2. Memiliki metode
Berkembangnya ilmu pengetahuan tidak dapat terjadi secara kebetulan ataupun asal-
asalan, melainkan mengikuti metode tertentu. Dalam mempelajari obyek kajian biologi
digunakan metode ilmiah untuk
menemukan kebenaran.
3. Bersifat sistematis
Agar mudah dikaji, ilmu pengetahuan harus tersusun mulai yang sederhana menuju
yang lebih kompleks.
Konsep yang mendasari harus mengandung hubungan sedemikian rupa yang saling
mendukung dan bukan saling bertentangan.
4. Universal
Kebenaran yang disajikan dalam ilmu pengetahuan harus berlaku secara umum. Dalam
biologi, hukum-hukum atau kaidah ilmu yang ada juga berlaku secara umum.
5. Objektif
Pernyataan dalam suatu ilmu pengetahuan harus bersifat jujur, yaitu menggambarkan
kondisi apa adanya, mengandung data atau informasi yang sebenarnya, bebas dari
prasangka, kesenjangan, atau kepentingan pribadi.
6. Analitis
Kajian dari sebuah ilmu akan menuju hal-hal yang lebih khusus seperti bagian, sifat,
peranan dan berbagai hubungan. Untuk memahami hal yang bersifat khusus perlu
pengkajian secara khusus pula, sehingga terdapat antar hubungan bagian yang dikaji
sebagai hasil analisa. Oleh karena itu, sebuah ilmu akan terbagi menjadi berbagai
cabang ilmu dengan kajian yang lebih
khusus.
7. Verifikatif
Kebenaran dalam sebuah ilmu bukanlah bersifat mutlak tetapi bersifat terbuka atau
verifikatif yang juga dikenal dengan kebenaran ilmiah. Artinya, sesuatu yang semula
dianggap benar suatu saat mungkin menjadi salah bila ditemukan bukti-bukti baru yang
menentang kebenaran sebelumnya.
Sel tumbuhan
- selain memiliki membran sel, juga memiliki dinding sel
- mempunyai plastida
- vakuola besar
- tidak memiliki sentrosom.
Sekelompok sel yang bersatu serta mempunyai bentuk dan fungsi yang sama disebut
jaringan. Jaringan dipelajari secara mendalam dalam cabang biologi yang disebut
histologi.
Kumpulan beberapa jaringan yang bekerja sama untuk melakukan tugas tertentu
disebut organ atau alat tubuh. Beberapa organ penting pada hewan dan manusia
adalah:
- jantung
- lambung
- paru-paru
- ginjal
- hati
- mata
- hidung
- telinga.
Beberapa organ yang bekerja sama dalam melakukan fungsi tertentu pada tubuh
makhluk hidup disebut sistem organ.
Organisme adalah kumpulan beberapa sistem organ yang saling berhubungan dan
bekerja sama dan akan membentuk suatu organisme atau makhluk hidup yaitu
hewan (manusia) dan tumbuhan.
7. Menentukan hipotesis
MATERI:
Hipotesis
Pada langkah ketiga, setelah dilakukan observasi dan diperoleh data, kita akan
membuat dugaan sementara dari masalah tersebut. Dugaan sementara ini yang
disebut dengan hipotesis. Nah, karena kita ingin mengetahui pengaruh cahaya
matahari terhadap pertumbuhan kecambah, maka dugaan sementara (hipotesis)
yang dapat kita buat adalah "Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan
kecambah".
8. Symbol bahan lab yang mudah meledak
MATERI:
irritant
Nama simbol : Irritant
Lambang : Xi
Artinya : Bahan yang bisa menyebabkan iritasi, dan dapat menyebabkan luka bakar pada
kulit maupun gatal-gatal
Tindakan : Hindarkan kontak langsung dengan kulit.
Contoh : NaOH, C6H5OH, Cl2
simbol harmful
simbol toxic
Nama simbol : Toxic
Lambang : T
Artinya : Bahan bersifat beracun, dan dapat menyebabkan sakit serius bahkan kematian jika
tertelan atau terhirup.
Tindakan : Jangan ditelan dan jangan dihirup, hindarkan kontak langsung dengan kulit.
Contoh : Metanol dan Benzena.
simbol corrosive
simbol frammable
Nama simbol : Flammable
Artinya : Bahan kimia yang memiliki titik nyala rendah, mudah terbakar dengan api,
permukaan metal panas ataupun loncatan Bungan api.
Tindakan : Jauhkan dari benda yang berpotensi mengeluarkan api.
Contohnya : Minyak
simbol explosive
Nama simbol : Explosive
Lambang : E
Artinya : Bahan kimia yang begitu sangat mudah meledak karna adanya panas atau percikan
bunga api, gesekan ataupun benturan.
Tindakan : Hindarkan dari pukulan atau benturan,pemanasan, gesekan, api dan sumber
nyala lain bahkan tanpa oksigen atmosferik.
Contohnya : KClO3
simbol oxydizing
9. Defenisi taksonomi
MATERI:
Taksonomi merupakan ilmu dari cabang ilmu biologi yang menelaan penamaan,
pengelompokkan dan juga perincian dari mahluk hidup berdasarkan dengan
persamaan dan juga perbedaan sifatnya.
Takson terendah dan yang paling khusus ialah spesies, sementara takson
yang paling tinggi dan lebih inklusif atau juga bisa disebut umum merupakan
kingdom.
10. Tata cara penulisan nomenklatur binomial
MATERI:
1.kata pertama menunjukkan genus kata kedua menunjukkan spesies
2.huruf pertama genus harus huruf kapital sedangkan huruf pertama spesies
menggunakan huruf kecil
3.menggunakan bahasa latin atau yg dilantinkan
4.jika diketik menggunakan huruf dengan bergerak miring jika ditulis tangan dengan
tegak serta diberi garis bawah
5.beberapa spesies dibelakangnya diberi nama spesies
Domain (Daerah)
Kingdom (Kerajaan)
Phylum atau Filum (hewan)/Divisio (tumbuhan)
Classis (Kelas)
Ordo (Bangsa)
familia (Suku)
Genus (Marga)
dan Spesies (Jenis)
14. Macam-macam klasifikasi beserta contohnya
MATERI :
a. Klasifikasi Sistem artifisial atau Buatan adalah sistem klasifikasi yang
menggunakan satu atau dua ciri makhluk hidup.
Contoh: 1.aristoteles membagi makhluk hidup menjadi dua kelompok
berdasarkan ada tidaknya klorofil dan kemampuannya berpindah
tempat. 2. Caolus Linnaeus mengelompokkan tumbuhan berdasarkan
alat reproduksinya.
b. Klasifikasi Sistem Alami dirilis oleh Michael Adams dan Jean Baptiste
De Lamark.
Sistim ini menghendaki terbentuknya kelompok kelompok takson
yang alami. Artinya anggota-anggota yang membentuk unit takson
terjadi secara alamiah atau sewajarnya seperti yang dikehendaki oleh
alam.
Klasifikasi sistem alami mengunakan dasar persamaan dan perbedaan
morfologi bentuk luar tubuh secara alami atau wajar.
Contoh:
1. Berdasarkan cara geraknya : hewan berkaki, hewan bersayap, dan
hewan bersirip.
2. Berdasarkan penutup tubuhnya : hewan bersisik , hewan berbulu,
hewan berambut dan hewan bercangkang.
c. Klasifikasi Sistem Filogenetik.
Disusun berdasarkan jauh dekatnyahubungan kekerabatan antara
takson yang satu dengan yang lainnya
15. Defenisi keanekaragaman , serta macam-macam keanekaragaman hayati
beserta contohnya
MATERI :
3. Keanekaragaman Ekosistem
Keanekaragaman ekosistem merupakan keanekaragaman yang paling kompleks.
Adapun yang mencakup di dalamnya adalah keanekaragaman genetik dan
keanekaragaman jenis beserta lingkungannya.
26. yang lain dipelajari yang ibu kasih soal kemarin dan UTS