Anda di halaman 1dari 22

SASARAN PROMKES

SASARAN PROMKES

PRIMER TERSIER
Sasaran yang punya masalah Para pengambil keputusan,
Diharapkan mau dan mampu penyandang dana, pembuat
Berperilaku hidup sehat Kebijakan.
SKUNDER
Individu/kelompok
Yang berpengaruh
Terhadap sasaran primer
SASARAN PRIMER

adalah pasien, individu sehat, dan keluarga


(rumah tangga) sebagai komponen dari
masyarakat. Mereka ini diharapkan mengubah
perilaku hidup mereka yang tidak bersih dan tidak
sehat men jadi perilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS). Akan tetapi disadari bahwa mengubah
perilaku bukanlah sesuatu yang mudah.
Perubahan perilaku pasien, individu sehat
dan keluarga (rumah tangga) akan sulit
dicapai jika tidak didukung oleh:
 Sistem nilai dan norma-norma sosial serta
norma-norma hukum yang dapat
diciptakan/dikembangkan oleh para
pemuka masyarakat, baik pemuka informal
maupun pemuka formal.
 Keteladanan dari para pemuka masyarakat,
baik pemuka informal maupun pemuka
formal, dalam mempraktikkan PHBS.
 Suasana lingkungan sosial yang
kondusif (sosial pressure) dari
kelompok-kelompok masyarakat dan
pendapat umum (public opinion).
 Sumber daya dan atau sarana yang
diperlukan bagi terciptanya PHBS,
yang dapat diupayakan atau dibantu
penyediaannya oleh mereka yang
bertanggung jawab dan
berkepentingan (stakeholders),
khususnya perangkat pemerintahan
dan dunia usaha.
SASARAN SEKUNDER

Sasaran sekunder adalah para pemuka


masyarakat, baik pemuka informal
(misalnya pemuka adat, pemuka agama,
dan lain-lain) maupun pemuka formal
(misalnya petugas kesehatan, pejabat
pemerintahan, dan lain-lain), organisasi
kemasyarakatan dan media massa.
Mereka diharapkan dapat turut serta dalam
upaya meningkatkan PHBS pasien, individu
sehat dan keluarga (rumah tangga) dengan
cara:
 Berperan sebagai panutan dalam
mempraktikkan PHBS.
 Turut menyebarluaskan informasi tentang
PHBS dan
menciptakan suasana yang kondusif bagi
PHBS.
 Berperan sebagai kelompok penekan
(pressure group) guna mempercepat
SASARAN TERSIER

Sasaran tersier adalah para


pembuat kebijakan publik yang
berupa peraturan perundang-
undangan di bidang kesehatan dan
bidang-bidang lain yang berkaitan
serta mereka yang dapat
memfasilitasi atau menyediakan
sumber daya.
Mereka diharapkan turut serta dalam upaya
meningkatkan PHBS pasien, individu sehat,
dan keluarga (rumah tangga) dengan cara:
 Memberlakukan kebijakan/peraturan
perundangundangan yang tidak
merugikan kesehatan masyarakat dan
bahkan mendukung terciptanya PHBS
dan kesehatan masyarakat.
 Membantu menyediakan sumber daya
(dana, sarana danlain-lain) yang dapat
mempercepat terciptanya PHBS di
kalangan pasien, individu sehat dan
keluarga (rumah tangga) pada khususnya
serta masyarakat luas pada umumnya.
SASARAN PROM-KES MENURUT TATANAN

Tatann Sasaran Sasaran Sasaran Program


PHBS Primer Sekunder Tersier Prioritas

Rumah •Ibu Kader Kader KIA


tangga •Anggota PKK PKK Gizi
keluarga
Toma Toma Kes-
Toga Toga Lingk
LSM LSM Gaya
hidup
JPKM
10
BERSAMBUNG
SASARAN PROM-KES MENURUT TATANAN

Tatanan Sasarn Sasaran Sasaran Program


PHBS Primer sekunder Tersier Prioritas
Institusi Seluruh •Guru,  Gizi
Pendidikn siswa & dosen KaSek, Kes-
mahasi •Karyawn Dekan Lingk
swa Penge
•OSIS Gaya
lola sek.
•BP3 hidup
Pemilik
•Pengelo Sekolah JPKM
la kantin
11

BERSAMBUNG
SASARAN PROM-KES MENURUT TATANAN

Tatann Sasaran Sasaran Sasaran Progrm


PHBS Primer sekunder Tersier Priortas

Tempat Seluruh Pengurus/ Penge Kes-


kerja karyawn Serikat lola Lingk
Pekerja
Pemilik Gaya
persaha hidup
an

12
BERSAMBUNG
SASARAN PROM-KES MENURUT TATANAN

Tatanan Sasaran Sasaran Sasaran Program


PHBS Primer seknder Tersier Prioritas

Tempat Pengun oKarya  Kepala Kes-


Umum jung wan Daerah Lingk
Penggu oPengel Gaya
na jasa ola hidup

13

BERSAMBUNG
SASARAN PROM-KES MENURUT TATANAN

Tatann Sasarn Sasaran Sasaran Program


Prioritas
PHBS Primer sekunder Tersier

Sarana Petugas Organisasi  Pimpinan/ Kes-


kesehatan kesehatan Profesi Kes. Direktur Lingk
 Kelompok  Ka.Daerah Gaya
Peduli Kes.  BAPPEDA hidup
 DPRD

14
STRATEGI PROMOSI KESEHATAN
secara ringkas
STRATE SASARAN HASIL TATANAN
GI UTAMA

ADVOKASI Sasaran tertier KEBIJAKAN •Rumah Tangga


(Advocacy) DPRD, Ka Daerah BERWAWASAN
KESEHATAN •Institusi
Pendidikan
BINA Sasaran
SUASANA KEMITRAAN &
•Tempat Kerja
sekunder:
(Social Toma, PKK, Kader OPINI •Tempat Umum
Support)
•Sarana
PEMBER Sasaran primer
DAYAAN -Individu GERAKAN Kesehatan
(Empower -Unit kerja MASYARAKAT
15
ment) MANDIRI
LEVEL DAN KERANGKA PROMKES
Mencakup 4 pelayanan
1. Promkes pd tk promotif
2. Promkes pd tk preventif
3. Promkes pd tk kuratif
4. Promkes pd tk rehabilitatif
LEVEL DAN KERANGKA PROMKES
Promkes pd tk promotif
Sasarannya adalah kelompok orang
sehat, dg 7an agar mrk mampu
meningkatkan kesehatannya.
Menurut survei dinegara2
berkembang hanya terdpt 80%-85%
org yg benar2 sehat, jk klpk ini tdk
memdptkan promkes, mk akan
menurun jlhnya
LEVEL DAN KERANGKA PROMKES
Promkes pd tk preventif
Sasarannya adalah kelompok orang
yg beresiko tinggi (high risk), dg
7an mencegah agar mrk tdk jatuh
atau menjadi/terkena sakit (primary
prevention)
Misal; klpk ibu hamil &
menyusui,perokok, obesitas,
perkerja seks dsb.
LEVEL DAN KERANGKA PROMKES
Promkes pd tk kuratif
Sasarannya adalah kelompok pasien,
dg 7an agar mrk mampu mencegah
penyakit tsb tdk menjadi lebih
parah (secondary prevention)
Terutama; pasien penyakit kronis
(asma, DM, tuberkulosis, rematik,
hipertensi dll)
LEVEL DAN KERANGKA PROMKES
Promkes pd tk rehabilitatif
Sasarannya adalah kelompok pasien
yg baru sembuh dr penyakitt, dg
7an agar mrk segera pulih kembali
kesehatannya, dg kata lain
pemulihan & mencegah kecacatan
akibat penyakitnya(tertiary
prevention)
Daftar Pustaka:

1. DepKes RI, 2000. Strategi Promosi Kesehatan di Indonesia, Jakarta


2. Green, Lawrence W. & Marshall W. Kreuter, 2000. HEALTH
PROMOTION PLANNING. An Educational and Environmental
Approach, 2nd edition. Mayfiled Publishing Company, London.
3. WHO, Pan American Health Organization, 1996. Health Promotion:
An Anthology. Pan American Sanitary Bureau, Regional Office of the
WHO. Washington, D.C.20037,USA
4. Notoatmojo, 2005. Promosi Kesehatan Teori & Aplikasi, Rineka
Cipta, Jakarta.

21
22

Anda mungkin juga menyukai