IDENTITAS ANAK
3|S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Keluarga kecil ini memang menantikan hadirnya
anak perempuan di keluarga tersebut, karena sebelumnya,
memiliki 2 anak lelaki yang berstatus sebagai kakak Puja,
yang terpaut beda usia 11 tahun dengan kakak pertamanya
dan selang 2 tahun dengan kakak yang keduanya. Kelahiran
Puja memang suatu anugerah terindah dari Allah SWT
karena dambaan doa dari sang ibu Ati yang kerap
menginginkan hadirnya anak perempuan.
Puja terlahir normal di RS Kartini Jakarta Selatan,
Nampak tidak ada yang aneh dengan Puja, tetapi setelah
dicek ada permasalahan pada kaki dan tangan Puja yang
membentuk seperti huruf x, hal ini disebabkan karena
kurangnya Vitamin D. Bentuk kedua kaki dan tangan Puja
sama dengan ibunya, yaitu sama-sama membentuk huruf x.
Memang, Puja terlahir di keluarga yang sederhana
dan penuh perjuangan, Puja memiliki kelainan kondisi fisik
yang berbeda dari pada anak umumnya, kelainan pada sang
ibu ternyata membawa dapak keturunan bagi anak nya yang
baru lahir.
Menurut dokter ahli itu dinamakan dengan penyakit
rakhitis yang menyerang bagian tulang terutama pada anak-
anak. Tulang tersebut menjadi lunak karena kekurangan
vitamin D yang berfungsi untuk penyerapan kalsium dan
fosfor dari saluran pencernaan, penyebab rakhitis diatas
dapat mengakibatkan keterbatasan gerak di daerah
persendian, seperti kesulitan menyangga tubuh dengan kaki,
membuat pertumbuhan menjadi lambat, gigi yang
bermasalah, dan yang paling sering dijumpai yaitu adanya
gangguan motorik pada tungkai bawah anak-anak yang
mengakibatkan terlambatnya anak untuk merangkak,
berdiri, dan berjalan.
5|S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Walaupun meiliki kondisi fisik yang berbeda dengan
kakak-kakaknya, tidak menurunkan rasa syukur dan rasa
sayang kepada Yang Maha Esa karena telah dipercaya lagi
untuk diberikan amanah menjaga seorang anak perempuan.
Tidak hanya ibu Ati saja yang sayang kepada Puja,
melainkan semua anggota keluarga yang ada di dalamnya.
Memang sedikit berat menerima kenyataan bahwa sang
anak memiliki kelainan yang sama pada sang ibu. Ibu Ati
memiliki harapan yang besar bahwa anaknya yang ke tiga
akan normal seperti kakak-kakaknya (anak lainnya), tetapi
takdir berkata lain, semua itu sudah direncanakan dengan
indah oleh Sang Maha Kuasa.
“Wahai anakku, semoga kelak engkau menjadi orang
yang tumbuh dengan hati yang selalu tegar, menjadi anak
yang soleha, yang selalu mendoakan ibu dan bapak jika
kelak sudah tiada. Harapan besar ibu salah satunya ada di
diri Puja.” Ucapan sang ibu ketika sedang menggendong
Puja dikala kecil.
“uuuuu… hem…a…a…” respon Puja, bayi pada
umumnya jika ada yang mengajak berbicara padanya sambil
memulet muletkan badannya.
Puja memang masih bayi pada saat itu, tetapi dia
merespon pembicaraan dari lawan bicaranya, hal itu semua
dikarenakan adanya naluri ikatan batin, karena sudah terlihat
haus, akhirnya Puja diberikan ASI lagi seperti biasanya, ibu
Ati sengaja memberikan ASI yang ekslusif untuk anak-
anaknya.
Seketika aku teringat perkataan ibuku, yang
mengatakan kepadaku jika kelak nanti kamu memiliki anak,
untuk disusui diberi ASI selama 2 tahun lamanya, jangan lah
takut akan berubahnya bentuk payudara kamu.
7|S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Sekedar informasi ada 9 alasan mengapa pemberian ASI
lebih baik daripada menggantinya dengan susu formula:
9|S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin
menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya
dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya.
Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain,
maka tidak ada dosa bagimu bila kamu memberikan
pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada
Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang
kamu kerjakan” [al Baqarah/2 : 233].
&&&
PART 2
IDENTITAS keluarga
11 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Meski mendapat ijazah SMA, ayah Puja sulit
mendapatkan pekerjaan dan ingin mengadu nasib di Jakarta
namun hanya bisa menjadi pekerja bangunan karena tidak
memiliki banyak skill dan kemampuan lainnya.
***
13 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
“Boleh jadikamu membenci sesuatu, padahal ia amat
baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu,
padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui,
sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah:216)
Boleh jadi pelajaran bagi kita, kalau kita gak boleh
benci sama sesuatu secara berlebih takutnya nanti malah
menelan ludah sendiri, karena aku setuju dengan pernyataan
orang banyak yang bilang benci itu merupakan singkatan
yang beratti Benar-benar Cinta.
***
“Tolongggggg….tolonggg!!!!!!!!!!!!!!”
“Kebakaran!!!!!!”
15 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Walau sudah disiram dengan air, si jago merah pun
belum mereda, dia tetap saja mengamuk dengan seenaknya
dan sebesar-besarnya.
***
“ASTAGHFIRULLAHALADZIM……..YA
ALLAH……………………………uhuhuhuhu.”
17 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Hampir saja pak Wakidi selintas terucap dengan
kata-kata kasar, kesannya Allah tidak sayang pada-nya dan
terlalu cepat nikmat indah memiliki pekerjaan yang tetap
diambil dengan tidak permisi.
19 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
***
***
21 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
petak yang merangkap menjadi satu dan multi fungsi,
sebagai jika pagi dating menjadi ruang tamu, jika siang
datang kamar petak itu menjadi ruang makan, dan beralih
fungsi menjadi kamar tidur jika malam sudah menyapa
untuk segera beristirahat selepas aktifitas yang padat dan di
ruang belakang terdapat satu ruang dapur mencakup kamar
mandi.
Tapi, pak Wakidi merupakan orang yang hebat
karena ia tetap menyisihkan uangnya dari sisa tabungan
yang ia miliki bisa membeli rumah yang kecil walau sangat
sederhana yang terpenting bukan mewahnya, tetapi
kenyamanannya.
***
23 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Alhasil, beliau harus berjuang kerja keras mati-
matian demi terlunasnya semua sisa hutangnya, ia pun
memilih sebagai pekerja bangunan, tak hanya itu, ia juga
menerima tawaran pekerjaan serabutan berangkat pagi
pulang pagi demi menghidupi kebutuhan sehari-hari dan
melunasi semua hutang-hutang sebelum ajalnya menjemput,
karena beliau perah berpesan kepada bu Ati, bahwa ia tidak
mau masih mempunyai hutang setelah ia meninggal, walau
beliau tidak tahu kapan ajalnya akan datang, tetapi dia
berusaha menjadi pribadi yang kebih baik di setiap harinya.
Bu Ati pun tidak tega melihat upaya suaminya
berjuang sendirian dalam menghidupi keluarganya, bu Ati
pun rela bekerja sebagai pekerja cuci gosok agar semua
utang suaminya dapat terlunasi dengan segera dan
pemenuhan kehidupan sehari-hari dapat tercukupi.
***
Pada saat di usia Puja yang ke 9 tahun, tepatnya pada
tahun 2012, Ayahnya tepat di usia 42 tahun keluarga Puja
ditimpa kemalangan, Fajar, Fajrin, Puja, dan Puji beserta bu
Ati harus merelakan sosok ayahnya yang harus
meninggalkan mereka selama-lamanya, kini mereka hanya
tinggal bersama ibunya, ibu Ati, kepergian Ayahnya
membuat Fajar sebagai kakak pertama merasa bertanggung
jawab penuh atas pemenuhan biaya hidup keluarganya.
Setahun setelah kepergian ayahnya, Fajar mengurungkan
niatnya untuk melanjutkan kuliah gratisnya, walau gratis
pasti ada embel-embel uang, Fajar pun tidak mau
membebani sang Ibu, akhirnya dia hijrah ke Jakarta guna
mencari kerja yang tepat untuknya, dia ingin mengadu nasib
di Jakarta.
Memang kepergian sang ayah sangat mendadak dan
tanpa adanya sakit apapun, mungkin Allah lebih sayang
kepada ayahnya. Allah berfirman (yang artinya): Apakah
kamu mengira bahwa kamu mengira bahwa kamu akan
masuk surga padahal belum datang kepada kamu
(cobaan/sebagaimana apa yg diderita), orang-orang
terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa kesengsaraan,
kemelaratan, dan mereka digoncangkan (dengan berbagai
25 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
cobaan)‟ sehingga rasul dan orang-orang yang beriman
bersamanya berkata, „kapankah datang pertolongan Allah ?‟.
Ketahuilah sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.
(qs 2 : 214). Allah berfirman (yang artinya):
“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan
mengujimu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan.
Dan kamu akan dikembalikan kepada kami” (QS Al Anbiya
21 :35).
PART 3
Tumbuh kembang puja
27 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Detik terus berjalan, hari pun berganti, bulan
bertambah begitu juga dengan usia Puja si kecil yang
mungil bertumbuh dengan kecerdasan yang diatas rata-rata.
Tak terasa usia nya sudah menduduki angka ke 2 setengah
tahun,
Pengenalan ibadah-ibadah Islam memang sudah
lama dicontohkan kepada Puja, dimana Puja sudah
mengenal karena pembisaan oleh keluarganya bagaimana
shalat, ikut-ikutan mengaji dengan permulaan iqro2 lalu
berlanjut ke al-qur‟an dengan cepat. Lagi-lagi, walau fisik
Puja memiliki kelainan penyakit pada kedua kaki dan
tangannya tetapi Puja tergolong anak yang cukup pintar,
memang selalu ada kelebihan yang akan melengkapi
kelemahan yang tiap orang miliki.
Diusianya yang menginjak 3 tahun. Ia sudah bisa
membaca iqro tanpa dengan yang waktu lama berlanjut ke
Alqur‟an, walau pembacaan nya masih pada taraf meniru,
dan terlihat belum jelas makhorijul hurufnya, ya mohon
dimaklumi namanya juga bahasa anak kecil. Pasti kamu tau
kan? hahaha
2 Iqro, sebuah panduan permulaan belajar mengenal uruf-huruf ijaiyah pada Al-quran.
“Bismillahirrohmanirrohim” kata yang keluar dari
Puja
bersamaan dengan keluarganya sebelum melantunkan ayat-
ayat suci.
“Qulhuallohuad.” kata yang dianjutkan oleh Puja
sendiri, kebetulan memang jadwalnya mengaji, apalagi
setiap malam, hal ini menjadi kebiasaan keluarga Puja untuk
mengaji.
“………………….. Sodakallohulazim.” Pembacaan
surat sudah selesai dilakukan, dan puja beranjak segera
untuk tidur.
“Terima kasih ya allah kau hadirkan rasa nyaman
dalam keluarga kecil ku ini, betapa indah melihat anak-
anakku melantunkan ayat suci dengan indah, semoga kelak
ya allah anak-anakku menjadi anak yang soleh dan soleha
yang selalu mendoakan kedua orangtuanya baik masih
hidup, maupun sudah dipanggil oleh mu ya Allah.” Ucap
bapak Wakidi yang terbesit di dalam kata hati kecilnya.
29 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
PART 4
favorit puja
31 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Part5
adik baru puja
SELESAI
33 | S k e n a r i o A l l a h - l a h y a n g T e r b a i k
Cover