Metode Penelitian
Tentang
Dosen Pengampu :
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyanyang. Kami
ucapkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah MP tentang Penelitian Kombinasi
2 (Model Concurrent )
Kami menyadari bahwa utntuk mencapai hasil yang memuaskan tidaklah mudah,
karena keterbatasan kemampuan baik dari segi ilmu maupun literatur, sehingga makalah ini
masih terdapat banyak kekurangan.Oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun
kami sangat harapkan untuk menuju kearah penyempurnaan makalah ini.
Demikian makalah ini kami buat, kami berharap agar dapat dijadikan sebagai
pandangan dalam kegiatan pembelajaran.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Metode penelitian pada dasarnya adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu. Data yangdiperoleh melalui penelitian itu adalah data empiris
yang mempunyai kriteria tertentu yaitu valid, reliabel dan obyektif. Metode penelitian
kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode kuantitatif dan
metode kualitatif. Oleh karena itu, untuk dapat melakukan penelitian dengan metode
kombinasi (Met Kom), maka harus dipahami dahulu karakteristik kedua metode tersebut.
Metode kuantitatif memandang bahwa, suatu gejala dianggap relatif tetap, tidak berubah
dalam waktu tertentu.Peneliti kuantitatif dalam memandang gejala adalah bebas nilai.Dengan
menggunakan teknik pengumpulan data dengan kuesioner dan sampel yang diambil secara
random, sehingga peneliti tidak ada kontak langsung dengan sumber data.Dengan demikian
data yang diperoleh adalah yang objektif dan bebas nilai.
Berdasarkan uraian dia atas, dapat sikemukakan disini bahwa, landasan filsafat kedua
metode penelitian tersebut sangat berbeda bahkan bertentanga,sehingga secara teoritis kedua
metode tersebut tidak dapat dikombinasikan untuk digunakan bersama-sama.
B. Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
Dalam metode ini terdapat dua model penggabungan metode, yaitu kualitatif dan
KUANTITATIF serta kuantitatif dan KUALITATIF. Yang ditulis menggunakan huruf
kapital artinya metode tersebut merupakan metode yang bobotnya lebih tinggi dan yang
ditulis dengan huruf kecil merupakan pelengkap.
Metode ini lebih menarik dengan dikumpulkannya dua macam data (kualitatif dan
kuantitatif) secara simultan dalam satu tahap pengumpulan data. Dengan demikian, data
yang diperoleh menjadi lengkap dan akurat. Dalam metode ini dapat dilakukan
eksperimen dan survei secara sekaligus mengamati perilaku masyarakat sekitar yang
sedang terlibat dalam eksperimen.
Penelitian di atas berawal dari sebuah masalah atau potensi. Potensi yang ingin
diberdayakan, tetapi tidak bisa cara memberdayakan, juga akan menimbulkan masalah.
Setelah masalah yang melatarbelakangi dikemukakan dengan fakta, selanjutnya dibuat
rumusan masalah, yang berbentuk pertanyaan penelitian. Setelah masalah dirumuskan,
maka selanjutnya memilih teori yang dapat digunakan untuk memperjelas masalah,
merumuskan hipotesis dan menyusun instrumen penelitian. Setela intrumen disusun,
selanjutnya diuji validitas dan reliabilitas datanya. Digunakan untuk mengumpulkan data
guna menjawab rumusan masalah kuantitatif dan menguji hipotesis yang telah
dirumuskan
sampel yang diambil secara acak (random) dan pengumpulan data kualitatif
diperoleh berdasarkan sampel yang diambil secara purposive dan snowball. Data
kuantitatif yang telah terkumpul dianalisis dengan statistik, data kualitatif dianalisis
secara kualitatif. Data kuantitatif dan data kualitatif selanjutnya dianalisis untuk
digabungkan dan dibandingkan, sehingga dapat ditemukan data kualitatif mana yang
memperkuat dan memperluas hasil pengujian hipotesis data kuantitatif.
untuk perumusan hipotesis, tetapi melakukan kajian berbagai teori perspektif yang
sesuai dengan konteks penelitian. Dengan kajian tersebut akan dapat memperkuat
peneliti kualitatif sebagai human instrument, sehingga peneliti kualitatif mampu
melakukan penjelajahan umum pada objek yang diteliti, menetapkan fokus,
menetapkan sumber data, mengumpulkan dan analisis data kualitatif. Teori yang
digunakan juga bersifat sementara dan akan berkembang sesuai dengan fakta-fakta
yang ditemukan di lapangan. Penelitian kualitatif lebih dipandu oleh fakta-fakta yang
diperoleh di lapangan untuk membangun teori baru.
Berdasarkan fokus dan rumusan masalah penelitian yang ditetapkan. Dan
penelitian kualitatif selanjutnya mengumpulkan data di lapangan. Teknik
pengumpulan data dilakukan secara triangulasi yaitu dengan observasi partisipan,
wawancara mendalam, serta studi dokumentasi. Penentuan sampel sumber data
dilakukan secara purposive dan snowball. Analisis data kualitatif lebih banyak
dilakukan selama pengumpulan data, melalui proses data reduction, data display dan
verification.
Bersamaan dengan pengumpulan data dengan metode kualitatif. Dilakukan
juga pengumpulan data dengan metode kuantitatif, untuk memperluas. Dan
meningkatkan akurasi data kualitatif yang telah ditemukan. Setelah pengumpulan data
maka dilakukanlah analisis data berdasarkan data kualitatif dan kuantitatif, sehingga
dapat diketahui data kuantitatif mana yang dapat memperluas dan meningkatkan
akurasi data kualitatif.
Setelah data kualitatif dan kuantitatif dianalisis sehingga diperoleh data yang
utuh, maka selanjutnya disajikan seluruh data yang diperoleh dari penelitian
kombinasi tersebut. Deskripsi penyajian data didasarkan pada fokus dan rumusan
masalah penelitian. Selanjutnya diberikan pembahasan, sehingga hasil
penelitianmenjadi semakin jelas dan mantap. Lalu dibuatlah laporan yang disusun
secara sistematis, sehingga dapat dipahami selurug kegiatan penelitian yang telah
dilakukan.
D. Contoh Penelitian
Contoh Judul-Judul Penelitian Kombinasi Desain Concurrent Triangulation hal (525-
531)
Penelitian Deskriptif
Judul : Profil SMK yang Berprestasi
Untuk mengetahui profil SMK yang berprestasi tersebut, pengumpulan data dengan
metode kuantitatif dan kualitatif secara bersamaan. Penggunaan metode kuantitatif
digunakan untuk mengetahui seberapa tinggi SMK tersebut telah mencapai setiap
standar nasional pendidikan, dengan dikembangkan melalui instrumen penelitian,
setelah instrument itu teruji validitas dan realibitasnya, selanjutnya digunakan untuk
pengumpulan data. Pengumpulan data itu diberikan kepada kepala SMK untuk diisi,
dan selanjutnya instrument itu dianalisi secara kuantitatif. Bersamaan dengan
pengumpulan data dengan instrument tersebut dilakukan penelitian melalui metod
kualitatif yaitu melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi.
Dengan menggunakan metode kombinasi data yang didapatkan pun lebih luas,
lengkap dan pasti.
Penelitian Komparatif
Judul : Perbandingan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Negeri dan Swasta
Untuk membandingkan kualitas pelayanan antara dua rumah sakit secara lengkap dan
akurat digunakan model kombinasi concurrent triangulation. Penelitian metode
kuantitatif dan kualitatif ini secara seimbang, dilakukan dalam waktu yang sama
untuk mengetahui perbandingan pelayanan rumah sakti negeri dan swasta. Metode
kuantitatif ini dilakukan dengan cara mengedarkan instrumen kedua kelompok rumah
sakit respondennya adalah sample pasien rawat inap maupn rawat jalan. Bersamaan
dengan pengumpulan data melalui kuesioner, peneliti melakukan penelitian dengan
metode kualitatif dengan wawancara ke sample responden yang telah mengisi
kuesioner, dan observasi terhadap sarana dan prasarana rumah sakit dan yang terakhir
studi dokumentasi.
Data yang diperoleh dari dua penelitian menggunakan metode berbeda selanjutnya
dibanding-bandingkan sehingga dapat diperoleh data yang lebih luas, lengkap dan
mendalam mengenai perbandingan kualitas pelayanan rumah sakit negeri dan swasta
Penelitian Asosiatif
Judul : Pengaruh Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai
Hasil penelitian kombinasi itu akan menghasilkan data secara kuantitatif dan kualitatif
tentang kepemimpinan, budara organanisasi dan kinerja pegawai, serta data kuantitatif
dan kualitatif mengenai pengaruh kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap
kinerja pegawai.
Contoh judul penelitian Kombinasi Desain Concurrent Embedded
Contoh-Contoh judul penelitian kombinasi desain/model Concurrent Embedded:
Penelitian komparatif
Judul : Kinerja Guru Sebelum dan Sesudah Memperoleh Tujangan Profesi
c. Penelitian Asosiatif
Judul : Pengaruh Pengunjung toko dan kulaitas pelayanan terhadap jumlah pembeli
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Metode penelitian kombinasi adalah suatu metode penelitian kuantitatif dan kualitatif
untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian, sehingga diperoleh
data yang lebih komprehensif, valid, reliabel dan objektif.
Creswell (2009) mengklasifikasikan terdapat dua model utama metode kombinasi yaitu
model sequential (kombinasi berurutan), dan model concurrent (kombinasi campuran).Model
urutan (sequential) ada dua yaitu model urutan pembuktian (sequential explanatory) dan
model urutan penemuan (sequential exploratory). Model concurrent (campuran) ada dua
yaitu, model concurrent triangulation (campuran kuantitatif dan kualitatif secara berimbang)
dan concurrent embedded (campuran penguatan/metode kedua memperkuat metode pertama).
Secara umum metode penelitian kombinasi digunakan apabila peneliti ingin untuk
memper oleh data dan informasi yang lenkap, valid, reliabel dan obyektif.
B. Saran
Demikianlah makalah yang dapat kami susun, semoga bisa bermanfaat bagi kita
semua.kami menyadari masih terdapat banyak kekurangan di dalamnya, baik dari segi
susunan maupun isinya. Maka dari itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca
sebagai bahan pertimbangan kami dalam menyusun makalah kami mendatang.
DAFTAR PUSTAKA