Anda di halaman 1dari 11

Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

UNIT KEGIATAN BELAJAR M A N D I R I ( U K B M )


UNIT KEGIATAN BELAJAR M A N D I R I ( U K B M )
SBRU 3.4/4.4./6/2-1
SBRU 3.4/4.4./6/2-1

1. Identitas

a. Nama Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)


b. Kelas / Semester : XII / Genap
c. Kompetensi Dasar :

3.4. Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan tema, jenis, fungsi, tokoh, dan nilai
estetiknya dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks budaya

4.4 Membuat evaluasi dalam bentuk kritik karya seni rupa berdasarkan tema, jenis,
fungsi tokoh, dan nilai estetisnya dalam bentuk lisan atau tulisan

d. Materi Pokok :
• Tema dalam Karya Seni Rupa
• Nilai estetik karya seni rupa
• Media, Teknik dan Prosedur Berkarya
• Simbol dalam karya seni rupa
• Jenis dan Fungsi Kritik Seni Rupa
• Langkah-Langkah Kritik Seni Rupa

e. Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran (4 pertemuan)


f. Tujuan Pembelajaran :

Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model


pembelajaran PBL (Problem Based Learning), peserta didik dapat
mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan tema, jenis, fungsi, tokoh,
dan nilai estetiknya dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks
budaya, dan dapat membuat evaluasi dalam bentuk kritik karya seni
rupa berdasarkan tema, jenis, fungsi tokoh, dan nilai estetisnya dalam
bentuk lisan atau tulisan, dengan mengembangkan sikap religius, penuh
tanggung jawab, bekerja keras, serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, komunikasi (4C).

g. Materi Pembelajaran :

o Agar konsep dan teori yang akan kalian pelajari pada UKB ini dapat kalian kuasai dengan
baik, maka terlebih dahulu bacalah Buku Teks Pelajaran (BTP) berikut: (1) Seni Budaya
kelas XII-Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan, 2018, halaman 22-45, selain itu
kalian juga boleh mencari sumber lain di internet.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

2. Peta Konsep
Tema: Sosial Kemanusiaan,
Keagamaan, Kebudayaan,
Tema dalam Karya Aktivitas keseharian, Imajinasi
Seni Rupa dll

Jenis Karya Seni Karya Seni Rupa berdasarkan bentuk


Rupa Kary a Seni Rupa berdasarkan fungsi

Fungsi Karya Seni Fungsi


Rupa Individu
Kritik Karya Fungsi Sosial
Seni Rupa
Nilai Estetis Karya Unsur- Unsur Rupa
Seni Rupa Prinsip/Kaidah Penataan Unsur Rupa

Menulis Kritik Karya Deskripsi, Analisis, Interpretasi


Seni Rupa dan Evaluasi

3. Kegiatan Pembelajaran

a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami narasi di
bawah ini.

Kita seringkali merasa bingung dan belum begitu memahami kritik karya seni rupa,
bahkan kita juga seringkali tidak tahu apa fungsi dan manfaat kritik seni rupa ? Kalaupun
ada yang tahu pengertian dan fungsi kritik, namun terkadang masih belum paham dengan
aspek-aspek yang harus dikemukakan dalam kritik terhadap sebuah karya seni rupa. Nah,
untuk itu marilah kita pelajari apa sebenarnya kritik itu? Apa pula fungsi dan manfaatnya,
aspek apa saja yang dapat kita jadikan bahan dalam membuat kritik?
Dan terakhir tentu saja kita juga belajar bagaimana langkah-langkah membuat kritik seni
rupa.

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke kegiatan belajar
berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b. Inti
1) Petunjuk Umum UKB
a) Melalui UKB ini kalian akan mengembangkan kemampuan berinteraksi dengan
lingkungan melalui pengamatan karya seni rupa dan kalian akan mampu
mengapresiasi karya hasil pengamatan kalian melalui presentasi sehingga kalian akan
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)
terlatih berkomunikasi dengan baik. Aktivitas berpikir yang akan kalian latih melalui
UKB ini adalah menganalisis dan mengapresiasi karya seni rupa melalui krtik. Untuk
itu, kalian harus belajar mengamati dengan kepekaan rasa dengan mengkaitkan
keilmuan yang kalian miliki.

b) Baca dan pahami materi pada buku :


 Buku Seni Budaya, Kelas XII- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia, 2018, halaman 22-45
 https://www.senibudayaku.com/2017/03/kritik-seni-rupa-pengertian-jenis-
dan-fungsinya.html
 https://serupa.id/kritik-seni-rupa/
 http://dhebykarundeng.blogspot.com/2014/12/kritik-seni-rupa.html
Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan. Kalian bisa bekerja sendiri, namun akan lebih baik apabila bekerjasama
dengan teman lain sekaligus berlatih untuk berkolaborasi dan berkomunikasi
dengan baik.

c) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih, apabila
kalian yakin sudah paham dan mampu memahami konsep, prosedur kritikan
sekaligus mampu menjabarkan kritikan, kalian boleh sendiri atau mengajak teman
lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke
UKB berikutnya.

2) Kegiatan Belajar

Kalian sudah siappp ???


Ayo…… ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan penuh konsentrasi
ya !!!

Kegiatan Belajar 1

Bukalah Buku Teks Pelajaran (BTP) Seni Budaya Kls XII Semester 2 halaman 24-26
dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tahun 2018. Amati
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)
contoh-contoh gambar berbagai karya seni rupa yang ada disana, kemudian buatlah
klasifikasi karya tersebut berdasarkan jenis, fungsi, media dan teknik berkaryanya.
Untuk dapat membuat klasifikasi di atas mari kita ingat kembali wawasan kita tentang konsep,
simbol, jenis, media, teknik dan prosedur serta nilai-nilai estetik dalam karya seni rupa dalam
materi terdahulu yang telah kita pelajari.

RAGAM SENI RUPA


Klasifikasi berdasarkan bentuk dan dimensi
FUNGSI SENI RUPA
Karya Seni Rupa dua dimensi (dwi-matra)
Seni rupa merupakan media yang dibuat untuk banyak hal yang berguna bagi manusia.
Karya
Nah, seniapa
media rupa dua dimensi
sajakah adalahseni
sebgai fungsi karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang
rupa?
Memuaskan batinberwujud
dan lebar atau seniman penciptanya
pipih/datar atau memberikan
dan hanya kepuasan tersendiri
dapat dinikmati dari satu arah pandang
Memberikan keindahan yang dapat dinikmati secara luas dengan penilaian yang berbeda
saja, misalnya karya gambar, lukisan, poster, seni grafis dan lain-lain.
Menyampaikan nilai-nilai budaya dan ekspresi seniman
Karya Seni
Sebagai bendaRupa tiga Dimensi
kebutuhan (tri-matra)
sehari-hari atau benda praktis
Sebagai
Karya sarana ritualtiga
seni rupa keagamaan
dimensi memiliki dimensi panjang, lebar dan tinggi/ketebalan
Sebagai alat untuk mengenang suatu peristiwa tertentu.
sehingga dapat dinikmati dari berbagai arah pandang. Contoh karya seni rupa tiga dimensi
Berdasarkan cakupannya, fungsi d=seni rupa dibagi lagi menjadi dua bagian yaitu :
misalnya
Fungsi karya arsitektur, seni kriya, patung dan lain-lain.
Individu
· Memenuhi
Klasifikasi kebutuhan
berdasarkan emosional
fungsi
· Memenuhi kebutuhan fisik
Karya seni Rupa Murni (fine-art)
Fungsi Sosial
· Karya seni rupa murni merupakan karya seni rupa yang tujuan pembuatannya hanya
Rekreasi
· Komunikasi
untuk kepentingan ekspresi emosi/perasaan pembuatnya saja. Karya ini sensntiasa
· Pendidikan
mengedepankan ekspresi sehingga tak jarang bentuknya banyak yang berupa bentuk
non
KONSEP figuratif
SENI RUPA/ abstrak. Contoh karya seni rupa murni adalah karya seni lukis, seni
Konsepgrafis,
seni rupa
seni meliputi
patung danhakikat seni rupa, aspek-aspek seni rupa dan ragam seni rupa.
lain-lain.
Berikut
Karyapenjelasan
Seni Rupaper-poinnya :
Terapan (applied-art)
1. Hakikat Seni Rupa
EkspresiKarya
seniseni rupa bumi
dimuka terapan
ini disebut
tidaklahjuga seni pakai,
seragam. merupakan
Perbedaan karya
budaya, seni rupa
kondisi yang
sosial,
ekonomi,dibuat untuk
politik dan memenuhi
perbedaan kebutuhan
alam sekitarpraktis
akan manusia sehari-hari
membentuk seni yangsehingga
berbedakarya
dan ini
beragam. Keragaman
bersifat terapansenidanberkembang
mengedepankan sesuaikemanfaatannya
dengan masyarakat
secarayang
fisik bersangkutan.
pada kebutuhan
Setiap zaman dan setiap lingkungan budaya memberi batasannya sendiri tentang seni.
manusia, misalnya pakaian, mebel, perabot rumah tangga, alat transportasi, alat
Manifestasi atau ungkapan rupa dapat kita jumpai pada berbagai ilustrasi pada buku,
komunikasi
iklan, motif dan lain-lain.
hias, lukisan, patung, keramik, anyaman tikar, kursi rotan dll merupakan hasil
kreasi manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup.
2. Aspek-Aspek Seni Rupa
a. Wujud dan isi
Wujud visual karya seni rupa merupakan wadah sedangkan yang ada di dalamnya
disebut isi. Isi atau ideoplastik adalah aspek ide gagasan atau tema yang ada dalam
seni rupa. Aspek ini sangat bergantung satu sama lain.
b. Media, pokok-soal, material, teknik
Media atau medium dapat diartikan sebagai sarana untuk menyampaikan pesan.
Pokok soal adalah menggambarkan apa saja yang disajikan dalam karya itu.
Interaksi antara material dan teknik serta penguasaan teknik tertentu sangat
penting untuk mengetahui hasilnya.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

Kegiatan Belajar 2

Sebelum melakukan kegiatan belajar 2, bacalah tulisan tentang Simbol, Jenis, Fungsi,
dan Nilai Estetis dalam karya seni rupa pada Buku Teks Pelajaran Seni Budaya Kls XII
Semester 2 halaman 29 – 32 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia tahun 2018!

Setelah kalian membaca materi pada Buku Teks tersebut, cobalah amati karya seni lukis di
bawah ini:
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

Lukisan koleksi Bung Karno berjudul “Mohon Berkah”


Cat minyak di atas kanvas

Tentu kalian masih ingat bukan materi tentang unsur-unsur rupa dan kaidah-kaidah
komposisi, media, teknik dan prosedur berkarya seni rupa yang pernah dipelajaridi kelas XI.
Sebenarnya materi-materi itulah yang akan kita jadikan dasar dalam membuat apresiasi dan
kritik terhadap karya seni rupa.

Nah, sekarang cobalah jawab pertanyaan-pertanyaan berikut!


1. Unsur apa saja yang dapat kalian amati dalam lukisan di atas ?
2. Apa tema lukisan di atas ?
3. Bagaimana simbol-simbol yang digunakan dalam lukisan tersebut?
4. Bagaimanakah penggunaan media, teknik dan prosedur pembuatan karya seni lukis
tersebut?
5. Bagaimana nilai estetik karya seni lukis tersebut ?

Setelah kalian sudah bisa menjawab pertanyaan di atas, silahkan dilanjutkan ke kegiatan
belajar berikutnya. Apabila belum paham, mintalah pada teman atau guru kalian untuk
membimbing
Pengertiankembali guna menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas!
Apresiasi
Apresiasi secara etimologi: “appreciatie” (Belanda), “appreciation” (Ing), menurut kamus
Inggris, “to appreciate”, yaitu bentuk kata kerja yang berarti: to judge the value of;
understand or enjoy fully in the right way (Oxford), to estimate the quality of; to estimate
rightly; to be sensitively aware of (Webster).

Secara umum apresiasi seni atau mengapresiasi karya seni berarti, mengerti sepenuhnya
Kegiatan Belajar 3
seluk-beluk sesuatu hasil seni serta menjadi sensitif terhadap segi-segi estetika. Apresiasi
dapat juga diartikan berbagi pengalaman antara penikmat dan seniman, bahkan ada yang
Sebelum melakukan kegiatan belajar 3, bacalah tulisan dibawah ini untuk mmbuka wawasan
menambahkan, menikmati sama artinya dengan menciptakan kembali. Tujuan pokok
kalian tentang kritik seni rupa! Kalian juga dapat membaca tulisan tentang kritik seni rupa dari
penyelenggaran apresiasi seni adalah menjadikan masyarakat "melek seni" sehingga
internet untuk memperkaya khasanah tentang kritik, misalnya pada link di bawah ini:
dapat menerima seni sebagaimana mestinya. Dengan kata-kata yang lebih lengkap,
 https://serupa.id/kritik-seni-rupa/
 apresiasi adalah kegiatan mencerap (menangkap dengan pancaindera), menanggapi,
http://dhebykarundeng.blogspot.com/2014/12/kritik-seni-rupa.html
menghayati sampai kepada menilai sesuatu (dalam hal ini karya seni).

Kegiatan apresiasi seni atau mengapresiasi karya seni dapat diartikan sebagai upaya
untuk memahami berbagai hasil seni dengan segala permasalahannya serta terjadi lebih
peka akan nilai-nilai estetika yang terkandung di dalamnya. Hal ini ditegaskan oleh
Soedarso (1990:77) bahwa apresiasi adalah: “Mengerti dan menyadari sepenuhnya seluk-
beluk sesuatu hasil seni serta menjadi sensitif terhadap segi-segi estetiknya sehingga
mampu menikmati dan menilai karya tersebut dengan semestinya.”

Sementara itu Rollo May (Alisyahbana, 1983:81) menambahkan bahwa berapresiasi


terhadap suatu kreasi baru atau hasil seni juga merupakan suatu tindakan kreatif.
Mengapresiasi karya seni itu penting sekali karena akan membuat hidup lebih nikmat,
gembira, sehat. Bayangkan, bagaimana jika ada orang yang tidak mampu sekali
menikmati karya seni (dalam arti luas, termasuk seni di luar seni rupa). Dalam kehidupan
sehari-hari, secara disadari atau tidak, orang melakukan apresiasi pada tingkat tertentu:
menonton pameran, mendengarkan musik, menonton film di TV, memilih motif kain dan
sebagainya.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

Fungsi Apresiasi dan Kritik Seni


Lantas bagaimana apresiasi muncul dalam kehidupan seni rupa? Komponen apa saja yang
menentukan aktivitas apresiasi berjalan dalam kehidupan seni rupa?
Seniman dengan segala latar belakangnya menyampaikan ide, gagasan, kreativitasnya
kepada khalayak umum melalui sebuah media yang berupa karya seni. Dengan demikian
karya seni dapat dikatakan sebagai visualisasi nilai, simbol dan kreativitas seniman yang
dapat diterjemahkan secara beragam oleh khalayak umum atau apresiator. Diantara
apresiator itu terdapat beberapa kalangan seperti kaum akademisi, masyarakat awam
bahkan sampai kritikus. Apresiator mempelajari nilai/simbol dan kreativitas yang
disampaikan seniman dalam karya seni sehingga munculah kegiatan apresiasi.
Fungsi kritik karya seni rupa sangat penting dalam dunia seni rupa dan dalam pendidikan
seni. Fungsi kritik seni rupa yang pertama dan utama adalah untuk menjembatani
persepsi dan apresiasi artistik dan estetik karya seni rupa, antara pencipta (perupa), karya,
dan penikmat seni. Komunikasi antara karya yang disajikan kepada penikmat seni akan
membuahkan interaksi timbal-balik antara keduanya.
Bagi seniman perupa, kritik seni memiliki fungsi untuk mendeteksi kelemahan, mengupas
kedalaman, serta membangun kekurangan pada karya seninya. Sedangkan bagi
apresiastor atau penikmat karya seni, kritik seni akan membantu mereka untuk
memahami karya, meningkatkan wawasan dan pengetahuannya terhadap karya seni yang
berkualitas. Kritik karya seni rupa memiliki fungsi untuk menjebatani persepsi dan
apresiasi artistik antara perupa dan penikmatnya. Coba kalian jelaskan fungsi kritik seni
dalam konteks pembelajaran di sekolah dimana kalian sebagai perupanya dan teman
kalian sebagai apresian atau penikmat seninya.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)
Setelah membaca pengertian apresiasi dan kritik beserta fungsinya di atas, maka cobalah
untuk menjawab pertanyaan berikut:
1. Coba gambarkan dalam bentuk bagan/skema hubungan yang menggambarkan
komunikasi antara seniman, karya seni dan apresiator sehingga tercipta kegiatan
apresiasi dan kritik!
2. Mengapa mengapresiasi karya seni dapat dikatakan sebagai upaya menciptakan
kembali karya seni?
3. Apa saja fungsi dan manfaat apresiasi dan kritik seni rupa?

Tulislah jawaban dari ketiga pertanyaan tersebut pada buku kerja kalian. Diskusikan dengan
teman di sebelahmu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tadi! Bagaimana? Mudah
bukan? Bila kalian merasa sudah mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut kalian
boleh meneruskan pada kegiatan belajar berikutnya!

Kegiatan Belajar 4

Sekarang mari kita lanjutkan Kegiatan Belajar Ketiga ini. Namun sebelumnya, bacalah tulisan
tentang tahapan kritik di bawah ini! Membuat kritik yang baik terhadap karya seni rupa tentu
tidak hanya memperhatikan tahapannya saja, namun perlu kemampuan merangkai kalimat
yang baik pula agar kritik yang kita sampaikan dapat diterima oleh pembaca. Demikian pula
dengan penggunaan
TAHAPAN KRITIK istilah-istilah seni rupa yang mungkin masih terasa asing bagi kalian.
Untuk Berdasarkan
itu perbanyaklah membaca
beberapa uraian contoh-contoh kritik dalam
tentang pendekatan dari berbagai sumber.
kritik seni, dapat Kalian dapat
mencoba membaca contoh kritik pada link berikut:
dirumuskan tahapan-tahapan kritik secara umum sebagai berikut
http://sma-senibudaya.blogspot.com/2016/11/contoh-kritik-seni-lukis.html
1. Deskripsi,
http://abbeart.blogspot.com/2016/01/contoh-kritik-karya-seni-lukis.html
Adalah tahapan untuk menemukan, mencatat dan mendeskripsikan segala sesuatu
yang dilihat apa adanya, dan tidak berusaha melakukan analisis atau mengambil
kesimpulan. Agar dapat mendeskripsikan dengan baik, seorang pengkritik harus
mengetahui istilah-istilah teknis yang umum digunakan dalam dunia seni rupa. Tanpa
pengetahuan tersebut, maka pengkritik akan kesulitan untuk mendeskripsikan
fenomena karya yang dilihatnya.
2. Analisis
Adalah tahapan untuk menelusuri sebuah karya seni berdasarkan struktur formal
atau unsur-unsur pembentuknya. Pada tahap ini seorang kritikus harus memahami
unsur-unsur seni rupa dan prinsip-prinsip penataan atau penempatannya dalam
sebuah karya seni.
3. Interpretasi,
Yaitu tahapan penafsiran makna sebuah karya seni meliputi tema yang digarap,
simbol yang dihadirkan dan masalah yang dihadirkan. Penafsiran ini sangat terbuka
sifatnya, dipengaruhi sudut pandang dan wawasan pekritiknya. Semakin luas
wawasan seorang pekritik biasanya semakin banyak pula penafsiran karya yang
dikritisinya.
4. Evaluasi atau penilaian,
Merupakan tahapan yang menjadi ciri dari kritik karya seni. Evaluasi atau penilaian
adalah tahapan dalam kritik untuk menentukan kualitas suatu karya seni bila
dibandingkan dengan karya lain yang sejenis. Perbandingan dilakukan terhadap
berbagai aspek yang terkait dengan karya tersebut baik aspek formal maupun aspek
konteks.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

JENIS KRITIK SENI


Kritik karya seni mempunyai perbedaan kualitas dan tujuan. Karena perbedaan
tersebut, dapat dijumpai perbedaan beberapa jenis kritik karya seni berdasarkan
pendekatannya seperti yang disampaikan Fieldman (1967), yaitu;
Kritik Jurnalistik
Kritik jurnalistik adalah jenis kritik seni yang penilaian atau hasil tanggapannya
disampaikan secara terbuka kepada masyarakat melalui media massa. Kritik
jurnalistik biasanya sangat cepat mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap
kualitas sebuah karya seni, terutama karena penilaian atau hasil tanggapannya
(kritik) disampaikan melalui media massa.
Kritik Populer
Kritik populer adalah jenis kritik seni yang tujuannya untuk konsumsi umum/
masyarakat. Tanggapan yang disampaikan melalui kritik populer biasanya
bersifat umum atau lebih kepada pengenalan atau publikasi sebuah karya seni.
Kritik jenis ini umumnya menggunakan gaya bahasa dan istilah-istilah
sederhana sehingga mudah dipahami masyarakat awam
Kritik Ilmiah/Keilmuan
Kritik keilmuan adalah kritik seni yang bersifat akademis dengan wawasan
pengetahuan, kepekaan, serta kemampuan kritikus yang tinggi untuk menilai
dan menanggapi sebuah karya seni. Kritik keilmuan umumnya disampaikan oleh
seorang kritikus yang sudah teruji kemampuannya dalam bidang seni atau kritik
yang disampaikan sudah mengikuti metodologi atau kaidah-kaidah kritik secara
akademis. Hasil tanggapan melalui jenis kritik ini biasanya dijadikan sebagai
referensi bagi para kolektor atau kurator institut seni seperti galeri seni,
museum seni, dan balai lelang
Kritik Pendidikan/ Pedagogik
Kritik pendidikan adalah kritik seni yang bertujuan untuk mengangkat atau
meningkatkan kepekaan artistik dan estetik subjek belajar seni. Kritik
pendidikan umumnya digunakan di lembaga pendidikan seni terutama untuk
meningkatkan kualitas hasil karya seni yang dibuat oleh peserta didiknya. Di
sekolah umum termasuk kritik jenis inilah yang digunakan oleh guru dalam
Nah, sekarang cobalah membentuk kelompok yang terdiri dari 4 orang kemudian carilah salah
penyelenggaraan mata pelajaran pendidikan seni.
satu karya seni rupa dari internet (jangan lupa cantumkan sumbernya). Bagilah tugas untuk
keempat anggota kelompokmu masing-masing bertugas membuat deskripsi, analisis,
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)
interpretasi dan evaluasi. Presentasikan di depan kelas sehingga hasil kerja kelompokmu akan
menjadi sebuah kritik yang utuh terhadap sebuah karya seni rupa.

Tugas Mandiri

Sumber: https://lelang-lukisanmaestro.blogspot.com/2011/07/lukisan-karya-
widajat.html

Untuk lebih menguasai kompetensi membuat kritik terhadap karya seni rupa cobalah untuk
membuat kritik secara tertulis pada karya seni lukis di atas! Ketiklah hasil ulasanmu pada kertas
HVS dengan ketentuan: Font Times New Roman 12 point, margin atas, bawah, kiri dan kanan
masing-masing 4,3,3,3. dan spasi 1,5. Cetaklah hasil kerjamu kemudian dijilid dengan diberi
cover. Jangan lupa tulislah tugas Kritik Seni Rupa dan cantumkan identitasmu.

a. Penutup

Bagaimana kalian
sekarang?
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1,
2, 3 dan 4, berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap
materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi
pada UKB ini di Tabel berikut.
Unit Kegiatan belajar Mandiri (UKBM)

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahmi jenis dan fungsi karya seni
rupa?
2. Apakah kalian telah memahmi media dan teknik
pembuatan karya-karya seni rupa ?
3. Apakah kalian telah memahmi prosedur pembuatan karya-
karya tersebut ?
4. Dapatkah kalian membaca tema yang disajikan dalam karya
seni ?
5. Dapatkah kalian memahami simbol-simbol yang digunakan
dalam karya seni rupa?
6 Bagaimana kalian memahami nilai-nilai estetik yang
terkandung dalam karya seni rupa?
7 Apakah kalian sudah dapat memahami pengertian dan
fungsi kritik?
8 Apakah kalian sudah dapat membedakan jenis-jenis kritik?
9 Apakah kalian telah dapat membuat kritik seni rupa
berdasarkan langkah-langkahnya?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1, 2
dan 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat.
Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab “YA” pada
semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi Apresiasi dan Kritik Seni
Rupa lanjutkan kegiatan berikut secara mandiri untuk mengevaluasi penguasaan kalian!
Kerjakan di buku kerja masing-masing....
Setelah menyelesaikan soal di atas dan mengikuti kegiatan belajar, silahkan kalian
berdiskusi dengan teman lalu tuliskan penyelesaian permasalahan diatas ke buku kerja
masing-masing!
Ini adalah bagian akhir dari UKBM materi Apresiasi dan Kritik Seni Rupa mintalah tes
formatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKBM berikutnya.

Sukses untuk kalian!!!

Anda mungkin juga menyukai