Anda di halaman 1dari 7

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU LANSIA TERHADAP

PENCEGAHAN PENINGKATAN ASAM URAT DI POSKESDES


DESA PARULOHAN KECAMATAN LINTONGNIHUTA
KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN
TAHUN 2016

ADELIMA C R SIMAMORA. M.Kes


ABSTRAK
Asam urat adalah sisa metabolik berupa kristal purin yang secara alamiah
berada dalam darah, kadar asam urat normal dalam darah pria dewasa adalah 3,5 -
7,2 mg/dl dan pada wanita 2,6 - 6,0 mg/dl. Zat purin adalah zat alami yang
merupakan salah satu kelompok struktur kimia pembentuk DNA dan RNA yang
berasal dari hasil produksi tubuh sendiri dan dari makanan.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan
Design Crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia
penderita asam urat yang datang berobat ke Poskesdes Desa Parulohan. Besar
sampel adalah 35 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa
data menggunakan uji uji chi-square dengan taraf signifikasi α = 0,05.
Dari hasil penelitian terhadap 35 responden menunjukkan bahwa
mayoritas berpengetahuan cukup sebanyak 20 orang (57,1%), mayoritas perilaku
kategori baik sebanyak 17 orang (48,6%). Sedangkan mayoritas untuk pencegahan
kategori baik sebanyak 27 orang (80,0%). Tidak ada hubungan pengetahuan lansia
asam urat terhadap pencegahan peningkatan asam urat dimana X2 hitung < X2
tabel dan ada hubungan perilaku lansia asam urat terhadap pencegahan
peningkatan asam urat dimana uji chi-square X2 hitung > X2 tabel.
Kepada lansia penderita asam urat agar lebih meningkatkan
pengetahuannya mengenai pencegahan peningkatan asam urat dan memperhatikan
kesehatannya khususnya dalam mengurangi mengonsumsi makanan tinggi protein
dan pemeriksaaan dini.
Kata kunci : Pengetahuan, Perilaku, lansia, terhadap peningkatan asam
urat
Analysis of the test data using chi-
ABSTRACT square test with significance level α =
Uric acid is a crystalline form of 0.05.
residual metabolic purines which occurs From the results of a study of 35
naturally in the blood, normal uric acid respondents indicated that the majority
levels in the blood of adult males is 3.5 - of knowledgeable enough as many as 20
7.2 mg / dl and in women from 2.6 to 6.0 people (57.1%), the majority of the
mg / dl. Purine substance is a natural behavior of both categories were 17
substance which is one of the groups (48.6%). While a majority for the
forming the chemical structure of DNA prevention of both categories as many
and RNA derived from the body's own as 27 people (80.0%). There is no
production and of food. correlation between knowledge elderly
This research is a quantitative uric acid to prevent an increase in gout,
study using cross sectional design. The where X2 count <X2 table and there is a
population in this study were all elderly relationship behaviors elderly uric acid
patients with gout who came went to the to prevent an increase in uric acid in
village Poskesdes Parulohan. The which the chi-square test X2 count> X2
sample size was 35 respondents. table.
Collecting data using questionnaires.
To elderly patients with uric mengkonsumsi makanan yang berlemak
acid in order to further increase dan mengandung kadar purin yang
knowledge about the prevention of tinggi. Berdasarkan data asam urat di
increased uric acid and attention to his dunia tercatat sebanyak 47.150 jiwa
health, especially in reducing foods high orang di dunia menderita asam urat,
in protein and checks early. kejadian asam urat terus meningkat
Keywords : Awareness, pada tahun 2005 dan menyerang pada
Behavior, uric acid, increased uric acid usia pertengahan 40-59 tahun (Achmad,
Prevention 2009).
Berdasarkan survei WHO, Indonesia
PENDAHULUAN merupakan Negara terbesar ke 4 di dunia
yang penduduknya menderita asam urat
Latar Belakang dan berdasarkan sumber dari Buletin
Masalah asam urat atau biasa Natural, di Indonesia penyakit asam urat
disebut dengan gout merupakan salah 35% terjadi pada pria di bawah usia 34
satu penyakit tertua yang dikenal tahun. Peningkatan kadar asam urat
manusia. Asam urat dianggap sebagai darah atau hiperurisemia adalah kadar
penyakit para raja atau penyakit asam urat darah di atas 7 mg/dl pada
kalangan sosial elite yang disebabkan laki-laki dan di atas 6 mg/dl pada
karena terlalu banyak makan dan minum perempuan. Insiden gout meningkat
minuman keras, seperti daging dan dengan usia, memuncak pada usia 30
anggur, atau dapat dikatakan bahwa sampai 50 tahun, dengan kejadian
asupan makanan dan minuman yang tahunan berkisar dari 1 dalam 1.000
tidak teratur sangat berhubungan erat untuk pria berusia antara 40 hingga 44
dengan kejadian asam urat. tahun dan 1,8 banding 1.000 bagi
Asam urat dapat tertimbun di mereka yang usia 55-64 tahun.Tingkat
mana saja. Sekitar 75 % serangan terendah gout yaitu pada wanita muda,
pertama gout adalah sendi pada pangkal kira-kira 0,8 kasus per 10.000 pasien.
ibu jari kaki. Selain pada sendi, Di Indonesia, pertama kali di
penimbunan asam urat bisa juga pada teliti oleh seorang dokter Belanda, Horst
ginjal, saluran kencing, jantung, telinga (1935) yaitu menemukan 15 kasus asam
dan ujung-ujung jari (ibu jari kaki). urat berat pada masyarakat kurang
Tumpukan asam urat di sendi dan mampu. Dari beberapa data hasil
jaringan sekitar sendi akan penelitian seperti di Sinjai (Sulawesi
menyebabkan rasa nyeri yang kuat dan Selatan) di dapatkan angka kejadian
pembengkakan sekitar sendi. Timbunan asam urat 10% pada pria dan 4% pada
asam urat di ginjal dan saluran kencing wanita. Di Minahasa (Sulawesi Utara)
akan menyebabkan penyakit pada ginjal diperoleh angka kejadian asam urat
yang bisa berkembang menjadi gagal 34,30% pada pria dan 23,31% pada
ginjal permanen, akibatnya seseorang wanita usia dewasa awal, sedangkan
harus melakukan cuci darah sepanjang penelitian yang dilakukan di Bandungan
hidupnya. Selain itu, timbunan asam urat (Jawa Tengah) kerja sama dengan
pada jantung, akan menimbulkan WHO-COPCORD terhadap 4.683
penyakit jantung dan hipertensi sampel berusia antara 15-45 tahun
(Damayanti, 2012). didapatkan angka kejadian asam urat
Menurut badan kesehatan pada pria 24,3% dan wanita 11,7%.
dunia/WHO (2007), penderita asam urat Penyakit peningkatan kadar asam ini
pada tahun 2004 mencapai 230 juta. tidak hanya menyerang lanjut usia
Prevalensi asam urat di dunia sangat tetapi seseorang dengan usia produktif
bervariasi dan penelitian epidemiologi juga bisa terserang penyakit ini
menunjukkan peningkatan kejadian (Mutoharoh, 2013).
asam urat, terutama di Negara – negara Asam urat adalah kelompok
maju, karena di Negara maju mereka keadaan heterogenous yang
berhubungan dengan defek genetik pada Tujuan Khusus
metabolisme purin. Pada keadaan ini 1. Mengetahui hubungan pengetahuan
bisa terjadi oversekresi asam urat atau lansia terhadap pencegahan
defek renal yang mengakibatkan peningkatan asam urat di Poskesdes
penurunan ekskresi asam urat, atau Desa Parulohan Kecamatan
kombinasi keduanya (Smeltzer, 2013). Lintongnihuta Kabupaten Humbang
Berdasarkan penelitian yang Hasundutan Tahun 2016.
dilakukan oleh Eni Kurniawati, dkk 2. Mengetahui hubungan perilaku
(2014) yang berjudul “Pengaruh lansia terhadap pencegahan
Penyuluhan Kesehatan Terhadap peningkatan asam urat di Poskesdes
Pengetahuan dan Sikap Klien Gout Desa Parulohan Kecamatan
Arthritis di Puskesmas Tahuna Timur Lintongnihuta Kabupaten Humbang
Kabupaten Sangihe” didapat ada Hasundutan Tahun 2016.
pengaruh penyuluhan kesehatan
terhadap pengetahuan dan sikap klien
Gout Arthritis di Puskesmas Tahuna METODE PENELITIAN
Timur, dimana berdasarkan hasil uji
statistik Wilcoxon diperoleh nilai α = Jenis Penelitian
0.000, yang berarti nilai α lebih kecil Penelitian ini merupakan
dari α (0,05). penelitian kuantitatif dengan
Dari hasil observasi awal di menggunakan Design Crossectional.
Poskesdes Desa Parulohan Kecamatan Yang dilakukan dengan tujuan untuk
Lintongnihuta Kabupaten Humbang mengetahui sejauh mana “ Hubungan
Hasundutan didapat jumlah lansia Pengetahuan dan Perilaku Lansia
sebanyak 168 orang dengan yang Terhadap Pencegahan Peningkatan
menderita asam urat sebanyak 70 orang. Asam Urat di Poskesdes Desa Parulohan
Dari latar belakang diatas, Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten
peneliti tertarik untuk melakukan Humbang Hasundutan Tahun 2016”.
penelitian tentang Hubungan Populasi
Pengetahuan dan Perilaku Lansia Populasi adalah keseluruhan
terhadap Pencegahan Peningkatan asam objek penelitian atau objek yang diteliti.
urat di Poskesdes Desa Parulohan Populasi dalam penelitian ini adalah
Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten seluruh lansia penderita asam urat yang
Humbang Hasundutan Tahun 2016. datang berobat ke Poskesdes Desa
Parulohan berjumlah 70 orang.
Perumusan Masalah Sampel
Berdasarkan latar belakang Sampel adalah sebagian dari
masalah diatas, permasalahan yang objek yang diteliti dan dianggap
timbul dalam penelitian ini adalah mewakili seluruh populasi
“Bagaimanakah hubungan pengetahuan (Notoadmodjo, 2010). Pada penelitian
dan perilaku lansia terhadap pencegahan ini menggunakan metode Systematic
peningkatan asam urat di Poskesdes Random Sampling. Caranya adalah
Desa Parulohan Kecamatan membagi jumlah atau anggota populasi
Lintongnihuta Kabupaten Humbang dengan perkiraan jumlah sampel yang
Hasundutan Tahun 2016”. diinginkan hasilnya adalah interval
sampel. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah sebagian dari
Tujuan Umum
Untuk mengetahui hubungan jumlah populasi akan diambil menjadi
pengetahuan dan perilaku lansia sampel penelitian. Dimana sebagian dari
terhadap pencegahan peningkatan asam pasien asam urat yang berobat ke
urat di poskesdes Desa Parulohan Poskedes Desa Parulohan sebanyak 35
Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten orang.
Humbang Hasundutan Tahun 2016.
\ Analisa univariat dilakukan untuk
menggambarkan penyajian data dari
beberapa variabel dalam bentuk tabel
distribusi frekuensi meliputi
pengetahuan dan perilaku lansia
HASIL PENELITIAN terhadap pencegahan peningkatan asam
urat.
Analisa Univariat
Tabel 1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan dan Perilaku
Lansia Terhadap Pencegahan Peningkatan Asam Urat di Poskesdes Desa Parulohan
Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2016.

No Variabel Jumlah Presentase (%)


1. Pengetahuan
Baik 12 34,3
Cukup 20 57,1
Kurang 3 8,6
Total 35 100,0
2. Perilaku
Baik 17 48,6
Cukup 13 37,1
Kurang 5 14,3
Total 35 100,0
3 Pencegahan peningkatan
asam urat
Baik 28 80,0
Tidak baik 7 20,0
Total 35 100,0
Berdasarkan tabel 1 diperoleh Berdasarkan tabel 1 diketahui
bahwa dari 35 jumlah responden, lansia bahwa mayoritas pencegahan terhadap
asam urat yang berpengetahuan baik pencegahan peningkatan asam urat
sebanyak 12 orang (34,3%), yang adalah baik sebanyak 27 orang (80,0%)
berpengetahuan cukup sebanyak 20 dan minoritas pencegahan peningkatan
orang (57,1%), dan yang asam urat adalah tidak baik sebanyak 8
berpengetahuan kurang sebanyak 3 orang (20,0%).
orang (8,6%).
Berdasarkan tabel 1 diperoleh Analisa Bivariat
bahwa dari 35 jumlah responden, lansia Analisa bivariat adalah setelah diketahui
asam urat yang memiliki perilaku baik variabel, maka dilakukan analisa lebih
sebanyak 17 orang (48,6%), cukup lanjut berupa analisa bivariat, data yang
sebanyak 13 orang (37,1%), dan yang didapat dari kedua variabel merupakan
memiliki perilaku kurang sebanyak 5 data kategori,
orang (14,3%).
Tabel 2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan Lansia Asam
Urat Dengan Pencegahan Peningkatan Asam Urat di Poskesdes Desa Parulohan
Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2016.

No Pengetahuan Pencegahan Peningkatan Asam Urat df X2


Baik Tidak baik Total
n % n % n %
1 Baik 12 100,0 0 0 12 100,0 2 3,422
2 Cukup 16 80,0 4 20,0 20 100,0
3 Kurang 2 66,7 1 33,3 3 100,0
Total 35 100,0
Berdasarkan tabel 2 diketahui yang berpengetahuan kurang, mayoritas
bahwa dari 35 responden yang yang melakukan pencegahan
berpengetahuan baik sebanyak 12 orang peningkatan asam urat dengan baik
dengan mayoritas yang melakukan sebanyak 2 responden (66,7%) dan
pencegahan peningkatan asam urat minoritas yang melakukan pencegahan
dengan baik sebanyak 12 responden peningkatan asam urat dengan tidak baik
(100%), dan minoritas yang melakukan sebanyak 1 responden (33,3%).
pencegahan peningkatan asam urat Dengan menggunakan uji chi-
dengan tidak baik sebanyak 0 responden square dengan tingkat kepercayaan 95%
(0%). Dari 20 responden yang (α=0,05) dan df=2 diperoleh X2 hitung
berpengetahuan cukup, mayoritas yang (3,422) < X2 tabel (5,591), maka Ho
melakukan pencegahan peningkatan diterima, Ha ditolak berarti tidak ada
asam urat dengan baik sebanyak 16 hubungan pengetahuan lansia terhadap
responden (80,0%), dan minoritas yang pencegahan peningkatan asam urat di
melakukan pencegahan peningkatan Poskesdes Desa Parulohan Kecamatan
asam urat dengan tidak baik sebanyak 4 Lintongnihuta Kabupaten Humbang
responden (20,0%). Dari 3 responden Hasundutan Tahun 2016.
Tabel 3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Perilaku Lansia Asam Urat
Dengan Pencegahan Peningkatan Asam Urat di Poskesdes Desa Parulohan
Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2016.

No Perilaku Pencegahan Peningkatan Asam Urat df X2


Baik Tidak baik Total
n % n % n %
1 Baik 16 94,1 1 5,9 17 100,0 2 7,195
2 Cukup 10 76,9 3 23,1 13 100,0
3 Kurang 2 40,0 3 60,0 5 100,0
Total 35 100,0
Berdasarkan tabel 3 diketahui minoritas yang melakukan pencegahan
bahwa dari 35 responden yang memiliki peningkatan asam urat dengan baik
perilaku baik sebanyak 17 orang dengan sebanyak 2 responden (40,0%).
mayoritas yang memiliki perilaku baik Dengan menggunakan uji chi-
dalam melakukan pencegahan square dengan tingkat kepercayaan 95%
peningkatan asam urat dengan baik (α=0,05) dan df=2 diperoleh X2 hitung
sebanyak 16 responden (94,1%), dan (7,195) > X2 tabel (5,591), maka Ho
minoritas yang melakukan pencegahan ditolak, Ha diterima berarti ada
peningkatan asam urat dengan tidak hubungan perilaku lansia terhadap
baik sebanyak 1 responden (5,9%). Dari pencegahan peningkatan asam urat di
13 responden yang memiliki perilaku Poskesdes Desa Parulohan Kecamatan
cukup, mayoritas yang melakukan Lintongnihuta Kabupaten Humbang
pencegahan peningkatan asam urat Hasundutan Tahun 2016.
dengan baik sebanyak 10 responden
(76,9%), dan minoritas yang melakukan
pencegahan peningkatan asam urat
dengan tidak baik sebanyak 3
responden (23,1%). Dari 5 responden
yang memiliki perilaku kurang,
mayoritas yang melakukan pencegahan
peningkatan asam urat dengan tidak baik
sebanyak 3 responden (60,0%) dan
PEMBAHASAN melakukan pencegahan peningkatan
asam urat dengan tidak baik sebanyak 1
Hubungan Pengetahuan Lansia responden (5,9%). Berdasarkan uji chi-
Terhadap Pencegahan Peningkatan square, ada hubungan perilaku lansia
Asam Urat di Poskesdes Desa terhadap pencegahan peningkatan asam
Parulohan Kecamatan Lintongnihuta urat di Poskesdes Desa Parulohan
Kabupaten Humbang Hasundutan Kecamatan Lintongnihuta kabupaten
Tahun 2016. Humbang Hasundutan Tahun 2016.
Menurut asumsi peneliti bahwa
Dari tabel 2 diketahui bahwa perilaku seseorang dalam melakukan
dari 35 responden, presentase yang sesuatu memiliki nilai tersendiri baik
berpengetahuan cukup sebanyak 20 untuk dirinya maupun orang lain.
responden, mayoritas yang melakukan Dimana perilaku dapat mempengaruhi
pencegahan peningkatan asam urat aspek kehidupan seseorang. Dalam
dengan baik sebanyak 16 responden penelitian ini faktor yang mempengaruhi
(80,0%), dan minoritas yang melakukan pencegahan peningkatan asam urat
pencegahan peningkatan asam urat adalah perilaku, oleh sebab itu dengan
dengan tidak baik sebanyak 4 responden perilaku yang baik, maka perilaku
(20,0%). Berdasarkan uji chi-square, responden terhadap pencegahan
tidak ada hubungan pengetahuan lansia peningkatan asam urat juga baik. Dari
terhadap pencegahan peningkatan asam hasil penelitian menunjukkan ada
urat di Poskesdes Desa Parulohan hubungan perilaku terhadap pencegahan
Kecamatan Lintongnihuta. peningkatan asam urat.
Menurut asumsi peneliti pada
penelitian ini diketahui bahwa tingkat KESIMPULAN DAN SARAN
pengetahuan seseorang itu dapat Kesimpulan
dipengaruhi oleh beberapa faktor Berdasarkan hasil penelitian dan
sehingga pengetahuan seseorang itu pembahasan Hubungan Pengetahuan dan
berbeda- beda. Dalam penelitian ini Perilaku Lansia Terhadap Pencegahan
Pengetahuan responden tidak ada Peningkatan Asam Urat di Poskesdes
hubungannya terhadap pencegahan Desa Parulohan Kecamatan
peningkatan asam urat. Buktinya Lintongnihuta Kabupaten Humbang
kurangnya kesadaran dalam menjaga Hasundutan tahun 2016 dengan jumlah
kesehatan. Pengetahuan responden perlu responden 35 orang, peneliti dapat
ditingkatkan dengan mengikuti segala mengambil kesimpulan sebagai berikut:
penyuluhan atau instruksi dari tim 1. Tidak ada hubungan pengetahuan
kesehatan. lansia terhadap pencegahan
peningkatan asam urat di Poskesdes
Hubungan Perilaku Lansia Desa Parulohan Kecamatan
Terhadap Pencegahan Peningkatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang
Asam Urat di Poskesdes Desa Hasundutan Tahun 2016.
Parulohan Kecamatan Lintongnihuta 2. Ada hubungan perilaku lansia
Kabupaten Humbang Hasundutan terhadap pencegahan peningkatan
Tahun 2016. asam urat di Poskesdes Desa
Parulohan Kecamatan
Dari tabel 3 diketahui bahwa Lintongnihuta Kabupaten Humbang
dari 35 responden, presentase yang Hasundutan Tahun 2016.
memiliki perilaku baik sebanyak 17
responden dengan mayoritas yang
memiliki perilaku baik dalam
melakukan pencegahan peningkatan
asam urat dengan baik sebanyak 16
responden (94,1%), dan minoritas yang
Saran Analisa Data. Surabaya: Salemba
Berdasarkan hasil penelitian, Medika
peneliti memberikan beberapa saran Mansjoer, dkk. 2001. Kapita
sebagai berikut : Selecta Kedokteran. Edisi keempat.
1. Diharapkan bagi lansia penderita Jakarta: EGC
asam urat untuk lebih meningkatkan Mutoharoh. (2013). Perbedaan
pengetahuan dan perilakunya tentang Tingkat Nyeri Sendi Lutut Pada
pencegahan peningkatan asam urat. Penderita Sebelum Dan Sesudah
2. Diharapkan bagi lansia supaya rutin Diberikan Terapi Kompres Air Dingin
memeriksakan kadar asam urat ke Di Desa Lelayan Kecamatan Unggaran
petugas kesehatan, Serta mengurangi Timur Kabupaten.
mengkonsumsi makanan yang http://xa.yimg.com/kq/groups/4
mengandung tinggi protein. 0920657/1093964501/name/GOUT.
3. Diharapkan untuk peneliti Diakses tanggal 10 Desember 2014
selanjutnya meneliti hubungan lansia Notoatmodjo, S. 2012. Promosi
penderita asam urat terhadap Kesehatan dan Perilaku Kesehatan.
pencegahan peningkatan asam urat Jakarta: PT. Rineka Cipta
dengan faktor gaya hidup diluar dari Notoatmodjo, S. 2010.
pengetahuan dan perilaku. Metodologi Penelitian Kesehatan.
Jakarta: PT. Rineka Cipta
Petri, K, (2011). Pengaruh
DAFTAR PUSTAKA Pendidikan Kesehatan Arthritis Gout
Terhadap Perilaku Pencegahan Arthritis
Aminah, N, 2013. Rematik dan Gout Pada Lansia di Posyandu
Asam Urat. PT. Bhuana Ilmu Populer: Kedungtangkil Karangsari Pengasih
ndry, dkk, 2009. Analisis Faktor-factor Kulon Progo Yogyakarta.
yang Mempengaruhi Kadar Asam Urat http://sim.stikesaisyiyah.ac.id/si
pada Pekerja Kantordi Kabupaten mptt-
Brubes, Jurnal Keperawatan Soediman pencarianpustaka/datapustaka.zul?kdpus
Arikunto, Prof. Dr. Suharimi. taka=9278&kddetailpustaka=986405015
2010. Prosedur Penelitian (Suatu 41. Diakses tanggal 10 Desember 2014
Pendekatan Praktik). Edisi Previsi. Pipit, F, 2010. Hubungan
Jakarta: PT. Rineka Cipta Antara Pola Makan dengan Kadar Asam
Damayanti. 2012. Mencegah Urat DarahPada Wanita Post
dan Mengobati Asam Urat. Jogyakarta: Menopause Di Posdyandu Lansia
Araska Wilayah Kerja Puskesmas dr. Soetomo
Depkes, RI, 2009. Profil Surabaya, Jurnal Keperawatan.
Kesehatan Indonesia. Departemen Ranti, I, 2012. Pengaruh
Republik Indonesia: Jakarta Pemberian Buku Saku Gout Arthritis
Eni Kurniawati, dkk. 2014. Terhadap Pengetahuan Sikap Dan
Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Perilaku Pasien Gout Arthritis Rawat
Terhadap Pengetahuan dan Sikap Klien Jalan Di RSUP. Prof. Dr. R. Kandow.
Gout Arthritis di Puskesmas Tahuna http://ejurnal.poltekkesmanado.a
Timur Kabupaten Sangihe c.id/index.php/gizido/article/download/2
Heri Irwan Tedy Kanis, dkk. 1/69. Diakses tanggal 13 Desember
2010. Hubungan Tingkat Pengetahuan 2014
Masyarakat Tentang Asam Urat Dengan Smeltzer, Dkk. 2013.
Perilaku Pencegahan Asam Urat di Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta:
Dusun Janti, Caturtunggal, Depok, EGC
Sleman, Yogyakarta Sutanto, I, 2013. Asam Urat.
Hidayat, A, 2008. Metode PT. Bintang Pustaka: Yogyakarta
Penelitian Keperawatan, dan Tehnik

Anda mungkin juga menyukai