Buku ini bersi abstrak dan/atau materi yang akan disampaikan pada hari pertama dan
kedua kegiatan BLMML 2020. Buku ini, selain sebagai materi bacaan untuk para peserta
BLMML 2020, juga dapat digunakan seterusnya oleh mahasiswa baru dalam
menjalankan kegiatan keorganisasian karena berkat panduan keorganisasian yang telah
disepakati oleh Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM), Himpunan Mahasiswa (HM), serta
Badan Semi Otonom (BSO). Melalui buku ini, kami berharap mahasiswa baru yang
mengikuti BLMML 2020 dapat mengenali hal-hal yang diperlukan untuk menjalankan
organisasi di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
COVER ...................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................................ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................. iii
PENDAHULUAN...................................................................................................... 1
PERATURAN PESERTA .......................................................................................... 5
PENGERTIAN FK DAN BLMML……………………………………………………...7
KETUA BLMML TAHUN KE TAHUN………………………………………………..9
UNIKNYA BLMML 2020……………………………………………………………..10
ISI ............................................................................................................................21
Mencintai dan Dicintai Almamater....................................................................21
Udayana di Mata Indonesia dan Dunia ..............................................................30
Hidup Mahasiswa dan Propaganda Aksi ............................................................44
Berpikir Kritis dan Kajian Strategis ...................................................................51
Administrasi Kesekretariatan, Proposal, dan Laporan Pertanggungjawaban ........54
Administrasi Kebendaharaan ............................................................................76
Design Thinking and Team Bonding .................................................................94
Manajemen Diri dan Waktu ..............................................................................96
Public Speaking.............................................................................................. 105
iii
PENDAHULUAN
Layaknya Daun Jati yang dimana daun dari Pohon ini akan menggugurkan daun
keringnya untuk mengurangi penguapan demi bertahan melewati kemarau yang
panjang, namun sebelum gugur, daun ini berfotosintesis untuk menghasilkan energi
sehingga pohon tersebut dapat melahirkan daun hijau yang baru. Begitu juga dengan
organisasi dimana kita sebagai seorang mahasiswa ada kalanya masa-masa kita, yang
diibaratkan dengan daun jati yang akan mengering dan akan digantikan oleh yang
hijau.
Untuk itu BLMML ada sebagai wadah dimana daun kering itu menyempatkan
diri menyumbang waktu, tenaga, serta pikirannya untuk mendidik kami sehingga kini
dapat hadir sebagai pendidik untuk menurunkan ilmu serta semangat tersebut kepada
daun-daun hijau FK Udayana.
4
berkontribusi tidak hanya untuk diri sendiri, namun juga untuk segenap Universitas
Udayana, Bakhan Indonesia.
b. Berbudaya
Sebagai calon pemimpin masa depan, diperlukan nilai etika dan moral sebagai
pedoman tindakan. Disiplin merupakan suatu kualitas yang perlu dimiliki oleh
seorang pemimpin yang berbudaya. Tidak hanya dalam melakukan obligasi, namun
juga dalam mengatur waktu dan mengolah pribadi sendiri. Selain itu, seorang
pemimpin harus memiliki rasa kesejawatan dan solidaritas terhadap sesamanya, agar
kerjasama dan kolaborasi dapat terwujudkan. Meskipun mempunyai predikat
pemimpin, seorang pemimpin tidak boleh luput dari etika keseharian, seperti
menunjukkan sopan santun dan senyum, salam, sapa, ketika berinteraksi dengan
siapapun.
c. Cinta Almamater
Sebagai calon pemimpin masa depan, diperlukan nilai etika dan moral sebagai
pedoman tindakan. Disiplin merupakan suatu kualitas yang perlu dimiliki oleh
seorang pemimpin yang berbudaya. Tidak hanya dalam melakukan obligasi, namun
juga dalam mengatur waktu dan mengolah pribadi sendiri. Selain itu, seorang
pemimpin harus memiliki rasa kesejawatan dan solidaritas terhadap sesamanya, agar
kerjasama dan kolaborasi dapat terwujudkan. Meskipun mempunyai predikat
pemimpin, seorang pemimpin tidak boleh luput dari etika keseharian, seperti
menunjukkan sopan santun dan senyum, salam, sapa, ketika berinteraksi dengan
siapapun.
1.4 Tema
Untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut, maka pada tahun ini, BLMML 2019
mengangkat tema.
Tema ini kami angkat dengan tujuan agar peserta BLMML termotivasi untuk
5
berani menyuarakan pendapat mereka, serta menunjukkan rasa bangga dan
kepemilikan terhadap almamater.
6
1.5 Konsep
TEGAS dan NYAMAN: Kami tetap berpegang teguh dengan peraturan yang telah
disepakati serta menjaga kenyamanan peserta dalam mengikuti rangkaian kegiatan
BLMML 2020.
NB: Segala bentuk keputusan dan tindakan yang diambil harus berpedoman
dengan tujuan dari BLMML 2020.
7
PERATURAN PESERTA
BASIC LESSON ON MASTERING MANAGEMENT AND
LEADERSHIP (BLMML) 2020
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
1. Waktu Tempat
Peserta BLMML diwajibkan untuk login ke dalam room webex tepat waktu sesuai
dengan jam yang telah diinstruksikan oleh pihak panitia , tidak ada toleransi
keterlambatan
Peserta mengikuti seluruh rangkaian kegiatan BLMML sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan hingga akhir rangkaian acara .
Jika peserta ingin izin untuk tidak mengikuti atau meninggalkan acara, peserta
diharuskan untuk meminta izin dan mengirimkan surat berbentuk soft copy kepada
panitia BLMML maksimal H 2 dari hari yang bersangkutan
Peserta diwajibkan menyiapkan lokasi di dalam rumah yang kondusif dan nyaman untuk
mengikuti rangkaian kegiatan BLMML 2020.
2. Pakaian dan Penampilan
Peserta menggunakan kemeja berkerah rapi dan tidak ketat kecuali pada kegiatan-
kegiatan yang tertentu yang akan diinstruksikan lebih lanjut oleh pihak panitia.
Peserta menggunakan bawahan berbahan kain bukan jeans, tidak ketat. Untuk peserta
perempuan jika ingin menggunakan rok, diwajibkan untuk menggunakan rok dibawah
lutut.
Peserta tidak menggunakan riasan make up dan aksesoris kecuali berhubungan dengan
keagamaan.
Peserta diharuskan untuk menggunakan sabuk.
Untuk peserta perempuan, rambut wajib diikat satu dengan rapi dan tidak dicat. Untuk
peserta laki-laki, rambu ditata rapi dan tidak dicat.
3. Tingkah Laku
Peserta wajib mengikuti rangkaian acara BLMML dengan tertib dan antusias.
Pada saat kegiatan berlangsung, peserta diwajibkan untuk menyalakan camera dan
menonaktifkan microphone kecuali pada saat diizinkan untuk berbicara.
Peserta wajib menggunakan virtual background yang telah diinstruksikan
Selama acara berlangsung, peserta tidak diperbolehkan untuk menggunakan telepon
genggam atau gawai lainnya yang tidak berhubungan dengan jalannya acara tanpa selama
acara berlangsung tanpa izin panitia.
Peserta dilarang untuk tidur, makan, atau melakukan aktivitas lain yang tidak
berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan BLMML selama acara berlangsung.
Peserta dilarang untuk menggunakan atau memperlihatkan barang barang berbahaya ,
seperti obat obatan terlarang, rokok, minuman keras, senjata tajam, dan sejenisnya
4. Persiapan Barang
Peserta diwajibkan untuk mempersiapkan :
a) Laptop, Notebook, atau gawai yang memiliki camera.
1. Setiap peserta diwajibkan mengunduh dan menginstal cisco webex di
perangkat masing masing sebelum hari H BLMML.
2. Setiap peserta menggunakan penamaan sesuai ketentuan yang akan diberikan.
b) Kertas HVS bekas ukuran A4 sebanyak 10 Lembar.
c) Alat Tulis ( Pulpen, Pensil, Penghapus , Correction type, DLL).
5. Ketentuan Penamaan
Peserta wajib menggunakan penamaan sesuai dengan format sebagai berikut:
Dua ribu dua puluh membawa terhadap beberapa perubahan khususnya di BLMML ini
sendiri. Walaupun kegiatannya dilaksanakan secara daring, tetapi esensi yang ditanamkan
akan disampaikan sesuai dengan segala pesan dan kesan yang memang seharusnya
diterima oleh generasi penerus kaderisasi di Fakultas Kedokteran. Khususnya dengan
tema yang diangkat yakni ”Leader Of Voice, Alma Mater Of Choice ”.
Q: Mengapa tema ini yang digaungkan?
A: Dengan dua makna yang terpisah oleh koma (,) yakni “Leader Of Voice” yang bermakna
pemimpin yang bersuara dengan makna sesungguhnya bahwa menjadi pemimpin itu
adalah sosok yang vokal dan berani berpendapat hal-hal baru, pemimpin yang mampu
menengahi dan menyatukan pendapat agar terdapat unsur kesinergisan. Kedua kriteria
tersebut diiringi juga dengan kesempatannya sebagai pemimpin dengan makna bahwa
“orang tersebut yang mampu dipilih untuk menjadi pemimpin di dalam FK maupun di
luar FK.” Disamping itu, fokus utama atau makna yang menjadi penekanannya yakni
“memberikan makna bahwa pemimpin adalah mereka yang dipilih orang, bukan yang
memiliki kelebihan namun dibenci”. Sedangkan, makna, “Alma Mater Of Choice” ingin
menanamkan kesan bahwa FK Unud merupakan pilihan yang prestis dan patut
dibanggakan. Melalui almamater yang telah terakreditasi A dan juga segala prestasi yang
telah diraih mampu menjadikan seluruh civitas akademikanya menanamkan bahwa FK
Unud menjadi pilihan mereka dan memang memberikan kebanggaan tersendiri ketika
memulai hingga menyelesaikan di almamater ini.
Tongkat
Aesculapi Enam Lidah
Api
Mahkota
Tangan
Tongkat Ular
Bisep Trisep
5. Mahkota Mahkota melambangkan suatu kekuasaan dan
kepemimpinan. Mahkota mewakili
Kepemimpinan.
6. Enam Lidah Api Keenam lidah api ini sebagai simbol dari enam
program studi yang ada di FK Unud.
7. Motif Batik Bunga Teratai Unsur batik mewakili kesenian yang ada di
Indonesia. Batik sebagai kerajinan turun
temurun diharapkan mewakili kesenian yang ada
di Indonesia. Sedangkan bunga teratai sebagai
represntasi ukiran teratai yang ada pada lambang
Udayana.
Lalu, dengan tema yang digaungkan tahun ini dan tentunya berbeda dengan sebelumnya, ada
juga nih perbedaan lainnya. Tahun ini tentunya beberapa pembaharuan dilakukan dan
dengan konsep baru yang disusun melalui sistem daring, panitia tahun ini juga
menginisiasi suatu perbedaan kecil dengan harapan yang baik di balik maksud yang ingin
ditanamkan. Hai ini merupakan perubahan dalam nama-nama sie yang terlibat dalam
kepanitiaan BLMML tahun ini.
Q: Sie-sie apa saja yang mengalami perubahan nama dan bagaimanakah filosofi dari nama
yang saat ini digunakan di setiap sie BLMML 2020?
A: Ini nih gambaran lengkapnya yang bisa disimak pada tabel berikut.
11 Transkem Kretya Sie transkem BLMML yang selalu siaga dari awal
kegiatan hingga akhir demi menjaga ketentraman
acara layaknya dan selalu sigap dalam melindungi
dan mengayomi layaknya Burung Garuda sang
pelindung dan pengawas dengan sasaran mencapai
Kretya yakni makmur, aman, dan damai.
Menarik dan kreatif ya, ide dan segala harap yang ingin kita tanamkan dari hal-hal kecil yang
sekiranya mampu memberikan warna baru di BLMML tahun ini. Walau bergerak menuju
hal baru, tetapi harapan yang terbaik dari kita untuk keluarga baru civitas akademika FK
Unud 2020 akan selalu diusahakan.
Data Pribadi
Alamat/Telp : Jl. Ir. Ida Bagus Oka No. 16, Denpasar /081381385203
Email : donmas2208@gmail.com
Hobi : Ngover Lagu
Motto Hidup : “Hidup yang tidak disyukuri adalah hidup yang tidak pantas dijalani!”
Riwayat Pendidikan
Riwayat Organisasi
1. Ketua Presidium SMP Van Lith periode 2007-2008
4. Ketua Putra Putri Altar Gereja hati Kudus Kramat periode 2009-2010
7. Anggota Bidang Kesehatan dan Pelayanan Orang Sakit Seminari Wacana Bhakti 2011-
2012
8. Koordinator Bidang Paduan Suara Seminari Wacana Bhakti 2011-2012
14. Staff Divisi Pemasaran dan Pendanaan periode LPM Pcyco 2016-2017
15. Staff Ahli Divisi Pemasaran dan Pendanaan LPM Pcyco periode 2017-2018
Riwayat pelatihan
Riwayat Kepanitiaan
1. Ketua Reuni Akbar SMA Gonzaga tahun 2011
10. Koordinator Hubungan Masyarakat Pedoman Penulisan dan Proposal Penelitian 2016
15. Sie. Acara Latihan Dasar Komunitas Mahasiswa Peduli Kanker 2018
21. Juri Aksi Basic Lesson on Mastering Management and Leadership 2018
23. Steering Committee Basic Lesson on Mastering Management and Leadership 2018
24. Pembicara Training for Trainers Basic Lesson on Mastering Management and Leadership
2020
25. Pembicara Basic Lesson on Mastering Management and Leadership 2020
26. Juri Aksi Basic Lesson on Mastering Management and Leadership 2020
Prestasi
1. Juara II Lomba Mazmur tingkat Provinsi DKI Jakarta di Paroki St. Ignatius Loyola,
Jakarta tahun 2006
2. Pemazmur Remaja Terfavorit tingkat Provinsi DKI Jakarta tahun 2006
3. Juara I Olimpiade Matematika BBC Olympics tingkat Provinsi DKI Jakarta tahun 2009
6. Juara I Lomba Menulis Refleksi Live-in SMA Kolese Gonzaga Jakarta tahun 2013
7. Peraih Predikat Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Ganjil tahun ajaran
2011-2012
8. Peraih Predikat Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Genap tahun ajaran
2011-2012
9. Peraih Predikat Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Ganjil tahun ajaran
2012-2013
10. Peraih Predikat Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Genap tahun ajaran
2012-2013
11. Peraih Predikat Magna Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Ganjil tahun
ajaran 2013-2014
12. Peraih Predikat Magna Cum Laude SMA Kolese Gonzaga Jakarta Semester Genap tahun
ajaran 2013-2014
Riwayat Pekerjaan
Apa itu cinta? Secara etimologis cinta berasal dari bahasa Yunani kuno, yang membedakan
antara tiga atau lebih konsep: eros, philia, agape dan storge . Berikut penjelasannya:
• Cinta yang lebih cenderung kepada romantis, asmara dan hawa nafsu, eros.
Cinta adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam. Menurut Erich
Fromm, ada lima syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu:
• Perasaan
• Pengenalan
• Tanggung jawab
• Perhatian
• Saling menghormati
Erich Fromm dalam buku larisnya (The Art of Loving) menyatakan bahwa keempat gejala:
care, responsibility, respect, knowledge muncul semua secara seimbang dalam pribadi yang
mencintai. Yang akan dibahas secara mendalam kali ini, adalah konsep storge yakni
patriotism dan nasionalisme terhadap almamater.
Almamater? Secara etimologis berasal dari Bahasa Latin, Alma dan Mater. Alma berarti
nutritious dan Mater yang artinya Ibu. Ketika digabungkan memiliki arti sebagai ibu yang
mengayomi. Kampus/Universitas/Sekolah dilambangkan sebagai ibu yang selalu
mengayomi anak-anak didiknya. Sebagaimana cinta seorang ibu terhadap anaknya pastinya
“tak terhingga sepanjang masa, hanya memberi tak harap kembali!” Begitu pula
sebaliknya, kita sebagai anak yang berbakti sudah selayaknya harus membalas cinta ibu kita
dengan mencintai beliau dengan segenap jiwa raga serta selalu menjaganya dengan sekuat
tenaga.
CONTOH KASUS:
Barbar, seorang mahasiswa kedokteran udayana yang hobinya berorganisasi. rapat jadi
hobinya. kalau sehari aja gak rapat, bisa sakit-sakit badannya. kalau sekali aja gak ikut
kepanitiaan, rasanya gak pengen kuliah. paling males ikut lecture, tapi kepanitiaan nomor
satu. lebih seneng ngurus panggung daripada belajar anatomi punggung. satu lagi, jas alma
birunya gak pernah keluar dari tas karena selalu dipakai kapanpun dia butuh.
Hendri, seorang mahasiswa kedokteran udayana yang hobinya berkompetisi. prestasi sudah
jadi nama belakangnya, maklum dia berhasil menyabet predikat mawapres di fakultasnya
maupun di universitasnya. kalau orang lain lebih suka ngopi, dia lebih suka nyusun kti. ketika
yang lain sibuk nyinyir di insta story, dia sibuk nambah prestasi. hampir semua headline di
akun line bem, isinya hanya foto dia dengan jas alma biru kebanggaannya saja saking
seringnya ia mencetak prestasi.
Enya, seorang mahasiswi kedokteran udayana yang juga berprofesi sebagai selebgram.
ketika kita masih suka ngepoin hidup orang, dia malah dikepoin hidupnya sama netizen.
followersnya jangan ditanya banyaknya, setidaknya udah bisa buat story yang diswipeup. dia
sering bolos kuliah buat foto endorse atau photoshoot majalah. ketika kita bolos cuma mager
di rumah, dia bolos menghasilkan uang yang kalo dibeliin pentol bisa ngasih makan sebanjar.
banyak yang mau masuk ke fk unud biar sealmamater sama dia.
Euro, seorang mahasiswa kedokteran yang hobinya nongkrong. kuliah selesai jam 4 sore tapi
sampe rumah gak pernah kurang dari jam 12 malem. hampir semua tempat kopi udah pernah
ditongkrongin sama dia. relasinya banyak banget, gak kenal usia,gak kenal profesi semuanya
ditemenin. dari nongkrong, dia bisa menggaet adik-adik kelasnya buat ngobrol bareng.
kekeluargaan dalam tongkrongan prinsip utama buat dia. semua orang seneng sama dia, dia
bisa jadi pemersatu junior dengan senior-senior dikampusnya.
Alif, seorang mahasiswa kedokteran udayana yang concern banget sama kegiatan
kemanusiaan. kuliah jarang, tapi kalo ada kegiatan galang dana bencana alam pasti turun
duluan. waktunya banyak habis buat jadi kakak dampingan buat anak-anak kurang mampu
di denpasar untuk diajari baca tulis. ngeliat ibu-ibu tua yang jual nasi djinggo tapi gak laku-
laku, hatinya pasti gak tega dan langsung bantu ngebeli. hampir setiap bakti sosial diikutin
sama dia buat ngisi waktu di sabtu-minggu. tapi dia tak pernah diakui sebagai “agen sosial”
dari kampusnya.
Nyoman, seorang mahasiswa kedokteran udayana yang gak pernah aktif di kampusnya.
kalau di kampus, dia terlihat gak peduli dan acuh tak acuh dengan apa yang terjadi di
kampusnya. tapi lain hal di sosial media. di line, dia selalu konsisten mengkritik kebijakan-
kebijakan yang diambil petinggi kampusnya. dia selalu konsisten menggambarkan
fenomena-fenomena ganjil di kampusnya yang menurutnya patut dikritisi. postnya tak pernah
tidak viral, hampir selalu direpost oleh banyak orang yang setuju dengan pendapatnya.
seorang kritikus handal di dunia maya tapi seorang apatis di kehidupan nyatanya.
Diantara beberapa contoh di atas, siapakah yang paling cinta terhadap almamaternya? Dan
tuliskan alasanmu juga kenapa kamu memilih itu.
Jawabannya mudah, lakukanlah yang special dalam kehidupan kampusmu! Special seperti
apa? Jawabannya pasti ada dalam pikiranmu dan hanya menunggu untuk diungkapkan dan
diaktualisasikan.
Bosan hanya bisa melihat kisah orang lain yang menjadi tokoh protagonist dalam mencintai
almamaternya? Ayo mulailah membangun kisahmu sendiri, sehingga nanti namamu yang
akan dijadikan contoh kasus ke depannya!
“Sebab hidup bukanlah televisi, yang hanya bisa menonton kisah orang lain, tetapi
hidup adalah petualangan dimana dirimulah yang menjadi tokoh utamanya!” (Donmas
da Silva, 2020)
Tuliskan Kisahmu :
Mulailah bermanfaat adik-adik! Sebab Menjadi berguna untuk diri sendiri? Itu biasa!
Tapi bisa berguna untuk orang lain? Itu baru Luar biasa!
Data Pribadi
Nama : Arya Krisna Manggala
Jenis kelamin : Laki – laki
Universitas : Universitas Udayana
Fakultas/Prodi : Kedokteran / Pendidikan
Dokter Angkatan 2015
TTL : Bekasi, 6 April 1996
Alamat/Telp : Jl. PB Sudirman no 6A Denpasar, Bali/0813-9106-3016
Email : aryakrisnamanggala@gmail.com
Nasionalitas : Indonesia
Riwayat Pendidikan
Pengalaman Organisasi
1. 2017 – 2018 Vice President, National Institute of Scientific Analysis and Development-
Indonesian Medical Student Executive Boards' Association (Badan Analisis dan
Pengembangan Ilmiah Nasional – Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia)
Riwayat Pelatihan
Riwayat Kepanitiaan
2. 2015 Project officer, Mahasiswa Berprestasi selection in study program level, Faculty of
Medicine Udayana University
4. 2015 Vice project officer, Seminar in Training of Proposal Writing, Udayana Medical
Students Association, Faculty of Medicine Udayana University
Prestasi
1. 2018 Oral Presenter in Asia Pacific Congress of Paediatric (APCP), Nusa Dua, Bali,
Indonesia, August 25 – 29 2018
2. 2018 3rd winner of Research Paper Congress in Hasanuddin Scientific Fair (HSF) 2018,
March 23 – 25 2018
9. 2016 Finalist of Scientific Poster in 4th Indonesian Medical Student Summit, Faculty of
Medicine, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang
11. 2016 First Runner Up Research Poster Presentation in Bali Endocrine Update XIII,
Denpasar, Bali
12. 2016 2nd winner of Literature Review in Halu Oleo Scientific Competition 2016
(HOLISTIC), Faculty of Medicine, Halu Oleo University, Kendari.
13. 2016 2nd winner of Scientific Poster in Halu Oleo Scientific Competition 2016
(HOLISTIC), Faculty of Medicine, Halu Oleo University, Kendari.
14. 2016 Finalist of Public Poster in Halu Oleo Scientific Competition 2016 (HOLISTIC),
Faculty of Medicine, Halu Oleo University,
16. 2016 Outstanding member batch 2014 of Hippocrates Scientific Group in the 12th
anniversary
17. 2016 Winner of Research Grant held by Research and Development Department in
Faculty of Medicine, Udayana University
18. 2016 Finalist of Scientific Essay in Airlangga Medical Scientific Week (AMSW), Faculty
of Medicine Airlangga University, Surabaya.
19. 2016 1st winner of public poster in Warmadewa Science Competition (WASCO), Faculty
of Medicine, Warmadewa University
20. 2016 1st winner of Literature Review, Scientific Project and Olympiad of Sriwijaya
(SPORA), Faculty of Medicine, Sriwijaya University Palembang.
21. 2015 Oral Presentation Finalist dalam Call for Paper Indonesian Youth
Conference of Sustainable Development Universitas Gadjah Mada 29 September –
1 Oktober 2015
22. 2015 Participant of 1st Model United Nation in Udayana University 2015 represents
Polandia
23. 3rd winner of Public Poster in Farmasi Festival (Pharfest), Faculty of Pharmacy,
Universitas Indonesia
24. Finalist of Public Poster in Scientific Project and Olympiad of Sriwijaya (SPORA),
Faculty of Medicine, Sriwijaya University Palembang.
UDAYANA DI MATA INDONESIA DAN DUNIA
Oleh: Arya Krisna Manggala
“Every beginner possesses a great potential to be an expert in his or her ch osen field.”
― Lailah Gifty Akita
Universitas Udayana di Mata Indonesia dan Dunia: Visi, Misi, 9 Prestasi, dan Apa yang
perlu dibenahi?
38
Visi: Terwujudnya perguruan tinggi yang unggul, mandiri, dan berbudaya.
Misi:
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang bermutu dan menghasilkan lulusan yang memiliki
moral/etika/akhlak dan integritas yang tinggi sesuai dengan tuntutan masyarakat lokal,
nasional, dan internasional;
2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kepentingan
masyarakat dan bangsa;
3. Memberdayakan Unud sebagai lembaga yang menghasilkan dan mengembangkan
pengetahuan, teknologi, dan budaya yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan
masyarakat; dan
4. Menghasilkan karya inovatif dan prospektif bagi kemajuan Unud serta perekonomian
nasional.
39
Udayana.
Baru-baru ini, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia mengumumkan klasterisasi perguruan tinggi
Indonesia tahun 2020, dimana tujuan dari klasterisasi ini adalah untuk memetakan kinerja
perguruan tinggi, namun diklaim bukan sebagai bentuk pemeringkatan. Adapun klaster 1
merupakan klaster perguruan tinggi yang dianggap mampu untuk “membina” perguruan
tinggi dibawahnya untuk mencapai target indikator yang ditetapkan Dikti. Empat aspek utama
indikator penilaian antara lain: mutu sumber daya manusia dan mahasiswa (input),
pengelolaan kelembagaan perguruan tinggi (proses), capaian kinerja jangka pendek yang
dicapai oleh perguruan tinggi (output), dan capaian kinerja jangka panjang perguruan tinggi
(outcome).10 Lalu, dimanakah posisi Universitas Udayana?
Sayangnya, Universitas Udayana tidak masuk ke dalam 15 perguruan tinggi negeri
Klaster 1, dan menempati posisi klaster 2. Namun, jika dirinci dari masing-masing indikator,
Universitas Udayana masuk ke dalam peringkat 8 pada indikator input. Dengan demikian,
meskipun kita tidak masuk ke dalam 15 PTN klaster 1, hal ini dapat menjadi pembelajaran
dan pembenahan untuk tahun selanjutnya sehingga dapat menjadi lebih baik lagi.
Universitas Udayana telah terakreditasi A, berdasarkan keputusan Badan Akreditasi
Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada tahun 2016. 11 Rata-rata program studi yang ada
di Universitas Udayana juga terakreditasi A. Akreditasi merupakan hal yang penting dan
berkesinambungan sebagai indikator penilaian mutu dan kualitas suatu pendidikan tinggi.
Selain itu, Universitas Udayana juga telah melahirkan banyak prestasi, diantaranya masuk ke
dalam peringkat 10 besar ajang PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional) pada tahun
2016,12 sebagai tuan rumah PIMNAS ke-32 tahun 2019, 15 besar mahasiswa berprestasi
(Mawapres) 2015 dan 2017,13 serta masih banyak prestasi lainnya, baik perlombaan akademik
maupun non-akademik di masing-masing program studi. Sejatinya, jika kita ingin bangga
terhadap almamater, kita juga harus turut ikut serta dalam meningkatkan prestasi, baik
akademik maupun non-akademik, karena dengan demikian, nama baik almamater dan
fakultas akan tetap terjaga. Banyak dan aktifnya Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tingkat
Universitas dapat memfasilitasi kita, baik hardskill maupun softskill, untuk berprestasi dan
mengembangkan diri sehingga perlu dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Secara global, Universitas Udayana, melalui Center for International Programs (CIP)
40
juga telah membuka banyak kesempatan bekerjasama dengan perguruan tinggi luar negeri,
diantaranya melalui program internship, exchange student, serta short-course program.
Potensi letak strategis Bali yang menjadi salah satu center of tourism attraction yang
mendunia, juga menjadi daya tarik mahasiswa asing belajar di Universitas Udayana, baik
melalui sosial-budaya, IPTEK, maupun kesehatan melalui bidang travel medicine yang
selama diunggulkan oleh Universitas Udayana. Tidak hanya itu, kesempatan untuk short
course, mengikuti conference, maupun mengikuti perlombaan di luar negeri juga terbuka
lebar. Terlebih lagi, banyak alumni Universitas Udayana yang mengemban program studi S-
2 (Magister), maupun S-3 (Doktoral) di Perguruan Tinggi ternama, baik melalui beasiswa
pemerintah maupun beasiswa asing, dan baik di luar negeri maupun dalam negeri.
Beasiswa S1, melalui bantuan pemerintah maupun perusahaan swasta juga banyak
membuka kesempatan untuk mahasiswa Universitas Udayana dalam menunjang proses
pendidikan.
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana: Visi, Misi, 14 dan Prestasi
Visi
Menjadikan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sebagai lembaga pendidikan
kedokteran dan kesehatan yang mampu menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri, dan
berbudaya serta mempunyai daya saing di tingkat nasional dan internasional pada tahun 2025.
Misi
1. Meningkatkan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat bertaraf
nasional dan internasional, berlandaskan budaya, moral, dan interitas yang tinggi sesuai
dengan tuntutan masyarakat.
2. Mewujudkan fakultas yang mandiri dan professional dalam pengelolaan dan pengembangan
institusi serta mempunyai tata kelola yang baik (good corporate governance).
Tujuan
1. Menjadi Fakultas yang menghasilkan lulusan beridentitaskan budaya, moral, dan integritas
tinggi serta riset bertaraf nasional dan internasional yang berlandaskan pengembangan Iptek
2. Menjadi Fakultas yang mandiri, profesional dan memiliki tata kelola yang baik ( Good
Corporate Governance)
41
Visi, misi, dan tujuan dari FK Udayana sejalan dengan penerapan Tri Dharma perguruan
tinggi yang mencakup area nasional dan internasional. Lantas, bagaimanakah FK Udayana di
mata nasional dan dunia?
Secara akreditasi, PSSKPD terakreditasi A, sementara itu program studi lainnya masih
terakreditasi B. Namun hal ini bukan berarti program studi X lebih unggul daripada yang
lain, karena ada beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi, seperti pendirian PSSKPD
yang terbilang lebih tua dibanding program studi lainnya, jumlah guru besar yang dihasilkan
program studi tersebut, fasilitas, alumni, jumlah dosen dan sebagainya. Berikut ini adalah data
akreditasi yang dihimpun dari website LP3M Universitas Udayana:11
Dalam menunjang proses pendidikan, FK Udayana memiliki berbagai unit, sarana, dan
prasarana pendidikan, seperti auditorium, perpustakaan, ruang kelas yang nyaman,
laboratorium medik terpadu, laboratorium anatomi, fisiologi, histologi, mikrobiologi, dan
berbagai fasilitas pendukung lainnya. FK Udayana juga telah membangun ruangan skill lab
untuk keperluan SGD maupun praktik dan ujian, serta Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri
(RSPTN Udayana) di Jimbaran sebagai rumah sakit tempat menjalankan proses pembelajaran
42
program profesi. Selain itu, FK Udayana memiliki rumah sakit pusat RSUP Sanglah Denpasar
yang telah terakreditasi nasional, maupun internasional, sebagai RS tipe A dan RS Rujukan
se-Bali dan Nusa Tenggara, yang telah memiliki berbagai dokter spesialis maupun sub-
spesialis, ners, fisioterapis, dokter gigi, dan psikologi klinis. FK Udayana juga menjalin
kerjasama dengan RS afiliasi satelit (RSUD) yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di
Bali.
Lulusan karir S-1 FK Udayana sangat beragam, misalnya dapat kembali bersekolah melalui
program S-2, S-3, maupun spesialis. Bagi PSSKPD, jika berminat melanjutkan program studi
spesialis dapat melanjutkan pendidikan spesialis di FK Udayana yang telah memiliki 19
program studi.7 Lulusan FK Udayana juga banyak yang melanjutkan pendidikan ke perguruan
tinggi negeri lain di Indonesia maupun di luar negeri, baik ke Asia Pasifik, Eropa, Amerika,
dan di berbagai belahan dunia lainnya, baik melalui beasiswa maupun non-beasiswa. FK
Udayana juga memiliki Center for Public Health Innovation 15 yang merupakan unit penelitian
dalam melakukan penelitian, layanan konsultasi, pengabdian kepada masyarakat, pelatihan,
lokakarya, dan kursus singkat.
Kesempatan untuk melakukan short-course, summer school program, medical
elective juga sangat terbuka lebar. Sejauh ini, FK Udayana telah menjalin kerjasama
internasional dengan beberapa FK di dunia, seperti di Jepang, Australia, Hawaii, Taiwan dan
Thailand (Taipei Medical University, Shinshu University, Mahidol University, International
University of Health and Welfare, Kobe Women University, Okayama University, dan masih
banyak lagi). Mahasiswa asing juga selain belajar di FK Udayana, juga melakukan elective
study di RSUP Sanglah. Setiap tahunnya, FK Udayana menerima 200-500 aplikasi elective
study dari mahasiswa berbagai negara.
Prestasi FK Udayana, baik nasional maupun internasional juga tidak perlu diragukan. Dalam
hal keilmiahan, FK Udayana telah banyak meraih prestasi melalui serangkaian proses
perlombaan maupun konferensi. Adapun data terkait prestasi FK Udayana telah difasilitasi
dan didata dengan baik melalui Himpunan Mahasiswa masing-masing program studi. Adanya
berbagai macam Badan Semi Otonom (BSO) yang produktif sangat meningkatkan partisipasi
mahasiswa dan prestasi untuk membanggakan nama institusi. Oleh karena itu, kita sebagai
43
mahasiswa harus terlibat aktif dalam membantu institusi untuk berprestasi, baik di dalam
maupun luar negeri.
Sebagai mahasiswa baru yang telah diberikan kesempatan untuk menjalankan ilmu di FK
Udayana, sudah sepatutnya kita bangga terhadap prestasi yang diraih institusi kita. Adapun
cerminan dari Universitas Udayana adalah refleksi dari “kita” sebagai salah satu sumber daya
manusia di dalamnya. Oleh karena itu, dalam menjalankan beberapa tahun proses pendidikan
ke depan, kita harus membawa nama baik institusi, minimal belajar dengan tekun. Ketika kita
siap dan memutuskan untuk keluar dari “zona nyaman” dan ikut terlibat aktif dalam organisasi
maupun meraih pestasi, baik dalam hal akademik atau non-akademik, baik nasional maupun
internasional, akan menjadi nilai plus untuk mengembangkan dan membantu presitasi FK
Udayana.
44
DAFTAR PUSTAKA
46
47
48
49
50
HIDUP MAHASISWA DAN PROPAGANDA AKSI
Oleh: Obed Kresna Widyapratistha
Sebelum melakukan aksi, hendak terdapat kajian yang menjadi alasan mengapa aksi
tersebut dilakukan. Adalah sebuah anomali ketika aksi dilaksanakan tanpa sebuah kajian.
Dalam praktik berdemokrasi, kita juga harus bertanggung jawab atas pendapat yang kita
kemukakan, dan sebagai mahasiswa, kita juga dituntut untuk dapat mengeluarkan pendapat
sesuai dengan standar pengetahuan keilmuan kita. Apabila sebuah aksi dilakukan tanpa
sebuah kajian maka aksi tersebut patut dipertanyakan. Lalu, apabila kajian sedang atau telah
dibentuk, inisiator aksi wajib melaporkan aksi tersebut kepada pihak kepolisian, minimal 3
hari sebelum aksi, sehingga aksi dapat dijalankan sesuai rencana, tanpa mengganggu
ketertiban masyarakat sekitar tempat pagelaran aksi.
Pada praktiknya, aksi dikemas dengan berbagai macam cara. Sebagai contoh, pada
tahun 1998 terdapat demonstrasi besar-besaran di gedung MPR dan DPR, di Jakarta, dan
pada tahun 2019 terdapat Bali Tidak Diam di Bali, dan pada tahun 2019 hingga sekarang
terdapat Aksi Kamisan yang di gelar di depan istana negara, di Jakarta. Ketiga aksi tersebut
memiliki kajiannya tersendiri dan mempunyai rangkaian acara pada aksinya tersendiri.
Insiator memiliki kewenangan untuk membentuk rangkaian acara sesuai dengan keinginan
51
yang disepakati, seperti aksi teatrikal atau pun orasi. Untuk memberi contoh aksi yang
berbeda, terdapat aksi berbagi bunga mawar yang dilakukan oleh KMPA dalam rangka
meningkatkan awareness akan HIV/AIDS dan aksi orasi dan berbagi bunga mawar yang
dilakukan oleh KOMPAK dalam rangka meningkatkan awareness akan kanker.
1. Komandan Lapangan
2. Dinamisator Aksi
3. Koordinator Lapangan
4. Tim Kesehatan
52
Tim kesehatan merupakan orang-orang yang berfungsi untuk menjamin kesehatan
relawan aksi karena, terkadang, pada aksi dapat terjadi kerusuhan. Biasanya orang-orang
tersebut membawa peralatan seperti larutan saline, kain kassa dan perban, dan obat-obatan
lainnya. Tim kesehatan juga memikirkan rute evakuasi ke rumah sakit terdekat dan
mekanisme evakuasi.
5. Tim Logistik
6. Tim Humas
Tim humas berfungsi sebagai wajah dari liputan. Oleh karena itu, tim humas juga
harus memahami betul isi dari kajian aksi tersebut. Selain itu, tim humas juga dapat
menghubungi beberapa media sebelum aksi dilaksanakan, agar aksi tersebut diliput dan isu
tersebut tersebarluaskan.
53
54
BERPIKIR KRITIS DAN KAJIAN STRATEGIS
Oleh: Nyoman Satria Widnyana
Berpikir kritis
Berpikir kritis merupakan bagian dari ilmu metakognisi, ilmu yang digunakan untuk
mengembangkan kemampuan kita dalam beradaptasi dan belajar. Pengaplikasian berpikir
kritis dapat dilakukan dalam berbagai hal: ketika rapat lembaga mahasiswa; ketika belajar;
ketika berdiskusi bersama teman; ketika beraudiensi. Semakin sering anda berpikir kritis,
maka semakin mudah dan terbiasa anda dalam mengaplikasikan kemampuan berpikir kritis
anda.
Ketika kita berpikir kritis, kita menggunakan pemikiran rasional yang membantu kita
untuk menganalisa informasi yang kita terima. Terdapat dua sikap yang digunakan dalam
berpikir kritis yaitu objektif dan skeptis. Sikap objektif berarti kita memahami informasi
tersebut secara apa adanya dan tanpa pengaruh luar (subjektivisme) dan sikap skeptis berarti
kita tidak dengan mudah memercayai informasi tersebut. Menggunakan dua sikap tersebut,
kita dapat menganalisa informasi dan, selanjutnya, mengolahnya untuk membuat argumen
dan/atau gagasan.
Selain sikap, terdapat tiga komponen yang memudahkan kita dalam belajar berpikir
kritis. 1) Attitudes: sikap terbuka dalam berdiskusi dan sikap gigih untuk selalu menggunakan
pemikiran kritis; 2) Theory: ilmu untuk memahami cara berargumen yang benar dan salah
serta aturan-aturan dalam dalam menyusun argumen; 3) Practice: kesadaran kita agar selalu
melatih pemikiran kritis kita kapan pun dan dimanapun.1 Sila mengunjungi daftar pustaka
dan pranala berikut untuk belajar berpikir kritis:
1. https://tirto.id/salah-jerinx-bukan-mencemarkan-nama-baik-tapi-
membahayakan-nyawa-fYlr
2. https://www.health.harvard.edu/blog/racism-discrimination-health-care-
providers-patients-2017011611015
Berlatih berpikir kritis
Terdapat tiga kegiatan yang dapat kita lakukan untuk mengasah kemampuan berpikir
kita: 1) membaca; 2) menulis; 3) berdiskusi. Membaca membantu kita dalam memperluas
wawasan kita, menulis membantu kita dalam menyusun argumen kita sehingga koheren, dan
berdiskusi membantu kita memahami perspektif lawan diskusi kita. Apabila Anda telah
55
selesai membaca artikel di atas atau di halaman selanjutnya, silahkan untuk mensintesis dan
mendiskusikan masalah tersebut bersama teman Anda.
Kajian Strategis
Kajian strategis merupakan tulisan yang memuat penyelesaian dari sebuah masalah.
Tulisan tersebut muncul karena adanya keresahan terhadap sebuah masalah. Melalui kajian
strategis, kita dapat menganalisa masalah secara komprehensif dan mendalam, dan
menyelesaikan masalah tersebut berdasarkan analisa masalah yang kita tulis. Hasil analisa
dan rekomendasi penyelesaian masalah ditulis dengan memperhatikan kesahihan informasi.
Pada praktiknya, tidak ada bentuk baku dalam menulis kajian strategis. Akan tetapi, secara
sederhana, tulisan tersebut memuat latar belakang dan penyelesaian masalah. Penulis
memiliki kewenangan untuk menganalisa latar belakang masalah dan menyelesaikan
masalah menggunakan perspektif pengetahuan atau keilmuannya.
Perhatikan dua tulisan yang membahas mengenai universal health coverage Indonesia.
Dari kedua tulisan tersebut, kita dapat memahami bagaimana analisa masalah dapat
dilakukan secara komprehensif dan mendalam. Selain itu, kedua tulisan tersebut ditulis
dengan perspektif keilmuan yang berbeda dan gaya berbahasa yang berbeda.
1. https://islambergerak.com/2020/07/melampaui-jaminan-sosial-targeted-dan-
membangun-jaminan-sosial-universal-di-indonesia/
2. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(18)31647-7
Terima kasih telah membaca hingga akhir. Sila mengunjungi
http://bit.ly/BerpikirKritisBLMML2020 dengan menggunakan password: BLMML2020
untuk mengakses abstrak, jurnal, dan juga buku yang dapat digunakan untuk berlatih berpikir
kritis. Bagi Anda, pembaca yang membaca habis abstrak ini, saya berharap Anda tidak secara
mudah menyebarkan pranala bit.ly tersebut agar saya dapat mengetahui minta membaca
mahasiswa FK Unud 2020. Alih-alih memberitahu link tersebut, Anda dapat meminta teman
Anda untuk membaca seluruh buku BLMML 2020, yang secara tidak langsung membantu
teman-teman Anda berkembang. Selamat berproses.
Daftar Pustaka:
1. https://philosophy.hku.hk/think/critical/improve.php
2. Manuel Castells, The Power of Identity
56
CURRICULUM VITAE
Data Pribadi
Email : ladynatasya@gmail.com
Riwayat Pendidikan
Riwayat Organisasi
Riwayat Pelatihan
1. BLMML 2018
57
2. LKMM TM Universitas Udayana
Riwayat Kepanitiaan
4. Sekeretaris BKFK 58
58
ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN, PROPOSAL KEGIATAN DAN
LAPORAN PERTANGGUANGJAWABAN
Oleh: Lady Millenia Natasya
A. ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN
a. Ketentuan umum
a. Surat organisasi kemahasiswaan di FK Unud dibuat dengan Font Verdana 10 pt spasi
1,5 dan diharapkan menggunakan kertas A4.
b. Surat wajib berisikan lambang Unud pada bagian kiri kop surat
c. Pihak yang menandatangi surat yang dibuat, bergantung pada lembaga yang
membawahinya. Adapun ketentuannya sebagai berikut, diurutkan dari kanan atas
pihak yang menandatangi:
59
paling atas, semakin ke bawah semakin luas ruang lingkup lembaganya, dan yang
paling bawah di tulis alamat kesekretariatannya. Lambang Unud ditaruh pada sebelah
kiri kop dan lambang kepanitiaan/BSO/LMFK/HM ditaruh di sebelah kanan. Besar
font verdana dapat diatur sesuai keinginan panitia untuk menentukan aspek apa yag
ingin ditonjolkan.
c. Nomor surat
Format nomor surat untuk lembaga mahasiswa di FK adalah:
Nomor urut surat pada panitia/internal atau eksternal/nama kegiatan/lembaga
mahasisa yang menyelenggarakan/FK Unud/ bulan pembuatan surat/ tahun
pembuatan surat. Surat internal adalah surat yang untuk lembaga atau orang yang ada
di dalam ruang lingkup FK Unud. Misalnya: Wakil dekan, bagian – bagian, SMF, dll.
Sedangkan surat eksternal adalah surat untuk lembaga atau orang di luar FK.
Misalnya: Rektorat, sponsors, pembicara dari luar, dll.
d. Lampiran
Menunjukkan apakah ada lampiran atau tidak. Jenis surat yang umum menggunakan
lampiran misalnya permohonan pembicara (TOR & susunan acara) dan penawaran
sponsor (kategori sponsor).
e. Hal
Tentang maksud surat tersebut
f. Kepada
Untuk siapa surat tersebut ditunjukkan
g. Isi surat
Isi surat hendaknya pada singkat dan jelas. Selain itu, diusahakan agar tidak
melebihi 3 paragraf.
h. Tanggal surat
Mencantumkan tanggal pembuatan surat
i. Tanda tangan
60
j. Prosedur pencarian tanda tangan pada surat
Alur umum prosedur pencarian tanda tangan pada surat
Surat HM harus
mendapatkan ACC dari pihak
pengesahan dari kemahasiswaan dan
Koordinator Prodi pengesahan dari WD
sebelum ke loket III
kemahasiswaan
61
Panitia memesan
tanggal kegiatan di Tgl kegiatan akan
diupdate oleh dep.
web BEM FK Kesekretariatan BEM
Unud
Surat diberikan
Ruangan dapat acc kepada kasubag
dari kasubag
umper, satpam
Umum dan gedung, dan panitia
perlengkapan
( sebgai arsip)
62
f. Setelah mendapat acc dari pihak BEM, maka panitia melanjutkan untuk
mengajukan permohonan ruangan kepada Wakil Dekan Bidang Umum dan
Keuangan yang diikuti oleh acc kasubag Umum dan Perlengkapan
g. Surat yang telah di acc oleh kasubag dibuatkan arsip sebanyak 3 rangkap
(diberikan kepada kasubag umper, satpam, dan panitia)
h. Format surat
KOP KEGIATAN
Denpasar
Dengan hormat,
- Piagam pembicara :
- Piagam peserta :
- Piagam panitia :
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas izin dan kerjasamanya
kami mengucapkan terima kasih.
Ketua Sekretaris,
Cap
Denpasar
Dengan hormat,
Sekretaris,
Ketua BEM FK Unud
Cap
Panitia
Nama xxxx Nama xxxx
Mengetahui,
Nama xxxx
NIP xxxx
B. PROPOSAL KEGIATAN
a. Ketentuan umum
a. Proposal diketik dengan jenis huruf Verdana karena bentuknya yang tegas
dengan ukuran font 10 pt dan spasi 1,5
b. Dibuat pada kertas dengan ukuran A4 70/80 gram
Penyusunan Penyusunan
KSK Proposal Kegiatan
Pengesahan Pencatatan
Kegiatan di Loket
(Tanda Tangan) Kemahasiswaan
Melapor ke
Kasubag ACC dari WD III
Kemahasiswaan
Kegiatan
i. Format proposal
KOP
PROPOSAL KEGIATAN
JUDUL KEGIATAN Bold &
Center
NAMA LEMBAGA PENYELENGGARA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
I. NAMA KEGIATAN
JUDUL KEGIATAN
NAMA LEMBAGA PENYELENGGARA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
II. LATAR BELAKANG
Latar belakang dari kegiatan yang akan dilaksanakan
III. TEMA
”Tema kegiatan”
IV. TUJUAN
V. MANFAAT
VI. BENTUK KEGIATAN
VII. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
VIII. TUK ( TOLOK UKUR KEBERHASILAN)
IX. PESERTA
X. PANITIA PELAKSANA
XI. SUSUNAN ACARA
XII. ANGGARAN DANA
XIII. KESEKRETARIATAN
XIV. PENUTUP
C. LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
a. Ketentuan umum
a. LPJ diketik dengan jenis huruf Verdana karena bentuknya yang tegas dengan
ukuran 10pt dan spasi 1,5.
b. Dibuat pada kertas ukuran A4 70/80 gram.
c. Margin kiri 3 cm, margin lain menyesuaikan kop dan variasi pada kepanitiaan
yag bersangkutan.
d. Pada setiap lembaran LPJ mencantumkan kop surat kegiatan bersangkutan
pada bagian paling atas.
e. LPJ harus dijilid dan memiliki cover yang berisi nama kegiatan, nama
LMFK/BSO/HM penyelenggara dan tahun kegiatan, lambang kegiatan (bila
ada), lambang Unud, lambang LMFK/BSO/HM. Desain cover dibebaskan
sesuai dengan kreasi dan kreativitas panitia.
f. Warna cover LPJ kegiatan pada tahun kepemimpinan adalah antara merah,
biru, hujau, pink atau kuning. Namun, untuk lpj kepengurusan menggunakan
cover berwarna hitam. Pilihan dibebaskan pada ketua – ketua LMFK yang
menjabat pada tahun tersebut. Untuk LPJ kegiatan tahun 2019 menggunakan
cover berwarna hijau.
g. LPJ dibuat dalam rangkap yang berbeda, tergantung penyelenggaranya. Yaitu
:
1. LPJ kegiatan LMFK : dibuat 2 rangkap (arsip lembaga dan arsip
dekanat)
2. LPJ BSO/HM : dibuat rangkap 3 (arsip BEM, arsip BSO/HM dan arsip
Dekanat)
h. Apabila kegiatan juga mendapatkan dana dari rektorat, maka harus
menyetorkan LPJ pula pada pihak rektorat melalui pihak dekanat sengan
melampirkan nota – nota asli dengan jumlah yang sesuai dengan dana yang
diberikan oleh rektorat.
i. Umumnya hanya 1 LPJ yang ditandatangani secara langsung, sisanya dapat
difotocopy. Akan tetapi stempel capa pada lembar pengesahan harus basah
atau asli.
j. LPJ paling lambat telah diselesaikan 1 bulan setelah kegiatan tersebut
berakhir untuk kemudian disahkan.
k. Sebelum meminta ketua BEM yang menjabat untuk mengesahkan LPJ,
terlebih dahulu LPJ hardcopy diserahkan kepada Sekretaris BEM yang sedang
menjabat ( LPJ hardcopy dapat di taruh pada kotak Proposal dan LPJ in BEM
oleh panitia). Apabila dinilai kurang lengkap maka LPJ akan di taruh di kotak
out proposal dan LPJ BEM serta diberika note oleh sekretaris dan bendahara
BEM dan belum dapat disahkan karena LPJ tersebut harus diperbaiki oleh
panitia selambatnya dalam 1 minggu untuk kemudian hari dinilai ulang.
l. LPJ hardcopy yang sudah direvisi dan sudah diperbaii akan di taruh pada
kotak out proposal dan LPJ oleh Sekretaris BEM dan panitia harus
mengirimkan softcopy LPJ, LPJ ringkas dan lampiran – lampiran. Format
pengiriman email pada subject ”LPJ_Nama Kegiatan_Penyelenggara”.
Softcopy dikirimkan ke email bemfkunudkerjanyata@gmail.com
m. Setelah softcopy LPJ terkirim panitia dimohon untuk menaruh hardcopy di
kotak in Proposal dan LPJ kembali dan mengisi lembar acc LPJ tanggal
pengiriman softcopy LPJ. Setelah data LPJ masuk ke email BEM maka LPJ
baru bisa disahkan oleh Ketua BEM FK Unud.
n. Dana pembuatan LPJ tidak dianggarkan dalam proposal dana.
b. Bagian – bagian LPJ
a. Cover LPJ
Penjelasan tentang cover dapat dilihat pada ketentuan umum LPJ.
b. Lembar Pengesahan LPJ
c. Kata Pengantar
Merupakan refleksi dan ucapan terima kasih penulis LPJ.
d. Daftar Isi
Daftar halaman dari isi LPJ.
e. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan
Latar Belakang merupakan latar belakang dari pelaksanaan kegiatan, hampir
mirip dengan latar belakang pada proposal. Dan tujuan kegiatan merupakan
tujuan dari pelaksanaan kegiatan, hampir mirip dengan tujuan pada proposal
f. Perencanaan
Merupakan paparan berbagai hal yang ditemui atau dilaksankaan panitia
selama persiapan kegiatan hingga H – 1 kegiatan.
Adapun bagian – bagiannya adalah :
1. Tata urutan kerja
Berisi tentang langkah – langkah kerja pihak panitia dalam
mempersiapkan kegiatan tersebut.
2. Kerjasama
Berisi tentang pihak – pihak terkait yang memberikan sumbangan atau
menjadi sponsor pada kegiatan tersebut jika ada. Jika tidak, kerjasama
dapat diisi dengan kalimat yang menyatakan bahwa kegiatan tersebut
tidak mempunyai kerjasama dengan pihak – pihak tertentu.
3. Pembagian kerja (job description)
Berisi tentang tugas dari masing – masing panitia, mulai dari panitia
inti hingga tugas setiap sie.
4. Hambatan dan solusi
Dibuat dengan menggabungkan hambatan dari masing – masing sie
yang dihadapi saat perencanaan serta solusi yang diambil saat kegiatan
itu untuk mengatasi hambatan tersebut.
5. Rekomendasi
Berisi rekomendasi yang terkait dengan perencanaan untuk kegiatan
serupa masa mendatang. Dibuat dengan menggabungkan rekomendasi
dari masing – masing sie.
g. Laporan hari – H
Merupakan paparan berbagai hal yang ditemui/ dilaksankan panitia selama
pelaksanaan kegiatan. Adapun bagian – bagiannya adalah :
1. Susunan acara
Dilampirkan susunan acara hari - H
2. Resume kegiatan
Berisi tentang deskripsi jalannya kegiatan saat hari H dari mulai sampai
berakhirnya kegiatan tersebut dan pembagian kerja saat hari H.
3. Peserta
Merupakan jumlah peserta yang secara riil mengikuti kegiatan tersebut.
Untuk kegiatan yang merupakan kegiatan ilmiah, harus pula dituliskan
peserta terbaik atau para juaranya, begitu pula untuk kegiatan yang
berupa kompetisi olahraga harus dituliskan juaranya, sedangkan hasil
lengkapnya dapat dilampirkan.
4. Hambatan dan solusi
Dibuat dengan menggabungkan hambatan dari masing – masing sie
yang dihadapi di hari – H serta solusi yang diambil saat itu.
5. Rekomendasi
Berisi rekomendasi yang terkait dengan hari H untuk kegiatan serupa di
masa mendatang. Dibuat dengan menggabungkan rekomendasi dari
masing – masing sie.
h. Laporan keuangan
Merupakan laporal riil dari dana yang dieproleh selama jalannya kegiatan
dan pengeluaran riil yang tercatat mulai dari persiapan hingga pembuatan
LPJ kegiatan.
i. Lampiran – lampiran
Beberapa lampiran yang dapat disertakan adalah sebagai berikut :
1. KSK
2. Daftar surat keluar masuk
3. Susunan acara
4. Nota – nota
5. Proposal kegiatan
6. Dokumentasi kegiatan (bila ada)
7. Desain produksi (bila ada)
Segala bentuk dokumen yang memiliki hubungan dengan kegiatan juga
dapat dilampirkan seperti rundown acara, daftar hadir, lembar penilaian,
hasil kejuaraan, surat perjanjian, contoh- conth surat keluar masuk.
c. Alur pengesahan LPJ kegiatan
Pengesahan dari
Penyusunan LPJ pihak panitia
Berupa paragraf.............
.............
II. PERENCANAAN
Waktu
No. Langkah Kerja
Mulai Berakhir
2.2 Kerjasama
Ketua :
Wakil :
Dll :
2.5 Rekomendasi
Berupa paragraf.............
3.3 Peserta
Berupa paragraf.............
3.5 Rekomendasi
Data Pribadi:
Agama : Hindu
Riwayat Pendidikan:
Riwayat Organisasi:
3. Staf Informasi dan Komunikasi Kelompok Ilmiah Hippocrates (KIH) FK Unud 2018/2019
Prestasi:
1. Juara 3 Lomba Poster Kesehatan Masyarakat Atma Cordis Ilmiah Aesculapius 2019
FKIKAtma Jaya Jakarta
2. Juara 2 Karya Tulis Ilmiah Cluster Sosial Pralatdas-Latdas KIH FK Unud 2017/2018
4. Finalis Lomba Poster Publik 7th Jember Dentristy Scientific Fakultas Kedokteran
Gigi Jember
ADMINISTRASI KEBENDAHARAN
Oleh : Ni Made Nujita Mahartati
Ketiga fungsi tersebut dapat berjalan baik apabila administrasi keuangan dilakukan sesuai dengan
sistem dan prosedur standar yang efektif meliputi :
a. Fungsi pelaksanaan pengelolaan keuangan yang harus jelas, tertib dan aman.
b. Prosedur penerimaan dan pengeluaran dana harus jelas, serta pencatatan dan
pengarsipan bukti melalui nota-nota dilakukan dengan teliti dan tertib sehingga
nantinya dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.
c. Metode pembukuan yang tepat dan sesuai agar semua pihak dapat memahaminya.
Unsur-unsur administrasi keuangan yaitu sebagai berikut :
1. Bendahara
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) bendahara adalah
penanggung jawab (pemegang) atau pengurus keuangan (yayasan,
perkumpulan, dan sebagainya). Adapun tugas bendahara dalam ruang
lingkup organisasi dan kepanitiaan yaitu sebagai berikut :
a. Mencatat, mengatur, serta bertanggung jawab dalam keluar masuknya uang
b. Membuat rancangan anggaran biaya suatu kegiatan
c. Membuat laporan pertanggungjawaban dana suatu kegiatan maupun akhir
kepengurusan suatu organisasi
2. Anggaran (Budget)
Alokasi dana atau anggaran harus bersifat formal, sistematis, realistis, dan
luwes. Alokasi dana bersifat formal karena disusun dengan sengaja dan
bersungguh-sungguh dalam bentuk tertulis dan bersifat sistematis
karena disusun dengan berurutan dan sistematis. Selain itu anggaran
dana dibuat harus realistis yaitu tidak terlalu optimis ataupun pesimis
tetapi disesuaikan dengan harga atau keadaan di lapangan serta bersifat
luwes yaitu tidak terlalu kaku dan mempunyai peluang untuk
disesuaikan dengan keadaan yang mungkin berubah tiap waktu.
Anggaran dana juga harus bersifat kontinyu yang berarti membutuhkan
perhatian secara terus menerus.
3. Pembukuan
Sistem pembukuan yang baik dan kesanggupan bekerja teliti dengan
angka-angka merupakan modal dasar bagi pembukuan suatu
organisasi. Masukkan perincian pengeluaran pos-pos pemasukan
dalam buku kas. Penataan buku kas harus terbaru dan sesuai dengan
lembaran-lembaran buku kas sehingga mudah untuk dipahami dan
menghindari terjadinya kesalahpahaman.
4. Laporan Keuangan
Salah satu upaya konkret untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas
pengelolaan keuangan suatu organisasi ataupun kepanitiaan yaitu
adanya laporan pertanggungjawaban. Laporan pertanggungjawaban
dibuat dalam bentuk laporan kegiatan dan laporan keuangan yang
sesuai dengan format laporan keuangan yang telah ditetapkan oleh
BEM FK Unud. Laporan keuangan merupakan laporan riil dari arus
penggunaan dana selama jalannya kegiatan yang tercatat mulai dari
persiapan hingga pembuatan LPJ Kegiatan. Dalam laporan keuangan
harus disertakan dengan nota-nota dengan ketentuan bergaris, berisikan
kop toko atau cap toko, tanda tangan penerima dan tanda tangan
penjual.
Laporan keuangan dibuat bertujuan untuk :
a. Membandingkan realisasi pendapatan, belanja, transfer, dan pembiayaan, dengan
anggaran yang telah ditetapkan.
b. Menilai kondisi keuangan
c. Mengevaluasi efektivitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan
d. Membantu menentukan ketaatan terhadap peraturan organisasi kemahasiswaan
yang ada di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
5. Dana
Dana dari organisasi dapat diperoleh dari beberapa pihak. Perlu diketahui dalam organisasi
kemahasiswaan yang ada di FK UNUD, sumber dana yang diperoleh biasanya berasal dari
dana kemahasiswaan berdasarkan program kerja, dan kas organisasi.
a. Dana Kemahasiswaan
Dana Kegiatan Kemahasiswaan (hanya kegiatan tertentu)
Alur pencairan dana:
-Bendahara BEM berkoordinsi dengan pihak dekanat terkait dana yang didapat untuk
kepengurusan baru.
-Bendahara BEM mengkoordinasikan pembagian dana kemahasiswaan yang didapat
untuk kegiatan tertentu pada organisasi di FK Unud (LMFK, HM, dan BSO).
-Bendahara tiap kegiatan membuat Anggaran Dana, KAK (Kerangka Acuan Kerja), serta
surat permohonan pengadaan barang dan jasa untuk disetor ke kemahasiswaan.
Pengumpulan dilakukan paling lambat 2 minggu sebelum kegiatan.
-Setelah kegiatan, membuat LPJ lengkap dengan nota, daftar hadir (mata anggaran
konsumsi), dan foto-foto kegiatan.
-Mengambil kwitansi dekanat untuk di TTD oleh pihak penyedia barang maupun jasa
(pedagang).
-Membayar Pajak.
Dana Lomba
Alur pencairan dana lomba:
-Mahasiswa menyusun proposal dana lomba sesuai format.
-Mahasiswa mencetak proposal dana lomba yang telah ditanda tangan Ketua Himpunan
dan melampirkan surat bukti sebagai finalis dari instansi terkait.
-Proposal ditandatangani oleh Ketua BEM serta mendapat surat rekomendasi dana lomba
dari Bendahara BEM.
-Membawa proposal dana lomba & surat rekomendasi ke bagian kemahasiswaan FK Unud
serta.
-Melengkapi berkas pertanggungjawaban dana lomba.
b. Kas Organisasi
Kas merupakan sejumlah uang tunai yang disediakan oleh suatu organisasi yang
digunakan untuk membiayai operasi kegiatan organisasi di setiap periode. Kas organisasi
di FK Unud biasanya berasal dari hibah kepengurusan tahun sebelumnya, kegiatan
penggalian dana dan juga sponsor.
Format Anggaran Dana
Format LPJ
Format Anggaran Dana Lomba
Ketentuan Nota :
- Nota yang dipergunakan harus bergaris, memiliki cap toko atau kop toko, serta
berisikan tanda tangan penerima dan penjual.
- Kwitansi yang digunakan harus berisikan tanda tangan serta cap dari instansi terkait.
DAFTAR PUSTAKA
Haryadi, Hendi. 2009. Administrasi Perkantoran Manajer dan Staff. Jakarta : Visi Media.
Pramesti, I Gusti A. A. Vintan. 2019. Administrasi Kebendaharaan. BLMML 2018.
Suplemen Materi BLMML 2018. Denpasar.
Soekarta, Ni Made Desiana Setianingsih. Administrasi Keuangan Organisasi
Kemahasiswaan. BLMML 2017. Suplemen Materi BLMML 2017. Denpasar.
DESIGN THINKING AND TEAM BONDING
Oleh: I Made Gustama Heryawan
Kehidupan keorganisasian mahasiswa adalah bagian dari pendidikan. Lebih dari itu,
organisasi hadir untuk menjawab kebutuhan dan permasalahan mahasiswa itu sendiri.
Bagaimana organisasi dapat menyelesaikan masalah mahasiswa yang begitu kompleks?
Apakah kebijakan dan program kerja yang diterapkan sudah menjawab kebutuhan? Untuk
menjawab hal ini, diperlukan Design Thinking.
Design Thinking adalah suatu pendekatan dalam problem solving ¬dengan
metode kreatif dan praktikal. Tujuannya adalah menciptakan sesuatu yang dapat digunakan
untuk menyelesaikan masalah. Hasil dari Design Thinking dapat berupa barang, platform,
atau dalam konteks organisasi mahasiswa adalah kebijakan atau program kerja. Dalam proses
¬Design Thinking ada beberapa langkah, yaitu : Finding Problem, Empathise, Define, Ideate,
Prototype, dan terakhir Test.
Tantangan dalam Design Thinking adalah seberapa besar masalah yang ingin
diselesaikan, semakin besar maka semakin banyak sumber daya yang diperlukan. Masalah
mahasiswa sangat banyak, oleh karena itu tidak ada organisasi mahasiswa yang hanya
beranggotakan satu orang saja. Diperlukan seorang pemimpin, tim, dan juga rencana, kan?
Lalu bagaimana pemimpin dapat menduplikasi rencana dalam pikirannya ke dalam tim? Kita
akan pelajari dalam Team Bonding.
Seorang pemimpin bukan hanya orang yang mampu menyelesaikan masalah
disekitarnya, namun orang yang mampu menggerakkan komunitasnya dan menciptakan
pemimpin-pemimpin lainnya. Setelah merumuskan penyelesaian masalah dengan Design
Thinking, saatnya menjadi pemimpin dan membentuk tim dengan Team Bonding!
CURRICULUM VITAE
Data Pribadi
Nama : Made Dyah Vismita Indramila Duarsa
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, tanggal lahir : Tabanan, 09 September 1997
Agama : Hindu
Prodi/Angkatan : PSSKPD (koass) / 2015
Alamat : Jalan Tukad Musi VII
Email : dyahvismitaduarsa@gmail.com
No telp/HP : 081338331515
Instagram/Id line : @dyahvismita / dyahvismita
Hobi : Kencan, Travelling, baca komik, yang jelas bukan belajar
Riwayat Pendidikan
2. SD 3 Saraswati, Denpasar
Riwayat Organisasi
5. Staff. Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelompok Mahasiswa Peduli AIDS
2016
Riwayat Pelatihan
2. Musyawarah Kerja Wilayah XVI 2017 Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia
Wilayah IV
10. Delegasi Kota Denpasar sebagai Duta Wisata menghadiri Joko Roro Malang 2015
Riwayat Kepanitiaan
5. Ketua Seminar Nasional World AIDS day 2016 : No More Stigma for the Golden
Generation
6. Ketua Panitia Smansa Youth Red Cross Cup VI 2014 se- NTT NTB BALI
15. Pengawas Independent Student Day Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2018
16. Koordinator Acara Basic Lesson on Mastering Management and Leadership 2015
19. Koordinator Hubungan Masyarakat Pekan Olahraga dan Seni Hippocrates 2016
30. Sie Pengabdian Masyarakat Kerja Sosial Hippocrates Fakultas Kedokteran Universitas
Udayana 2016
32. Volunteer Bulan Bakti Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia 2017-2018
Riwayat Prestasi
4. Pemandu dan Penyusun Makalah Kelompok Peserta Terbaik I Nasional pada Jejak
Tradisi Nasional 2014
5. Juara II Lomba Cerdas Cermat Olimpiade Kimia XVI 2011 oleh Fakultas MIPA
Universitas Udayana
11. JUARA UMUM III Bidang Non Akademis 2010/2011 SMP Negeri 1 Denpasar
12. JUARA UMUM IV di PROGRAM IPA SMA Negeri 1 Denpasar 2013/2014
13. JUARA UMUM III di PROGRAM IPA SMA Negeri 1 Denpasar 2014/2015
17. Perwakilan pada Olimpiade Fisika XVI tingkat SMP & SMA dan Kompetisi SAINS II
se - Jawa Bali Nusra 2008
18. Juara III Ganda Putri KU. 18th Walikota Cup Tennis Tournament 2010
19. Juara III Tunggal Putri Pekan Olahraga Pelajar Kota Denpasar tingkat SMP 2011
20. Juara I Ganda Putri Pekan Olahraga Pelajar Kota Denpasar tingkat SMP 2012
21. Juara II Double Putri Bidang Tennis Lapangan PORJAR Denpasar 2014
28. Penghargaan Bintang Cilik pada Gebyar Pameran Lukisan Anak Indonesia VIII
29. PIANIST pada Acara “Konser dan Evaluasi” Purwa Caraka Music Studio Bali
MANAJEMEN DIRI DAN WAKTU
Oleh: Made Dyah Vismita Indramila Duarsa
“Nobody is too busy, it is just a matter of priorities”
Mahasiswa yang sering disebut sebagai agent of change adalah suatu kebanggaan
dan juga merupakan suatu tantangan, bukan beban bagi kita yang berani mengaku sebagai
seorang mahasiswa. Fase ini harus dilalui dan tidaklah mudah karena terjadi perubahan besar
yang terjadi pada seseorang yang sebelumnya masih bersekolah dan sekarang berubah
menjadi kuliah, dimana memiliki makna yang sama tapi memiliki tekanan, proses dan
tanggung jawab yang berbeda. Perubahan ini membuat siapapun yang menyebut dirinya
mahasiswa harus berjuang lebih keras lagi, untuk mampu meningkatkan produktivitas diri
baik dibidang akademik maupun non akademik. Metode “Student center”adalah metode yang
digunakan pada masa perkuliahan, oleh sebab itu tidak ada lagi yang bertanggung jawab
untuk masa depan masing-masing mahasiswa, apapun itu tanggung jawab sudah berada
ditangan masing-masing. Masa ini juga bisa kita sebut sebagai masa tarung bebas untuk
membuktikan diri dan menggali kualitas diri sebaik mungkin demi masa depan masing-
masing. Hal yang sangat penting dan terasa signifikan sulit perbedaannya adalah how you
can do a time management and how you can control yourself and do something right also in
efficient way.
Apa itu manajemen diri dan waktu? Apakah dua hal yang berbeda? Menurut saya itu
adalah suatu hal yang sinergis. Bagaimana menurut kalian?
Waktu dalam kamus besar bahasa Indonesia merupakan seluruh rangkaian saat ketika
proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung, selain itu waktu dalam kehidupan
bisa didefinisikan sebagai keadaan atau kesempatan setiap individu dalam hidupnya. Diri
dalam KBBI terdefinisi sebagai orang seorang (terpisah dari yang lain); individu.1
Manajemen berasal dari kata “manage” yang berarti mengelola. Manajemen waktu adalah
suatu kemampuan individu untuk mengalokasikan waktu dan sumber-sumber untuk
mencapai tujuan.2 Keterampilan dalam mengelola waktu yaitu bagaimana kita meluangkan
waktu untuk memprioritaskan dan mencapai beberapa tujuan kehidupan seseorang serta
menghasilkan kualitas hidup yang sejahtera serta mendisiplinkan diri sendiri memfokuskan
pada tujuan.3,4 Terkait istilah dan kemampuan untuk manajemen diri dan waktu ada
beberapa prinsip yang perlu diingat, diterapkan dan dihindari terkait peningkatan
kemampuan ini.1 Hal penting yang harus diingat mengenai waktu adalah 24 jam yang kita
miliki setiap hari nya tidak akan pernah kurang jika kemampuan, rencana dan disiplin diri
terkait “waktu” dimiliki oleh individu terkait. Remember that your future is created by what
you do today, not tomorrow.
Hal terpenting yang kamu harus selalu ingat adalah: life is between B and D, birth or
death. But u know that, there is C, choice. Setiap pagi kamu akan mendapat pilihan untuk
tetap tidur melanjutkan mimpi mu atau bangun untuk mengejar mimpimu. Semua ilmu dan
prinsip dari manajemen waktu dan diri tidak akan berguna jika kamu tidak memiliki niat
untuk mengalahkan rasa malas. Mulai saja jangan takut, melangkahlah. Viva Hippocrates!
DAFTAR PUSTAKA
1. Successful Time Management. 1st ed. MTD Training & Ventus Publishing; 2010.
2. Prasetya A. Manajemen Waktu dan Tugas. Modul BLMML FK Unud 2015. 1st ed.
Denpasar: BEM FK Unud; 2015.
3. Kusmaryani R. MANAJEMEN WAKTU YANG EFEKTIF. Speech presented at; 2018.
4. Handbook on Time Management Skills. 1st ed. Center for Good Governence;.
CURRICULUM VITAE
Data Pribadi
Universitas : Udayana
Motto : Perdamaian bukan mitos, manfaat dan kebahagiaan tak boleh bolos!
Riwayat Pendidikan
6. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Program Studi Pendidikan Dokter 2015- sekarang
Riwayat Organisasi
1. Ketua Gerakan @Balilawancorona Maret 2020 – sekarang
Riwayat Kepanitiaan
1. Ketua pelaksana Indonesian Youth Exchange Study (YES) USA Alumni association
Project “Learn English? Yes we can! Over 1.325 kids in 17 region in Indonesia!” 2014
Riwayat Pelatihan
1. BLMML 2018
2. Better understanding for a better world Conference and workshop. Baltimore, Maryland
USA. 2014
Selamat pagi kawan – kawan! Di kertas materi ini tidak akan ada banyak
ringkasan materi. Saya khawatir tulisan ini tidak dibaca. Walaupun, untuk materi
public speaking diperlukan teori dasar, praktik langsung dan latihan terus –
menerus adalah jalan terbaik untuk bisa berbicara lancar dan sampai ke pada
orang banyak. Saya minta kalian cari 5 orang public speaker dan 5 pemimpin
terbaik yang ada di Dunia dari bidang apapun. Mohon cari kelebihan dan
kekurangan dari pembicara tersebut dan sertakan sumbernya. Setelah itu saat
nanti kita bertemu via daring, mari kita berbicara langsung, tanpa membaca teks
yang kalian sudah buat. Saya sambil memeriksa apakah benar rangkuman buku
ini dibaca atau tidak. Saya berharap kalian tidak merangkum kesimpulan dari
tulisan ini, tapi saat materi saya berikan. Setelah materi berakhir, mari kita
membuat video perihal protokol kesehatan yang akan diunggah di instagram
story masing – masing mahasiswa! Semangat berproses! Satu FK Udayana! Viva
Hippocrates!