Anda di halaman 1dari 50

KATA SAMBUTAN

KEPALA PUSKESMAS BONE ROMBO KABUPATEN BUTON UTARA

Puji syukur dipersembahkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkah rahmat dan
karunia Nya, sehingga profil ini dapat selesai sebagai wujud partisipasi seluruh jajaran kesehatan
lingkungan Puskesmas Bone Rombo Kabupaten Buton Utara.
Profil ini merupakan rangkaian penyajian informasi Tahun 2018.Dengan adanya profil ini
diharapkan dapat memberikan informasi tentang keadaan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Bone Rombo.Profil ini dapat dijadikan bahan rujukan dalam penyusunan rencana pelaksanaan
dan pengendalian serta penilaian program kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.
Data yang digunakan dalam proses penyusunan profil ini bersumber dari berbagai pemegang
program lingkup Puskesmas Bone Rombo serta data dari instansi diluar kesehatan.
Sepenuhnya disadari bahwa untuk meningkatkan mutu profil kesehatan Puskesmas
Bone Rombo diharapkan saran dan kritik yang membangun baik dalam kelengkapan serta
akurasi datanya maupun teknik penyajiannya.Kepada semua pihak yang terlibat langsung dan
telah menyumbangkan pikiran serta tenaganya dalam penyusunan profil kesehatan Puskesmas
Bone Rombo Tahun 2018 ini kami ucapkan banyak terima kasih.

Bone Rombo, Januari 2019

KEPALA PUSKESMAS BONE ROMBO


KABUPATEN BUTON UTARA

NANI ISKANDAR, AMK


NIP. 19790103 200502 2 003

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman1


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pembangunan kesehatan juga tidak terlepas dari komitmen Indonesia sebagai
warga masyarakat dunia untuk ikut merealisasikan tercapainya Millenium Development
Goals (MDGs). Di dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan mengamanatkan bahwa pembangunan kesehatan harus ditujukan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat masyarakat yang setinggi-
tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara
sosial dan ekonomis. Setiap orang berhak atas kesehatan dan setiap orang mempunyai hak
yang sama dalam memperoleh akses atas sumber daya di bidang kesehatan.
Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus merupakan investasi untuk
mencapai keberhasilan pembangunan bangsa. Oleh karena itu, diselenggarakan
pembangunan di bidang kesehatan secara menyeluruh dan berkesinambungan, dengan tujuan
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Derajat kesehatan yang
rendah juga berpengaruh terhadap rendahnya produktifitas kerja yang pada akhirnya menjadi
beban masyarakat dan pemerintah.
Pembangunan Nasional di bidang kesehatan pada dasarnya ditujukan kepada
semua lapisan masyarakat. Namun pada operasionalnya ditujukan untuk golongan tertentu
dan dilakukan secara bertahap sesuai dengan skala prioritas.
VISI Puskesmas Bone Rombo adalah “Mewujudkan Masyarakat Yang Mandiri Untuk
Hidup Sehat” dan MISI yang ditetapkan Puskesmas Bone Rombo untuk mencapai VISI
tersebut adalah sebagai berikut:
1. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat melalui kegiatan PHBS.
2. Meningkatkan kemitraan dengan institusi lain dalam peningkatan kesehatan masyarakat.
3. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau.
4. Menurunkan kematian ibu dan anak melalui pengembangan dan pelayanan kesehatan
yang berkualitas.

TUJUAN adalah Untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang yang bertempat tinggal di wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo.
Upaya-upaya kesehatan untuk mencapai Visi dan Misi diatas telah dilakukan,
namun hasilnya belum optimal. Pengelolaan upaya kesehatan masyarakat dan upaya
kesehatan perorangan dilakukan melalui sistem manajemen kesehatan yang didukung oleh
sistem informasi kesehatan agar lebih berhasil guna dan berdaya guna. Puskesmas Bone
Rombo merupakan instansi yang bertanggung jawab atas pembangunan kesehatan di
Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo Kecamatan Kulisusu.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman2


Kami telah banyak melakukan upaya-upaya kesehatan untuk mengatasi
permasalahan kesehatan di Kelurahan Lemo dan Bone Lipu. Untuk mengukur keberhasilan
pembangunan kesehatan tersebut diperlukan indikator. Indikator yang dipakai adalah
Indikator Kinerja dari Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan. Agar penyelenggaraan
pembangunan kesehatan, khususnya dalam melakukan kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
pengendalian, pengawasandan penilaian dapat berjalan efektif dan efisien sangat diperlukan
informasi tentang hasil pembangunan kesehatan dan pendukungnya.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi, Puskesmas Bone Rombo
menyusun Profil Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, yang berisi tentang situasi dan
kondisi kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018 beserta hasil dari
upaya-upaya kesehatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2018 yang dianalisis secara
sederhana dan ditampilkan dalam bentuk tabel, peta dan grafik.
Penyusunan profil ini bertujuan untuk memberikan data dan informasi dalam
rangka proses perencanaan, pemantauan, dan mengevaluasi pencapaian hasil pembangunan
kesehatan di Kecamatan Kulisusu Tahun 2018.

B. TUJUAN
Tujuan disusunnya Profil Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018 ini adalah:
1. Tujuan ke dalam
a. Tujuan Umum
Tersedianya data atau informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan
dalam rangka meningkatkan kemampuan manajemen kesehatan secara berhasil guna
dan berdayaguna.
b. Tujuan Khusus
1) Tersedianya acuan dan bahan rujukan dalam rangka pengumpulan data,
pengolahan, analisis serta pengemasan informasi;
2) Tersedianya wadah integrasi berbagai data yang telah dikumpulkan oleh
berbagai sistim pencatatan dan pelaporan di unit-unit kesehatan;
3) Memberikan analisis-analisis yang mendukung penyediaan informasi dalam
menyusun alokasi dana/anggaran program kesehatan;
Tersedianya bahan untuk penyusunan profil kesehatan tingkat provinsi dan nasional
2. Tujuan ke Luar
Agar masyarakat luas dapat mengetahui gambaran kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Bone Rombo secara keseluruhan baik berupa organisasi maupun program Puskesmas.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman3


C. SISTEMATIKA
Sistematika Profil Kesehatan Puskesmas Bone Rombo adalah sebagai berikut:
 Bab I – Pendahuluan
Bab ini menyajikan maksud dan tujuan diterbitkannya Profil Kesehatan Puskesmas
Bone Rombo, serta sistematika penyajian diuraikan secara ringkas.
 Bab II – Gambaran Umum dan Wilayah Kerja Puskesmas
Bab ini menyajikan tentang gambaran umum wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo
yang meliputi keadaan geografi, batas wilayah, keadaan kependudukan dan tingkat
pendidikan masyarakat yang ada.

 Bab III – Situasi Derajat Kesehatan


Bab ini berisi uraian tentang indikator angka kematian, angka kesakitan, dan angka
status gizi masyarakat.
 Bab IV – Situasi Upaya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang upaya pelayanan kesehatan Puskesmas yang meliputi
kesehatan ibu dan anak, perbaikan gizi masyarakat, imunisasi, kesehatan usila dan
pra usila, keluarga berencana, kejadian luar biasa, pelayanan kesehatanmasyarakat
miskin, promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan, serta pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular.
 Bab V – Situasi Sumber Daya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang susunan komposisi tenaga kesehatan, pembiayaan
kesehatan, program-program yang ada di Puskesmas Bone Rombo dan jenis-jenis
pelayanan kesehatan di Puskesmas Bone Rombo.
 Bab VI – Kesimpulan
Bab ini diisi dengan sajian hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah lebih
lanjut dari Profil Kesehatan Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, serta hal-hal yang
dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman4


BAB II

GAMBARAN UMUM

DAN PERILAKU PENDUDUK

A. VISI DAN MISI


1. Visi Puskesmas Bone Rombo
VISI Puskesmas Bone Rombo adalah “Mewujudkan Masyarakat Yang Mandiri Untuk
Hidup Sehat”
2. Misi Puskesmas Bone Rombo
Untuk mewujudkan Visi tersebut, Puskesmas Bone Rombo memiliki Misi sebagai
berikut:
a. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat melalui kegiatan PHBS.
b. Meningkatkan kemitraan dengan institusi lain dalam peningkatan kesehatan
masyarakat.
c. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau.
d. Menurunkan kematian ibu dan anak melalui pengembangan dan pelayanan
kesehatan yang berkualitas.

B. KEADAAN GEOGRAFI
Puskesmas Bone Rombo merupakan puskesmas Rawat Inap. Puskemas Bone Rombo
terletak di Keluraha Lemo Jln. Kopasarano yang berada dalam wilayah administrasi
kecamatan Kulisusu Kab. Buton Utara. dengan wilayah kerja terdiri dari 4 desa dan 2
kelurahan yang terbagi atas 2 bagian yaitu :

1. Daerah Daratan yaitu:


a. Desa Rombo
b. Desa Lemo Ea
c. Kelurahan Bone Lipu
2. Daerah Pesisir
a. Kelurahan Lemo
b. Desa Malalanda
c. Desa Lantagi

Keadaan iklim yang mempengaruhi meliputi musim kemarau dan musim hujan
dengan curah hujan yang cukup tinggi.Keadaan ini sangat mempengaruhi pola penyakit
yang disebarkan oleh vektor dan tingkat pencemaran terhadap sumber air bersih yang
dikonsumsi oleh masyarakat.Begitu pula dengan penyakit yang penyebarannya melalui
media udara sangat berpengaruh terutama penyakit saluran pernapasan.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman5


C. DEMOGRAFI (KEPENDUDUKAN)
Jumlah penduduk yang berdomisili dalam wilayah kerja puskesmas Bone Rombo sekitar
5.239 jiwa yang tersebar di 4 desa dan 2 kelurahan yang terdiri atas berbagai etnis, agama,
budaya dan tingkat pendidikan. Tingkat mobilitas penduduk yang cukup tinggi, baik yang
menggunakan kendaraan darat maupun laut sangat mempengaruhi penyebaran penyakit
terutama penyakit yang berasal dari luar daerah.
Demikian pula halnya dengan tingkat pendidikan dan budaya sangat mempengaruhi
penerimaan motivasi dari inovasi baru yang dilaksanakan oleh petugas kesehatan. Untuk
keinginan dan kemauan dari masyarakat itu sendiri untuk melakukan langkah langkah yang
menunjang kegiatan tersebut.
a. Tabel.1 Jumlah penduduk dan jumlah rumah tangga dapat dilihat pada
berikut :
Jumlah Rumah
Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk
Tangga (KK)

Desa Rombo 975 266

Desa Lemo ea 762 194

Kel. Lemo 1010 341

Desa Malalanda 607 152

Kel. Bone Lipu 1325 272

Desa Lantagi 560 135

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa jumlah penduduk tertinggi terdapat pada
Kelurahan Bone Lipu dengan jumlah 1325 jiwa dengan jumlah rumah tangga272,
kemudian terdapat di Kelurahan Lemo dengan jumlah 1010 jiwa dengan jumlah
rumah tangga341 dan terendah terdapat pada Desa lantagi dengan jumlah 560jiwa
dengan jumlah rumah tangga135.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman6


b. Tabel.2 Jumlah penduduk menurut jenis kelamin dan kelompok umur

KELOMPOK JUMLAH PENDUDUK


NO UMUR
(TAHUN) LAKI- LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI +PEREMPUAN
1 0–4 239 251 490
2 5–9 247 228 475
3 10 – 14 383 330 713
4 15 – 19 296 279 575
5 20 – 24 278 260 538
6 25 – 29 256 195 451
7 30 – 34 178 175 353
8 35 – 39 158 174 332
9 40 – 44 156 132 288
10 45 – 49 201 134 335
11 50 – 54 84 94 178
12 55 – 59 71 77 148
13 60 – 64 65 64 129
14 65 – 69 39 40 79
15 70 – 74 37 35 72
16 75+ 37 46 83

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah penduduk terbanyak terdapat pada
umur 10-14 tahun dengan jumlah 713 jiwa, kemudian terdapat pada umur 15-19
tahun dengan jumlah 575 jiwa sedangkan yang terendah terdapat pada umur 70-74
dengan jumlah 72 jiwa.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman7


c. Tabel.3 Rasio jenis kelamin

No KelompokUmur (Tahun) Rasio Jenis Kelamin


1 0–4 95,21
2 5–9 108,33
3 10 – 14 116,06
4 15 – 19 106,09
5 20 – 24 106,92
6 25 – 29 131,28
7 30 – 34 101,71
8 35 – 39 90,80
9 40 – 44 118,18
10 45 – 49 150,00
11 50 – 54 89,36
12 55 – 59 92,20
13 60 – 64 101,56
14 65 – 69 97,50
15 70 – 74 105,71
16 75+ 80,43

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah rasio jenis kelamin tertinggi
terdapat pada umur 45-49 tahun dengan jumlah 150,00 jiwa, kemudian terdapat pada
umur 25-29 tahun dengan jumlah rasio jenis kelamin 131,28 jiwa, sedangkan yang
terendah terdapat pada umur 75+ dengan jumlah rasio jenis kelamin 80,43 jiwa.

d. Tabel.4 Persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang melek huruf


Persentase
Variabel Laki-laki +
Laki-laki Perempuan perempuan
Penduduk Berumur 15
Tahun Ke Atas Yang 10,17 5,61 8,00
Melek Huruf

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa penduduk berumur 10 tahun ke atas
yang melek huruf pada persentase laki-laki berjumlah 10,17 dan pada perempuan
berjumlah 5,61.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman8


e. Tabel.5Persentase penduduk laki-laki dan perempuan berusia 10 tahun ke atas
ijazah tertinggi
Persentase
Pendidikan Tertinggi Yang Laki-laki +
Ditamatkan Laki-laki Perempuan perempuan
Tidak Memiliki Ijazah SD 639 616 1255
TK 299 237 536
SD/Mi 815 767 1582
SMP/ Mts 439 429 868
SMA/ Ma 421 356 777
Diploma I/Diploma II 4 3 7
Akademi/Diploma III 18 34 52
Universitas/Diploma IV 95 69 164
S2/S3 (Master/Doktor) 3 2 5

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pendidikan tertinggi yang di tamatkan
tertinggi terdapat pada tamatan SD/MI pada laki-laki dengan jumlah 815 dan pada
perempuan berjumlah 767 dengan total 1.582, kemudian terdapat pada tidak memiliki
ijasah SD pada laki-laki dengan jumlah 639 dan pada perempuan 616 dengan total
1255, sedangkan tamatan terendah terdapat pada S2/S3 (Master/Doktor) pada laki-
laki berjumlah 3 dan pada perempuan berjumlah 2 dengan total 5.

D. SOSIAL EKONOMI
Mata pencaharian penduduk pada umumnya pertanian dalam arti luas yang meliputi
petani dibidang pangan, perkebunan, dan pengelolaan dan budidaya hasil laut. Sedangkan
yang lainnya terdiri dari pedagang, pegawai negeri, maupun TNI/POLRI termasuk pegawai
swasta, buruh harian, dan sisanya tidak memiliki mata pencaharian yang jelas.
Keadaan ini sangat mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat terutama yang ada
kaitannya dengan kebutuhan pokok sehari hari ( gizi masyarakat, pakaian, kondisi
perumahan, dan kemampuan serta kesempatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan dan
pendidikan yang memadai ).

E. LINGKUNGAN FISIK DAN BIOLOGI


Keadaan lingkungan fisik sangat besar pengaruhnya terhadap derajat kesehatan
masyarakat. Banyak jenis penyakit menular yang disebarkan oleh vektor penyakit. Kondisi
lingkungan yang tidak mendukung kesehatan akan menyebabkan tingkat penyebaran
penyakit akan cepat meningkat, hal ini sangat erat kaitannya dengan densitas populasi vektor
penyakit.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman9


Lingkungan yang kotor merupakan tempat yang cocok dan menguntungkan untuk tempat
perindukan vektor penyakit. Begitu pula dengan keadaan perumahan yang tidak memenuhi
syarat kesehatan akan mempermudah penyebaran agen penyakit yang pada akhirnya akan
menimbulkan penyakit. Penyakit seperti infeksi saluran pernapasan bagian atas termasuk TB
paru akan cepat menular pada kondisi lingkungan perumahan yang tidak memenuhi syarat
sebagai rumah sehat.
Sarana air bersih yang digunakan masyarakat akan mempermudah terjadinya penyebaran
penyakit yang ditularkan melalui air (Water Borne Disease).
Di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombosebagian masyarakat masih tinggal
diperumahan kumuh dengan sarana air bersih dan lingkungan yang tidak memadai sehingga
berisiko terjadinya penularan penyakt baik melalui udara (Air Bone Disease), penyakit yang
menular melalui air (water borne disease) maupun melalui makanan (food borne disease).
Kondisi ini akan menimbulkan tingkat penyebaran penyakit tersebut lebih cepat meluas
mengenai seluruh masyarakat dan bila hal ini tidak diatasi secepatnya akan menimbulan
angka kematian yang tinggi.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman10


BAB III

SITUS DERAJAT KESEHATAN

A. ANGKA KEMATIAN
1. Angka Kematian Neonatal
Grafik.1 Jumlah Kematian Neonatal

GRAFIK ANGKA KEMATIAN NEONATAL

2
1.8
1.6
1.4
1.2
1 ANGKA KEMATIAN
0.8 NEONATAL
0.6
0.4
0.2
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa terdapat 2kematian neonatal Jenis
Kelamin Laki-laki, terdapat 1 orang di Desa Rombo dan 1 orang di Kelurahan Bone
Lipupada tahun 2018. Berdasarkan Audit Maternal kematian neonatal tersebut
disebabkan oleh penyakit Asfiksia dan BBLR.

2. Angka Kematian Bayi


Grafik. 2 Jumlah Kematian Bayi

GRAFIK ANGKA KEMATIAN BAYI

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3 ANGKA KEMATIAN BAYI
0.2
0.1
0

Dari grafik diatas tidak terdapat kematian bayi di wilayah Puskesmas Bone
Rombo tahun 2018.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman11


3. Angka Kematian Balita
Grafik.3 Jumlah Kematian Balita

GRAFIK ANGKA KEMATIAN BALITA

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 ANGKA KEMATIAN BALITA
0.4
0.3
0.2
0.1
0

Dari grafik diatas tidak terdapat kematian balita di wilayah Puskesmas Bone
Rombo tahun 2018.

4. Angka Kematian Ibu


Grafik.4 Jumlah Kematian Ibu

GRAFIK ANGKA KEMATIAN IBU

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 ANGKA KEMATIAN IBU
0.4
0.3
0.2
0.1
0

Dari grafik diatas tidak terdapat kematian ibu di wilayah Puskesmas Bone Rombo
tahun 2018.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman12


B. ANGKA KESAKITAN
1. CNR Kasus baru BTA+
Grafik.5 Angka Kesakitan CNR Kasus baru BTA+

20
20
18
16
14
12 10
10
8
44 4 5 CAPAIAN
6 33 2 2 12
SASARAN
4
2 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa angka kesakitan pada CNR kasus baru
BTA+ pada tahun 2018 adalah sebanyak 10 orang yang paling banyak terdapat 4 orang
pada desa rombo, 3 orang pada desa lemo ea, 2 orang pada kelurahan bone lipu, dan
yang paling terendah 1 orang pada desa lantagi.

2. CNR Seluruh Kasus TB


Grafik.6 Angka Kesakitan CNR Seluruh Kasus TB

20
20
18
16
14
12 10
10
8
44 4 5 CAPAIAN
6 33 2 2 12
SASARAN
4
2 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa angka kesakitan pada CNR kasus baru
BTA+ pada tahun 2018 adalah sebanyak 10 orang yang paling banyak terdapat 4 orang
pada desa rombo, 3 orang pada desa lemo ea, 2 orang pada kelurahan bone lipu, dan
yang paling terendah 1 orang pada desa lantagi.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman13


3. Persentase balita dengan pneumonia ditangani
Grafik. 7 Persentase balita dengan pneumonia ditangani

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa penderita pneumonia pada tahun 2018
tidak adanya kasus pneumonia pada balita di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

4. Jumlah kasus HIV


Grafik. 8 Jumlah kasus HIV

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa penderita penyakit HIV pada tahun 2018
tidak adanya kasus HIV di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman14


5. Jumlah kasus AIDS
Grafik. 9 Jumlah kasus AIDS

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa penderita penyakit AIDS pada tahun
2018 tidak adanya kasus AIDS di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

6. Jumlah kasus Syphilis


Grafik. 10 Jumlah kasus Syphilis

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa penderita penyakit Syphilis pada tahun
2018 tidak terdapat kasus Syphilis di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman15


7. Darah donor Diskrining terdapat HIV
Grafik. 11 Darah donor Diskrining terdapat HIV

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak terdapat Darah donor Diskrining
terdapat HIV selama tahun 2018.

8. Kasus Diare ditemukan dan ditangani


Grafik. 12 Kasus Diare ditemukan dan ditangani

140 124
120
100
80
60
40 23 14
20 12 11 6 7 5 7 4 8 11 16
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa kasus diare ditemukan pada semua desa
di Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo pada tahun 2018. Kasus diare ditemukan dan
ditangani paling banyak di bulan November 23 orang dan bulan oktober 16 orang,
sedangkan Kasus Diare paling sedikit ditemukan di bulan juli sebanyak 4 orang.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman16


9. Angka penemuan kasus baru kusta
Grafik. 13 Angka penemuan kasus baru kusta

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasus baru kusta
selama tahun 2018.

10. Jumlah kasus penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I)
a. Jumlah Kasus Difteri
Grafik. 14Kasus Difteri

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasus difteri selama
tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman17


b. Jumlah Kasus Pertusis
Grafik. 15Kasus Pertusis

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasus pertusis
selama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

c. Jumlah Kasus Tetanus Non Neonatrium


Grafik. 16Kasus Tetanus Non Neonatrium

1
0.8
0.6
CAPAIAN
0.4
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasustetanus non
neonatriumselama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

d. Jumlah Kasus Tetanus Neonatrium


Grafik. 17Kasus Tetanus Neonatrium

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman18


1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan


kasustetanusneonatriumselama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone
Rombo.

e. Jumlah kasus Campak


Grafik. 18 kasus Campak

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasus campak
selama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman19


f. Jumlah Kasus Polio
Grafik. 19Kasus Polio

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasus polio selama
tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

g. Jumlah Kasus Hepatitis B


Grafik.20Kasus Hepatitis B

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 CAPAIAN
0.4
0.3
0.2
0.1 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada penemuan kasushepatitis B
selama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman20


11. Angka kesakitan demam berdarah dengue (DBD) per-100.000 penduduk
Grafik.21 kasus demam berdarah dengue (DBD)

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak terdapat kasus demam berdarah
terhadap semua desa pada tahun 2018.

12. Angka kematian demam berdarah dengue (DBD)


Grafik. 22 kematian demam berdarah dengue (DBD)

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada kematian demam berdarah
dengue (DBD) terdahap semua desa pada tahun 2018.

13. Angka Kesakitan Malaria per-1.000 Penduduk


Grafik.23 kasus Malaria

4
4
3.5
3
2.5 2 2
2
1.5 CAPAIAN
1
0.5 0 0 0 0
0

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman21


Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa kasus malaria ditemukan pada tahun
2018 di Kelurahan lemo 2 orang serta di Kelurahan bone lipu 2 orang dan ditangani
hinggah sembuh.

14. Angka kematian malaria


Grafik. 24 kematian malaria

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak ada terjadinya kasus kematian
malaria selama tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

15. Kasus penyakit Filariasis ditangani


Grafik. 25 kasus penyakit Filariasis ditangani

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

16. Persentase Hipertensi


Grafik. 26 Hipertensi

Laki-laki Perempuan L+P

18
17
15
14
13 13 13
12 12
11
10 10
9 9 99
8 8 8
7 7 7
6 6 6
5 5 5
4 4
3
1 1 1 1 1

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman22


Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa hipertensi paling banyak terdapat di
bulan oktober 18 orang dengan jumlah laki-laki 9 orangdan jumlah perempuan 9 orang,
sedangkan paling rendah terdapat penderita hipertensi yaitu pada bulan agustus 6 orang
dengan jumlah laki-laki 5 orang dan jumlah perempuan 1 orang.

17. Persentase IVA Positif pada Perempuan 30-50 tahun


Grafik. 27 IVA Positif pada Perempuan 30-50 Tahun

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak terdapat IVA positif perempuan
umur 30-50 tahun terhadap semua desa dan kelurahan pada tahun 2018 di wilayah kerja
Puskesmas Bone Rombo.

18. Persentase Tumor/Benjolan pada perempuan 20-69 Tahun


Grafik.28 Tumor/Benjolan pada perempuan 20-69 Tahun

Jumlah

1 1 1

0 0 0

Dari Grafik di atas dapat digambarkan bahwa Jumlah Tumor/Benjolan Pada


Perempuan 20-69 tahun diwilayah kerja Puskesmas Bone Rombo sebanyak 3 Orang yang
terdapat pada desa Rombo 1 orang, Kelurahan Lemo 1 orang dan kelurahan Bone Lipu 1
Orang.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman23


19. Cakupan Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani <24 jam
Grafik. 29 Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani <24 jam

1
0.8
0.6
0.4 CAPAIAN
0.2 0 0 0 0 0 0 0
0

Dari grafik diatas dapat di ketahui bahwa tidak pernah terkena KLB di
Desa/Kelurahan selam tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman24


BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

A. PELAYANAN KESEHATAN
1. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-1
Grafik.40 Kunjungan Ibu Hamil K-1

K-1 %

95.5 100
93
76.9 78.2
68.8 69.2
57.9

21 20 22
11 10 9

Dari Grafik di atas dapat digambarkan bahwa Jumlah Ibu Hamil K1 paling
banyak di dapatkan di Kelurahan Bone Lipu sebanyak 22 orang dengan Persentase K1
68.8% tetapi jumlah K1 paling rendah yaitu berada di Desa Lantagi sebanyak 9 orang
dengan persentase K1 69.2%.

2. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-4


Grafik. 41 Kunjungan Ibu Hamil K-4

K-4 %

107.7

60 64
50 52.6 53.8
43.8
23.1
11 10 12 14 14
3

Dari Grafik di atas dapat digambarkan bahwa Jumlah Ibu Hamil K4 paling
banyak di dapatkan di Desa Malalanda sebanyak 14 orang dengan Persentase K4 107.7%

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman25


tetapi jumlah K4 paling rendah yaitu berada di Desa Lantagi sebanyak 3 orang dengan
persentase K4 23.1%.

3. Cakupan Pertolongan Persalinan FASKES dan Non FASKES


Grafik. 42 Cakupan Pertolongan Persalinan FASKES dan Non FASKES

PERSALINAN FASKES PERSALINAN NON FASKES

140.0 125.0
120.0
100.0
71.4
80.0 57.9 57.1
55.6
60.0
33.330.0
40.0 23.8 25.0
16.7 15.2
20.0 0.0 5.3 0.0
0.0

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah persalinan FASKES tahun
2018 paling tertinggi ditemukan di Desa malalanda yaitu 15 orang dengan persentase
125.0% dan Persalinan FASKES yang paling terendah ditemukan di Desa lantagi yaitu
3 orang dengan persentase 25.0%. Sedangkan, Persalinan Non FASKES yang paling
tertinggi terdapat pada Kelurahan Bone Lipu yaitu 9 orang dengan persentase 30.0% dan
Persalinan Non FASKES terendah yaitu pada Kelurahan Lemo yaitu 1 orang dengan
persentase 5.3%. Desa Malalanda dan Desa Lemo Ea tidak ada persalinan Non
FASKES.

4. Cakupan Persalinan Tenaga Kesehatan (NAKES)


Grafik. 43 Cakupan Persalinan Tenaga Kesehatan (NAKES)

PERSALINAN NAKES

150.0 125.0
95.2
100.0 72.3
55.6 63.2 63.3
41.7
50.0

0.0

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman26


Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah persalinan Tenaga
Kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018 sebanyak 81 orang
dengan persentase 72.3%. dari data di atas cakupan persalinan tenaga kesehatan yang
paling terbanyak terdapat pada desa rombo 20 orang sedangkan pesentase paling
tertinngi terdapat pada desa malalanda.

5. Cakupan KN 1 dan KN lengkap pada bayi


Grafik. 44 Cakupan KN 1 dan KN lengkap pada bayi

KN 1 KN LENGKAP

150.0 125.0
105.3
100.0 77.4
66.7 71.4
58.8
41.7
50.0

0.0

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah KN 1 di wilayah kerja


Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 sebanyak 82 Bayi dengan persentase 77.4%.
dengan KN Lengkap yang Paling tinggi terdapat pada Desa Rombo 20 Bayi dengan
persentase 105.3% dan persentase yang paling tinggi terdapat pada desa malalanda yaitu
125.0% dan yang paling terendah terdapat di Desa Lantagi 5 Bayi dengan Persentase
41.7%.

6. Cakupan Pelayanan Kesehatan Pada Bayi dan Anak Balita


Grafik. 45Cakupan Pelayanan Kesehatan Pada Bayi dan Anak Balita

PELAYANAN KESEHATAN PADA BAYI PELAYANAN KESEHATAN PADA BALITA

150.0 133.3
70.4

100.0 73.7 78.6 71.7


58.3
40.7

50.0
33.8

47.1
30.3
27.5

13.9

50.0
9.9

0.0

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman27


Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Pelayanan Kesehatan Pada
Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 sebanyak 76 bayi dengan
persentase 71.7% sedangkan Pelayanan Kesehatan Pada Anak Balita sebanyak 149 balita
dengan persentase 30.28%.

7. Persentase Cakupan Imunisasi TT-1 pada Ibu Hamil


Grafik. 46 Imunisasi TT-1 Pada Ibu Hamil

TT 1
35

8 12
4 4 6 1

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi TT 1


Pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, Sebanyak 35
orang ibu hamil. Dari data tersebut yang paling tertinggi Imunisasi TT 1 yaitu Kelurahan
Bone Lipu sebanyak 12 orang dan yang paling terendah yaitu Desa Lantagi sebanyak 1
orang.

8. Persentase Cakupan Imunisasi TT-2 pada Ibu Hamil


Grafik. 47 Imunisasi TT-2 Pada Ibu Hamil

TT 2

31
2 7 5 5 10 2

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi TT 2


Pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, Sebanyak 31
orang ibu hamil. Dari data tersebut yang paling tertinggi Imunisasi TT 1 yaitu Kelurahan
Bone Lipu sebanyak 10 orang dan yang paling terendah yaitu Desa Lantagi dan Desa
Rombo sebanyak 2 orang.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman28


9. Persentase Cakupan Imunisasi TT-Boster pada Ibu Hamil
Grafik. 48 Imunisasi TT-Boster Pada Ibu Hamil

TT Boster
36
10 4 8 6 7 1

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi TT


Boster Pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, Sebanyak
36 orang ibu hamil Meliputi TT-3, TT-4, dan TT-5 Dari data tersebut yang paling
tertinggi Imunisasi TT Boster yaitu Desa Rombo sebanyak 10 orang dan yang paling
terendah yaitu Desa Lantagi sebanyak 1 orang.

10. Persentase Cakupan Pelayanan Imunisasi Bayi dan Balita


Grafik. 49 Cakupan Pelayanan Imunisasi Bayi dan Balita

140
126
120 113.7

100
82.7 85
80 67.7
64.5 62.2
57.2
60

40 30 34.4
23 19 26
19 16 17
20 12 14 16 15
5
0
ROMBO LEMO'EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

SASARAN CAPAIAN %

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi HB-0
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, Sebanyak 85 Bayi
dengan Sasaran 126 Bayi dan persentase 67.7%. Dari data diatas yang peling tertinggi
terdapat pada Desa Malalanda sebanyak 16 orang dengan persentase 113.7%, sedangkan
yang paling terendah terdapat pada Desa Lantagi sebanyak 5 Bayi dengan persentase
34.4%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman29


11. Persentase Cakupan Imunisasi BCG
Grafik. 50 Cakupan Imunisasi BCG

SASARAN CAPAIAN %

126
120.8
100.2
95
85.9
75.6
66.1 61.9
43.7
26 30
23 23 19 16 17 14 17 13 15
9

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi BCG
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 95 Bayi
dengan persentase 75.6%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 17 Bayi dengan persentasi 120.8%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 13 Bayi dengan persentase 43.7%.

12. Persentase Cakupan Imunisasi Polio 1


Grafik. 51Cakupan Imunisasi Polio 1

SASARAN CAPAIAN %

126
120.8

100.2
95
85.9
75.6
66.1 61.9
43.7
26 30
23 23 19 16 17 14 17 13 15
9

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Polio 1
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 95 Bayi
dengan persentase 75.6%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 17 Bayi dengan persentasi 120.8%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 13 Bayi dengan persentase 43.7%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman30


13. Persentase Cakupan Imunisasi DPT 1
Grafik. 52Cakupan Imunisasi DPT 1

SASARAN CAPAIAN %
142.2
126

87.1 88
80.6
70
58.3
48.1
37
26 30
23 20 19 15 20
15 14 11 15
7

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi DPT 1
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 88 Bayi
dengan persentase 70.0%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 20 Bayi dengan persentasi 142.2%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 11 Bayi dengan persentase 37.0%.

14. Persentase Cakupan Imunisasi Polio 2


Grafik. 53Cakupan Imunisasi Polio 2

SASARAN CAPAIAN %
142.2
126

87.1 88
80.6
70
58.3
48.1
37
26 30
23 20 19 15 20
15 14 11 15
7

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Polio 2
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 88 Bayi
dengan persentase 70.0%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 20 Bayi dengan persentasi 142.2%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 11 Bayi dengan persentase 37.0%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman31


15. Persentase Cakupan Imunisasi DPT 2
Grafik. 54 Cakupan Imunisasi DPT 2

SASARAN CAPAIAN %

156.4

126
108.9
91
73.9 72.4
59.1

30 33.6 27.5
23 25 26 22
19 19 14 15
11 10 4

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi DPT 2
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 91 Bayi
dengan persentase 72.4%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 22 Bayi dengan persentasi 156.4%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Desa Lantagi sebanyak 4 Bayi dengan persentase 27.5%.

16. Persentase Cakupan Imunisasi Polio 3


Grafik. 55Cakupan Imunisasi Polio 3

SASARAN CAPAIAN %

156.4

126
108.9
91
73.9 72.4
59.1

30 33.6 27.5
23 25 26 22
19 19 14 15
11 10 4

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Polio 3
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 91 Bayi
dengan persentase 72.4%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 22 Bayi dengan persentasi 156.4%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Desa Lantagi sebanyak 4 Bayi dengan persentase 27.5%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman32


17. Persentase Cakupan Imunisasi DPT 3
Grafik. 56Cakupan Imunisasi DPT 3

SASARAN CAPAIAN %

170.6

126
117.6
106
91.3
84.4
73.9
61.9

30 33.6
23 27 19 17
26
19 24
14 10 15 9

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi DPT 3
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 106 Bayi
dengan persentase 84.4%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 24 Bayi dengan persentasi 170.6%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 10 Bayi dengan persentase 33.6%.

18. Persentase Cakupan Imunisasi Polio 4


Grafik. 57Cakupan Imunisasi Polio 4

SASARAN CAPAIAN %

170.6

126
117.6
106
91.3
84.4
73.9
61.9

30 33.6
23 27 19 17
26
19 24
14 10 15 9

ROMBO LEMO EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI PUSKESMAS

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi DPT 3
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 106 Bayi
dengan persentase 84.4%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 24 Bayi dengan persentasi 170.6%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 10 Bayi dengan persentase 33.6%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman33


19. Persentase Cakupan Imunisasi IPV
Grafik. 58Cakupan Imunisasi IPV

SASARAN CAPAIAN %

149.3
126
100 96.7
85
67.7
50.5
23 23 26 30 27.5
19 18 13 14 21 6
20.2 15
4

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi IPV
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 85 Bayi
dengan persentase 67.7%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 21 Bayi dengan persentasi 149.3%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 6 Bayi dengan persentase 20.2%.

20. Persentase Cakupan Imunisasi Campak


Grafik. 59Cakupan Imunisasi Campak

SASARAN CAPAIAN %
127.9 126

91.5 93
80.6 85.5
74
48.1
26 22 30 33.6
23 21 19 15 14 18 10 15
7

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Campak
Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 93 Bayi
dengan persentase 74.0%. Dari data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa
Malalanda sebanyak 18 Bayi dengan persentasi 127.9%, sedangkan yang paling terendah
terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 10 Bayi dengan persentase 33.6%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman34


21. Persentase Cakupan Imunisasi UCI
Grafik. 60Cakupan Imunisasi Desa UCI

SASARAN CAPAIAN %

95 100 100 100 100


90 90
81
56

19 18 13 13 16 16 17 17 18 10
7 7

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Desa
UCI Pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 81 Bayi
dengan persentase 90.0%. Grafik cakupan tersebut diatas dapat dilihat dari 4 Desa dan 2
Kelurahan, yang masuk dalam Desa UCI yaitu 4 Desa dan 1 Kelurahan meliputi Desa
Rombo dengan persentase 95%, Desa Lemo Ea dngan persentase 100%, Kelurahan
Lemo Dengan Persentase 100%, Desa Malalanda dengan persentase 100%, dan Desa
Lantagi dengan persentase 100% sedangkan Kelurahan Bone Lipu tidak masuk Desa
UCI dikarenakan masih banyak orang tua bayi yang tidak mau keposyandu dan tidak
mau untuk di imunisasi.

22. Persentase Cakupan Imunisasi Batita


Grafik. 61Cakupan Imunisasi Batita

JUMLAH

43

11 9 8
7 6
2

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Batita
diwilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 43 Anak, dari data
diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa Rombo sebanyak 11 Anak sedangkan
yang paling terendah terdapat pada Kelurahan Bone Lipu sebanyak 2 Anak.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman35


23. Persentase Cakupan Imunisasi Campak Boster
Grafik. 62Cakupan Imunisasi Campak Boster

JUMLAH
56

17
9 8 8 8
6

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Imunisasi Campak
Boster diwilayah kerja Puskesmas Bone Rombo Tahun 2018, sebanyak 56 Anak, dari
data diatas yang paling tertinggi terdapat pada Desa Rombo sebanyak 17 Anak
sedangkan yang paling terendah terdapat pada Desa Lemo Ea sebanyak 6 Anak.

24. Persentase Cakupan Partisipasi Masyarakat di Posyandu


Grafik. 63 Cakupan Partisipasi Masyarakat di Posyandu
100
85
77.4 79 77.4
80 73.8 72.6 76.4 75.6 73.9 72.1 74.8 72.9
62.2
56.7
60

40

20

0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sept Okt Nov Des 2018 Target

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul


Agust Sept Okt Nov Des 2018 Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Partisipasi


Masyarakat di posyandu pada wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu
85 orang dengan persentase 72.9%, dari data di atas cakupan partisipasi masyarakat di
posyandu yang paling tertinggi pada bulan Februari yaitu 79% dn yang paling terendah
pada bulan Agustus yaitu 56,7%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman36


25. Persentase Cakupan Berat Badan Bayidan Balita naik (% N/D) THN 2018
Grafik. 64 Cakupan Berat Badan Bayidan Balita naik (% N/D) THN 2018
100
80.7 75.5 78.8 78.8 81.3 77.5 83.4 82.5 76.8
80 72.3 70.8
62.3 67.2
60 50
40
20
0

Jan Feb Mar Apr Mei jun Jul


Agust Sept Okt Nov Des 2018 Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Berat Badan
Bayidan Balita naik (% N/D) pada wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018
yaitu 76.8%, dari data di atas cakupan Berat Badan Bayidan Balita naik (% N/D) yang
paling tertinggi pada bulan Juli yaitu 83,4% dan yang paling terendah pada bulan
September yaitu 62.3%.

26. Persentase Cakupan Bayi ASI EKSKLUSIF


Grafik. 65Cakupan Bayi ASI EKSKLUSIF
60

50 47.7% 47%
44

40

30
23
21
20

10

0
Bayi ASI Eksk. Bayi Tidak ASI Total PKM Target
Eksk.

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan ASI EKSKLUSIF
pada Bayi di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu dengan jumlah 21
Bayi dan cakupan bayi yang tidak ASI EKSKLUSIF yaitu 23 Bayi dengan total 44 bayi
dengan persentase 47.7%.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman37


27. Persentase Cakupan Pemberian Vit A bayi dan Balita
Grafik. 66Cakupan Pemberian Vit A bayi dan Balita
600 551

500

400 367

300

200

100 66.6% 47%

0
Total sasaran Bayi Total Bayi dan Balita PKM % Target
dan Balita dapat Vit A

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Pemberian Vit A
bayi dan Balita di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 367
Orangdengan persentase 66.6%.

28. Persentase Cakupan Bayi&Balita Kurus dapat PMT


Grafik. 67Cakupan Bayi&Balita Kurus dapat PMT
14 12 12
12
10
8
6
4
2 100% 85%
0
Total Bayi&Balita Total Bayi&Balita PKM Target
Kurus dapat PMT

Total Bayi&Balita Kurus Total Bayi&Balita dapat PMT PKM Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan BayidanBalita


Kurus di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 12 Orangdan
semuanya mendapatkan PMT dengan persentase 100%.

29. Persentase Cakupan Ibu Hamil KEK dapat PMT


Grafik. 68Cakupan Ibu Hamil KEK dapat PMT
120
100 %
100
80%
80
60
40
16 16
20
0
Total Bumil KEK Total Bumil KEK PKM Target
dapat PMT

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman38


Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Ibu Hamil KEK di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 16 Orangdan
semuanya mendapatkan PMT dengan persentase 100%.

30. Persentase Cakupan Remaja Putri dapat Tablet Tambah Darah


Grafik. 69Cakupan Remaja Putri dapat Tablet Tambah Darah
700 648 648
600
500
400
300
200 100% 100%
100
0
Total Remaja Putri Remaja Putri dapat PKM Target
TTD

Total Remaja Putri Remaja Putri dapat TTD PKM Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Remaja Putri di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 648 Orangdan
semuanya mendapatkan Tablet Tambahan Darah dengan persentase 100%.

31. Persentase Cakupan Bayi IMD


Grafik. 70 Cakupan Bayi IMD
100
83
80

60 47%
40 30.1%
25
20

0
Total Bayi Baru Lahir Bayi IMD PKM Target

Total Bayi Baru Lahir Bayi IMD PKM Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Bayi IMD di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 25 Bayidengan
persentase 30.1% sedangka bayi lainnya tidak mendapatkan IMD di Karenakan sebagian
masyarakat Bone rombo belum mengerti tentang pentingnya IMD.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman39


32. Persentase Cakupan Ibu Hamil dapat TTD 90 Tablet
Grafik. 71 CakupanIbu Hamil dapat TTD 90 Tablet

150
119
94 95%
100 79%

50

0
Total Ibu Hamil Total Bumil dapat TTD PKM Target
90

Total Ibu Hamil Total Bumil dapat TTD 90 PKM Target

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Ibu Hamil di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 119 orangsedangka
Ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah sebanyak 94 orang dengan persentase
79% dan Ibu Hamil lainnya tidak mendapatkan tablet tambah darah dikarenakan
masyarakat bone rombo khususnya ibu hamil belum mengetahui pentingnya obat tablet
tambah darah.

33. Persentase Cakupan Balita Stunting


Grafik. 72 Cakupan Balita Stunting
500
400
400

300

200 141
100 35.3%
0
Bayi&Balita Terdata Bayi&Balita Stunting PKM

Dari grafik diatas dapat di gambarkan bahwa Jumlah Cakupan Balita Stunting di
wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu Sebanyak 141 Balitadengan
persentase 35.3% dari balita yang terdata 400 orang. Ini disebabkan sebagian masyarakat
bone rombo khususnya di kelurahan bone lipu dan desa lantagi belum memahami cara
pengolahan makanan yang baik dan benar untuk cakupan gizi balita.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman40


34. Persentase Cakupan Rumah Tangga yang Ber-PHBS
Grafik. 73 Cakupan Rumah Tangga yang Ber-PHBS
1500 1355
SASARAN YANG BER-PHBS %
1000

500 334 298 355


243 195
63 25.9 46 23.6 92 27.5 15264 42.1 82 27.5 133 8 6.0 26.2
0

Dari grafik diatas dapat dilihat jumlah rumah tangga 1355 sedangkan rumah
tangga yang ber-PHBS 355 dengan persentase 26.2%.

35. Persentase Cakupan Kunjungan Lansia


Grafik. 74 Cakupan Kunjungan Lansia
350
SASARAN YANG DILAYANI % 301
300
250
200 174
150
96.15 88 85.19
100 62 62.90 64.71 64 57.81
39 34 22 45.31 36 40.91 27 23
50 29 26 25
0
ROMBO LEMO'EA LEMO MALALANDA BONE LIPU LANTAGI TOTAL

Dari grafik diatas dapat dilihat jumlah sasaran lansia sebanyak 301 orang sedangkan
jumlah kunjungan Lansia yang di layani sebanyak 174 orang dengan persentase 57,81%.

36. Persentase Aksesn dan Mutu Pelayanan


Grafik. 75Jaminan Pelayanan Kesehatan

Grafik Jaminan Pelayanan Kesehatan 2018

5238 4846

93%

Jumlah Penduduk Jumlah Jaminan Persen %


Pelayanan
Kesehatan

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman41


Dari grafik diatas dapat digambarkan bahwa Jumlah yang memiliki kartu Jaminan
Pelayanan Kesehatan sebanyak 4846 orang dengan persentase 93% dari jumlah
penduduk 5238 orang.

37. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap di Sarana Pelayanan Kesehatan
Grafik. 76 Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap di Sarana Pelayanan Kesehatan

Puskesmas Bone Rombo

3372

52 12

Rawat Inap Rawat Jalan Rujukan

Dari grafik di atas, digambarkan di wilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun
2018bahwa data Rawat Inap yaitu sebanyak 52 orang sedangkan Rawat Jalan sebanyak
3372 dan Rujukan UGD Rawat Inap sebanyak 12 orang.

38. Angka kematian pasien di rumah sakit


Grafik. 77 Kematian pasien di Rumah Sakit

Rumah Sakit

0 0 0

Pasien Keluar Hidup Pasien Keluar Mati Pasien Keluar Mati


+ Mati ≥ 48 Jam dirawat

Dari Grafik diatas dapat diketahui bahwa tidak terdapat pasien keluar
(hidup+mati), pasien keluar mati dan pasien keluar mati≥48 jam dirawat di Rumah Sakit
yang berasal dari Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman42


39. Data Penjaringan Peserta Didik Anak Sekolah
Grafik. 78 Data Penjaringan Peserta Didik Anak Sekolah

Jumlah Sasaran Jumlah Siswa Yang diperiksa Persen %

115115 116114
100 100 100 100 98.27
93.33 88.63
85.71

44 39
30 28
15 15
7 6 6 6 4 4

Dari Grafik diatas dapat diketahui bahwa jumlah anak sekolah yang diperiksa
paling tertingi terdapat pada SDN 1 Malalanda, SDN 1 Wakurempa, SMPN 2 Kulisusu
SMPN SATAP Lantagi dengan persentase 100%, sedangkankan yang paling terendah
terdapat pada SDN 1 Bone Lipu dengan persentase 88.63%.

40. Persentase Rumah Sehat


Grafik. 79 Rumah Sehat

Jumlah Rumah Jumlah Rumah Yang Memenuhi Syarat Jumlah Rumah Yang Belum Memenuhi Syarat

1228

881

243 286
347
166 250 271
180 139 170 140
122 90 101
63 27 36 32 52 88

Rombo Lemo Ea Kel Lemo Malalanda Kel Bone Lipu Lantagi Puskesmas

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa jumlah Rumah pada wilayah kerja
Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu 1228 Rumah, meliputi jumlah rumah yang
memenuhi syarat yaitu 881 rumah sedangkan rumah yang belum memenuhi syarat adalah
347 rumah.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman43


41. Persentase penduduk yang memiliki akses air minum yang layak
Grafik. 80 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak

Jumlah Penduduk Jumlah Penduduk yang memiliki Akses Air Minum Yang Layak

5239

975 762 1010


1325
607 560 470
89 50 154 16 77 84

Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa yang memiliki akses air minum yang
layakpada wilayah kerja Puskesmas bone Rombo tahun 2018 yaitu 470 Rumah sedang
dari jumlah penduduk wilyah Bone Rombo yaitu 5239 Orang.

42. Tempat-Tempat Umum Memenuhi syarat untuk sarana Pendidikan


Grafik. 90 Tempat-Tempat Umum Memenuhi syarat untuk sarana Pendidikan

Jumlah Sarana Pendidikan Yang Memenuhi Syarat

1 1
1 1 1
0
0 0 0 0 0 0 0

Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa tempat – tempat umum sarana pendidikan
diwilayah kerja Puskesmas Bone Rombo tahun 2018 yaitu 5 sarana dan yang memenuhi
syarat kesehatan belum ada.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman44


BAB V

SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

A. SARANA KESEHATAN
1. Jumlah Rumah Sakit Umum Dan Khusus
Tabel. 91 Jumlah Rumah Sakit Umum Dan Rumah Sakit Khusus
MEMPUNYAI
SARANA JUMLAH KEMAMPUAN YAN.
KESEHATAN SARANA GADAR LEVEL I
JUMLAH %
RUMAH SAKIT 0 0 0,00
UMUM
RUMAH SAKIT 0 0 0,00
KHUSUS

Dari tabel diatas dapat di ketahui bahwa untuk sarana kesehatan tidak mempunyai
rumah sakit umum dan rumah sakit khusus

2. Jumlah Puskesmas Pembantu Dan Jaringannya


Tabel. 92 Jumlah Puskesmas Pembantu Dan Jaringannya

DESA PUSTU
Rombo 1
Lemo Ea 0
Kel Lemo 1
Malalanda 1
Kel Bone Lipu 1
Lantagi 1

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa dari 4 Desa dan 2 Kelurahan hanya ada 3
Desa dan 2 Kelurahan yang mempunyai puskesmas pembantu yaitu Rombo, Malalanda,
dan Lantagi sedangkan Kelurahan yaitu Lemo dan Bone Lipu pada 1 desa yang lainnya
tidak memiliki puskesmas pembantu yaitu Desa Lemo Ea.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman45


3. Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Puskesmas Bone Rombo
Tabel. 93 Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Menurut Kepemilikan/Pengelola
PUSKESMAS DAN PEMILIKAN/PENGELOLA
JARINGANNYA KEMEN PEM.P PEM.KA TNI/P BUM SWA
KES ROV B/KOTA OLRI N STA
0 0 1 0 0 0
PUSKESMAS
RAWAT INAP

PUSKESMAS NON
0 0 0 0 0 0
RAWAT INAP
PUSKESMAS
0 0 1 0 0 0
KELILING
PUSKESMAS
0 0 5 0 0 0
PEMBANTU

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa pada puskesmas dan jaringannya terhadap
puskesmas keliling dengan pemilikan/pengelola PEM.KAB/Kota berjumlah 5 dan
puskesmas rawat inap dengan pemilikan/pengelola PEM.KAB/Kota berjumlah 1.

4. Posyandu Menurut Strata


Tabel.94 Posyandu Menurut Strata
DESA PUSTU STRATA POSYANDU
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI
Rombo 1 0 0 1 0
Lemo Ea 0 0 0 1 0
Kel Lemo 1 0 0 1 0
Malalanda 1 0 0 1 0
Kel Bone Lipu 1 0 0 1 0
Lantagi 1 0 0 1 0

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa strata posyandu hanya padasetiap Desa
adalah strata posyandu purnama dengan jumlah masing-masing desa 1.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman46


5. Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM)
Tabel. 95 Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM)
DESA/ UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA
DESA PUSTU KELU MASYARAKAT (UKBM)
RAHA POSKESDES POLINDES POSBINDU
N
Rombo 1 1 0 0,00 0
Lemo Ea 0 1 0 0,00 0
Kel Lemo 1 1 0 0,00 0
Malalanda 1 1 0 0,00 1
Kel Bone Lipu 1 1 0 0,00 0
Lantagi 1 1 0 0,00 0

B. TENAGA KESEHATAN
Tabel.96 Tenaga Kesehatan

TENAGA KESEHATAN JUMLAH


Dokter Umum 1
Bidan 13
Perawat 10
Tenaga Kefarmasian 1
Kesehatan Masyarakat 3
Tenaga Gizi 3

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah tenaga kesehatan di Puskesmas
Bonegunu yaitu untuk Dokter Umum berjumlah 0. Bidan berjumlah 11 orang, Perawat
berjumlah 4 orang, Tenaga Kefarmasian berjumlah 1 orang, Kesehatan Masyarakat
berjumlah 2 orang dan Tenaga Gizi berjumlah 1 orang.

C. PEMBIAYAAN KESEHATAN
1. Persentase Anggaran kesehatan terhadap kesehatan APBD Kabupaten/Kota
Persentase anggaran kesehatan terhadap APBD Kabupaten/Kota berjumlah Rp.
2.386.919.051
2. Anggaran Kesehatan Per Kapita
Anggaran kesehatan per kapita berjumlah 40.669.38

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman47


BAB VI

KESIMPULAN

Berbagai perbaikan untuk mencapai status kesehatan masyarakat telah dilaksanakan, hal
ini dapat dilihat dari hasil pencapaian yang terus meningkat dari tahun ke tahun.Bagaimanapun
pembangunan kesehatan harus tetap ditingkatkan untuk mencapai derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya.

Profil kesehatan ini dilampiri dengan tabel - tabel sesuai pedoman penyusunan profil
Kabupaten Buton Utara dan diterbitkan setiap tahun, sehingga diharapkan dapat memberikan
gambaran tentang seberapa jauh dinamika kondisi kesehatan yang telah dicapai.

Semoga buku ini bermanfaat, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penuh
diharapkan demi kesempurnaan penyusunan profil pada edisi yang akan datang.

Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman48


Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman49
Profil Puskesmas Bone Rombo 2018 Halaman50

Anda mungkin juga menyukai