Anda di halaman 1dari 33

MODUL ORACLE PAYABLE

PERTEMUAN KESEPULUH
PAYMENT TERMS, MENAMBAHKAN SUPPLIER DAN PEMBELIAN
DISUSUN OLEH:
ATHIYYAH ZHAFIRAH
16102075

PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH


INSTITUT AGAMA ISLAM TAZKIA
2019/1441 H

i
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................................... i

LANGKAH-LANGKAH PENGOPERASIAN ORACLE ........................................................ 1

A. Responsibility ............................................................... Error! Bookmark not defined.

B. Profile.............................................................................................................................. 4

C. Organization (Operating Unit) ...................................... Error! Bookmark not defined.

D. Profile (Operating Unit) ................................................ Error! Bookmark not defined.

E. Organization (Inventory) .............................................................................................. 14

F. Financial Option............................................................ Error! Bookmark not defined.

.............................................................................................. Error! Bookmark not defined.

ii
LANGKAH-LANGKAH PENGOPERASIAN ORACLE

A. Payable Option

Payable option berfungsi untuk mengatur invoice, currency, akun untuk realize gain
dan realized dan lain-lain. Payable Option dapat diakses pada responsibility Payable
Superuser kemudian Setup > Option > Payable Option

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

1
Pada Payment Accounting tick When Payment is Issued dan When Payment Clears.
Pada Bills Payable Account Source pilih From Payment Document. Pada Automatic
Offset Method pilih Non. Pada Discount Method pilih System Account. Pada Interest
pilih System Account. Pada Prepayment Account pilih From Supplier Site.

Selanjutnya masuk ke tab Currency. Tick Use Multiple Currency sehingga ketika
melakukan pembayaran dengan mata uang asing bisa saja kita mendapatkan
keuntungan atau kerugian yang akan diakui sebagai realized gain dan realized loss.
Sedangkan rounding adalah akun yang digunakan ketika terjadi pembulatan terkait
translasi mata uang asing.

2
Pada tab Invoice untick Confirm Date as Invoice Number karena nomor invoice yang
digunakan adalah kombinasi inisial supplier serta tanggal terjadinya transaksi buka
tanggal ketika invoice dibuat.

Pada tab expense report tick Automatically Create Employee as Supplier karena ketika
terjadi pengeluaran terkait dengan karyawan akan dianggap sebagai supplier.

3
Pada tab Payment tick Allow Pre-Date agar dapat membayar invoice sebelum jatuh
tempo, tick Allow Void dan Reissue agar dapat membatalkan transaksi kemudian
diterbitkan kembali, dan tick Allow Addres Change agar dapat menuka alamat supplier
ketika pembayaran.

B. Payment Terms

Termin adalah syarat dan ketentuan pembayaran yang dibuat oleh supplier kepada
pelanggan. Untuk membuat (mengatur) payment terms dapat diakses pada Setup >
Invoice > Payment Terms.

4
Termin yang akan dibuat yaitu N7 (jatuh tempo dalam 7 hari), N30, N45, N30 2/10
(jatuh tempo dalam 30 hari, mendapat diskon 2% jika membayar dalam waktu 10 hari)
dan N45 2/10.

Pada name isi dengan nama termin dan effective date dimulai dari 1 Januari 2019. Pada
% Due isi dengan 100 % dan pada Days isi dengan 7 yang artinya selama 7 hari
pembayaran akan diabayar 100%. Lakukan hal yang sama untuk N30 dan N45.

Untuk N30 2/10 pada tab due lakukan hal y sama ketika setup N7.

5
N30 2/10 akan mendapatkan diskon 2% jika membayar dalam waktu 10 hari maka pada
tab First Discount isi Due dengan 100%, isi Discount dengan 2%, dan isi Days dengan
10. Lakukan hal yang sama untuk N45 2/10.

C. Menambahkan Supplier

Untuk menambahkan supplier dapat dilakukan dengan mengakses Supplier > Entry.

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

6
Klik Creat Supplier lalu akan muncul form seperti berikut:

Isi nama organisasi supplier. Cukup isi field yang memiliki tanda * lalu apply.
Selanjutnya masuk ke Addres Book untuk mengatur alamat supplier.

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

7
Klik Create lalu akan muncul form sebagai berikut:

Isi country, alamat dan Addres Name. Lalu tick Purchasing dan Payment dan klik
Continue kemudian akan muncul form sebagai berikut:

Tick address name yang telah dibuat kemudian klik Apply kemudian akan muncul form
sebagai berikut:

8
Pastikan purpose dari supplier adalah payment dan purchase agar dapat menginput
transaksi pembelian dan pembayaran menggunakan supplier tersebut. Selanjutnya klik
Accounting lalu akan muncul form sebagai berikut :

Isi liability account dengan account payable dan klik Save. Kemudian klik Invoice
Management lalu akan muncul form sebagai berikut:

9
Ganti semua mata uang dengan IDR. Isi terms dengan ters default yang diinginkan. Isi
Term Date Basis dengan Invoice karena yang menjadi acuan pembayaran adalah
invoice.

Pada Tab Payment ganti mata uang dengan IDR.

10
Pada tab Terms ganti pilih terms sesuai dengan terms default yang diinginkan dan pilih
Terms Date Basis dengan Invoice.

Kemudian pilih Payment Methode secara default dengan Check.

11
D. Open Paybles Periods

Periode Payables harus dibuka terlebih dahulu agar dapat meng-input pengeluaran
yang dapat dilakukan dengan mengakses Accounting > Control Payables Periods

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

12
Kemudian buka semua periode. Semua Payable Periods berstatus Open selanjutnya
adalah open periode pada Responsibility General Ledger Superuser.
Masuk ke General Superuser kemudian Setup > Open/Close

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

13
Pilih Ledger kemudian klik Find dan akan muncul form sebagai berikut:

Klik Open Period.

Kemudian pilih periode yang ingin dibuka lalu klik Open.

14
E. Entry Invoices

Untuk meng-input invoices dapat dilakukan dengan mengakses Invoices > Entry >
Invoices.

Kemudian akan muncul form sebagai berikut :

15
Pilih jenis invoices sesuai kebutuhan lalu klik Ok.
- Standar : invoice seperti biasa
- Credit Memo : ketika terjadi retur penjualan atau pengurangan harga faktur karena
adanya kerusakan. Penjual akan meng-kreditkan piutang atau penjual meng-
kreditkan akun kas dan mengembalikannya (kas) kepada pembeli.
- Debit Memo : ketika terjadi retur pembelian. Debit note dibuat oleh pembeli
kemudian dikirimkan bersamaan dengan barang yang dikembalikan. Pembeli akan
men-debet akun hutang atau mendebet kas jika pembelian secara tunai.

Isi header terlebih dahulu. Invoice Amount adalah total akhir dari invoices. Selanjutnya
masuk ke tab Lines.

Pada row 1, kita akan menginput pembelian komputer sebesar Rp 7.500.000. Isi
amount dengan 7.500.000 lalu klik Distribustion.

16
Setelah meng-klik distribution. Pilih akun yang akun computer dan software. Lakukan
hal yang sama untuk pembelian kabel UTP tetapi distribution akunnya adalah Office
Expense.

17
Masuk ke tab General, maka Items, Substotal, dan Total akan terisi secara otomatis,
jika ada tulisan yang berwarna merah maka ada kesalahan ketika mengisi line.
Kemudian klik Action untuk melakukan validasi.

Pilih Validate lalu klik Ok.

18
Maka status pada Invoice akan berubah menjadi validate.

F. Cash Management (Membuat Bank)


Untuk mengatur user management user perlu log out kemudian login kembali dengan
menggunakan sysadmin.

Kemudian akan muncul form sebagai berikut:

19
Pilih User Management > Roles dan Role Inheritence kemudian akan muncul form
sebagai berikut:

20
Pilih Type dengan Roles & Responsibilities dan Application dengan Cash Management.
Kemudian klik symbol pensil pada responsibility masing-masing.

Pilih Category dengan Micellaneous kemudian klik Security Wizard lalu akan muncul form
sebagai berikut

Klik Save and Proceed

Klik Run Wizard pada CE UMX Security Wizard.

Klik Legal Entity.

21
Klik Apply

Klik Save

Kembali ke menu awal kemudian pilih Setup > Payment > Bank and Bank Branches
22
Klik Create

Tick Net Bank. Isi Country dengan Indonesia. Isi Bank Name sesuai keinginan.

Klik save and next.

23
Klik Finish.

Selanjutnya membuat bank cabang dengan mengklik Creat Branch.

Isi Country dan Bank Name lalu klik Continue.

Tick Create New Branc. Isi Branch Name lalu klik Finish.

24
Klik Create Account.

Klik Continue.

Isi Bank Account Owner dengan Legal Entity masing-masing. Dan pilih Account Use dengan
Payables. Lalu klik Next.

25
Isi Account Name dengan Legal Entity da nisi Account Number. Lalu klik save and next.

Masuk ke Account Controls Masukkan Akun Bank IDR.

Pada payables controls tick Multiple Currency Payments dan Allow Zero Payment.

26
Klik Organization Access.

Tick Payables dan pilih Organization dengan Operating Unit masing-masing

Isi Cash dengan COA Bank IDR yang akan digunakan, Isi Realized Gain dengan COA
Realized Gaind dan isi Realized Loss dengan COA Realized Loss. Klik Apply

27
Klik Save and Next.

Klik Create untuk membuat Bank USD.

Klik Continue.

28
Isi Bank Account Owner dengan Legal Entity dan Account Use pilih Payables. Lalu klik
next.

Isi Account Name dengan Legal Entity. Isi Account Number yang berbeda dengan Bank IDR
dan pilih currency dengan USD.

Pada Payables Controls yang hanya di tick yaitu Allow Zero Payment.

29
Kemudian klik Add Organization Acces.

Pilih Organization dengan Operating Unit.

Isi Cash dengan COA Bank IDR dan Isi COA Realized Gain dan COA Realized Loss.

30
Kik Finish

Maka, Bank Cabang USD telah dibuat.

31

Anda mungkin juga menyukai