Anda di halaman 1dari 4

RSI'D

CICALENGKA
PENANGGULANGAN I(EBAITARAN {CODE REDI

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


2s.10/SPOI0Ol o L/2
KAB. BAITDT'ITG
ffi.
6)--"*- Cicalengka

S"ANDAR
Tanggal Terbit:
,ff-m-
\ctcnieuot<
r(\\\
zl,
./,'
PROSEDUR "-
3 April 2Ol9 *
OPERASIONAL

to2 200212 1 001


1. PINGERTIAN Penanggulangan kebakaran (code red) adalah kegiatan
memadamkan api di lokasi kejadian/ disaster sehingga api
dipastikan tidak ada lasi
2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah - langkah untuk mencegah
api membesar ke lokasi yang lebih luas, memadamkan api,
mengamankan pasien dan pengunjung serta
dokumen / barans nentins lainnva.
3. KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSUD Cicalengka Kabupaten
Bandung nomor Surat Keputusan Direktur RSUD
Cicalengka Kabupaten Bandung nomor
445l SK/ Sekr.l32 / RSUDCCLK I IV I 2019 tentang Panduan
Penanqsulansan Bencana di RSUD Cicaleneka.
4. PROSEDI'R r) Jika menemukan percikan api, tenang dan tidak panik.
2l Aktifkan code red melalui line *3301 dengan cara
menyebut code red dan area percikan api sebanyak tiga
kali.
3) Tim siaga bencana yang beradapaling dekat dengan lokasi
kejadian segera menuju ke lokasi.
4l Komandan tim siaga/leader (HeIm Putih) memimpin dan
megendalikan tindakan penanggulangan kebakaran
dengan cara yaitu :
a. Lapor ke security untuk bantuan pemadaman api dan
pengamanan lokasi.
b. Lapor ke teknisi untuk kemungkinan pemadaman
saklar dan supply oksigen. Apabila diperlukan
menghubungi pihak IPSRS
c. Lapor ketua tim bencana apabila api meluas dan tidak
bisa dipadamkan fiam kerja) atau lapor MPP Yang
kemudian laporan diteruskan kepada direktur'
s) Petugas Pemadam Api (Helm merah)
a. Segera memadamkan api dengan alat yang tersedia.
b. Ambil APAR di lokasi terdekat dengan lokasi kejadian.
c. Pegang tabung APAR dengan tangan kiri, cabut PIN
peng€unan
d. Buka selang tabung APAR.
e. Arahan selang APAR dengan tangan kanan, kemudian
arahkan APAR ke lokasi titik api. Arahkan selang APAR
dengan tujuan ke arah lokasi titik api kebakaran.
6) Petugas medis (Helm Biru)
a. Evakuasi pasien dan pengunjung dari daerah api ke
tempat yang aman (sesuai jalur evakuasi) menuju titik
RSIID
CICALENGKA PENANGGULANGAIT KEBAXARAN {CODE RED}

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


23.10/SPO/001 0 212
KAB. BAI{DTIIIG

dibutuhkan.
Petugas evakuasi baxarrgldokumen (Helm Kuning)
7)'a.Ev-akuasibarangdandokumendaridaerahapike
tempatyangaman(sesuaijalurevakuasi)menujutitik
kumpul.
8)' Petugas teknisi mematikan aliran listrik di lokasi kejadian
apablla kebakaran berhubungan dengan aliran listik dan
apabila kebakaran berhubungan dengan oksigen sentral
maka suplai Oz ditutuP.
gl' Apabila api tidak bisa dipadamkan atau bertambah besar
maka aktifkan code green (evakuasi) dan menyalakan
alarm kemudian bagran front office menghubungi
DAMKAR, BPBP, dan Kepolisian terdekat'
1O), Apabila keadaan sudah dapat dikendalikan dan apai
dapat dipadamkan, ketua tim bencana lapor kembali ke
direktur.
5. UNIT TTRI(AIT Seluruh unit terkait.

Jr-
RSI'D
CICALENGKA PEMADAMAI{ API

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


23.10/SPO /006 o Ll2

";<' Xl\ (,'i r.-DitetaPkan


i\)rffiffi.S$UD cicalenska
rd,
<i ,
STANDAR Tanggal Terbit:
PROSEDUR HI
3 April 201.9
OPERASIONAL
r.Hdni Jumpena tvt. SH.. tvtH.x'
NIP, 1,9671102 200212 1 001

1. PENGERTIAN @ kegiatan rnemadamkan api di


lokasi kejadian/disaster sehingga api dipastikan tidak ada
lasx.
2. TUJUAN Sebagai actran penerapan langkah - langkah untuk
mencegah api membesar dan ke lokasi yang lebih luas dan
memadamkan api.
3. KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSUD Cicalengka Kabupaten
Bandung nomor 445l SK/ Sekr. 132lRSUDCCLK I Iv I 2or9
tentang Panduan Penanggulangan Bencana di RSUD
Cicaleneka
4. PROSEDUR 1) P.t gu." adalah pelaksana Tim PemadamApi, staf/perawat
di unit/instalasi masing-masing.
2l Siapkan personil pemadam kebakaran.
3) Siapkan peralatan: APAR, d11.
4l Bunyikan alarm kebakaran (sesuai temPat
kejadian/disaster).
5) Matikan aliran listrik menuju lokasi disaster dengan cara
mencabut steker/Panel listrik.
6) Apabila kebakaran menyangkut alat-alat yang
tersangkut pada terminal tetap 02 , ualue rcne yarlg
suplai 02 harus ditutuP.
7l Kebakaran dibagi datam kelas A, B, C, D dan alat
pemadam api digolongkan sesuai dengan kelas
kebakaran, sebagai berikut :
a. Kelas A : kertas, ka5ru, kain karet, plastik, dll (alat
pemadam api kelas A).
b. Kelas B : cairan mudah terbakar, menyala (alat
pemadam api kelas B).
c. Kelas C : instalasi listrik (alat pemadam api kelas C)-
d. Kelas D : logam (alat pemadam api kelas D).
8) Koordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran kota
Kabupaten Bandung, bila api tidak dapat dipadamkan
dan menyala semakin membesar-
e) Pastikan pemadaman api sudah dilakukan dengan baik
dan benar sehingga tidak ada nyala api lagr dan lokasi
kejadian arnan terkendali.
Lakukan pemadaman api dengan menggunakan APAR
dengan langkah sebagai berikut :
a. Ambil APAR di lokasi terdekat dengan lokasi kejadian
b. Pegang tabung APAR dengan tangan kiri, cabut pin
RSUD
CICALENGI(A PEMADAMAN API

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


23.10/SPO l006 o 212
KAB. BAilDIII{G

c. Buka selang APAR.


e. Arahkan selang APAR dengan tujuan kearah menuju
lokasi titik api kebakaran.
f. Tekan tombol APAR dengan tangan kanan,
kemudian arahkan APAR kelokasi titik api.
5. UNIT TERI(AIT Seluruh unit terkait.

Anda mungkin juga menyukai