهُ َماقَ ْواًل َك ِري ًما‬
Artinya :“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan
menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu
dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-
duanya sampai berumur lanjutdalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali
janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah
kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang
mulia” (QS. Al-Israa 23)
C. Berbuat Baik Kepada Sesama Manusia. Berbuat baik yang di maksud adalah
tidak meragukan orang lain, bersikap jujur, tidak menyakiti, bersikap ramah,
salin tolong menolog dalam kebaikan dan takwa dan masih banyak yang
lainnya.

D. Berbuat baik terhadap lingungan. Adapun wujud dari berbuat baik kepada
lingkungan antara lain :
1. Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Sebaik- baiknya.
2. Menjaga keseimbangan alam sehingga alam tetap lestari.
3. Tidak melakukan hal- hal yang dapat merusak ekosistem yang ada di
alam baik itu untuk jangka waktu dekat atau jangka waktu yang lama.
E. Amal shaleh terhadap diri sendiri misalnya :
1. Beribadah dan beramal shaleh kepada Allah Swt.
2. Tidak membiarkan diri jatuh kedalam dosa, kebinasaan, kehancuran
seperti judi, zina, mencuri, narkoba, merokok, merampok dan lain-lain.
3. Saling membantu dan mengurangi penderitaan orang lain karena Allah
4. Menjauhkan sikap tercela seperti : buruk sangka, iri, dengki, kikir,
boros, adu domba dalam bergaul sesama manusia.
5. Menjauhkan sikap malas belajar, malas bekerja, pesimis, penakut,
tergesa-gesa dan sikap atau sifat yang jelek lainnya.
Syarat Sahnya Amal Saleh Antar lain :
1. Amal Saleh di kerjakan dengan niat Ikhlas karena Allah Swt. Hal
ini seperti yang di jelaskan Rosululloh dalam hadisnya " Allah
tidak akan menerima amal melainkan yang di dasari ikhlas
karena Allah dan untuk mencari ridha- Nya ".(H.R. Ibnu Majah)
2. Amal Saleh tersebut dilakukan secara sah sesuai dengan syariat
Islam. Rasulullah bersabda : " Barang siapa yang mengerjakan
amal tanpa adanya dasar salam agama maka amal tersebut di
tolak." (H.R Muslim)
3. Di lakukan dengan memenuhi Ilmu. Rasulullah saw. bersabda : "
Apabila suatu urusan di serahkan kepada orang bukan ahlinya
maka tanggunglah kehancurannya." (H.R. Bukhari).
KESIMPULAN
 Islam bukan hanya mengajarkan tentang kekerasan, hukum-hukum
dan kewajiban yang sifatnya mengekang tapi juga mengajarkan kita
bagaimana mencintai, kasih sayang terhadap sesama dan belajar
berbagi dengan sesame. Dengan adanya cinta akan tercipta juga amal
shaleh . iman bukankah sebuah keyakinan “ nol ‘’ melainkan suatu
keyakinan yang diseratai cinta.
 Akhlak adalah daya kekuatan jiwa yang mendorong perbuatan yang
di lakukan dengan muada,disengaja,mendarah daging dan
sebenarnya yang didasarkan pada ajaran islam. Akhlah manusia di
bagi menjadi dua yaitu akhlak mahmuda dan akhlah mazmumah.
Terdapat lima faktor yang membentuk dan yang mempengaruhi
akhlah manusia yaitu insting, adat, keturunan dan milieu.
 Secara istilah amal saleh berarti perbuatan sungguh-sungguh
dalam menjalankan ibadah atau menunaikan kewajiban agama yang
dilakukan dalam bentuk perbuatan kebaikan terhadap masyarakat
atau sesama manusia.
 TERIMA KASIH ATAS
PERHATIANNYA
 MAAFKAN BILA ADA

KESALAHAN KATA KARENA


KESEMPURNAAN HANYA
MILIK ALLAH SWT
 WASSALAMUA’LAIKUM WR.
WB.

Anda mungkin juga menyukai