Anda di halaman 1dari 9

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI DAN GAMBAR PADA

MATERI DINAMIKA HIDROSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN

Galih Ikhlasul Amal, Budi Handoyo, Didik Taryana

Universitas Negeri Malang

E-mail: Galihikhlasulamal7@gmail.com

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media gambar


dan animasi dengan berupa video pembelajaran pada mata pelajaran
Geografi SMA kelas X materi Dinamika Hidrosfer dan Dampaknya
Terhadap Kehidupan. Penelitian ini merupakan penelitian
pengembangan yang mengembangkan suatu produk dan dibuat dalam
penelitian dengan tahap runtut dan jelas. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu angket validator, dan angket ujicoba. Analisis data ini
menggunakan data kuantitatif yang diolah menggunakan Teknik
deskriptif dan menubah menjadi bentuk presentase. Media video
pembelajaran ini sudah di validasi oleh dua ahli, yaitu ahli materi dan
ahli media. Menurut ahli materi, materi yang terdapat dalam media sudah
layak, namun perlu direvisi terkait teks dan gambar yang salah informasi.
Sedangkan menurut ahli media, media pembelajaran ini sudah layak
namun ada beberapa informasi yang keliru, sehingga perlu diperbaik
terlebih dahulu. Hasil yang diperoleh dari ujicoba di dua sekolah ini
digunakan untuk perbandingan, hasil yang di dapatkan dari MAN 1
Malang kelayakan media secara keseluruhan adalah memiliki skor 82,00
dengan kriteria layak. namun ada beberapa hal yang perlu direvisi
sehingga pada penelitian selanjutnya di SMAN 1 Batu telah dilakukan
revisi sehingga skor kelayakan media secara keluruhan adalah 87,7
dengan kategori layak, oleh karena itu media dapat digunakan untuk
kegiatan pembelajaran. Saran Pemanfaatan dari media ini dapat
digunakan dalam pembelajaran dikelas dengan pengawasan oleh guru
dan juga dapat digunakan untuk belajar mandiri.

Kata Kunci: Media Pembelajaran, Animasi, Gambar, Video Pembelajaran

PENDAHULUAN dan efisien. Hal tersebut dikarenakan


Media memiliki peran fungsi media dapat menjadikan
penting dalam kegiatan pembelajaran di pembelajaran lebih efektif dalam
kelas, dengan adanya media dapat pencapaian Kompetensi Dasar (KD).
memudahkan penyampaian materi yang Selain itu, dengan adanya media, kegiatan
disampaikan guru kepada murid. Selain pembelajaran akan lebih efisien dalam
itu, dengan adanya media, kegiatan mempersingkat waktu untuk
pembelajaran dapat menjadi lebih efektif
menampilkan pemahaman materi kepada sehingga dapat menarik perhatian siswa
siswa. untuk belajar. Menurut Arief S. Sadiman
dkk (2009: 9) “Media gambar atau foto
Fungsi pendidikan adalah untuk
merupakan salah satu jenis media visual
mengembangkan kemampuan dan watak
yang berfungsi untuk menyalurkan
serta peradaban bangsa yang
pesan ke penerima pesan.” Media
bermartabat dalam rangka
gambar memiliki banyak kelebihan
mencerdaskan kehidupan bangsa,
dibandingkan media verbal, salah satu
bertujuan untuk berkembangnya potensi
kelebihan media gambar adalah dapat
siswa agar menjadi manusia yang
mengatasi batasan ruang dan waktu.
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Penentuan media pembelajaran
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, diawali dengan analisis materi pada
berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan buku teks geografi. Analisis materi
menjadi warga negara yang demokratis dilakukan guna menyesuaikan media
serta bertanggung jawab (Pasal 33 pembelajaran dengan materi yang
Undang-Undang Nomor 20 Tahun dipilih. Analisis materi ini menggunakan
2003). buku teks geografi kelas X SMA/MA
Media pembelajaran telah
karangan Yasinto Shindu P Selain dari
digunakan dan terus dikembangkan
analisis materi yang dilakukan,
untuk memperoleh inovasi-inovasi
penentuan kebutuhan media terhadap
teknik baru yang lebih tepat, sehingga
materi dilaksanakan dengan tahap
kegiatan pembelajaran menjadi lebih
observasi untuk mengetahui seberapa
efektif dan efisien. Menurut Santoso S.
pentingnya kaitan materi dengan
Hamidjojo dalam Jhon D. Latuheru
kebutuhan media. Observasi dilakukan
(1988: 14) mengatakan bahwa “Media
pada beberapa subjek yang diantaranya
pembelajaran adalah media yang
adalah beberapa siswa SMA di kota
penggunaannya diintegrasikan dengan
Malang yang sudah mendapatkan materi
tujuan dan isi pengajaran.” Hal tersebut
hidrosfer dengan mengisi angket yang
dikarenakan fungsi media untuk
sudah disediakan peneliti Penggunaan
menjadikan pembelajaran lebih efektif
media gambar dan animasi akan lebih
dalam hal pencapain KD dan indikator
membantu siswa dalam memahami
di dalam kegiatan pembelajaran.
Berbagai jenis media seperti materi daripada hanya menggunakan
video, gambar, teks, animasi, dan suara penjelasan secara verbal. Sesuai dengan
dapat merangsang lebih banyak indra pendapat Hamalik dalam Arsyad (2017:
19) mengatakan “pemakaian media baik. “Visual dapat ditampilkan dengan
pembelajaran dalam proses belajar berbagai cara, dengan sederhana
mengajar dapat membangkitkan menggunakan karton, gambar garis,
keinginan dan minat yang baru, bagan atau diagram” (Arsyad,2017).
membangkitkan motivasi dan Seiring perkembangan zaman, media
rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan visual sering ditampilkan dengan
membawa pengaruh psikologis siswa”. berbagai media komputer. Gambar dan
Hasil observasi yang didapatkan
animasi tersebut akan dikemas dalam
dapat diketahui bahwa sebagian siswa
sebuah bentuk media pembelajaran, yang
ada yang masih kesulitan dan ada yang
akan di tampilkan dalam kegiatan
tidak mengalami kesulitan dalam
pembelajaran. Selain itu video
pemahaman materi hidrosfer. Namun
pembelajaran ini dapat digunakan oleh
dari responden yang dijadikan subjek
siswa untuk belajar dirumah karena
observasi mengatakan bahwa untuk
format yang dihasilkan dapat diputar
membantu penguasaan konsep materi
dalam telepon genggam atau smartphone
hidrosfer dalam kelas dibutuhkan media
yang di miliki oleh siswa. Penelitian ini
yang berupa gambar, dan animasi.
dilakukan didua sekolah berbeda untuk
Gambar dan animasi dapat
bertujuan sebagai perbandingan dari
menjelaskan konsep kongkrit. Selain
hasil yang didapatkan, sehingga media
itu, konsep yang berupa sebuah proses
ini dapat digunakan untuk semua
tidak cukup hanya dijelaskan secara
kalangan anak SMA kelas X.
verbal dan gambar, perlu adanya METODE
Model pengembangan disesuaikan
animasi atau gambar bergerak untuk
dengan kondisi dan karakter bahan ajar
memberikan pemahaman yang lebih.
yang dikembangkan. Desain
Menurut Arsyad (2017: 89) “visual
pengembangan yang dipilih mengacu pada
dapat pula menumbuhkan minat siswa
model pengembangan Sadiman (2014: 99),
dan dapat memberikan hubungan antara
alasan pemilihan model ini dikarenakan
isi pelajaran dengan dunia nyata.”
model ini lebih mengarah pada penelitian
Gambar dan menvisualisasikan objek
pengembangan media pembelajaran
kongkrit dan realistis lebih akurat.
berbasis multimedia dan komputer dan
Visual digunakan menekankan lebih menitik beratkan pada masalah
informasi sasaran (materi teks) sehingga media yang digunakan dalam Pendidikan
pembelajaran dapat terlaksana dengan formal. model pengembangan Sadiman
terdiri dari 7 tahap, jika dikembangkan dan menggunakan teknik deskriptif presentase
dipahami lebih lanjut model dengan cara mengubah data kuantitatif
pengembangan tersebut memiliki beberapa menjadi bentuk presentase. Data
tahap tahap yang penting yaitu; (1) analisis selanjutnya akan diinterpretasikan dengan
kebutuhan; (2) perumusan tujuan; (3) kalimat yang bersifat kualitatif. Rumus
analisis materi; (4) desain media; (5) yang digunakan untuk pengolahan data
produksi media; (6) validasi produk; (7) dari subjek validasi adalah rumus
uji coba; dan (8) produk akhir. pengolahan data persilangan item dan
Pada tahap ujicoba produk
rumus pengolahan data keseluruhan
bertujuan untuk mengetahui kelayakan Rumus untuk data persilangan item :
x
media yang dikembangkan setelah P  x100%
xi
dilakukan revisi maupun evaluasi produk. Rumus untuk pengolahan data
Untuk melakukan uji coba produk ada keseluruhan:
beberapa tahap yang dilakukan, dimulai x
P x100%
dari desain uji coba produk, tujuannya  xi
adalah Untuk mengetahui kelayakan Keterangan:
sebuah produk media perlu dilakukan P = Persentase
validasi media dan ujicoba lapangan untuk x = Jumlah skor jawaban responden dalam satu

mengetahui kekurangan dalam media, dan item


xi = Jumlah skor ideal dalam satu item
materi. Subjek ujicoba yang digunakan
∑x = Total jumlah skor jawaban responden
dalam penelitian ini adalah siswa kelas X
∑xi = Total jumlah skor ideal
IPS dari dua sekolah yaitu SMAN 1 BATU 100 = Konstanta.
dan MAN 1 MALANG. Jenis data yang
HASIL
digunakan adalah data kuantitatif yang Hasil dari penelitian ini adalah
selanjutnya dideskripsikan dengan teknik sebuah produk media pembelajaran dengan
deskriptif kualitatif persentase dengan materi hidrosfer dengan pokok bahasan
menggunakan kriteria penilaian. Instrumen siklus air dan perairan darat. Output
pengumpulan data dalam penelitian ini pengembengan media ini berupa video
menggunakan angket tertutup dan angket pembelajaran yang dapat digunakan di
rekomendasi. Angket rekomendasi kelas sekaligus dapat digunakan untuk
ditujukan kepada validator ahli media, kegiatan belajar mandiri di rumah.
bahasa dan materi. Sebelum di uji coba kesekolah, terlebih
Data yang akan di Analisa adalah
dahulu dilakukan observasi terkait
data dari subyek ujicoba dan akan diolah
kebutuhan media terhadap materi,
selanjutnya produk akan di lakukan tahap infiltrasi yang terjadi pada lahan yang
validasi terdahulu kepada ahli media dan tercemar dan seharusnya diganti dengan
materi. Ujicoba dilakukan setelah produk gambar infiltrasi pada umumnya. Yang
di revisi sesuai saran dan rekomendasi dari ketiga adalah penambahan informasi
validator. Ujicoba dilakukan di dua terkait siklus air, yang dimana dalam
sekolah yaitu MAN 1 Malang dan SMAN penelitian lain menjelasakan bahwa siklus
1 Batu. Data yang diperoleh pada ujicoba air dibagi menjadi dua yaitu siklus air
adalah merupakan data kuantitatif. terbuka dan siklus air tertutup. Hasil
Pada tahap validasi produk
validasi media ini dinyatakan valid dengan
dilakukan dengan 2 tahap yang berbeda
sedikit revisi.
yaitu validasi media dan materi. Tahapan Setelah dilakukan tahap validasi
validasi dilakukan pada bulan Mei 2019. selanjutnya ialah tahap uji coba. Subjek uji
Validasi media dilakukan oleh dosen coba ini adalah siswa dari dua sekolah
Teknologi Pendidikan yang telah yaitu MAN 1 Malang dan SMAN 1 Batu.
berpengalaman dalam pembuatan media Siswa MAN 1 Malang memiliki 40 siswa
pembelajaran. Ahli media dalam validasi dan siswa SMAN 1 Batu memiliki 31
produk ini adalah Bapak Yerry siswa dalam kelasnya. Penilaian siswa
Soepriyanto, S.T, M.T, sedangkan untuk didapatkan dari pengisian angket dengan
validasi materi dilakukan oleh dosen total 19 pertanyaan. Pertanyaan tersebut
jurusan geografi yang menguasai materi dibagi menjadi tiga kriteria yaitu, aspek
tentang hidrosfer. Ahli materi tersebut tampilan, aspek kajian materi, aspek
adalah Ferryati Masitoh, S.Si, M.Si. manfaat. Dari hasil ujicoba yang dilakukan
Berdasarkan validasi yang telah
dapat dijelaskan dengan tabel dibawah ini.
dilakukan oleh ahli materi menunjukan ada
Tabel 3.1 Kelayakan Media Secara
beberapa materi dan teks yang masih tidak
Keseluruhan (MAN 1 Malang)
sesuai dengan materi seharusnya. Di mulai
dari penataan teks kurang rapi, diliat dari NO Aspek ∑x ∑xi N Kualifikasi
Penilaian
besar kecilnya huruf dan spasi sedikit 1 Aspek 760 952 79,8 Cukup
terlihat berantakan. Kedua adalah gambar Tampilan Layak
2 Aspek 784 952 82,5 Layak
mengenai materi infiltrasi, dalam
Kajian
penyampaian materi infiltrasi terlihat
Materi
masih ada kesalahan dalam penyajian 3 Aspek 575 680 84,5 Layak
Manfaat
gambar, yaitu dimana ada satu bagian yang
Total 2119 2584 82, Layak
menunjukan bahwa gambar tersebut adalah
Tabel 3.2 Kelayakan Media Secara digunakan dalam kegiatan belajar mandiri
Keseluruhan (SMAN 1 Batu) oleh siswa.
Media pembelajaran ini berisikan
NO Aspek ∑x ∑xi N Kualifikas
materi Hidrosfer dengan pokok bahasan
Penilaian i
1 Aspek 735 840 87,5 Layak Siklus air dan perairan darat. Materi
Tampilan hidrosfer ini termasuk dalam KD. 3.7 yaitu
2 Aspek 726 840 86,4 Layak
menganilisis dinamika hidrosfer terhadap
Kajian
Materi kehidupan. Materi ini diajarkan kepada
3 Aspek 539 600 89,8 Layak
kelas X IPS semester dua untuk SMA/MA.
Manfaat
Total 2000 2280 87,7 Layak Produk media pembelajaran ini dapat
digunakan oleh guru untuk kegiatan
Berdasarkan tabel 4.12 dan 4.13 pembelajran di kelas, sebagai alat bantu
diatas secara keseluruhan untuk hasil agar memudahkan dalam pemahaman
ujicoba produk mendapatkan skor materi hidrosfer. Serta membuat
sebanyak 2119 dan 2000 dari jumlah siswa pembelajaran menjadi lebih variatif, dan
yang berbeda sekolah. Dari MAN 1 inovatif sesuai dengan karakteristik siswa
Malang memiliki nilai 82,42 dan dari dewasa ini. Selain media ini dapat
SMAN 1 Batu memiliki nilai 87,7. Dari digunakan untuk sarana belajar siswa
hasil ini menunjukan bahwa media yang secara mandiri.
dikebangkan sudah termasuk layak. oleh
Produk akhir media hasil
karena itu media pembelajaran dengan
pengembangan telah melalui tahap
materi Hidrosfer pokok bahasan siklus air
validasi, revisi, dan uji coba. Pada tahapan
dan perairan darat menggunakan video
validasi dilakukan oleh ahli yaitu adhli
pembelajaran layak digunakan dalam
media dan ahli materi, ahli media berasal
kegiatan pembelajaran dan kegiatan belajar
dari dosen FIP yang sudah berpengalaman
mandiri di rumah.
KAJIAN PRODUK dalam dunia pengembangan media
Media pembelajaran ini pembelajaran. Sedangkan ahli materi
mengambangkan 2 jenis media yang dilakukan oleh dosen geografi yang
digabungkan dalam bentuk video berpengalaman pada materi hidrosfer.
pembelajaran. Video pembelajaran ini Hasil validasi dari kedua validator ini
dapat di download di youtube, untuk menyatakan sudah valid namun ada
kegiatan pembelajaran dikelas dan dapat beberapa hal yang perlu direvisi sebelum
dilanjutkan untuk ujicoba. Setelah
dilakukan revisi terhadap produk b. Dalam media pembelajaran ini
dilanjutkan kegiatan uji coba di sekolah. menampilkan perbedaan siklus air dan
Subjek ujicoba ini mengambil dua sampel perbedaan sungai dalam bentuk
sekolah yaitu SMAN 1 Batu dan MAN 1 animasi, sehingga memudahkan siswa
Malang. Hasil uji coba produk ini dalam pemahaman materi.
c. Produk media pembelajaran ini mudah
digunakan untuk mengetahui penilain
untuk dioperasikan, tidak perlu
siswa terhadap media.
petunjuk khusus untuk
Menurut penilaian oleh siswa dari pengoperasiannya.
dua sekolah, media ini secara keseluruhan Penggunaan media dapat digunakan
sudah baik dan menarik. Sehingga mampu dalam kegiatan belajar mengajar, juga
membuat siswa lebih termotivasi dlam dapat digunakan untuk kegiatan belajar
kegiatan belajar geografi, oleh karena itu mandiri oleh siswa.
2. Kelemahan Produk
media berbasis video pembelajaran ini
Berdasarkan produk yang telah
dinyatakan layak dan dapat digunakan
dihasilkan terdapat beberapa kelemahan,
dalam proses pembelajaran dikelas
dari segi materi maupun aspek tampilan
maupun belajar mandiri. Dalam sebuah
media, Berikut adalah penjelasannya.
media pasti ada beberapa kelemahan dan
kelebihan, yang dapat dilihat jelas setelah a. Materi yang ditampilkan dalam media
produk di ujicobakan. Dibawah dijelaskan ini tidak semua membahas tentang
beberapa kelemahan dan kelebihan dari Hidrosfer, namun hanya mencakup
produk video pembelajaran yang telah materi siklus air dan perairan darat.
b. Media ini memerlukan perangkat audio
dibuat.
1. Kelebihan Produk visual dalam penggunaannya,
Berdasarkan produk yang telah dikarenakan selain menampilkan
dihasilkan terdapat beberapa kelebihan, gambar dalam video ini juga
dari segi materi maupun aspek tampilan menggunakan suara narrator untuk
media, Berikut adalah penjelasannya. membantu penjelasan materi.
Ukuran video yang berkisar 700mb
a. Produk media pembelajaran ini berupa membutuhkan space yang lebih jika
video pembelajaran yang dapat di didownload untuk kegiatan belajar
unduh secara offline, sehingga tidak menggunakan smartphone .
perlu mengakses internet setiap SARAN
penggunaanya. Pada bagian ini akan diberikan
beberapa saran pemanfaatan, diseminasi,
dan pengambangan produk lebih lanjut. video ini dengan bahan menggunakan
Sebelumnya peneliti menyadari bahwa potongan video dari kejadian nyata.
b. Media pembelajaran ini hanya terbatas
dalam media ini jauh dari kata sempurna
pada bab hidrosfer dengan pokok
dan masih terdapat beberapa kekurangan.
bahasan siklus air dan perairan darat.
Penulis sekaligus pembuat media ini
Untuk peneliti selanjutnya diharapkan
berharap produk media ini dapat menjadi
dapat mengembangkan materi lain
refrensi untuk peneliti selanjutnya dalam
pada mata pelajaran geografi
mengembangkan media pembelajaran.
khususnya bab hidrosfer.
Adapun saran-saran yang dapat diberikan
c. Disarankan untuk melakukan
sebagai berikut.
kerjasama dengan tema penilitian lain
1. Saran Pemanfaatan
seperti eksperimen dan tindakan kelas,
a. Media pembelajaran ini dapat
untuk mengetahui seberapa efektifnya
digunakan dalam kegiatan
media ini dalam kegiatan
pembelajaran dikelas dengan cara
pemnbelajaran di kelas.
pemutaran video layaknya
presentasi.
DAFTAR RUJUKAN
b. Pemanfaatan media pembelajaran
Arsyad, Azhar. 2017. Media
pada saat dikelas sepenuhnya berada
Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja
dalam kontrol guru, untuk Grafindo Persada.
menghindari tidak fokusnya siswa Borg, W.R. & Gall, M.D. Gall. 1983.
dalam KBM. Educational Research: An
c. Siswa dapat menggunakan media ini Introduction, Fifth Edition. New
untuk kegiatan belajar mandiri York: Longman.
dimanapun mereka berada, karena Hadi, Sofyan. 2017. Transformasi
media ini berupa video pembelajaran Pendidikan Abad 21 Tema: 1 No.
yang dapat diakses kapanpun. 15. Efektivitas Penggunaan Video
Sebagai Media Pembelajaran
Untuk Siswa Sekolah Dasar. 96-
2. Saran Pengembangan Produk 102. Dari
Lebih Lanjut http://pasca.um.ac.id/conferences/
a. Media pembelajaran ini berisi gambar index.php/sntepnpdas/article/dow
nload/849/521.
dan animasi yang dikemas dalam
bentuk video pembelajaran. Oleh Hastuti, R.P., & Muhari. 2017. Jurnal
karena itu diharapkan untuk peneliti Penelitian dan Pengembangan
Pendidikan Luar Biasa Vol. 4, No.
selanjutnya dapat mengembangkan
2. Increasing Procedure Text
Reading Comprehension by
Usimg the Saintific Approach of Purwanto, Edy. 2014. Strategi
Pictural Media for Students with Pembelajaran Bidang Studi
Hearing Impairment. 96-104. Geografi. Yogyakarta: Penerbit
Dari http:// Ombak.
http://journal2.um.ac.id/index.php
/jppplb/article/view/1740/1672 Sadiman, Arief dkk. 2009. Media
Pendidikan Pengertian,
Herlambang, Sudarno. 1995. Dasar- Pengembangan, dan
Dasar Geomorfologi Bagian I. Pemanfaatannya. Jakarta: PT.
Malang: Proyek OPF IKIP Raja Grafindo Persada.
Malang
Sadiman, Arief dkk. 2014. Media
Latuheru, Jhon D. 1988. Media Pendidikan Pengertian,
Pembelajaran Dalam Proses Pengembangan, dan
Belajar-Mengajar Masa Kini. Pemanfaatannya. Jakarta: PT.
Jakarta: Depdikbud. Raja Grafindo Persada.

Lubis, Kun Marlina. 2011. Peningkatan Utami, Dina. 2011. Animasi Dalam
Aktivitas Pembelajaran Hidrosfer Pembelajaran. Majalah Ilmiah
dan Dampaknya Terhadap Pembelajaran Nomor 1 Volume 7
Kehidupan Melalui Tindakan Mei 2011. Dari
Guru Inovatif pada Kelas X di https://journal.uny.ac.id/index.php
SMA Negeri 1 Semarang (onine). /mip/article/view/3212
Jurnal Geografi Unnes Vol 8.
(http://journal.unnes.ac.id/nju/ind Utaya, Sugeng. 2013. Pengantar
ex.php/JG/article/download/165/ Hidrologi. Malang. Aditya Media
1860) Publishing.
Novianto, Bagus Rizki. 2003. Mengenal
Jenis – Jenis Sungai (online).
http://skp.unair.ac.id/reposistory/
web-pdf/web_mengenal_jenis_-
_sungai_BAGUS_RIZKI_NOVIA
NTO.pdf

Permendikbud. 2003. Sistem Pendidikan


Nasional. Peraturan Pemerintah

Purwanto, Edy. 1994. Media Pengajaran


IPS-Geografi. Malang. Institut
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Malang

Anda mungkin juga menyukai