Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

CHOCOLA-TE (CHOCOLATE TEMPE) INOVASI CEMILAN BARU


BAGI MASYARAKAT

BIDANG KEGIATAN

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

ARISKA PUTRI UTAMI (179162)

FAHRURROZI (179183)

IRINA WILDA HARTANTI (179198)

NADIYAH SAPRIANI (179222)

RAHMAT HIDAYATULLAH (179240)

RIRIS SAGITA ADRIANTI (179249)

WAHYUNI (179273)

AKADEMI FARMASI YARSI PONTIANAK

TAHUN 2019

i
DAFTAR ISI
Halaman Sampul .................................................................................................... i
Daftar Isi................................................................................................................ ii
Daftar Isi Tabel .................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 2
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................... 2
1.3 Tujuan ....................................................................................................... 2
1.4 Manfaat ..................................................................................................... 2
1.5 Luaran ....................................................................................................... 2
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ......................................... 3
2.1 Gagasan Kegiatan Usaha........................................................................... 3
2.2 Peluang ..................................................................................................... 3
2.3 Analisis Kelayakan Usaha......................................................................... 3
2.4 Keberlanjutan Usaha ................................................................................. 3
BAB III METODE PELAKSANAAN ................................................................. 5
3.1.Pra Produksi .............................................................................................. 5
3.2.Produksi ................................................................................................... 5
3.3.Pengemasan Produk .................................................................................. 6
3.4.Promosi dan Publikasi Produk .................................................................. 6
3.5.Pasca Produksi .......................................................................................... 6
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................... 7
4.1 Anggaran Biaya ......................................................................................... 7
4.2 Jadwal Kegiatan ........................................................................................ 7
LAMPIRAN ......................................................................................................... iv

ii
DAFTAR ISI TABEL
Tabel 1. Analisis SWOT Produk........................................................................... 3
Tabel 2. Anggaran Biaya....................................................................................... 7
Tabel 3. Jadwal Kegiatan ...................................................................................... 7

iii
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota ............................................................. 8
Lampiran 2. Desain Label ................................................................................... 12

iv
1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia merupakan negara produsen tempe terbesar di dunia dan
menjadi pasar kedelai terbesar di Asia. Sebanyak 50% dari konsumsi
kedelai Indonesia dijadikan untuk memproduksi tempe, 40% tahu, dan
10% dalam bentuk produk lain (seperti tauco, kecap, dan lain-lain).
Konsumsi tempe rata-rata per orang per tahun di Indonesia saat ini
diperkirakan mencapai sekitar 6,45 kg. Umumnya, masyarakat Indonesia
mengkonsumsi tempe sebagai panganan pendamping nasi. Dalam
perkembangannya, tempe diolah dan disajikan sebagai aneka panganan
siap saji yang diproses dan dijual dalam kemasan.
Tempe merupakan salah satu makanan tradisional khas Indonesia
yang terbuat dari biji kedelai atau beberapa bahan lain yang diproses
melalui fermentasi. Di tanah air, tempe sudah lama dikenal selama
berabad-abad silam. Makanan tradisional ini sudah dikenal sejak berabad-
abad lalu dan telah dikonsumsi secara turun temurun. Tempe diminati oleh
masyarakat, selain harganya murah, juga memiliki kandungan protein,
nabati, lemak, karbohidrat dan mineral yang tinggi. Setiap 100 gram tempe
mengandung 10-20 gram zat protein, 4 gram zat lemak, vitamin B12 dan
129 mg zat kalsium, tetapi mengandung sedikit serat. Tempe juga
mengandung komponen antibakteri dan zat antioksidan yang berkhasiat
sebagai obat. Banyak cara masyarakat dalam mengkonsumsi tempe salah
satunya berupa cemilan tempe dengan varian rasa, salah satunya coklat.
Coklat merupakan salah satu jenis makanan yang cukup populer di
kalangan masyarakat saat ini. Coklat dihasilkan dari biji buah kakao yang
telah diolah. Biji buah kakao (cokelat) yang telah difermentasi dijadikan
serbuk yang disebut coklat bubuk yang kemudian banyak dipakai untuk
membuat berbagai macam makanan dan minuman. Coklat yang baik
kualitasnya merupakan sumber antioksidan yang sangat baik bagi
kesehatan tubuh, di antaranya untuk memperlancar peredaran darah
sehingga dapat mengurangi resiko penyakit jantung, hipertensi, mencegah
penuaan/antiaging, dan berbagai dampak positif lainnya. Coklat
merupakan kategori makanan yang mudah dicerna oleh tubuh dan
mengandung banyak vitamin seperti vitamin A1, B1, B2, C, D dan E serta
beberapa mineral seperti fosfor, magnesium, zat besi, zink dan juga
tembaga.
Berdasarkan uraian di atas, kami ingin membuat inovasi makanan
baru dan yang akan menarik minat masyarakat terhadap coklat yaitu
dengan membuat coklat tempe yang kami beri nama “Chocola-Te” dan
ingin memperkenalkan adanya coklat tempe dengan rasa dan bentuk yang
2

berbeda. Hal ini karena makanan merupakan kebutuhan pokok setiap


orang. Chocola-Te merupakan cemilan coklat berbahan dasar tempe yang
dapat dikonsumsi oleh semua kalangan yang dapat memiliki daya tarik
tersendiri. Chocola-Te diharapkan dapat berkontribusi dalam
meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dari program ini, yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana cara membuat Chocola-Te ?
2. Bagaimana strategi pemasaran Chocola-Te ?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari program ini, yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui cara membuat Chocola-Te untuk
2. Untuk mengetahui strategi pemasaran Chocola-Te

1.4 Manfaat
Adapun beberapa manfaat dari program ini, yaitu sebagai berikut:
1. Memberikan nilai tambah tempe sebagai makanan dengan variasi baru
2. Memperlihatkan tempe ke berbagai kalangan, bahwa tempe bukan
hanya makanan biasa melainkan makanan yang dapat dimodifikasi
agar terlihat menarik.
3. Memberikan variasi makanan baru yang dapat dikonsumsi oleh semua
kalangan masyarakat.

1.5 Luaran
Luaran yang diharapkan dari produk Chocola-Te ini adalah agar
terciptanya usaha mandiri dengan harga yang terjangkau, yang dapat
memberikan kontribusi bagi masyarakat sekitar.
3

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gagasan Kegiatan Usaha


Chocola-Te merupakan cemilan coklat berbahan dasar tempe.
Produk ini dikreasikan dengan aroma dan rasa yang berbeda dari produk
tempe lainnya.

2.2 Peluang Pasar


Produk ini memiliki ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki oleh
produk lain. Berikut ini analisis SWOT produk:
Aspek Produk

1. Harga terjangkau dan higienis


Strength 2. Tidak menggunakan bahan pengawet
3. Inovasi yang berbeda dengan produk lainnya
4. Bahan baku mudah di dapat

1. Sarana dan prasarana sederhana


Weakness 2. Harga bahan baku yang tidak stabil
3. Cemilan tidak dapat bertahan lama

Masyarakat Indonesia yang sangat konsumtif


Opportunity
akan produk baru yang unik dan kekinian

Banyaknya pesaing lain yang menjual produk


Thread
cemilan tempe selain tempe coklat

Tabel.1 Analisis SWOT produk

2.3 Analisis Kelayakan Usaha


Dengan menggunakan bahan-bahan yang terpilih, Chocola-Te yang
akan diproduksi dapat dikatakan sebagai produk yang berkualitas. Karena
produsen bukan hanya mengutamakan kuantitas, namun juga kualitas dari
hasil yang akan diproduksi.
2.4 Keberlanjutan Usaha
Chocola-Te adalah camilan sehat dan enak yang memiliki profit
menjanjikan dengan ketersediaan tempe sebagai bahan dasar produk yang
cukup banyak, murah dan mudah ditemukan di pasar. Produk ini juga
memiliki daya tarik tersendiri karena memiliki cita rasa yang unik dan
4

mampu menarik perhatian konsumen. Beberapa keunggulan produk


tersebut merupakan aspek-aspek yang menjamin keberlanjutan usaha
produk.
5

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1.Pra Produksi
Pada tahap ini dilakukan survey lokasi penjualan bahan baku dan
peralatan produk.

3.2.Produksi
Pada tahap ini dilakukan proses produksi dengan rincian sebagai
berikut:
a. Alat
- Wajan
- Panci
- Kompor
- Pisau
- Wadah tahan panas
- Sendok
- Cetakan
- Mixer
- Teflon
- Mesin freezer

b. Bahan
- Tempe
- Coklat batang
- Minyak goreng
- Garam
- Gula Pasir
- Mentega

c. Cara Pembuatan Produk


1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat tempe
coklat
2. Masukkan tempe yang telah dipotong dalam lembaran tipis, lalu
digoreng hingga matang dan bertekstur kering. Setelah matang
kemudian disisihkan
3. Siapkan wadah tahan panas, kemudian dimasukkan coklat
batangan yang sebelumnya telah di potong-potong kecil, lalu
tambahkan mentega
4. Kemudian panaskan coklat batangan di atas kompor dengan ukuran
api yang kecil, sambil di aduk-aduk secara perlahan agar coklat
dapat mencair, aduk merata.
6

5. Angkat coklat yang telah dipanaskan dan masukkan ke dalam


wadah yang berisi tempe yang telah digoreng. Aduk dengan segera
selagi masih dalam keadaan panas.
6. Kemudian, sendokkan sedikit campuran keripik tempe yang
dihancurkan ke dalam cetakan coklat.
7. Setelah semuanya selesai, tempe coklat dapat didinginkan di
freezer hingga coklat membeku.
8. Siapkan wadah, lalu simpan tempe coklat ke dalam kemasan
plastik atau toples.
9. Tempe coklat sudah siap disajikan.

3.3.Pengemasan Produk
Pada tahap ini dilakukan pengemasan produk dengan kemasan
yang unik dan menarik. Setiap kemasan produk berisi 6 coklat tempe.

3.4.Promosi dan Publikasi Produk


Pada tahap ini dilakukan promosi dan publikasi produk dengan
menerapkan sistem pemasaran langsung dan tak langsung. Promosi
langsung dilakukan dengan mempromosikan produk kepada lingkungan
sekitar kampus AKFAR YARSI Pontianak dan tempat-tempat yang
strategis. Sedangkan promosi secara tak langsung dilakukan dengan
memasarkan produk secara online melalui situs media sosial.

3.5.Pasca Produksi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap semua proses kegiatan
usaha produk mulai dari pra produksi, produksi, pengemasan, hingga
promosi dan publikasi termasuk didalamnya analisis data mengenai
perkembangan usaha dan pencapaian target usaha serta profit penjualan.
7

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Coklat batangan Rp 15.000

2 Tempe Rp 5.000

3 Aluminium foil Rp 16.000

4 Minyak goreng Rp 15.000

5 Garam dan gula pasir Rp 8.000

6 Mentega Rp 6.000

7 Susu cair Rp 7.000

8 Kertas kemasan Rp 3.000

Jumlah Rp 75.000

Tabel 2. Anggaran Biaya

4.2 Jadwal Kegiatan


Hari ke-
No Jadwal Kegiatan
1 2

1 Pembelian peralatan dan perlengkapan

2 Proses produksi

3 Pemasaran produk
Tabel 3. Jadwal Kegiatan
8

Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota

A. Biodata Ketua
1 Nama Lengkap Rahmat Hidayatullah

2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179240

5 Tempat dan Tanggal Lahir Pipitteja, 10 Maret 1999

6 Alamat E-mail rahmat100399@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 089693330226

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Rahmat Hidayatullah)
B. Biodata Anggota
Anggota 1
1 Nama Lengkap Ariska Putri Utami

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179162

5 Tempat dan Tanggal Lahir Anjungan, 18 Mei 1998

6 Alamat E-mail ariskautami0202@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 085820390392

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Ariska Putri Utami)


9

Anggota 2
1 Nama Lengkap Fahrurrozi

2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179183

5 Tempat dan Tanggal Lahir Mempawah, 23 Agustus 1999

6 Alamat E-mail fahrurrozi.fr15@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 089618424170

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Fahrurrozi)

Anggota 3
1 Nama Lengkap Irina Wilda Hartanti

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179198

5 Tempat dan Tanggal Lahir Pontianak, 10 Agustus 1999

6 Alamat E-mail irinawilda@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 08997111595

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Irina Wilda Hartanti)


10

Anggota 4
1 Nama Lengkap Nadiyah Sapriani

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179222

5 Tempat dan Tanggal Lahir Lampung, 25 Mei 2000

6 Alamat E-mail nadiyahsapriani00@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 082352608245

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Nadiyah Sapriani)

Anggota 5
1 Nama Lengkap Riris Sagita Adrianti

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179249

5 Tempat dan Tanggal Lahir Singkawang, 21 Oktober 1998

6 Alamat E-mail ririssagita10@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 089692039624

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Riris Sagita Adrianti)


11

Anggota 6
1 Nama Lengkap Wahyuni

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi D3 Farmasi

4 NIM 179273

5 Tempat dan Tanggal Lahir Pontianak, 17 Juni 1999

6 Alamat E-mail wyuni.17699@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 082353504897

Pontianak, 21 Oktober 2019

(Wahyuni)
12

Lampiran 2. Desain label

Anda mungkin juga menyukai