Naskah Role Play Keperwatan Komunitas
Naskah Role Play Keperwatan Komunitas
Dosen Pengampu :
1B
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
PRODI DIII KEPERAWATAN PURWOKERTO
2014
1. Topik : Penyuluhan Cara Cuci Tangan Yang Benar
2. Sasaran : Siswa-siswi Sekolah Dasar
3. Metode : Penyampaian materi, diskusi dan demonstrasi
4. Pelaksanaan Kegiatan
Tanggal : 29 April 2014
Waktu : 08.00 – 09.00 WIB
Tempat : Ruang kelas Sekolah Dasar (SD)
5. Pengorganisasian :
Moderator : Mahasiswa 1
Penyaji : Mahasiswa 2 dan Mahasiswa 3
1. Kegiatan Penyuluhan
No Kegiatan penyuluhan Kegiatan audiens Waktu
1. Tahap pembukaan 10 menit
1.1 Moderator membuka acara dan Menjawab salam,
memberi salam mendegarkan, bertanya
Mendengar dan
1.2 Perkenalan memperhatikan
1.3 Menjelaskan tujuan penyuluhan Mendengar dan
memperhatikan
1.4 Memberikan kesempatan Bertanya, mendengar
bertanya dan memperhatikan
2 Tahap pelaksanaan 35 menit
2.1 Menggalali pengetahuan audiens Menjawab pertanyaan,
tentang pengertian kebersihan mendengar memberikan
persepsi tentang
2.2 Memberikan reinforsemen positif kebersihan, bertanya
Mendengar,
2.3 Menjelaskan definisi kebersihan memperhatikan
2.4 Menjelaskan faktor – faktor Mendengar,
penyebab menurunya kebersihan memperhatikan
2.5 Menjelaskan dampak dari Mendengar,
menurunnya kebersihan memperhatikan
2.6 Menjelaskan cara mengatasi Mendengar,
menurunnya kebersihan memperhatikan
2.7 Menjelaskan cara mencuci Mendengar,
tangan yang baik memperhatikan
2.8 Mendemonstrasikan cara cuci Mendengar,
tangan yang benar memperhatikan
Memperhatikan
2.9 Memberikan kesempatan audiens
untuk mempraktekan cara mencuci Mendemonstrasikan cara
tangan yang benar cuci tangan yang
2.10 Memberikan reinforsemen benar
positif Mendengar,
2.11 Memberikan kesempatan memperhatikan
bertanya Menjawab pertanyaan,
mendengar memberikan
persepsi tentang
kebersihan, bertanya
3 Tahap Penutup 15 menit
3.1 Penyaji menyimpulkan materi Mendengar, dan
Tentang pencegahan toxoplasmosis menyimpulkan materi
3.2 Moderator menutup acara dan dengan audiens
mengucapkan salam Mendengar, menjawab
salam
Pemeran :
Mahasiswa 1 : Tuti Alfiyah
Mahasiswa 2 : Adha Tazzaka
Mahasiswa 3 : Karina Meydiana
Tiga orang mahasiswa dari Poltekkes Semarang mengadakan penyuluhan tentang PHBS
kepada anak-anak SD Maju Jaya 1. Mereka telah mengantongi izin dari Kepala Sekolah tersebut.
Mereka menyiapkan semua bahan dan peralatan yang akan digunakan kegiatan penyuluhan
kesehatan di SD tersebut. Kemudian mereka melakukan penyuluhan di SD tersebut. Lalu mereka
masuk ke ruang kelas, semua mahasiswa mempersiapkan alat dan bahannya sedangkan semua
siswa duduk di tempatnya masing-masing dengan tertib.
Mahasiswa 1 : Selamat pagi, adik-adik!
Semua Siswa : Selamat pagi, kakak!
Mahasiswa 1 : Bagaimana kabar kalian hari ini?
Semua Siswa : Baik, kak.
swa 1 : Saya akan memperkenalkan diri saya dan teman-teman saya di sini. Saya sendiri kak Adha. Di
samping saya kak Karina. Dan yang terakhir kak Tuti.
Kami disini akan menyampaikan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Baik untuk menyingkat
waktu langsung saja kita mulai. Kepada penyaji kami persilahkan.
swa 2 : Saya akan memulai penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat serta cara mencuci
tangan dengan baik dan benar supaya adik-adik tau tentang hal tersebut dan menambah
pengetahuan adik-adik.
Di sini kak Tuti dan kak Karina akan menjelaskan tentang PHBS. Silakan kak Karina terlebih
dahulu menjelaskan.
Mahasiswa 3 : Baik, terima kasih. Adik-adik tau tidak apa itu PHBS?
Siswa : Tidaaaak
Materi
I. Pengertian
Perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah adalah upaya untuk memberdayakan siswa, guru,
dan masyarakat lingkungan sekola agar tahu , mau , dan mampu mempraktikkan PHBS, dan
berperan aktif dalam mewujudkan sekolah sehat.
II. Faktor Penyebab Menurunnya Kebersihan
1. Pencemaran lingkungan
Paparan asap yang pencemaran lingkungan dari berbagai proses kegiatan pembangunan makin
meningkat. Seperti makin meluasnya gangguan akibat paparan asap, emisi gas buang sarana
transportasi, kebisingan, limbah industri dan rumah tangga serta gangguan kesehatan akibat
bencana..
2. Menurunnya kebersihan perorangan seperti gosok gigi yang tidak baik dan benar, kebiasaan cuci
tangan yang tidak pakai sabun dan tidak menggunakan air bersih mengalir, tidak membuang
sampah pada tempatnya.
3. Perilaku berisiko seperti merokok, perkelahian antar pelajar.
III. Dampak Menurunya Kebersihan
Menurunnya kebersihan lingkungan atau perorangan pada anak dapat mengakibatkan
timbulnya berbagai penyakit infeksi dan penyakit menular . Kasus infeksi seperti demam berdarah
dengue, diare, cacingan, infeksi saluran pernapasan akut,dan lain –lain.
IV. Cara Mengatasi Menurunnya Kebersihan
Buang sampah pada tempat nya
Mencuci dengan sabun dan air mengalir
Menjaga lingkungan di sekitar kita
Menjaga kebersihan badan
Tidak merokok dan menggunakan NAPZA
Tidak meludah sembarangan
Buang air kecil dan buang air besar pada jamban sehat
Tidak jajan sembarangan
SKENARIO ROLE PLAY
Penerapan Komunikasi Dalam Yankes:
Komunitas
Dosen: Suhaimi fauzan, S.Kep, Ners
Di Susun oleh:
1. Disa Novianti
2. Dwi Astuti
3. Nailil Inayah
4. Neni Wahyuni
5. Salama
6. Selvi Elfandari
7. Sri Endang Kesumawati
8. Sri Yuniarti
PONTIANAK
2012
Penjelasan:
Pada Role Play ini penerapan komunikasi dalam pelayanan kesehatan komunitas dibagi menjadi
2 macam,
yaitu penerapan komunikasi pada keluarga dan penerapan komunikasi pada masyarakat.
Daftar Peran:
1. Disa Novianti : cucu 1
2. Dwi Astuti : perawat 1
3. Nailil Inayah : perawat 3
4. Neni Wahyuni : anak perempuan
5. Salama : ibu rumah tangga
6. Selvi Elfandari : cucu 2
7. Sri Endang Kesumawati : nenek
8. Sri Yuniarti : perawat 2
Durasi penampilan: ± 20 menit
ADEGAN 1
KOMUNIKASI PADA KELUARGA
Tiga orang perawat dari salah satu rumah sakit umum di Pontianak mengadakan penyuluhan ke
rumah-
rumah warga di suatu desa. Pada rumah pertama,perawat-perawat tersebut melihat banyak sekali
rongsokan atau barang-barang bekas yang sudah tidak bisa dipakai berserakan di dekat rumah
tersebut.
Perawat 1: Assalamu’alaikum,,,
Permisi,,
Anak: Wa’alaikum salam,,,siapa ya,,?
Perawat 3: Selamat Siang dek,,
Saya Perawat Nailil, Perawat Yuniarti dan perawat dwi, kami ingin melakukan
penyuluhan mengenai demam berdarah dek,, Apakah kami boleh meminta waktunya
sebentar?
Anak:Iya,silakan masuk kak,
Tunggu sebentar ya kak,saya panggil ibu saya dulu.
Bu,,ibu,,ada perawat yang datang nih bu,,
Ibu:Oh,ada perawat ya,,
Maaf,ada keperluan apa ya mbak?
Anak: Katanya mau melakukan penyuluhan tentang demam berdarah bu,,
Ibu: Oh,,
Perawat 2: Iya bu,,kami sedang penyuluhan terhadap keluarga-keluarga di kampung ini.Mohon
kerja
samanya ya bu,,
Ibu :Baiklah mbak,,
Perawat 1 : Maaf bu,,Tadi di depan rumah saya melihat banyak sekali barang-barang berserakan.
Apakah
barang-barang tersebut sudah tidak di pakai lagi?
Ibu :Iya mbak,,
Itu barang-barang yang sudah tidak terpakai lagi .Tetapi saya bingung dimana harus meletakkan
barang-barang tersebut. Soalnya sudah tidak ada lagi tempat untuk meletakkannya.
Perawat 2: Ibu,barang-barang tersebut bisa menjadi sarang nyamuk yang dapat menyebabkan
demam
berdarah, sebaiknya barang-barang tersebut harus segera dikubur agar tidak menjadi tempat
nyamuk bertelur.
Anak: tu kan bu, pantesan banyak nyamuk yang berkeliaran di sekitar rumah kita
Ibu: ooo, iya juga ya nak, kalau begitu kita harus segera membereskan barang-barang itu.
Perawat 3: kalau begitu kami pergi dulu ya bu
Perawat-perawat tersebut lalu mendatangi rumah berikutnya,,
Perawat 3: Assalamu’alaikum,
Cucu I :Wa’alaikum salam,,
Cari siapa ya kak?
Perawat 3: Apakah orang tuanya ada dek,,
Cucu II :Iya,sebentar ya kak,,
Saya panggil nenek dulu.Nek,,nenek,,ada tamu nek.
Nenek :Oh,ada tamu ya,,
Ayo-ayo masuk,silakan duduk.Ada perlu apa ya mbak?
Perawat1: Maaf mengganggu waktunya sebentar,Saya perawat dwi dan ini teman saya Perawat
Nailil dan
perawat yuyun. Kami ingin melakukan penyuluhan sama nenek sekeluarga mengenai demam
berdarah nek..
Nenek :Iya-iya silakan mbak-mbak perawat.
Perawat 2: Pertama-tama kami akan menjelaskan mengenai hal-hal yang dapat menyebabkan
demam
berdarah. Demam berdarah dapat disebabkan oleh(perawat menjelaskan)
Cucu I :Oh,begitu ya kak penyebabnya
Perawat 2 melanjutkan penjelasannya,,
Perawat 1: Demam berdarah atau DBD memiliki beberapa gejala yang dapat dilihat dengan jelas
seperti(perawat menjelaskan)
Apabila terdapat atau terlihat tanda-tanda gejala tersebut ,nenek sebaiknya(perawat menjelaskan)
Cucu II :Terima kasih ya kak atas penjelasannya, kami menjadi lebih mengerti dan tahu harus
bagaimana
agar dapat mencegah demam berdarah. Apalagi kami hanya tinggal bertiga, apalagi nenek sudah
sangat tua.
Perawat 2: Semoga informasi-informasi yang kami sampaikan dapat bermanfaat ya bagi nenek
sekeluarga
.Nek, besok pagi kami akan melakukan penyuluhan kepada seluruh warga kampung ini di
lapangan
depan kantor lurah.Nenek sekeluarga saya harapkan untuk datang ya pada penyuluhan demam
berdarah tersebut.
Nenek :Iya,InsyaAllah ya mbak..Saya juga mengucapkan terima kasih.
Perawat 3: Kalau begitu kami pamit dulu ya nek,, Terima kasih sudah meluangkan
waktunya,terima kasih
juga atas kerja samanya ya..Assalamu’alaikum,,
Nenek dan dua orang cucunya: Iya,Wa’alaikum salam
ADEGAN 2
KOMUNIKASI PADA MASYARAKAT
Keesokan harinya di depan kantor Lurah masyarakat pun berkumpul untuk menghadiri
penyuluhan
yang diadakan oleh perawat yang kemarin berkunjung ke rumah mereka. Mereka membagikan
brosur-
brosur tentang DBD
Perawat 1: baiklah, assalamualaikum wr,wb. Terima kasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu
karena telah
mengizinkan kami untuk melakukan penyuluhan ini dan berkenan hadir pada acara
penyuluhan kecil yang kami adakan di kantor kelurahan pada pagi hari ini. Baiklah, untuk
mengefisienkan waktu, teman saya akan menjelaskan tentang apa itu demam berdarah.
Perawat 2: terimakasih. Sebelum saya mulai menjelaskan, apakah bapak-bapak dan ibu-ibu di
sini sudah
ada yang tau mengenai apa itu DBD?
Anak : saya kak! Kata guru saya, DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk
aedes aegepty.
Perawat 2 : betul sekali! Jadi, sebenarnya DBD adalah..(perawat menjelaskan)
Ibu : suster! Saya ingin bertanya, kalau tanda dan gejala orang yang sedang menderita DBD
seperti apa?
Perawat 3 : terimakasih pertanyaannya. Tanda dan gejala penyakit DBD adalah..(perawat
menjelaskan)
Cucu 1 : kalo penularannya bagaimana?
Perawat 3 : penularan penyakit DBD..(perawat menjelaskan)
Cucu 2 :oooo.. berarti bahaya juga ya nyamuk itu?
Perawat 2 : tentu. Makanya, kita harus selalu menjaga kebersihan lingkungan.
Nenek : aaa.. dengar tu, cu! Aa, nenek pun mau nanya. Bagaimana cara menyembuhkan penyakit
DBD ini? Apakah harus dirawat di rumah sakit? Nenek tidak mau masuk rumah sakit.
Ngerii!
Anak : kenapa tidak mau?
Ibu : iya lah nak, dirumah sakit itu tidak enak.
Cucu 1 : kenapa tidak enak? Kan dapat makan gratis
Nenek : ee.. pokoknya tidak enak. Tanya saja sama kakak perawat itu.
Perawat 2 : (tersenyum) pastinya setiap orang akan mereasa tidak nyaman pada saat berada di
rumah
sakit. Sebenarnya, untuk penyembuhan DBD ini..(perawat menjelaskan)
Cucu 2 :iihh.. takut ah kena DBD. Gimana cara mencegah penyakit ini?
Perawat : cara pencegahan penyakit DBD adalah..(perawat menjelaskan)
Masyarakat : oooooooo…
Perawat 1 : nah, bagaimana hadirin sekalian. Sudah paham kan tentang apa itu DBD, bagaimana
cara
penyembuhan dan cara mencegah DBD?
Ibu : sudah. Terimakasih ya mbak. Mulai sekarang saya akan selalu berusaha menjaga
kebersihan
lingkungan agar tidak ada wabah DBD di kampong kita.
Anak : betul mak! Anak mu ni setuju 100 %
Perawat 3: ini ada buku tentang penyakit DBD ya ibu-ibu bapak-bapak, kami harap bapak-bapak
dan
ibu-ibu sekalian bisa membaca buku ini untuk pegangan di rumah
Perawat 1 : itulah tadi yang dapat kami sampaikan, semoga apa yang yang tadi kami sampaikan
dapat
memberi manfaat untuk anda semua. Kami bertiga minta maaf apabila ada kata dan tingkah
laku kami yang kurang berkenan di hati bapak, ibu, serta adik-adik sekalian. Akhir kata
wasalamualaikum wr.wb
wa 2 : Gimana? Mudah kan? Ayo siapa yang mau maju untuk memperagakan seperti kakak-kakak tadi,
nanti kita kasih hadiah loh..
Siswa : Aku aku kak