Anda di halaman 1dari 5

Sekolah yang Aneh

Sekolah yang aneh . . .


Kenapa? Kenapa setiap aku terlambat aku dihukum
Dan jika guru terlambat tidak ada hukuman,
Yang ku tahu hanya sebuah teguran.
Sekolah yang aneh . . .
Dengar, dengar jika sekolah di ngeri tidak bayar
Tapi kenapa ada uang bangunan dan uang buku yang mesti ku membayarnya?
Sekolah yang aneh . . .
Ketika guru jarang masuk dan banyak izin,
Dan akhirnya aku tak mengerti dan memahami pelajaran,
Tapi kenapa?,
Aku yang selalu disalahkan jika tak memahami dan tak mengerti.
Setiap hari dalam tas ku, membawa bekal 2 kilo,
Dan ketika aku sampai di sana, aku merasa bosan
Hanya tugas yang kudapati, . . .
Inikah sekolah yang ada di Indonesia?
Pendidikan dengan sudah teratur untuk menjadikan “pintar anak ngeri”
Otong dan Pak Polisi
Saat malam hari si otong pergi mengendari motor niatnya sih mau beli martabak,
eh pas sampai di jalan Jendral Sudirman ternyata ada polisi yang menghentikan
otong, lalu terjadilah percakapan :
Polisi : pritt ! “selamat malam, pak, boleh lihat surat – suratnya apa, bapa saya
tilang pak.
Otong : wah, apaan nih, emang salah saya apa ya pa?
Polisi : Lampu motor bapa, tidak menyala saat berkendara di malam hari seperti
ini, dan ini sangat bahaya, sangat rawan untuk terjadi kecelakaan.
Otong : (mencari-cari alesan) gini loh pak polisi, sekarang kan saya sedang ada
di jalan Jendral Sudriman, yang bapak bisa lihat sendiri keadaan di sinih terang,
lampu dimana – mana, jadi untuk apa saya menyalakan lampu saya?
Polisi : (tiba-tiba jongkok dan mengambil 2 pentil yang ada pada ban yang
akhirnya ban tersebut kempes karena tidak ada angin)
Otong : (kebingungan) pak kenapa bapak mencabut kedua pentil ban saya, kan
ban saya kempes dan saya tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Polis : siapa juga yang ngempesin ban, bapak, saya Cuma mengeluarkan angin
yang bapak simpan di ban, kan di sinih banyak angin, jadi untuk apa bapak
simpang-simpan angin, di ban lagi.
Otong : (nangis … )
Warna Danau
Di sebuah danau, ada 4 orang pria yang sedang memandangi keindahan dan
kesejukan dari danau tersebut.
Pria 1 : Wah danau yang sejuk dengan warna airnya yang berwarna biru
Pria 2 : Biru dari mana itu warna air danau nya coklat, wah buta nih..
Pria 3 : eh, sudah kalian salah semua yang benar itu warna air danau ini adalah
hijau, kalian tidak punya mata apa
Ke tiga pria tadi pun akhirnya bertengkar untuk memenangkan pendapatnya
masing – masing tentang warna air yang ada pada danau tersebut.
Lalu pria ke 4 pun angkat bicara
Pria 4 : Dasar kalian ini, hal warna air danau ini bening, dari mana biru, congkal
dan hijau nya. Coba kalian buka semua kaca mata kalian, huh, dasar kalian ini
seperti anak kecil saja bertengkar.
Ke 3 pria itupun membuka kaca matanya, dan semuanya nyengir tidak jelas…
Kesimpulan
Jadi pada intinya penbuatan anekdot memiliki tujuan tertentu sesuai tema yang
ditentukan, gima kamu sudah mengerti bukan tentang pengertian, ciri – ciri,
unsur, struktur, cara membuat, tujuan anekdot? kamu juga bisa mengambil
contoh teks anekdot yang ada pada artiken ini. terimas kasih telah membaca :).
Contoh Cerita Anekdot Lucu Berjudul Burung Beo Nakal :
Putri, Nanda serta Eka sama-sama bertetangga serta seringkali bersama pergi menuju kantor.
Untuk hingga jalan raya supaya dapat naik kendaraan umum, mereka diwajibkan lewat satu gang
yang di antara tempat tinggal itu ada peliharaan burung beo.

Setiap kali tiga wanita itu lewat depan tempat tinggal orang yang mempunyai peliharaan beo,
senantiasa saja si burung beo katakan tiga warna. Nanda mulai terasa berprasangka buruk bila
burung beo itu sudah mengetahui juga akan warna celana dalam mereka bertiga.

Untuk meyakinkan hal itu benar atau tidak, mereka membuat perjanjian buat kenakan warna celana
dalam yang sama.

Di besok harinya mereka kembali lewat gang itu, si beo mengatakan “Hitam, hitam, hitam. ” Ke-3
wanita itu terkagum mengagumi akan serta tercengang. Di hari setelah itu, dengan pas juga si beo
dapat menebak warna celana dalam mereka seraya menyebutkan “Pink, pink, pink. ”

Putri mempunyai siasat yang agak konyol. “Bagaimana bila besok kita tidak sekalipun kenakan
celana dalam? Cobalah, Juga akan berkata apa si beo usil itu? ” Di besok harinya waktu mereka
melalui kembali, si beo didalam sangkarnya itu mondar-mandir seperti kebingungan.

Putri serta beberapa rekannya itu mulai tertawa sebab bisa ngerjain burung beo yang menyukai usli
itu. Namun tertawa mereka tidak segera lama, karna si beo katakan, “lurus, lurus, keriting. ”
Contoh Teks Anekdot Pendidikan Berjudul Kantin Sekolah :
Di satu hari, di satu sekolah lebih persisnya didalam kelas, ada sesosok guru yang sekali lagi
mengabsen anak-anak muridnya sebelumnya memulai pelajaran.

Guru : “Septi? ”

Dina : “Hadir bu! ”

Guru : “Agung? ”

Dina : “Tidak tahu bu, paling Doni masih tetap ada diluar kelas bu! ”

(Selang beberapa saat, datanglah Doni masuk kedalam kelas)

Doni : “Minta izin bu, apakah bisa saya masuk kelas?

Guru : “Kamu habis dari tempat mana saja Doni? ”

Doni : “Saya Barusan beli makanan diluar sekolah bu”

Guru : “Looh, kita kan mempunyai kantin sendiri. Selalu ngapaian anda butuh ke sana? ”

Doni : “Iya bu, namun kantinnya serupa gudang, telah kotor serta kecil sangat. ”

(Semua murid juga pada akhirnya tertawa memerhatikan pengucapan Doni itu)

Guru : “Kamu itu, mendingan di sekolah ini mempunyai kantin, namun anda ada betulnya juga sich.
Karna memanglah kantin di sekolahan kita agak kurang sadar mengenai melindungi kebersihannya.

Mendengar problem itu, kelas kembali sekali lagi ke kegiatan belajar mengajar serta lantas ibu guru
buat jadwal piket buat kantin serta memohon kepala sekolah agar melakukan perbaikan kantin itu.

Anda mungkin juga menyukai