Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

PENGENALAN SEKOLAH SMA NEGERI 9 KUPANG

Dhea Adriani Mita Mangngi

1601050017

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG

2019
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dunia pendidikan yakni sekolah memerlukan sistem pengelolaan yang baik terhadap
komponen-komponen sekolah. Pengelolaan yang baik terhadap komponen-komponen sekolah
tersebut sering disebut dengan manajemen sekolah. Manajemen sekolah merupakan prosedur
tindakan untuk menertibkan sekolah agar proses pembelajaran berjalan lancar.Manajemen
sekolah pada hakikatnya mempunyai pengertian yang sama dengan manajemen
pendidikan.Ruang lingkup dan bidang kajian manajemen sekolah juga merupakan ruang lingkup
dan bidang kajian manajemen pendidikan.Manajemen sekolah terbatas pada satu sekolah
saja,sedangkan manajemen pendidikan menjangkau sistem yang luas dan besar secara
regional,nasional bahkan internasional.Sekolah merupakan lingkungan yang sangat
kompleks.Pertama, karena konsep sekolah itu sendiri sukar untuk dipahami jika menggunakan
perspektif tunggal. Kedua,karena terdapat beberapa perbedaan acuan yang dapat mengakibatkan
kesulitan dalam mendefinisikan sekolah.Ketiga,karena sekolah selalu berkaitan dengan unsur
manusia, yaitu guru dan siswa.Karena faktor manusia itulah maka sekolah sukar untuk dikelola
secara efektif dan efisien.Di Indonesia sistem pendidikannya masih bersifat elastis untuk
mempertahankan ‘’status quo’’ dalam struktur sosial yang mapan, sehingga tidak semua anak
bisa merasakan sekolah bertaraf inter nasionalisme maupun sekolah standar
nasional.Sehubungan dengan uraian di atas, berikut kami akan menjelaskan bagaimana
manajemen sekolah di SMPNEGERI 9 KUPANG.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana keadaan umum sekolah, kondisi lingkungan fisik dan non fisik sekolah,
kondisi pembelajaran dan ekstrakulikuler dari SMAN 9 KUPANG?

C. Tujuan
Mengetahui keadaan umum sekolah, kondisi lingkungan fisik dan non fisiksekolah,
kondisi pembelajaran dan ekstrakulikuler dari SMAN 9 KUPANG
D. Manfaat
Dengan adanya observasi yang kami lakukan, dapat memberikan informasi yang tentang
manajemen sekolah untuk kemudian kami terapkan pada masa mendatang.
BAB II
KEGIATAN YANG DILAKUKAN SELAMA OBSERVASI

A. Kondisi Lingkungan Fisik Sekolah

 keadaan fisik sekolah

 jumlah dan luas bangunan yang ada

 kondisi di sekitar lingkungan sekolah

 ruang yang ada di sekolah

B. Kegiatan Pengamatan Non Fisik

 mengenal pola tingkah laku siswa baik disekolah maupun di luar sekolah

 mengamati keadaan guru, petugas tata usaha/staf pengawal, rasio jumlah siswa guru
dan pegawai.

 Mengamati perangkat administrasi sekolah

 Mengamati keadaan siswa dan jumlah siswa dalam kelas serta jumlah seluruh siswa
yang ada disekolah

 Mengenal kegiatan ekstrakulikuler


BAB III

TEMUAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini saya selaku penulis laporan ini, akan menjelaskan membahas laporan hasil
observasi ini. Dalam pembahsan ini, saya akan membahas secara berurutan sesuai dengan
rumusan masalah di bab sebelumnya.
A. KEADAAN UMUM SEKOLAH
Disini untuk mengambarkan keadaan umum sekolah, saya menjelaskan tentang;

Identitias Sekolah,
Identitas sekolah adalah sebagai berikut:

1. Nama Sekolah : SMA Negeri 9 Kupang


2. Nomor Statistik : 301 24 600 2013
3. Nomor Pokok Sekolah Nasional : 50304943
4. Npwp Sekolah : 00.331.257.6-922.000
5. No. Rekening Sekolah : 0295840623 Bni 46 Cabang Kupang
6. Propinsi : Nusa Tenggara Timur
7. Otonami Daerah : Kota Kupang
8. Kecamatan : Kelapa Lima
9. Kelurahan : Lasiana
10. Alamat Sekolah : Jalan Prof. Dr. Herman Yohanes
11. Kode Pos : 85361
12. Telepon :-
13. Email :-
14. Daerah : Perkotaan
15. Status Sekolah : Negeri
16. Kelompok Sekolah :B
17. Akreditasai : Disamakan
18. Surat keputusan : NO.174/KEP/HK/2003 Tanggal 25 2003
19. Penerbit SK Ditandatangani Oleh : Walikota Kupang
20. Tahun Berdiri : 2003
21. Tahun Penegerian : 2003
22. Kegiatan Belajar Mengajar : Pagi & Siang
23. Bangunan Sekolah : Milik Sendiri
24. Lokasi Sekolah : Jalan Prof. Dr. Herman Yohanes (Pinggir
Kota)
25. Jarak Ke Pusat Kecamatan : ± 6 km
26. Jarak Ke Pusat Otonomi Daerah : ± 8 km
27. Terletak Pada Lintasan : Kota
28. Perjalanan Perubahan Sekolah :-
29. Jumlah Keanggotaan Rayon : ....Sekolah
30. Organisasi Penyelenggara : Pemerintah

Visi Misi Dan Tujuan Sekolah


1. Visi
“Menjadikan Sekolah Terdepan Dalam Kecerdasan, Kreatif, Mandiri, Tanggung
Jawab Dan Berbasis Karakter Bangsa”
Catatan :
 Kecerdasan yang hendak dibentuk meliputi : kecerdasan intelektual, spiritual, emosional
dan sosial.
2. Misi
 Membina lingkungan sekolah yang kondusif untuk pengembangan
kecerdasan, kratifitas dan kemandirian.
 mengembangkan proses pembealajaran yang mengutamakan kualitas, efektif
dan efisien.
 Secara bertahan menuju sekolah Mandiri.
 Mendorong tumbuhnya semangat belajar dengan mengakaji ilmu
pengetahuan dan menguasai teknalogi serta mengembangkan daya kreasi dan
inovasi.
 Membina dan mengembangkan kemampuan prfesionalismeguru dan staf
administrasi.
 Meningkatkan daya dukung saran dan prasaran belajar representative dan
memenuhi Standar Nasional Pendidikan.
 Mengembangkan lingkungan sekolah yang hijau, bersih, indah dan
menyenangkan.
 Mewujudkan manajemen berbasis sekolah dan melibatkan stakeholder dalam
pengembangan sekolah.
 Pengelolaan anggaran sekoalh berbasis kinerja dan prsetasi.
 Melaksanakan pendidikan berkarakter bangsa.

3. Tujuan
SMA Negeri 9 dalam seluruh aktifitasnya bertujuan :
 Menghasilakn output yang cerda, kratif, mandiri, terampil dan bertanggunng
jawab.
 Mengembangkan kemampuan logika, etika, estetika dan praktika bagi peserta
didik.
 Membina daya saing peserta didik dan berorientasi prestasi.
 Melaksanakan proses pembelajaran yang berkualitas, efektif dan efisien.
 Mewujudkan keterlibatan komponen sekolah dan stakeholder dalam
pengembangan sekolah mandiri.
 Mewujudkan keterlibatan peserta didik dalam menciptakan sekolah hijau,
bersih, indah dan menyenangkan.

B. KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH

Kondisi Lingkungan Fisik Sekolah

1. Jenis bangunan yang mengelilingi sekolah :


Disini sesuai dengan pengamatan kami, sekolah ini dikelilingi oleh hutan dan didepan
sekolah terdapat bangunan yang baru dibangun.
2. Kondisi Lingkungan Sekolah :
SMA Negeri 9 Kupang ini berada di lokasi yang tenang dan aman. Mengapa saya
mengatakan seperti itu ? karena sekolah ini berada dilokasi yang jauh dar keramaian, misalnya:
pasar atau pusat hiburan. Selain itu, jarak dari jalan raya utam dengan sekolah pun lumayan jauh.
Karena itu siswa terhindar dari polusi suara ( kebisingan) saat mengikuti kagiatan belajar
mengajar.
Untuk keamanan dan kenyamanan. Disini untuk keamanan telah ada upaya dari sekolah
yakni membuat pembatas lokasi dengan dibangun pagar tembok mengelilingi sekolah. Namun
untuk kenyamanan disini, belum terlalu diperhatikan karena saya tidak menemukan tempat
duduk diluar ruangan untuk siswa saat beristirahat, contohnya Di teras depan kelas pun belum
dibuat tempat duduk, baik itu berupa tembok pembatas maupun bangku. Sekolah inipun
kelihatan bersih, walupun di bagian belakang sekolah masih ada sampah yang bertumpukan
karena belum adanaya bak sampah.
3. Fasilitas Sekolah
 Luas tanah SMA Negeri 9 Kupang : 8.082 m²
 Perpustakaan
Jumlah perpustakaan di sekolah SMA Negeri 9 Kupang : 1 ruang
 Laboraturium
Di sekolah ini ada 2 ruang laboraturim namun karena sekolah ini kekurangan ruang kelas
maka ruang laboraturim di jadiakan sebagai ruang kelas.
 Ruang UKS
Disekolah ini ada 1 ruang yang disediakan untuk UKS.
 Kelas
Jumlah ruang kelas seluruhnya di SMA Negeri 9 Kupang adalah 22 ruang. Dengan
rinciannya :
⎻ Kelas X : 10 kelas
⎻ Kelas XI : 6 kelas
⎻ Kelas XII : 6 kelas
Pada setiap ruang kelas, disusun begitu rapai.
 Toilet
SMA Negeri 9 Kupang dilengkapi dengan toilet dalam jumlah yang masih minim karena
jumlah toilet seluruh siswa hanya 2 toilet umum. Tipe toilet dilengkapi dengan kloset jongkok
dan bak air. Dan ada 2 toilet khusus untuk guru.

Lain-lain :
Adapun ruang selain yang disebutkan diatas adalah ruang kepala sekolah, kesiswaan kantin
dan lain sebagainya.

4. Ketenagaan
Jumlah guru dan pegawai yang mengabdi pada SMA Negeri 9 Kupang sebanyak 68 orang
dengan rincian sebagai berikut :
FGuru tetap : 36 orang
FGuru tidak tetap : 18 orang
FTenaga nonkependidikan ;
 Tata usaha : 4 orang
 Guru kontrak : 3 orang
 Pegawai tidak tetap : 3 orang
 Security : 2 orang
 cleaning service : 1 orang
 penjaga sekolah : 1 orang
 penata taman : 1 orang

5. KESISWAAN
Jumlah siswa di SMA Negeri 9 Kupang ini sebanyak 713 siswa/siswi , terdiri atas :
FKelas X : 336 orang
FKelas XI : 165 orang
FKelas XII : 167 orang
SMA Negeri 9 Kupang, memiliki 3 jurusan yaitu Ilmu Pengetahuan Bahasa dan Sastra,
IPA dan IPS. Dalam kegiatan pembelajarannya, sudah menggunakan kurikulum 2013.

1. Potensi Di Lingkungan Sekolah Yang Diharapkan Mendukung Program Sekolah

Internal
 Luas area sekolah ; 8.082 m²

 Adanya lokasi milik sekolah yang berpagar sangat mendukung keamanan dan
kenyamanan dalam proses Belajar Mengajar

 Bangunan permanen terdiri dari 22 ruang belajar , 2 laboratorium tapi di gunakan


jadi ruang kelas.

 Tenaga pengajar yang berlayakan guru tetap 36 orang dan tidak tetap 18 orang.

 Tenaga tata usaha, tenaga komputer, satpam dan penjaga sekolah cukup memadai

 Sarana KBM dan mendukung lainnya seperti meja, kursi, listrik, foto copy dan
telepon yang memadai tetapi internet dan komputer masih kurang memadai

 Adanya kantin sekolah sehingga siswa tidak berbelanja diluar

Eksternal

 Lokasi SMAN 9 KUPANG terletak pada posis kurang strategis (dekat hutan)
kurang didukung dengan sarana transportasi yang kurang memadai tetapi
lingkungan masyarakatnya sangat aman.

 Animo masyarakat yang tinggi menyekolahkan anaknya pada SMA Negeri 9


Kupang

 Hubungan kerja sama orang tua melalui komite sangat baik, serta adanya upaya
pemenuhan sarana/prasarana, membangunstake
holderdenganberbagaikomponenguna menunjang visi dan misi sekolah

PEMBAHASAN
Berdasarkan observasi pengenalan sekolah di SMA NEGERI 9 KUPANG dimana

Observasinya dilaksanakan mulai tanggal 22 mei sampai tanggal 23 mei 2019. Observasi

dilakukan dengan cara mengamati dan mendata berbagai aspek disekolah, baik aspek fisik

maupun non-fisik. Pengamatan dan pedataan dapat dilakukan secara langsung. Hal yang

demikian dilakukan agar nantinya kami sebagai mahasiswa yang nantinya kedepan akan di

calonkan sebagai mahasiswa PPL memperoleh gambaran mengenai seluruh kegiatan aktifitas

pembelajaran disekolah serta keadaan sekolah secara keseluruhan sehingga nantinya kami

sebagai mahasiswa yang nantinya akan dicalonkan sebagai mahasiswa PPL mampu

menyesuaikan diri dengan sekolah.

Dalam kegiatan observasi dalam hal pengamatan dan pedataan yang telah dilaksanakan

oleh kami mahasiswa pendidikan fisika di SMA NEGERI 9 KUPANG mengenai keadaan umum

sekolah tersebut dimana sekolah tersebut memiliki identitas sekolah, visi misi dan tujuan

sekolah.

Menurut saya mengenai dengan identitas sekolah sudah sangat bagus tetapi tetapi sekolah

tersebut tidak memiliki telepon dan Email sekolah dan saya sendiri menyarankan diadakan

telepon dan email dengan tujuan memperlancar komunikasih dengan lembaga-lembaga atau

instansi-intansi lainnya. Dan sekolah ini juga tidak perjalanan perubahan sekolah dan saya

sebagai mahasiswa menyarankan untuk membuat sebuah arsip mengenai perjalan perubahan

sekolah dengan tujuan sekolah tersebut setidaknya siswa bisa memiliki pengenalan yang lebih

dalam lagi dan juga bisa membuat sekolah tersebut semakin maju serta bisa mempengaruhi

masyarakan untuk menyekolahkan anak mereka ke sekolah tersebut.

Menurut saya visi, misi dan tujuan sekolah tersebut sangat bagus dan terus ditingkatkan

pelaksanaan visi, misi dan tujuan sekolah dalam seluruh aspek kegiatan.
Dalam kegiatan observasi ini juga kami mengamati dan mendata Kondisi Lingkungan
sekolah tersebut. SMA Negeri 9 Kupang ini berada di lokasi yang tenang dan aman. Mengapa
saya mengatakan seperti itu ? karena sekolah ini berada dilokasi yang jauh dar keramaian,
misalnya: pasar atau pusat hiburan. Selain itu, jarak dari jalan raya utama dengan sekolah pun
lumayan jauh. Karena itu siswa terhindar dari polusi suara ( kebisingan) saat mengikuti kagiatan
belajar mengajar.
Untuk keamanan dan kenyamanan. Disini untuk keamanan telah ada upaya dari sekolah
yakni membuat pembatas lokasi dengan dibangun pagar tembok mengelilingi sekolah. Namun
untuk kenyamanan disini, belum terlalu diperhatikan karena saya tidak menemukan tempat
duduk diluar ruangan untuk siswa saat beristirahat, contohnya Di teras depan kelas pun belum
dibuat tempat duduk, baik itu berupa tembok pembatas maupun bangku. Sekolah inipun
kelihatan bersih, walupun di bagian belakang sekolah masih ada sampah yang bertumpukan
karena belum adanaya bak sampah.
Mengenai fasilitas sekolah menurut saya bagus tapi untuk lebih bagus lagi saya
menyarankan untuk ruang laboratorium jangan dipakai untuk ruang kelas kalau kekurangan
ruang kelas disarankan untuk mengadakan ruang kelas lagi supaya seluruh aspek kegiatan
berjalan secara efektif dan efesien.
SMA Negeri 9 Kupang dilengkapi dengan toilet dalam jumlah yang masih minim karena
jumlah toilet seluruh siswa hanya 2 toilet umum. Tipe toilet dilengkapi dengan kloset jongkok
dan bak air. Dan ada 2 toilet khusus untuk guru. Menurut saya toilet diadakan lagi untuk siswa.

Lokasi SMAN 9 KUPANG terletak pada posis kurang strategis (dekat hutan) kurang
didukung dengan sarana transportasi yang kurang memadai tetapi lingkungan masyarakatnya
sangat aman.

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Kondisi Lingkungan Sekolah terdiri dari kondisi fisik sekolah dan kondisi non-fisik
sekolah,
Fasilitas Sekolah

 Luas tanah SMA Negeri 9 Kupang : 8.082 m²


 Perpustakaan
Jumlah perpustakaan di sekolah SMA Negeri 9 Kupang : 1 ruang
 Laboraturium
Di sekolah ini ada 2 ruang laboraturim namun karena sekolah ini kekurangan ruang kelas maka
ruang laboraturim di jadiakan sebagai ruang kelas.
 Ruang UKS
Disekolah ini ada 1 ruang yang disediakan untuk UKS.
 Kelas
Jumlah ruang kelas seluruhnya di SMA Negeri 9 Kupang adalah 22 ruang. Dengan
rinciannya :
⎻ Kelas X : 10 kelas
⎻ Kelas XI : 6 kelas
⎻ Kelas XII : 6 kelas
Pada setiap ruang kelas, disusun begitu rapai.
 Toilet
SMA Negeri 9 Kupang dilengkapi dengan toilet dalam jumlah yang masih minim karena
jumlah toilet seluruh siswa hanya 2 toilet umum. Tipe toilet dilengkapi dengan kloset jongkok
dan bak air. Dan ada 2 toilet khusus untuk guru.

Lain-lain :
Adapun ruang selain yang disebutkan diatas adalah ruang kepala sekolah, kesiswaan kantin dan
lain sebagainya.
Jumlah guru dan pegawai yang mengabdi pada SMA Negeri 9 Kupang sebanyak 68
orang dengan rincian sebagai berikut :
FGuru tetap : 36 orang
FGuru tidak tetap : 18 orang
FTenaga nonkependidikan ;
 Tata usaha : 4 orang
 Guru kontrak : 3 orang
 Pegawai tidak tetap : 3 orang
 Security : 2 orang
 cleaning service : 1 orang
 penjaga sekolah : 1 orang
 penata taman : 1 orang
KESISWAAN

Jumlah siswa di SMA Negeri 9 Kupang ini sebanyak 713 siswa/siswi , terdiri atas :
FKelas X : 336 orang
FKelas XI : 165 orang
FKelas XII : 167 orang

SMA Negeri 9 Kupang, memiliki 3 jurusan yaitu Ilmu Pengetahuan Bahasa dan Sastra, IPA dan
IPS. Dalam kegiatan pembelajarannya, sudah menggunakan kurikulum 2013.

Potensi Di Lingkungan Sekolah Yang Diharapkan Mendukung Program Sekolah

Internal
 Luas area sekolah ; 8.082 m²

 Adanya lokasi milik sekolah yang berpagar sangat mendukung keamanan dan
kenyamanan dalam proses Belajar Mengajar

 Bangunan permanen terdiri dari 22 ruang belajar , 2 laboratorium tapi di gunakan jadi
ruang kelas.

 Tenaga pengajar yang berlayakan guru tetap 36 orang dan tidak tetap 18 orang.

 Tenaga tata usaha, tenaga komputer, satpam dan penjaga sekolah cukup memadai

 Sarana KBM dan mendukung lainnya seperti meja, kursi, listrik, foto copy dan telepon
yang memadai tetapi internet dan komputer masih kurang memadai

 Adanya kantin sekolah sehingga siswa tidak berbelanja diluar

Eksternal

 Lokasi SMAN 9 KUPANG terletak pada posis kurang strategis (dekat hutan) kurang
didukung dengan sarana transportasi yang kurang memadai tetapi lingkungan masyarakatnya
sangat aman.

 Animo masyarakat yang tinggi menyekolahkan anaknya pada SMA Negeri 9 Kupang
 Hubungan kerja sama orang tua melalui komite sangat baik, serta adanya upaya
pemenuhan sarana/prasarana, membangunstake holderdenganberbagaikomponenguna
menunjang visi dan misi sekolah

B. SARAN

Adapun saran untuk observer yaitu dalam melakukan observasi sebaiknya dilakukan
dengan teliti dan apa adanya. dan bagi para guru serta penulis sendiri sebagai calon guru harus
mampu menguasai empat kompetensi yaitu pedagogik, sosial, profesional dan kepribadian
sehingga sebagai seorang guru yang baik tidak hanya mampu mengajar dengan baik akan
tetapi yang lebih penting mampu mendidik untuk membentuk generasi yang bermartabat,
berakhlak mulia, bermoral, dan berkepribadian yang baik untuk memajukan bangsa kita
tercinta.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu.com (diakses tanggal 2 juni 2019 pukul 20:00 WITA)

https://menulisdong.files.wordprees.com(diakses tanggal 2 juni 2019 pukul 20:00 WITA)

lukmansrespect16.blogspot.com(diakses tanggal 2 juni 2019 pukul 20:00 WITA)

https://belmawa.ristekdikti.go.id (diakses tanggal 2 juni 2019 pukul 20:00 WITA)


LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai