Definisi konseling gizi : suatu bentuk pendekatan yang digunakan dalam asuhan gizi
untuk menolong individu dan keluarga memperoleh pengertian yang lebih baik tentang dirinya
serta permasalahan yang dihadapi. Dalam proses konseling gizi ada beberapa tahapan yang
harus dilalui yaitu pengkajian gizi, diagnosis gizi, intervensi gizi dan monitoring evaluasi.
Setiap tahapan konseling membutuhkan keterampilan berkomunikasi. Mendiskusikan
kebiasaan makan pasien merupakan hal yang tidak mudah. Kemampuan konselor
berkomunikasi dengan baik akan sangat menggali informasi dari klien untuk menetapkan
diagnosis gizi yang akurat untuk mencapai kesepakatan antara klien dan konselor. Dalam
melakukakn intervensi dibutuhkan keterampilan berkomunikasi dan teknik konseling yang
baik agar dapat mengubah perilaku klien.
Setelah itu, proses konseling gizi juga membutuhkan kombinasi antara keahlian dalam
bidang gizi, fisiologi dan psikologi yang berfokus pada perubahan perilaku tentang makanan
dan hubungannya dengan penyakit atau masalah gizinya. Tujuan dari konseling ini untuk
membantu klien mengidentifikasikan dan menganalisis masalah klien serta memberikan
alternatif pemecahan masalah
Manfaat konseling:
Membantu klien untuk mengenali permasalahan kesehatan dan gizi yang dihadapi
Membantu pasien mengatasi masalah
Mendorong klien untuk mencari cara pemecahan masalah
Mengarahkan klien untuk memilih cara pemecahan yang paling sesuai baginya
Membantu proses penyembuhan penyakit melalui perbaikan gizi klien
Tahapan konseling:
1. Membangun dasar konseling
Salam, perkenalan diri, mengenal klien, membangun hubungan, memahami tujuan
kedatang, menjelaskan tujuan dan proses konseling
2. Menggali permasalahan
Mengumpulkan data dan fakta dari semua aspek dengan melakukan asesment atau
pengkajian gizi menggunakan data antropometri, biokimia, klinis dan fisik, riwayat
makan personal, riwayat perubahan berat badan, psikologis, mengkaji data sosial dan
kebudayaan klien . Perlu menggunakan alat bantu : AKG, PGS, DBMP form recall,
FFQ
3. Menekankan diagnosis gizi
Melakukan indentifikasi masalah, penyebab dan tanda /gejala yang disimpulkan dari
hasil pengkajian gizi yang diuraikan dengan komponen problem, etiologi, sign &
symptoms. Alat bantu : daftar teraminologi diagnosis gizi
4. Intervensi gizi
Memilih rencana : bekerjasama dengan klien untuk memilih alternatif upaya perubahan
perilaku diet yang dapat diimplementasikan
Memperoleh komitmen : komitmen untuk melaksanakan perlakuan diet khusus,
membuat rencana yang realistis dan dapat diterapkan menjelaskan tujuan, prinsip diet
& ukuran porsi makan
Mendiskusikan perubahan pola makan mengikuti anjuran diet (makanan yang
dianjurkan)
5. Monitoring dan evaluasi
Ulangi dan tanyakan kembali apakah kesimpulan dari konseling dapat dimengerti oleh
klien. Pada kunjunagn berikutnya lihat proses dan dampaknya
6. Mengakhiri konseling
Akhir dari konseling dan mengucapkan salam kembali