1. Uji Pendugaan
Tambah sampel 25 g
dengan 225 ml Pindahkan 1 ml larutan
Timbang sampel padat 25 pelarut BPW 0.1 % pengenceran 10-1 ke dalam
g atau sampel cair 25 ml dan homogenkan. 9 ml larutan BPW 0.1%.
secara aseptik (Pengenceran 10-1) (Pengenceran 10-2). Buat
Pengenceran seterusnya
(pengenceran 10-3,
pengenceran 10-4 ,
pengenceran 10-5 dst)
Selanjutnya gunakan
tabel Most Probable
Number (MPN) untuk
menentukan nilai MPN
berdasarkan jumlah
tabung ECB positif
sebagai jumlah
koliform per mililiter Perhatikan adanya gas yang
atau per gram. terbentuk di dalam tabung
Durham. Hasil uji dinyatakan
positif apabila terbentuk gas.
Interpretasi Hasil
Banyaknya koliform yang terdapat dalam contoh uji diinterpretasikan dengan mencocokkan
kombinasi jumlah tabung yang memperlihatkan hasil positif, berdasarkan tabel nilai MPN.
Kombinasi yang diambil, dimulai dari pengenceran tertinggi yang masih
menghasilkan semua tabung positif, sedangkan pada pengenceran berikutnya terdapat tabung
yang negatif. Kombinasi yang diambil terdiri dari tiga pengenceran. Nilai MPN contoh dihitung
sebagai berikut:
Hasil reaksi positif ditandai dengan adanya bentuk cincin merah pada lapisan
atas media, sedangkan hasil reaksi negatif ditandai dengan terbentuknya cincin
kuning
Pindahkan 5 ml MR-VP ke
inkubasikan pada temperatur
tabung reaksi dan
35 °C selama 48 jam ± 2 jam tambahkan 0.6 ml larutan α-
Inokulasikan koloni
dari tabung PCA naphthol dan
0.2 ml KOH 40 %,
pada 10 ml MR-VP
kemudian digoyang-goyang
Hasil reaksi positif ditandai adanya warna merah muda eosin dalam
waktu 2 jam
4.3 Uji Methyl Red
Positif Negatif
Hasil uji positif ditandai adanya warna merah dan hasil reaksi negatif
ditandai adanya warna kuning
Klasifikasi E. coli adalah Reaksi IMViC dengan pola + + - - atau - + - - (Tabel 2),