Sumber: http://www.edubio.info
GLIKOGENOLISIS
Glikogenolisis merupakan proses pemecahan molekul glikogen
menjadi glukosa. Apabila tubuh dalam keadaan lapar, tidak ada
asupan makanan, kadar gula dalam darah menurun, gula diperoleh
dengan memecah glikogen menjadi glukosa yang kemudian
digunakan untuk memproduksi energi.
Step of Glycogenolysis
Sumber: http://www.edubio.info
Glukoneogenesis
Glukoneogenesis adalah proses sintesis (pembentukan) glukosa
dari sumber bukan karbohidrat. Molekul yang umum sebagai bahan
baku glukosa adalah asam piruvat, namun oxaloasetat dan
dihidroxiaseton fosfat dapat juga menjalani proses
glukoneogenesis. Asam laktat, beberapa asam amino dan gliserol
dapat dikonversi menjadi glukosa. Glukoneogenesis hampir mirip
dengan glikolisis dengan proses yang dibalik, hanya beberapa
tahapan yang membedakannya dengan glikolisis. ATP dibutuhkan
dalam tahapan glukoneogenesis.
Step of Glyconeogenolysis
Sumber: http://www.edubio.info
Pengaturan Glikoneogenesis
1. Hati dapat membuat glukosa melalui glukoneogenesis dan menggunakan glukosa melalui
glikolisis sehingga harus ada suatu sistem pengaturan yang mencegah agar kedua lintasan ini
bekerja serentak.Sistem pengaturan juga harus menjamin bahwa aktivitas metabolik hati
sesuai dengan status gizi tubuh yaitu pembentukan glukosa selama puasa dan menggunakan
glukosa saat glukosa banyak. Aktivitas glukoneogenesis dan glikolisis diatur secara
terkoordinasi dengan cara perubahan jumlah relatif glukagon dan insulin dalam sirkulasi.
Sumber: https://www.quora.com/
Defisiensi Karbohidrat
• Kelebihan karbohidrat :
Diabetes
memicu penyakit jantung
mengganggu proses metabolisme tubuh
• Kekurangan karbohidrat :
Kerusakan jaringan
Kekurangan glukosa dalam darah
marasmus