Anda di halaman 1dari 64

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

AKREDITASI PROGRAM STUDI BARU


PROGRAM SARJANA

KOMONIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL IBROHIMY


BANGKALAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM


KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

TAHUN 2019
DAFTAR ISI

Halaman

KRITERIA 1 TATA PAMONG DAN KERJA SAMA ................................ 5

KRITERIA 2 MAHASISWA ..................................................................... 18

KRITERIA 3 SUMBER DAYA MANUSIA ............................................... 20

KRITERIA 4 KEUANGAN, SARANA DAN PRASARANA ...................... 25

KRITERIA 5 PENDIDIKAN ..................................................................... 37

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………. 62

2
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
IDENTITAS PROGRAM STUDI BARU YANG DIUSULKAN*)

Program Studi : Komonikasi dan Penyiaran Agama Islam

Kode Program Studi :

Jurusan/Departemen : Dakwah

Fakultas : Dakwah

Perguruan Tinggi : STIT. Al Ibrohimy Bangkalan

Status Akreditasi PT : Terakreditasi

Peringkat/Tahun SK : C/2019

Nomor SK Akreditasi **) : 363/SK/BAN – PT /Akred/PT/VI/2019.

Alamat Program Studi : Jl. Raya Galis No. 03 Bangkalan

No. Telepon : 085334975154

No. Faksimili : -

Homepage dan Email : stital.bangkalan@gmail.com

*) Identitas program studi wajib diisi dengan lengkap


**) Bukti dilampirkan

3
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
IDENTITAS PENGISI USULAN PROGRAM STUDI BARU *)

Nama : Muksin, M Pd I
NIDN : 2106048301
Jabatan : Wakil Ketua Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga
Tanggal Pengisian : 27 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Moh Jamaluddin Imron, M Pd


NIDN : 9921000025
Jabatan : Wakil Ketua Bidang Administrasi Keuangan dan Perencanaan
Tanggal Pengisian : 27 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Mujiburrohman, M Pd I
NIDN : 9921000026
Jabatan : Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama
Tanggal Pengisian : 27 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : AMIRIL MUKMININ, M.Th.I


NIDN : -
Jabatan : Penjaminan Mutu
Tanggal Pengisian : 27-12-2019
Tanda Tangan :

Nama : ABD. WAHED, M.Pd.I


NIDN : 2103097501
Jabatan : Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Tanggal Pengisian : 27-12-2019
Tanda Tangan :

*) Identititas pengisi wajib diisi – usulan tanpa identitas tidak akan dievaluasi
4
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
KRITERIA 1. TATA PAMONG DAN KERJASAMA

Justifikasi Pembukaan Program Studi

Jelaskan justifikasi pembukaan program studi yang diusulkan mencakup aspek:


1. Urgensi penyelenggaraan ditinjau dari kepentingan perguruan tinggi,
masyarakat, dan bangsa. Program studi sangat dibutuhkan masyarakat
karena belum ada dan penting untuk pengembangan masyarakat di daerah
itu.
2. Keunggulan keilmuan program studi yang diusulkan dibandingkan dengan
keilmuan program studi sejenis yang sudah ada pada perguruan tinggi lain
(nasional dan internasional);
3. Pertumbuhan jumlah mahasiswa dari Program studi yang sudah ada dalam 3
TAHUN terakhir;
4. Peta jumlah program studi yang sudah ada dengan program studi yang akan
dibuka di sekitar PT.

Penjelasan wajib didukung dengan data kuantitatif yang cukup.

INSTITUSI: Dapat memberikan kontribusi bagi kebutuhan mengembangkan


lulusan bidang ilmu komunikasi sebagai digital technopreneur yang paham akan
teknologi informasi dan komunikasi dalam pengembangan dakwah Islam sehingga
pengelolaan informasi akan lebih terkoordinasi dengan baik, baik untuk kalangan
internal/eksternal kampus.

MASYARAKAT: Sebagai program studi yang menghasilkan tenaga ahli dalam


bidang ilmu komunikasi dan penyiaran secara tidak langsung dapat memberikan nilai
guna bagi masyarakat, yakni peran profesi humas sebagai mediator antara
lembaga/institusi pemerintah kepada masyarakat, peran jurnalis
menyebarkan informasi dalam produksi beritanya, peran penyiar dalam
membawakan berita kepada khalayak sasaran dan peran ahli komunikasi digital dalam
perkembangan teknologi informasi. Hal tersebut akan bermanfaat bagi peningkatan
kualitas pendidikan dan kecerdasan masyarakat dalam menghadapi era global
persaingan bebas.

BANGSA: Era globalisasi dan mengacu pada pasar bebas Asia Tenggara atau
yang dikenal dengan istilah Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang dihadapi
Indonesia, merupakan suatu tantangan bagi KPI dalam meningkatkan SDM yang lebih
baik terutama untuk memaksimalkan skills. Lulusan prodi KPI akan sangat dibutuhkan
dalam menghadapi MEA, karena mampu memanage informasi dan komunikasi dengan
baik, memediasi, menganalisis akan kondisi perusahaan, dan membina hubungan
dengan media massa. Dengan tolak ukur tersebut, kebutuhan lulusan KPI untuk
kemajuan dakwah dan perusahan besar yang turut memberikan kontribusi ekonomi
pada kemajuan bangsa akan sangat dicari.
Prodi KPI dengan prodi lain tidak memiliki kesamaan baik itu dalam mata kuliah
peminatan dan praktiknya. Adapun yang memiliki kesamaan hanya terletak pada mata
kuliah wajib nasional Agama, Bahasa Indonesia, Pendidikan Kewarganegaraan,
Pendidikan Pancasila, Pendidikan Bahasa Inggris, Kewirausahaan dan PTKIS serta
mata kuliah khusus yang menjadi ciri dari STIT. Al Ibrohimy adalah Studi Pesantren dan
aswaja yang diajarkan pada semester awal.
Lampirkan dokumen rencana strategis perguruan tinggi yang memuat rencana pembukaan program studi yang diusulkan.
5
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Sistem Tata Kelola

Sistem tata kelola berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati
bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan
peran dalam program studi. Tata kelola didukung dengan budaya organisasi
yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan,
etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan
dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan,
laboratorium, dan studio). Sistem tata kelola (input, proses, output dan outcome
serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata kelola yang baik)
harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksana-kan, dipantau dan dievaluasi
melalui peraturan dan prosedur yang jelas. (tampilkan aturan, statuta, pedoman-
pedoman yang dimiliki, SOP dan segala hal yang menjadi pedoman PT)

Struktur organisasi dan tata kelola

Gambarkan struktur organisasi dan jelaskan tatakelola termasuk informasi


akreditasi institusi dan program studi yang telah ada. Struktur organisasi
perguruan tinggi pengusul minimal terdiri atas unsur-unsur (1) penyusun kebijakan,
(2) pelaksana akademik, (3) pengawas dan penjaminan mutu, (4) penunjang
akademik atau sumber belajar, dan (5) pelaksana administrasi atau tata usaha!

Gambarkan dan jelaskan struktur organisasi

Gambar 1 Struktur Organisasi STIT Al-Ibrohimy Bangkalan

1. Ketua mempunyain tugas:


a. Memimpin penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat
b. Membina tenaga kependidikan, mahasiswa tenaga administrasi serta hubungan
dengan lingkungannya

6
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
c. Menentukan kebijakan teknis yang secara fungsional menjadi tanggung jawab
sesuai dengan kebijakan dan peraturan berlaku
d. Membina dan melaksakan kerjasama dengan instansi, badan swasta, dan
masyarakat untuk memecahkan persoalan yang timbul teruatama yang
menyangkut bidang tanggung jawabnya
e. Melaksanakan pengawasan, penilaian prestasi dari proses penyelenggaraan
kegiatan serta penyusunan laporan
2. Ketua bertanggung jawab ke dalam dan ke luar dalam segala kegiatan citivas
akademika. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua dibantu oleh 3 (tiga) orang Wakil
Ketua yang bertanggung jawab kepada Ketua, Wakil Ketua terdiri atas:
a. Wakil Ketua Bidang Akademik, disebut Wakil Ketua I;
b. Wakil Ketua Bidang Administrasi Umum, disebut Wakil Ketua II;
c. Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama, disebut Wakil Ketua III
Kepala Bagian
1. Kepala bagian Administrasi Umum adalah unsur pimpinan yang bertugas membantu
ketua dalam melaksanakan tugas-tugas administrasi yang meliputi:
a. Melaksanakan urusan administrasi akademik yang meliputi pendidikan dan
pengajaran, penelitian, pengabdian pada masyarakat dan melakukan urusan
administrasi pembinaan mahasiswa dan hubungan dengan alumni
b. Melaksanakan urusan administrasi keuangan dan kepegawaian
c. Melaksanakan urusan surat-menyurat, statistik, dan laporan kegiatan akademik
d. Melaksanakan urusan ke-rumah tanggaan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan Galis
Bangkalan dalam bidang sarana dan kegiatan protokoler
e. Memberi laporan rutin kepada atasan atau Ketua secara langsung
2. Kepala Bagian Administrasi Umum dibantu oleh Kepala Bagian Administrasi
Akademik dan Kemahasiswaan
1) Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan adalah unsur
pimpinan yang membantu Ketua dan melaksanakan tugas-tugas administrasi
akademik dan kemahasiswaan.
Bidang Prestasi
a. Pendaftaran calon mahasiswa baru, Regristasi mahasiswa baru dan lama
b. Menyiapkan buku induk, buku nilai/leger dan penyelesaian Ijazah
Bidang Akademik
a. Membantu menyusun jadwal perkuliahan, Menyiapkan daftar hadir
perkuliahan, Melayani KRS dan KHS, Menyiapkan administrasi
penyelenggaraan KKN, Melaksanakan pelaksanaan ujian-ujian : UTS, UAS,
UNS, dan lain-lain dan menyiapkan data alumni

7
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Kepala Lembaga Dan Jurusan
1. Kepala Perpustakaan adalah unsur pelaksana akademik STIT Al-Ibrohimy Bangkalan
Galis Bangkalan di bidang kepustakaan yang bertanggung jawab langsung kepada
Ketua Dan pembinaan sehari-harinya dilakukan oleh Wakil Ketua I, yang
mempunyai tugas memberikan pelayanan bahan pustaka untuk keperluan
pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
2. Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah unsur pelaksana di
lingkungan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan Galis Bangkalan yang menyelenggarakan
pendidikan akademik untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan penelitian/pengkajian,
dan pengabdian kepada masyarakat yang bertanggung jawab langsung kepada
Ketua, dan pembinaan sehari-harinya dilakukan oleh Wakil Ketua I
3. Lembaga Penjaminan Mutu adalah unsur Pengawas dan penjaminan Mutu di
lingkungan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan Galis Bangkalan.
4. Ketua Prodi mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pengarahan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
STIT Al-Ibrohimy Bangkalan memiliki tata pamong yang sangat konsisten mengacu
kepada prinsip tata pamong yang sangat menjamin terwujudnya visi, terlaksananya misi,
tercapainya tujuan, berhasilnya strategi yang digunakan secara kredibel, transparan,
akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

Jelaskan tugas pokok dan fungsi masing-masing organ tersebut yang menjamin
penerapan tata kelola PT yang baik mencerminkan aspek kredibel, transparan,
akuntabel, bertanggung jawab, dan adil dalam tabel di bawah ini:

Nama organ di PT Tugas Pokok dan


No. Nama Generik
pengusul Fungsi *)
Yayasan Pendidikan
1. Penyusun Kebijakan Menyusun kebijakan
Islam Al Ibrohimy
Melaksanakan pendidikan
Pimpinan PTKIS dan dan pengarahan,
2. Pelaksana Akademik
Program Studi penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat
Pengawas dan Mengawasi dan penyusun
3. LembagaPenjamin Mutu
Penjaminan Mutu penjaminan mutu PTKIS
Pelayanan bahan pustaka
Penunjang Akademik untuk keperluan pendidikan
Lembaga Perpustakaan,
4. dan pengajaran, penelitian,
atau Sumber Belajar Bagian Laboratorium
dan pengabdian kepada
masyarakat
Melaksanakan tugas-tugas
Bagian Adminitrasi
5. Pelaksana Administrasi administrasi akademik dan
Umum
kemahasiswaan

*) Harus mencerminkan aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan


adil

8
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Jelaskan bahwa program studi yang diusulkan dikelola oleh unit pengelola
program studi yang disusun dan ditetapkan oleh Menteri (PTN)/Badan
Penyelenggara (PTS)/Pemimpin Perguruan Tinggi
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi ini dijalankan sesuai
dengan SOP yang didukung dokumen yang lengkap Sistem pengelolaan fungsional
dan operasional mencakup fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading
dan controlling) yang dilaksanakan secara efektif untuk mewujudkan visi dan
melaksanakan misi yang telah ditetapkan oleh pimpinan perguruan tinggi.

Sistem penjaminan mutu

Jelaskan Sistem Penjaminan Mutu Internal di PT pengusul yang mencakup (1)


organisasi mutu, (2) ketersediaan dan kelengkapan dokumen SPMI sesuai
Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016, dan (3) auditor mutu di tingkat institusi/
fakultas/jurusan.
1. Sistem penjaminan mutu
Sistem penjaminan mutu berdasarkan Surat Keputusan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan
tentang (SPM) STIT Al-Ibrohimy Bangkalan yang dilakukan antara lain:
a. Pada level STIT dilaksanakan oleh LPM sesuai dengan SK Ketua STIT Al-
Ibrohimy Bangkalan tentang LPM STIT Al-Ibrohimy Bangkalan, LPM berfungsi
merancang dan mengembangkan standar mutu seluruh unit yang ada di
lingkungan PTKIS serta melakukan audit terhadap Lembaga Dalam
melaksanakan penjaminan mutu akademik, LPM bertanggung jawab kepada
Ketua dan Wakil Ketua I bidang akademik. LPM melaksanakan proses
penajminan mutu akademik mulai dari perencanaan sistem pembuatan
dokumen implementasi dan pelaksanaan audit mutu akademik internal di
lingkungan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan. Adapun panduan pelaksanaan
kegiatan LPM mengacu kepada SOP STIT Al-Ibrohimy Bangkalan.
b. Pada level Program Studi STIT Al-Ibrohimy Bangkalan penjaminan mutu
dilakukan oleh LPM STIT Al-Ibrohimy Bangkalan di tingkat program studi.
Penjaminan mutu dilakukan dengan melakukan hal-hal berikut:
1) Daftar hadir dosen dan mahasiswa
2) Penjadwalan matakuliah
3) Angket evaluasi dalam proses pembelajaran
4) Penyusunan Beban Kerja Dosen (BKD) persemester
2. Standar Mutu
STIT Al-Ibrohimy Bangkalan telah memiliki standar mutu yang lengkap dan
dilaksanakan dengan sangat baik Standar mutu yang menjadi acuan dalam sistem
penjaminan mutu adalah Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) sesuai
dengan Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 yang dikembangkan ke dalam SPM STIT Al-Ibrohimy BangkalanTahun 2016

9
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
e. Standar kompetensi lulusan
Materi evaluasi
1) kesesuaian kompetensi lulusan dengan visi dan misi program studi (PS)
2) menguasai minimal dua bahsa asing yaitu arab dan inggris
3) terampil dalam menggunakan ICT
4) menguasai ilmu-ilmu keislaman yang berkaitan dengan disiplin ilmu lulusan
5) menampilkan kepribadian islami
6) mencapai IPK > 3 00 bagi setiap lulusan S 1
7) memiliki jiwa kewirausahaan atau entrepreneurship
8) mempunyai jiwa kepemimpinan
f. Standar pendidik
materi evaluasi:
1) dosen memiliki kemampuan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dam
bidang ilmu yang diajarkan
2) dosen menampilkan kepribadian islami
3) dosen minimal memiliki kualifikasi S2 dan linear dengan rumpun keilmuan
yang diajarkan untuk program S1;
4) memiliki ketrampilan mengajar yang dibuktikan dengan sertifikat pendidikan
dan pelatihan dan/atau;
5) rasio dosen mahasiswa adalah 1:25 untuk disiplin ilmu sosial dan 1: 20
untuk disiplin ilmu eksak;
6) dosen melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat sesuai dengan
aturan yang berlaku
g. Standar proses
11) pembelajaran berdasarkan RPS
12) pembelajaran menggunakan pendekatan andragogi kontruktivis dan
kontekstual
13) pembelajaran menyediakan kesempatan bagi mahasiswa untuk melakukan
kegiatan belajar secara individualdan kelompok
14) proses perkuliahan mengacu pada empat komponen penilaian yaitu:
mandiri Terstruktur UTS dan UAS
15) Pembelajaran menggunakan ICT dan berlangsung secara interaktif
16) satu rombongan belajar berjumlah maksimal 30 orang
17) tatap muka perkuliahan minimal 14 kali dan maksimal 16 kali
18) Evaluasi mengacu pada empat komponen penilaian yaitu: mandiri
terstruktur UTS dan UAS
19) Evaluasi harus mengikuti tujun pendidikan yaitu: kognitif afektif dan
psikomotor
h. Standar sarana dan prasarana
Prasarana:
1) Tersedianya suasana lingkungan fisik dan nonfisik untuk keefektifitas
kegiatan pendidikan
2) tersedianya ruang dosen dan pegawai yang cukup representative
3) tersedianya gedung perpustakaan yang memadai beserta buku yang
lengkap
4) tersedianya masjid kampus dan prasarana ibadah
5) tersedianya jumlah kantin yang memadai dan layak
6) tersedianya lahan parkir yang cukup dan aman
7) tersedianya ruang kelas yang memadai dan kondusif
8) tersedianya prasarana olah raga yang memadai
9) tersedianya ruang laboratorium pada setiap PS
10) tersedianya jalan-jalan kampus yang layak dilengkapi dengan rambu-rambu
lalu lintas dan tanda penunjuk

10
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
20) tersedianya sistem drainase yang lancar
21) tersedianya transportasi internal kampus
22) tersedianya MCK dan air bersih yang cukup
23) tersedianya gedung kegiatan mahasiswa STIT Al-Ibrohimy Bangkalan
24) tersedianya gedung rumah sakit atau klinik
25) tersedianya kursi yang sesuai dengan jumlah maksimal mahasiswa dalam
satu rombel
26) tersedianya 2 meja dan kursi dosen yang nyaman pada setiap ruang kelas
27) tersedianya multimedia dalam setiap ruang kelas
28) tersedianya jaringan listrik yang cukup
29) tersedianya jaringan internet
30) tersedianya satu set computer dan printer pada ruang dosen
31) tersedianya alat-alat labortaorium yang cukup
32) tersedianya mebel air ruang dosen yang memadai
e. Standar pembiayaan
2) sumber biaya yang variatif
3) besaran SPP dan pungutan lainnya sesuai aturan yang berlaku
4) penggunaan biaya yang tepat sasaran dan transparan serta sesui aturan
5) pencairan dana yang tepat waktu
b. Standar pengelolaan
1) menerapkan sistim pengelolan keuangan
2) melalukan MoU dengan berbagai instansi pemerintah atau pun swasta
3) membentuk unit-unit usaha mandiri
4) membentuk lembaga pengawas
5) mendapatkan dana hibah dan pengelolaannya secara mandiri
c. Standar penilaian pendidikan
1) melakukan penilaian proses pembelajaran dan hasilnya
2) melakukan supervisi dan monev
3) memiliki sistem dan mekanisme penilaian skripsi/ tugas akhir yang
memenuhi standar kelulusan dan kompetensi
4) membuat pedoman penilain yang baku bagi mahasiswa dan dosen
5) melakukan evaluasi pada semester IV dan VIII
6) melakukan akreditasi prodi dan jurusan
7) mengevaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan

Umpan balik

Jelaskan rencana mendapatkan umpan balik guna memperbaiki tata pamong,


kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu dalam rangka
peningkatan kualitas program studi yang mencakup umpan balik dari: 1) dosen;
2) mahasiswa; 3) tenaga kependidikan; 4) alumni; 5) lembaga/insititusi
penelitian mitra; dan 6) pengguna lulusan. Nyatakan kisi-kisi instrumen yang akan
dimintakan umpan balik!
(buatkan secara umum setiap komponen (mahasiswa atau dosen) dengan daftar
pertanyaan yang menjadi acuan rencana perbaikannya untuk umpan balik)

11
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Umpan
Isi Umpan Balik Tindak Lanjut Hasil
Balik dari
(1) (2) (3) (4)
Dosen Untuk meningkatkan kualitas Sebagai respon terhadap masukan dosen Proses penambahan sarana di atas
pembelajaran pada Prodi, Dosen selalu tersebut, maka Prodi telah mengusulkan masih sedang dalam proses
memberikan masukan agar Prodi kepada pimpinan STIT Al-Ibrohimy penambahan, sementara untuk
mengembangkan sarana dan fasilitas Bangkalan untuk menambah kelengkapan koleksi kepustakaan sudah berjalan
pembelajaran agar dapat menyesuaikan sarana pembelajaran, serta menambah koleksi secara berkesinambungan dalam
dengan rasio jumlah mahasiswa dengan kepustakaan yang berkaitan di lingkungan setiap semester.
ketersediaan sarana pembelajaran yang Prodi . Beberapa dosen sudah mulai
dimiliki, seperti terbatasnya Lab. Di samping itu, untuk menunjang kualitas disiplin dalam melaksanakan
Bahasa, serta literatur kepustakaan yang pembelajaran dosen, prodi berusaha untuk pembelajaran dan telah
berkaitan dengan pengembangan menaikkan kesejahteraan dosen dan menujukkan kualitas pembelajaran
keilmuan Prodi. mengadakan workshop penelitian pendidikan yang baik. Di samping itu,
Sedangkan terhadap angket penilaian dan teknik bimbingan PPL serta workshop mayoritas dosen sudah mulai
terhadap pelaksanaan pembelajaran yang penyusunan silibus dan SAP merencanakan pembelajaran
dilakukan oleh Dosen, mayoritas dosen Pelakasanaan penyebaran dengan baik yang ditunjukan
sangat apresiatif terhadap upaya angket (kuesioner) lalu ditindaklanjuti untuk dengan menyusun dan menyetor
menjaga kinerja dosen malalui mengevaluasi kelayakan dosen yang akan silabus dan SAP dalam setiap mata
pengembangan budaya mutu di mengajar pada Prodi kuliah yang telah dibina.
lingkungan Prodi tersebut.
Mahasiswa Peningkatan kualitas pelayanan Prodi merespon permintaan mahasiswa Bimbingan akademik mahasiswa
akademik dan administratif, baik untuk tersebut dengan mengoptimalkan fungsi Wali semakin efektif, dan mahasiswa
peningkatan prestasi belajar mahasiswa, Studi dan selalu mempersilahkan untuk selalu juga mulai merasakan kenyamanan
pengabdian masyarakat, maupun untuk konsultasi sama semua dosen yang memang di lingkungan kampus.
kepentingan penelitian yang akan layak dimintai pertimbangan akademik. Selain itu, dengan disediakan
dilakukan oleh mahasiswa. Menambah fasilitas pembelajaran dan ruangan kantor khusus sesuai
Di sisi lain, mahasiswa selalu meminta kenyamanan mahasiswa lingkungan kampus kepentingan akademik, mahasiswa
prodi untuk menyediakan fasilitas seperti pembangungan tempat parkir, ruang dengan mudah dapat mengakses
pendukung terhadap peningkatan belajar dan sebagainya. seluruh informasi akademik
pembelajaran dan ibadah, serta Sedangkan untuk peningkatan pelayanan sekaligus perkembangan hasil studi
kenyamatan mahasiswa selama berada di mahasiswa, maka Prodi telah menyediakan yang telah diperolehnya.
lingkungan kampus. ruangan khusus konsultasi bagi mahasiswa
sesuai kepentingan akademik masing-masing
Alumni Prodi hendaknya selalu mengembangan Sebagai respon terhadap umpan balik dari Ijin penyelenggaraan prodi Baru di
program studi yang berkelanjutan, alumni, maka pada tahun akademik lingkungan STIT. Al Ibrohimy
dengan tidak hanya membuka prodi 2016/2017 telah membuka Prodi lainnya,. yang sudah adalah Tiga, yaitau
strata satu (S1). Tetapi harus Di samping itu, Prodi bersama Prodi-prodi PAI, PIAUD dan PGMI dan sedang
mengembangkan prodi-prodi lainnya yang lain di lingkungan STIT Al-Ibrohimy mengajukan pembukaan prodi-
yang menjadi kebutuhan alumni dan Bangkalantelah melakukan pendataan alumni prodi baru ke Dirjen Diktis
masyarakat pada umumnya. melalui kegiatan tracer study agar bisa Kemenag RI sebagai upaya
Selain itu, alumni juga meminta pada mendata para alumni STIT Al-Ibrohimy pencanangan pengembangan status
Sekolah Tinggi dan Prodi agar bisa Bangkalan yang telah bekerja dan Sekolah Tinggi menuju Institut.
membentuk Forum Alumni STIT Al- berkativitas sesuai keilmuan masing-masing
Ibrohimy Bangkalansebagai wadah
komunikasi dan koordinasi antara PT
dengan pihak alumni sekaligus berfungsi
sebagai media informasi tentang dunia
kerja yang telah diperoleh dan yang akan
dimasuki oleh alumni

Pengguna Permintaan guru tugas S1 ke berbagai Prodi kemudian membentuk Program Guru Program Guru Pengabdian telah
lulusan lembaga pendidikan di wilayah Madura, Tugas dengan mengirim calon sarjana dan lama berjalan bekerja sama dengan
yang dikoordinir langsung oleh Prodi . sarjana-sarjana PAI yang diawali dengan pondok pesantren Al-Ibrohimy
Adanya permintaan secara intens dari penandatangan MoU antara pihak lembaga dengan cara mengirim puluhan
para alumni agar supaya kegiatan PPL 2 sekolah/madrasah dengan Prodi . calon sarjana dan Sarjana yang
mahasiswa Prodi diletakkan di Membangun kemitraan dengan lembaga telah disebar ke berbagai lembaga
lembaga-lembaga pendidikan milik para lembaga tempat PPL 2 supaya dapat menjadi pendidikan yang tersebar di di
alumni STIT Al-Ibrohimy Bangkalan. bahan evaluasi terhadap hasil dari pendidikan berbagai daerah, baik di pulau
yang diselenggarakan oleh Prodi. Madura, Jawa maupun di luar pulau
Jawa.
Manajemen SDM Unit Pengelola

Jelaskan manajemen pengelolaan SDM di unit pengelola untuk memenuhi


kebutuhan program studi yang diusulkan. Manajemen pengelolaan SDM di unit
pengelola mencakup 1) kecukupan sesuai dengan Permenristekdikti No 100
Tahun 2016, 2) kualifikasi (pendidikan dan bidang keahlian), 3) rencana
pengembangan untuk dosen dan tenaga kependidikan (kuantitas,kualifikasi dan
kompetensi). (Tampilkan jumlah Tenaga kependidikan yang ada berikut dengan
pendidikan dan keahliannya. Diuraikan juga analisis kecukupan dan
kebutuhannya)

7. Sistem seleksi/perekrutan
Langkah pertama dalam sistem rekrutmen dosen dan tenaga pendukung di STIT
Al-Ibrohimy Bangkalan Bangkalanadalah dengan melakukan Job Analysis for
Personnel Specification yakni analisa jabatan yang berupa penentuan keadaan
dan sifat suatu pekerjaan dan penentuan sifat dan kecakapan orang yang
dimungkinkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.
Langkah kedua, Fit and Proper Test yakni seleksi kepribadian dan kemampuan
skill (conceptual skill, human skill, dan technical skill) sesuai dengan tuntutan
kebutuhan pekerjaan teknisnya.
8. Penempatan
Dosen dan tenaga kependidikan yang lulus seleksi/rekruitmen akan diberi
tugas berdasarkan kualifikasi ijasah dan kompetensi yang dimilikinya
9. Pengembangan karir
Sistem pengembangan karir dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Ibrohimy
dilakukan dengan cara: Bimbingan; Senior-Junior, Pertemuan Ilmiah,
Penataran/Lokakarya, Peluang Penelitian, Peluang PPM, Studi Lanjut Gelar, Studi
Lanjut non-Gelar, Penugasan-Penugasan.
10. Retensi
Dosen dan tenaga kependidikan yang menjalani retensi pada semester
berikutnya diberi tugas untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian pada
masyarakat sesuai dengan kualifikasi dan kompetensi masing-masing dosen serta
tenaga kependidikan.
11. Pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan
Tahap 1 : teguran lisan
Tahap 2 : teguran tertulis

14
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Tahap 3 : pemberian sanksi yang terdiri dari tiga macam tingkatan:
3.1. Penundaan sementara gaji/jenjang karir
3.2. Penonaktifan dari kegiatan akademik.
3.3. Pemberhentian secara tetap.
12. Penjamin mutu penyelenggaraan program akademik.
a. Melakukan pengusulan Kepangkatan dosen, sertifikasi dosen.
b. Melakukan Pengkaderan bagi dosen muda
c. Memotivasi kreatifitas kerja dengan memberikan penghargaan/reward dan
insentif.
d. Melakukan kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat secara kontinue
dan berkesinambungan.
e. Memberikan kesempatan dan menyediakan fasilitas serta jaringan
informasi untuk kerja sama secara kelembagaan.
f. Memotivasi dosen untuk studi lanjut ke jenjang S2 & S3.
g. Mengikutsertakan dosen dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan.

Sistem dan pemberian kesejahteraan sebagai berikut:


1. Diberikan insentif dan reward sesuai hak dan kewajiban, pangkat/jabatan,
beban tanggung jawab, prestasi/ kreativitas/prakarsa dalam mendukung
PBM.
2. Sistem informasi yang mudah dan transparan.
3. Sistem pengurusan jenjang karier secara transparan.
4. Sistem insentif kesehatan
Tabel upaya pemenuhan SDM Kebutuhan Prodi KPI
Tenaga Kependidikan Dosen
Tahun SMU DIII DIV/Sarjana Magister Magister Doktor
TS 3 2 6
TS+1 3 2 6 1
TS+2 3 3 6 2
TS+3 3 3 6 2

Sumber Daya Manusia (SDM)


Dosen Tetap Prodi Komonikasi dan Penyiaran Agama Islam

No Nama Ijazah Terakhir Keahlian Status

S2 Universitas Islam Dirosah Dosen


1 Nur Hakim, M. Ag
Negeri Supel Surabaya Islamiyah Tetap
Studi Agama
Mundiro Lailatul S2 Universitas Islam Dosen
2 dan Resolusi
Muawanah, M. Hum Negeri Supel Surabaya Tetap
Konflik
Abu Siri, S. Pd.I, M. S2 Universitas WR. Administrasi Dosen
3
AP Supratman Surabaya Publik Tetap
Ibrohim Muchlis, M. S2 Universitas Islam Dirosah Dosen
4
Ag Negeri Supel Surabaya Islamiyah Tetap
Pendidikan
S2 Universitas Soetomo Dosen
5 Amir Hamzah Bahasa
Surabaya Tetap
Indonesia
S2 Universitas Negeri Pengembangan Dosen
6 Elok Maria Ulfah
Air langga Surabaya SDM Tetap
15
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Kerjasama
1.4.1 Rekam jejak kerjasama

Jelaskan rekam jejak perguruan tinggi pengusul di bidang kerjasama yang


mencakup aspek (1) perumusan capaian pembelajaran, (2) pemanfaatan
sumberdaya (sarana dan prasarana, fasilitas kegiatan praktikum/praktik/
PKL/PPL), (3) pemagangan, (4) penyerapan lulusan, (5) uji kompetensi, dan (6)
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. (lembaga mitra kerjasama
sesuaikan dengan jenis materi kerjasamanya oleh PT selama ini)
Kurun Waktu
N Jenis Manfaat yang Telah
Nama Instansi Kerja Sama
o. Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Kelompok Kerja Pendampingan 2017 Berkelanj Adanya pelatihan
Guru PAI Kab. dan peningkatan utan peningkatan kualitas
Bangkalan kualitas dalam pendidik dan
pembinaan PPL mahasiswa perserta
PPL
2. MA An-Namiroh Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Mutu Pendidikan Mahasiswa
3. Mts. Nurul Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Karomah Mutu Pendidikan Mahasiswa
Paterongan
4. MA. Raudlatul Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Ulum Galis Mutu Pendidikan Mahasiswa
5. SMPN 2 Galis Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Mutu Pendidikan Mahasiswa
6. SMPN 1 Galis Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Mutu Pendidikan Mahasiswa
7. MA. Al-Ibrohimy Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Mutu Pendidikan Mahasiswa
8. SDN Tellok 1 Galis Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Mutu Pendidikan Mahasiswa
9. Mts. Darul Fathi Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
Klampir Mutu Pendidikan Mahasiswa
10 Kelompok Kerja Pendampingan 2017 Berkelanj Adanya pelatihan
. Guru PAI Kec. dan peningkatan utan peningkatan kualitas
Galis kualitas dalam pendidik dan
pembinaan PPL mahasiswa perserta
PPL
11 Puskesmas Pelayanan 2011 Berkelanj Pengobatan Gratis,
. Kesehatan utan Penyuluhan
Kesehatan
12 IDIA Sumenep Jurnal 2016 Berkelanj Pengembangan dan
. utan Peningkatan Jurnal
13 Mts. Al-Ibrohimy Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
. Mutu Pendidikan Mahasiswa
14 Mts. Irsyadul Anam Peningkatan 2016 2021 Pemagangan
. Tellok Mutu Pendidikan Mahasiswa
15 PT. Bank Tabungan Operasional PT 2012 Berkelanj Pemberian Beasiswa
. Negara Bangkalan utan
16 Pemprov Jatim Program 2017 2021 Peningkatan

16
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Kualifikasi Kualifikasi Akademik
Akademik Guru
MADIN
17 Persatuan Pencak Pencak Silat 2017 2022 Pembibitan Atlit
Silat Jokotole Pencak Silat
18 Polres Bangkalan Penyuluhan 2017 Sekarang Sosialisasi Narkoba,
Ketertiban Lalulintas
19 LIRA Bangkalan Pelatihan 2017 Sekarang Peningkatan Minat
Penulisan Berita mahasiswa dalam
menulis
20 Dewan Masjid Pelatihan 2017 Sekarang Peningkatan Minat
Bangkalan Keorganisasian mahasiswa dalam
Ta’mir Masjid Memakmurkan
masjid
21 Penyuluh Agama Penyuluhan dan 2016 Sekarang Peningkatan Minat
Islam Bangkalan Pelatihan mahasiswa dalam
Dakwah Berdakwah
22 MWC NU Galis Pelatihan 2007 Sekarang Peningkatan Peduli
Keorganisasian mahasiswa kepada
Ormas Islam Ormas Islam

Lampirkan bukti kerjasama terbaru yang telah dilaksanakan untuk setiap


aspek kerjasama yang telah dilakukan.

17
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
KRITERIA 2. MAHASISWA

Kebijakan Sistem Rekrutmen dan Seleksi Mahasiswa Baru

Jelaskan kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru yang menganut
sistem terbuka (multi–entry, multi–exit) yang meliputi kebijakan, kriteria, instrumen,
prosedur, dan sistem pengambilan keputusan. Tampilkan secara jelas aturan-
aturan yang berlaku dan dipraktekan di PT terkait dengan ini.
Kebijakan Rekrutmen Calon Mahasiswa Baru: Terdapat kebijakan untuk
rekruitmen calon mahasiswa baru, di mana kebijakan tersebut meliputi pengaturan
mengenai bagaimana kegiatan yang harus dilakukan oleh calon mahasiswa, yakni
mulai dari pendaftaran sampai dengan keputusan untuk diterima secara resmi
sebagai mahasiswa S1. Semua kebijakan tersebut dicantumkan dalam buku pedoman
akademik, brosur pendaftaran, dan website yang dapat diakses secara online oleh
calon mahasiswa. 2. Kriteria Seleksi Mahasiswa Baru: Pada prinsipnya, untuk menjadi
mahasiswa STIT. Al Ibrohimy Bangkalan, kriteria seleksinya didasarkan pada lulus
tidaknya calon mahasiswa dalam mengikuti seleksi ujian masuk. ada dua kriteria yang
harus dipenuhi oleh calon mahasiswa, yakni kriteria administratif dan kriteria
akademis. Kriteria administratif adalah kriteria yang berkaitan dengan kelengkapan
dokumen administratif yang harus dipenuhi ketika calon mahasiswa menyerahkan
berkas formulir pendaftarannya beserta dengan dokumen pendukung lainnya.
Sedangkan kriteria akademik adalah kriteria yang berkaitan dengan kualifikasi
akademis yang dimiliki oleh calon mahasiswa. Dari sekian kriteria akademis yang ada,
aspek yang penting adalah Bisa baca tulus Al Qur’an dan Pengetahuain Agama.
Sistem Pengambilan Keputusan: Penentuan keputusan untuk menjadi mahasiswa S1
keputusan ditentukan oleh ketua, dan Kaprodi/Kajur. Borang Akreditasi- Unit
Pengelola Program Studi setiap tahun membentuk tim seleksi penerimaan mahasiswa
baru, di mana salah satu tugasnya adalah melakukan seleksi kelayakan administratif
dan akademik calon mahasiswa. Semua berkas formulir pendaftaran yang disetorkan
kemudian diperiksa oleh tim yang telah ditugasi. Apabila persyaratan administratif
sudah dipenuhi, maka tahapan berikutnya adalah melakukan uji kelayakan akademis.
Tim seleksi akademik terdiri dari Ketua Prodi, dan beberapa dosen senior yang
mewakili kelompok keilmuan pada setiap Prodi. Mereka yang diterima adalah mereka
yang sudah memenuhi persyaratan administratif dan akademik yang telah ditetapkan.
4. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru: prosedur penerimaannya adalah sebagai
berikut. Pertama, calon mahasiswa mengambil formulir pendaftaran (atau mengunduh
lewat website www.stital.ac.id.) untuk diisi dan dilengkapi dokumen pendukungnya,
seperti Ijazah dan Bukti Pembayaran. Kedua, setelah dokumen pendaftaran diisi dan
dilengkapi, dokumen tersebut dikirimkan kepada Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru
STit. Al Ibrohimy Bangkalan. Ketiga, Panitia Penerimaan menyeleksi berkas berkas
pendaftaran untuk menilai lengkap tidaknya persyaratan administrasi calon
mahasiswa. Keempat, bagi calon yang memenuhi persyaratan administratif, kemudian
dilakukan penilaian terhadap kecukupan persyaratan akademis untuk menetukan
layak tidaknya calon tersebut diterima sebagai mahasiwa baru. Kelima, hasil seleksi
tersebut diumumkan kepada calon mahasiswa, dan bagi yang diterima untuk segera
melakukan daftar ulang sebagai mahasiswa baru

18
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Perencanaan Penerimaan Mahasiswa

Program studi harus memiliki perencanaan yang baik tentang jumlah


mahasiswa baru yang akan diterima dalam 4 (empat) tahun pertama yang
menjamin terpenuhinya mutu layanan minimum, ketercapaian pembelajaran
dan keber-lanjutan program (harap memperhatikan kebijakan buka/tutup program
studi jika jumlah mahasiswa baru tidak mencukupi). Perencanaan tersebut
harus didukung oleh:
(1) rencana pengembangan kapasitas SDM;
(2) rencana pengembangan sarana/prasarana;
(3) analisis proyeksi calon mahasiswa dengan mempertimbangkan aspek
a. sumber peserta didik (di sekitar PT lulusan sekolah SMU/Aliyah);
b. informasi peminatan program studi sejenis di tingkat nasional;
c. rerata daya tampung program studi sejenis;dan
d. rasio keketatan penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi
pengusul
(4) target penyerapan lulusan (dalam bursa kerja yang dibutuhkan saat ini dan di
masa akan datang)

Dalam perencanaan ini, pengusul perlu memperhatikan keadaan atau kebutuhan


di tingkat nasional, regional, dan internasional.

Rencana Jumlah mahasiswa baru pada empat tahun pertama Program Studi
KPI dimulai 2020/2021 sampai dengan 2024/2025. Yang bersumber dari lulusan
SMA/MA/SMK/Paket c dan pondok Pesantren diWilyah Kabupaten Bangkalan.

Proyeksi serapan lulusan sesuai capaian pembelajaran program studi KPI


berdasarkan serapan lulusan di dunia kerja tingkat kebutuhan regional, nasional dan
internasional untuk mengembangkan potensi pengetahuan dan keterampilan
komunikasi. Sebelum menjelaskan lulusan yang dibutuhkan di tingkat regional,
nasional dan internasional terlebih dahulu dikemukakan KPI, memiliki pengertian
dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan Komunikasi, sehingga dapat
dipandang sebagai cara menjalankan pekerjaan sebagaimana mestinya. Dalam
kajian ini lebih difokuskan pada bidang Komunikasi dan Penyiaran. Keahlian Ilmu
Komunikasi tingkat Regional pada semua disiplin ilmu dan pekerjaan.

Tuliskan rencana jumlah mahasiswa baru yang akan diterima dalam 4 (empat)
tahun pertama dengan mengikuti format tabel berikut.

Rencan
Tahun Rencana Rencana Rasio Penjelasan
a
Akademik Jumlah Jml Mahasiswa ringkas dukungan
Jumlah
Mahasisw /Jml Dosen Tetap sarana prasarana
Dosen
a
Tetap
TS 30 6 1:5 Ruang Kuliah yang
memadai, Laboratorium,
TS+1 70 6 1:12 Studio, proyektor, Kamera
TS+2 115 8 1:14 dan Soud System

TS+3 165 8 1:21

19
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
KRITERIA 3. SUMBER DAYA MANUSIA

Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap pada Program Studi


Dosen tetap dalam instrumen akreditasi BAN-PT adalah dosen yang:
1. Diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan;
termasuk dosen penugasan Kopertis, dosen yayasan pada PTS, dan dosen
kontrak dengan masa kontrak sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun, dalam bidang
yang relevan dengan keahlian bidang studinya.
2. Bekerja penuh waktu setara dengan minimal 40 (empat puluh) jam per minggu.
3. Tidak menjadi dosen tetap di perguruan tinggi lain

Dosen tetap memenuhi persyaratan sebagai berikut:


1. Berijazah paling rendah Magister atau Magister Terapan yang sebidang
(PTN/PTS)
2. Berusia paling tinggi 56 tahun untuk PNS atau 35 tahun apabila berstatus Non-
PNS, bagi program studi yang akan dibuka pada PTN
3. Berusia paling tinggi 58 tahun pada saat diterima sebagai dosen pada program studi
yang akan dibuka pada PTS
4. Belum memiliki NIDN/NIDK/NUP atau telah memiliki NIDN/NIDK/NUP dari program
studi lain di PTN/PTS yang akan membuka program studi dengan tetap
mempertahankan nisbah dosen dan mahasiswa pada program studi yang
ditinggalkan (1:45 untuk untuk rumpun ilmu agama, rumpun ilmu humaniora,
rumpun ilmu sosial, dan/atau rumpun ilmu
terapan (bisnis, pendidikan, keluarga dan konsumen, olahraga, jurnalistik, media
massa dan komunikasi, hukum, perpustakaan dan permuseuman, militer,
administrasi publik, dan pekerja sosial); 1 (satu) : 30 (tiga puluh) untuk rumpun
ilmu alam, rumpun ilmu formal, dan/atau rumpun ilmu terapan (pertanian,
arsitektur dan perencanaan, teknik, kehutanan dan lingkungan, kesehatan, dan
transportasi).
5. Bukan guru yang telah memiliki NUP dan tenaga kependidikan dan/atau bukan
pegawai tetap pada satuan administrasi pangkal instansi lain (PTN/PTS)
6. Bukan PNS/aparatur sipil negara bagi dosen program studi yang akan dibuka di
PTS.

Dosen Tidak Tetap adalah dosen yang bekerja paruh waktu yang berstatus
sebagai tenaga pendidik tidak tetap pada perguruan tinggi penyelenggara
program studi yang diberi tugas melaksanakan pembelajaran dalam bidang yang
relevan dengan kompetensinya.

Profil Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap


Data dosen tetap penuh waktu yang memiliki bidang keahlian sesuai program
studi yang diusulkan

Bidang Keahlian
NIDN/
Nama Dosen Tgl-Bln- Tahun untuk Setiap
No. NIDK/ Jabatan Mata Kuliah/Blok
Tetap1 Lahir Program
NUP Akademik yang Diampu
Pendidikan
Nur Komunikasi
Bangkalan, Dirosah
1 Hakim, M. DosenTetap Massa, Media
10/01/1990 Islamiyah
Ag Komonikasi

20
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Mundiro Metode
Studi Agama
Lailatul Bangkalan, Dakwah, Islam
2 DosenTetap dan Resolusi
Muawanah, 19/09/1989 dan Budaya
Konflik
M. Hum Lokal
Komunikasi
Lintas Budaya,
Abu Siri, S. Bangkalan, Administrasi Sistem
3 DosenTetap
Pd.I, M. AP 5/08/1984 Publik Teknologi
Komunikasi dan
Informasi
Ibrohim Studi Hadits,
Bangkalan, Dirosah
4 Muchlis, M. DosenTetap Ilmu Kalam,
13/03/1987 Islamiyah
Ag Filsafat Dakwah
Pendidikan Teori
Amir Bangkalan,
5 DosenTetap Bahasa Komunikasi,
Hamzah 15/10/1989
Indonesia Ilmu Penyiaran
Sejarah
Dakwah,
Elok Maria Jombang, Pengembangan
6 DosenTetap Sosiologi dan
Ulfah 29/03/1980 SDM
Dakwah
Multikultural

Catatan:

1. Tuliskan nama-nama dosen yang digunakan untuk pemenuhan jumlah dosen


minimum sebuah program studi di lokasi PSDKU. Lampirkan (1) Surat Keputusan
Badan Penyelenggara atau SK Jabatan Fungsional Terakhir atau Surat Kontrak
calon dosen dengan Badan Penyelenggara dengan periode 5 (lima) tahun)
(PTS/PTN), (2) fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang pendidikan tinggi yang
pernah diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada sudut kanan atas
halaman pertama harap direkatkan pasfoto 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm;
(4) Surat Penugasan dan Surat Pernyataan pindah home base ke lokasi PSDKU
dari pemimpin perguruan tinggi pengusul, (5) Surat Pernyataan bersedia bekerja
penuh waktu selama 40 jam per minggu di lokasi PSDKU, dan (6) fotokopi
KTP.
2. NIDN: Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK: Nomor Induk Dosen Khusus,
NUP: Nomor Urut Pendidik. Lampirkan surat pernyataan pemimpin PT asal
tentang pindah home base ke program studi yang diusulkan bagi dosen yang
sudah memiliki NIDN/NIDK/NUP. Ketentuan mengenai calon dosen tetap dengan
NIDK sesuai dengan Permenristekdikti No 2 Tahun 2016 tentang Registrasi
Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
Semua fotokopi atau softcopy dokumen tersebut harus dalam keadaan terbaca.
Kelengkapan dokumen di atas merupakan persyaratan mutlak untuk aspek
dosen tetap.

21
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Data dosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS yang ikut mengampu mata
kuliah pada program studi yang diusulkan

Bidang Keahlian
NIDN/
Nama Dosen Tgl-Bln- Tahun untuk Setiap
No. NIDK/ Jabatan Mata Kuliah/Blok
Tetap1 Lahir Program
NUP Akademik yang Diampu
Pendidikan

1 0 0 0 0 0 0

2 0 0 0 0 0 0

3 0 0 0 0 0 0

4 0 0 0 0 0 0

Catatan:

1. Tuliskan nama-nama dosen tetap yang ikut mengampu mata kuliah program
studi di lokasi PSDKU. Lampirkan (1) Surat Keputusan Badan Penyelenggara
atau SK Jabatan Fungsional Terakhir pada perguruan tinggi pengusul
(PTS/PTN), dilengkapi dengan (2) fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang
pendidikan tinggi yang pernah diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada
sudut kanan atas halaman pertama harap direkatkan pasfoto 6 (enam) bulan
terakhir ukuran 4 x 6 cm; (4) Surat Penugasan mengampu mata kuliah di lokasi
PSDKU dari pemimpin perguruan tinggi pengusul, (5) Surat Pernyataan bersedia
mengajar di lokasi PSDKU, dan (6) fotokopi KTP.
2. NIDN: Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK: Nomor Induk Dosen Khusus, NUP:
Nomor Urut Pendidik. Lampirkan surat pernyataan pemimpin PT asal tentang
pindah home base ke program studi yang diusulkan bagi dosen yang sudah memiliki
NIDN/NIDK/NUP. Ketentuan mengenai calon dosen tetap dengan NIDK sesuai
dengan Permenristekdikti No 2 Tahun 2016 tentang Registrasi Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memperoleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

Semua fotokopi atau softcopy dokumen tersebut harus dalam keadaan terbaca.
Kelengkapan dokumen di atas merupakan persyaratan mutlak untuk aspek
dosen tetap.

22
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Data dosen tidak tetap yang ikut mengampu mata kuliah pada program studi
yang diusulkan

Bidang Keahlian
Nama tidak NIDN/
Tgl-Bln- Tahun untuk Setiap
No. Dosen NIDK/ Jabatan Mata Kuliah/Blok
Lahir Program
Tetap1 NUP Akademik yang Diampu
Pendidikan

1 0 0 0 0 0 0

2 0 0 0 0 0 0

3 0 0 0 0 0 0

4 0 0 0 0 0 0

Catatan:

1. Tuliskan nama-nama dosen tidak tetap yang ikut mengampu mata kuliah pada
program studi yang diusulkan. Lampirkan (1) Surat Keputusan Pemimpin Perguruan
Tinggi tentang pengangkatan sebagai dosen tidak tetap pada perguruan tinggi
pengusul (PTS/PTN), (2) fotokokopi ijazah dan transkrip semua jenjang pendidikan
tinggi yang pernah diperoleh; (3) daftar riwayat hidup calon dosen – pada sudut
kanan atas halaman pertama harap ditempelkan pasfoto 6 (enam) bulan terakhir
ukuran 4 x 6 cm; (4) surat pernyataan bersedia mengajar, dan (5) fotokopi KTP.
2. NIDN: Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK: Nomor Induk Dosen Khusus,
NUP: Nomor Urut Pendidik bagi yang telah memilikinya. Ketentuan mengenai
calon dosen tidak tetap dengan NIDK sesuai dengan Permenristekdikti No 2 Tahun
2016 tentang Registrasi Pendidik.
3. Bagi dosen yang telah memper-oleh sertifikat pendidik agar diberi tanda (*) dan
fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.

Tenaga Kependidikan

Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di program studi yang melayani
mahasiswa dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Tenaga Kependidikan
Jenis Tenaga Nama Unit Kerja /
No dengan Pendidikan Tertinggi3
Kependidikan1 Laboratorium2
D M P S D4 D3 D/SMU
1 Tenaga perpustakaan Perpustakaan STIT. Al 0 0 0 2 0 0
Ibrohimy
2 Laboran Lab. Praktek 0 0 0 1 0 0
3 Analis 0 0 0 0 0
4 Teknisi Lab. Komputer 0 0 0 1 0 0
5 Operator & Programer Operator Pangkalan 0 1 0 1 0 0
Data
6 Administrasi/ Arsiparis Bagian Administrasi 0 1 0 1 0 0
Jumlah 0 2 0 6 0 0

23
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Catatan :
1. Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi minimal berijazah D3 kecuali untuk
tenaga administrasi, berusia maksimum 58 tahun, dan bekerja penuh waktu 40
(empat puluh) jam/minggu.
2. Harap dirinci berdasarkan unit kerja/laboratorium (misalnya Perpustakaan Pusat,
Laboratorium Mikrobiologi).
3. Lampirkan salinan ijazah yang telah dilegalisasi
4. D = doktor; M = magister; P = profesi; S = sarjana; D-4 = diploma empat; D (D-3
= diploma tiga; D-2 = diploma dua; dan D-1 = diploma satu) dan SMU = Sekolah
Menengah Umum

24
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
KRITERIA 4. KEUANGAN, PRASARANA DAN SARANA

Keuangan
Jelaskan dokumen perkiraan arus kas selama empat tahun pertama
penyelenggaraan program studi secara komprehensif yang antara lain meliputi
dana operasional, sumber dana investasi, sumber dana yang berkelanjutan bukan
SPP, kontribusi peserta didik (dapat berupa SPP), dan sumber dana lainnya
dengan mengikuti format tabel berikut:
Penerimaan yang direncanakan

Jenis Jumlah Dana (Juta Rupiah)


Sumber Dana
Dana TS TS+1 TS+2 TS+3

Institusi pengusul (Yayasan, YAYASAN 75 100 100 100


Pemerintah, dsb)

Perguruan Tinggi (hasil usaha Penelitian 15 30 45 45


PT, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat, Persewaan 25
kerjasama, sewa, dsb)
SPP 75 175 230 300
Peserta didik (SPP, uang ujian,
uang wisuda, dsb)
Sumber dana lainnya Pinjaman 25 50 100 100
(pemerintah, hibah, pinjaman, Hibah 100 150 200 200
dsb.)
Total 315 505 675 745

Lengkapi dengan penjelasan biaya satuan yang dikenakan kepada setiap


mahasiswa untuk setiap unsur beban biaya (uang pendaftaran calon mahasiswa,
uang registrasi mahasiswa yang diterima, SPP, uang praktikum/ praktik/PKL,
uang ujian, uang wisuda dll), dan asumsi jumlah calon mahasiswa yang
mendaftar dan jumlah mahasiswa yang diterima sehingga diperoleh angka jumlah
dana dari peserta didik
No Urain Jumlah Keterangan
I. Administrasi Masuk ( Awal Pendaftaran )
Satu Kali Bayar
1 Uang Pendaftaran Rp 350.000,00
diawal Masuk
Satu Kali Bayar
2 Uang Almamater Rp 145.000,00
diawal Masuk
Satu Kali Bayar
3 NIRM Rp 85.000,00
diawal Masuk
Satu Kali Bayar
4 Pengembangan Lembaga Rp 550.000,00
diawal Masuk
Jumlah Rp 1. 130.000,00

II. Administrasi Awal Semester ( 6 Bulan Sekali )

1 Her Regestrasi Rp 200.000,00 Setiap Semester


2 Kemahasiswaan Rp 200.000,00 Setiap Semester
3 SPP Semester Rp 1.600.000,00 Setiap Semester
4 UTS & UAS Rp 500.000,00 Setiap Semester

25
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Jumlah Rp 2.500.000,00 Rp. 2.500.000 x 8
Satu Kali Bayar
1 KKN Rp 950.000,00
diakhir
Satu Kali Bayar
2 PKL Rp 850.000,00
diakhir
Satu Kali Bayar
3 Ujian SKRIPSI Rp 1.375.000,00
diakhir
Satu Kali Bayar
4 WISUDA Rp 1.700.000,00
diakhir
Jumlah Rp 4.875.000,00

Penggunaan yang direncanakan:

Jumlah Dana (Juta rupiah)


N Jenis Penggunaan*)
o. TS TS+1 TS+2 TS+3
1 Pendidikan 85 175 255 285
2 Penelitian 15 30 45 45
Pengabdian kepada
3 15 15 35 35
Masyarakat
4 Investasi prasarana 100 145 190 220
5 Investasi sarana 75 100 100 110
6 Investasi SDM 25 40 40 40
7 Lain-lain - - 10 10
Total 315 505 675 745
*) Merupakan besaran dana yang dialokasikan untuk penyelenggaraan program studi sebagai bentuk
komitmen perguruan tinggi pengusul.

Catatan: Untuk pembukaan program studi baru pada PTS, maka penilaian pada
elemen 4.1 dilakukan jika pengusul memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Menyediakan dana investasi dan dana operasional dari PTS yang akan didirikan,
yang ditandatangani oleh semua anggota organ Badan Penyelenggara dari PTS yang
akan didirikan, dibuktikan dengan:
fotocopy rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat berharga
lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah yang menyukupi
kekurangan dana untuk operasional dan investasi penyelenggaraan perguruan
tinggi sesuai dengan komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus
Kas;
Jika Badan Penyelenggara memperoleh hibah, maka Badan Penyelenggara
diminta untuk menyampaikan fotocopy Akte Hibah atas dana tersebut, sebagai
bagian dari Bukti Kepemilikan Dana.;
Badan penyelenggara yang memperoleh bantuan Negara, bantuan luar negeri,
dan/atau pihak lain sebesar Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) atau lebih,
dalam I (satu) tahun buku; atau mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar
Rp 20.000.000.000,00 (dua puluh miliar rupiah) atau lebih diwajibkan untuk
menyampaikan Laporan Keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik.
2. Laporan keuangan Badan Penyelenggara dari PTS yang akan didirikan, yang
memuat:
Kondisi Badan Penyelenggara 3 tahun terakhir bagi Badan Penyelenggara
yang didirikan sebelum atau pada tahun terkait, 2 tahun terakhir bagi Badan
Penyelenggara yang didirikan pada 2 tahun terakhir, dan 1 tahun terakhir bagi
Badan Penyelenggara yang didirikan pada tahun sebelum usulan;
Laporan Keuangan yang disusun sesuai Pernyataan KRITERIA Akuntansi Keuangan
(PSAK) 45 revisi 2011 tentang Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba yang memuat
26
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Laporan Posisi Keuangan, Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas, Catatan Atas
Laporan Keuangan

Jika pengusul tidak memenuhi persyaratan di atas, maka skor setiap deskriptor pada elemen
4.1 adalah 0 (nol)

27
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Prasarana

Ruang kelas

Tuliskan data ruang kelas dengan mengikuti format tabel berikut:

Jumlah Kepemilikan
Jumlah Sistem Utilisasi
No. Jenis Ruang Kelas Luas
Unit Perawatan (Jam/minggu)
(m2) SD SW
Hak
1 < 40 mahasiswa 3 6x5 Berkala Perminggu
Milik
Hak
2 > 40 mahasiswa 9 7x8 Berkala Perminggu
Milik

TOTAL 12
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
Dijelaskan kondisinya, ber AC, ada Internet, posisi dari kebisingan lalu lintas, pabrik atau
sejenisnya.

28
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Ruang kerja dosen

Tuliskan data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan
program studi dengan mengikuti format tabel berikut:

Jumlah Jumlah
Ruang Kerja Dosen
Ruang Luas (m2)
Satu ruang untuk lebih dari 2 dosen 2 (7x8)
Satu ruang untuk 2 dosen 1 (7x8)
Satu ruang untuk 1 dosen (bukan pejabat struktural) 0
TOTAL 3

Jelaskan kelengkapan perabot, perlengkapan (termasuk jaringan internet) dan


kondisi kenyamanan ruang kerja dosen. Tampilkan dengan foto fisik ruang yang
ada.
Program Studi bersama dengan unit-unit terkait menyediakan sarana yang
memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara civitas akademika, seperti
fasilitas gedung kuliah, wifi, e-library dan tempat-tempat diskusi. Di setiap gedung
di STIT Al Ibrohimy Bangkalan dilengkapi dengan ruang transit dosen yang bisa
digunakan oleh seluruh mahasiswa apabila berkomunikasi dengan dosennya. Di
samping itu berbagai upaya dilakukan untuk menggunakan IT dalam pelaksanaan
pendidikan, seperti: pelayanan nilai melalui SIAKAD, mata kuliah online, bahan
ajar online.

29
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Ruang perpustakaan

Jelaskan ketersediaan ruang perpustakaan (dapat di tingkat perguruan tinggi,


fakultas, atau program studi) mencakup luas (m2), daya tampung, perabot kerja,
peralatan multimedia, dan perlengkapan pendukung pengelolaan perpustakaan,
kondisi perpustakaan mencakup suhu, cahaya, tingkat kebisingan, dan
kebersihan. (tampilkan bukti fisik berupa foto-foto ruang, buku dan
perabotannya)

Perpustakaan dengan unit-unit terkait menyediakan sarana yang


memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara civitas akademika, seperti
fasilitas Ruang Perpustakan ukuran 7x8 cm2, tempat baca, bahan pustaka wifi, e-
library dan rak buku

Ruang akademik khusus

Tuliskan ketersediaan ruang akademik khusus berupa laboratorium, studio, bengkel kerja,
lahan praktik atau tempat praktik yang disediakan dengan mengikuti format tabel berikut:
tampilkan bukti fisik foto ruang-ruangnya.

30
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Kepemilikan Rata-rata
Sistem
No. Nama Ruang Jumlah Jumlah Waktu
Perawatan
Akademik Luas Unit SD SW Penggunaan
*)
(jam/minggu)
1 √ Berkala Perminggu
1 Ruang Ketua

1 √ Berkala Perminggu
2 Ruang LPM

1 √ Berkala Perminggu
Ruang Akademik
3

1 √ Berkala Perminggu
Ruang Ruang
4
Perpustakaan
12 √ Berkala Perminggu
5 Ruang Kuliah

1 √ Berkala Perminggu
6 Ruang Auditorium

1 √ Berkala Perminggu
7 Ruang Kantin

4 √ Berkala Perminggu
8 MCK

Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai .

*) Jelaskan secara singkat mengenai sistem perawatan yang dilaksanakan oleh


perguruan tinggi
Sistem perawatan perguruan tinggi menggunakan system berkala dan
berkelanjutan

Ruang penunjang

Tuliskan ketersediaan ruang-ruang penunjang yang meliputi tempat beribadah,


ruang kesehatan, ruang organisasi kemahasiswaan, jamban, gudang, bengkel
pemeliharaan, dan tempat parkir, dengan jumlah dan luas yang sesuai dengan
jumlah penggunanya (dapat berada di tingkat perguruan tinggi, fakultas, atau
program studi) dengan mengikuti format tabel berikut: (tampilkan bukti fisik berupa
fotonya)
Total Kepemilikan
Jenis Prasarana Jumlah Sistem Unit
No. Luas
Penunjang Unit Perawatan Pengelola
(m2) SD SW
1 Masjid Al 1 √ Perawatan 6
Ibrohimy 150 Alat dan jam/min
Kebersihan ggu
2 Pondok Pesantren 1 √ Perawatan 6
130 Alat dan jam/min
Kebersihan ggu
3 Lab. Media 1 80 √ Perawatan 6
Komunikasi Alat dan jam/min
31
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
(Humas) Kebersihan ggu
4 Lab. Fotografi 1 80 √ Perawatan 6
Alat dan jam/min
Kebersihan ggu
5 Lab. Teknis 1 150 √ Perawatan 6
Radio Alat dan jam/min
Kebersihan ggu
6 Lab. Teknis 1 150 √ Perawatan 6
Televisi Alat dan jam/min
Kebersihan ggu
6 680

Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.

Ruang administrasi dan kantor

Tuliskan data ruang administrasi dan kantor yang berkaitan dengan


pengelolaan program studi yang diusulkan (dapat berada di tingkat perguruan
tinggi, fakultas, atau program studi) mencakup (1) luas (m2), (2) daya tampung,
(3) perabot kerja, (4) peralatan multimedia, (5) jaringan komunikasi dan internet,
dan 6) kondisi ruang administrasi dan kantor mencakup (a) suhu, (b) cahaya,
(c) tingkat kebisingan, (d) kebersihan, dan (e) kesejukan. (tampilkan dengan bukti
fisik fotonya)

Total Kepemilikan Kondisi Utilisasi


Jumlah
No. Jenis Prasarana Luas (Jam/minggu
Unit Tidak
(m2) SD SW Terawat )
Terawat
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Kantor Prodi 1 42 √ √ 36 jam


2 Ruang dosen 1 42 √ √ 36 jam
3 Ruang BAU 1 42 √ √ 36 jam
4 Ruang BAK 1 72 √ √ 36 jam
5 Ruang kuliah 8 512 √ √ 36 jam
6 Perpustakaan 1 48 √ √ 36 jam
7 KBM 2 84 √ √ 36 jam

32
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Sarana

Peralatan praktikum/praktik/PKL

Tuliskan peralatan untuk melaksanakan praktikum/praktik/PKL pada tahun


pertama dan perencanaannya pada tahun-tahun berikutnya. Peralatan
praktikum/praktik/PKL dinilai dari ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana
utama di lab/tempat praktikum/bengkel/studio/ruang simulasi, rumah sakit,
puskesmas/balai kesehatan/green house/lahan untuk percobaan, dan sejenisnya
dengan mengikuti format tabel berikut: (tampilkan dengan bukti fisik fotonya)

Kepemilikan Rata-rata
Nama Jenis Peralatan & Jumlah Sistem Waktu
No. Laboratorium tahun produksi Unit Perawatan
SD SW Penggunaan
(jam/minggu)
1 Micro Teaching Service 8 Jam /Minggu
LCD
2 2 0 Custumer
Tahun 2017
berkala
Service 4 Jam /Minggu
TV
1 1 0 Custumer
Tahun2017 berkala
Service 8 Jam /Minggu
Sound
2 2 0 Custumer
Tahun 2017 berkala
Service 4 Jam /Minggu
Camera Digital
1 1 0 Custumer
Tahun 2017 berkala
Papan Tulis Error Change 4 Jam /Minggu
1 1 0
Tahun 2017
Screen Projector Error Change 8 Jam /Minggu
1 1 0
Tahun 2017
Keterangan:
1. SD = Milik sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.
2. Peralatan yang dicantumkan adalah peralatan mutakhir yang paling penting untuk
melaksanakan pembelajaran, bukan peralatan dasar seperti gelas ukur, pipet,
cawan petri, tang, palu, linggis dan sebagainya
3. Tabel dapat dibuat dalam posisi melintang atau landscape

Jenis dan jumlah media pembelajaran

Jelaskan ketersediaan media pembelajaran dari sisi jenis dan jumlahnya


(misalnya papan tulis, proyektor; audio, video, dan sebagainya), aksesibilitas,
kualitas, dan sistem perawatannya dapat diakses oleh program studi dengan
sangat mudah, memiliki kualitas dan sistem perawatan yang sangat baik.
Tampilkan bukti fisik fotonya.

Ketersedian media pembelajaran sebagai presentasi atau demonstrasi terdiri dari :


1. LCD Projector sebanyak 10 buah merek Epson
2. PC/Laptop sebanyak 5 buah merek Asus
3. Sound Audio sebanyak 5 buah merek Advande
Aksebilitas pengunaan alat tersebut disediakan pada setiap kelas, dengan perawatan
intensif alat tersebut dengan jaminan garansi berkala

33
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Ketersediaan buku teks

Jelaskan lembaga-lembaga sumber terdekat dari perguruan tinggi yang


menyediakan bahan pustaka untuk dapat dibaca dan atau dipinjam atau
menyediakan akses kepustakaan, tuliskan laman atau url-nya yang dapat diakses,
sehingga kepustakaan yang ada dapat dimanfaatkan oleh dosen, tenaga
kependidikan, dan mahasiswa. Sebutkan hasil kerjasama (MoU) dengan lembaga
terkait sehingga ada kemudahan untuk aksesnya.

1. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia http://perpusnas.go.id


2. Pustaka Umum Kabupaten Bangkalan
3. Perpustakaan Umum Pondok Pesantren Al-Ibrohimy
4. Perpustakaan di lingkungan Pondok Pesantren Sekitar STIT Al Ibrohimy
Bangkalan
5. www.wikipedia.com
6. www.encarta.com
7. www.arabindo.co.id
8. www.sumberbelajar.com
9. Pustaka http://find.galegroup.com/
10. Kemenristekdikti http://sinta2.ristekdikti.go.id
11. Indonesian Publication Index http://portalgaruda.org
12. http://link.springer.com
13. Direktory Of Open Access Journals http://doaj.org

Tuliskan bahan pustaka berupa buku teks yang relevan dengan bidang program
studi dengan mengikuti format tabel berikut:

Jenis Pustaka Jumlah Judul Tingkat aksesibilitas

Buku (tercetak dan ebooks) 455 http://doaj.org


http://ejournal.stital.ac.id/index.php
Jurnal (tercetak dan ejournals) 38 /alibrah

Jumlah

Catatan:
Pengisian tingkat aksesibilitas untuk buku teks diisi dengan menuliskan jumlah salinan
untuk setiap judul sedangkan tingkat aksesibilitas e-books diisi dengan menjelaskan
apakah e-books tersebut diakses melalui internet (nyatakan url-nya) atau tersedia
dalam bentuk fisik

Layanan Mahasiswa

Jelaskan ketersediaan layanan kepada mahasiswa di perguruan tinggi


pengusul meliputi: 1) bimbingan dan konseling, 2) pengembangan minat dan
bakat, 3) pembinaan soft skill, 4) pemberian penghargaan terhadap prestasi, 5)
pemberian beasiswa, dan 6) layanan kesehatan! Tampilkan bukti fisik berupa
foto-foto sarana layanan terkait. Layanan ditulis yang sudah ada dan rencana ke
depan untuk menambah jumlah jenis layanan lainnya.
34
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Dalam usaha merealisasikan penambahan sarana perangkat keras dan perangkat
lunak yang berkaitan dengan system informasi ini telah dialokasikan dana dan
anggaran tahunan dalam menyediakan jaringan system internet di kampus
STIT Al Ibrohimy Bangkalan memiliki system informasi yang sangat memadai
dalam pengelolaan akademik, perencanaan dan keuangan, dan kemahasiswaan melalui
sistem informasi yang dapat diakses melalui website sebagai berikut:
1. Website http://forlap.dikti.go.id
2. Website http://stital.ac.id
3. Website http://pai.stital.ac.id
4. Website http://spmb.sital.ac.id
5. Website http://siakad.stital.ac.id/
6. Website http://alumni.stital.ac.id

Jenis
No Pelayanan
Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
. kepada
Mahasiswa
(1) (2) (3)
1 Bimbingan Melakukan pendataan menyeluruh tentang profil mahasiswa yang berkaitan
dan dengan informasi keadaan keluarga, latar belakang pendidikan dan kondisi sosial
Konseling ekonomi melalui penyebaran instrumen identitas mahasiswa. Kegiatan ini
dimaksudkan untuk memperoleh data profil mahasiswa yang akurat untuk diolah
dan dikaji oleh dosen wali
yang selanjutnya dijadikan dasar pertimbangan dalam mendiagnosa kesulitan
belajar yang dihadapi oleh mahasiswa. Instrumen yang terkumpul kemudian
didokumentasi menjadi bagian berkas indvidual di tingkat program studi.
selain, itu untuk memberikan bimbingan intensif bimbingan akademik pada
mahasiswa, maka prodi PAI memaksimalkan peran Wali Studi untuk memantau
kemajuan belajar dan prestasi akademik mahasiswa, melalui buku bimbingan
akademik yang diterbitkan oleh WK III STIT Al-Ibrohimy Bangkalan
2 Minat dan Bekerjasama dengan prodi lain di lingkungan STIT Al-Ibrohimy Bangkalandalam
bakat kegiatan kemahasiswaan seperti dengan cara bekerja sama dengan DPM, BEM,
(ekstra LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka,
kurikuler) Taeter, Paduan Suara, Olah Raga, dan UKM UKM lainnya yang ada di lingkungan
KBM (Keluarga Besar Mahasiswa) STIT Al-Ibrohimy Bangkalan.
Kegiatan kemahasiswaan ini dilakasanakan secara rutin dan kontinyu dan
mendapat apresiasi dari pimpinan STIT Al-Ibrohimy Bangkalandengan
memberikan suntikan dana bagi pengembangan kegiatan kemahasiswaan. Dari
beberapa kegiatan UKM dimaksud, mahasiswa dengan dapat mengembangkan
35
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
segala potensinya sesuai minat dan bakat masing-masaing, sehingga dengan
kompetensi yang dimiliki tersebut, dapat menunjukkan daya saing dengan
mahasiswa lain, minimal di lingkungan PTKIS Madura dan PTKIS di bawah
Kopertais IV Surabaya
3 Pembinaan Jenis pembinaan yang banyak dilakukan di lingkungan STIT Al-Ibrohimy
soft Bangkalan adalah Program Kreativitas Mahasiswa yang bekerjasama dengan
skills pesantren, dalam bentuk latihan kepemimpinan dan latihan menjadi guru yang
profesioanal sebagai bekal bagi mereka ketika menjalani tugas sebagai Guru
Tugas. Mengikutsertakan mahasiswa dalam beberapa kegiatan, seperti yang
pernah dilaksanakan oleh internal STIT Al-Ibrohimy Bangkalan seperti kegiatan
tadabbur alam, bimbingan membaca kitab, pembinaan karya tulis ilmiah, dan
rihlah ilmiah Selain itu, mahasiswa diberi peluang untuk mengikuti kegiatan di luar
kampus seperti pelatihan kepribadian dan lain-lain.
Dari kegiatan tersebut hasilnya para mahasiswa merasa lebih siap secara mental
dan tekhnis untuk berkiprah sesuai dengan bidang keahliannya (bimbingan dan
penyuluhan) dan mampu berkompetisi dengan lulusan PT lain dalam mencari
pekerjaan.
4 Layanan Melalui kebijakan dari pimpinan STIT Al-Ibrohimy Bangkalan Memberikan
Beasiswa beasiswa terhadap mahasiswa yang berprestasi dan mempunyai bakat dalam
bidang Tetentu, terutama yang sedang menjalani Program Guru Tugas. Selain itu,
STIT. Al ibrohimy juga menyediakan program beasiswa mahasiswa berprestasi
jalur guru masrasah diniyah kerjasama dengan Pemprov Jawa Timur.
5 Layanan Dalam rangka menciptakan suasana yang bersih Sehat dan sempurna, STIT Al-
Kesehatan Ibrohimy Bangkalan mempunyai PUSKESTREN bekerja sama dengan
puskesmas setempat dalam memberikan pelayanan kesehatan baik untuk para
mahasiswa maupun Santri, dengan memberikan Pengarahan dalam bidang
kesehatan dan Pengobatan bagi mahasiswa yang membutuhkan.

36
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
KRITERIA 5. PENDIDIKAN

Kurikulum

Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT) adalah seperangkat rencana dan pengatur-


an mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan
penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum harus memuat capaian pembelajaran
mengacu pada deskripsi level 6 (enam) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan Permenristekdikti No. 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti), yang terstruktur
untuk tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi keilmuan
program studi. Jelas profil lulusannya dan dihasilkan kurikulum ini dengan studi
banding (Bench marking) dari PT yang ada

Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian


kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk
memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta
dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana
pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya
dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang
mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku
(soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

Profil lulusan.
Uraikan profil lulusan program studi yang berupa profesi atau jenis pekerjaan atau
bentuk kerja lainnya yang penyusunannya berdasarkan studi keterlacakan lulusan
dari program studi sejenis tingkat lokal, nasional, regional ASEAN, dan/atau
internasional.
Profil utama lulusan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam adalah :
1. Public Speaker/Da’i adalah : Menjadi Muballigh yang mempunyai persepektif
multicultural, inklusifitas, dan progresifitas serta dapat mengimplementasikan
IT daalam kegiatannya.
2. Broadcaster/Penyiar Adalah : Broadcaster/Penyiar yang berkepribadian baik,
berpengetahuian luas dan mutakhir serta mampu menerapkannya dalam
pengembangan keilmuan dan keahliannya dalam dunia kerja dan Masyarakat
serta bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas berlandaskan etika
Keislaman, keilmuan dan keahlian.
3. Jurnalis adalah : yang berkepribadian baik, berpengetahuian luas dan mutakhir
serta mampu menerapkannya dalam pengembangan keilmuan dan
keahliannya dalam dunia kerja dan Masyarakat serta bertanggung jawab
terhadap pelaksanaan tugas berlandaskan etika Keislaman, keilmuan dan
keahlian.
4. Fotografer, Penulis, editor dalam bidang dakwah yang berkepribadian baik,
berpengetahuan luas dan mutakhir serta mampu menerapkannya dalam
pengembangan keilmuan dan keahliannya dalam dunia kerja dan masyarakat
dan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas berlandaskan keislaman,
keilmuan dan keahlian.

37
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Capaian pembelajaran.
Jelaskan mekanisme penyusunan profil lulusan dan capaian pembelajaran
program studi sesuai dengan level 6 (enam) KKNI dan SN-Dikti beserta pihak-
pihak yang terlibat. Lengkapi penjelasan dengan hasil studi banding dan studi
pelacakan (perbedaan dan atau persamaan capaian pembelajaran dan kurikulum
program studi yang diusulkan dengan program studi pembandingnya).

Profil lulusan marketing public speaker, jurnalis, penulis/editor, fotografer yang diberikan
materi perkuliahan mengenai ilmu komunikasi pemasaran, teknik berkomunikasi yang
baik, teori-teori fotografer, teori komunikasi, dan sebagainya. Tujuannya adalah untuk
pengembangan ilmu yang telah ada serta memberikan pengetahuan agar para lulusan
mempunyai bekal dalam memasuki dunia kerja. Pengembangan khusus atau soft skills
bagi profil lulusan sangat diperlukan dalam kurikulum. Hal ini jelas tercantum dalam
Kepmendiknas No.45/U/2002 telah merancang peta jalan yang sangat jelas menuntut
perubahan arah pendidikan tinggi salah satunya untuk menghasilkan lulusan yang
dapat bersaing dalam dunia global. Sehingga kurikulum yang dikonsepkan lebih
didasarkan pada rumusan kompetensi yang harus dcapai/dimiliki oleh lulusan perguruan
tinggi yang sesuai atau mendekati kompetensi yang dibutuhkan oleh masyarakat
pemangku kepentingan/stakeholders (competence based curriculum) (Dirjen
Dikti,2008). Dengan demikian, sangat jelas terlihat bahwa pengembangan soft skills
bagi seluruh mahasiswa baik intra- dan interpersonal skill d dalam pembelajarannya di
perguruan tinggi menjadi sangat diperlukan agar setelah lulus dapat berkehidupan
dengan baik dalam masyarakat dan dapat menghadapi tantang dunia kerja global.
Tuliskan rumusan capaian pembelajaran program studi sesuai dengan level 6 (enam) KKNI
dan empat ranah capaian pembelajaran SN-Dikti
Deskripsi Kualifikasi Level 6 Jenjang Sarjana (S1)
Deskripsi Generik
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan atau seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu
beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.

Deskripsi Spesifik :

1. Mampu menguasai bidang penyiaran, sinematografi, fotografi, shooting, editing, dubbing,


jurnalis, broadcaster, film maker, announcer, advertiser, publisist, professional media
relations dan lainnya dalam kerangka kegiatan komunikasi dan penyiaran Islam.
2. Mampu mengelola produksi siaran radio/televisi, media cetak dan media on line.
3. Mampu memiliki orientasi profesi yang terkait dengan aspek teknis hubungan publik dan
komunitas (public and community relation technical framework) misalnya Event Organizer,
Public Relations Officer (PRO), Media Relations Officer, dan lain-lain.
4. Mampu menjadi advokasi dan kebijakan media komunikasi (advocacy and policy of media
and communication chanel framework) misalnya analis isi media massa, aktivis advokasi
media, pembuat kebijakan dan lain-lain.
5. Mampu mengelola literasi informasi (information literacy mainstreaming Framework)
misalnya, trainer, juru penerang, dan lain-lain.
6. Mampu menjadi da’i professional (Professional da’i Framework) misalnya, mubaligh,
orator, penulis buku-buku Islami dan lain-lain.
7. Mampu dan berkelayakan menciptakan karya-karya kreatif dalam industri media seperti
spot iklan radio dan televisi, desain grafis untuk media cetak dan on line, film film pendek
dan dokumenter yang bernuansa Islami
8. Mampu mengimplementasikan enterpreneurship dalam bidang media komunikasi dan
penyiaran Islam serta kehumasan
9. Mampu beradaptasi dalam situasi dan dinamika sosial, budaya dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
38
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Deskripsi Generik
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoretis
bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu
memformulasikan penyelesaian secara procedural

Deskripsi Spesifik :
1. Memiliki pengetahuan dasar dalam bidang komunikasi, penyiaran, dakwah, dasar-dasar
tabligh, Public Relations baik dalam bentuk teoritik dan empirik.
2. Menguasai materi dakwah (kajian Al-Quran, hadis, ilmu kalam, ushul fikih dan fikih),
3. Menguasai pengetahuan bidang penyiaran, public speaking, programmer media
komunikasi dan penyiaran Islam.
4. Menguasai pengetahuan bidang kehumasan, MC, Keprotokolan, perancangan dan desain
agenda
5. Mampu memformulasikan penyelesaian masalah sosial keagamaan secara prosedural
terkait dengan kegiatan komunikasi dan penyiaran Islam dalam masyarakat

Deskripsi Generik
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian
hasil kerja organisasi.

Deskripsi Spesifik :
1. Mampu menganalisis dan mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data dan
informasi terkait dengan penyusunan dan pengembangan program media komunikasi dan
penyiaran Islam yang up to date dan secara kreatif menciptakan produksi siaran sesuai
kode etik keahlian masing-masing.
2. Mampu memberikan berbagai alternatif rujukan terhadap perkembangan media
komunikasi dan penyiaran Islam yang tepat dan relevan.
3. Mampu menjadi mediator dalam kerangka memfasilitasi terjadinya komunikasi antar
pihak-pihak yang berselisih paham berkaitan dengan kegiatan penyiaran Islam dan
penyampaian informasi dunia Islam.

Deskripsi Generik
Bertanggungjawab atas pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian
hasil kerja organisasi.
Deskripsi Spesifik :
1. Bertanggung jawab atas penyelenggaraan dan pemanfaatan media komunikasi dan
penyiaran Islam dan bertanggung jawab untuk mengkomunikasikan kepada yang lebih
berwenang dalam urusan penyiaran Islam ketika terjadi masalah yang berkaitan dengan
pekerjaan tersebut.
2. Bertanggung jawab dan dapat diberi tanggung jawab baik secara mandiri maupun kolektif
untuk membuat laporan pelaksanaan program komunikasi dan penyiaran Islam serta
kehumasan yang dikelola.
3. Mampu bekerjasama secara konstruktif dalam pencapaian hasil kerja organisasi.

39
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Tabel. Contoh Penyusunan Capaian Pembelajaran

No Capaian Pembelajaran (CP) Sumber Acuan


I. Aspek Sikap Lampirkan
1
Permenristekdikti
Pribadi yang beriman dan bertakwa kepada tuhan YME Nomor 44 Tahun
dengan mencerminkan sikap yang religius. 2015 tentang
2 Menjunjung tinggi nilai Human relations seperti rasa
Standar Nasional
kemanusiaan yang berlandaskan pada agama, moral dan
Pendidikan Tinggi
etika.
3
Menyeimbangkan antara etika akademik dengan nilai dan
norma- norma yang berlaku.
4 d. Memegang teguh rasa nasionalisme,
kebhinekatunggalikaan dengan berperan sebagai WNI yang
memiliki tanggung jawab tinggi, rasa bangga dan cinta pada
tanah air Indonesia.
5
Disiplin dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara dengan
mengikuti aturan dan azas-azas hukum yang ditetapkan.
6
Komitmen, tanggung jawab dan mandiri pada perkerjaan atau
keahlian yang dijalankan.
II. Aspek Pengetahuan Lampirkan acuan
1
yang digunakan
Menguasai dasar-dasar komunikasi human relations, konsep untuk
pencitraan, persuasi, komunikasi publik, komunikasi massa penyusunannya
dan opini publik.
2
Menguasai pengetahuan akan positioning humas dalam
berbagai ranah baik dalam sebuah organisasi pemerintah,
swasta atau swadaya masyarakat.
3
Menguasai akan strategi dalam meningkatkan nilai-nilai
kemanusiaan, bagaimana membangun dan melestarikan good
relations.
4
Menguasai pengetahuan teknik komunikasi menggunakan
teknologi (media baru)
5
Menguasai dan memahami akan masalah/issue terkait
ekopolteksos yang berkembang di masyarakat.
III. Aspek Keterampilan Umum Lampiran
1
Permenristekdikti
Mampu menjalankan program kegiatan humas seperti
mendesain, mengevaluasi dan menganalisis setiap event yang
Nomor 44 Tahun
dilakukan. 2015 tentang
2 Mampu mengelola komunikasi dengan menggunakan media Standar Nasional
dan program kehumasan organisasi baik secara Pendidikan Tinggi
internal/eksternal.
3
Mampu mempersuasi dan memberikan citra positif publik
terhadap suatu individu/organisasi dalam bentuk opini publik.
4
Mampu menganalisis, mengidentifikasi kasus isu-isu yang
berkembang secara komunikatif dan strategis serta
menghasilkan solusi alternatif yang baik sesuai dengan bidang
kehumasan
IV. Aspek Keterampilan Khusus Lampirkan acuan
1
yang digunakan
Mengembangkan kreatifitas dan inovatif dalam
pengembangan/implementasi ilmu pengetahuan dengan
untuk
kemajuan teknologi disesuaikan dengan bidang kajian. penyusunannya

40
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
2 Menganalisis/mengkaji pengembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, budaya, seni berdasarkan atas kaidah/tata cara etika
ilmiah demi menghasilkan gagasan, pendapat, desain, model
atau kritik yang bentuk hasilnya berupa skripsi/tugas akhir.
3 Mengembangkan pembelajaran secara otodidak/mandiri serta
menguatkan jaringan relasi dengan dosen, kolega dan
masyarakat umum baik secara internal/ekstenal di luar
lembaganya.

Matriks Relasi Penguasaan Pengetahuan dengan Domain Capaian


Pembelajaran lainnya
Jelaskan visi keilmuan dan keunikan program studi dan kemudian susunlah
matriks relasi penguasaan pengetahuan dan tiga domain lain dari capain
pembelajaran, dan matriks relasi bahan kajian dengan mata kuliah yang diturunkan
dari dan relevan dengan capaian pembelajaran dan mendukung visi keilmuan dan
keunikan program studi seperti pada contoh tabel berikut:
Rumusan Capaian Pembelajaran Bidang Pengetahuan
Lulusan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam wajib memiliki
pengetahuan sebagai berikut:

1. Menguasai pengetahuan tentang filsafat pancasila, kewarganegaraan, wawasan


kebangsaan (nasionalisme) dan globalisasi;
2. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan ilmiah
secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia non akademik)
3. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah berkomunikasi baik lisan maupun tulisan
dengan menggunakan bahasa Arab dan Inggris dalam perkembangan dunia akademik
dan dunia kerja (dunia non akademik);
4. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran
kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan intelektual
untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas
akademik dan non akademik;
5. Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil ‘alamin
6. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah integrasi keilmuan (agama dan sains)
sebagai paradigma keilmuan;
7. Menguasai langkah-langkah mengidentifikasi ragam upaya wirausaha yang bercirikan
inovasi dan kemandirian yang berlandaskan etika Islam, keilmuan, profesional, lokal,
nasional dan global.
8. Menguasai pengetahuan yang berkaitan dengan teori komunikasi dan penyiaran
Islam, dakwah, dasar-dasar tabligh, penyiaran, jurnalistik, periklanan, Public
Relations, literasi informasi, baik dalam bentuk teoritik dan empirik serta dan tata
cara dalam ceramah umum, khutbah, orasi pada beberapa event
9. Menguasai pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan media komunikasi dan
penyiaran Islam yang baik, kreatif, inovatif, produktif dan adaptif sejalan dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
10. Menguasai pengetahuan yang berkaitan dengan konsep, filosofi, metode disiplin
keilmuan (body of knowledge) Ilmu Komunikasi dan Penyiaran Islami yang relevan
11. Menguasai materi dakwah (kajian Al-Quran, hadis, ilmu kalam, ushul fikih dan fikih
dan sejarah kebudayaan Islam) sebagai substansi dalam melaksanakan tugas dan

41
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
tanggungjawab dalam komunikasi dan penyiaran Islam
5. Menguasai pengetahuan bidang penyiaran, public speaking, programmer media
penyiaran Islam, kehumasan, MC, Keprotokolan, perancangan dan desain agenda,
advokasi kebijakan media, literasi informasi, publikasi informasi melalui periklanan
(advertising) baik pada media cetak, elektronik maupun on line

Jelaskan relasi Penguasaan Pengetahuan (PP) terhadap domain Keterampilan Khusus


(KK), Keterampilan Umum (KU) dan Sikap (S) pada capaian pembelajaran

Lulusan Program Sarjana Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam wajib memiliki
keterampilan umum sebagai berikut:
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni
4. Menyusun deskripsi saintifik, hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas
akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat, dalam konteks penyelasaian masalah di
bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok melakukan
supervise dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggungjawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanahkan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan mencegah plagiasi
10. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan
keilmuan dan kemampuan kerja;
11. Mampu berkomunikasi baik lisan maupun tulisan dengan menggunakan bahasa Arab
dan Inggris dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia non
akademik);
12. Mampu membaca al-Qur’an berdasarkan ilmu qira’at dan ilmu tajwid secara baik
dan benar;
13. Mampu menghafal dan memahami al-Qur’an
14. Mampu melaksanakan ibadah praktis dan bacaan do’anya dengan baik dan benar.

Lengkapi analisis tersebut dengan matriks relasi penguasaan pengetahuan


dengan keterampilan khusus, keterampilan umum dan sikap seperti pada
contoh tabel berikut.

42
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Penguasaan Keterampilan Khusus Keterampilan Umum Sikap
Pengetahuan
(PP) KK1 KK2 KK3 KU1 KU2 KU3 S1 S2 S3
Mampu Mampu mengi Mende Mamp Mampu nilai Meng
Mampu
menguasai konsep mengapli mplem sain u menera kem harga
menera
teoretis bidang kasikan entasik progra menyu pkan anus i
pkan
pengetahuan keahliann an m sun pemikir iaan
pemikir
tertentu secara ya secara teori- broadc deskri an ,
an
umum khusus teori asting/s psi logis, aga
logis,
dalam komuni iaran saintifi kritis, ma,
kritis,
penyeles kasi k hasil sistema mor
sistema
aian dan kajian tis, dan al,
tis, dan
masalah penyiar terseb inovatif dan
inovatif
an ut di dalam etika
dalam
dalam atas kontek
konteks
dakwah dalam penge
penge
bentuk mbang
mbang
skripsi an atau
an atau
atau implem
implem
lapora entasi
entasi
n ilmu
ilmu
tuags penget
penget
akhir ahuan
ahuan
dan dan
dan
mengu teknolo
teknolo
nggah gi yang
gi yang
nya mempe
mempe
dalam rhatika
rhatika
laman n dan
n dan
pergur menera
menera
uan pkan
pkan
tinggi nilai
nilai
humani
humani
ora
ora
yang
yang
sesuai
sesuai
dengan
dengan
bidang
keahlia
keahlia
n
nnya
Menguasai Mampu Mampu bertang Berk kean
pengetahuan memanfa menunj gungja ontri ekara
tentang Filsafat atkan ukkan wab busi gama
Pancasila, ilmu atas dala n
Kewarganegaraan, pengetah pekerja m buda
Wawasan uan, an di peni ya,
Kebangsaan teknologi bidang ngka pand
(Nasionalisme) dan/atau keahlia tan anga
dan Globalisasi. seni pada nnya mutu n,
keahliann secara kehi agam
ya secara mandiri dupa a dan
khusus . n keper
dalam ber caya
mas an
yara serta
kat, pend
berb apat
angs atau
43
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
a, temu
bern an
egar orisin
a, al
dan orang
kem lain
ajua
n
pera
daba
n
Menguasai penyeles Mampu Trampil kinerja Mamp Mengin berd Beke
pengetahuan dan aian mandiri u ternalis asar rjasa
langkah-langkah masalah , menga asi kan ma
dalam bermut mbil Pan dan
menyampaikan u, dan casil
gagasan ilmiah terukur; a
secara lisan dan
tertulis dengan
menggunakan
bahasa Indonesia
yang baik dan
benar
perkembangan
dunia dalam
akademik dan
dunia kerja
(dunia
nonakademik)
Menguasai Mampu mengi mengi Mampu keputu seman Berp memi
pengetahuan dan beradapt mplem mplem mengk san gat eran liki
langkah-langkah asi entasik entasik aji secara keman seba kepe
berkomunikasi terhadap an an implika tepat dirian, gai kaan
baik lisan maupun situasi teknik teknik- si dalam kejuan warg sosial
tulisan dengan yang announ teknik penge kontek gan a serta
menggunakan cing jurnalist mbang s dan kepe
bahasa Arab dan ik an atau penyel kewirau dulia
Inggeris dalam implem esaian sahaan n
perkembangan entasi masal . terha
dunia akademik ilmu ah di dap
dan dunia kerja penget keahlia masy
(dunia ahuan nnya araka
nonakademik). teknolo berdas t dan
gi arkan lingk
hasil unga
analisi n
s
inform
asi

44
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Menguasai dihadapi Mampu Memilik Menjun nega Taat
pengetahuan dan dalam mensin i jung ra huku
langkah-langkah dunia ergikan kemam tinggi yang m
dalam puan dan bang dan
mengembangkan ga disipli
pemikiran kritis, dan n
logis, kreatif,
inovatif, dan Mampu
sitematis serta memeli
memiliki hara
keingintahuan dan
intelektual untuk menge
memecahkan mbang
masalah pada kan
tingkat individual jaringa
dan kelompok n kerja
dalam komunitas dengan
akademik dan pembi
nonakademik. mbing,
kolega,
Menguasai antara mende mengin dala
pengetahuan tema sain ternalis m
dasar-dasar dan pesan- asikan kehid
keislaman sebagai perform pesan nilai- upan
agama rahmatan ance dakwah nilai berm
lil ‘alamin. melalui etika asyar
media keislam akat
massa. an dan
sejawat berne
baik di gara
dalam
Menguasai Memilik Mampu Menunj Meng
pengetahuan dan i membu ukkan intern
langkah-langkah kemam at sikap alisas
integrasi keilmuan puan i nilai,
(agama dan sains)
sebagai
paradigma
keilmuan.
Menguasai mengel progra norm
langkah-langkah ola m atau a,
mengidentifikasi media tulisan dan
ragam upaya berbasi etika
wirausaha yang s data akad
bercirikan inovasi yang emik
dan kemandirian memicu
yang berlandaskan perkem
etika Islam, bangan
keilmuan, dakwah
professional, lokal,
nasional, dan
global

45
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Matriks Relasi Penguasaan Pengetahuan dengan Domain Capaian
Pembelajaran lainnya
Jelaskan relasi Penguasaan Pengetahuan (PP) terhadap Bahan Kajian.
Capaian pembelajaran merupakan resultan dari hasil keseluruhan proses belajar
yang telah ditempuh oleh mahasiswa selama menempuh studinya pada satu
program studi tertentu, dimana unsur capaian pembelajaran mencakup:Sikap dan
tata nilai, Kemampuan kerja, pengetahuan, dan tanggungjawab/hak.Seluruh unsur
ini menjadi kesatuan yang saling mengait dan juga membentuk relasi sebaba kibat.
Oleh karenanya, unsur CP dapat dinyatakan sebagaiberikut “Setiap mahasiswa
lulusan dari program studi apapun, pertama-tama harus memiliki sikap dan tata nilai
keIndonesiaan, padanya harus dilengkapi dengan kemampuan kerja yang tepat dan
penguasai / didukungoleh pengetahuan yang sesuai, maka padanya berlaku
tanggungjawab sebelum dapat menuntut/mendapat hak-nya”. Berikut adalah
Deskripsi Spesifik KKNI yang diformulasikan dalam Capaian Pembelajaran

Lengkapi analisis tersebut dengan matriks relasi penguasaan pengetahuan


dengan bahan kajian sepertti pada contoh tabel berikut.

Bahan Kajian (BK)


Penguasaan Pengetahuan (PP)
BK1 BK2 BK3 BK4 BK5
Mampu menguasai konsep teoretis
Studi Penyia Etika Jurnalist
bidang pengetahuan tertentu secara Budaya
Islam ran Profesi ik
umum
Menguasai pengetahuan tentang
Filsafat Pancasila, Kewarganegaraan, Pancasil Filsafa Komuni
Wawasan Kebangsaan (Nasionalisme) Bahasa Sosial
a t kasi
dan Globalisasi.
Menguasai pengetahuan dan langkah-
langkah dalam menyampaikan gagasan
ilmiah secara lisan dan tertulis dengan Metode
menggunakan bahasa Indonesia yang Studi Filsafa Komuni
Bahasa Penelitia
baik dan benar perkembangan dunia Islam t kasi
n
dalam akademik dan dunia kerja
(dunia nonakademik)
Menguasai pengetahuan dan langkah-
langkah berkomunikasi baik lisan
maupun tulisan dengan menggunakan Metode
Studi Komuni
bahasa Arab dan Inggeris dalam Sosial Bahasa Penelitia
Islam kasi
n
perkembangan dunia akademik dan
dunia kerja (dunia nonakademik).
Menguasai pengetahuan dan langkah-
langkah dalam mengembangkan
pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif,
dan sitematis serta memiliki Penyiara Etika Psikolog
keingintahuan intelektual untuk Sosial Jurnalistik
n Profesi i
memecahkan masalah pada tingkat
individual dan kelompok dalam
komunitas akademik dan nonakademik.
Menguasai pengetahuan dasar-dasar
keislaman sebagai agama rahmatan lil Studi Akhla
Budaya Sosial Bahasa
‘alamin. Islam k

46
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Menguasai pengetahuan dan langkah- Metode
Komuni Bahas Komunik
langkah integrasi keilmuan (agama dan Penelitia Akhlak
kasi a asi
sains) sebagai paradigma keilmuan. n
Menguasai langkah-langkah
mengidentifikasi ragam upaya
wirausaha yang bercirikan inovasi dan Pancasil Filsafa Studi Komunik Kewirau
kemandirian yang berlandaskan etika a t Islam asi saha an
Islam, keilmuan, professional, lokal,
nasional, dan global

Matriks Relasi Bahan Kajian Terhadap Mata Kuliah


Susunlah matriks relasi antara mata kuliah yang mengait dengan bahan kajian
yang membangun 4 (empat) domain capaian pembelajaran, yaitu (1) sikap, (2)
keterampilan umum, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan khusus pada tabel
berikut:

N Capaian Bahan Kajian 1 Bahan Kajian 2 Bahan Kajian 3


o Pembelajaran
MK1 MK2 MK3 MK4 MK5 MK6
ASPEK SIKAP dan TATA NILAI UMUM
1 Bertakwa Pancasila Etos Kerja Pengantar Ilmu Kalam Pengantar Pancasil
kepada Tuhan Studi Islam Studi Islam a
Yang Maha
Esa dan
mampu
menunjukkan
sikap religious
2 Menjunjung Pancasila Akhlak Pengantar Studi Pancasila, Etos
tinggi nilai Tasawuf Studi Islam Hukum Akhlak Kerja
kemanusiaan Islam Tasawuf
dalam
menjalankan
tugas
berdasarkan
agama, moral,
dan etika
3 Berkontribusi Pancasil IAD/IBD/IS IAD/IBD/IS IAD/IBD/IS IAD/IBD/IS Civic
dalam a, Civic D, D, D, D, Educatio
peningkatan Educatio Pancasila, Pancasila, Pancasila, Pancasila n
mutu n Civic Civic Civic
kehidupan Education Education Education
bermasyarakat
, berbangsa,
bernegara,
dan kemajuan
peradaban
berdasarkan
Pancasila
Aspek Ketrampilan/Kemampuan

47
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
1 Mampu Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik Teknik
menyusun Penulisa Penulisan Penulisan Penulisan Penulisan Penulisa
deskripsi n Naskah, Naskah, Naskah, Naskah, n
saintifik hasil Naskah, Metode Metode Metode Metode Naskah,
kajian tersebut Metode Penelitian, Penelitian, Penelitian, Penelitian, Metode
di atas dalam Penelitia Penelitia
bentuk skripsi n, n,
atau laporan
tuags akhir
dan
mengunggahn
ya dalam
laman
perguruan
tinggi
2 Mampu Jurnalisti Jurnalistik Jurnalistik Jurnalistik Jurnalistik Jurnalisti
mengambil k Online, Online, Online, Online, Online, k Online,
keputusan Skripsi Skripsi Skripsi Skripsi Skripsi Skripsi
secara tepat
dalam konteks
penyelesaian
masalah di
keahliannya
berdasarkan
hasil analisis
informasi

Catatan:
1. Bahan kajian adalah suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek yang
dipelajari, yang menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain
menunjukkan bidang kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan kajian dapat
pula merupakan pengetahuan/ bidang kajian yang akan dikembangkan, keilmuan yang
sangat potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa datang.
2. Tuliskan nama bahan kajian dan nama mata kuliah pada kolom yang tersedia.
3. Beri tanda pada masing-masing kolom yang terkait dengan capaian
pembelajaran.
4. Tabel sebaiknya dibuat dengan orientasi melintang atau landscape

48
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Bobot sks untuk setiap mata kuliah dapat dihitung menggunakan contoh
berikut:

Yang dihitung adalah jumlah sks mata kuliah program studi:

sks program studi = sks menurut SN Dikti – sks MK wajib universitas – sks MK wajib
fakultas

Teknis menghitung sks seperti pada contoh tabel berikut:


Kedal
No Mata Kuliah Keluasan Beban Sks
aman
1 Bahasa Arab 14 3 42 2
2 Bahasa Inggris 14 3 42 2
3 Bahasa Indonesia 16 3 48 2
4 Pancasila 15 3 45 2
5 IAD/IBD/ISD 14 3 42 2
6 Ilmu Komunikasi 33 3 99 3
7 Pengantar Filsafat 19 3 57 2
8 Pengantar Studi Islam 12 3 36 2
9 Studi Hadits 12 3 36 2
10 Studi al-Qur’an 12 3 36 2
11 Fikih 12 3 36 2
13 Ilmu Dakwah 33 3 99 3
14 Kewarganegaraan 20 3 60 2
15 Akhlak Tasawuf & Etos Kerja 24 4 72 2
16 Ilmu Kalam 10 3 30 2
17 Manajemen Tabligh 17 3 51 2
18 Tafsir Dakwah 10 4 40 2
19 Hadits Dakwah 10 4 40 2
20 Logika Saintifik 10 4 40 2
21 Dasar-Dasar Manajemen 17 3 51 2
22 Ushul Fiqh 12 3 36 2
23 Sejarah Dakwah 10 4 40 2
24 Metode Dakwah 16 5 60 2
25 Filsafat Dakwah 23 3 63 2
26 Sosiologi Komunikasi 21 3 63 2
27 Teori Komunikasi 21 3 63 2
28 Psikologi Dakwah 21 3 63 2
29 Psikologi Komunikasi 21 3 63 2
30 Pengantar Jurnalistik 20 3 60 2
31 Etika Dakwah 23 3 69 2
32 Komunikasi Massa 19 3 57 2
33 Komunikasi Lintas Budaya 20 3 60 2
34 Statistik Sosial 12 3 36 2
35 Ilmu Penyiaran 28 3 84 3
36 Pengembangan Pribadi Dai 20 3 60 2
37 Retorika 9 5 45 2
38 Media Komunikasi 21 3 61 2
39 Komunikasi Islam 20 3 60 2
40 Islam dan Budaya Lokal 13 3 39 2
41 Komunikasi Antar Pribadi 18 3 54 2
42 Sosiologi dan Dakwah 22 3 66 2

49
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Multikultural
43 Komunikasi Organisasi 12 3 36 2
44 Kewirausahaan 18 3 54 2
45 Teknik Produksi dan Penyiaran 17 3 51 2
46 Desain Kreatif Audio Visual 14 6 62 2
47 Pengantar Desain Web 14 6 60 2
48 Komunikasi Politik 11 3 33 2
49 Desain Grafis 7 6 42 2
50 Pemikiran Dakwah Kontemporer 23 6 63 2
51 Jurnalistik Online dan Cetak 21 6 63 2
52 Metode Penelitian 43 3 84 3
53 Manajemen Media Massa 22 3 60 2
Sistem Teknologi Komunikasi dan
54 23 3 61 3
Informasi
55 Teori dan Teknik Debat 10 3 30 2
56 Desain Animasi Grafik 7 6 42 2
57 Public Speaking 10 3 30 3
58 Teknik Produksi Radio & TV 12 5 102 3
59 Kapita selekta Dakwah 10 3 60 2
60 Teknik Khitabah 19 6 69 2
61 Etika hukum dan Jurnalistik 12 3 36 2
62 Sinematografi 12 4 48 2
63 Teknik Penulisan PS 17 6 102 3
64 Magang Profesi 19 6 114 4
65 KKN 19 6 114 4
66 Skripsi 30 6 180 6
3279 142

KL = jumlah bahan kajian setiap mata kuliah


KD = kedalaman atau aras proses kognitif menurut Anderson (2001) :
1 = mengingat, 2 = memahami, 3 = menerapkan, 4 = menganalisis,
5 = mengevaluasi, 6 = mencipta
B = KLi x KDi

sks per mata kuliah = −− ∑

Struktur Kurikulum
Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) per semester,
dengan mengikuti format tabel berikut:

Kelengkapan4 Departemen
Kode Dosen
Sm Bobo / Bagian/
MK/ Nama MK/Blok Pengampu
t t sks2 3 Deskrips Silabu RP Fak Penye-
Blok
i s S lenggara
1 STIT Pancasila 2 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
TPKI/Bahasa Amir
1 STIT 3 √ √ √ Prodi KPI
Indonesia Hamzah
Dasar
1 KPI 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Manajemen
Pengantar
1 STIT 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Filsafat
1 STIT Studi al-Qur'an 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
1 STIT Pengantar Studi 2 Elok √ √ √ Prodi KPI

50
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Islam
1 STIT Bahasa Arab 3 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Amir
1 STIT Bahasa Inggris 3 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
1 STIT Studi Hadist 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
1 STIT IAD/IBD/ISD 2 Hakim √ √ √ Prodi KPI
23
2 STIT Pancasila 2 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
Amir
2 KPI Ilmu Komunikasi 3 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
2 STIT Ushul Fikih 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
2 STIT Fikih 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Akhlak Tasawuf
2 STIT 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
dan Etos Kerja
2 KPI Sejarah Dakwah 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
2 KPI Logika Saintifik 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
2 STIT Ilmu Kalam 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Amir
2 KPI Retorika 2 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
2 KPI Ilmu Dakwah 3 Hakim √ √ √ Prodi KPI
22
3 KPI Filsafat Dakwah 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Amir
3 KPI Teori Komunikasi 2 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
3 KPI Hadis Dakwah 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
3 KPI Tafsir Dakwah 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Komunikasi
3 KPI 2 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
Lintas Budaya
Sosiologi dan
3 KPI Dakwah 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Multikultural
3 KPI Metode Dakwah 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Pengantar Desain Amir
3 KPI 2 √ √ √ Prodi KPI
Web Hamzah
Pengantar
3 KPI 2 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Jurnalistik
Komunikasi
3 KPI 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Lintas Budaya
3 KPI Kewirausahaan 2 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
22
Komunikasi Antar Amir
4 KPI 2 √ √ √ Prodi KPI
Pribadi Hamzah
4 KPI Psikologi Dakwah 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Psikologi
4 KPI 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Komunikasi
Islam dan Budaya
4 KPI 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Lokal
4 KPI Etika Dakwah 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Metodologi
4 KPI Penelitian 3 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
Komunikasi
Manajemen
4 KPI 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Tabligh
51
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Sosiologi
4 KPI 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Komunikasi
komunikasi
4 KPI 2 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Massa
Teori dan Teknik Amir
4 KPI 2 √ √ √ Prodi KPI
Debat Hamzah
21
5 KPI Statistik Sosial 2 Abu Siri Prodi KPI
Sistem Teknologi
5 KPI Komunikasi dan 3 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
Informasi
5 KPI Komunikasi Islam 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Manajemen
5 KPI 3 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Media Massa
Pengembangan
5 KPI 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Pribadi Da'i
Media
5 KPI 2 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Komunikasi
Amir
5 KPI Desain Grafis 2 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
Jurnalistik Media Amir
5 KPI 2 √ √ √ Prodi KPI
Cetak dan Online Hamzah
Desain Kreatif
5 KPI 2 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Audio Visual
Pemikiran
5 KPI Dakwah 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Kontemporer
22
6 KPI Teknik Khitabah 3 Abu Siri √ √ √ Prodi KPI
Kapita Selekta
6 KPI 2 Ibrohim √ √ √ Prodi KPI
Dakwah
Komunikasi
6 KPI 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Politik
Komunikasi
6 KPI 2 Mondiro √ √ √ Prodi KPI
Organisasi
Etika & Hukum
6 KPI 2 Elok √ √ √ Prodi KPI
Jurnalistik
Teknik Produksi
6 KPI dan Penyiaran 3 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Berita
Amir
6 KPI Ilmu Penyiaran 3 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
6 KPI Sinematografi 3 Hakim √ √ √ Prodi KPI
Amir
6 KPI Desain Animasi 2 √ √ √ Prodi KPI
Hamzah
22
7 KPI Magang Profesi 4 Panitia √ √ √ Prodi KPI
7 Seminar Proposal 2 Panitia √ √ √ Prodi KPI
6
8 STIT KKN 4 Panitia √ √ √ Institusi
8 STIT Skripsi 6 Panitia √ √ √ Institusi
10
Total Keseluruhan 142
Catatan:
52
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
1 Tuliskan mata kuliah/blok pilihan sebagai mata kuliah/blok pilihan I, mata kuliah/blok
pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah/blok pilihan yang dilaksanakan.
2 Tuliskan bobot sks untuk setiap mata kuliah/blok pilihan.
3 Tuliskan nama dosen pengampu setiap mata kuliah/blok pilihan.
4 Beri tanda √ pada mata kuliah/blok yang dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/blok,
silabus, dan RPS.
5 Tabel dapat dibuat dengan posisi melintang (landscape)

Lampirkan RPS mata kuliah dalam file terpisah (maksimum 10 MB).


RPS paling sedikit memuat :
1. Nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama
dosen pengampu
2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah
3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran
untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan
4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai
5. Metode pembelajaran
6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap
pembelajaran
7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas
yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester
8. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian, dan
9. Daftar referensi yang digunakan

53
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Substansi Praktikum/Praktik/PKL

Tuliskan substansi praktikum/praktik yang mandiri ataupun yang merupakan


bagian dari mata kuliah tertentu dalam tabel berikut:

a Rencana
Nama Pelaksanaan
Substansi Peralatan
t No Praktikum/ Judul Modul
Modul Penunjang Tempat/
a Praktik/ PKL Durasi1
Lokasi
1 Fotografi Kamera 6 Jam / Lab.
Minggu Fotografi
2 Penulisan Perangkat 6 Jam / Lab. Media
Berita Komputer Minggu Komunikasi
Media dan (Jurnalistik)
Massa Jaringan
Cetak Internet
3 Penulisa Perangkat 6 Jam / Lab. Media
n Berita Komputer Minggu Komunikasi
Media dan (Jurnalistik)
Massa Jaringan
Elektroni Internet
k
4 Produksi Kamer, 6 Jam / Lab. Media
Media Perang Minggu Komunikasi
Humas kat (Humas)
Komput
er dan
Jaringa
n
Internet
5 Desain Perangkat 6 Jam / Lab. Desain
Surat Komputer Minggu Surat Kabar
Kabar dan dan Majalah
dan Jaringan
Majalah Internet
Durasi praktikum dihitung berdasarkan SN-Dikti yaitu 1 (satu) sks praktikum setara dengan
170 menit per minggu. Jadi dalam 1 (satu) semester untuk setiap mata kuliah
berpraktikum/ praktik/PKL dengan bobot 1 (satu) sks diperlukan jam praktikum/praktik/
PKL sebanyak = sks mata kuliah berpraktikum × 14 x ja

54
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Lampirkan panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL mata kuliah ber-
praktikum dalam file terpisah (maksimum 10 MB)

Sistem Pembelajaran

Sistem pembelajaran adalah mekanisme pelaksanaan pembelajaran pada


program studi untuk memperoleh capaian pembelajaran lulusan yang
mencakup: 1) metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah, 2) sistem
penilaian pembelajaran, 3) ketersediaan dan kelengkapan prasarana, sarana dan
dana yang memungkinan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.

Karakteristik pelaksanaan pembelajaran hendaknya memperhatikan sifat


interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontektual, tematik, kolaboratif, dan berpusat
pada mahasiswa. Interaktif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan
diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan
dosen. Holistik mencerminkan bahwa proses pembelajaran mendorong
terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi
keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional. Integratif menunjukkan bahwa
capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi
untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu
kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin dan multidisiplin. Saintifik
menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta
lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu
pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai - nilai agama dan kebangsaan.
Kontekstual menjelaskan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan kemampuan
menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya. Tematik berarti capaian
pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang disesuaikan
dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan dengan permasalahan
nyata melalui pendekatan transdisiplin. Efektif menyatakan bahwa capaian
pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan
internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum.
Kolaboratif adalah proses pembelajaran bersama yang melibatkan interaksi antar
individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan dalam upaya meraih capaian pembelajaran. Berpusat pada
mahasiswa menunjukkan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas,
kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian
dalam mencari dan menemukan pengetahuan.

55
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Metode dan bentuk pembelajaran

Jelaskan metode dan bentuk pembelajaran per mata kuliah sesuai dengan
capaian pembelajaran dengan memperhatikan (1) jumlah mahasiswa per kelas,
(2) ketercukupan sumber belajar, dan (3) ketercukupan sarana pembelajaran.
Tampilkan metode dan bentuk pembelajaran yang sudah ada saat ini.

Adapun metode dan bentuk pembelajaran ilmu komunikasi yang digunakan


pada prinsipnya multi metode, artinya setiap kali perkuliahan tidak hanya
menggunakan satu metode tertentu saja, akan tetapi beberapa metode digunakan
sekaligus, metode-metode pembelajaran yang dimaksud adalah metode :
ceramah, diskusi, tanya-jawab, analisis kasus, praktikum laboratorium, presentasi,
seminar, observasi lapangan dan penelitian. Salah satu prinsip pembelajaran yang
menjadi ciri khas Universitas Muhammadiyah Bogor ialah prinsip korelasi etis
religius, ini berarti dalam setiap perkuliahan selalu diupayakan berkaitan atau
dihubungkan dengan nilai-nilai agama Islam.

Perkuliahan merupakan kegiatan tatap muka antar pengajar (dosen) dan


mahasiswa dalam rangka memberikan bekal pengetahuan praktis maupun teoritis.
Kegiatan ini dilakukan pada setiap hari kecuali hari-hari libur yang telah ditentukan
baik libur nasional maupun libur lokal. Untuk menjamin kelancaran jalannya
perkuliahan maka setiap rombongan belajar perlu menunjuk ketua dan wakil ketua
rombel yang dapat berfungsi sebagai pimpinan rombeldan penghubung antara
mahasiswa pada satu sisi dan dengan pengajar (dosen), prodi.

Laboratorium, selain perkuliahan didalam kelas beberapa mata kuliah akan


memerlukan laboratorium untuk menambah pengetahuan dan keterampilan.
Kegiatan ini dapat berupa kegiatan individual ataupun kegiatan kelompok
tergantung pada jenis mata kuliah dan tenaga pengajarnya. Selanjutnya
mahasiswa diharapkan mengikuti tata tertib yang ada di laboratorium. Kegiatan ini
dilakukan atas inisiatif dan prakarsa mahasiswa dalam rangka untuk memecahkan
ataupun membahas tentang suatu masalah tertentu.Tiap kelompok perlu
mengangkat ketua dan wakil ketua diskusi yang akan bertindak sebagai pimpinan
diskusi.
Seminar merupakan kegiatan akademis yang wajib dihadiri oleh
mahasiswa. Seminar yang diselenggarakan dapat berkaitan dengan mata kuliah
atau dapat pula berupa masukan berharga dari para praktisi dan profesional diluar
kampus yang berkecimpung didunia praktik dan dari para ilmuwan hukum dan
ilmuwan disiplin ilmu terkait. Diharapkan dari seminar ini akan dapat diperoleh
wawasan dan keterampilan praktikal profesional. Penyelenggaraan seminar dapat
dilaksanakan tidak terbatas diruang seminar yang ada di dalam kampus tetapi
dapat juga di selenggarakan diluar kampus.
Selain kegiatan-kegiatan diatas maka mahasiswa juga diharapkan untuk
melakukan kerja mandiri yang tidak bergantung pada orang lain. Kegiatan ini
dapat dilakukan di tempat tinggall mahasiswa ataupun pada sarana-sarana yang
disediakan oleh program seperti perpustakaan, laboratorium dan lain-lain.
Kiranya masih banyak kegiatan belajar yang perlu dilakukan secara mandiri,
sebab akhir keberhasilan pelaksanaan program ini akan sangat tergantung pada
kemampuan individual pesertanya.
Penelitian dilakuian saat mahasiswa menghadapi skripsi, atau praktik
penelitian ketika mahasiswa masih kuliah yang terkait dengan mata kuliah

56
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
berpraktikum baik di kelas maupun di lapangan. Prakteik penelitian bias
perorangan maunpun kelompok yang dibimbing oleh dosen mata kukiah.

Upaya pemutakhiran materi bahan ajar

Jelaskan upaya-upaya yang dilakukan oleh perguruan tinggi pengusul dalam


memutakhirkan materi bahan ajar yang mencakup aspek (1) pemanfaatan
dosen tamu dari perguruan tinggi lain/dunia usaha atau industri/peneliti dari
lembaga penelitian/tokoh masyarakat, (2) kerjasama penelitian dengan dosen di
perguru-an tinggi lain atau periset dari lembaga penelitian terkemuka, (3)
mengikutserta-kan mahasiswa dan dosen dalam lokakarya/seminar/konferensi
atau yang sejenis di tingkat nasional/ internasional, dan (4) pemberian insentif
publikasi ilmiah kepada dosen!
Upaya yang di tempuh Program Studi memutakhirkan materi bahan ajar
yang mencakup diantaranya :
A. Telaah Materi yang tertera di RPS
Kaprodi bersama Dosen Senior melakukan tugas pemeriksaan
terhadap RPS masing-masing dosen dalam hal:
1) Kesesuaian Kemutakhiran Materi pokok dalam sebuah RPS
dengan kurikulum/silabus
2) Kesesuaian pokok bahasan dengan silabus matakuliah
3) Kesesuaian SKL, SK/KD sesuai dengan Materi pokok
4) Kesesuaian Jadwal perkuliahan dengan tatap muka
5) Kesesuaian tugas yang harus diselesaikan mahasiswa dengan
tujuan pembelajaran
B. Evaluasi Materi yang tertera di RPS
Dalam melakukan Eavaluasi Materi yang tertera di RPS tiap-tiap
semester maka Kaprodi bersama Dosen Senior memprioritas
pada:
1) Persentase ketercapaian target kurikulum
2) Persentase ketercapaian target mata kuliah
3) Kreatifitas dosen untuk mengembangkan materi dari berbagai
sumber dan rujukan dalam bentuk modul dan hand out.
4) Mengadakan pertemuan dengan seluruh staf pengajar untuk
membicarakan hasil evaluasi Materi.

57
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
Sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian

Jelaskan sistem penilaian pembelajaran dan tata cara pelaporan penilaian yang
transparan dan akuntabel diindikasikan dengan adanya (1) metode yang
sistematis untuk mengukur capaian pembelajaran, (2) standar penilaian yang
dikomunikasikan kepada mahasiswa di awal perkuliahan, dan (3) tata cara
pelaporan hasil evaluasi yang dapat diakses secara mudah oleh mahasiswa.
Sistem penilaian pembobotan pembelajaran pada Program Studi
Komunikasi (S1) memakai satuan kredit semester (SKS). Semester adalah
satuan waktu terkecil untuk menyatakan lamanya suatu program pendidikan
dalam satu jenjang pendidikan. Satu semester setara dengan kegiatan belajar
mengajar selama 14–18 minggu.
Satuan kredit semester (SKS) adalah suatu sistem penyelenggaraan
pendidikan dimana beban studi mahasiswa, beban kerja tenaga pengajar dan
beban penyelenggara program pendidikan dinyatakan dalam kredit.
Berdasarkan perbedaan minat, bakat dan kemampuan di antara mahasiswa,
maka cara dan waktu untuk menyelesaikan beban studi maupun komposisi
kegiatan studi tidak harus sama bagi setiap mahasiswa, meskipun mereka
duduk dalam jenjang pendidikan yang sama. Oleh karena itu penggunaan
sistem kredit diharapkan dapat :
a) Memberi kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan giat belajar
agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
b) Memberi kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengikuti
kegiatan pendidikan yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan.
c) Mempermudah penyesuaian alih kredit dari Program Studi yang lain.
Memudahkan evaluasi keberhasilan mahasiswa

Program pendidikan ilmu komunikasi dalam setiap semester berisikan


penyelenggaraan pendidikan dalam bentuk kuliah, praktikum, kerja lapangan
dan bentuk- bentuk pendidikan lainnya, beserta evaluasi keberhasilan
mahasiswa dalam program tersebut. Adapun ketentuan sebagai berikut :
a) Kuliah yang sifatnya teor i: untuk setiap 1 SKS beban belajar mahasiswa
ialah mengikuti kuliah tatap muka dengan dosen selama 50 menit;
kegiatan mandiri (membaca, diskusi kelompok) di luar kuliah tatap muka
selama 60 menit; dan mengerjakan tugas terstruktur di luar kuliah tatap
muka dan kegiatan mandiri selama 60 menit. Perkuliahan dilakukan
sebanyak 16 kali per-semester.
b) Kuliah praktik di laboratorium: untuk setiap 1 SKS beban belajar
58
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
mahasiswa sebanyak 120 menit sampai 180 menit per-pertemuan, dan
setiap semester sebanyak 16 kali pertemuan.
c) Kuliah Praktik Lapangan: setiap 1 SKS beban belajar mahasiswa selama
240 menit sampai 300 menit dikalikan 16 pertemuan, sama dengan 64 –
80 jam per-semester.
Beban pembelajaran dan masa studi untuk S1 minimal 144 sks dengan
lama masa studi 4-5 tahun dengan batas lama studi 7 tahun.
Tata pelaporan penilaian yang transparan dan akuntabel diindikasikan
dengan adanya metode yang sistematis untuk mengukur capaian pembelajaran
melalui Proses penilaian dalam pembelajaran SCL dilakukan selama proses
dengan melihat perkembangan hasil di beberapa tahapan pembelajaran ilmu
komunikasi. Dalam proses penilaian ini menjadi sangat penting artinya yaitu
dengna memeriksa, mengkaji, memebri arahan dan masukan kepada peserta
didik, dan menggunakan suatu instrument penilaian sebagai tolok ukur
ketercapaian kemampuan
Dalam hal ini proses asesment yang diusulkan dan dianggap tepat dalam
metode pembelajaran SCL adalah model asesment yang disebut Asesment
Kinerja (Authentic Assessment atau Performance Assessment), yaitu asesmen
yang terdiri dari tiga aktivitas dasar yaitu: dosen memberi tugas, peserta didik
menunjukkan kinerjanya. Sistem penilaian pembelajaran dan tata cara
pelaporan untuk mendukung tercapainya visi misi prodi dikembangkan sebagai
berikut :
a) Norma Penilaian
1. Berdasarkan pasal 18 ayat (2) huruf b teknik penilaian terdiri atas
terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, tes tertulis, tes
lisan, dan angket.Instrumen penilaian sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 18 ayat (2) huruf b terdiri atas penilaian proses dalam
bentuk rubrik dan/atau penilaian hasil dalam bentuk portofolio
atau karya desain.

Komunikasi di Awal Perkuliahan


Standar Indikator Bobot Penilaian
Kuis Maksimal 15%
Tugas Maksimal 15%
Kedisiplinan/Absensi Maksimal 10%
Keaktifan Maksimal 10%
UTS Maksimal 50%
UAS / Tugas Besar Maksimal 50%

59
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
1. Nilai akhir yang diberikan oleh dosen mata kuliah harus merupakan
huruf mutu A B, C, D, atau E diserahkan kepada bagian akademik.
2. Perubahan nilai akhir (huruf mutu) hanya dapat dilakukan dengan
menempuh kembali mata kuliah itu pada semester berikutnya.
b) Cara Penilaian
Penilaian dilakukan terhadap penguasaan materi oleh
mahasiswa, baik yang sifatnya kognitif, afektif dan psikomoterik.
pelaporan penilaian dengan kriteria sebagai berikut:
NILAI ANGKA NILAI HURUF NILAI BOBOT
91 -100 A+ 4,00
86 - 90 A 3,75
80 - 85 A- 3,50
76 - 79 B+ 3,25
73 - 75 B 3,00
70 - 72 B- 2,75
66 - 69 C+ 2,50
63 - 65 C 2,25

Tata cara pelaporan hasil evaluasi penilian program studi ilmu komunikasi
yang dapat diakses secara mudah oleh mahasiswa meluputi :
a) Nilai C- wajib mengulang. Sedangkan C boleh mengulang untuk
memperbaiki nilai
b) IPK Kelulusan = 2.50 (tugas akhir ditulis ulang dalam format jurnal/artikel
ilmiah),
c) Memuaskan = 2.76 – 3. 00
d) Sangat memuaskan = 3.01 – 3.50
e) Dengan pujian = > 3.51 (Tugas akhir = A, tidak memiliki nilai D,
masa studi tidak lebih dari 8 semester, memiliki publikasi jurnal
setidaknya nasional)
Sistem sekuritas otoritas akses penilaian hasil pembelajaran terdiri dari :
a) Syarat Kelulusan
1. Tugas AKhir minimal B
2. IPK Minimal 2.50
3. Pengabdian pada masyarakat (KKN / Magang / Kerja praktek)
b) Penilaian Tugas Akhir / Skripsi
1. Kriteria Penilaian: Mutu / kualitas materi Tugas Akhir /
Skripsi; Penguasaan materi saat presentasi siding Tugas
Akhir / Skripsi dan Nilai proses bimbingan
2. Nilai Minimum Tugas Akhir B

60
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
c) Prasyarat Pengambilan Mata Kuliah Tugas Akhir
a) Mahasiswa telah menempuh minimum 75% dari total sks
b) IPK Minimal 2.50
Prinsip transparan merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya
dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan. Untuk mewujudkan prinsip ini
maka Prodi KPI melakukan beberapa kebijakan diantaranya adalah sebagai berikut.
a) Membuat sebuah sistem informasi yang dapat diakses oleh pihak
yang berkepentingan (Dosen dan Mahasiswa).
b) Dosen berkewajiban mengembalikan hasil kerja/lembar hasil evaluasi
mahasiswa maksimal 2 minggu setelah tanggal terakhir UTS/UAS.
c) Dosen berkewajiban menyerahkan nilai selambat-lambatnya 2 minggu
setelah tanggal terakhir UTS/UAS.
d) Untuk Dosen LB akan diberikan bonus ketika penyerahan nilai sesuai
dengan target yang telah ditentukan oleh Program Studi Ilmu
Komunikasi.
Mekanisme mahasiswa ilmu komunikasi yang nilainya kurang dapat
mengajukan perbaikan nilai kepada dosen yang bersangkutan. Untuk tanggal
pelaksanaan adalah hak prerogratif dosen pengampu.

61
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
DAFTAR LAMPIRAN

No. Nomor Butir Keterangan

1 Persyaratan Akta notaris pendirian (PTS)

2 Persyaratan Surat pertimbangan Senat Perguruan Tinggi atas pembukaan


program studi

3 Persyaratan Surat persetujuan Badan Penyelenggara atas pembukaan


program studi (PTS)

4 Persyaratan Surat Keputusan Menteri tentang ijin pendirian perguruan tinggi


yang akan membuka program studi (PTS)

5 Persyaratan Surat Rekomendasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (PTS)

6 Persyaratan Surat keputusan pejabat yang berwenang tentang pengesahan


Badan Penyelenggara sebagai badan hukum atau surat
pernyataan dari pejabat yang berwenang tentang pencatatan
penyesuaian/ perubahan badan hukum penyelenggara (PTS)

7 Persyaratan Fotokopi rekening koran, tabungan, sertifikat deposito, dan surat


berharga lainnya atas nama Badan Penyelenggara, dalam jumlah
yang menyukupi kekurangan dana untuk operasional dan
investasi penyelenggaraan perguruan tinggi sesuai dengan
komitmen Subsidi Badan Penyelenggara pada Proyeksi Arus
Kas

8 1.1 Rencana Strategis Perguruan Tinggi

9 1.2.2 Dokumen Mutu (kebijakan, manual, standar, dan formulir SPMI


dll sesuai dengan Permenristekdikti No 62 Tahun 2016)

10 1.4.1 Dokumen Kerjasama dengan dunia usaha dan atau industri atau
pihak terkait lainnya untuk kegiatan akademik dan atau non-
akademik

11 3.1.1 Salinan SK Menteri tentang pengangkatan calon dosen sebagai


dosen tetap (PNS) pada perguruan tinggi pengusul atau Surat
Keputusan Badan Penyelenggara tentang pengangkatan calon
dosen sebagai dosen tetap atau Surat Kontrak antara Badan
Penyelenggara dengan calon dosen tetap

12 3.1.2 Salinan Surat Keputusan Pemimpin Perguruan Tinggi tentang


pengangkatan atau penugasan sebagai dosen tidak tetap pada
perguruan tinggi pengusul

13 3.1.1 & 3.1.2 Salinan ijazah dan transkrip yang telah dilegalisasi dari calon
dosen tetap dan tidak tetap.

14 3.1.1 Surat kesediaan calon dosen tetap untuk bekerja penuh waktu
selama 40 jam per minggu termasuk di dalamnya untuk
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat

62
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
No. Nomor Butir Keterangan

15 3.1.2 Surat kesediaan calon dosen tidak tetap untuk mengajar pada
program studi yang diusulkan

16 3.1.1 & 3.1.2 Daftar riwayat hidup dosen tetap dan tidak tetap dilengkapi pas
photo 6 (enam) bulan terakhir ukuran 4 x 6 cm (ditempelkan pada
bagian kanan atas)

17 3.1.1 & 3.1.2 NIDN: Nomor Induk Dosen Nasional, NIDK: Nomor Induk
Dosen Khusus, NUP: Nomor Urut Pendidik dosen tetap dan
dosen tidak tetap (bagi yang memilikinya)

18 3.1.1 Salinan surat keterangan pemimpin PT asal tentang pindah home


base calon dosen tetap yang sudah memiliki NIDN/NIDK/NUP
(khusus untuk pemenuhan jumlah minimum dosen)

19 3.1.1 & 3.1.2 Salinan sertifikat pendidik dosen tetap dan tidak tetap (bagi yang
memilikinya).

20 3.1.1 & 3.1.2 Salinan KTP dosen tetap dan tidak tetap

21 3.1.1 & 3.1.2 Salinan SK jabatan fungsional terakhir (bagi dosen PNS)

22 3.2 Salinan ijazah tenaga kependidikan

23 5.1.6 RPS (Rencana Pembelajaran Semester)

24 5.1.7 Panduan/petunjuk praktikum/praktik/PKL

63
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana
64
Instrumen Akreditasi Program Studi Baru – Program Sarjana

Anda mungkin juga menyukai