Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Dava Alfisy Syahri

Kelas : XI MIPA 2

No. Absen : 20

SELFIE

Pada bulan November 2013, kata Selfie diumumkan sebagai Word Of The
Year oleh Oxford English Dictionary. Selfie menurut Kamus Oxford adalah
aktivitas seseorang yang memotret dirinya sendiri alias Self – Portrait, yang
umumnya menggunakan ponsel atau Webcam, Kemudian mengunggahnya ke situs
media sosial. Tujuan dari Selfie adalah sekadar mengekspresikan diri atau ingin
menginformasikan keberadaannya saat itu. Selfie tidak hanya dilakukan oleh anak
muda, namun mulai dari anak – anak, selebritas hingga pemimpin dunia telah
memanfaatkan kecanggihan teknologi kamera di smartphone.

Penyebab dari nasistik ini sampai kini belum diketahui. seperti gangguan
mental lain, penyebabnya mungkin kompleks. bukti yang berkait adalah penyebab
di masa kanak-kanak, seperti sering memanjakan diri berlebihan, harapan yang
sangat tinggi, penyalahgunaan atau kelalaian. bukti lain menunjukkan bahwa
genetika atau psychobiology- hubungan antara otak dan perilaku dan berpikir

Para pelaku Selfie ini seakan menganut prinsip “Aku Selfie, Maka Aku
Ada” memang Selfie menjadi jalan untuk menunjukkan eksistensi diri sendiri di
hadapan orang lain melalui media sosial Selfie dapat dikatakan pula sebagai salah
satu bagian dari seni komunikasi visual dalam bentuk instan yang mengedepankan
tentang informasi pribadi seperti soal apa yang sedang dilakukan, di mana kamu
sedang berada, siapa dirimu sebenarnya.

Selfie juga mempunyai dampak buruk karena terlalu sering Selfie. Karena
akan berdampak pada gangguan Psikologisnya. Orang terlalu sering Selfie akan
punya obsesi berlebihan dibanding yang lainnya. Berlebihan untuk ingin tampil
lebih sempurna, dan gila akan pujian. Untuk itu kurangi Selfie yang berlebihan.
Selain itu Selfie dapat menyebabkan mengundang kejahatan karena mengunggah
foto Selfie yang memamerkan aurat yang terbuka sehingga mempengaruhi orang
lain untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Remaja memang paling rentan untuk membentuk citra dirinya menjadi


negatif. Karena kondisi dan emosi yang masih labil membuat remaja cenderung
gampang dipengaruhi. Mungkin hal-hal yang selama ini kita anggap sebagai
sesuatu yang keren dan disukai banyak orang ternyata malah membawa dampak
buruk buat kita. Misalnya, sexy selfie dan berpakaian seksi. Kita bisa
menghindari negative self-images dengan lebih mencintai diri sendiri dan
mengubah beberapa kebiasaan buruk. Upaya yang yaitu latihan mawas diri, Sweet
Selfie atau foto-foto yang lebih lucu atau kreatif, dan selalu jaga penampilan.

Anda mungkin juga menyukai