Anda di halaman 1dari 18

BAB II

PEMBAHASAN

KONSEP DASAR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

1.1.Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan

Secara umum,pertumbuhan dan perkembangan dapat diartikan sebagai


perubahan yang bersifat progresif dan terus menerus.Pertumbuhan merupakan
perubhan secara fisiologis sebagai hasil dari proses kematangan fungsi-fungsi fisik
yang berlangsung secara normal dalam perjalanan waktu tertentu.Hasil
pertumbuhan berupa bertambahnya ukuran kuantitatif dari fisik anak seperti
tinggi dan berat badan,kekuatan,ataupun proforsi sehingga secara ringkas
pertumbuhan adalah proses perubahan dan kematangan fisik yang menyangkut
perubahan ukuran atau perbandingan.

Perkembangan adalah proses perubahan kualitatif yang mengacu pada


kualitas fungsi organ-organ jasmania dan bukan pada orga n jasmani tersebut
sehingga penekanan arti perkembangan terletak pada penyempurnaan fungsi
fisikologis yang termanifestasi pada kemampuan organ fisiologis.

Menurut Santrock (1996) dalam bukunya Retno Pangestuti, perkembangan


merupakan bagian dari perubahaan yang di mulai dari masa konsepsi dan
berlanjut sepanjang rentang kehidupannya.Bersifat kompleks karena melibatkan
banyak proses seperti biologis, kognitif dan sosioemosional.FJ Monks, dkk (2001)
menambahkan pengertian perkembangan merujuk pada proses menuju
kesempurnaan yang tidak dapat diulang kembali berdasarkan pertumbuhan,
pematangan dan belajar.

pertumbuhan dan perkembangan manusia mengikuti pola yang bersifat


umum, tetapi irama dan tempo perkembangan bersifat individual.Irama
pertumbuhan dan perkembangan menyangkut urutan dari kemampuan spesifik
seseorangan termasuk sikap dalam menerima perubahan, sedangkan tempo
perkembangan menyangkut waktu atau satuan waktu untuk memperoleh
perubahan.
1.2.Pengertian Kematangan(maturity)

Kematangan merupakan hasil proses pertumbuhan dan perkembangan


individu yang berlangsung bertahap hingga memunculkan kepribadian diri
individu itu sendiri.Jadi kematangan adalah terlaksananya dengan baik tugas-
tugas pertubuhan dan perkembangan seseorang menuju struktur tingah laku yang
lebih tinggi.

Menurut Allpot,penentu utama tingkah laku dewasa yang masak adalah


seperangkat sifat (trait)yang terogranisir dan seimbang,yang mengawali dan
membimbing tingkah laku sesui dengan prinsip otonomi fungsional.Terkai dengan
umur,beliau juga menyatakan bahwasanya tidak semua orang dewasa mencapai
maturitas sepenuhnya.tingkat seberapa besar pikirn dan keinginan sadar
mengambil ahli motivasi tak sadar dan tingkat seberapa jauh trait bebas dari
asalnya yang kekanak-kanakan,adalah ukuran kenormalan dan kemasakan
seseorang.

1.3.Prinsip dan Hukum Perkembangan

Gambaran tentang pola perkembangan secara tepat akan dapat dipakai


dasar untuk memahami anak anak,sekaligus mempunyai nilai-nilai ilmiah yang
bersifat praktis,yaitu:

1.Pengetahuan tentang pola perkembangan akan membantu mengetahui apa


yang diharapkan dari anak pada usia tertentu dan pada berapa akan muncul pola
perilaku tertentu,serta kapan pola tersebut akan diganti dengan pola yang lain.

2.Pengetahuan tentang apa yang diharapkan dari anak pada usia tertentu
memungkinkan disusunnya pedoman dalam bentuk skala tinggi dan bera
badan,skala usia mental,dan skala perkembangan social atau emosional.

3.Berhasilnya suatu perkembangan membutuhkan bimbingan dan pembinaan.


4.Pengetahuan tentang pola normal dalam tahapan perkembangan tertentu
dapat dipakai sebagai cerita untuk mengenali secara dini perkembangan anak
yang mungkin menyimpang dari pola umum.

Untuk lebih memahami perkembangan manusia secara menyeluruh perlu


dilandasi dengan adanya pengetahuan fakta dasar yang berhubungan dengan
perkembngan yang sering disebut dengan prinsip-prinsip perkembangan.prinsip
perkembangan tersebut merujuk beberapa pemikiran yang dipedomani dalam
usaha memahami perkembangan.

Hurlock(1997:29)menjelaskan bahwa prinsip-prinsip perkembangan


meliputi:

1.Perkembangan melibatkan adanya perubahan

Pembangan selalu ditandai dengan adanya prubahan yang bersifat


progresif yang bertujuan agar manusia dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan
lingkungan dengan cara realisasi diri dan pencapaian kemampuan genetik karena
pertumbuhan dan perkembangan merupakan istilah yang tidak terpisahkan.

2.Perkemangan awal lebih kritis dari perkembangan selanjutnya

Perkembangan merupakan proses kontinum,dimana perkembangan


sebelumnya dipengaruhi perkembangan selanjutnya.Oleh karena itu, kesalahan
ataupun gangguan pada perkembangan awal akan terus memperngaruhi
perkembangan berikutnya.Sikap,kebiasaan , pola prilaku yang dibentuk pada
tahun tahun pertama akan menentukan seberapa jauh individu dapat
menyesuaikan diri dalam kehidupan tahap tahap berikutnya.

3.Pekembangan merupakan hasil proses kematangan dan belajar

Perkembangan individu berlangsung sepanjang hayat dimualai sejak masa


pertemuan sel ayah dengan ibu dan berakhir saat kematian nya.Perembangan
individu manusia bersifat dinamis ,perubahan nya kadang kadang lambat tetapi
bisa juga cepat, hanya berkenaaan dengan satu ospek atau beberapa berkembang
serentak.
Maka dapat disimpulkan beberapa kecendrungan yang merupakan prinsip
perkembangan.

a.perkembangan berlangsung seumur hidup dan meliputi seluruh aspek.

b.setiap individu memiliki kecepatan dan kualitas perkembangan yang berbeda.

c.secara relative,perkembangan beraturan dan mengikuti pola pola tertentu.

d.perkembangan berlangsung secara berangsur angsur,sedikit demi sedikit.

e.perkembangan berlangsung dari kemampuan yang bersifat umum menuju ke


yang lebih khusus, mengikuti proses diferensiasi dan integrasi.

f.secara normal,perkembangan Individu mengikuti seluruh fase ,tetapi karena


factor factor khusus,fase tertentu dilewati dengan cepat atau sangat lambat.

g.sampai batas tertentu,perkembangan sesuatu aspek dapat dipercepat atau


diperlambat.

h.perkemabngan aspek aspek tertentu berjalan sejajar atau berkorelasi dengan


aspek lainnya.

i.pada saat tertentu dan bidang bidang tertentu perkembangan pria berbeda
dengan wanita.

4.Pola perkembangan dapat diramalkan

Pola perkembangan manusia mengikuti pola umum.oleh karena itu,dengan


melakukan pengamatan longitudinal sejak awal perkembangan anak,akan dapat
diramalkan pola perkembangan berikutnya,baik yang menyangkut perkembangan
fisik maupun perkembangan psikis.

5.Pola perkembangan mempunyai karakteristik yang dapat diramalkan.

Diramalkan,tidak hanya pola perkembangan yang dapat doramalkan,tetapi


juga karakteristk tertentu dari tingkat perkembangan juga dapat diramalkan,baik
dalam hal ukuran, dan kapan kematangan atau yang disebut dengan masa
peka(masa yang paling tepat untuk mengmbangkan kemampuan tertentu) akan
muncul,perencanaan pendidikan persiapan untuk tahapan berikutnya serta
perencanaan pekerjaan maupun kepentingan adopsi.

6.Dalam perkembangan, ditemui perbedaan individual.

Meskipun perkembangan manusia mengikuti pola umum, tetapi tempo dan


irama bersifat individual,dalam pengertian kecepatan,urutan perkembangan,sera
kualitas kemampuan yang dapat dicapai individu tidak sama.

7.Setiap prode perkembangan mengandung harapan social.

Penelitian membuktikan bahwa manusia dapat mempelajari pola pola


perilaku dan keterampilan tertentu dengan lebih baik dan berhasil pada usia
tertentu ibanding pada tingkat usia lain.

8.setiap bidang perkembangan mengandung bahaya social

Walaupun pola perkembangan bergerak normal,selalu perlu diwaspadai


adanya gangguan , baik berasal dari dirinya sendiri maupun lingkungan.Gangguan
aka dapat mempengaruhi penyesuaian fisik,psikologis maupun social.

9.kebahagian bervariasi pada berbagai fase perkembangan

Kebahagian merupakan pengalaan subjektif yang tidak mungkin


digambarkan dengan ukuran dan prosedur objektif .subjektifitas rasa bahagia
menyangkut perbedaan individual yang berbeda antara yang satu dengan yang
lain,juga menyangkut subjektifitas ada setiap tahap perkembangan.

*PRINSIP PRINSIP PERKEMBANGAN

1.Prinsip Kematangan

Taraf kematangan kognitif,social,dan emosional,serta moral akan


mempengaruhi pretasinya dalam sekolah.remaja yang matang secara kognitif
mampu memahami konsep konsep abtrak,seperti nilai kebenaran yang
murni,menghubungkan peristiwa sekarang dengan akan datang.Namun
kematangan remaja itu tidak sama.Demikian juga,dengan kematangan
social,emosional,dan moral.

2.Prinsip kesatuan organisanisasi

Prinsip ini berbunyi bahwa anak merupakan suatu kesatuan antara fisik dan
psikis berkaitan satu sama lain dan saling mempengaruhi.Setiap aspek tidak
berkembang secara sendiri tetapi perkembangan satu aspek berpengaruh
terhadap aspek yang lain.Oleh karena itu,dalam proses belajar sangatlah penting
untuk melibatkan sebanyak mungkin aspek fisik maupun psikis anak secara
serentak agar hasil belajar yang maksimal dapat tercapai.

3.Prinsip tempo dan irama perkembangan

Prinsip ini mengatakan bahwa remaja berkembang dengan tempodan


irama perkembangan sendiri-sendiri.Setiap remaja memiliki rempo dan irama
perkembangan yang berbeda dengan yang lain.Ada remaja yang cepat dan ada
pula yang lambat perkembangannya,misalnya didalam satu kelas,ada remaja yang
umurnya sama,namun kematangan berpikir berbeda-beda.Tempo dan irama
perkembangan remaja ditentukan oleh dua faktor yaitu faktor
pembawaan(potensi dasar)dan lingkungan.

4.Prinsip kesamaan pola

Prinsip ini mengemukakan bahwa anak sebagai manusia mengikuti pola


umum yang sama dalam perkembangannya.Prinsip ini mempunyai memiliki
beberapa implikasi dalam pelaksaan pendidikan yaitu:

a.Pada umunnya pendidikan dapat dilaksanakan secara klasikal terhadap remaja


yang berumur kronologi sama.

b.Dapat dilaksanakan keseragaman pendidikan untuk anak tingkat umur


kronologis tertentu.

c.Dapat disediakan alat alat permainan tertentu dapat digunakan dari generasi ke
generasi berikutnya untuk anak yang sebaya.
5.Prisip kontinuitas

Menurut prinsip kontinuitas,perkembangan berlangsung secara terus


menerus dan berkesinabungan.Perkembangan pada periode awal mempengaruhi
pencapaian perkembangan periode beriukutnya.Perkembangan sebelumnya
tugas-tugas perkembangan tidak dicapai dengan sempurna maka tugas-tugas
perkembangan pada periode berikutnya akan sulit untuk terselesikan bahkan ada
kemungkinan tidak diperoleh sama sekali(Jersild,1963).

*HUKUM PERKEMBANGAN

1.Hukum Konvergensi

Dipelopori oleh William stern seseorang psikolog berkebangsaan jerman,ia


berpendapat bahwa perkembangan individu adalah pengaruh unsur lingkungan
dan bawaan, keduanya menentukan perkembangan manusia dari dua buah faktor
perkembangan dan lingkungan.Aktifitas manusia itu sendiri dalam perkembangan
turut menentukan atau memainkan peranan juga.Jadi kedua pengaruh diatas
sangat ditekankan untuk membentuk karakter individu.

Contoh:Seorang siswa yang pengaruh antara lingkungan dengan pembawaan


sama besarnya atau seimbang,maka hasil dari pembelajaran juga
seimbang,karena semua bawaan sang siswa bermanfaat dalam proses
pembelajaran.Misal,seorang siswa yang dari hasil bawaan dan lingkungan
seimbang adalah seorang anak yang berbakat dalam berhitung tetap menguasai
pembelajaran lainnya tanpa mengalami kesulitan.

2.Hukum Tempo Perkembangan

Tempo perkembanganank dikategorikan menjadi cepat,lambat,dan


sedang.Dari setiap kategori tempo perkembangan pasti terdapat faktor-faktor
tertentu misalnya dari lingkungan,fisk dan fisikologis.

Contoh:seorang siswa dalam pembelajaran ada yang memahami materi dengan


mudah dan bahkan ada yang kesulitan.Sebagai seorang guru tidak boleh langsung
menganggap anak yang lama dalam memahami materi sebagai anak yang bodoh
dan cepat memahami sebagai anak yang pandai.Seorang guru harus memahami
bahwa tempo perkembangan anak berbeda-beda.

3.Hukum Rekapitulasi

Hukum ini tertuju pada perkembangan seorang anak yang mengalami


perkembangan dari ulangan kehidupan sebelumnya.Seorang manusia akan
mengalami tingkatan masa sebagai berikut.

-Masa berburu atau meramu sampai umur kurang lebih 8 tahun

-masa bertani kurang lebih 10 sampai 12 tahun

-masa berdangan kurang lebih 12 sampai 14 tahun

-masa industri 14 tahun keatas

Contoh:Pada masa berburu seorang anak masih menyukai dunia bermain terlebih
dengan benda-benda mati dan masih belum memiliki rasa kasih sayang pada
makluk hidup.naik satu tingkat pada masa mengembala,mulsi timbul rasa kasih
sayang dan kasihan,pada makluk hidup seperti hewan,karena hewan dapat
bergerak dan anak tertarik dalam hal tesebut.

4.Hukum bertahan dan mengembangkan diri

Sikap untuk mempertahankan diri akan berlanjut menjadi sikap


mengembangkan diri.dorongan mempertahankan diri terujut dari diri sendiri
.Untuk anak-anak dorongan mengengbangkan diri ini berbentuk hastrat mengenal
lingkungan dan memngembangkan kemampuan diri.pada remaja timbul rsa
persaingan dan perasaan belum puas terhadap apa yang telah tercapai.

Contoh:mempertahankan diri pada siswa biasanya adalah setelah mengetahui


hasil pembelajarannya dalam rapor hasilnya memuaskan maka siswa tidak akan
puas begitu saja .Dia akan berpikir untuk mempertahankan dirinya agar tidak
tersaingi oleh temannya dengan cara belajar dengan tekun.

5.Hukum Irama (Ritme) Perkembangan


Perkembangan ini berlangsung secara sili berganti,kadang teratur dan
kadang kacau,semua ni tergantung dengan irama masing masing
individu.perkembangan jasmani maunpun perkembangan rohani tidak selalu
dialami perlahan lahan dengan urutan yang teratur melainkan merupakan
gekombang gelombang besar dan kecil yang sili berganti.tiap tiap individu
mengitu pola perkembangan yang umum.

1.4.ASPEK ASPEK YANG BERKEMBANG

1.Pertumbuhan fisik

Pertumbuhan fisk adalah pertumbuhan struktur tubh manusia yang terjadi


sejak masih dalam kandungan hingga dia dewasa .proses perubahan nya adalah
menjadi panjang dalam pertumbuhan pertikal dan menjadi tebal/lebar
(pertumbuhan horizontal)dalam suatu profosi bentuk tubuh .

Terdapat dua hukum pertumbuhan fisik yang berlaku umum dan


menyeluruh(satoto,1993),yaitu hukum chepa locaudal dan hukum
prosikmodistal.Menurut hukum chepalocaudel,pertumbuhan dimulai dari arah
kepala menuju kekaki.baguan kepala tumbuh lebih dahulu dari daerah daerah
lain.

2.Pertumbuhan otak

Otak merupakan organ pital yang sangat besar pengaruhnya terhadap


tumbuh kembang karena fungsinya sebagai pusat koordinasi aktivitas
gerakan,tingakh laku,maupun fisiko motor.

Winnick dan noble(1965)menyatakan bahwa pertumbuhan otak dan ginjal


merupakan jaringan yang lebih dahulu berhenti tumbuh,dibandingkan dengan
jaringan lain.

Otak mengalami masa pesat dua kali,yaitu pada masa kehamilan minggu ke
15 sampai 20 dan ,minggu kedua umur kehamilan 30 minggu sampai akhir tahun
pertama setelah kelahiran.

3.Perkembangan pisiko motorik


Perkembangan pisikomotorik atau disingkat sebagai perkembangan motor
adalah perkembangan mengotrol gerakan-gerakan tubuh melaui kegiatan-
kegiatan yang terkordinasikan antara susunan saraf pusat,saraf,otot.

4.Perkembangan kognitif

Keat(1985)melihat secara umum perkembangan mental atau


perkembangan konigtif sebagai proses mental yang mencakup pemahaman
tentang dunia ,penemuan pengetahuan,pembuatan perbandingan,berpikir dan
mengerti.

5.Perkembangan social

Perkembangan social mengandung makna pencapaian suatu kemampuan


untuk berperilaku sesuai dengan harapan social yang ada.

6.Perkembangan emosi

Emosi merupakan gejala perasaan disertai dengan perubahan atau perilaku


pisik seperti marah yang ditunjukan dengan teriakan suara keras atau tingkah laku
yang lain.

1.5.FAKTOR YANG MEMPENAGARUHI PERKEMBANGAN DALAM FISIKOLOGI

1.Faktor perkembangan internal

Yang dimaksud dengan perkembangan internal adalah sengala sesuatu


yang ada dalam diri seseorang yang keberadaan nya yang mempengaruhi
dinamika perkembangan.

2.Faktor perkembangan eksternal

Faktor perkembangan eksternal adalah segala sesuatu berada diluar diri


seseorang yang keberadaan mempengaruhi dinamika perkembangan.

3.faktor perkembangan pembawaan


Pada waktu seseorang lahir,membawa berbagai kemungkinan potensi yang
ada pada dirinya.Secara umum kemungkina- kemungkinan potensi yang ada pada
seseorang yang baru lahir adalah:

-kecerdasan

-bakat-bakat kusus

-jenis kelamin

-jenis ras

-sifat-sifat fisik

-sifat kepribadian

4.Masa kandungan dan bayi

Pada waktu dilahirkan seseorang telah merupakan suatu kesatuan psycho-


physis sebagai hasil pertumbuhan yang teratur dan kontinu sewaktu dalam
kandungan ibu.

5.Pengalaman dimasa kecil seseorang

Masa seseorang dimulai setelah melewati masa bayi yang penuh


ketergantungan.

6.Lingkungan sekitar

Kehidupan manusia khususnya seseoran dibutuhkan banyak berinteraksi


dengan seseorang lainya .Lingkungan fisik banyak mempengaruhi perkembangan
seseorang.

7.Orang tua ,Budaya

Orang tua sebagai guru alamia akan mampu melihat dan mengerti serta
menanggapi kemauan seseorang.Kebudayaan secara langsung ikut mewarnai
situasi,kondisi ataupun corak interaksi dimana seseorang itu berada.

8.Kecakapan,Harga diri,persepsi,keinginan
-kecapan dan keterampilan seseorang

Seseorang yang cakap dan terampil akan lebih mudah dalam


mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya.

-harga diri

Seseorang yang dapat menghargai dirinya sendiri dengan baik todak akan
mengalami kesulitan dalam menghadapi berbagai hala yang dihadapinya.

-persepsi seseorang mengenai diri sendiri

Pandangan seseorang terhadap dirinya dapat mempengaruhi dalam


perkembangan kondigtifnya.Seseorang yang memandang dirinya buruk akan lebih
sulit dalam mengembangkan potensi dalam dirinya.

-keinginan

Seseorang yang memiliki keinginan dipastikan memiliki motivasi yang tinggi


untuk meraih keinginannya.

9.Orang terdekat ,cara mendidik ,pergaulan,kelompok

-adanya orang terdekat yang dapat dipercaya

Dengan adanya orang orang yang berhubyngan erat /dekat dan orang
tersebut dapat memberikan kepercayaan sehingga melaui orang orang
terdekatnya itu perkembangan konatif seseorang dapat meningkat karena
adanya dorongan dari orang orang tersayang .

-Cara orangtua mendidik dan membina seseoranng

Orang tua yang mendidik seeorang dengan penuh kasih sayang biasa
seseorang memiliki kasih sayang diri yang tinggi mereka akan mudah dalam
potensi yang dimiliki nya .

-jenis dan sifat pergaulan


Pergaulan seseorang dalam lingkungannya akan berpengaruh terhadap
motivasi yang dimunculkan dalam dirinya.

-kelompok bermain diman seseorang bergabung

Kelompok bermain yang diikuti seseorang berpengaruh dalam potensi


seseorang .

10.Faktor Perkembangan turunan (warisan)

-bentuk tubuh dan warna kulit

Gen dari orang tua akan mempengaruhi jasmani dan tidak bisa diubah oleh
teknologi secangih apapun.

-sifat-sifat

Warisan dari orang tua sama halnya dengan bentuk tubuh dan warna kulit
tidak dapat diubah.

-inteligensi

Yaitu kemampuan umum untuk penyesuaian terhadap situasi atau masalah.

-bakat

Yaitu kemampuan khsus yang menonjol diantara berbagai jenis


kemampuan yang dimiliki seseorang.

-penyakit atau cacat tubuh

Orang yang sehat atau memiliki tubuh lengkap tidak kurang suatu apapun
dengan orang memiliki cacat tubuh atau sakit tentu memiliki rasa yang berbeda
dalam memamndang diri sendiri,kehidupan,dan sekitarnya sehingga secara
langsung berpengaruh pada perkembangan fisikologisnya.

BAB III
KESIMPULAN

Siswa atau peserta didik adalah individu yang berada dalam proses
perkembangan.Perkembangan merupakan perubahan yang bersifat progresif
menuju ketahap yang lebih tinggi,lebih besar,dan lebih baik dari selurh aspek
kepribadian.perkembangan terkait dengan aspek fisikis yang bersifat
kualitatif,sedangakan pertubuhan berkenaan dengan perubahan fisik dan bersifat
kuantitatif.baik perkembangan maupun pertubuhan terkaut dengan kematangan
yaitu kesiapan aspek-aspek tesebut untuk brubah atau meningkat dengan
cepat.Kematangan disebut sebagai masa subur untuk tumbuh dan berkembang .

Prinsip perkembangan meliputi,prinsip kematangan,prinsip kesatuan


organisasi,prinsip tempo dan irama perkembangan,prinsip kesamaan pola,prinsip
kontinuitas.Hukum perkembangan meliputi,hukum konvergensi,hukum tempo
perkembangan,hukum rekapitulasi,hukum bertahan dan mengembangkan
diri,hukum irama atau ritme perkembangan.Aspek-aspek perkembangan
meliputi,pertumbuhan fisik,pertumbuhan otak,perkembangan
psikomotorik,perkembangan kognitif,perkembangan social,perkembangan emosi.

Faktor yang mempengaruhi perkembangan meliputi ,faktor perkembangan


internal,faktor perkembangan eksternal,faktor perkembangan pembawaan,masa
kandungan dan bayi,pengalaman dimasa kecil seseorang,lingkungan sekitar,orang
tua ,budaya,kecakapan,harga diri,persepsi,keinginan,orang terdekat,cara
mendidik,pergaulan,kelompok,faktor perkembangan turunan (warisan).

BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

Suharto& Hartono LN,2001.Psikologi Perkembangan Peserta didi,Direktorat


jenderal,Pendidikan Tinggi,Depdikbud Jakarta.

Winkel.WS 1987,Psikologi Pengajaran,Penerbit PT.Gramedia,Jakarta.

Santrock.2003.Life-spam Development:Perkembangan Masa Hidup (Alih


bahasa:Achmad Chausari & Juda Damanik).jakarta:Erlangga.

Hurlk E, B (1992).Psikologi Perkembangan ; Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang


Kehidupan.Alih Bahasa Isti Widayanti dkk. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

KATA PENGATAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Karunia Nya kepada
penulis sehingga dapat menyelaisaikam makalah ini.Salawat dan salam kepada
Rasullulah Muhammad saw atas segala jasa kesembuhannya menyampaikan
Risalah Allah dimuka bumi semoga memberikan sapaan mereka dihari
kiamat.Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul konsep dasar
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik dengan lancar.

Saya menyadari jika mungkin ada sesuatu yang salah dalam


penulisan,seperti kurang tepat penempatan kata kata dan cara penulisan pada
makalah saya ini.Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya .Demikian saya
ucapkan terima kasih kepada pembaca.

PADANG,21 February 2020

Penulis

BAB I

PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG

Didalam seluruh jangka kehidupan manusia,semenjak dalam kandungan


sampai meninggal didalamnya terjadi perubahan-perubahan baik fisik maupun
psikis.Perubahan-perubahan tersebut terjadi karena pertunbuhan dan
perkembangan didalam dirinya.

Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua istila yang seantiasa


dinggunakan secara bergantian.Keduanya tidak dapat dipisahkan,akan tetapi
saling bergantung satu dengan yang lainnya bahkan bisa dibedakan untuk maksud
lebih memperjelas penggunaannya.Dalam kehidupan anak ada dua proses yang
beroperasi secara konteniu yaitu pertumbuhan dan perkembangan.Banyak orang
menggunakan istilah pertumbuhan dan perkembangan secara bergantian.Kedua
proses ini tidak bisa dipisahkan dalam bentuk secara pilah berdiri sendiri,akan
tetapi bisa dibedakan untuk maksud lebih jelas pengunaannya.

Dalam hal ini,kedua proses tersebut memiliki tahapan tahapan,diantara


tahap secara moral da spiritual.Karena pertumbuhan dan perkembangan peserta
didik dilihat dari tahapan tersebut memiliki kesinambungan yang begitu erat dan
penting untuk dibahas,maka kita menguraikannya dalam bentuk struktur yang
jelas baik dari segi teori sampai kaitannya dengan pengaruh yang ditimbulkan.

B.RUMUSAN MASALAH

1.Pengertian pertumbuhan dan perkembangan

2.Pengertian kematangan

3.Prinsip dan hukum perkembangan

4.Aspek yang berkembang

5.Faktor yang mempengaruhi perkembangan

Anda mungkin juga menyukai