Oleh:
Evi Rohimah, S. Pd.
No. Peserta PPG 19021718710775
Kelas : XI (Sebelas)
Mengetahui,
KI-4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran discovery learning dan pendekatan saintifik, peserta didik memiliki
sikap kritis terhadap fenomema yang diamati, kreatif dalam menemukan jawaban, kolaboratif dalam
melakukan percobaan, dan komunikatif dalam menyampaikan hasil percobaan atau hasil diskusi, serta
peserta didik dapat menjelaskan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan
serta dapat menyajikan hasil penelusuran informasi cara-cara pengaturan dan penyimpanan bahan
untuk mencegah perubahan fisika dan kimia yang tak terkendali
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui discovery learning, peserta didik dapat menjelaskan
pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukkan dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Prasyarat
Konsentrasi
Molaritas ( M ) merupakan satuan konsentrasi yang menyatakan banyaknya mol zat terlarut
dalam satu liter larutan.
𝑛𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
𝑀=
𝑉𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
Ket:
Dilihat dari persamaannya, semakin tinggi nilai konsentrasi, maka semakin banyak jumlah
partikel zat dalam larutan tersebut.
Gambar 1: Larutan B memiliki larutan HCl dengan
konsentrasi lebih besar sehingga memiliki jumlah partikel ion
Cl- lebih banyak
−∆ [𝑅] + ∆ [𝑃]
𝑟= 𝑟=
∆t ∆t
Keterangan :
Teori tumbukkan
Menurut teori tumbukan, reaksi berlangsung sebagai hasil tumbukan antar partikel pereaksi.
Tidak setiap tumbukan menghasilkan reaksi, melainkan hanya tumbukan antar partikel yang
memiliki energi yang cukup serta arah tumbukan yang tepat atau yang dinamakan tumbukkan
efektif. Semakin banyak frekuensi tumbukkan efektif, semakin cepat produk terbentuk
sehingga laju reaksi semakin cepat
2. Materi Inti
1. Fakta :
Jika 2 tutup botol cairan dan 1 tutup botol cairan pembersih dilarutkan dalam air dengan
volume yang sama, maka larutan yang mengandung 2 tutup botol cairan lebih ampuh
membersihkan noda daripada larutan yang mengandung 1 tutup botol cairan
Pita magnesium (Mg) dengan panjang 1 cm direaksikan dengan 5 ml larutan asam klorida
(HCl) pada konsentrasi 1M, 2M, dan 3M.
Panjang Pita Volume Larutan Konsentrasi
Waktu
Magnesium (cm) HCl (ml) Larutan HCl (M)
1 5 1 2 menit 28 detik
1 5 2 1 menit 11 detik
1 5 3 28 detik
Waktu reaksi yang paling cepat habis adalah reaksi Mg dengan HCl pada konsentrasi
paling tinggi yaitu 3 M dalam waktu 28 detik sedangkan reaksi yang paling lambat adalah
reaksi Mg dengan HCl pada konsentrasi 1 M dalam waktu 2 menit 28 detik.
2. Konsep :
Produk dapat terbentuk apabila terjadinya tumbukkan efektif antar partikel pereaksi dan
energinya cukup. Zat dengan konsentrasi lebih tinggi, artinya memiliki partikel lebih
banyak.. Dengan banyaknya partikel, lebih banyak frekuensi terjadinya tumbukkan efektif
sehingga laju terbentuknya produk semakin cepat. Sehingga, semakin tinggi konsentrasi,
semakin cepat laju reaksinya.
Konsentrasi Konsentrasi
rendah tinggi
Gambar 1. Ilustrasi tumbukan antar partikel
pada konsentrasi lebih rendah dan lebih tinggi
3. Prosedur :
Langkah-langkah dalam melakukan percobaan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
logam Mg dengan larutan HCl pada berbagai konsentrasi yaitu 1M, 2M, dan 3M adalah
sebagai berikut:
1. Siapkan tiga buah tabung reaksi masing-masing diberi nomor 1 – 3 dengan label
2. Isilah tabung reaksi nomor 1 dengan larutan HCl 1 M sebanyak 5 mL.
3. Masukkan magnesium ke dalam tabung reaksi tersebut.
4. Hitung waktu reaksi dengan stopwatch dimulai saat magnesium dimasukkan ke dalam
larutan sampai gelembung terakhir terbentuk.
5. Ulangi langkah tersebut untuk larutan HCl 2M, dan 3M pada kedua tabung reaksi lainnya.
3. Materi Pengayaan
Pengawetan pada makanan dengan menghambat laju reaksi
Setiap reaksi kimiawi dan enzimatis membutuhkan kondisi lingkungan yang optimum
(misalnya suhu, pH, konsentrasi garam, ketersediaan air, kofaktor dan faktor lainnya).
Untuk mengontrol kerusakan kita harus membuat kondisi yang dapat menghambat
terjadinya reaksi yang tidak dikehendaki. Secara umum, penyebab utama kerusakan
produk susu, daging dan unggas adalah mikroorganisme sementara penyebab utama
kerusakan buah dan sayur pada tahap awal adalah proses pelayuan (senescence) dan
pengeringan (desiccation) yang kemudian diikuti oleh aktivitas mikroorganisme.
Mencegah atau memperlambat laju proses dekomposisi (autolisis) bahan pangan dapat
dilakukan salah satunya dengan cara memperlambat reaksi kimia, misalnya mencegah
reaksi oksidasi dengan penambahan anti oksidan.
Sumber : http://www.bbpp-lembang.info
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Discovery learning
Metode Pembelajaran : Eksperimen dan diskusi
F. Media Pembelajaran
Worksheet/ Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Lembar penilaian/assessment (aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan)
Power Point pembelajaran pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
Alat dan bahan untuk percobaan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
Video animasi yang menggambarkan tumbukkan antar partikel pereaksi
G. Sumber belajar
1. Bagi Peserta Didik
Sudarmo, Unggul. (2016). Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013. Jakarta :
Penerbit Erlangga.
Sutresna, Nana. (2016). Aktif dan Kreatif Belajar Kimia. Jakarta : Grafindo
Bahan ajar yang dibuat oleh guru
Slide presentasi (PPT) materi pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
2. Bagi Pendidik
Chang, Raymond. (2005). Kimia Dasar 2. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Whitten, dkk. (2014). General chemistry. Tenth Edition. USA: Thomson-Brooks/Cole.
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Nilai yang Alokasi
Kegiatan Langkah-Langkah Pembelajaran
ditanamkan Waktu
a. Etika Peserta didik menjawab salam yang 2 menit
Pembuka diucapkan guru.
Peserta didik (ketua kelas) memimpin do’a
sebelum kegiatan pembelajaran dimulai.
Peserta didik diperiksa kehadirannya dan
diminta untuk fokus pada kegiatan
pembelajaran.
b. Apersepsi Peserta didik menjawab pertanyaan guru 4 menit
mengenai materi prasyarat yaitu mengenai
konsentrasi dan konsep pengertian laju reaksi
yang telah dipelajari peserta didik
sebelumnya
c. Motivasi Peserta didik dimotivasi oleh guru melalui 4 menit
fenomena bahwa laju reaksi bisa
dimanipulasi agar berjalan cepat atau
lambat. Dalam kehidupan sehari-hari,
manusia melakukan manipulasi dengan
mempercepat reaksi yang dapat
menguntungkan dan memperlambat atau
bahkan menghentikan reaksi yang
merugikan. Contohnya dilakukan pada
teknologi bahan pangan untuk
mengawetkan makanan.
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja
2. Bentuk Penilaian:
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : uraian
c. Unjuk kerja : lembar penilaian pelaksanaan praktikum
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Rencana Tindak Lanjut
a. Remedial
Program pembelajaran remedial dilaksanakan dengan 2 alternatif :
1) Program pembelajaran remedial dilaksanakan secara klasikal oleh guru apabila lebih dari
50% peserta didik tidak mencapai nilai KKM.
2) Pembelajaran remedial dilaksanakan secara individu dengan pemanfaatan tutor sebaya
oleh teman sekelas yang memiliki kecepatan belajar lebih, memperhatikan prestasi
akademik yang dicapai. Melalui tutor sebaya diharapkan peserta didik yang menempuh
pembelajaran akan lebih terbuka dan akrab.
b. Pengayaan
Program pembelajaran pengayaan dilaksanakan bagi peserta didik yang telah mencapai KKm
dengan diberikan tugas mengkaji secara mendalam fenomena yang terkait faktor yang
mempengaruhi laju reaksi dalam kehidupan atau diberikan soal high order thinking.
2. Pengetahuan
Menganalisis pengaruh Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas
konsentrasi terhadap laju reaksi individu dan kelompok
berdasarkan teori tumbukan.
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
3. Keterampilan
Melakukan percobaan terkait Pengamatan Penyelesaian tugas (baik
pengaruh konsentrasi terhadap laju individu maupun
reaksi. kelompok) dan saat
percobaan
Lampiran 2
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝐾𝑟𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑎 𝑐𝑎𝑝𝑎𝑖𝑎𝑛 = 𝑥4
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Kriteria Capaian:
RubrikPenilaian Keterampilan:
Aspek Indikator Skor
Kebersihan 1. Tidak terdapat sampah tissue pada Skor 0 jika tidak ada indikator
yang konsisten ditunjukkan peserta
Meja meja praktikum
didik
Laboratorium 2. Tidak terdapat ceceran zat pada Skor 1 jika 1 indikator yang
meja praktikum konsisten ditunjukkan peserta didik
Skor 2 jika 2 indikator konsisten
3. Tidak terdapat alat yang belum ditunjukkan peserta didik
4. dicuci Skor 3 jika 3indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
Menyimpan alat dan bahan Skor 4 jika 4 indikator konsisten
ketempat semula ditunjukkan peserta didik
Keahlian 1. Tidak merusak alat Skor 0 jika tidak ada indikator
yang konsisten ditunjukkan peserta
Menggunakan 2. Membaca skala dengan tepat
didik
Alat 3 Menuangkan zat dengan tepat Skor 1 jika 1 indikator yang
4. Menggunakan alat sesuai dengan konsisten ditunjukkan peserta didik
Skor 2 jika 2 indikator konsisten
fungsi dan kegunaannya ditunjukkan peserta didik
Skor 3 jika 3indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
Skor 4 jika 4 indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
Keterlaksanaan 1. Mengamati perubahan yang Skor 0 jika tidak ada indikator
yang konsisten ditunjukkan peserta
Praktikum terjadi selama praktikum
didik
3. Menghitung dan mencatat data Skor 1 jika 1 indikator yang
waktu reaksi konsisten ditunjukkan peserta didik
Skor 2 jika 2 indikator konsisten
4. Menganalisis data yang didapat ditunjukkan peserta didik
5. Mengisi LKPD secara lengkap Skor 3 jika 3indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
Skor 4 jika 4 indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
Pengolahan Nilai
No KD IPK Konsep Indikator Soal Soal Bentuk Jenjang Tingkat Penyelesaian Skor
Soal Essensial Tes Kognitif kesukaran
1 3.6 3.6.4 Pengaruh Diberikan tabel Data percobaan untuk reaksi: Uraian C3 Sedang Faktor yang 2
Konsentrasi yang A+BC mempengaruhi
Terhadap menunjukkan Perc Massa Volume Konsentrasi Suhu Waktu perbedaan kecepatan
Laju jumlah CaCO3 Ke- A Larutan Larutan B reaksi berdasarkan data
Reaksi dan HCl yang B percobaan tersebut
direaksikan, 1 1 gram 10 ml 1M 25OC 40 adalah perbedaan
peserta didik serbuk konsentrasi zat B.
2 1 gram 10 ml 2M 25OC 20
dapat
serbuk
menganalisis 3 1 gram 10 ml 4M 25OC 10
konsentrasi serbuk
sebagai faktor
yang Berdasarkan tabel diatas, faktor apakah yang
mempengaruhi mempengaruhi perbedaan waktu reaksi?
perbedaan
kecepatan
reaksi
2 3.6 3.6.4 Pengaruh Diberikan tabel Seorang siswa mereksikan HCl dan CaCO3 dengan Uraian C4 Sedang Percobaan ke 3 akan 4
Konsentrasi yang persamaan reaksi sebagai berikut: berlangsung lebih cepat
Terhadap menunjukkan HCl(aq) + CaCO3(s) CO2 (g) + CaCl2(aq) dibandingkan
Laju jumlah CaCO3 Padatan CaCO3 pada massa yang sama direaksikan dengan percobaaan lainnya.
Reaksi dan HCl yang larutan HCl pada berbagai konsentrasi 0,5 M, 1 M, dan 1,5 Hal ini dikarenakan
direaksikan, M. konsentrasinya lebih
peserta didik Percobaan Massa Konsentrasi tinggi. Semakin tinggi
dapat Ke CaCO3 HCl(aq) konsentrasi, laju reaksi
menganalisis 1 2 gram 0,5 M semakin cepat
pengaruh 2 2 gram 1M
konsentrasi 3 2 gram 1,5 M
terhadap laju
reaksi.
Berdasarkan tabel tersebut, menurutmu, percobaan
manakah yang akan berlangsung lebih cepat? Jelaskan
mengapa!
3 3.6 3.6.5 Pengaruh Diberikan hasil Seorang siswa melakukan percobaan untuk menganalisis Uraian C4 Sukar Produk dapat terbentuk 4
Konsentrasi percobaan pengaruh faktor konsentrasi terhadap laju reaksi dengan apabila terjadinya
Terhadap analisis mereaksikan larutan HCl dan logam zink. Didapatkan tumbukkan efektif
Laju pengaruh kesimpulan bahwa semakin tinggi konsentrasi HCl yang antar partikel pereaksi
Reaksi kosentrasi digunakan, semakin cepat laju reaksinya. Dapatkah kamu dan energinya cukup.
terhadap laju jelaskan mengapa hal tersebut terjadi berdasarkan teori Zat dengan konsentrasi
reaksi HCl dan tumbukkan? lebih tinggi, artinya
zink, peserta memiliki partikel lebih
didik dapat banyak.. Dengan
menjelaskan banyaknya partikel,
pengaruh lebih banyak frekuensi
konsentrasi terjadinya tumbukkan
terhadap laju efektif sehingga laju
reaksi terbentuknya produk
berdasarkan semakin cepat.
teori Sehingga, semakin
tumbukkan tinggi konsentrasi,
semakin cepat laju
reaksinya
Total Skor 10
Pengolahan Nilai
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑒𝑡𝑎ℎ𝑢𝑎𝑛 = 𝑋100
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
SOAL PENILAIAN FORMATIF
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
BAHAN AJAR
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
Kelas XI
Semester 1
Nama Pemilik :
Kelas :
PETA KONSEP
LAJU REAKSI
Pereaksi Permukaan
ang
Sentuh
diaplikasikan dalam
Pengaturan dan
Penyimpanan Bahan
Kimia
Laju reaksi didefinisikan sebagai perubahan konsentrasi persatuan waktu.
Laju reaksi kimia terlihat dari perubahan konsentrasi molekul reaktan atau
konsentrasi molekul produk terhadap waktu. Laju reaksi tidak tetap melainkan
berubah terus menerus seiring dengan perubahan konsentrasi.
Perubahan konsentrasi pereaksi per satuan waktu dapat dikendalikan agar
lebih cepat atau lebih lambat, bahkan reaksi dihentikan. Untuk dapat
mengendalikan kecepatan reaksi, kita perlu mengetahui faktor-faktor apa yang
dapat memengaruhi kecepatan sutau reaksi. Salah satu faktor yang
mempengaruhi laju reaksi adalah konsentrasi.
Konsentrasi Konsentrasi
rendah tinggi
Gambar 1. Ilustrasi tumbukan antar partikel
Sebagai contoh, perhatikan gambar 2. Gambar tersebut menunjukkan reaksi
pembakaran dari sebuah lilin. Pada gambar pertama, menunjukkan lilin yang
terbakar pada udara terbuka. Sedangkan, pada gambar kedua menunjukkan
sebuah lilin yang terbakar di dalam sebuah toples yang berisikan oksigen hampir
100%, yang artinya mengandung oksigen lebih banyak dibandingkan diudara
yang hanya sekitar 20%. Berdasarkan teori tumbukkan, semakin tinggi
konsentrasi, semakin tinggi frekuensi tumbukkan efektif yang terjadi antara
molekul senyawa pada lilin dan molekul oksigen. Sehingga, laju reaksi
meningkat, ditunjukkan dengan nyala api yang lebih besar.
KELAS XI
SEMESTER 1
Nomor Kelompok :
Nama Anggota : 1.
2.
3.
4.
5.
Kelas :
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
A. Tujuan
Melalui model pembelajaran discovery learning dan pendekatan saintifik, peserta didik memiliki sikap kritis
terhadap fenomema yang diamati, kreatif dalam menemukan jawaban, kolaboratif dalam melakukan percobaan,
dan komunikatif dalam menyampaikan hasil percobaan atau hasil diskusi, serta peserta didik dapat menjelaskan
pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan serta dapat menyajikan hasil penelusuran
informasi cara-cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk mencegah perubahan fisika dan kimia yang tak
terkendali
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui discovery learning, peserta didik dapat menjelaskan pengaruh
konsentrasi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukkan dengan benar.
Stimulasi
Bacalah wacana berikut!
Di pasaran terdapat cairan pembersih noda dengan kandungan utama
asam klorida (HCl). Kegunaannya untuk membersihkan noda kerak pada
bahan porselein seperti keramik toilet, WC, dan lain-lain. Biasanya
sebelum digunakan, cairan pembersih diencerkan dalam air. Ternyata
apabila 1 tutup botol cairan pembersih (konsentrasi kecil) dan 2 tutup botol cairan pembersih (konsentrasi
lebih besar) dilarutkan pada volume air yang sama, larutan dengan 2 tutup botol cairan lebih ampuh
membersihkan noda dibandingkan larutan dengan 1 tutup botol cairan.
Identifikasi Masalah
1. Setekah membaca wacana diatas, rumuskan masalah yang ingin dipecahkan dan tuliskan dalam bentuk
pertanyaan!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
2. Berikan jawaban sementara (hipotesis) dari pertanyaan yang telah kamu tuliskan!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengumpulan Data
Untuk menemukan jawaban atas pertanyaanmu, lakukanlah percobaan dengan alat dan bahan yang
diberikan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi.
Alat dan Bahan
Tabung reaksi 3 buah
Gelas ukur 1 buah
Stopwatch 1 buah
Logam magnesium 3 keping
Pipet tetes 1 buah
Larutan HCl 1M 5 mL
Larutan HCl 2M 5 mL
Larutan HCl 3M 5 mL
Label
Langkah Percobaan
1. Siapkan tiga buah tabung reaksi masing-masing diberi nomor 1 – 3 dengan label
2. Isilah tabung reaksi nomor 1 dengan larutan HCl 1 M sebanyak 5 mL.
3. Masukkan kepingan magnesium ke dalam tabung reaksi tersebut.
4. Hitung waktu reaksi dengan stopwatch dimulai saat magnesium dimasukkan ke dalam
larutan sampai gelembung terakhir terbentuk.
5. Ulangi langkah tersebut untuk larutan HCl 2M, dan 3M pada kedua tabung reaksi lainnya.
Hasil percobaan
Catat data hasil percobaan pada tabel beriku:
Percobaan ke- Panjang Pita Mg Konsentrasi HCl(aq) Waktu
1 1 cm
2 1 cm
3 1 cm
Pengolahan Data
Berdasarkan hasil percobaan, diskusikanlah jawaban untuk pertanyaan berikut dengan teman
kelompokmu !
1. Tuliskan persamaan reaksi dari Mg dan HCl!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
2. Perubahan apa yang dapat kamu amati saat mereaksikan antara Mg dan HCl?
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Berdasarkan data percobaan, reaksi Mg dan HCl pada percobaan manakah yang berlangsung lebih
cepat?
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
4. Faktor apakah yang mempengaruhi perbedaan laju reaksi pada ketiga percobaan tersebut?
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
5. Bagaimana pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi? Mengapa demikian? Jelaskan berdasarkan teori
tumbukan!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Verifikasi
Dari hasil diskusi yang sudah dilakukan, silahkan komunikasikan dan bandingkan hasil diskusi
antar kelompok untuk menemukan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, tuliskan kesimpulan yang kamu dapatkan di bawah ini!
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------