Bahan-bahan isolasi berserat sangat besar peran dan penggunaannya pada teknik listrik.Dikatakan sebagai
bahan berserat karena bahan-bahan ini terdiri dari serat-seratyang terpisah satu sama lain.
A. KAYU
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan kadar air, panjang dan jenis kayu berpengaruh terhadap
sifat kelistrikan kayu. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa kayu jati merupakan bahan kayu yang
paling baik untuk digunakan sebagai peralatan PDKB ditinjau dari sifat isolatornya karena memiliki nilai
arus bocor yang paling rendah diantara kayu lainnya..Biasanya digunakan sebagai tiang listrik, sekarang
besi atau beton.
Kelemahan kayu :
1. Menyerap air
2. Mudah terbakar
3. Dimakan serangga / jamur
Pengertian dari impregnasi adalah proses pen!enuhan total suatu zat menggunakan zat tertentu, tujuannya
adalah untuk mengisi pori-pori menggunakan larutan garam logam dengan konsentrasi tertentu
B. KERTAS
Kertas atau karton adalah termasuk bahan berserat yang seratnya pendek.Kertas dan karton pada dasarnya adalah
selulose (C6H10O5) atau asetat. Dibuatdari merang atau bambu atau kayu menggunakan proses kimia dengan
caramenjadikannya bubur kertas (pulp) terlebih dahulu.Untuk mendapatkan selulose murni, pulp digodok dalam
suatu tangkibersama-sama dengan bahan kimia khusus yang terdiri dari senyawa asam dansentawa basa, diaduk untuk
mendapatkan campuran yang larut didalam air.Sedangkan selulosenya sendiri tidak larut. Selulose inilah yang
selanjutnyadigunakan menjadi kertas atau karton.Kertas yang digunakan untuk bahan isolasi selulosenya digodok
dengansenyawa alkali. Sifat dari selulose alkali dibanding dengan kertas biasa adalahsecara mekanis lebih
kuat dan lebih tahan terhadap panas. Pemakaian kertas ataukarton untuk bahan isolasi listrik antara lain sebagainya.
bahan isolasi kabel.
kertas telepon.
Ada pula jenis kertas yang lain yaitu kertas mika. Kertas ini dibuat dariserat katun atau jenis lain dari substansi
tumbuhan serat panjang. Kekuatan tarik kertas ini ke arah memanjang adalah lebih besar daripada ke arah melebar.Banyak
digunakan untuk memperkuat pita kertas dengan cara mengelemkannya.Kertas mika juga diperkuat dengan vernis.
– Bahan dasar kertas adalah selulose, yaitu zat tumbuh – tumbuhan yang terdapat antara kulit dan
batangnya.
– Selulose (C6H10)5 / asetat dibuat dari merang / bambu / kayu dengan proses kimia. Bubur kertas / pulp
menghasilkan kertas karton.
D. BAHAN ANORGANIK
Salah satu bahan berserat anorganik adalah ketahanannya terhadap panas lebih tinggi.
Jenis bahan isolasi berserat ada 2, yaitu asbes dan fiberglass. Terdapat beberapa
macam asbes yang mempunyai komposisi kimia yang berbeda. Kristolin atau serpentin
dengan komposisi kimia 3MgO∙2SiO2∙2H2O adalah jenis asbes yang paling umum
digunakan sebagai bahan isolasi. Asbes dapat diperoleh dari batu-batuan yang
merupakan jalur kecil yang terdiri atas kumpulan serat yang paralel satu sama lain.
Panjang serat-serat tersebut tergantung ukuran jalurnya yang berkisar antara satu
hingga beberapa sentimeter. Makin panjang serat suatu asbes, makin tinggi mutunya
dan makin mahal harganya. Pada suhu 300o hingga 400oC, asbes dianggap tidak
terjadi perubahan, tetapi pada suhu yang lebih tinggi lagi kandungan airnya akan hilang
dan kekuatan mekanisnya akan menurun. Hal yang menyebabkan asbes tahan
terhadap suhu tinggi adalah karena pori-porinya mudah dimasuki udara sehingga
konduktivitas panasnya rendah. Asbes akan meleleh pada suhu 1150oC