Anda di halaman 1dari 5

UAS KMB TK II

2019-2020
Pilih Jawaban Yang Paling Tepat !

1. Seorang laki-laki berusia 60 tahun, dibawa ke RS mengeluh sulit BAK sudah 3 hari, pinggang
sakit, mual. Hasil pemeriksaan fisik teraba bladder penuh. Perawat sedang melakukan
tindakan pemasangan kateter, pada saat kateter sudah masuk sekitar 10 cm terdapat tahanan.
Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat?
a. Lapor dokter untuk tindakan selanjutnya
b. Memberi instruksi kepada pasien untuk rileks
c. Mengganti folley kateter dengan ukuran lebih kecil
d. Berusaha memasukkan kateter lebih dalam
e. Mencabut kembali kateter

2. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirawat di RS dengan keluhan awal tidak bisa BAK
spontan. Saat ini pasien direncanakan pulang. Perawat akan melepaskan kateter, peralatan
sudah disiapkan, perawat memasang sarung tangan dan mengatur posisi tidur pasien.
Apakah langkah selanjutnya pada kasus tersebut?
a. Mengaspirasi cairan balon
b. Meminta pasien tarik nafas
c. Mencabut selang dengan perlahan
d. Membersihkan area parineal
e. Melepaskan selang dari kantong urine

3. seorang laki-laki berusia 45 tahun dirawat di RS dengan keluhan tidak bisa BAK spontan.
Perawat memasang selang kateter dimasukkan sekitar 15cm dari pangkal keluar air kencing
bercampur darah.
Apa langkah selanjutnya yang harus dilakukan perawat?
a. Meminta pasien untuk menarik nafas panjang
b. Segera mengisi balon kateter dengan air
c. Mendorong selang kateter kedalam sekitar 5cm
d. Menarik kembali selang mengganti dengan selang yang lebih kecil
e. Melakukan klem selang kateter agar urine tidak keluar

4. seorang laki-laki berusia 50 tahun dirawat karena menderita stroke, perawat melakukan
pemasangan kateter dan melakukan desinfeksi area genetalia sebelum kateter dipasang.
Bagaimana prosedur yang benar saat melakukan desinfeksi tersebut?
a. Membersihkan dari area Pangkal ke meatus eksterna dengan kapas savlon
b. Membersihkan dari meatus eksterna ke arah luar dengan kapas alkohol
c. Membersihkan dari arah bolak-balik dari meatus eksterna ke arah luar dengan kapas
savlon
d. Membersihkan dari meatus eksterna ke arah luar dengan kapas savlon dengan
menggunakan pinset
e. Membersihkan dari meatus eksternal ke arah luar dengan kapas savlon

5. Seorang laki-laki umur 45 tahun dirawat di RS dengan penyakit gagal ginjal kronik, pasien
mengeluh sesak nafas dan tampak gelisah. Pemeriksaan fisik didapatkan data frekuensi nafas
28x/menit, terdapat edema pada ekstremitas, output urine 550 cc/24 jam.
Apakah masalah utama pada kasus diatas?
a. Gangguan pola nafas
b. Defisit volume cairan
c. Bersihan jalan nafas tidak efektif
d. Kelebihan volume cairan
e. Kecemasan

6. Seorang perempuan berusia 52 tahun dirawat di RS dengan keluhan bengkak pada kedua kaki
dan wajahnya. Saat pengkajian didapatkan volume urine 600 cc/24 jam dan pasien
mendapatkan terapi diuretik furosemide 1x40mg. Apa evaluasi keperawatan yang harus
dilakukan pada kasus diatas?
a. Volume urine dan derajat pitting edema
b. Turgor kulit dan frekuensi BAK
c. Berat badan dan frekuensi BAK
d. Tekanan darah dan nadi
e. Volume urine dan frekuensi BAK

7. Seorang perempuan berusia 22 tahun dirawat di ruang bedah dengan keluhan nyeri pada perut
kanan bawah, mual, demam dan tidak bisa tidur. Saat pengkajian pasien mengeluh nyeri
dirasakan terus-menerus seperti ditusuk-tusuk, skala nyeri 6, nafsu makan berkurang.
Hasil pemeriksaan didapatkan nyeri tekan pada titik Mc. Burney dan tanda rovsing (+).
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas?
a. Hipertermi
b. Nyeri akut
c. Gangguan pola tidur
d. Nutrisi kurang dari kebutuhan
e. Nyeri kronis

8. Seorang laki-laki umur 43 tahun dirawat di RS dengan keluhan sesak nafas, hasil pengkajian
pasien mengatakan tidak bisa kentut, perut membesar, muntah-muntah, BU 40x/menit, TD
100/70 mmhg, Nadi 100x/menit, RR 30x/menit, Suhu 36,7 ̊C. Pasien mengatakan sudah 4 hari
belum BAB.
Dokter mendiagnosa ileus obstruksi.
Apakah diagnosa keperawatan yang diangkat pada kasus diatas?
a. Nyeri akut
b. Nyeri kronis
c. Konstipasi
d. Kekurangan volume cairan
e. Pola nafas tidak efektif

9. seorang laki-laki usia 38 tahun dirawat di RS dengan keluhan 5 hari belum BAB. Perawat
merencanakan untuk melakukan huknah rendah dengan mengisi cairan menggunakan NaCl
0,9% sebanyak 1000 cc.
Apakah yang harus dievaluasi dari tindakan tersebut?
a. kenyamanan pasien
b. kesterilan tindakan
c. keamanan pasien
d. kerapihan pasien
e. karakteristik feses yang keluar

10. seorang laki-laki berumur 35 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan diare, nyeri perut
seperti kram dan demam setelah dilakukan pengkajian fisik didapatkan hasil: bising usus
36x/menit, palpasi nyeri abdomen di sebelah umbilical, mukosa bibir kering, turgor kulit
menurun, TD 110/70 mmhg, Nadi 90x/menit, Suhu 37,9 ̊ C.
Apa masalah utama pada kasus diatas?
a. Hipertermi
b. Defisit penurunan cairan
c. Kekurangan volume cairan kurang dari kebutuhan tubuh
d. Gangguan eliminasi: BAB
e. Nyeri akut

11. seorang pria 40 tahun dirawat di RS mengeluh nyeri pada luka abdomen post operasi hari ke-
3, pada saat dikaji ditemukan luka nampak basah diameter 10cm, terpasang irigasi bladder,
warna BAK merah dan pasien mengatakan belum mau bergerak karena takut luka operasi
robek.
Tindakan prioritas yang harus dilakukan perawat…
a. Latihan imobilisasi
b. Monitor irigasi bladder
c. Monitor warna urine
d. Ajarkan teknik distraksi
e. Lakukan perawatan luka

12. seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat di RS dengan post operasi pengangkatan kelenjar
prostat. Dari hasil pengkajian didapatkan urine berwarna kuning jernih dan direncanakan akan
dibuka kateternya perawat telah memakai sarung tangan.
Apakah tindakan selanjutnya pada kasus diatas?
a. Mengeluarkan cairan dalam selang fiksasi kateter
b. Meminta klien untuk tarik nafas dalam
c. Menyiapkan plastik untuk tempat sampah
d. Membuka urine bag dari kateter
e. Mencabut kateter

13. seorang laki-laki berusia 45 tahun dirawat di RS dengan post operasi hemoroid 6 jam yang
lalu. Pada saat dikaji pasien mengeluh sulit dan takut kencing akibat operasi. Hasil pengkajian
didapatkan distensi dan nyeri di vesika urinaria. Pasien sudah platus, sudah boleh minum
sedikit.
Apakah tindakan pertama untuk mengatasi masalah tersebut?
a. Pemberian kompres hangat di vesica urinaria
b. Memotivasi banyak minum
c. Memotivasi pasien berbaring miring kanan kiri
d. Mengajarkan teknik relaksasi progresif
e. Memasang kondom kateter

14. seorang laki-laki berusia 60 tahun, mengeluh urin keluar sedikit, menetes dan terasa panas.
Adanya peningkatan frekuensi berkemih. Pasien mengatakan takut jika masalah berat dan
tampak gelisah.
Apakah masalah keperawatan prioritas pada kasus diatas?
a. Resiko infeksi
b. Ansietas
c. Nyeri
d. Perubahan eliminasi
e. Kurang pengetahuan

15. seorang laki-laki berusia 50 tahun dilakukan kolostomi 3 hari yang lalu. Seorang perawat
melaksanakan perawatan luka dengan mengirigasi luka kolostomi. pada saat tindakan irigasi,
tiba-tiba pasien mengeluh kram sekali pada daerah tersebut.
Apakah tindakan yang harus segera dilakukan pada kasus diatas?
a. Meminta klien untuk menahan nafas sebentar
b. Memberitahu klien bahwa keram akan meresa dan normal
c. Menghentikan tindakan irigasi
d. Mrmperlambat aliran cairan irigasi
e. Mempercepat aliran irigasi

16. Seorang laki-laki berumur 60 tahun dengan diagnosa medis kanker prostat dan telah
mendpat tindakan Prostatectomy, selanjutnya pasien mendapatkan persiapan Discharge
Planing.
Apakah diagnosa keperawatan yang relevan dengan rencana tersebut?
a. Risiko gangguan mobilitas fisik
b. Risiko komplikasi perdarahan
c. Gangguan eliminasi urine
d. Resiko gangguan cairan
e. Gangguan aktivitas dan istirahat
17. Seorang bapak-bapak berusia 50 tahun di diagnosa medis batu saluran kemih. Pasien
mengeluh nyeri pada daerah pinggang yang menjalar ke perut, rasa panas dan nyeri saat
BAK disertai darah.
Apa tindakan mandiri yang utama perawat pada pasien tersebut?
a. Memantau tanda-tanda vital
b. Mengajarkan Teknik relaksasi distraksi
c. Memberikan posisi baring yang nyaman
d. Menganjurkan banyak minum 2-3 L/hari
e. Menganjurkan pasien untuk tidak menahan kencing

18. Seorang perempuan berusia 35 tahun dirawat di perawatan bedah sejak 2 jam yang lalu
dengan keluhan nyeri pada perut bagian bawah dan nyeri pada saat BAK, urine keluar
sedikit-sedikit, pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya distansi kandung kemih, pasien
di instruksikan oleh dokter untuk pasang kateter.
Apakah tindakan awal yang paling tepat pada kasus tersebut diatas?
a. Letakkan kateter pada troli
b. Lumasi ujung kateter 15-17cm dengan jelly
c. Persiapkan alat pemasangan kateter
d. Pasang duk lubang pada area pemasangan kateter
e. Hubungkan spuit yang berisi air kepintu balon kateter

19. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat dengan GGK (Gagal Ginjal Kronis) dan akan
dilakukan Hemodialisa. Hasil pengkajian pasien mengeluh sesak nafas dengan frekuensi
30x/menit, konjungtiva anemis, asites, adema pada kedua tungkai.
Apakah tindakan keperawatan pada kasus di atas?
a. Pembatasan masukan cairan
b. Pemberian nutrisi adekuat
c. Pemberian oksigen
d. Fisioterapi dada
e. Transfusi darah

20. Seorang laki-laki berumur 32 tahun masuk hari ketiga perawatan, pasien mengalami
konstipasi sejak masuk rumah sakit. Pasien mendapatkan rencana tindakan pemberian obat
supositoria. Perawat telah menyiapkan alat dan obat serta persetujuan telah ditandatangani
oleh pasien.
Apakah langkah selanjutnya yang dilakukan perawat?
a. Ingat prinsip 7 benar pemberian obat
b. Monitor adanya efek dari obat
c. Masukan obat supositoria melalui anus
d. Dokumentasikan pemberian obat dan respon pasien
e. Tentukan kemampuan pasien dalam menerima obat supositoria

Anda mungkin juga menyukai