DO :
nekrotik jaringan
DO :
↓
Tampak adanya luka di kaki gangren
sebelah kanan
Luka klien tampak terlihat
meluas dari jari-jari sampai
pergelangan kaki
Tampak pus berwarna
kehijauan ,luka tercium bau
khas.
Area sekitar luka tampak
kemerahan membengkak dan
terasa hangat
5.
DS :
Klien mengeluh perih dan Menegndapnya glukosa dalama Potensial
nyeri pada kaki sebelah pembuluh darah terjadinya
kanan penyebaran
↓
Awalnya kaki klien terkena infeksi b.d invasi
semen 2 bulan yang lalu, suplai O2 dan nutrisi ke jaringan microorganisme
kemudian semakin lama luka terhambat
bernanah
Nyeri luka seperi ditusuk- ↓
tusuk
nekrotik jaringan
Luka akan lebih terasa nyeri
jika kaki digerakkan atau ↓
tersentuh
gangren
DO :
1. Gangguan perfusi jaringan b.d melemahnya atau menurunnya aliran darah ke daerah gangren
akibat obstruksi pembuluh darah
2. Gangguan integritas jaringan kulit b.d adanya gangren pada ekstremitas
3. Gangguan Rasa Nyaman Nyeri b.d adanya luka gangren
4. Gangguan Pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake nutrisi yang tidak adekuat
5. Potensial terjadinya penyebaran infeksi b.d invasi microorganisme
INTERVENSI
Diagnosa Rasional
NO Tujuan Intervensi
Keperawatan
1 Gangguan Setelah dilakukan Ajarkan pasien Dengan mobilisasi
perfusi jaringan tindakan keperawatan untuk melakukan meningkatkan aliran
b.d 5x24 jam Gangguan mobilisasi darah
melemahnya perfusi jaringan dapat Beritahu pasien Meningkatkan dan
atau teratasi dengan KH : tentang faktor- melancarkan aliran balik
menurunnya Denyut nadi perifer faktor yang dapat sehingga tidak terjadi
aliran darah ke teraba kuat dan meningkatkan oedema
daerah gangren reguler aliran darah
akibat obstruksi Warna kulit sekitar seperti tinggikan
pembuluh darah luka tidak sianosis kaki sedikit lebih
Kulit sekitar luka rendah dari
teraba hangat jantung (posisi
Oedema tidak terjadi elevasi pada
dan luka tidak waktu istirahat),
bertambah parah hindari
Sensorik dan motorik penyilangan kaki,
kembali normal hindari balutan
ketat, hindari
penggunaan
bantal di belakang
lutut
Ajarkan tentang Kolesterol tinggi dapat
modifikasi faktor mempercepat terjadinya
resiko berupa arterosklerosis, merokok
hindari diit tinggi dapat menyebabkan
kolesterol, tekhnik vasokontriksi pembuluh
relaksasi, darah, relaksasi untuk
menghentikan mengurangi efek stress
kebisaan merokok
dan penggunaan
obat vaso
kontriksi
Kolaborasi Pemberian vaso dilator
dengan tim akan meningkatkan
kesehatan lain dilatasi pembuluh darah
dalam pemberian sehingga perfusi jaringan
therapi dapat diperbaiki,
vasodilator, dan pemeriksaan gula darah
pemeriksaan gula secara rutin dapat
darah secara rutin mengetahui
perkembangan
Gangguan Setelah dilakukan Kaji luas dan Akan membantu dalam
2 integritas tindakan keperawatan keadaan luka serta tindakan selanjutnya
jaringan kulit 5x24 jam Gangguan proses
b.d adanya integritas jaringan kulit penyembuhan
gangren pada dapat teratasi dengan
ekstremitas KH : Rawat luka Merawat luka dengan
Berkurangnya dengan tekhnik tekhnik septik dan
oedema disekitar luka septik dan anti aseptik dapat menjaga
Pus dalam jaringan septik dengan kontaminasi luka dan
tidak ada menggunakan
larutan yang iritatif akan
Adanya jaringan larutan yang tidak merusak jaringan
granulasi iritatif, angkat sisa granulasi yang timbul,
Tidak ada bau busuk balutan yang sisa balutan yang
dari luka menempel pada nekrosis dapat
luka dan menghambat proses
nekrotomi granulasi
jaringan yang mati
Kolaborasi
Insulin akan menurunkan
dengan tim dokter kadar gula darah,
untuk pemberian
Pemeriksaan kultur pus
therafi antibiotik, untuk mengetahui jenis
kultur dan insulin kuman dan antibiotik
yang tepat utuk
pengobatan, pemeriksaan
kadar gula darah untuk
mengetahui
perkembangan penyakit
Kaji adanya
5 Setelah dilakukan tanda-tanda Pengkajian yang tepat
Potensial tindakan keperawatan tentang tanda-tanda
infeksi
terjadinya 3x24 jam Potensial penyebaran infeksi
penyebaran terjadinya penyebaran dapat membantu
infeksi b.d infeksi tidak terjadi menentukan tindakan
invasi dengan KH : selanjutnya
microorganisme BB dan TB ideal
Anjurkan kepada Kebersihan diri yang
TTV dalam batas klien dan keluarga baik merupakan salah
normal
Keadaan luka baik untuk menjaga satu cara untuk
tidak ada tanda-tanda kebersihan diri menegah infeksi
infeksi seperti rubor, selama perawatan kuman
dolor, kalor, tumor dan Untuk mencegah
fungsiolaesa Lakukan kontaminasi luka dan
Kadar gula darah perawatan luka penyebaran infeksi
dalam batas normal secara septik dan
antiseptik Diiet yang tepat dapat
Anjurkan kepada meningkatkan daya
pasien untuk tahan tubuh
mentaati diiet, pengobatan yang tepat
latiha fisik, dan mempercepat
pengobatan yang penyembuhan
telah ditetapkan Pemberian insulin akan
Kolaborasi meningkatkan
dengan tim dokter pemasukan glukosa
untuk pemberian kedalam jaringan
therapi antibiotik sehingga gula darah
dan insulin menurun, pemberian diiet
sesuai akan mempercepat
penurunan gula darah
dan mencegah koplikasi