Oleh :
Oleh :
i
ii
KATA PENGANTAR
iii
40
LAMPIRAN 7 Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari
Form Kuisioner PKL kesempurnaan karena keterbatasan pada diri penulis. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun demi
kesempurnaan laporan yang telah dibuat.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Kegiatan .......................................................................... 1
1.2 Ruang Lingkup Kegiatan.......................................................................... 2
1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan ............................................................... 3
1.4 Kegunaan Praktik Kerja Lapangan........................................................... 3
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN................................................... 5
2.1 Dasar Pembentukan DPMPTSP Kabupaten Madiun ............................... 5
2.2 Visi, Misi, Motto, dan Kode Etik Pelayanan DPMPDTSP Kabupaten
Madiun................................................................................................................. 5
2.3 Struktur Organsisasi ................................................................................. 6
2.4 Jenis Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan........................................ 10
2.5 Unit Kerja PKL ...................................................................................... 12
BAB III HASIL PELAKSANAAN PKL.............................................................. 14
3.1 Ringkasan Pelaksanaan PKL.................................................................. 14
3.1.1. Proses Induksi ................................................................................. 14
3.1.2. Tugas Selama Pelaksanaan PKL..................................................... 15
3.1.3. Keterampilan Baru yang Diperoleh ................................................ 27
3.1.4. Hasil Pengamatan............................................................................ 27
3.1.4.1 Pengertian Reklame..................................................................... 27
3.1.4.2 Penyelenggaraan Reklame........................................................... 18
v
3.1.4.3 Penggolongan Reklame ............................................................... 18
3.1.4.4 Lokasi Pemasangan Reklame ...................................................... 28
3.1.4.5 Persyaratan Perizinan Reklame ................................................... 28
3.1.4.6 Dasar Perhitungan Nilai Sewa Reklame...................................... 27
3.1.4.7 Prosedur Perizinan Reklame........................................................ 28
3.2 Identifikasi Kendala yang Dihadapi ....................................................... 26
3.2.1. Kendala Pelaksanaan Tugas............................................................ 26
3.2.2. Cara Mengatasi Kendala ................................................................. 25
BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 30
4.1 Kesimpulan............................................................................................. 30
4.2 Saran ....................................................................................................... 31
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 32
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
Saat ini pelayanan publik merupakan salah satu bagian penting yang menjadi
perhatian pemerintah. Penyediaan pelayanan publik merupakan suatu kewajiban
yang harus dilakukan pemerintah sebagai penyelenggara negara, sehingga perlu
adanya prosedur yang memadai untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus
pembuatan izin. Salah satu pelayanan publik yang paling sering diakses oleh
masyarakat adalah pelayanan perizinan. Seperti yang diketahui bahwa masyarakat
tidak akan pernah terlepas dari perizinan. Perizinan dibutuhkan ketika akan
mendirikan bangunan, usaha dagang, minimarket, praktik dokter, praktik bidan,
apotek, pemasangan reklame, dan masih banyak lagi jenis perizinan. Kebutuhan
perizinan ini tentunya juga harus diimbangi dengan adanya prosedur yang mudah
dan jelas agar memudahkan masyarakat dalam pengurusan izin tersebut.
berlangsungnya PKL ini adalah kurang lebih delapan minggu dimulai tanggal 10
Juni sampai dengan 05 Agustus 2019. DPMPTSP sendiri memiliki empat bagian
bidang yang terdiri dari Bidang Sekretariat, Bidang ESDM, Bidang Penanaman
Modal, serta Bidang Pelayanan Perizinan Terpadu dan Pengolahan Data dan
Informasi. Selama mengikuti PKL tersebut, penulis ditempatkan pada Bidang
Pelayanan Perizinan Terpadu dan Pengolahan Data dan Informasi. Bidang
Pelayanan Perizinan Terpadu dan Pengolahan Data dan Informasi dibagi
menjadi tiga seksi, yaitu Seksi Perizinan Usaha, Seksi Pelayanan Perizinan Tertentu,
dan Seksi Pengolahan Data dan Informasi.
LAMPIRAN 6 BAB II
Jurnal Kegiatan PKL GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.2 Visi, Misi, Motto, dan Kode Etik Pelayanan DPMPDTSP Kabupaten
Madiun
DPMPTSP Kabupaten Madiun dalam mewujudkan tujuan organisasinya
memerlukan visi dan misi. DPMPTSP Kabupaten Madiun memiliki visi
(DPMPTSP Kabupaten Madiun, 2019b) yaitu terwujudnya iklim investasi yang
kondusif melalui pelayaanana satu pintu untuk mendorong peningkatan daya saing
daerah. Sedangkan misi dari DPMPTSP Kabupaten Madiun (DPMPTSP
Kabupaten Madiun, 2019c) adalah mewujudkan pelayanan prima melalui
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), menciptakan iklim yang kondusif bagi dunia
usaha, investasi dan kerjasama investasi serta meningkatkan kualitas pengelolaan
energi dan sumber daya mineral yang ramah lingkungan dan mendukung iklim
investasi.
DPMPTSP menetapkan motto yaitu jelas, ikhlas, tanggung jawab dan
usaha. Perlu adanya kode etik yang harus diterapkan oleh staf/karyawan DPMPTSP
5
6
dalam bekerja yaitu senyum, sapa, salam, sopan dan santun. DPMPTSP Kabupaten
Madiun memiliki tujuan (DPMPTSP Kabupaten Madiun, 2019d) berdasarkan
usaha penyelenggaraan pembangunan di bidang penanaman modal, pelayanan
perizinan terpadu satu pintu dan energi sumber daya mineral, meliputi antara lain:
Gambar 2. 1
Struktur Organisasi DPMPTSP Kabupaten Madiun
a. Kepala dinas.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Madiun mempunyai tugas membantu bupati
melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah di bidang
penanaman modal, pelayanan perizinan terpadu satu pintu dan energi sumber
daya mineral sub urusan energi baru terbarukan. Untuk melaksanakan tugas
tersebut kepala DPMPTSP Kabupaten Madiun mempunyai fungsi yaitu
perumusan kebijakan daerah di bidang penanaman modal, pelayanan perizinan
terpadu satu pintu dan energi sumber daya mineral sub urusan energi baru
terbarukan; pelaksanaan kebijakan daerah di bidang penanaman modal,
pelayanan perizinan terpadu satu pintu dan energi sumber daya mineral sub
urusan energi baru terbarukan; pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan
8
14
15
Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa definisi izin reklame LAMPIRAN 3
(Siahaan, 2010) adalah izin yang dikeluarkan pemerintah daerah untuk Lembar Penilaian PKL
penyelenggaraan reklame.
sejenis, sebagai alat untuk diproyeksikan dan atau dipancarkan pada layar
atau benda lain di dalam ruangan
- Reklame peragaan.
Reklame peragaan adalah reklame yang diselenggarakan dengan cara
memperagakan suatu barang dengan atau tanpa disertai suara.
LAMPIRAN 1 Tabel 3. 2
Bagan Alir Perizinan Reklame Perhitungan Pajak Reklame di Kabupaten Madiun
Harga
Ketetapan Satuan Indeks Nilai Strategis
Jenis
No Kategori Masa Nilai Sewa Tarif
Reklame Ket
Pajak (Rp) A B C D E Pajak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Plat baja, a. Konstruksi dan 1 Tahun 170.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
besi, asesoris mewah m²
alumunium, (bercahaya,
fiber glas, bersinar /disinari,
seng, kaca, permanen, semi
megatron, permanen);
billboard, b. Konstruksi dan 1 Tahun 130.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
neon box, asesoris sedang m²
neon sign (bercahaya,
dan bersinar /disinari,
sejenisnya semi permanen);
c. Konstruksi dan 1 Tahun 90.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
asesoris m²
sederhana
(permanen tidak
disinari
/bersinar).
2 Dinding a. Konstruksi dan 1 Tahun 100.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
tembok, asesoris sedang m²
beton, (bercahaya /
papan kayu, disinari,
triplek, permanen) ;
multiplek b. Konstruksi dan 1 Tahun 80.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
dan asesoris m²
sejenisnya. sederhana.
3 Baliho a. Konstruksi dan 1 bulan 10.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
papan kayu, asesoris sedang m²
Triplek, (bercahaya /
Multiplek, disinari, non
kain terpal, permanen ) ;
karton serta b. Konstruksi dan 1 bulan 7.500,- / m² 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
plastic dan asesoris
sejenisnya sederhana (non
permanen )
24 33
No Jenis Kategori Ketetapan Harga Indeks Nilai Strategis Peraturan Bupati Kabupaten Madiun Nomor 10 Tahun 2011 Dasar Perhitungan
Reklame Masa Satuan Tarif Ket
Nilai Sewa Reklame. 14 Maret 2011. Berita Daerah Kabupaten Madiun.
Pajak Nilai Sewa Pajak
(Rp) A B C D E Madiun.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
6 Reklame Balon Udara, 1 hari 20.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
Udara spanduk yang m²
ditarik pesawat
udara dan lain –
lain sejenis
7 Reklame Reklame bentuk 1 tahun 20.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
Berjalan apapun yang m²
menempel/ditempe
l pada kendaraan
darat yang berjalan
di jalanan umum
dan kendaraan di
atas air di tempat
– tempat wisata.
25
DAFTAR PUSTAKA
No Jenis Kategori Ketetapan Harga Indeks Nilai Strategis
DPMPTSP Kabupaten Madiun (2019) Visi dan Misi DPMPTSP Kabupaten Madiun. Reklame Masa Satuan Tarif Ket
Pajak Nilai Sewa Pajak
Tersedia pada: dpmptsp.madiunkab.go.id (Diakses: 18 Juli 2019). (Rp) A B C D E
Departemen Pendidikan & Kebudayaan RI (2019) Izin Reklame. Kamus Besar 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
8 Reklame Siaran dan atau 1 Jam 40.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
Bahasa Indonesia. Tersedia pada: https://kbbi.web.id/reklame (Diakses: 28 Juli Suara dan peragaan promosi unit
2019). Peragaan. keliling maupun di
tempat umum
DPMPTSP Kabupaten Madiun (2019) Struktur Organisasi DPMPTSP Kabupaten dengan pengeras
suara
Madiun. Tersedia pada: dpmptsp.madiunkab.go.id (Diakses: 24 Juli 2019). 9 Reklame film Promosi dengan 1 Jam 50.000,- / 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
dan slide. film dan slide di unit
Siahaan, M. P. (2010) Pajak daerah dan retribusi daerah. Ed. rev. Jakarta: Jakarta tempat umum dan
Rajawali Pers 2010. tempat tertentu.
10 Reklame Kertas / plastik dan
DPMPTSP Kabupaten Madiun (2019) Dasar Pembentukan DPMPTSP Kabupaten Stiker sejenisnya :
a. Jumlah s/d 500 Bulan 150.000,00 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
Madiun. Tersedia pada: dpmptsp.madiunkab.go.id (Diakses: 20 Juli 2019). lembar ;
b. Jumlah 501 s/d Bulan 250.000,00 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
DPMPTSP Kabupaten Madiun (2019) Visi Misi DPMPTSP Kabupaten Madiun. 1.000 lembar ;
Tersedia pada: dpmptsp.madiunkab.go.id (Diakses: 25 Juli 2019). c. Jumlah lebih Bulan 350.000,00 1,8 1,5 1,2 1 0,5 25%
dari 1.000 lembar
DPMPTSP Kabupaten Madiun (2019) Tujuan dan Sasaran DPMPTSP Kabupaten
Madiun. Tersedia pada: dpmptsp.madiunkab.go.id (Diakses: 25 Juli 2019). Sumber : Peraturan Bupati Madiun No 10 Tahun 2011
32
26 31
3.1.4.7 Prosedur Perizinan Reklame - Tim Operator melakukan penyusunan draft izin dan menyerahkannya
Gambar bagan alir perizinan reklame dapat dilihat pada lampiran 1 halaman kepada Kasie PPU hingga dikeluarkannya dokumen draft izin yang
34. akan diserahkan kepada Kabid untuk diberikan paraf. Dokumen
a. Pemohon tersebut diserahkan kepada Kepala Dinas DPMPTSP untuk proses
- Pemohon mempersiapkan berkas permohonan dan semua persyaratan persetujuan kepala dinas. Dokumen akan diserahkan kepada Kasie PPU
sesuai dengan izin yang diajukan. untuk dilakukan pengarsipan.
- Pemohon menyerahkan berkas permohonan tersebut ke petugas loket - Kasie PPU menerima berkas-berkas untuk diserahkan kepada petugas
pelayanan loket pelayanan. Petugas loket pelayanan menerima surat izin dari
- Pemohon diminta untuk membayar pajak reklame sesuai dengan Kasie PPU dan menyerahkan surat izin reklame tersebut kepada
perhitungan pajak reklame yang telah ditentukan. pemohon.
- Pemohon menerima surat izin reklame yang telah jadi dan menyimpan
surat izin tersebut. 4.2 Saran
b. Petugas Loket Pelayanan Saran yang dapat penulis sampaikan untuk perusahaan dan mahasiswa
- Petugas loket pelayanan akan memeriksa seluruh kelengkapan berkas yang akan melaksanakan PKL adalah sebagai berikut :
sesuai dengan persyaratan yang diperlukan. a. Bagi Instansi Perusahaan
- Apabila berkas tidak lengkap maka akan dikembalikan kepada 1. Karyawan DPMPTSP harus senantiasa meningkatkan motivasi dan
pemohon. Dan apabila berkas telah lengkap, petugas akan memberikan kedisiplinan kerja.
tanda terima kepada pemohon 2. Memberi kepercayaan kepada mahasiswa untuk membantu pekerjaan.
- Langkah selanjutnya petugas menyerahkan berkas kepada Kasie 3. Senantiasa berusaha untuk memberikan dan meningkatkan kualitas
Pelayanan Perizinan Usaha (PPU). pelayanan demi mencapai kepuasan pemohon.
- Petugas loket pelayanan menerima surat izin reklame untuk diserahkan b. Bagi Mahasiswa
kepada pemohon. 1. Senantiasa menjaga nama baik Politeknik Negeri Madiun di tempat PKL
c. Kepala Seksi (Kasie) PPU maupun ditempat lainnya.
- Kasie PPU akan melakukan verifikasi, mengadministrasikan, dan 2. Menjaga hubungan silaturahmi dengan karyawan setempat agar tercipta
menganalisa berkas permohonan izin reklame, apakah berkas tersebut suasana kerjasama yang baik.
termasuk reklame permanen atau non permanen. 3. Saat melaksanakan PKL memiliki inisiatif untuk selalu bertanya apakah ada
- Setelah proses verifikasi, mengadministrasikan, dan menganalisa tugas yang bisa dikerjakan.
berkas permohonan izin reklame maka akan keluar dokumen 4. Bertanya pada kondisi yang tepat pada saat karyawan sedang tidak sibuk
permohonan izin reklame. Dokumen izin reklame tersebut terbagi bekerja.
menjadi dua yaitu permohonan izin reklame perpanjangan dan
permohonan izin reklame baru.
27
BAB IV - Dokumen permohonan izin reklame baru akan dikirim ke tim operator.
PENUTUP Sedangkan dokumen permohonan izin reklame perpanjangan akan
4.1 Kesimpulan dikirim ke tim komisi teknis yang akan dilakukan koordinasi dengan
Pelaksanaan PKL ini memberikan penulis banyak pengetahuan, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait.
pengalaman, dan keterampilan. Penulis dapat membuat kesimpulan dari kegiatan - Selanjutnya Kasie PPU akan mengkoordinasi tim dalam pelaksanakan
PKL tersebut sebagai berikut : survey lapangan untuk mengetahui tata letak reklame agar tidak
a. Penulis memperoleh gambaran yang lebih jelas bahwa dalam dunia kerja melanggar ketentuan yang berlaku.
diperlukan tanggung jawab, ketelitian, kedisiplinan, serta kesabaran yang - Kasie PPU akan menyerahkan dokumen izin reklame perpanjangan
tinggi atas semua pekerjaan yang dikerjakan. tersebut kepada Komisi Teknis untuk menetapkan besaran pajak
b. Kegiatan PKL dapat melatih mental dan fisik penulis tentang lingkungan reklame dan menginfokan kepada pemohon untuk membayar pajak
dunia kerja yang ada sebagai upaya untuk mempersiapkan diri dalam terlebih dahulu sebelum permohonan diproses lebih lanjut.
memasuki dunia kerja. - Selanjutnya Kasie PPU melakukan verifikasi terhadap draft izin
c. Penulis mengetahui gambaran umum dari prosedur penerbitan izin reklame reklame. Jika masih ada ketidaksesuaian maka dikembalikan ke
pada DPMPTSP Kabupaten Madiun. Izin reklame adalah izin yang operator untuk diperbaiki. Apabila telah sesuai, hasil verifikasi tersebut
dikeluarkan pemerintah daerah untuk penyelenggaraan reklame. Prosedur akan di masukkan dalam dokumen draft izin dan akan dilaporkan
penerbitan izin reklame pada DPMPTSP Kabupaten Madiun yaitu : kepada kabid untuk mendapatkan arahan dan paraf.
- Pemohon mempersiapkan berkas permohonan dan semua persyaratan - Kasie PPU menerima berkas dan surat izin yang telah ditandatangani
izin reklame lalu menyerakannya ke petugas loket pelayanan. Petugas Kepala DPMPTSP untuk diregister dan disimpan arsipnya.
loket pelayanan memeriksa seluruh kelengkapan berkas dan d. Tim Operator
menyerahkannya kepada Kasie PPU. - Tim Operator menerima berkas permohonan izin reklame baru dari
- Kasie PPU memproses berkas tersebut hingga dikeluarkan dokumen Kasie PPU.
permohonan izin reklame. Dokumen izin reklame terbagi menjadi dua - Berkas permohonan izin reklame baru tersebut akan diarsipkan lalu
yaitu permohonan izin reklame baru yang akan diserahkan ke Tim diserahkan kepada Komisi Teknis untuk ditetapkan besaran pajak
Operator untuk diarsipkan serta diserahkan kepada pihak Komisi reklame dan menginfokan kepada pemohon untuk membayar pajak
Teknis untuk ditetapkan besaran pajak reklame. Permohonan izin terlebih dahulu sebelum permohonan diproses lebih lanjut.
reklame perpanjangan akan diserahkan kepada pihak Komisi Teknis - Tim Operator akan melakukan penyusunan draft izin reklame.
untuk dilakukan pengarsipan dan melakukan koordinasi dengan OPD e. Komisi Teknis
terkait. Komisi Teknis menetapkan besaran pajak reklame. Pemohon - Komisi Teknis menerima dokumen permohonan izin reklame
diminta untuk membayar pajak reklame sesuai dengan perhitungan perpanjangan dari Kasie PPU.
yang telah ditetapkan. - Dokumen permohonan izin reklame perpanjangan tersebut akan
disimpan sebagai arsip.
30
28 29
- Komisi Teknis melakukan koordinasi dengan OPD terkait. 3.2.2. Cara Mengatasi Kendala
- Komisi Teknis menentukan besaran pajak reklame untuk dokumen Cara penulis dalam mengatasi kendala tersebut yaitu :
permohonan izin reklame baru dan dokumen izin reklame a. Menanyakan kepada karyawan DPMPTSP mengenai istilah-istilah baru
perpanjangan. yang penulis belum pahami atau mencari arti dari istilah-istilah baru
f. Kepala Bidang (Kabid) tersebut di internet.
- Kabid memberikan arahan kepada pemohon dan memberikan paraf b. Lebih teliti dalam menyelesaikan tugas. Menginput data memerlukan
pada dokumen perizinan reklame. ketelitian. Agar tidak terjadi kesalahan maka dalam menginput data
g. Kepala DPMPTSP penulis harus hati-hati dan tidak tergesa-gesa untuk cepat dalam
- Kepala DPMPTSP menandatangani dan menerbitkan izin reklame. menyelesaikan pekerjaan. Karena mahasiswa PKL tidak dituntut untuk
- Apabila masih ada ketidaksesuaian dikembalikan ke Kabid. Dan cepat dalam menyelesaikan pekerjaan. Tetapi lebih dituntut untuk bisa
apabila berkas telah sesuai maka akan diserahkan ke Kasie PPU. memahami pekerjaan yang sedang dilakukan.