A.

PENGKAJIAN GIZI
CLIENT HISTORY (CH)
CH.1 DATA PERSONAL :

NAMA =x

USIA = 41 th

GENDER = laki-laki

CH 2. RIWAYAT MEDIS :
- Keluhan utama : . ada benjolan di perut kanan bawah dirasakan semakin membesar. Sejak 6
bulan MRS mengeluh BAB berlendir kadang-kadang berdarah dan terasa nyeri, BAB seperti
kotoran kambing, BB semakin menurun
- Riwayat penyakit dahulu : 4 tahun yang lalu mengeluh ada benjolan di perut kanan bawah
dirasakan semakin membesar
- Riwayat penyakit sekarang : adeno Ca recti well differented
- Riwayat penyakit keluarga : -

CH 3. RIWAYAT SOSIAL :
-

FH. RIWAYAT GIZI

ASUPAN MAKANAN DAN ZAT GIZI
- kurang menyukai sayur dan buah, biasa mengemil gorengan, mengkonsumsi ikan bakar 3x
seminggu dan merokok 1 bks/hr.
-
Energi Protein Lemak KH

Asupan 1700 kkal 60 gram 68 gram 236 gram

Kebutuhan 2377,2 kkal 60 gram 66,03 gram 385,73 gram

% 71,51% 100% 102,98% 61,18%

AD. ANTROPOMETRI

BB = 60 kg STATUS GIZI

TB = 170 cm Normal

IMT = 22,30

PERUBAHAN BB =-
BD. DATA BIOKIMIA
DATA BIOKIMIA NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI
1. Hb 11,3g/dl 14-16 gr/dl Anemia
2.leukosit 4.600 5.000 – 10.000 Dibawah normal
3.ht 43 g/dl 40-48 g/dl Normal
4.trombosit 358.000 140.000 – 400.000 Normal
5.albumin 3g/dl 3,5 – 5 g/dl Dibawah normal
6.ureum 41 mEq 10-50 mEq/dl Normal
7.kreatinin 1 mg/dl <1,5 mg//dl Normal

FISIK KLINIS NILAI NILAI NORMAL INTERPRETASI

B. DIAGNOSA GIZI
DOMAIN INTAKE
1. NI.5.8.5 Asupan serat in adekuat berkaitan dengan keengganan mengkonsumsi makanan yang
mengandung serat, dibuktikan dengan pasien kurang mengkonsumsi atau menyukai
sayur dan buah.
2. NI.1.4 Asupan energi inadekuat berkaitan dengan intake energi yang kurang, dibuktikan dengan
hasil recall energi yaitu 71,51%

3. NI.5.1 Peningkatan kebutuhan zat gizi (Fe) berkaitan dengan gangguan metabolisme gizi yang
dibuktikan dengan kadar Hb 11,3 g/dl.

DOMAIN KLINIS
1. NC.1.4 Perubahan fungsi gastrointestinal berkaitan dengan perubahan mortalitas GIT dibuktikan
dengan BAB berlendir, kadang-kadang BAB berdarah dan terasa nyeri, BAB seperti
kotoran kambing.
2 NC.2.2 Perubahan nilai laboratorium berkaitan dengan gangguan fungsi kalori yang dibuktikan
dengan leukosit 4600/ml dan albumin 3 g/dl.

DOMAIN PRILAKI LINGKUNGAN

 1. NB.1.1 Kurangnya pengetahuan makanan dan gizi berkaitan dengan perilaku yang
salah terkait makanan dan gizi yang dibuktikan dengan pasien biasa
mengkonsumsi atau ngemil gorengan, mengkonsumsi ikan bakar 3x seminggu,
kurang menyukai sayur dan buah, serta merokok 1 bks/hari.

C. INTERVENSI GIZI
A. PERENCANAAN

TUJUAN  Mengusahakan agar status gizi pasien dalam keadaan optimal pada
saat pembedahan, sehingga tersedia cadangan untuk mengatasi stres
dan penyembuhan luka.
 Mempercepat proses penyembuhan, meningkatkan daya tahan tubuh.
EDUKASI GIZI  Menjelaskan tentang bahan makanan yang dianjurkan
 Takaran makanan interval dan bentuk makanan saring untuk
mempertahankan dan memperbaiki status gizi.

RENCANA  Antropometri BB
MONITORING DAN
 Lab = Hb, leukosit, albumin
EVALUASI
 Dietary = E, P, L, KH, serat, vitamin, mineral, cairan.

B. IMPLEMENTASI

1. TERAPI DIET  Diet = Diet Pra Bedah

 Bentuk makanan = Saring
 Cara pemberian = Oral

2. SYARAT DIET a. Energi cukup yaitu 2377,2 kkal

b. Protein 1 g/kg, yaitu 60 gr

c. Lemak cukup 25% dari kebutuhan energi total yaitu 66,03 gr

d. KH cukup dari sisa kebutuhan energi total 385,73 gr

e. Vitamin dan mineral cukup terutama dalam bentuk suplemen

f. Rendah sisa ( maks 8 gr/hari) agar mudah dilakukan pembersihan saluran

cerna sehingga tidak mengganggu proses pembedahan (tidak BAB atau

BAK di meja operasi). Hindari susu dan produk susu dan daging berserat
 kasar

3. MONITORING DAN
EVALUASI
MONITORING & Monitoring
- Antropometri BB
EVALUASI
- Lab = Hb, leukosit, albumin
- Dietary = E, P, L, KH, serat, vitamin, mineral, cairan.